‘’STEMI’’
Disusun oleh :
ERNI MUSLIKAH
J230170054
Disusun oleh :
ERNI MUSLIKAH
J230170054
1. Biodata
a. Identitas Klien
Nama : Tn. N
Umur : 60 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Petani
Agama : Islam
Alamat : Ds. P
Tanggal / Waktu masuk ke Rumah Sakit: 5-1-2018 (23.23 WIB)
Tanggal / Waktu Pengkajian : 8-1-2018
Diagnosa Medis : Stemi Inferior Posterior
b. Identitas bertanggung jawab
Nama : Ny. L
Umur : 58 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Ds. P
Status : Istri pasien
2. Riwayat Penyakit
Paru
Inspeksi: Bentuk dada normal, pengembangan dada cepat,
terdapat retraksi dinding dada.
Palpasi : Vocal fremitus kanan dan kiri sma
Perkusi : Suara sonor
Auskultasi : bunyi paru ronchi
Jantung
Dada
Inspeksi : Tidak terdapat lesi, ictus cordis teraba
Palpasi : Denyut jantung teraba jelas, tidak teraba adanya
pembesaran pada ventrikel kanan
Perkusi : Suara redup intercosta 2-3 sinistra
Auskultasi : bunyi jantung S1 lup S2 dup, atrial gallop pada
S3 dan S4.
Inspeksi : tidak ada benjolan, tidak ada lesi, tidak ada luka
bekas operasi
Auskultasi : bising usus 7x/menit
Abdomen Perkusi : bunyi timpani, tidak terdapat asites
Palpasi : tidak ada pembesaran hati, limpa dan ginjal, kandung
kemih teraba kosong
6. Pemeriksaan Penunjang
Hari / tanggal : senin 8-1-2018 (08.00 wib)
a. Pemeriksaan EKG
Kesimpulan : sinus ritme 88x/menit axis normal
b. Pemeriksaan Laboratorium
Hasil : sabtu, 6-1-2018
No Jenis pemeriksaan Hasil Rujukan
1 Troponin I 1,56 ng/mL 0,00-0,01
Darah lengkap
Leukosit 14,0 10^3uL 3,8-10,6
Eritrosit 4,78 10^6uL 4,40-5,90
Hemoglobin 13,7 g/dl 13,2-17,3
Hematokrit 44,0% 40-52
2 Indeks eritrosit
MCV 31,1 fl 80-100
MCH 28,7 pg 26-35
MCHC 31,1 g/dl 32-37
Trombosit 450 10^3uL 150-450
RDW-CV 13,2% 11,5-14,5
PDW 11,4 fL
MPV 10,3 f/L
P-LCR 27,4%
PCT 0,46%
3 Diff count:
NRBC 0,00% 0-1
Neutrofil 48,4% 53-75
Limfosit 42,9% 25-40
Monosit 5,20% 2-8
Eusinofil 2,80% 2,00-4,00
Basofil 0,70% 0-1
IG 0,60%
4 Kimia klinik:
Gula darah sewaktu 237 mg/dL 70-120
Ureum 44,3 mg/dL 0-31
Creatinin 1,86 mg/dL 0,60-1,10
SGOT 42,94 u/l 0-30
SGPT 28,1 u/L 0-50
5 Kimia klini:
Barometer 746,8 mmHg
Temperature 36,1 C
CT hemoglobin 40,4 gr%
FI O2 60%
PH 7,37-7,45 7,37-7,45
PCO2 23,0-44,0 23,0-44,0
BE -3,7 -2-+3
TCO2 22,1 mmol/L 22-29
HCO3 21,0 mmol/L 22,0-29,0
SO2 95% 94-98
7. Terapi
Hari / Tanggal : senin, 8-1-2018
DO :
- Pernafasan cepat dan
dangkal
- Terdapat cuping hidung
- Terdapat retraksi dada
- Respirasi 30x/menit
- Saturasi O2 : 86%
- PH: 7,39
- PCO2 : 35,5 mmHg
- PO2 : 72,8 mmHg
- HCO3 : 21,0 mmol/L
O:
- TD: 135/98 mmHg
- HR: 106 x/menit
- Respirasi 26x/menit
- Suhu: 36°C
- Bunyi nafas ronchi
- Pasien tampak nyaman dengan posis
semfowler
- Saat ini terpasang Endo Tracheal
Tube/ETT (1:2
A:
Masalah ketidakefektifan pola nafas
belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
- Monitor respirasi dan saturasi O2
- Auskultasi suara nafas, catat adanya
suara tambahan
- Monitor vital sign
- Posisikan klien (semi fowler) untuk
memaksimalkan ventilasi dan
pertahankan jalan nafas yang paten
- Menjalankan terapi oksigen
O:
- Kapilarireffil >3detik
- Suhu ekstermitas teraba hangat
Skala nyeri pada pasien tidak sadar critical-
care pain observation tool (CPOT) skala 4
(sedang)
A:
Masalah penurunan curah jantung
belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
- Pantau waktu pengisian kapiler, suhu
dan ekstermitas
- Evaluasi nyeri dada
Senin, 1-8-2018 3 S: Erni
O:
- Tampak rileks
- Masih terlihat gelisah
- Body hygiene bersih, oral hygiene
bersih, penumpukan secret pada oral
tidak ada.
