0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan2 halaman
Standar prosedur operasional penerimaan tenaga kesehatan profesional lain di Rumah Sakit Efarina meliputi tes tertulis, wawancara, kesehatan, orientasi, dan pelatihan selama 80 hari sebelum pengangkatan. Proses rekrutmen didasarkan pada peraturan direktur dan melibatkan unit SDM, kepala unit, serta komite profesional kesehatan.
Standar prosedur operasional penerimaan tenaga kesehatan profesional lain di Rumah Sakit Efarina meliputi tes tertulis, wawancara, kesehatan, orientasi, dan pelatihan selama 80 hari sebelum pengangkatan. Proses rekrutmen didasarkan pada peraturan direktur dan melibatkan unit SDM, kepala unit, serta komite profesional kesehatan.
Standar prosedur operasional penerimaan tenaga kesehatan profesional lain di Rumah Sakit Efarina meliputi tes tertulis, wawancara, kesehatan, orientasi, dan pelatihan selama 80 hari sebelum pengangkatan. Proses rekrutmen didasarkan pada peraturan direktur dan melibatkan unit SDM, kepala unit, serta komite profesional kesehatan.
004.7/SPO/KKS/DIR/IX/2021 01 1/1 Ditetapkan oleh Tanggal Terbit STANDAR Direktur 06 September 2021 PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) dr. Kamsah Ginting, MKK.,Sp.Ok
PENGERTIAN Kegiatan penerimaan tenaga kesehatan profesional lain di Rumah Sakit Efarina.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah :
Agar didapatkan tenaga kesehatan profesional lain yang memenuhi standar attitude (sikap), pengetahuan (kognitif), dan ketrampilan (skill).
KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Efarina Nomor : /SK/DIR/I/2018 tertanggal
Januari 2017 tentang Rekrutmen Staf Rumah Sakit Efarina. 1. Atas dasar papan pengumuman lowongan pekerjaan / referensi pihak PROSEDUR tertentu / inisiatif sendiri, calon pegawai menyampaikan surat lamaran kerja kepada Direktur. 2. Oleh Direktur, surat lamaran didisposisikan kepada Kepala Sub Bagian Personalia dan Diklat untuk dilakukan pemeriksaan kelengkapan berkas yang memuat minimal : a. Surat lamaran b. Fotocopi KTP c. Foto berwarna d. Daftar riwayat hidup e. Fotocopi ijazah terakhir f. Fotocopi STR (untuk tenaga kesehatan professional lain) g. Fotocopi sertifikat pelatihan/ kursus yang pernah diikuti h. Surat pengalaman kerja (bila ada) 3. Calon staf/pegawai mengikuti ujian tes tertulis dan wawancara yang diadakan oleh Ka. Unit/Ka. Instalasi masing-masing. 4. Setelah lulus test tertulis dan wawancara, maka dilanjutkan dengan test kesehatan (pemeriksaan darah rutin, HbsAg, SGOT SGPT, dan Thorax photo). 5. Setelah dinyatakan lulus test, maka Selanjutnya calon staf/pegawai akan mengikuti proses orientasi selama 10 hari dan dilanjutkan dengan masa training selama 80 hari di unit / instalasi masing-masing. 6. Setelah melewati masa training selama 80 hari, dan calon staf/pegawai dinilai mampu bekerja di unit yang sudah ditetapkan, maka dikeluarkan surat pengangkatan staf/pegawai tersebut. 7. Berkas lamaran calon perawat/bidan diteruskan kepada Ketua Komite Profesional Kesehatan Lainnya untuk selanjutnya diolah dan dikaji oleh Sub Komite Kredensial. 8. Direktur menerbitkan Surat Penugasan Kerja Klinis Profesional Kesehatan Lainnya berdasarkan hasil rekomendasi pemberian kewenangan kerja klinis oleh Komite Profesional Kesehatan Lainnya berdasarkan masukan dari Sub Komite Kredensial. 1. Unit SDM UNIT TERKAIT 2. Ka. Unit / Ka. Instalasi 3. Komite Tenaga Kesehatan Profesional Lainnya