Umur : 20 Tahun Umur : 28 Tahun Agama : Islam Agama : Islam Suku/ Bangsa : Sunda / Indonesia Suku/ Bangsa : Sunda / Indonesia Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Karyawan Swasta Alamat : Cikalong wetan Alamat : Cikalong wetan 2/3 2/3 2 Alasan Datang : Keluar darah dari jalan lahir dan menggumpal 3 Keluhan Utama : Ibu mengatakan keluar darah dari jalan lahir sejak tanggal 14 juli 2022 dan tanggal 15 juli 2022 sekarang bertambah banyak. 4 1. Riwayat obsterti a. Riwayat kehamilan sekarang : G2P1A0 b. HPHT : 05-05-2021 TP : 12-02-2022 c. Usia Kehamilan : 11 Minggu d. Gerakan janin : tidak ada e. Riwayat ANC Trimester I : 1× di PMB 5. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu Usia Jenis Penolong Nifas Keadaan Anak Kehamilan Persalinan Persalinan Hidup Meninggal 1. Aterm Normal Bidan T.a.k 1 - 2. 6. Riwayat Kesehatan a. Riwayat Penyakit yang pernah diderita : Tidak Ada b Riwayat Penyakit Keturunan : Tidak Ada c Riwayat Kesehatan Sekarang : Baik 7. Riwayat Haid a Menarche : 10 Tahun b Siklus : 28 Hari Teratur / Tidak Teratur c Lama Haid : 5-6 Hari Banyaknya : 2-3 Pembalut dalam sehari d Dismenorhoe : Tidak Ada 8. Riwayat Pengguna KB a Jenis Kontrasepsi : KB Suntik 3 Bulan b Lama Penggunaan : 2 tahun c Keluhan : Hipertensi d Alasan Lepas KB : Ingin Haid e Rencana yang akan datang : AKDR 9. Pola Nutrisi a Pola Makan : 3x sehari b Porsi : 3 Piring / Hari c Jenis Makanan : 4 Sehat 5 Sempurna d Gangguan Makan : Tidak Ada e Minum : 8 - 10 gelas/ hari f Jenis Minum : Air putih g Gangguan Minum : Tidak Ada 10. Pola Istirahat a Tidur Siang : 1 jam / hari b Tidur Malam : 8 jam / hari c Gangguan Tidur : Tidak Ada 11. Pola Aktivitas Sehari – hari a Pekerjaan : Mengurus pekerjaan rumah tangga 12. Personal Hygiene a Mandi : 2 kali sehari b Ganti Pakaian : 2 kali sehari c Gosok Gigi : 2 kali sehari d Keramas : 2 kali seminggu 13. Pola Seksualitas a Frekuensi : 2 kali seminggu b Keluhan : Tidak ada 14. Pola Eliminasi a BAB : 1 kali sehari b Konsistensi : Normal c BAK : 6 kali sehari d Warna : Jernih hingga kuning muda e Gangguan Eliminasi : Tidak Ada 15. Data Psikologis a Ekspresi wajah tampak cemas b Klien dan suami mengatakan ingin cepat di tolong 16. Data Sosial Ekonomi a Penghasilan Keluarga : Cukup b Pengambilan Keputusan dalam Keluarga : Bersama suami 17. Data Sosial Budaya dan Spiritual a Klien banyak berdoa untuk keselatan dirinya
B. Data Objektif 1. Pemeriksaan Umum
A Keadaan Umum : Baik
B Kesadaran : Composmentis C Tanda Vital TD : 120/90 Mmhg N : 80 x/m P : 21 x/m S : 36,5 ◦C D BB : 65 Kg TB : 156 Cm
2. Pemeriksaan Head To Toe
a Kepala : Simetris b Rambut : Sehat c Muka : Simetris d Mata : Konjungtiva : Merah Sklera : Putih e Hidung : Simetris f Mulut/ Gigi : Bersih, tidak ada caries g Telinga : Simetris h Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar Tyroid i Dada : Simetris j Mammae : Simetris k Abdomen : Tinggi fundus uteri tidak teraba L Genitalia : Tidak ada varises, tidak ada kelainan pada vulva, Nampak pengeluaran darah dari vagina. 1) Keadaan vulva dan vagina : tidak ada kelainan 2) Porsio : lunak tebal 3) Pembukaan : 2 cm 4) Uterus : retrofleksi 5) Pelepasan : darah m Anus : (+) n Ekstremitas Atas : Simetris o Ekstremitas Bawah : Simetris 3. Pemeriksaan Penunjang a. Pemeriksaan Laboratorium tgl 15 juli 2022 1) Hemoglobin : 11,4 gr% 2) Leukosit : 6.500/mm3 3) Eritrosit : 4.62x106 /mL 4) Hematokrit : 37,7% 5) Trombosit : 279.000/mm3 6) Plano test : positif (+) b. Pemeriksaan ultrasonografi (USG), pukul 12:00 wib Hasil USG: sisa jaringan II. INTERPRETASI DATA
a Diagnosa : G2P1A0 gravida 10 minggu 4 hari dengan abortus
inkomplit b Masalah : Nyeri perut bagian bawah c Kebutuhan : Ingin di berikan Tindakan secepatnya
III. DIAGNOSA POTENSIAL
Pendarahan daari jalan lahir, biasanya banyak nyeri/kontraksi rahim ada, bila pendarahan banyak dapat terjadi syok. Abortus inkomplit sering berhubungan dengan aborsi/abortus yang tidak aman, oleh karna itu periksa tanda – tanda komplikasi yang mungkin terjadi akibat abortus provokatus seperti perforasi, tanda – tanda infeksi atau sepsis. Pemeriksan dalam : ostium uteri terbuka dan teraba sisa jaringan buah kehamilan. IV. TINDAKAN SEGERA a. Bila ada syok, atasi dahulu syok (perbaiki keadaan umum) b. Tranfusi bila Hb ≤ 8gr% c. Evakuasi ( lihat prosedur terminasi kehamilan) d. Uterotonika ( metilergometrin tablet 3 x 0,125 mg ) e. Beri antibiotika berspektrum luas selama 3 hari V. PERENCANAAN a. Sampaikan hasil pemeriksaan pada ibu tentang abortus inkomplit dan menjelaskan keadaan yang dialaminya. Bila ada syok, atasi dahulu syok. b. Observasi tanda-tanda vital dan pemeriksaan penunjang bila Hb ≤ 8gr % harus ditranfusi c. Memberikan penjelasan tentang penyebab nyeri pada perut bagian bawah yang dirasakan oleh ibu d. Memberikan informasi kepada klien tentang penyebab perdarahan e. Menjelaskan kepada klien harus di lakukan terminasi kehamilan f. Informed consent untuk pelaksanaan terminasi kehamilan g. Anjurkan ibu untuk istirahat h. Persiapan pelaksanan Tindakan terminasi kehamilan i. Penatalaksanaan pemberian obat Uterotonika ( metilergometrin tablet 3 x 0,125 mg ) j. Anjurkan pada ibu untuk meningkatkan kebersihan diri dengan dengan mengganti pembalut setiap kali basah k. Bantu klien mengatur posisi yang nyaman sesuai kebutuhan klien l. Memberi penjelasaan tentang antibiotika berspektrum luas selama 3 hari VI. IMPLEMENTASI a. Sampaikan hasil pemeriksaan pada ibu tentang abortus inkomplit dan menjelaskan keadaan yang dialaminya, Bila ada syok, atasi dahulu syok . Abortus inkomplit sering berhubungan dengan aborsi/abortus yang tidak aman, oleh karna itu periksa tanda – tanda komplikasi yang mungkin terjadi akibat abortus provokatus seperti perforasi, tanda – tanda infeksi atau sepsis. b. Observasi tanda-tanda vital vital dan pemeriksaan penunjang bila Hb ≤ 8gr% harus ditranfusi. TD : 120/90 Mmhg N : 80 x/m P : 21 x/m S : 36,5 ◦C Hb : 11,4 gr% normal c. Memberikan penjelasan tentang penyebab nyeri pada perut bagian bawah yang dirasakan oleh ibu d. Memberikan informasi kepada klien tentang penyebab perdarahan Pendarahan dari jalan lahir, biasanya banyak nyeri/kontraksi rahim ada, bila pendarahan banyak dapat terjadi syok. e. Menjelaskan kepada klien harus di lakukan Terminasi Kehamilan Terminasi kehamilan merupakan salah satu tindakan obstetris yang senng dilakukan untuk mengakhiri kehamilan demi kepentingan ibu dan anak artinya jika kehamilan di biarkan berlangsung terus akan membahayakan jiwa ibu dan anak. f. Informed consent untuk pelaksanaan Terminasi Kehamilan Informed consent dilakukan sebagai sarat bahwa klien menyetujui tindakan yang akan dilakukan terhadap dirinya. g. Anjurkan klien untuk istirahat Supaya klien tidak mengalami syok h. Persiapan pelaksanan Tindakan Terminasi Kehamilan a) Persiapan alat kuret 1) Handscoen 2 pasang 2) Kain kasa secukupnya 3) Duk steril 1 buah 4) Kateter 1 buah 5) Spekulum anterior dan posterior 6) Tampongtan 7) Tenakulum 8) Sonde uterus 9) Abortus tang 10) Kuret tajam dan kuret tumpul 11) Kapas DTT 11) Larutan betadin b) Persiapan penolong 1) Masker 2) Celemek 3) Kacamata 4) Tutup kepala 5) Sepatu boot c) Persiapan alat-alat lain 1) Tempat darah 2) Tempat sampah 3) Larutan klorin 4) Lampu sorot 5) Tabung oksigen d) Persiapan pasien i. Penatalaksanaan pemberian obat Uterotonika ( metilergometrin tablet 3 x 0,125 mg ) j. Anjurkan pada ibu untuk meningkatkan kebersihan diri dengan dengan mengganti pembalut setiap kali basah k. Bantu klien mengatur posisi yang nyaman sesuai kebutuhan klien l. Memberi penjelasaan tentang antibiotika berspektrum luas selama 3 hari VII. EVALUASI a. Nyeri perut bagian bawah telah berkurang b. Abortus inkomplit teratasi dengan cara kuret c. Pendarahan pervaginan sudah bekurang d. Keadaan tanda – tanda vital ibu baik Cimahi , 23 Mei 2022
PEMBIMBING PRAKTEK CI LAHAN
Erni Hernawati , S.S.T., M.M.,M.Keb Devi Lia Mayasari,S.S.T