- Tidak terdapat kekauan dan atropi pada
otot, penumpukan secret pada dada
berkurang
A:
Masalah intoleransi aktivitas belum
teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan
- Mengatur penggunaan energy (posisi
semi fowler)
- Perawatan personal hygiene, oral
hygiene, berpakaian
- Kolaborasi dengan fisioterapi (latihan
gerak ROM, terapi infraread dada)
No.
Hari/Tggl/Jam Evaluasi Ttd
DX
Selasa, 9-1-2018 1 S: Erni
O:
- TD: 128/90 mmHg
- HR: 86x/menit
- Respirasi 24x/menit
- Suhu: 36,7°C
- Bunyi nafas sonor
- Pasien tampak nyaman dengan posis
semfowler
- Saat ini terpasang Endo Tracheal
Tube/ETT (1:2)
A:
O:
- Kapilarireffil >2detik
- Suhu ekstermitas teraba hangat
- Skala nyeri pada pasien tidak sadar
critical-care pain observation tool
(CPOT) skala 3 (ringan)
A:
Masalah penurunan curah jantung
teratasi
P:
Intervensi dipertahankan
- Pantau waktu pengisian kapiler, suhu
dan ekstermitas
- Evaluasi nyeri dada
Selasa, 3 S: Erni
9-1-2018
O:
- Tampak rileks
- Tidak gelisah
- Body hygiene bersih, oral hygiene
bersih, penumpukan secret pada oral
tidak ada.
- Tidak terdapat kekauan dan atropi pada
otot, penumpukan secret pada dada
berkurang.
A:
Masalah intoleransi aktivitas teratasi
P:
Intervensi dipertahankan
- Mengatur penggunaan energy (posisi
semi fowler)
- Perawatan personal hygiene, oral
hygiene, berpakaian
- Kolaborasi dengan fisioterapi (latihan
gerak ROM, terapi infraread dada)
No.
Hari/Tggl/Jam Evaluasi Ttd
DX
Rabu, 10-1-2018 1 S: Erni
O:
O:
- Kapilarireffil >2detik
- Suhu ekstermitas teraba hangat
- Skala nyeri pada pasien tidak sadar
critical-care pain observation tool
(CPOT) skala 3 (ringan)
A:
Masalah penurunan curah jantung
teratasi
P:
Intervensi dipertahankan
- Pantau waktu pengisian kapiler, suhu
dan ekstermitas
- Evaluasi nyeri dada
O:
- Tampak rileks dan tenang
- Tidak gelisah
- Body hygiene bersih, oral hygiene
bersih, penumpukan secret pada oral
tidak ada (tampak bersih).
- Tidak terdapat kekauan dan atropi pada
otot, penumpukan secret pada dada
berkurang.
A:
Simbolon P & Ringo, MS. (2017). Kepuasan Pasien Imobilitas Dalam Pemenuhan
Personal Hygiene Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan. Jkesvo (Jurnal
Kesehatan Vokasional). Vol.2 No 2. ISSN 2541-0644.
Underhill, SL., Woods, SL., Froelicher, ESS & Halpenny CJ. (2005). Cardiac
nursing (5th ed). Philadelphia: