Makalah ini disusun untuk melengkapi tugas Pengantar Ilmu Pendidikan yang
diampu oleh Lutfia Nur Hadiyanti, S. Pd., M. Pd.
Disusun oleh :
TAHUN 2022
PRAKATA
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
hidayah-Nya kepada kita semua sehingga kita dapat menyelesaikan tugas makalah
tentang [ASAS-ASAS PENDIDIKAN] tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari
penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari Bu Lutfia Nur Hadiyanti,
S.Pd., M.Pd. Pada mata kuliah umum Pengantar Ilmu Pendidikan.
Kami mengucapkan terimakasih kepada Bu Lutfia Nur Hadiyanti, S.Pd., M.Pd.
selaku Dosen dalam mata kuliah umum Pengantar Ilmu Pendidikan, yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai
materi Asas-Asas Pendidikan.
Dalam Penyusunan makalah ini, kami menyadari bahwa makalah yang kami
tulis masih jauh dari kata sempurna, mengingat kami yang masih tahap proses belajar.
Oleh karena itu, kritik dan saran sangat kami harapkan untuk menjadikan makalah ini
sempurna dan untuk menjadi pembelajaran kami kedepannya. Akhir kata, kami
berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat, menginspirasi, dan menambah
wawasan ilmu pengetahuan bagi pembaca. Aamiin
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
DAFTAR ISI
PRAKATA ..................................................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................................3
BAB I............................................................................................................................4
PENDAHULUAN........................................................................................................4
BAB II..........................................................................................................................5
KERANGKA TEORETIS.........................................................................................5
BAB III........................................................................................................................6
PEMBAHASAN.........................................................................................................6
4.2 Saran......................................................................................................................9
Pendidikan adalah sebagai usaha sadar yang sistematik selalu bertolak dari
sejumlah landasan serta mengindahkan sejumlah asas-asas tertentu. Asas tersebut
sangat penting, karena pendidikan merupakan pilar utama terhadap perkembangan
manusia suatu bangsa. Asas pendidikan merupakan suatu kebenaran yang menjadi
dasar atau tumpuan berfikir, baik pada tahap perancangan maupun pelaksanaan
pendidikan.
Khusus di Indonesia terdapat sejumlah asas yang memberi arah dalam
merancang dan melaksanakan pendidikan itu. Asas-asas tersebut bersumber dari
kecenderungan umum pendidikan di dunia maupun yang bersumber dari pemikiran dan
pengalaman sepanjang sejarah upaya pendidikan di Indonesia. Asas tersebut di
antaranya Asas Tut Wuri Handayani, Asas belajar Sepanjang Hayat, Asas Kemandirian
Belajar, Asas Semesta Menyeluruh dan Terpadu, Asas Tanggung Jawab Bersama, Asas
Manfaat, Adil, dan Merata.
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui tentang penjelasan asas pendidikan.
1.3.2 Untuk mengetahui tentang jenis-jenis asas pendidikan.
1.3.3 Untuk mengetahui penerapan asas pendidikan.
BAB II
KERANGKA TEORETIS
Menurut KBBI, Asas adalah dasar (sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir atau
berpendapat). Menurut The Liang, asas adalah suatu dalil umum yang dinyatakan
dalam istilah umum tanpa menyarankan cara-cara khusus mengenai pelaksanaannya,
yang diterapkan pada serangkaian perbuatan untuk menjadi petunjuk yang tepat bagi
perbuatan itu.
Menurut R.H. Soebroto Brotodiredjo, asas adalah suatu sumber atau sebabyang
menjadi pangkal tolak sesuatu, hal yang inherent dalam segala sesuatu,
yangmenentukan hakikatnya.
Menurut KBBI, Pendidikan adalah proses mengubah sikap dan tata laku
seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya
pengajaran dan pelatihan
PEMBAHASAN
Asas Tut Wuri Handayani merupakan inti dari asas 1922 yang menegaskan bahwa
setiap orang mempunyai hak mengatur dirinya dengan mengingat tertibnya persatuan
dalam peri kehidupan umum. Keadaan yang dapat ditemukan dalam pendidikan
berkaitan dengan asas ini antara lain :
a. Peserta didik mendapat kebebasan dalam memilih pendidikan dan keterampilan
yang diminati di semua jalur, jenis dan jenjang pendidikan yang disediakan
sesuai potensi, bakat, dan kemampuan yang dimiliki.
b. Peserta didik mendapat kebebasan memilih pendidikan kejuruan yang diminati
agar mempersiapkan diri untuk memasuki lapangan kerja dan bidang yang
diinginkan.
c. Peserta didik yang memiliki kecerdasan luar biasa mendapat kesempatan untuk
memasuki program pendidikan dan keterampilan yang diminati sesuai dengan
gaya dan irama belajarnya.
d. Peserta didik yang memiliki keistimewaan atau kekurangan dalam fisik dan
mental memperoleh kesempatan untuk memilih pendidikan dan keterampilan
yang sesuai dengan keadaanya.
e. Peserta didik di daerah terpencil mendapat kesempatan memperoleh pendidikan
keterampilan yang sesuai dengan kondisi daerahnya.
f. Peserta didik dari keluarga tidak mampu mendapatkan kesempatan
memperoleh pendidikan dan keterampilan sesuai dengan minat dan
kemampuanya dengan bantuan dan dari pemerintah masyarakat.
2. Asas Belajar Sepanjang Hayat
Istilah belajar sepanjang hayat erat kaitannya dengan istilah “pendidikan seumur
hidup”. Asas belajar sepanjang hayat merupakan sudut pandang dari sisi lain terhadap
pendidikan seumur hidup. Ini sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW yang sudah
tidak asing lagi ditelinga, beliau bersabda yang artinya: ”Tuntutlah ilmu dari buaian
sampai meninggal dunia”. Jadi, Islam telah lama mengenal konsep belajar sepanjang
ayat ini jauh sebelum orang-orang Barat mengangkatnya (Rangga, 2011, dalam
Jurnal Ilmu Pendidikan).
UNESCO Institute for Education menetapkan suatu definisi kerja yakni pendidikan
seumur hidup adalah pendidikan yang harus:
Asas semesta, menyeluruh, dan terpadu, yang berarti bahwa pendidikan nasional
terbuka bagi setiap manusia Indonesia, mencakup semua jenis dan jenjang pendidikan,
dan merupakan satu kesatuan usaha sadar yang tidak dapat dipisahkan dari keseluruhan
usaha pembangunan bangsa.
Kegiatan dalam proses pendidikan haruslah selalu didasarkan pada asas tanggung
jawab, karena kegiatan apapun yang dilakukan dalam pendidikan selalu diarahkan
untuk mencapai tujuan yakni membimbing dan mendidik para siswa agar dapat tumbuh
dan berkembang secara optimal sesuai dengan kemampuan dan potensi yang dimiliki.
Dalam kaitan penerapan asas Tut Wuri Handayani, dapat dikemukakan beberapa
keadaan yang ditemui sekarang, yakni :
Dalam kaitan asas belajar sepanjang hayat, dapat dikemukakan beberapa keadaan
yang ditemui sekarang, yaitu :
(1) Pembinaan guru dan tenaga pendidikan di semua jalur, jenis, dan
jenjang pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan,
(3) usaha pengadaan ruang belajar, ruang khusus (bengkel kerja, konseling,
pertemuan, dan sebagainya) yang menunjang kegiatan pembelajaran.
1. Pembinaan guru dan tenaga pendidikan di semua jalur, jenis, dan jenjang
pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan.
2. Pengembangan sarana dan prasarana sesuai dengan perkembangan ilmu dan
teknologi.
3. Pengembangan kurikulum dan isi pendidikan sesuai dengan perkembangan
ilmu dan teknologi serta pengembangan nilai-nilai budaya bangsa.
4. Pengembangan buku ajar sesuai dengan tuntutan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta perkembangan budaya bangsa (Qym, 2009).
BAB IV
PENUTUP
4.1. Simpulan
Berdasarkan materi yang sudah dibahas diatas, dapat disimpulkan bahwa yang
pertama, pengertian asas pendidikan adalah sesuatu kebenaran yang menjadi dasar atau
tumpuan akhir dalam berpikir, baik pada tahap perancangan maupun pelaksanaan
pendidikan. Pendidikan selalu berkaitan dengan manusia, dan hasilnya tidak segera
tampak. Kedua, jenis-jenis asas Pendidikan di Indonesia tidak lepas dari kiprah Ki
Hajar Dewantara sang pelopor pendidikan yang mempopulerkan tiga asas penting
dalam kegiatan pendidikan yang masih dijadikan teladan sampai sekarang yaitu asas
tut wuri handayani, asas ing ngarso sungtolodo, dan asas ing madyo mangunkarso.
Ketiga asas ini saling berhubungan hendaknya menjadi acuan untuk menerapkan
sistem pendidikan yang tepat bagi bangsa ini dan terus menjunjung tinggi kebudayaan
nasional daripada kebudayaan asing. Semangat untuk terus melestarikan “Tut Wuri
Handayani” dalam dunia pendidikan dirasa begitu penting, mengingat makna dari
semboyan Ki Hadjar tersebut yaitu membuat orang menjadi pribadi yang mandiri.
4.2. Saran
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini masih jauh dari
sempurna, oleh sebab itu penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang
membangun guna kesempurnaan pembuatan makalah ini dan bermanfaat khususnya
untuk penulis dan umumnya untuk pembaca. Selain itu, setelah menerapkan asas
pendidikan dengan baik dan benar pada diri sendiri, mahasiswa dapat meng-edukasikan
kepada orang lain.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.smkn1perhentianraja.sch.id/read/5/pengertian-pendidikan-menurut-
ahli#:~:text=Menurut%20Ki%20Hajar%20Dewantara%20(Bapak,sebagai%20manu
sia%20dan%20sebagai%20anggota diakses tanggal 12 Maret 2022, pukul 4.23 WIB
https://core.ac.uk/download/pdf/234751481.pdf diakses tanggal 10 Maret 2022, pukul
09.49 WIB
Qym. 2009. “Asas-asas Pendidikan dan Penerapannya”. Jurnal Ilmu Pendidikan, (Online),
Rangga. 2011. “Konsep Pendidikan”. Jurnal Ilmu Pendidikan, (Online),
(http://rangga19. web. id/ konsep-pendidikan. Html/ diakses tanggal 12 Maret 2022,
pukul 4.33 WIB.
Sulo, La. 1990. Penelaah Kurikulum Sekolah. Ujung Pandang: FIP IKIP Ujung
Tirtarahardja, Umar dan La Sulo, 1994. Pengantar Pendidikan. Jakarta:Depdikbud.
(http://qym7882.blogspot.com/2009/03/asas-asas-pendidikan-dan-
penerapannya.html/, diakses tanggal 12 Maret 2022 pukul 4.40 WIB
Tim Pembina MK Pengantar Pendidikan. 2008. Bahan Ajar Pengantar
Pendidikan. Padang: FIP UNP