Anda di halaman 1dari 12

TUGAS MAKALAH MANAJEMEN PEMASARAN I

MENGHADAPI PERSAINGAN (KOMPETITOR)

DOSEN : PUTRI NILAM KENCANA, S.E., M.M.

KELOMPOK 7

SOFYAN SYAHPUTRA LUBIS : 201010550394

SRI WAHYUNINGSI : 201010550604

TYAS PRASETYA PUTRA PUTRA : 201010551129

VERNANDA CHRISENTINA : 201010551133


DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..................................................................................................................................2
KATA PENGANTAR...................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
1.1 LATAR BELAKANG.........................................................................................................4
1.2 RUMUSAN MASALAH......................................................................................................4
1.3 TUJUAN PENULISAN.......................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
2.1 KEKUATAN PERSAINGAN.............................................................................................5
2.2 MENGIDENTIFIKASIKAN PESAING............................................................................6
1.Identifikasikan Pesaing.......................................................................................................6
 Jenis produk yang ditawarkan...........................................................................................6
 Melihat besarnya pasar yang dikuasai (Market Share) pesaing........................................6
 Identifikasi peluang dan ancaman.....................................................................................6
 Identifikasi keunggulan dan kelemahan............................................................................7
2.3 MENILAI PESAING...........................................................................................................7
 Mengetahui tujuan pesaing...............................................................................................7
 Mengidentifikasi strategi pesaing.....................................................................................7
 Menilai kekuatan dan kelemahan pesaing........................................................................8
 Memperkirakan reaksi pesaing.........................................................................................8
2.4 MENENTUKAN PESAING YANG DISERANG ATAU DIHINDARI.........................9
 Pesaing kuat atau lemah....................................................................................................9
 Pesaing dekat atau jauh.....................................................................................................9
 Pesaing baik atau buruk....................................................................................................9
2.5 STRATEGI PERSAINGAN..............................................................................................10
BAB 3............................................................................................................................................11
PENUTUP....................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................12
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang sudah melimpahkan rahmat, taufik, dan
hidayah – nya sehingga kami bisa menuyusun makalah Manajemen Pemasaran yang berjudul
“MENGHADAPI PERSAINGAN” dengan baik dan tepat waktu.

Semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi mahasiswa.

Terimaksih kepada Ibu Dosen Nilam Putri Kencana, S.E,. M.M. dan terimakasih kepada semua
pihak yang bersangkutan untuk memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Masalah manajemen ini pemasaran masih menjadi sorotan bagi perusahaan untuk tetap
dapat bertahan di era persaingan saat ini. Kompetensi yang bergerak cepat mengharuskan strategi
perusahaan lebih dinamis dalam menghadapi persaingan dipasar saat ini, dimana dunia bisnis
mengalami perubahan karena persaingan dengan adanya pergesaran kekuatan pasar dari pasar
domestik menjadi pasar regional dan akhirnya secara perlahan tapi pasti menjadi pasar Global.
Konsekuensi dari perubahan ini akan membuat strategi menghadapi persaingan berkembang
secara dinamis. Strategi awal dari suatu perusahaan akan dibaca oleh pesaingnya dan ditentukan
oleh langkah – langkah selanjutnya dari pesaingnya.

Kekuatan dari suatu perusahaan tidak hanya ditentukan dari langkah awal yang dilakukan
oleh perusahaan tetapi lebih pada seberapa baik suatu perusahaan melakukan antisipasi –
anitisipasi dari langkah – langkah yang sedang dan akan dilakukan oleh pesaing nya serta
mengantisipasi perpindahan kebutuhan konsumen setiap saat.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Bagaimana strategi menghadapi persaingan dunia bisnis saat ini?

1.3 TUJUAN PENULISAN

Untuk mengetahui strategi – strategi dalam menghadapi persaingan dunia bisnis saat ini.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 KEKUATAN PERSAINGAN

Persaingan

Pesaing adalah perusahaan yang menghasilkan atau menjual barang dan jasa yang sama
atau mirip dengan yang ditawarkan.

Kualitas manusia akan meningkat akibat adanya persaingan yang sehat. Manusia pesaing
aadalah orang – orang yang secara sadar berlatih dan bekerja keras untuk bersaing dan
memenangkan persaingan itu. Persaingan yang tidak terkendali dalam jalan positif akan
menimbulkan pepecahan bahkan peperangan yang menciptakan banyak korban baik jiwa
maupun harta. Banyak ajaran dan nilai spritual yang mengajarkan manusia untuk hidup rukun
dan damai tanpa menciptakan kekerasan yang merugikan, tetapi sejarah manusia telah mencatat
bahwa manusia adalah pencipta kekerasan dan manusia memiliki karakter untuk membangun
dan sekaligus menghancurkan. Persaingan telah menciptakan ego dan ketahanan diri untuk selalu
survive dalam kehidupan yang keras ini.

Kelihatannya mengidentifkasi pesaing adalah tugas perusahan yang sederhana. Namun


cakupan pesaing actual dan potensial perusahaan sebenarnya jauh lebihluas. Perusahaan lebih
mungkin untuk dikalahkan oleh pesaingnya yang barumuncul atau oleh teknologi baru,
dibandingkan oleh pesaingnya saat ini.

Dalam dunia persaingan, tugas utama pengusaha adalah menggaet pelanggansebanyak


mungkin, baik pelanggan baru maupun pelanggan lama, dan juga bagaimana cara mematikan
laju perkembangan pesaing. Dengan demikian, dalammenjalankan strategi perusahaan yang
kompetitif, seorang pengusaha diharapkanuntuk terus-menerus mengetahui dan memantau setiap
gerak-gerik pesaing.
2.2 MENGIDENTIFIKASIKAN PESAING

Mengidentifikasi pesaing sepertinya merupakan tugas sederhana perusahaan.Akantetapi,


kisaran pesaing actual dan potensial bisa menjadi jauh lebih luas.Perusahaan bahkanlebih
mungkin terpukul oleh pesaing yang baru muncul atauteknologi baru ketimbang oleh pesaing
sekarang. Pesaing-pesaing terdekat perusahaan adalah mereka yang berusaha mEmuaskan
pelanggan dan kebutuhanyang sama serta mengajukan tawaran yang sama.Perusahaan juga
harusmemerhatikan pesaing latennya, yang mungkin menawarkan cara baru untukmemuaskan
kebutuhan yang sama. Perusahaan harus mengidentifikasi pesaingnya berdasarkan analisis
industry dan analisis berdasarkan pasar.

1.Identifikasikan pesaing
Untuk mengetahui jumlah dan jenis pesaing serta kekuatan dan kelemahan yangmereka
miliki, perusahaan perlu membuat peta persaingan yan lengkap. Peta persaingan ini digunakan
untuk analisa pesaing secara tepat sasaran dan tidak salaharah. Langkah pertama adalah dengan
mengidentifikasi seluruh pesaing yang ada.Identifikasi pesaing meliputi hal-hal sebagai berikut:

 Jenis produk yang ditawarkan


Kadang-kadang sebuah perusahaan tertentu memiliki produk yang beragam. Tugas
perusahaan adalah mengidentifikasikan secara lengkap dan benar produk apa sajayang
dimilki oleh pesaing-pesaingnya. Identifikasikan siapa pesaing utama yangterdekat serta
pesaing lainya yang juga berpotensi mengancam perusahaan kitasekarang dan di masa
yang akan datang.

 Melihat besarnya pasar yang dikuasai (Market Share) pesaing


Untuk melihat besarnya pasar yang dikuasai pesaing, dapat dilakukan melaluisegmen
pasar yang akan dimasuki. Dalam hal ini perusahaan harus mengestimasi besarnya pasar
dan market share masing-masing pesaing. Market share yang harusdiketahui adalah untuk
masa sekarang dan di masa yang akan datang, baik yangdikuasai pesaing maupun secara
keseluruhan.
 Identifikasi peluang dan ancaman
Dengan mengestimasi besarnya market share, akan kelihatan peluang yang adaserta
ancaman yang mungkin timbul sekarang dan di masa yang akan datang.Setiap peluang
harus dimasuki dan diusahakan untuk menciptakan peluang baruyang sebesar-besarnya.
Kemungkinan ancaman atau masalah yang timbul punharus segera diantisipasi sehingga
tidak menimbulkan masalah.

 Identifikasi keunggulan dan kelemahan


Identifikasi kelamahan dan keunggulan berarti memetakan atau mencari tahukeunggulan
dan kelemahan yang dimilki pesaing. Identifikasikan kelemahan dankeunggulan pesaing
dalam berbagai bidang, misalnya dalam hal kelengkapan produk, mutu, kemasan, harga,
distribusi, lokasi, serta promosi.

2.3 MENILAI PESAING

Untuk menilai pesaing, terdapat beberapa tahapan sebagai berikut

 Mengetahui tujuan pesaing


Dengan mengetahui bauran tujuan pesaing, perusahaan akan mengetahui tingkat
kepuasan pesaing akan kondisi saat ini dan bagaimana pesaing bereaksi terhadap
tindakan kompetitif yang berbeda. Selain itu, perusahaan juga harus mengawasi tujuan
pesaing untuk berbagai segmen. Apabila pesaing telah menemukan segmen baru atau
akan berpindah ke segmen yang ditawarkan perusahaan, perusahaan dapat
mempersiapkan diri untuk menghadapi hal tersebut.

 Mengidentifikasi strategi pesaing


Tujuan perusahaan dalam menjalankan bisnis adalah untuk memenangkan persaingan.
Oleh karena itu, setiap perusahaan memiliki strategi tersendiri untuk mematikan
lawannya. Semakin ketat persaingan, maka semakin canggih strategi yang dijalankan.
Oleh karena itu, perusahaan harus terus mengidentifikasi strategi pesaingnya secara
berkelanjutan, karena pesaing yang cerdik akan merevisi strategi mereka dari waktu ke
waktu. Dalam proses identifikasi tersebut, tidak jarang ditemukan beberapa perusahaan
yang memiliki strategi yang serupa. Kelompok perusahaan yang menerapkan strategi
yang sama dalam pasar sasaran tertentu dikenal dengan istilah kelompok strategis. Untuk
menghadapi kelompok strategis tersebut, perusahaan harus melakukan beberapa hal,
yaitu melihat keseluruhan dimensi yang mengidentifikasi kelompok strategis di dalam
industri; memahami cara pesaing dalam menghantarkan nilai kepada pelanggannya;
mengetahui kualitas produk pesaing, fitur, dan baurannya (layanan pelanggan, kebijakan
penetapan harga, cakupan distribusi, strategi tenaga penjualan, serta iklan dan program
promosi penjualan); mempelajari detail masing-masing R&D pesaing, proses manufaktur,
pembelian, keuangan, dan lainnya.

 Menilai kekuatan dan kelemahan pesaing.


Identifikasi kelemahan dan keunggulan berarti memetakan atau mencari tahu keunggulan
dan kelemahan pesaing. Langkah pertama, perusahaan dapat mengumpulkan data tentang
tujuan, strategi, dan kinerja pesaing selama beberapa tahun terakhir. Kemudian,
perusahaan juga dapat mempelajari data sekunder, pengalaman pribadi, dan berita dari
mulut ke mulut tentang kekurangan dan keunggulan pesaing. Selanjutnya, perusahaan
dapat melakukan riset pemasaran primer dengan pelanggan, pemasok, dan penyalur.
Terakhir, perusahaan dapat menetapkan tolak ukur terhadap perusahaan lain dengan
membandingkan produk dan proses perusahaan tersebut dengan pesaing atau perusahaan
terkemuka dalam industri lain untuk menemukan cara meningkatkan kualitas dan kinerja.

 Memperkirakan reaksi pesaing.


Mengetahui tujuan, strategi, kelemahan, dan kekuatan pesaing akan berguna untuk
menjelaskan tindakan yang akan diambil perusahaan dan menunjukkan reaksi
perusahaan, seperti pemotongan harga, peningkatan promosi, atau pengenalan produk
baru. Adapun reaksi yang ditunjukkan sangatlah beragam. Ada pesaing yang bereaksi
lambat terhadap gerakan pesaing lain. Sebaliknya ada perusahaan yang bereaksi cepat
terhadap tindakan kompetitornya. Hal ini seperti yang diungkapkan Kotler (2003: 20), “it
has been observed that there are four types of companies: 1) Those that make things
happen; 2) Those that watch things happen and respond; 3) Those that watch things
happen and don’t respond; 4) Those that didn’t notice that anything had happened.”
(Berdasarkan observasi, terdapat 4 jenis perusahaan dalam dunia bisnis: 1) Perusahaan
yang menggagas sesuatu; 2) Perusahaan yang melihat kondisi sekitar dan bereaksi
terhadap kondisi tersebut; 3) Perusahaan yang melihat kondisi sekitar namun tidak
bereaksi; 4) Perusahaan yang tidak memperhatikan apa yang terjadi di sekitar). Dengan
mengetahui cara pesaing utama bereaksi akan memberikan petunjuk kepada perusahaan
tentang cara terbaik untuk menyerang pesaing atau mempertahankan posisi perusahaan
saat ini.

2.4 Menentukan Pesaing yang Diserang atau Dihindari

Setelah tahapan mengidentifikasi dan menilai pesaing, langkah selanjutnya dalam menganalisis
pesaing adalah menentukan kompetitor mana yang akan diserang atau dihindari. Di bawah ini
terdapat pembagian pesaing (Kotler, 2008: 270), di antaranya:

 Pesaing kuat atau lemah.


Kebanyakan perusahaan memilih kompetitor yang lemah dalam persaingan bisnis karena
untuk memenangkan titik pangsa pasarnya, perusahaan hanya memerlukan sedikit
sumber daya.Namun untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan, perusahaan
harus berani bersaing dengan perusahaan yang kuat.

 Pesaing dekat atau jauh.


Sebagian perusahaan bersaing dengan perusahaan yang paling mirip dengan mereka, baik
dilihat dari produk yang dihasilkan, pangsa pasar, maupun strategi yang diterapkan.
Namun perusahaan juga harus mengidentifikasi perusahaan jauh untuk menghadapi
kemungkinan yang bisa terjadi.

 Pesaing baik atau buruk.


Dalam ranah bisnis, tidak mengherankan apabila perusahaan menemukan pesaing yang
baik dan buruk. Pesaing yang baik menjalankan perusahaannya sesuai aturan industri,
contohnya mereka menetapkan harga sesuai dengan biaya. Sedangkan pesaing yang
buruk seringkali melanggar aturan industri. Mereka berinvestasi dalam kapasitas berlebih
dan merusak keseimbangan industri. Banyak perusahaan kemungkinan akan memilih
menyerang pesaing buruk untuk mengurangi atau bahkan mengakhiri praktik
disfungsional mereka.
Pada dasarnya analisis persaingan bersifat dinamis. Analisis persaingan merupakan aktifitas yang
sifatnya berkelanjutan dan memerlukan koordinasi informasi. Perusahaan dapat mengumpulkan
sejumlah informasi yang relevan untuk bahan analisis dengan beberapa teknik, seperti pencarian
database, survey konsumen, wawancara dengan pemasok serta partisipan lainnya yang sesuai,
dan sebagainya.

2.5 Strategi Persaingan

Menurut Michael Porter (1985), strategi adalah alat untuk mencapai suatu keunggulan
bersaing. Strategi adalah sarana bersama dengan tujuan jangka panjang hendak dicapai. Strategi
adalah aksi potensial yang membutuhkan keputusan manajemen puncak dan sumber daya
perusahaan dalam jumlah besar. Selain itu, strategi mempengaruhi perkembangan jangka
panjang perusahaan, biasanya untuk lima tahun ke depan, dan karenanya berorientasi ke masa
yang akan datang. Strategi mempunyai konsekuensi multifungsional atau multidivisional serta
perlu mempertimbangkan baik faktor eksternal maupun internal yang dihadapi perusahaan

Strategi bersaing adalah menghubungkan perusahaan dengan lingkungannya. Walaupun


lingkungan yang relevan sangat luas, meliputi kekuatan-kekuatan sosial sebagaimana juga
kekuatan-kekuatan ekonomi, aspek utama dari lingkungan perusahaan adalah industri dalam
perusahaan bersaing. Kompetisi merupakan inti dari keberhasilan atau kegagalan perusahaan.
persaingan menentukan kelayakan aktivitas perusahaan yang dapat berkontribusi terhadap
kinerjanya, seperti inovasi, budaya kohesif, atau implementasi yang baik. Strategi bersaing
adalah usaha mencari posisi yang kompetitif yang dapat menguntungkan perusahaan dalam suatu
industri, pencarian area fundamental yang terjadi persaingan. Strategi bersaing bertujuan untuk
membangun posisi yang menguntungkan dan berkelanjutan terhadap kekuatan yang menentukan
persaingan industry.

Terdapat dua hal utama yang mendasari pilihan strategi bersaing. yang pertama adalah
daya tarik industri untuk keuntungan jangka panjang dan faktorfaktor yang menentukan itu. tidak
semua industri menawarkan kesempatan yang sama bagi keuntungan yang berkelanjutan, dan
sumber daya yang melekat pada suatu industri adalah salah satu unsur utama dalam menentukan
keuntungan perusahaan. Hal kedua dalam strategi kompetitif adalah siapa penentu strategi
kompetitif dalam suatu industri. Terdapat 3 tipe dasar dalam keuntungan bersaing, yakni
kepemimpinan biaya (cost leadership), dan diferensiasi (differentiation).

BAB 3
PENUTUP

Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menghadapi persaingan didalam dunia
bisnis , yaitu bisa dengan menggunakan menilai kekuatan persaingan , mengindentifikasi pesaing
yang ada ,lalu bisa dengan menilai pesaing, lalu bisa dengan menentukan pesaing yang diserang
dan dihindari, dan menilai strategi persaingan
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/361196355/MAKALAH-MENGHADAPI-PERSAINGAN
http://dewamakalah.blogspot.com/2013/04/pemasaran-bagin-pemimpin-pasar.html?m=1
https://studylibid.com/doc/4377047/makalah-menghadapi-persaingan-bisnis-ekonomi

Anda mungkin juga menyukai