Anda di halaman 1dari 10

PENGELOLAAN APBN

DOSEN PENGAMPU : DR. ANDI SAFRIANI, S.H., M.H

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
1. MUH. AFWAN AS ( 10400121043 )
2. LUKMAN HAKIM ( 10400121050)
3. ZULKIFLY ( 10400121051 )
4. AZ ZAHRA AULIA P.ROSA ( 10400121054 )
5. ZHAFIRA ZARI ( 10400121056 )
6. NURFADILAH ( 10400121059 )
7. PERMATA WARDAHTULJANNAH ( 10400121060 )
8. RIFKA AULIA NANDINI ( 10400121061 )

ILMU HUKUM - B
FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDIDIN MAKASSAR 202
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjantkan kehadirat Allah SWT


yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah
Hukum Keuangan Negara , dengan judul : “PENGELOLAAN APBN”.
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada DR. ANDI SAFRIANI,
S.H., M.H selaku dosen pengampu kami pada mata kuliah Hukum Keuangan
Negara tahun 2022/2023 yang telah membimbing kami dalam penyelesaian
makalah ini. Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah
terlibat dengan langsung dalam pengerjaan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, baik
dari sisi materi maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami mengharapkan
saran dari kritik yang membangun yang dapat membantu kami menajdi lebih
baik lagi ke depannya. Kami harap makalah ini dapat memberi manfaat kepada
seluruh pembaca.

Samata, 26 September 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG .............................................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH ........................................................................................1

1.3 TUJUAN MAKALAH ............................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................................3

2.1 PENGERTIAN DAN DASAR APBN .....................................................................3

2.2 TUJUAN PENYUSUNAN APBN ...........................................................................3

2.3 KORELASI ANTARA APB DAN PERTUMBUHAN EKONOMI ........................4

BAB III PENUTUP ...........................................................................................................6

3.1 KESIMPULAN ........................................................................................................6

3.2 SARAN ....................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................7

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Anggaran Pendapatan Belanja Negara atau APBN tentunya memiliki tata
kelola agar terciptanya kesejahteraan dalam bernegara. APBN sebagaimana
fungsinya adalah :
a. Sebagai mobilisasi dana investasi yang merupakan instrument untuk
mengatur pengeluaran dan pendapatan Negara dalam rangka membiayai
pelaksanaan kegiatan oemerintahan berupa pembangunan.
b. Mencapai pertumbuhan ekonomi guna meningkatkan pendapatan
nasional.
c. Mencapai stabilitas perekonomian dan menentukan arah serta prioritas
pembangunan secara umum.
d. Dalam konteks lebih spesifik anggaran suatu negara secara sederhana
biasa pula diibaratkan dengan anggaran rumah tangga ataupun anggaran
perusahaan yang memiliki dua sisi yaitu sisi penerimaan/pemasukan dan
sisi penyusunan anggaran.

Dalam pengelolaan APBN dikenal siklus APBN dan hubungan keuangan


APBN. Siklus APBN sebagai wujud dari suatu dalam pengelolaan APBN maka
keseluruhan kegiatan pengelolaan APBN akan meliputi perencanaan,
pelaksanaan, pengawasan dan pertanggungjawaban. Rangkaian dari
pengelolaan APBN ini selanjutnya bisa disebut sebagai siklus APBN.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Pengertian dan dasar hukum penyusunan APBN?
1.2.2 Apa tujuan penyusunan APBN?
1.2.3 Apa korelasi antara APBN dan pertumbuhan ekonomi?

1
1.3 Tujuan Makalah
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian dan dasar hukum penyusunan APBN.
1.3.2 Untuk mengetahui tujuan penyusunan APBN.
1.3.3 Untuk mengetahui kolerasi antara APBN dan pertumbuhan ekonomi.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian dan Dasar Hukum APBN


Anggaran pendapatan dan belanja negara yang disingkat APBN adalah
rencana keuangan tahunan pemerintahan dalam hal ini pemerintah negara
indonesia yang mendapat persetujuan oleh dewan perwakilan rakyat. APBN
berisi rencana penerimaan dan pengeluaran negara selama satu tahun anggaran
(1 Januari – 31 Desember). Penetapan APBN dan pertanggung jawaban APBN
setiap tahunnya di tentukan dengan Undang-undang. Setiap tahun pemerintah
menyususn APBN dasar hukum serta tata cara penyususnan terdapat dalam
Undan-undang dasar UUD 1945 tepatnya pada pasal 23 ayat 1, 2 dan 3 pada
pasal 23 ayat 1 dijelaskan bahwa anggaran pendapatan dan belanja negara
(APBN) sebagai wujud dari pengelolaan keuangan negara di tetapkan setiap
tahun dengan Undang-undang dan dilaksanakan secara terbuka dan
bertanggung jawabuntuk sebesar -besarnya kemakmuran rakyat.
Pada pasal 23 ayat 2 di sebutkan bahwa rancangan Undang-undang
anggaran pendapatan dan belanja negara di ajukan oleh presiden untuk di bahas
bersama dengan memperhatikan pertimbangan DPD. Sedangkan pada pasal 23
ayat 3 dijelaskan apabila DPR tidak menyetujui RAPN yang diusulkan
presiden maka pemerintah menjalankan APBN tahun lalu.
Setelah APBN di tetapkan dengan Undang-undang pelaksanaan APBN
lebih lanjut dituangkan dengan peraturan presiden.

2.2 Tujuan Penyusunan APBN


1. Melindungi segenap bangsa Indoneisa dan seluruh tumpah darah Indonesia
2. Memajukan kesejahteraan umum.
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia.

3
Keempat poin tersebut merupakan tujuan negara Indonesia yang
tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 . empat butir tujuan
tersebut membutuhkan anggaran yang tak sedikit untuk mewujudkannya.
Disarikan dari laman Pustekkom Kemdikbud yang berjudul APBN
dan APBD, tujuan APBN adalah untuk mengatur pendapatan dan pengeluaran
negara. Hal ini penting agar dapat terealisasikannya peningkatan produksi,
kesempatan kerja, serta pertumbuhan ekonomi, hingga akhirnya dapat
mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Sedangkan tujuan penyusunan APBN adalah sebagai pedoman
pendapatan dan pembelanjaan negara dalam melaksanakan tugas kenegaraan
untuk meningkatkan produksi dan kesempatan kerja, dalam rangka
meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

2.3 Kolerasi antara APBN dan Pertumbuhan Ekonomi


APBN merupakan pedoman bagi perekonomian bertujuan untuk
menstabilkan perekonomian negara, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan
pemerataan pendapatan. Tingkat kesejahteraan masyarakat salah satu faktor
tentunya adalah pertumbuhan ekonomi dalam sebuah negara. Dalam bingkai
Negara Kesatuan Republik Indonesia faktor pertumbuhan ekonominya
bergantung pada pengelolaan APBN. APBN akan memengaruhi rencana-
rencana sektor swasta dan meyakinkan lembaga-lembaga lain mengenai apa
yang akan ditempuh oleh Negara yang bersangkutan di masa mendatang, serta
bagi pemerintah akan lebih efisien dalam mengambil keputusan mendatang.
Adapun pengaruh lebih spesifik antara APBN dan pertumbuhan
ekonomi Indonesia yakni :
1. Meningkatkan Kesejahteraan
Anggaran sebagai besar dialokasikan pada kemajuan negara
dengan asusmsi mempercepat kesejahteraan rakyat.
2. Terwujudnya pembangunan diberbagai sektor
APBN merupakan pedoman bagi perekonomian yang bertujuan
untuk menstabilkan perekonomian negara, meningkatkan pertumbuhan

4
ekonomi dan pemerataan pendapatan.
3. Mempengaruhi pertimbangan swasta
Asumsi yang digunakan dalam APBN merupakan salah satu
pertimbangan bagi investor dalam menanamkan modalnya. Karena
pengelolaan APBN merupakan hal yang fundamental terhadap
keberlangsungan usaha para swasta dalam negara.
4. Berpengaruh dalam perdagangan Internasional
Kebijakan pengaturan tarif pajak ekspor dilakukan untuk
melindungi kepentingan produsen dalam negeri, serta mengamankan
neraca perdagangan internasional.
5. Sebagai instrument politik fiskal
Pemerintah dengan sengaja mengubah-ubah pengeluaran dan
penerimaan guna mencapai kestabilan ekonomi. Teknik mengubah
pengeluaran dan penerimaan yang dilakukan oleh pemerintah disebut
dengan kebijakan fiskal.

5
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Anggaran pendapatan dan belanja negara yang disingkat APBN adalah
rencana keuangan tahunan pemerintahan dalam hal ini pemerintah negara
indonesia yang mendapat persetujuan oleh dewan perwakilan rakyat.
Setiap tahun pemerintah menyususn APBN dasar hukum serta tata cara
penyususnan terdapat dalam Undan-undang dasar UUD 1945 tepatnya pada
pasal 23 ayat 1, 2 dan 3 pada pasal 23 ayat 1 dijelaskan bahwa anggaran
pendapatan dan belanja negara (APBN) sebagai wujud dari pengelolaan
keuangan negara di tetapkan setiap tahun dengan Undang-undang dan
dilaksanakan secara terbuka dan bertanggung jawabuntuk sebesar -besarnya
kemakmuran rakyat.
Adapun pengaruh lebih spesifik antara APBN dan pertumbuhan
ekonomi Indonesia yakni :
a) Meningkatkan Kesejahteraan
b) Terwujudnya pembangunan diberbagai sektor
c) Mempengaruhi pertimbangan swasta
d) Berpengaruh dalam perdagangan Internasional
e) Sebagai instrument politik fiskal

3.2 SARAN
Bagi para penyelenggara negara agar melakukan transparansi dalam
pelaporan keuangan dan penerapannya, serta meningkatkan kinerja pemerintah
daerah ke depannya demi terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://www.hukumonline.com/klinik/a/begini-pengertian--fungsi--dan-tujuan-apbn-
lt62359ad0f21e1
https://www.academia.edu/22631441/Makalah_ANGGARAN_PENDAPATAN_dan_BE
LANJA_NEGARA
https://www.gramedia.com/literasi/tujuan-penyusunan-apbn/
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/APBN%20dan%20APBD-
BB/Topik-12.html

Anda mungkin juga menyukai