1

MAKALAH ASSESMENT NON TES

DEFINISI, TUJUAN, RAGAM DAN PROSEDUR
PENYEBARAN DAFTAR CEK
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Semestser 3

Dosen Pengampu : Ulvina Rahmawati, M.Pd

Disusun Oleh :

1. DEVANA ZADA AVTANA (210801029)

2. ULMU KULSUM (210801037)
3. RAHMA SAFIRA PUTRI ( 210801079)
4. ANA AYU AMINAH (210801010)

KELAS A SEMESTER 3
PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SUNAN GIRI BOJONEGORO
TAHUN 2022
 2

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil‘alamin. Puji syukur kehadirat Allah SWT telah
memberikan kita semua rahmat taufiq serta hidayat-Nya sehingga makalah ini
bisa sampai kepada pembaca sekalian tanpa kendala apapun. Tak luput dari ajaran
Nabi Muhammad SAW sehingga kita senantiasa berada di jalan yang di ridhoi
Allah SWT, Beliau yang memperjuangkan dan mendakwahkan ajaran islam
hingga akhir hayat beliau. Allahumma Sholliala Sayyidina Muhammad.

Penulisan makalah “Definisi, Tujuan, Ragam, Prosedur Penyebaran

Daftar Cek” ini membutuhkan cukup banyak waktu agar teman-teman sekalian,
mahasiswa Prodi Bimbingan Konseling Offering A dan Ibu Dosen pengampun
mata kuliah Assesment Non Tes, Ibu Ulvina Rahmawati, M. Pd. dari Universitas
Nahdlatul Ulama Sunan Giri dapat membaca makalah ini secara bersama-sama
dengan tujuan yang sama pula tentunya.

Penulisan makalah ini pun masih belum sempurna. Karena kesempurnaan

hanyalah milik Allah SWT semata. Dan yang menulis hanyalah manusia biasa.
Jika terdapat beberapa kata dan kalimat yang kurang tepat, kami sebagai penulis
mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terimakasih atas apresiasinya.
Semoga makalah ini bisa menjadi manfaat bagi kita semua.

Bojonegoro, 20 September 2022

Kelompok 1B Assesment Non Tes

 3

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................................... 1

KATA PENGANTAR .................................................................................................................. 2
DAFTAR ISI ................................................................................................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................... 4

A. LATAR BELAKANG ............................................................................. 4
B. RUMUSAN MASALAH ......................................................................... 4
C. TUJUAN .................................................................................................. 4
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................ 5
A. DEFINISI DAN TUJUAN DAFTAR CEK .............................................. 5
B. RAGAM-RAGAM DAFTAR CEK ......................................................... 7
C. PROSEDUR PENYEBARAN DAFTAR CEK ........................................ 8
D. CONTOH INSTRUMEN DAFTAR CEK ................................................ 9
BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 12
A. KESIMPULAN ........................................................................................ 12
B. SARAN .................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 13
 4

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perilaku manusia merupakan ungkapan atau ekspresi dari ciri yang
mewarnai atau melandasi individu itu berperilaku sehingga perilaku tersebut
dapat diobservasi. Namun tidak semua hal yang psikologis dapat diobservasi.
Oleh karena itu dibutuhkan sebuah analisa terkaut denga kebutuhan yang
harus dipenuhi sebagai seorang konselor untuk menentukan program yang
sesuai dengan kondisi para konseli.
Kegiatan pengukuran psikologis sering disebut juga terdapat beberapa
teknik non testing dalam pengumpulan data tentang perilaku individu seperti
observasi, daftar cek dan daftar cek masalah, interview atau wawancara,
angket dan skala psikologis dan sosiometris. Dalam makalah ini penulis akan
memaparkan tentang daftar cek,ragam-ragam daftar cek dan prosedur
penyebaran daftar cek
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari daftar cek dan tujuannya
2. Sebutkan ragam-ragam daftar cek
3. Bagaimana prosedur penyebaran daftar cek
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi dan tujuan daftar cek
2. Mengetahui ragam-ragam daftar cek
3. Memahami prosedur penyebaran daftar cek
 5

BAB II

PEMBAHASAN

A. DEFINISI DAN TUJUAN DAFTAR CEK

1. Definisi Daftar Cek
Daftar Cek ( Cheklist ) adalah alat rekam observasi yang memuat
sebuah daftar pernyataan tentang aspek-aspek yang mungkin terdapat
dalam sebuah situas, tingkah laku,dan kegiatan (individu/kelompok).
Gibson (1995:265) memandang daftar cek (rating scale) sebagaimana
tersirat dari nama itu, adalah sakla untuk mengukur setiap karakteristik
atau aktivitas dari seseorang yang ingin di amati. Aiken (1996:12)
memandang daftar cek sebagai bentuk instrument psikometrik yang
paling sederhana, yang berisi kata-kata, kalimat, atau pernyataan yang
berisi kegiatan, pikiran atau kegiatan individu yang sedang menjadi
fokus perhatian atau sedang diamati.
Dengan daftar cek memungkinkan pengamat meneliti seseorang
secara sistematis dan obyektif dan merkam hasil observasi tersebut
secara cepat. Gibson (19955:265) memandang daftar cek sudah lama
digunakan sebagai instrument observasi oleh para konselor. Daftar cek
secara spesifik terfokus pada karakeristik, meningkatkan objektivitas
pengukur, dan memberikan komparabilitas sesama pengamat terhadap
observasi yang dilakukan, dan daftar ini lebih mudah digunakan.
Daftar cek masalah adalah daftar yang berisi sejumlah
kemungkinan masalah yang pernah atau yang sedang di hadapi oleh
individua tau sekelompok individu yang menyangkut keadaan pribadi
individu seperti sikap, minat, kondisi jasmaniyah, hubungan social
kejiwaan, kondisi rumah serta keluarga. Masalah siswa merupakan
suatu hal yang penting diketahui oleh konselor, sebab masalah itulah
yang menjadi sebab terjadi hal yang mungkin tidak di inginkan.
 6

2. Tujuan Daftar Cek

Tujuan dari daftar cek untuk mempermudah suatu pekerjaan
ataupun observasi, dan bisa mendapatkan data yang akurat, serta cepat.
Tujuan DCM yaitu untuk merangsang atau memancing pengutaran
masalah yang pernah atau sedang dialami oleh seseorang.
3. Kelebihan daftar cek
Daftar cek memiliki beberapa kelebihan diantaranya ;
a. Efisien, karena dengan daftar cek termasuk di dalamnya DCM
dapat di peroleh banyak data tentang masalah dan kebutuhan siswa
dalam waktu singkat.
b. Intensif, karena data problem yang di peroleh melalui DCM lebih
teliti,mendalam dan luas.
c. Valid dan Reliabel, antara lain karena individu yang bersangkutan
mengechek sendiri masalah yang ia alami, disamping jumlah item
kemungkinan masalah yang cukup banyak.
4. Kekurangan Daftar Cek
a. Membutuhkan waktu yang banyak untuk pengolahan hasil, sebagai
konsekuensi dari banyaknya jumlah bidang masalah dan jumlah
butir pernyataan masalah yang tersedia.
b. Data yang diungkapkan melalui DCM masih bersifat umum
berbentuk peta masalah dan banyaknya masalah yang dialami pada
setiap bidang, sehingga untuk mendalami pemahaman terhadap
masalah peserta didik, guru pembimbing perlu mengkombinasi
dengan metode asesmen lain seperti wawancara.
5. Ciri Daftar Cek
a. Sesuai dengan tujuan yang tela di tetapkan
b. Direncanakan secara sistematis
c. Berupa format yang baik dan pratis
d. Hasil pengecekan diolah sesuai tujuan
e. Dapat diperiksa, reliabilitas,dan ketelitian serta bersifat
kuantitatif.
 7

6. Fungsi Daftar Cek

Sebagai alat bantu observasi, fungsi di antaranya;
a. Alat pencatat hasil observasi, eski akhir-akhir ini pencatat juga
bisa dilakukan dengan alat-alat elektronik, tetapi pencatatan
dengan memanfaatkan daftar cek ini masih sangat diperlukan
lantaran tidak semua tempat tersedia fasilitas penunjang
pengunaan alat-alat elektronik.
b. Memudahkan individu mengemukakan maslah yang pernah
dan sedang dialami, dengan daftar cek masalah memungkinkan
individu mengingat Kembali masalah yang pernah dialaminya.
c. Untuk sistematisasi jenis masalah yang ada pada individu agar
memudahkan analisis dengan data yang diperoleh dengan cara
atau alat lain.
d. Untuk menyarankan suatu prioritas program pelayanan
bimbingan dan konseling sesuai dengan masalah individu
maupun kelompok saat itu.
7. Manfaat Daftar Cek
a. Menggambarkan atau mengevaluasi seseorang, obyek atau
peristiwa tertentu.
b. Menemukan faktor-faktor yang relevan dengan masalah yang
sedang menjadi pusat prhatian.
c. Pencatatan lebi rinci dan sistematis terhadap faktor-faktor yang
sedang diteliti.
B. RAGAM-RAGAM DAFTAR CEK
Bertolak dari penggunaannya, terhadap macam daftar cek yang lazim
digunakan diantaranya;
1. Daftar cek perorangan, daftar cek perorangan adalah daftar cek yang
digunakan sebagai alat bantu Ketika mengobservasi sesesorang.
2. Daftar cek kelompok, jika daftar cek itu digunakan sebagai alat bantu
observasi individu dalam jumlah banyak.
 8

3. Daftar cek dalam skala penelitian, daftar cek juga mungkin digunakan
dalam skala penilaian terhadap diri sendiri atau orang lain, bentuk ini
juga sering digunakan sebagai intrumen skala psikologis.
4. Daftar cek masalah (DCM), merupakan daftar cek yang khusus
disusun untuk merangsang atau memancing pengutaran masalah-
masalah atau problem yang pernah atau sedang dialami seseorang

C. PROSEDUR PENYEBARAN DAFTAR CEK

Berikut adalah beberapa prosedur penyebaran daftar cek masalah
1. Penentuan topik
Dimulai dari menentukan topik yang relevan, dimana poin pertama ini
adalah poin terpenting yang harus dipersiapkan sebelum penyebaran
daftar cek dilaksanakan. Misalnya kebiasaan belajar siswa pada saat
jam kosong kepemimpinan dan kerjasama.
2. Penentuan variabel
Variabel pertama adalah objek yang dituju untuk menentukan langkah
selanjutkan, misal situasi jam kosong dan pada saat guru tidak ada
dikelas. Dan variabel kedua adalah subjek dari variabel pertama,
dimana variabel kedua adalah hasil dari tujukan objek variabel
pertama, misal kebiasaan belajar siswa dikelas.
3. Penentuan Indikator
Dengan dua kategori “Ya” sebagai petunjuk kemunculan sub-sub
variabel atau pernyataan. Selanjutnya kategori “Tidak” merupakan
ketidak munculan sub-sub variabel yang mungkan atau dipikirkan
terjadi pada saat kebiasaan pereilaku subyek/ observe. Biasanya
petunjuk “Tidak” dapat saja tidak disertakan dalam pedoman daftar
cek
4. Penentuan Prediktor
Yaitu menentukan kreterium terhadap frekuensi kemunculan perilaku
kriterium ini dibuat berdasarkan kajian teori tentang kebiasaan belajar
sebagaimana tertera pada topik. Prediktor ini sekaligus digunakan
sebagai acuan untuk in terpretasi data. Ada 4 kreterium yang
 9

digunakan untuk mengkonversi data, sebagaimana tercantum pada

table konversi.
5. Penyususnan pertanyaan
Dengan merumuskan pertanyaan/item sub-sub variabel sebagai
jawaban aspek perilaku yang diobservasi, khususnya kebiasaan belajar
siswa dikelas pada situasi jam kosong atau saat guru tidak ada dikelas.
Berikut contoh pedoman format daftar cek tentang kebiasaan belajar
dikelas pada saat jam kosong atau guru tidak ada dikelas.

D. CONTOH INSTRUMEN DAFTAR CEK

Pedoman Daftar Cek

(individu 1)

1. Identitas Siswa
a. Nama :
b. Kelas/ program :
c. NIS/ Absen :
d. Jenis kelamin :
e. Tempat, Tanggal lahir :
f. Hari/ Tanggal observasi :
g. Tempat Observasi :
h. Waktu/ durasi :

2. Aspek yang diobservasi : Kebiasaan belajar siswa pada

situasi jam kosong dan saat guru tidak ada dikelas.
3. Tujuan Observasi : Mengetahuin kebiasaan
belajar siswa pada situasiu jam kosong/ saat guru tidak ada
dikelas.
4. Petunjuk :
a. Di bawah ini ada bermacam-macam pernyataan. Bila
pernyataan tersebut merupakan masalah bagi Anda, maka
berilah tanda ceklis di kolom samping telah tersedia.
b. Kerjakan DCM ini dengan sejujur-jujurnya; Anda tidak perlu
merasa cemas (khawatir). Jawaban Anda akan dirahasiakan
dan akan membantu kami dalam membantu mengatasi
masalah yang Anda hadapi.
c. Tuliskan identitas Anda dengan lengkap pada tempat yang
sudah disediakan.
 10

NO MASALAH JAWABAN
YA TIDAK
KESEHATAN
1. Sering keluar keringat dingin

2. Kesehatan saya sering terganggu

3. Pernah dioperasi

4. Merasa terlalu gemuk

5. Merasa terlalu kurus

6. Selalu kurang nafsu makan

KEADAAN EKONOMI
7. Saya terpaksa harus bekerja karena
ekonomi tidak cukup
8. Orang tua tidak bekerja, sehingga
saya harus bekerja
9. Banyak adik/kakak yang masih
menjadi tanggungan orang tua
10. Tidak tahu bagaimana cara
memberoleh tambahan biaya untuk
sekolah
11. Saya sering pinjam uang

12. Tidak ingin melanjutkan sekolah

karena soal biaya
13. Saya ingin mempunyai kamar sendiri

KEHIDUPAN KELUARGA
14. Saya merasa kurang mendapatan
perhatian orang tua
15. Orang tua saya terlalu banyak
bepergian
16. Orang tua sering mencampuri
urusan saya
17. Sukar menyesuaikan diri dengan
orang tua
18. Saya merasa kurang merasa senang
(tidak kerasan) di rumah
19. Kehidupan di rumah kurang teratur

20. Saya ingin mengadakan perubahan

di rumah
 11

21. Keluarga saya kurang tolong

menolong
AGAMA DAN MORAL
22. Saya tidak dapat bersungguh-
sungguh dalam beribadah
23. Saya malas beribadah

24. Saya Ingin pindah agama

25. Sering berdusta/tidak jujur

26. Ucapan dan perbuatan saya sering

tidak sesuai dengan norma agama
27. Sering terdorong untuk mengambil
barang orang lain
28. Saya sering tidak mengembalikan
barang pinjaman
REKREASI DAN HOBI
29. Saya hampir tidak mempunyai waktu
untuk bermain
30. Keinginan untuk rekreasi sering
terhalang
31. Gemar melukis, tetapi tidak
mempunyai alat
32. Pada waktu libur saya harus bekerja

33. Suka olah raga, tetapi tidak ada

kesempatan
34. Tidak suka olah raga walaupun ada
kesempatan
35. Hobi saya sering mengganggu belajar
saya
HUBUNGAN PRIBADI
36. Tidak suka bergaul dengan orang
yang kedudukannya lebih rendah
37. Tidak suka bergaul dengan orang
yang kedudukannya lebih tinggi
38. Sering merasa malu bergaul dengan
kawan lain jenis kelamin
39. Sering merasa iri hati atas prestasi
orang lain
 12

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Daftar cek masalah sangat memungkinkan pengamat meneliti
seseorang secara sistematis dan obyektif dan merkam hasil observasi
tersebut secara cepat. Oleh karena itu seorang konselor harus paham dan
selayaknya menggunakan DCM atau Daftar Cek Masalah ini sebagai
kajian Assesment secara non tes.
B. SARAN
Jika ditinjau ulang tentu di dalam makalah yang kami buat tidak
akan lepas dari koreksi pembaca. Karena kami menyadari bahwa apa yang
kami sampaikan sangatlah jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan saran yang membangun dari para pembaca agar
nantinya makalah ini dapat menjadi lebih baik untuk dikonsumsi oleh kita
semua.
 13

DAFTAR PUSTAKA

Sutoyo, anwar. 2012. Pemahaman Individu; Observasi, Checklist, Kuesioner, dan

Sosiometri. Yogyakarta; Pustaka Pelajar.

Azwar, Saifuddin. 2008. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar

Azwar, Saifuddin. 2005. Reliabilitas & Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Gibson, Robert L dan Mitchel, Marianne H. 2011. Bimbingan dan Konseling.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar