Anda di halaman 1dari 10

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS .............................................................
PROGRAM STUDI .................................................

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

NAMA MATA KODE KELOMPOK MK SKS* SEMESTER REVISI


KULIAH
(MK)

MATAKULIAH
PANCASILA MPK4007 PENGEMBANGAN 2 SEMESTER 1 Revisi Tanggal: 14 September 2022
KEPRIBADIAN
OTORISASI

MATA KULIAH
PRASYARAT
DOSEN 1. Dr. Nurul Zuriah, M.Si. 11. M.Yusuf, Drs. M.Pd
PENGAMPU 2. Dr. Budiono, M.Si 12. Moh. Wahyu Kurniawan, M.Pd.
3. Rose Fitria Lutfiana, M.Pd. 13. Drs. Rohmad Widodo, M.Si.
4. Fahdian Rahmandani, M.Pd. 14. Dr. Agus Tinus, M.Pd.
5. Drs. Moh.Mansur Ibrahim, M.H. 15. Dr. Nurbani Yusuf, M.Si.
6. Ani Sri Rahayu, S.IP, M.AP. 16. Dr. Sita Acetylena, M.Pd.
7. Arif Prasetyo Wibowo, M.Pd. M.I.Pol 17. Yeni Oktarina, M.Pd.
8. Dr. Khomsatun 18. Dr. Moh. Amin, SH., MH.
9. Lailiyah Agustin, S.Sos. M.Si. 19. Syamsudin Mascat, M.Si.
10. Dr. Mohammad Syahri, M.Si. 20. Mega Mustika, M.Pd.

I. DESKRIPSI MATA KULIAH


Mata Kuliah Pancasila adalah mata kuliah wajib nasional yang masuk dalam rumpun mata kuliah pengembangan kepribadian dengan bobot
2 sks. Mata kuliah ini diperlukan dengan beberapa latar belakang berikut:
a. Historisitas; sebagai bangsa yang menghargai sejarah, maka kehidupan berbangsa dan bernegara tidak pernah lepas dari nilai-nil
ai yang telah ditanamkan para pendiri negara (founding fathers).
b. Kultural; sebagai bangsa yang memiliki akar dan nilai-nilai budaya , maka kita harus memiliki landasan budaya yang kokoh agar jati
diri bangsa tidak punah ditelan zaman.

c. Yuridis; dalam Surat Edaran Menristekdikti: Penguatan Pendidikan Pancasila Dan Mata Kuliah Wajib Umum Pada Pendidikan
Tinggi Nomor : 03 Tahun 2017 bahwa Pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib pada pendidikan tinggi. Juncto Keputusan
Dirjen Dikti Kemendikbud RI No. 84/E/KPT/ 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Matakuliah Wajib Pada Kurikulum Pendidikan Tinggi.
d. Era Global; berbagai ideologi dunia yang masuk ke dalam kehidupan kita dapat memengaruhi pandangan kita tentang kehidupan
berbangsa dan bernegara, bahkan mengancam perpecahan bangsa, sehingga diperlukan dasar filosofis negara.
e. Karakter Anti Korupsi : Membangun karakter anti korupsi dengan cara menanamkan nilai-nilai anti korupsi dan memberikan
pengetahuan tentang korupsi dan pemberantasannya.

II. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH


1. Menganalisis, memperbandingkan, dan merefleksikan fungsi dan kedudukan penting Pancasila dalam sejarah bangsa
2. Mampu menganalisis keterkaitan hakikat filosofis antara nilai sila-sila Pancasila dan menggunakannya sebagai pisau analisis problem
bangsa.
3. Mampu menunjukan sikap positif dan mencintai ideologi bangsa Indonesia dengan mengpalikasikan nilai-nilai Pancasila di
lingkungan akademik.
4. Mampu memahami, mengidentifikasi, dan mempertanggung jawabkan analisis peraturan perundang-undang dan kebijakan yang
bersifat idealis, praktis dan pragmatis berlandaskan Pancasila
5. Mampu membangun kesadaran berfikir kritis dan inovatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis nilai Pancasila.

6. Mampu membangun karakter anti korupsi dengan cara menanamkan nilai-nilai anti korupsi dan memberikan pengetahuan tentang
korupsi dan pemberantasannya.
III. MATRIK RENCANA PEMBELAJARAN
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKTU PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENSI
- PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI
KE BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Mahasiswa mampu: PENGANTAR Luring 2 x 50’ 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test 5% RPS
Memahami kontrak PERKULIAHAN memahami Memiliki (Partisipasi)
perkuliahan a. Etika Ceramah etika antusiasme
perkuliahan Tanya jawab perkuliahan dalam mengikuti
b. Penjelasan RPS 2. Mahasiswa perkuliahan dan
c. Deskripsi mendeskripsi menerima tugas
perkuliahan kan
matakuliah
dan tujuan
perkuliahan
2-3 Mahasiswa mampu: PANCASILA DALAM Luring [TM: 1. Mahasiswa Kriteria Non Test 10% 1-7
a. Menganalisis KAJIAN SEJARAH Ceramah 2x(2x50 memahami a. Ketepatan
dinamika a. Era Pra- Tanya jawab ’)]’ dinamika memiliki
Pancasila Kemerdekaan Penugasan: historisitas pemahaman
secara historis b. Era Perumusan a. Mahasiswa Pancasila dan mampu
b. Memperban- c. Era Orde Lama membaca 2. Mahasiswa menguraika
dingkan d. Era Orde Baru literatur sejarah mendeskripsi n kembali
implementasi e. Era Reformasi Pancasila kan dinamika dinamika
b. Menyaksikan
Pancasila pada Pancasila Pancasila
sidang BPUPK
setiap orde di melalui link dalam ranah secara
Indonesia Youtube historis historis.
c. Merefleksikan c. Mind Mapping: 3. Mahasiswa b. Kecermatan
dan d. Mahasiswa memproyeksi dalam
menggunakan membuat peta kan peran menjelaskan
fungsi dan konsep sejarah Pancasila peran
kedudukan Pancasila untuk Pancasila di
penting Indonesia di masa depan
Inquiry : masa depan
Mahasiswa
menemukan
problematika
implementasi
Pancasila dari
masa ke masa
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKT PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENS
KE PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN U BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI I
BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
4-5 Mahasiswa PANCASILA Luring [TM: 1. Mahasiswa Kriteria : Kuis 10% 1-7
mampu: SEBAGAI SISTEM Ceramah 2x(2x5 memahami a. Ketepatan
a. Memahami FILSAFAT Tanya jawab 0’)] hakikat dalam
hakikat sila-sila a. Pengertian Diskusi masingmasin memahami
Pancasila Filsafat g sila dalam hakikat dan
b. Membuktikan Pancasila Penugasan: Pancasila keterkaitan
keterkaitan b. Hakikat Sila- Mahasiswa 2. Mahasiswa antar sila
hakikat antar sila Pancasila melakukan dalam
memahami
sila dalam c. Keterkaitan Pancasila
penelusuran nilai- keterkaitan
Pancasila antar sila dalam b. Kemampuan
nilai kearifan hakikat antar
c. Mengaktualisasi Pancasila
lokal di daerah sila dalam mengkritisi
k an dan d. Pemikiran
masing- masing Pancasila tindakan
mendemonstras Tokoh tentang
yang 3. Mahasiswa yang
i kan nilai-nilai Pancasila
mencerminkan menganalisa bermuatan
yang Sebagai System keterkaitan
nilai-nilai nilai
terkandung di Filsafat Pancasila dan nilai antar Pancasila
dalamnya e. Pancasila dilaporkan secara sila dalam dalam
sebagai sebagai tertulis. Pancasila kehidupan
paradigma Pandangan
sehari-hari.
berfikir, Hidup dan
bersikap dan Pandangan
berperilaku Dunia
6-7 Mahasiswa mampu: PANCASILA Luring [TM: 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test 10% 1-7
a. Menjelaskan SEBAGAI IDEOLOGI Diskusi 2x(2x50 menalar a. Ketepatan dalam
urgensi a. Pengertian dan Ceramah ’)] perbandinga menalar bentuk
Pancasila Makna Ideologi Tanya jawab n antar perbanding kuisioner
sebagai ideologi b. Ideologi PBL ideologi an antar (Google
di Indonesia Pancasila dan 2. Mahasiswa ideologi Form)
b. Menilai Ideologi Dunia Penugasan menyusun b. Kejelasan
perbedaan c. Ideologi argumen menyusun
ideologi dunia Pancasila dan bahwa argumen
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKTU PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENS
KE PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI I
BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
dan Ideologi Agama Investigasi: Pancasila bahwa
Pancasila d. Pancasila penyelidikan secara adalah Pancasila
c. Mengkonstruksi sebagai Ideologi mendalam tentang ideologi yang adalah
Pancasila Terbuka faktor-faktor yang cocok bagi ideologi
sebagai Ideologi menyebabkan bangsa yang cocok
Terbuka munculnya Indonesia bagi bangsa
radikalisme dan Indonesia
bahaya radikalisme
bagi bangsa
Indonesia.
8
UJIAN TENGAH
SEMESTER

9-10 Mahasiswa mampu: PANCASILA Luring [TM: 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test 10% 1-7
a. Memahami SEBAGAI DASAR 2x(2x50 menjelaskan a. Ketepatan (Partisipasi
Pancasila NEGARA Ceramah ’)] dan dalam dalam
sebagai dasar a. Urgensi Tanya jawab menerapkan menjelaskan Diskusi)
negara, Pancasila Diskusi konsep dan
terutama sebagai Dasar PBL tentang menerapkan
terkait dengan Negara Penugasan Pancasila konsep
penjabarannya b. Kedudukan sebagai tentang
dalam pasal- Pancasila Mahasiswa Dasar Pancasila
pasal UUD NRI sebagai Dasar membaca bahan Negarake sebagai Dasar
1945 Negara ajar dan mereview. dalam studi Negarake
b. Mengidentifikas c. Hubungan Studi Kasus: kasus dalam studi
i peraturan Pancasila Analisis tentang 2. Mahasiswa kasus
perundang- dengan peraturan mengidentifi b. Kekritisan
undang an dan Pembukaan perundang- kasi, dalam
kebijakan UUD NRI undangan atau mengevaluas mengidentifik
negara, baik Tahun 1945 kebijakan negara i, dan asi,
yang bersifat d. Penjabaran yang tidak sesuai menganalisis mengevaluasi
idealis maupun Pancasila dengan Pancasila, secara kritis , dan
praktis- dalam UUD NRI peraturan menganalisis
dilaporkan secara
pragmatis Tahun 1945 perundang- peraturan
tertulis.
dalam e. Implementasi undang an perundang-
perspektif atau undang an
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKT PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENS
KE PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN U BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI I
BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pancasila Pancasila kebijakan atau
sebagai dasar dalam negara yang kebijakan
negara Kehidupan tidak sesuai negara yang
c. Menyetujui Berbangsa dan dengan tidak sesuai
Pancasila Bernegara nilainilai dengan
sebagai Dasar (Politik, Pancasila. nilainilai
Negara Ekonomi, Sosial Pancasila
d. d. Menyadari Budaya, dan
dan memba- Pertahanan
ngun komit- Keamanan).
men untuk
melaksanakan
Pancasila, UUD
NRI 1945 dan
ketentuan
hukum yang
berada di
bawahnya.
11 Mahasiswa mampu: PANCASILA Luring 2 x 50’ 1. Mahasiswa Kriteria: Kuis 15% 1-7
a. Memahami SEBAGAI SISTEM Ceramah memahami a. Ketepatan
pengertian ETIKA Tanya jawab nilai-nilai dalam
etika, aliran- a. Pengertian Etika, Diskusi etis dalam memahami
aliran etika dan Etiket, dan Moral PBL Pancasila nilai-nilai
etika Pancasila b. Aliran- 2. Mahasiswa etis dalam
b. Menganalis dan AliranEtika dan Penugasan menganalisis Pancasila
Etika Pancasila, b. Kejelasan
Mendiskusikan Problem Solving: problem-
c. Nilai-Nilai Etis dalam
nilainilai etis Mahasiswa problem
Pancasila menganalisis
Pancasila merumuskan bangsa dari
(Ketuhanan, problem-
c. Merumuskan solusi bagi perspektif
Kemanusiaan, permasalahan problem
solusi atas etika
Persatuan, korupsi di bangsa dari
problem Pancasila
Kerakyatan dan Indonesia dengan perspektif
moralitas
Keadilan) perspektif etika etika
bangsa (Cth:
d. Pancasila Pancasila
korupsi) Pancasila
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKTU PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENS I
KE PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI
BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
dengan sebagai Solusi
pendekatan Problem Bangsa.
etika Pancasila
d. Menggunakan
etika Pancasila
dalam
kehidupan
nyata
12-13 Mahasiswa mampu: KORUPSI DAN Luring [TM: 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test dan 20% 8- 10
a. Memahami UPAYA PEMBERAN- Ceramah 2x(2x50’)] memahami a. Ketepatan proyek
pengertian TASANNYA Tanya jawab pengertian dalam (Partisipasi
korupsi dan a. Pengertian Diskusi korupsi memahami dalam
Faktor korupsi dan PJBL dan Faktor pengertian Diskusi)
penyebab Faktor penyebab penyebab korupsi
Korupsi. Korupsi. Penugasan nya dan Faktor
b. Menganalis dan b. Dampak masif Problem Solving 2. Mahasiswa penyebab
Mendiskusikan korupsi, Nilai dan projek based menganalisis nya
dampak masif dan Prinsip anti learning. dampak masif b. Kejelasan
korupsi, Nilai korupsi korupsi, Nilai dalam
dan Prinsip anti c. Upaya pembe- Mahasiswa dan Prinsip menganalisis
korupsi rantasan membuat proyek anti korupsi dampak masif
c. Merumuskan korupsi dan gerakan anti 3. Mahasiswa korupsi, Nilai
upaya pembe- peranan korupsi sebagai merumuskan dan Prinsip
rantasan mahasiswa upaya pembe-
solusi bagi anti korupsi
korupsi dan d. Perkembangan rantasan
permasalahan korupsi dan c. Kejelasan
peranan Tipikor dan Delik
Korupsi Dimata korupsi di peranan dalam
mahasiswa Indonesia dengan merumuskan
d. Menganalisis Hukum mahasiswa di
Berbagai aksi anti dalam nya upaya pembe-
Perkembangan korupsi berupa : 4. Mahasiswa rantasan
Tipikor dan (penyuluhan on line menganalisis korupsi dan
Delik Korupsi - video/film- poster
Dimata Hukum Perkembanga peranan
- Kampanye via n Tipikor dan mahasiswa
Sosial media - Delik Korupsi d. Kejelasan
Podcast, Story Dimata
telling dll.) dalam menga-
Hukum nalisis Per-
kembangan
Tipikor
14 Mahasiswa mampu: PANCASILA Ceramah 2 x 50’ 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test 10% 1-7
a. Membedakan SEBAGAI Tanya jawab menjelaskan a. Ketepatan (Partisipasi
ilmu LANDASAN NILAI Diskusi tentang dalam dalam
pengetahuan dan PENGEMBANGAN PBL pengertian menjelaska Diskusi)
teknologi yang ILMU DAN Penugasan ilmu bebas n tentang
bebas nilai dan TEKNOLOGI nilai dan pengertian
tidak bebas nilai a. Ilmu Tugas: Mahasiswa: tidak bebas ilmu bebas
b. Menguraikan Pengetahuan dan merefleksikan nilai, serta nilai dan
ilmu Teknologi Bebas tentang perilaku tidak bebas
ilmu
pengetahuan dan
Nilai dan Tidak akademik yang berdasar nilai nilai, serta
teknologi yang
tidak bebas nilai Bebas Nilai berlandaskan moral Panacasila ilmu
berdasarkan b. Nilai ketuhanan pancasila dan 2. Mahasiswa berdasar
Pancasila sebagai dasar dilaporkan secara mengidentifi nilai
c. Menilai pengembangan tertulis kasi, Panacasila
penerapan ilmu ilmu dan menganalisis, b. Kekritisan
pengetahuan dan teknologi dan dalam
teknologi sesuai menampilkan mengidenti
dengan nilai c. Nilai secara kritis fikasi,
Pancasila kemanusiaan perilaku menganalis
d. Menimbang sebagai dasar akademik is, dan
keputusan secara pengembangan yang menampilk
tepat dalam ilmu dan bertanggung an perilaku
konteks teknologi secara moral akademik
penyelesaian Pancasila yang
masalah di d. Nilai persatuan bertanggun
Bidang sebagai dasar g secara
keahliannya, pengembangan moral
berdasarkan nilai ilmu dan Pancasila
akademik ilmiah teknologi
dan moral
Pancasila
e. Nilai kerakyatan
sebagai dasar
pengembangan
ilmu dan
teknologi

f. Nilai keadilan
sebagai dasar
pengembangan
ilmu dan
teknologi
PERT CAPAIAN BAHAN METODE WAKTU PENGALAMAN INDIKATOR TEKNIK BOBOT REFERENS I
KE PEMBELAJARAN KAJIAN/POKOK PEMBALAJARAN BELAJAR PENILAIAN PENILAIAN TAGI
BAHASAN HAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
15 Mahasiswa mampu: PANCASILA Ceramah 2 x 50’ 1. Mahasiswa Kriteria: Non Test 10% 1-7
a. Menjelaskan SEBAGAI CIVIL Tanya jawab menjelaskan a. Ketepatan dalam
kembali pokok- RELIGION Diskusi maksud Civil dalam bentuk
pokok materi a. Perspektif PBL Religion menjelaskan kuisioner
perkuliahan tentang Civil 2. Mahasiswa maksud Civil (Google
b. Mengidentifikas Religion mengidentifi Religion Form)
i tantangan b. Pancasila kasi secara b. Kekritisan
Pancasila sebagai Civil kritis dalam
sebagai Civil Religion mengidentifik
Pancasila
Religion c. Civil Religion asi Pancasila
sebagai Civil
c. Menimbang sebagai Modal sebagai Civil
Religion
keputusan Sosial Religion
3. Mahasiswa
secara tepat d. Kandungan c. Kekritisan
menganalisis
dalam konteks moral publik dalam
Pancasila kandungan
penyelesaian menganalisis
nilai
masalah di kandungan
Pancasila
bidang nilai Pancasila
sebagai
keahliannya, sebagai moral
berdasarkan moral publik
Publik
nilai akademik
ilmiah dan
moral Pancasila

16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)


IV. PENILAIAN

Pembobotan komponen-komponen penilaian :

No Kegiatan Bobot (%)

1 Presensi 20

2 Aktivitas dan Penugasan 20

3 UTS 20

4 UAS 20

5 Project Netizen Pancasila Rumah Kita 20

Pedoman penilaian dengan menggunakan modifikasi Penilaian Acuan Patokan (PAP) dan Penilaian acuan Normal (PAN).

V. MEDIA PEMBELAJARAN DAN SUMBER BELAJAR


a. Media Pembelajaran
PPT, Video, Poster, Film, Game Aplikasi Android, Hand Out, Buku, Foto, Musik (Lagu Garuda Indonesia, Lagu Indonesia Raya)

b. Sumber Belajar
1. Buku Pendidikan Pancasila, Dikti
2. Yudi Latief, 2020, Wawasan Pancasila, Bandung: Mizan.
3. Yudi Latief, 2011, Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila, Jakarta:Gramedia
4. Yudi Latief, 2014. Mata Air Keteladanan: Pancasila dalam Perbuatan, Bandung: Mizan
5. Kaelan, 2009, Filsafat Pancasila: Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, Paradigma, Yogyakarta.
6. Kaelan, 2013, Negara Kebangsaan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma.
7. Hariyono, 2014, Ideologi Pancasila, Roh Progresif Nasionalisme Indonesia, Malang: Intrans.
8 https://bukudigital.kpk.go.id/
9. https://aclc.kpk.go.id/pustaka/pendidikan
10. https://bit.ly/materi2022KPK

Catatan: waktu perkuliahan menyesuaikan dengan ketentuan di fakultas dan prodi masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai