Anda di halaman 1dari 71

Nama : I Putu Hendra Sanjaya, S.Pd, M.

Pd
Prodi : IPA
LK 0.1 : Pendalaman Materi
MODUL 1

Judul Modul 1 PEMBELAJARAN IPA DAN KONSEP IPBA


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Karakteristik Pembelajaran dan Evaluasi dalam
Pembelajaran IPA
2. Inkuiri dalam Pembelajaran IPA, Manajemen Lab. IPA,
dan PTK
3. Struktur Bumi dan Mitigasi Bencana Alam
4. Tata Surya dan Pemanasan Global
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang KEGIATAN BELAJAR 1
dipelajari Karakteristik Pembelajaran dan Evaluasi dalam
Pembelajaran IPA
- Belajar didefinisikan sebagai suatu proses dimana suatu
organisme berubah perilakunya sebagai akibat dari
pengalaman(Gagne 1984 : 256).
- lima jenis teori belajar, yaitu:
o Teori Behaviorisme adalah teori menekankan
pada konsekuensi dari perilaku individu yang
akan membentuk pola perilaku organisme.
o Teori Belajar Kognitif menurut Piaget, menurut
teori ini bahwa belajar merupakan suatu proses
internal yang mencakup pengolahan
informasi, emosi dan aspek-aspek kejiwaan
lainnya.
o Teori Pemrosesan Informasi dari Robert
Gagne bahwa dalam pembelajaran terjadi
proses penerimaan informasi, untuk
kemudian diolah sehingga menghasilkan
keluaran dalam bentuk hasil belajar.
o Teori Belajar Konstruktivisme, Teori ini
memberikan kebebasan terhadap manusia
untuk belajar menemukan sendiri
kompetensi, pengetahuan atau teknologi dan
hal lain yang diperlukan guna
mengembangkan dirinya sendiri
- Kurikulum terpadu adalah suatu pendekatan untuk
mengorganisasikan kurikulum dengan cara menghapus
garis batas mata pelajaran yang terpisah-pisah.
- Pembelajaran terpadu merupakan metode
pengorganisasian pembelajaran yang menggunakan
beberapa bidang mata pelajaran yang sesuai.
- 10 Cara Pembelajaran terpadu menurut Robin Fogarty
(1991)
- Fragmented
- Connected
- Nested
- Sequenced
- Shared
- Webbed
- Threaded
- Integrated
- Immersed
- Networked
- Pembelajaran adalah proses kompleks yang dilakukan
oleh pendidik dan peserta didik pada suatu
lingkungan belajar.
- Pendekatan Pembelajaran Menurut Khatib Thaha
sebagaimana dikutip oleh Ramayulis,
mendefinisikan bahwa pendekatan adalah cara
pemprosesan subjek atas objek untuk mencapai
tujuan.
- Strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai
perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan
yang didisain untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu.
- Metode pembelajaran adalah suatu ilmu pengetahuan
yang membahas tentang bagaimana cara-cara atau
teknik yang perlu ditempuh atau dipergunakan dalam
upaya menyampaikan materi atau bahan ajar kepada
obyeknya yaitu peserta didik.
- Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang
melukiskan prosedur pembelajaran yang sistematis
dalam pengorganisasian pengalaman belajar untuk
mencapai tujuan pembelajaran tertentu, dan berfungsi
sebagai pedoman bagi perangcang pembelajaran dan
para guru dalam merancang dan melaksanakan proses
belajar mengajar.
- Model-Model Pembelajaran dalam Pembelajaran IPA
di Sekolah Menengah
o Model pembelajaran langsung adalah
suatu model pengajaran dalam bentuk
penekanan proses pembelajaran yang
dikembangkan dengan baik dan
direncanakan dengan hati-hati dalam
cakupan pemerolehan pembelajaran yang
tertentu dan tugas-tugas mengajar yang
didefinisikan dan ditentukan dengan jelas.
Yang dinyatakan oleh National Institute for
Direct Instruction
o Model pembelajaran inquiri adalah
rangkaian kegiatan pembelajaran yang
menekankan pada prosesberpikir secara kritis
dan analisis untuk mencari dan menemukan
sendiri jawaban dari suatu masalah yang
dipertanyakan (Sanjaya, 2006)
o Model Pembelajaran Cooperatif adalah suatu
model pembelajaran dimana sistem belajar dan
bekerja pada kelompok kelompok kecil yang
berjumlah 4-6 orang secara kolaboratif
sehingga dapat merangsang siswa lebih
bergairah dalam bekerja.
o Model Pembelajaran PJBL merupakan model
pembelajaran yang mengaitkan pelajaran
dengan masalah kehidupan sehari-hari yang
dibuktikan dengan proyek yang diselesaikan
dalam jangka waktu tertentu melaui
serangkaian aktivitas.
- Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan
informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar
peserta didik.
- Penilaian sikap merupakan kegiatan untuk
mengetahui perilaku spiritual dan sosial peserta didik
yangdapat diamati dalam kehidupan sehari-hari, baik
di dalam maupun di luar kelas sebagai hasil
pendidikan.
- Penilaian Pengetahuan adalah proses pengumpulan
dan pengolahan informasi untuk mengukur proses dan
hasil pencapaian kompetensi peserta didik yang berupa
kombinasi penguasaan proses kognitif (kecakapan
berpikir) mengingat, memahami, menerapkan,
menganalisis, mengevaluasi, dan mengkreasi
dengan pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif.
- Penilaian Keterampilan adalah penilaian yang
dilakukan untuk mengukur kemampuan peserta didik
dalam menerapkan pengeta huan dalam melakukan
tugas tertentu di berbagai macam konteks sesuai
dengan indikator pencapaian kompetensi.

KEGIATAN BELAJAR 2
Inkuiri dalam Pembelajaran IPA, Manajamen Lab. IPA,
dan PTK

- Pembelajaran IPA : secara umum meliputi bidang


kajian energi dan perubahannya, bumi antariksa,
makhluk hidup dan proses kehidupan, dan materi
dan sifatnya yang sebenarnya sangat berperan
dalam membantu peserta didik untuk memahami
fenomena alam.
- Hakikat IPA meliputi empat unsur utama:
o sikap
o proses
o produk
o aplikasi
- Tiga kemampuan dalam IPA:
- Kemampuan untuk mengetahui apa yang diamati.
- Kemampuan untuk memprediksi apa yang belum
diamati dan kemampuan untuk menguji tindak lanjut
hasil eksperimen.
- Dikembangkannya sikap ilmiah.
- Tujuan Pembelajaran IPA Terpadu:
o Meningkatkan efisiensi dan efektivitas
pembelajaran
o Meningkatkan minat dan motivasi
o Beberapa kompetensi dasar dapat dicapai
sekaligus
- Strategi Pelaksanaan IPA terpadu
- Perencanaan
- Model pelaksanaan pembelajaran
- Penilaian
- Pengelolaan Laboratorium IPA:
o Laboratorium adalah tempat untuk mengaplikasikan
teori keilmuan, pengujian teoritis, pembuktian uji
coba, penelitian, dan sebagainya dengan
menggunakan alat bantu yang menjadi kelengkapan
dari fasilitas dengan kuantitas dan kualitas yang
memadai (Depdiknas,2002).
- Penelitian Tindakan Kelas Merupakan Penelitian
tindakan yang dilakukan oleh guru ditujukan untuk
meningkatkan kualitas situasi pembelajaran yang
menjadi tanggung jawabnya.
- Keseluruhan tahap-tahap PTK

KEGIATAN BELAJAR 3
STRUKTUR BUMI DAN MITIGASI BENCANA
KEBUMIAN
- Struktur Bumi
Bumi merupakan planet dalam galaksi bima sakti yang
memiliki bentuk bulat seperti bola. Bumi merupakan
satu-satunya planet yang menunjukan kehidupan.
Lapisan bumi terdiri atas
- Inti bumi, sering disebut lapisan biosphere. Tersusun
atas besi dan nikel. Inti bumi dibagi menjadi dua yaitu
inti dalam dan inti bagian luar
- Mantel bumi, bagian yang menyelimuti inti bumi.
Tersusun atas batuan silikat dan magnesium. Lapisan
ini sering disebut sebagai magma induk
- Kerak bumi, lapisan paling tipis dan tempat manusia
melakukan aktivitas. Tersusun atas batuan metamorf
dan sedimen. Kerak bumi dapat dibedakan menjadi
dua yaitu kerak benua dan kerak samudra
- Litosfer, merupakan bagian dari keseluruhan bumi
- Teori tektonik lempeng, yang dikemukakan oleh
Wegener tidak diterima karena tidak mampu
menjelaskan benua terpisah dan bergerak
- Penyebab terjadinya pergerakan lempeng tektonik,
karena akibat terjadi perpindahan secara konveksi
yang dapat membentuk palung laut, pegunungan
maupun gunung berapi
o Gempa bumi
 pergerakan lempeng mengakibatkan energi
terlepas, mengakibatkan terjadi getaran yang
merambat di bumi yang disebut dengan gempa
bumi.
 Patahan pada daerah lempeng terdapat beberapa
jenis yaitu normal fault, reverse fault, thrust fault,
dan strike slip fault
 Gelombang yang merambat sepanjang
permukaan bumi merupakan gelombangseismik,
gelombang ini terdapat gelombang primer dan
gelombang sekunder
 kategori dalam gempa memiliki rentang mikro
hingga massive
o Gunung berapi
 Naiknya magma pada gunung berapi disebut
dengan erupsi, magma yangkemermukan disebut
dengan lava. Lubang di permukaan gunung
disebut dengan kawah
 Material yang dikeluarkan pada letusangunung
berapi dapat berupa batuan dan mineral dari
dalam bumi.
 Fenomena akibat vulkanisme diantaranya
solfatar, fumarol, mofet, dan geyser
 Tingkatan status dalam status gunung agung
terdiri atas awas, siaga, waspada, dan normal
o Atmosfer
 Atmosfer terdiri atas campuran gas, sedikit
cairan sera padatan yang menyelimuti bumi.
Pada awalnya atmosfer terbentuk karena
letusan gunung berapi.
 Lapisan atmosfer terdiri atas
 Troposfer, tempat beraktivitas makhluk
hidup
 Stratosfer, tempat melintasnya pesawat
 Mesosfer, tempat pembakaran meteorsebelum
sampai ke bumi
 Termosfer, tempat perlindungan bumidari
sinar ultraviolet
 Eksosfer, tempat satelit pemancar
o Hidrosfer
 Bumi yang kita huni diselimuti oleh air, yang
merupakan hidrosfer. Bukan hanya sajan
lautan maupun samudra. Hidrosfer Juga
meliputi danau, sungai, air tanah, danuap air.
- Air di bumi memiliki siklus yang disebut
siklus hidrologi
 Evaporasi, menguapnya air laut
 Kondensasi, terkumpulnya uap air di
angkasa
 Yang kemudian turunlah hujan
- Aliran air yang berlebih mengakibatkan banjir
yang disebabkan karena curah hujan yang
tinggi,pengelolaan lingkungan yang buruk,
perilaku manusia

KEGIATAN BELAJAR 4
Tata Surya dan Pemanasan Global
1. Tata surya adalah sistem interaksi benda-benda langit
yang terdiri atas matahari sebagai pusatnya dengan
benda-benda angkasa lain yang mengelilingi matahari.
2. Bidang ekliptika adalah bidang edar Bumi mengelilingi
matahari.
3. Matahari adalah bintang yang berupa bola gas panas dan
bercahaya yang menjadi pusat sistem
4. Matahari memiliki 4 lapisan : Inti matahari, Fotosfer,
Kromosfer, Korona
5. Planet inferior adalah planet yang orbitnya berada di
dalam orbit bumi
6. Planet superior adalah planet yang orbitnya berada di
luar orbit bumi.
7. Planet Terrestrial adalah planet yang memiliki ukuran
dan komposisi yang hampir smaa dengan bumi
8. Planet Jovian adalah Planet yang memiliki ukuran
sangat besar dan komposisi penyusun nya hampir sama
dengan Jupiter
9. Dwarf Planet (Planet Kerdil) : planet berukuran lebih
kecil yang tidak emmeiliki zonasi orbit khusus, teratur
maupun beraturan. Lima planet kerdil tersebut adalah
Ceres, Pluto, Haumea, Makemake dan Eris
10. Planet merupakan benda angkasa yang mengorbit
mengelilingi sebuah bintang (dalam hal ini Matahari) dan
ia sendiri bukanlah sebuah bintang
11. Satelit merupakan benda angkasa pengiring benda langit
(planet, planet kerdil, dan benda-benda kecil tatasurya)
dalam mengelilingi Matahari
12. Asteroid adalah obyek Tata Surya yang terdiri dari
batuan dan mineral logam beku yang terletak di antara
orbit Mars dan Jupiter
13. Gerhana Matahari terjadi ketika bayangan Bulan
bergerak menutupi permukaan Bumi. Dimana posisi
Bulan berada di antara Matahari dan Bumi, dan
ketiganya terletak dalam satu garis
14. Gerhana Matahari total (total solar eclipse), terjadi
pada daerah-daerah yang berada di bayangan inti
(umbra), sehingga cahaya Matahari tidak tampak sama
sekali
15. Gerhana Matahari cincin (annular solar eclipse),
terjadi pada daerah yang terkena lanjutan, sehingga
Matahari kelihatan seperti cincin
16. Gerhana Matahari sebagian (partial solar eclipse),
terjadi pada daerah yang terletak di antara umbra dan
penumbra (bayangan kabur), sehingga Matahari
kelihatan sebagian
17. Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan
penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu
terjadi bila Bumi berada di antara matahari dan Bulan
pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar
Matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi
oleh Bumi
18. Umbra : bayangan gelap yang terbentuk selama
terjadinya gerhana
19. Penumbra : bayangan kabur (remang-remang) yang
terbentuk selama terjadinya gerhana
20. Rotasi bumi : perputaran bumi pada porosnya
21. Revolusi bumi : perputaran Bumi mengelilingi matahari
22. Pasang adalah peristiwa naiknya permukaan air laut.
23. Surut adalah peristiwa turunnya permukaan air laut.
24. Efek rumah kaca : proses pemanasan yang terjadi
ketika gas-gas tertentu di atmosfer bumi memerangkap
panas
25. Global warming / Pemanasan global : peningkatan
suhu rata-rata atmosfer bumi karena emisi C02, emisi
metana, pembakaran lahan, penggunaan CFCs dan
pupuk kimia pertanian
2 Daftar materi yang 1. Pendekatan, Strategi, Metode, dan
sulit dipahami Model Pembelajaran
dimodul ini 2. Pemaduan konsep dalam pembelajaran IPA
3. Validitas, demokratik, hasil, prose, katalitik,
dan dialogis dalam PTK.
4. Teori tektonik lempeng
5. Apa yang menyebabkan terjadinya pergerakan
lempeng tektonik.
3 Daftar materi yang 1. Perbrdaan strategi dan Model Pembelajaran
sering mengalami 2. Menentukan Tingkatan status gunung berapi bagi
masyarakat awam.
miskonsepsi 3. Menentukan letak hiposentrum dan episentrum
gempa
4. Efek rumah kaca dan pemanasan global
MODUL 2

Judul Modul SEL, ORGAN, DAN


KELANGSUNGAN HIDUP
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Struktur dan Fungsi Sel
2. Sistem Organ
3. Reproduksi sel dan hereditas
4. Teori asal usul kehidupan dan
evolusi
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1 Struktur dan Fungsi Sel Mikroskop
dipelajari  Mikroskop merupakan suatu alat yang
digunakan untuk meneliti objek-objek
yang ukurannya sangat kecil (disebut
mikroskopis).
 Bagian mikroskop dibagi menjadi dua
bagian yaitu bagian optik dan bagian
mekanik.
 Bagian Optik
a. Lensa okuler yaitu ada di ujung
paling atas, digunakan untuk melihat
objek
melalui lensa
b. Lensa objektif yaitu lensa yang paling
dekat dengan objek
c. Kondensor merupakan bagian yang bisa
diputar naik turun berfungsi untuk
memusatkan objek atau benda serta
memperjelas cahaya yang dipantulkan oleh
cermin.
d. Diafragma berfungsi mengatur
seberapa banyak cahaya yang
digunakan untuk melihat objek pada
preparat.
e. Cermin berada pada posisi bawah
berbentuk bulat dan berfungsi menerima
dan memantulkan cahaya ke arah preparat
agar objek yang sedang diamati bisa
terlihat jelas.
 Bagian Mekanik
a. Revolver merupakan bagian yang
digunakan untuk mengatur seberapa
banyak perbesaran lensa yang
diinginkan
b. Tabung mikroskop merupakan
penghubung antara lensa objektif dan
lensa okuler pada mikroskop.
c. Lengan mikroskop merupakan tempat
pegangan untuk pengamat
d. Meja benda merupakan tatakan tempat
objek atau preparat diletakkan.
e. Makrometer merupakan bagian untuk
menaikkan atau menurunkan tabung
mikroskop secara cepat dengan tujuan
memperjelas gambaran pada objek.
f. Makrometer merupakan bagian untuk
menaikkan atau menurunkan tabung
mikroskop secara lambat dengan tujuan
memperjelas gambaran pada objek.
g. Kaki mikroskop merupakan bagian
dasar yang menopang mikroskop secara
keseluruhan, dan juga penyangga saat
mikroskop akan dipindahkan
 Ada dua jenis mikroskop yang umum
digunakan saat ini yaitu mikroskop cahaya
memanfaatkan cahaya sebagai sumber
energi dan mikroskop elektron
memanfaatkan elektron sebagai sumber
energi.
Organisasi Sel
 Unit satuan terkecil dari kehidupan
ialah sel.
 Sel memiliki membran plasma, nukleus,
dan sitoplasma.
 Sel prokariotik terdiri atas membrane
plasma dan sitoplasma. Sel eukariotik
terdiri atas membran plasma, nukleus, dan
sitoplasma.
 Nukleus adalah struktur besar, berlokasi
sentral di tengah sel dan sering dapat dilihat
dengan bantuan mikroskop cahaya.
 Sitoplasma adalah bagian dari sel antara
nukleus dan membran plasma.
 Membran sel memegang peranan yang
sangat penting dalam proses keluar
masuknya zat. Transportasi zat-zat
dibagi menjadi dua, yaitu transportasi
pasif dan trasportasi aktif.
 Matriks sitoplasma adalah media semifluid
yang mengandung air dan berbagai jenis
molekul yang tersuspensi atau terlarut
dalam medium
 Membran sel membatasi isi sel dari
lingkungan luarnya, tersusun atas senyawa
lipida, protein dan karbohidrat
 Bagian cair dalam sel disebut dengan
Sitoplasma berfungsi melarutkan zat-zat
kimia dan tempat reaksi kimia sel.
 Organel sel sendiri merupakan benda-
benda solid yang ada di dalam
sitoplasma dan
 menjalankan fungsi kehidupan (bersifat
hidup).
 Retikulum Endoplasma merupakan
organel yang berupa sistem membran
berlipatlipat menghubungkan membran sel
dengan membran inti berbentuk seperti
benangbenang jala.
 Ribosom merupakan organel pen
sintensis protein.
 Mitokondria diberi julukan The Power
House karena merupakan organel yang
mempunyai fungsi sebagai tempat respirasi
aerob untuk pembentukan ATP sebagai
sumber energi sel
 Lisosom dihasilkan oleh aparatus golgi
yang penuh dengan protein bersifat
autofagi, autolisis, dan menghancurkan
makanan secara endositosis berfungsi
sebagai penghasil dan penyimpan enzim
pencernaan seluler.
 Badan Golgi terdiri dari kumpulan vesikel
pipih yang mempunyai bentuk berkelokkelok
(sisternae) atau berbentuk seperti kantong
pipihberfungsi sebagai sekresi sel
 Sentrosom hanya bisa ditemukan pada sel
hewan berfungsi untuk pembelahan sel
(Meiosis maupun Mitosis)
 Plastida ialah organel yang umumnya
berisi pigmen fungsinya yaitu sebagai
organel utama
 dalam proses fotosintesis. Plastida yang
 tidak mempunyai warna (tidak berwarna)
disebut leukoplas. Tiga jenis plastisida,
 yaitu:
 Lekoplas yaitu plastida berwarna putih
yang berfungsi sebagai tempat
 menyimpan makanan
 Kloroplas yaitu plastida berwarna hijau
yang berfungsi menghasilkan klorofil dan
tempat berlangsungnya fotosintesis
 Klomoplas yaitu plastida yang
mengandung pigmen
 Vakuola, hewan bersel satu terdapat dua
jenis vakuola yaitu vakuola makanan
dengan fungsi
 dalam proses pencernaan intrasel dan
vakuola kontraktil yang berfungsi
sebagai osmoregulator
 Mikrotubulus berbentuk benang silindris,
kaku dan mempunyai fungsi untuk
membentuk silia, flagela, sentriol
dan benang-benang spindel, serta
mempertahankan bentuk sel dan
sebagai rangka sel
 Mikrofilamen berperan pada proses
pergerakan sel, eksositosis, dan
endositosis.
 Peroksisom memiliki fungsi
mengurangikan peroksida (H2O2)
dimana ini merupakan sisa
 metabolisme yang bersifat toksik
menjadi oksigen dan air
 Nukleus merupakan bagian sel yang
berukuran lebih besar dibandingkan
dengan organel sel seperti biasanya,
mempunyai ukuran 10 – 20 nm. Fungsi
dari nukelus sendiri adalah mengatur
semua aktivitas sel.

2. KB 2 Sistem Organ Sistem


Organ
 Organ adalah struktur tubuh yang terdiri
dari beberapa jaringan berbeda yang
membentuk unit struktural dan
fungsional
 Sistem organ adalah sekelompok organ
yang berfungsi bersama untuk melakukan
kegiatan utama tubuh.
Sistem Rangka
 Jenis-jenis rangka pada hewan
 Rangka hidrostatik, ditemukan pada
invertebrata bertubuh lunak
 Eksoskeleton mengelilingi tubuh sebagai
pembungkus keras yang kaku pada
kebanyakan hewan
 Endoskeleton, yang ditemukan pada
vertebrata dan echinodermata, adalah
kerangka internal yang kaku yang melekat
pada otot. Fungsi sistem rangka untuk
bergerak, menopang dan memberikan bentuk
tubuh, melindungi organ-organ dalam, serta
sebagai tempat melekatnya otot-otot.
 Tipe-tipe tulang :
 Tulang pipih memiliki permukaan yang
datar dan lebar.
 Tulang panjang berbentuk lurus dan tipis.
 Tulang pendek cenderung kecil dan
berbuku
 Tulang tidak beraturan Memiliki bentuk
yang tidak sesuai dengan ketiga jenis
tulang di atas
 Gangguan dan Kelainan Sistem Rangka
Manusia
 Kelainan pada tulang belakang
 Lordosis: kondisi saat tulang belakang
melengkung ke depan secara
berlebihan.
 Kifosis: kondisi saat lengkungan pada
punggung atas lebih dari 50 derajat.
 Skoliosis: kondisi saat lengkungan tulang
belakang justru menyamping, terkadang
berbentuk seperti huruf S atau C.
 Fraktur merupakan kerusakan tulang bisa
berupa retak atau patah sehingga
memengaruhi fungsinya.
 Osteomielitis adalah infeksi pada tulang.
 Rakitis merupakan pertumbuhan abnormal
pada anak yang disebabkan kekurangan
vitamin D.
 Osteoporosis lebih mengancam wanita
karena jumlah sel tulang wanita lebih sedikit
daripada pria.
 Akromegali disebabkan oleh kelebihan
jumlah hormon pertumbuhan (growth
hormone) dalam tubuh.
 Fibrous Dysplasia Kelainan tulang langka
di mana jaringan seperti luka tumbuh pada
tulang yang normal.
 Osteogenesis Imperfecta Penyakit akibat
kelainan genetik yang menyebabkan
seseorang terlahir dengan tulang yang rapuh
dan tidak terbentuk dengan baik.
 Kanker tulang Umumnya kanker tulang
berasal dari kanker pada organ lain
Sistem Peredara Darah
 Sistem Peredaran Darah Terbuka dan
Tertutup sistem sirkulasi terbuka, seperti
yang ditemukan dalam moluska dan
arthropoda dan semua vertebrata memiliki
sistem sirkulasi tertutup
 Sistem Peredaran Darah Manusia memiliki
tiga fungsi utama yaitu Mengedarkan darah
ke seluruh tubuh, Melindungi tubuh melalui
sel darah putih dengan melawan patogen
(kuman) yang telah masuk ke dalam tubuh,
dan Mempertahankan homeostasis
(keseimbangan kondisi tubuh) pada
beberapa kondisi internal
 Gangguan dan Kelainan Sistem
Peredaran Darah
 Angina
Kondisi kurangnya pasokan darah atau suplai
oksigen ke otot jantung.
 Aritmia
Gangguan yang mengakibatkan irama
jantung tidak teratur
 Cardiomyopathy
Penyakit yang terjadi karena otot jantung
melemah.
 Penyakit Jantung Koroner (PJK) PJK
terjadi karena pasokan darah yang
mengandung banyak oksigen tidak berhasil
mencapai otot jantung karena ada plak pada
arteri koroner.
 Stroke
Kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke
otak terganggu atau berkurang akibat
penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah
 Aterosklerosis
Kondisi penyempitan dan penebalan arteri
karena penumpukan plak pada dinding
arteri.
 Arteriosklerosis
Kondisi pengerasan pembuluh darah arteri
yang membawa darah dari jantung untuk
dialirkan ke seluruh tubuh.
Sistem Endoktrin
 Hormon adalah zat kimia pengatur yang
dikeluarkan ke dalam darah oleh kelenjar
endokrin
 Hormon merupakan senyawa kimia yang
tugasnya mengirim informasi dan perintah
dari sel satu ke sel yang lain.
 Kelenjar-kelenjar di dalam Sistem Endokrin
 Kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroksin
(T4) dan triiodotironin (T3) yang bertugas
mengendalikan tingkat pembakaran energi
dari makanan.
 Kelenjar paratiroid Kelenjar ini melepaskan
hormon paratiroid yang tugasnya adalah
mengatur kadar kalsium dalam darah.
 Kelenjar pituitari Kelenjar pituitari atau
hipofisis merupakan kelenjar terpenting
dalam sistem endokrin
 Kelenjar adrenal Pertama, bagian korteks
yang memproduksi hormon kortikostreroid
bertugas mengatur keseimbangan cairan dan
kadar garam di dalam tubuh. Kedua, bagian
medulla yang memproduksi hormon
epinefrin atau adrenalin.
 Kelenjar pancreas Memproduksi dua
hormon penting, yaitu glukagon dan hormon
insulin
 Kelenjar reproduksi Kelenjar reproduksi pada
pria (testis) terdapat di skrotum, sedangkan
kelenjar reproduksi wanita (indung telur atau
ovarium) terdapat di rongga panggul.
 Gangguan dan Kelainan Sistem Endokrin
 Diabetes mellitus, terjadi apabila pankreas
tidak menghasilkan insulin yang cukup atau
tubuh tidak dapat menggunakan insulin
yang tersedia dengan optimal.
 Akromegali adalah gangguan di mana
kelenjar pituitari menghasilkan hormon
pertumbuhan yang berlebih.
 Penyakit Addison ditandai dengan
penurunan produksi kortisol dan aldosteron
akibat kerusakan kelenjar adrenal.
 Sindrom Cushing disebabkan oleh
kelebihan kortisol, dihasilkan oleh kelenjar
adrenal
 Graves merupakan salah satu jenis
hipertiroidisme yang mengakibatkan
produksi hormon tiroid.
 Hashimoto’s thyroiditis adalah suatu
kondisi di mana tiroid diserang oleh sistem
imun
 Hipertiroidisme adalah kondisi yang ditandai
dengan kelenjar tiroid yang overaktif
 Hipotiroidisme merupakan kondisi di mana
tiroid underaktif dan menghasilkan
terlalu sedikit hormon tiroid.
 Prolaktinoma muncul apabila kelenjar
pituitari yang disfungsional
menghasilkan
hormon prolactin berlebih, yang berguna
dalam produksi ASI.
Sistem saraf
 Sistem saraf bertugas mengoordinasikan
setiap tindakan bagian tubuh dengan
mengirimkan sinyal ke dan dari berbagai
bagian tubuhnya
 Saraf pusat terdiri dari otak dan sumsum
tulang belakang sementara saraf tepi terdiri
dari sistem saraf somatik dan otonom
 Sistem saraf pusat berfungsi menerima
informasi dari semua area tubuh dan
kemudian mengkoordinasikan semua arus
lalu lintas tersebut untuk menghasilkan
respons tubuh
 Otak adalah mesin pengendali utama dari
segala fungsi tubuh termasuk sensasi,
pikiran, gerakan, kesadaran, dan memori
atau ingatan
 Sumsum tulang belakang berfungsi
membawa informasi dari
berbagai bagian tubuh ke otak dan
sebaliknya Neuron adalah blok sel yang
membangun sistem saraf pusat.
 Saraf tepi fungsinya menghubungkan
respon sistem saraf pusat ke organ tubuh
dan bagian lainnya
 Sistem saraf somatik, Fungsi saraf ini
mengambil informasi
sensorik atau sensasi dari organ perifer
seperti kulit, dan nantinya dibawa ke sistem
saraf pusat.
 Sistem saraf otonom
 Sistem simpatik, Sistem ini mengatur
respons perlawanan dari dalam tubuh ketika
ada ancaman pada diri Anda
 Sistem parasimpatik, Sistem ini gunanya
menjaga fungsi tubuh normal setelah ada
sesuatu yang mengancam diri Anda.
 Alat indera merupakan organ-organ pada
tubuh manusia yang mampu untuk
menerima rangsang dari luar dan
mengolahnya di otak sebelum diterjemahkan
menjadi kerja organ tersebut.
 Gangguan dan Kelainan pada system saraf
manusia
 Alzheimer adalah penyakit yang
menyerang sel-sel otak dan
neurotransmitter (bahan kimia yang
membawa pesan di antara sel-sel otak).
 Bell’s palsy adalah kondisi lemah atau
lumpuh tiba-tiba pada satu sisi wajah.
 Multiple sclerosis adalah penyakit kronis
yang memengaruhi sistem saraf pusat.
 Epilepsi adalah kelainan pada neuron di
otak.
 Amnesia adalah ketidakmampuan
mengingat hal yang telah terjadi karena ada
cedera pada otak.
Sistem Respirasi
 Respirasi mekanisme pernapasan dan
pertukaran oksigen dan karbon dioksida di
kapiler.
 Sistem Respirasi Pada Hewan
 Hewan Bersel Satu melewati membran sel
kulit secara difusi sebagai alat bernafas
 Insecta bernafas menggunakan trakea
 Cacing, bernafas menggunakan
permukaan kulitnya
 Arachnida biasanya bernapas memakai alat
pernapasan yang disebut paru-paru buku
bila sedang hidup di darat, sementara
insang buku bila sedang
hidup di air.
 Crustacea adalah hewan yang napasnya
dengan menggunakan insang, sama halnya
pada ikan
 Ikan bernapas menggunakan insang
 Amphibi, sistem pernapasannya
menggunakan kulit, paru-paru maupun
insang
 Reptil, bernapas menggunakan paru- paru
 aves dalam melakukan sistem
pernapasannya ini dibagi ketika sedang
terbang dan sedang tak terbang. Hewan aves
memanfaatkan cadangan
udara pada saat diatas/ terbang melalui
pundi-pundi udaranya lalu udara tersebut
masuk dalam paru-paru
 manusia bernapas menggunakan paru-
paru
 Gangguan dan Kelainan pada system
Respirasi
 influenza disebabkan oleh virus dan
mudah sekali menular
 Faringitis seringkali disebabkan oleh
infeksi virus, namun dapat juga
disebabkan oleh bakteri, sehingga untuk
penanganannya dibutuhkan antibiotik
 Laringitis adalah gangguan pernapasan yang
menyerang laring atau pita suara.
 Asma disebabkan oleh penyempitan saluran
napas
 Bronkitis adalah peradangan pada bronkus,
yang merupakan saluran udara dari dan ke
paru-paru
 Emfisema menyerang kantung udara alias
alveoli
 Pneumonia, atau yang biasa disebut dengan
radang paru-paru, merupakan peradangan
akibat infeksi
 Kanker paru-paru Merupakan salah satu
jenis kanker paling berbahaya dengan angka
kematian yang tinggi.
 Sistem imunitas adalah pertahanan tubuh
terhadap bakteri, virus, dan patogen lainnya
yang mungkin berbahaya, dengan menjaga
dan menyerang dari patogen-patogen
tersebut.
 Imunitas aktif alami terjadi jika setelah
seseorang terpapar penyakit, sistem imunitas
memproduksi antibodi dan limfosit khusus
 Imunitas pasif alami terjadi melalui pemberian
ASI kepada bayi dan saat antibodi IgG
(inunoglobulin G) milik ibu masuk ke
plasenta.
 Gangguan dan Kelainan pada system
Imunitas
 Lupus adalah kondisi di mana tubuh
mengembangkan antibodi autoimun yang
dapat menempel pada jaringan di seluruh
tubuh, seperti sendi, paru-paru, sel darah,
saraf, dan ginjal.
 Rheumatoid arthritis atau radang sendi
adalah peradangan kronis pada sendi yang
bisa menghancurkan jaringan
persendian dan bentuk tulang.
 Multiple sclerosis (MS) adalah gangguan
progresif yang terkait dengan kerja sistem
imun
 Sindrom Guillain-Barre
(GBS) merupakan penyakit langka di mana
sistem imun
tubuh kita menyerang saraf
 Penyakit Hashimoto merupakan
gangguan pada kelenjar tiroid yang
membuat fungsinya tidak maksimal, atau
dalam beberapa kasus menjadi tidak aktif
sama sekali.
 Myasthenia gravis (MG) merupakan
penyakit autoimun yang cukup langka yang
dipicu karena ada kelainan di paut saraf dan
otot
 Vaskulitis adalah penyakit yang disebabkan
sistem kekebalan tubuh menyerang dan
merusak pembuluh darah dalam kelompok
penyakit autoimun ini
 Sistem Pencernaan
 Sistem pencernaan adalah sekelompok
organ yang bekerja untuk menerima
makanan, mengubah dan memproses
makanan menjadi energi, menyerap zat gizi
yang terdapat pada makanan ke aliran darah,
serta membuang sisa makanan yang tersisa
atau tidak dapat dicerna oleh tubuh.
 saluran pencernaan yang terdiri dari
rongga mulut, faring (tenggorokan), laring
(kerongkongan), lambung, usus halus, usus
besar, dan berakhir di anus.
 Gangguan dan Kelainan pada system
Pencernaan
 refluks asam lambung atau
gastroesophageal reflux disease (GERD)
adalah kondisi ketika asam lambung naik
ke esofagus (kerongkongan).
 Esofagitis adalah peradangan di lapisan
kerongkongan yang dapat menimbulkan
nyeri, sulit menelan, dan nyeri di bagian
dada
 Akalasia adalah kondisi ketika saraf di
area esofagus (kerongkongan) mengalami
kerusakan.
 Gastritis adalah peradangan di dinding
lambung, yang dapat terjadi tiba-tiba (akut),
atau berlangsung dalam jangka panjang
(kronis).
 Tukak lambung (peptic ulcer) merupakan
luka terbuka yang terbentuk di lapisan
lambung, atau bisa juga terjadi di usus 12
jari (ulkus duodenum).
 radang usus adalah kondisi ketika usus
mengalami peradangan
 Divertikulitis adalah peradangan pada
divertikula. Divertikula sendiri adalah
kantong-kantong abnormal yang
terbentuk di saluran pencernaan
 Proktitis adalah peradangan pada rektum
(bagian akhir dari usus besar yang
tersambung ke anus).
 Fisura ani adalah luka terbuka pada jaringan
yang melapisi anus
 Wasir merupakan pembengkakan pembuluh
darah di sekitar atau di dalam anus.
Sistem Eskresi
 Sistem ekskresi yaitu sistem
pengeluaran zat sisa metabolisme dari dalam
tubuh keluar tubuh
 Sistem Ekskresi Pada Hewan
Invertebrata
 Porifera dan coelenterate, megeluarkan zat
sisa berupa karbon dioksida dengan cara
gas tersebut berdifusi secara langsung dari
sekujur tubuhnya
 Protozoa mengeluarkan zat sisa metabolism
tubuhnya juga dengan cara berdifusi secara
langsung.
 Insecta atau Serangga mengeluarkan zat sisa
metabolism tubuhnya melalui pembuluh
malphigi.
 Cacing (Platyhelminthes,
nemathelmintes, dan annelida) Alat ekskresi
cacing tanah bernama nefridia.
 Sistem Ekskresi Pada Vertebrata
 Pisces, Ikan memiliki tiga buah organ atau
alat yang turut berperan dalam sistem
ekskresi,
yaitu insang, ginjal, dan kulit.
 Amphibi, Organ ekskresi dari amfibi adalah
ginjal, paru-paru, dan kulit.
 Reptile, alat sekresi pada reptile juga
merupakan ginjal, paruparu, dan kulit.
 Aves, Alat ekskresinya adalah ginjal dan
paru-paru.
 Mammalia, Alat ekskresinya sama seperti
manusia yaitu kulit, paru-paru, ginjal, dan
hati. Kulit mengeluarkan keringat, ginjal
mengeluarkan urin, hati mengeluarkan urea,
dan paru-paru mengeluarkan karbon
dioksida.
 Sistem Ekskresi pada Manusia, terdiri
dari ginjal, hati, kulit, dan paru-paru.
Pembentukan urine terdiri dari tiga proses
yaitu filtrasi (penyaringan),
reabsorpsi (penyerapan kembali), dan
augmentasi (pengumpulan) atau sekresi.
 Filtrasi yaitu proses penyaringan darah yang
mengandung zat sisa metabolisme yang
dapat menjadi racun untuk tubuh.
 Reabsorbsi adalah mekanisme tubuh untuk
menyerap kembali zat yang diperlukan oleh
tubuh
 Sekresi atau augmentasi, Sekresi adalah
tahap terakhir dalam pembentukan urine,
 Gangguan dan Kelainan pada system
Ekskresi
 Diabetes insipidus adalah suatu penyakit
yang penderitanya mengeluarkan
urine terlalu banyak
 Glukosuria adalah penyakit yang ditandai
adanya glukosa dalam urine
 Batu ginjal dapat terbentuk karena
pengendapan garam kalsium di dalam
rongga ginjal, saluran ginjal, dan kantong
kemih.
 Gagal ginjal adalah kelainan ginjal yang
tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
 Nefritis adalah peradangan pada ginjal yang
terjadi karena infeksi bakteri penyakit
pada nefron
 Albuminuria adalah penyakit gangguan
sistem ekskresi yang ditandai dengan urine
penderita mengandung albumin
Sistem Otot
 Fungsi sistem otot manusia
 Melakukan gerakan tubuh
 Membantu dalam peredaran darah
manusia
 Pernapasan
 Proses pencernaan makanan
 Persalinan
 Keseimbangan
 Mengatur postur tubuh
 Gangguan dan Kelainan pada system Otot
 Distrofi otot adalah kelainan bawaan yang
menyebabkan penurunan dan kelemahan
massa otot secara bertahap
 Miopati kongenital Kelainan otot jenis ini
biasanya ditandai dengan keterlambatan
perkembangan pada keterampilan motorik,
serta kelainan otot rangka dan
wajah sejak lahir.
 Miopati mitokondria Miopati yang satu ini
disebabkan oleh kelainan genetik pada
mitokondria.
 Miopati metabolic Kelainan otot juga dapat
terjadi karena adanya masalah pada enzim di
dalam tubuh yang berperan dalam
metabolisme otot
 Miopati inflamatori Kelainan otot yang
disebabkan oleh peradangan otot kronis.
 Miopati infeksi
Ini adalah kelainan otot yang disebabkan
oleh infeksi virus, bakteri dan parasit.
 Miopati karena obat-obatan (toxic myopathy)
Gangguan atau kelainan pada otot juga bisa
disebabkan oleh efek samping obatobatan
tertentu.
Sistem Integumen
 Sistem integumen adalah suatu sistem organ
membedakan, memisahkan, melindungi,
dan menginformasikan hewan atau manusia
terhadap lingkungan sekitarnya.
 Sistem integumen manusia ini terdiri dari
kulit, kuku, rambut, kelenjar keringat,
kelenjar minyak dan kelenjar susu.
 Gangguan dan Kelainan pada sistem
Integumen
 Bisul adalah infeksi kulit berbentuk
benjolan merah dan dapat membesar
 Kudis adalah penyakit kulit yang disebabkan
oleh parasit tungau yakni sarcoptes
scabiei var hominis
 Kurap disebabkan karena adanya jamur
 Melanoma adalah kanker kulit berbahaya
yang bisa mengakibatkan kematian bila
tidak diobati.
Sistem Reproduksi Manusia
 Organ Sistem Reproduksi Pria
 Penis adalah organ vital pria yang
digunakan untuk berhubungan seksual
 Skrotum adalah kantong kulit yang
menggantung pada pangkal penis.
 Testis terletak di dalam skrotum, tempat
pembentukan sperma serta FSH (follicle
stimulating hormone) dan LH (luteinizing
hormone) yang bekerja membantu
produksi sperma.
 Organ Sistem Reproduksi Perempuan
 Tuba falopi berfungsi sebagai jalur sel telur
untuk bergerak dari ovarium ke rahim.
 Ovarium adalah kelenjar berbentuk oval
kecil yang terletak di kedua sisi rahim
berfungsi menghasilkan sel telur dan hormon
estrogen serta progesteron.
 Vagina adalah jalur yang
menghubungkan serviks (mulut rahim) ke
bagian luar tubuh.
 Rahim adalah organ berongga berbentuk
seperti buah pir yang merupakan tempat bagi
janin berkembang semasa kehamilan.
 Gangguan dan Kelainan pada sistem
Reproduksi
 Vaginitis adalah penyakit pada sistem
reproduksi wanita dengan kondisi vagina
yang mengalami infeksi.
 Condiloma Accuminata adalah penyakit
pada sistem reproduksi wanita yang
disebabkan oleh virus yang tak asing lagi.
 Prostatitis adalah penyakit pada sistem
reproduksi pria di mana kelenjar prostat
mengalami infeksi.
 Epididimitis adalah
kondisi di mana bagian epididimis
mengalami peradangan.

3. KB 3 Reproduksi sel dan hereditas


 Reproduksi Sel
 Pembelahan Sel secara Langsung
(Amitosis)
Pembelahan langsung merupakan proses
pembelahan dari 1 sel menjadi 2 sel tanpa
melalui fase-fase atau tahap- tahap
pembelahan sel
 Pembelahan Sel secara Tidak
Langsung (Mitosis dan Meiosis)
Pembelahan sel secara tidak langsung
adalah pembelahan yang melalui
tahapantahapan tertentu.
 Mitosis
 interfase merupakan tahap yang penting
untuk mempersiapkan
pembelahan atau melakukan
metabolisme sel.
 Fase Pertumbuhan Primer (Growth 1
disingkat G1) Sel yang baru terbentuk
mengalami pertumbuhan tahap pertama
 Fase Sintesis (S) Pada subfase ini, sel
melakukan sintesis materi genetik. (Materi
genetik adalah bahan-bahan yang akan
diwariskan kepada keturunannya, yaitu
DNA)
 Fase Pertumbuhan Sekunder (Growth 2
disingkat G2) Pada subfase ini, sel
memperbanyak organel-organel yang
dimilikinya.
 Profase, Pada permulaan profase, di dalam
nukleus mulai terbentuk kromosom, yaitu
benang-benang rapat dan padat yang
terbentuk akibat menggulungnya kromatin
 Metafase, Tahap awal metafase (prometafase)
ditandai dengan semakin memadatnya
kromosom (kromosom ini terdiri dari 2
kromatid) dan terpecahnya membran inti
(membran nukleus).
 Anafase, Tahap anafase ditandai dengan
berpisahnya kromatid saudara pada bagian
sentromer kromosom
 Telofase, Pada tahap telofase ini, inti sel
anakan terbentuk kembali dari fragmen-
fragmen
nukleus.
 Kromosom adalah materi genetik yang
berupa benang-benang halus (kromatin)
yang berfungsi sebagai pembawa informasi
genetik kepada keturunannya.
 Kromosom kelamin (gonosom) berfungsi
untuk menentukan jenis kelamin suatu
organisme
 Gen adalah satuan informasi genetik
pembawa sifat yang berupa urutan
nukleotida pada DNA
 Lokus adalah lokasi yang diperuntukkan
bagi gen dalam kromosom
 Metasentrik yaitu kromosom dengan
sentromer terletak tepat ditengahtengah
sehingga lengan kromosom sama panjang
 Submetasentrik yaitu kromosom dengan
sentromer hampir ke tengah sehingga lengan
kromosom terbagi tidak sama panjang
 Telosentrik yaitu kromosom dengan
sentromer terletak di ujung lengan
kromosom
 Akrosentrik yaitu kromosom dengan
sentromer hampir di ujung lengan
kromosom sehingga lengan kromosom
berbeda panjangnya secara ekstrim
 Persilangan monohibrid (persilangan
dengan satu sifat beda)
 Persilangan dihibrid (persilangan dengan dua
sifat beda)
 Beberapa penyakit yang diakibatkan
kelainan resesif, yaitu :
 Anemia sel sabit Penyakit ini terkait dengan
fungsi sel darah merah yang tidak bekerja
atau mengalami keabnormalan
 Fibrosis Kistik Penyakit keturunan ini
disebabkan oleh tidak adanya protein yang
membantu transport ion klorida melalui
membran plasma
 Galaktosemia
Penyakit ini disebabkan tidak dapat
menggunakan galaktosa (berupa laktosa dari
ASI) karena tidak dihasilkannya ezim
pemecah laktosa
 Albino
Kelainan ini berupa kulit yang tidak
berpigmen
 Fenilketonuria
Penyakit keturunan yang disebabkan oleh
kerja metabolism yang tidak optimal,
 Thalassemia
Penyakit ini ditandai dengan
berkurangnya atau tidak memiliki sintesa
rantai hemoglobin, sehingga kemampuan
hemoglobin dalam
mengikat oksigen yang kurang
 Berikut adalah penyakit dan kelainan yang
ditimbulkan dari Pewarisan Alel Dominan
Autosomal
 Akondroplasia
Penyakit ini disebabkan fungsi rangka
manusia yang tidak berkembang dengan baik
berupa tidak terbentuknya komponen tulang
rawan pada kerangka tubuh secara benar.
 Brakidaktil
Penyakit kelainan yang dicirikan dengan jari
tangan atau kaki memendek, hal ini terjadi
karena memendeknya ruas ruas tulang jari.
 Huntington
Penyakit keturunan ini terjadi karena
adanya degenerasi sistem saraf yang cepat
dan tidak dapat kembali

4. KB 4 Teori Asal Usul Kehidupan dan Evolusi


a. Teori asal usul kehidupan
 Teori Abiogenesis teori abiogenesis dikenal
pula sebagai teori “generation spontanea”.
Generation spontanea memiliki arti bahwa
mahluk hidup diciptakan secara spontan
dari benda tak hidup.
 Teori Biogenesis Pandangan teori
biogenesis menyatakan bahwa mahluk
hidup berasal dari mahluk hidup
sebelumnya.
 Asal usul kehidupan
1. Teori Abiogenesis adalah teori yang
menyebutkan bahwa makhluk hidup
berasal dari makhluk tak hidup (benda
mati)
2. Teori Biogenesis adalah menyatakan
bahwa makhluk hidup berasal dari
makhluk hidup sebelumnya
 Omne vivum ex ovo adalah setiap makhluk
hidup berasal dari telur
 Omne ovum ex vivo adalah setiap telur
berasal dari makhluk hidup
 Omne vivum ex vivo adalah setiap makhluk
hidup berasal dari makhluk hidup
sebelumnya
b. Teori Evolusi
 Teori Evolusi Biokimia bahwa asal mula
kehidupan terjadi bersamaan dengan evolusi
terbentuknya bumi beserta atmosfernya.
Lebih lanjut, Oparin menjelaskan bahwa
pada mulanya atmosfer bumi purba terdiri
atas CH4, NH3, H2O, dan H2.
 Teori evolusi biologi menyatakan
bahwa mahluk hiudp berasal dari senyawa
sederhana berupa protein yang berkembang
menjadi senyawa protenoid dan mahluk
hidup bersel satu yang hidup di laut dan
kemudian berkembang menjadi mahluk
hidup yang tingal di darat
 Protobion adalah bentuk awal sel hidup
yang belum mampu bereproduksi, tetapi
mampu memelihara lingkungan kimia dalam
tubuhnya.
 Fosil adalah sisa tumbuhan atau hewan
yang telah membatuatau jejak-jejak yang
tercetak pada batuan
 Homolog organ adalah organ berbagai
makhluk hidup yang mempunyai bentuk
asal sama dan kemudian berubah sruktur
sehingga fungsinya berbeda
 Analog organ adalah organ dari berbagai
makhluk hidup yang fungsinya sama tanpa
memperhatikan bentuk asalnya
 Ontogeni adalah sejarah perkembangan
mahkluk hidup mulai zigot sampai dewasa
 Filogeni adalah sejarah perkembangan
makhluk hidup dari bentuk sederhana
sampai dengan bentuk yang paling sempurna
 Bukti-bukti evolusi :
1) Proses sejarah dan bagaimana proses itu
terjadi
2) Adanya variasi antar individu dalam satu
keturunan, yang dipengaruhi oleh:
3) Pengaruh penyebaran geografis
4) Ditemukannya fosil di berbagai
lapisan batuan bumi
5) Adamya homologi organ pada
berbagai jenis makhluk hidup
6) Studi perbandingan embriologi
Studi perbandingan biokimia

2 Daftar materi yang sulit 1. Teori endosymbiosis


dipahami di modul ini 2. Sistem peredaran darah
3. Hereditas dalam persilangan serta cara
menghitungnya
4. Teori evolusi Biokimia dan asal usul
manusia
5. Mekanisme transpor aktif
6. Sistem endokrin pada manusia
7. Mekanisme sistem eskresi pada hewan
avertebrata
8. Teori-teori evolusi
9. Teori Evolusi Kimia menurut Harold
Urey
3 Daftar materi yang sering 1. Mekanisme Peristiwa difusi dan osmosis
mengalami miskonsepsi 2. Mekanisme difusi pada sistem respirasi
3. Mekanisme Sistem peredaran darah besar
dan kecil pada manusia
4. Sistem saraf pada gerak sadar dan tidak
sadar(reflek)
5. Pembelahan sel secara mitosis dan
meiosis
6. Proses pembelahan sel pada bayi kembar
baik kembar identik maupun non identik
7. Teori asal-usul kehidupan
8. Teori evolusi menurut Lamarck dan Darwin
9. Mekanisme evolusi terjadi akibat pergeseran
genetik
10. Membedakan antara Kelenjer tiroid dan
paratiroid
11. Membedakan antara Hukum 1 dan II
mendel
12. Membedakan teori biologi dan kimia
MODUL 3

Judul Modul Keanekaragaman Makhluk Hidup dan


Ekologi
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Klasifikasi dan Keanekaragaman
Tumbuhan
2. Klasifikasi dan Keanekaragaman
Hewan
3. Ekologi Biologi Populasi
4. Ekologi Biologi Konservasi
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi Kegiatan Belajar 1
yang dipelajari Klasifikasi dan Keanekaragaman Tumbuhan
1) Kunci dikotomi atau kunci identifikasi biasanya
terdiri atas dua keterangan yang berlawanan dari
ciri-ciri yang dimiliki oleh suatu kelompok
makhluk hidup.
2) Kunci determinasi dibuat secara bertahap sampai
bangsa saja, suku, marga atau jenisdan seterusnya.
3) Briofita (Bahasa Yunani bryon, “lumut”).
4) Tumbuhan lumut termasuk kategori Thallophyta
(tumbuhan bertalus) karenabelum dapat dibedakan
mana akar, batang,dan daun.
5) Tumbuhan paku yang termasuk Kormophyta
(tumbuhan berkormus) artinya sudah dapat
dibedakan mana akar, batang dan daun.
6) Circinnatus adalah daun muda yangmenggulung.
7) Tiga divisi tumbuhan vaskuler tak berbiji yang
masih hidup saat ini: likofita, ekor kuda
(horsetail), dan pakis (fern).
8) Organ kelamin jantan disebut arkegonium dan
organ kelamin betina disebut anteridium
9) Gimnosperma (istilah tersebut berarti "biji
telanjang/terbuka") tidak memiliki ruangan
pembungkus (ovarium) tempat biji Angiosperma
berkembang
10) Semua Angiosperma ditempatkan dalam sebuah
divisi tunggal, Anthophyta (BahasaYunani antho,
“bunga”).
11) Divisi itu dibagi menjadi dua kelas:
Monokotiledon (monokotil) dan Dikotiledon
(dikotil)
12) Trakeid adalah sel yang memanjang danmeruncing
yang berfungsi membantu proses mekanis dan
pergerakan air kebagian atas tumbuhan
Angiosperma
13) Bunga (flower) adalah struktur reproduksi
Angiosperma
14) Bunga adalah suatu tunas yang mampat dengan
empat lingkaran daun yang termodifikasi; kelopak
(sepal), mahkota (petal), benang sari (stamen), dan
putik (karpel).
15) Buah (fruit) adalah ovarium yang sudah matang
16) penyerbukan silang (cross pollination) yaitu
perpindahan serbuk sari bunga suatu tumbuhan
ke bunga tumbuhan lain dalamspesies yang sama.
17) Kedua nukleus sperma serbuk sari Angiosperma
membuahi sel-sel yang terdapat dalam kantung
embrio. Fenomena ini, dikenal sebagai
pembuahan ganda (double fertilization)
merupakankarakteristik Angiosperma.
18) Kelas Monokotiledonae (Biji berkeping satu)
19) Kelas Dikotiledonae (Biji berkeping dua)

Kegiatan Belajar 2
Klasifikasi dan Keanekaragaman Hewan
1) Choanoflagellates termasuk nenek moyang dari
hewan. Hewan adalah eukariota multiseluler,
heterotrofik.
2) Blastula adalah pembentukan tahapanmultiseluler
3) Proses gastrulasi, yaitu masa saat lapisan jaringan
embrional yang akan berkembangmenjadi bagian
tubuh dewasa dihasilkan.
4) Larva adalah bentuk yang belum dewasa secara
seksual
5) Kingdom hewan adalah monofiletik, yaitu jika kita
melacak semua garis keturunan hewan kembali ke
asal mulanya, hewan akan menyatu pada suatu
nenek moyang bersama.
6) Lapisan-lapisan sel spons merupakan gabungan
sel-sel yang tersusun longgar, bukan merupakan
jaringan sejati karena sel-sel itu secara relatif
belum terspesialisasi
7) Tubuh suatu spons terdiri atas dua lapisan sel-sel
yang dipisahkan oleh suatu daerah bergelatin yang
disebut mesohil.
8) Sebagian besar spons adalah hermaphrodite
(hermaphrodite) (Bahasa Yunani Hermes, seorang
dewa, dan Aphrodite, seorang dewi), yang berarti
bahwa masing-masing individu berfungsi sebagai
jantan dan betina dalam reproduksi seksual dengan
cara menghasilkan sel - sel sperma dan telur.
9) Hewan radiata adalah hewan diploblastik (hanya
memiliki ektoderm dan endoderm) dan memiliki
simetri radial
10) Polip adalah bentuk-bentuk silindris yang
menempel ke substrat melalui sisi aboral
(berlawanan arah dengan mulut) tubuhnya dan
menjulurkan tentakelnya, menunggu mangsa.
11) Medusa adalah suatu versi polip dengan mulut di
bawah dan bentuk yang lebih rata.
12) Cnidaria adalah karnivora yang menggunakan
tentakel yang tersusun dalam suatu cincin disekitar
mulut untuk menangkap mangsa dan mendorong
makanan ke dalam gastrovaskuler, tempat
pencernaan dimulai.
13) Cnidae yang disebut nematosista (nematocyst)
adalah kapsul yangmenyengat.
14) Aselomata adalah triploblastik (memiliki ektoderm,
mesoderm, dan endoderm)
15) Planaria adalah karnivora yang memangsa hewan
lebih kecil atau memakan hewan-hewan yang sudah
mati
16) Sel-sel bersilia yang disebut dengan sel api atau
flame cell yang mengalirkan cairan melalui
saluran bercabang yang membuka ke bagian luar
17) Monogenea dan Trematoda (sering disebut fluke)
hidup sebagai parasit di dalam atau pada hewan lain
18) Rotifer, yang berasal dari Bahasa Latin, berarti
“pembawa roda”, yang mengacu ke mahkota silia
yang menarik putaran air ke dalam mulut.
19) Anggota filum Nemertea disebut dengan cacing
proboscis atau cacing berbelalai
20) Filum-filum Lophophorata: Bryozoa,
Phoronida, dan Brachiopoda memiliki tentakel
bersilia di sekeliling mulutnya
21) Lofofor adalah lipatan berbentuk tapal kuda atau
sirkuler pada dinding tubuh dan mengandung
tentakel bersilia yang mengelilingi mulut..
22) Mollusca adalah hewan berbadan lunak (Latin
molluscus berarti “lunak”), tetapi sebagian besar
terlindungi oleh suatu cangkang keras yang
mengandung kalsium karbonat
23) Annelida berarti “cincin kecil”, dan tubuh
bersegmen yang mirip dengan serangkaian cincin
yang menyatu merupakan ciri khas filum
Annelida
24) Arthropoda berarti “kaki bersendi”
25) Sisa metabolisme hewan Arthropoda dibuang dari
hemolimfa melalui organ ekskretoris yang unik
yang disebut tubulus Malphigi, yang merupakan
kantung luarsaluran pencernaan
26) Serangga mengalami metamorfosis yaitu:
metamorfosis tak sempurna (incomplete
metamorphosis) contohnya belalang, dan
metamorfosis sempurna (complete metamorphosis)
yang memiliki tahapan larva, contohnya kupu-kupu.
27) Amphibia, Reptilia, Aves, dan Mamalia secara
kolektif disebut Tetrapoda (Bahasa Yunani tetra
“empat” dan pod “kaki”)

Kegiatan Belajar 3
Ekologi Biologi Populasi
1) Simbiosis merupakan jenis interaksi biologis yang
berbeda atau sebuah hubungan timbal balik antara
dua makhluk hidup yang berbeda, baik itu
mutualisme, amensalisme, komensalisme, atau
parasitisme.
2) Simbiosis dibedakan menjadi 2 kategori yaitu :
Ektosimbiosis dan Endosimbiosis.
3) Ektosimbiosis adalah hubungan antara dua
organisme yang berbeda jenis dimana organisme
yang satu hidup di bagian luar organisme lainnya.
4) Endosimbiosis adalah bentuk hubungan antara dua
organisme yang berbeda jenis dimana organisme
yang satu hidup di bagian dalam organisme lain.
5) Simbiosis Mutualisme yaitu hubungan sesama
makhluk hidup yang salingmenguntungkan antara
dua pihak
6) Simbiosis Parasitisme yaitu hubungan sesama
makhluk hidup dimana pihak yang satu mendapat
keuntungan namunmerugikan pihak lainnya
7) Simbiosis Komensalisme merupakan hubungan
sesama makhluk hidup dimana pihak yang satu
mendapat keuntungan namun pihak lainnya tidak
dirugikan dan tidak diuntungkan
8) Simbiosis Amensalisme merupakan hubungan
sesama makhluk hidup yang satu pihak dirugikan
dan pihak lainnya tidak diuntungkan dan tidak
dirugikan
9) Kamuflase (cryptic coloration) adalah pertahanan
pasif yang membuat calon mangsa sulit ditemukan
karena warna latar belakangnya yang hampir sama.
10) Mimikri merupakan suatu peristiwa dimanapeniru
menghasilkan kemiripan superficial dengan
spesies lain, spesies yang menjadi model
peniruannya.
11) Relung ekologis adalah jumlah total penggunaan
organisme itu atas sumberdaya biotik dan abiotik
dalam lingkungannya.
12) Suksesi adalah suatu proses perubahan yang
disebabkan oleh gangguan dalam komunitas.
13) Kepadatan (density) populasi adalah jumlah
individu per satuan luas atau volume (misalnya
jumlah pohon pinus per km2 di wilayah Lembang
, Bandung)
14) Penyebaran (dispersion) adalah pola jarak antara
individu di dalam batas geografis populasi
15) Patch adalah sebidang tanah kecil yang berbeda
dari yang lain terutama karena ditumbuhi jenis
tumbuhan yang berbeda
16) Lingkungan beralur kasar (coarse-grained
environment) adalah lingkungan di mana patch-
patch yang ada sedemikian besarnya (relatif
terhadap ukuran dan aktivitas organisme),
sehingga suatu individu organisme dapat
membedakan dan memilih patch yang
diinginkannya diantara patch-patch yang ada
tersebut.
17) Lingkungan beralur halus (fine-grained
environment) adalah lingkungan di mana patch-
patch yang ada relatif kecil terhadap ukuran dan
aktivitas suatu organisme, dan organisme tersebut
bahkan tidak bisa berperilaku seolah-olah patch-
patch itu ada.
18) Demografi adalah kajian mengenai faktor-faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan penurunan
populasi

Kegiatan Belajar 4
Ekologi Biologi Konservasi
1) Polusi diartikan sebagai penambahan materi ke
udara, air, dan tanah yang dapat membahayakan
bagi kesehatan manusia atau
mengancam keberadaan makhluk
hidup
lainnya.
2) Efek yang tidak diinginkan dari polusi
adalah
menurunnya kemampuan alam untuk mendukung
kehidupan manusia ataumahluk
hidup lainnya, membahayakan tatanan
kehidupan alami, membahayakan kesehatan
manusia, merusak benda benda berharga dan
gangguan lainnya terhadap indra kita seperti bising,
bau, mengubah rasa sertapenglihatan.
3) PCB (polychlorinated biphenyl) merupakan
polutan yang banyak ditemukan dalam tubuh
makhluk hidup. Berdasarkan hasil penelitian
keberadaan senyawa senyawa tersebut
dapat mengganggu sistem endokrin pada banyak
spesies hewan, termasuk manusia.
4) Permafrost merupakan tanah beku yangberada di
bawah lapisan es
5) Ketika es mencair maka permafrost akan mengering
dan melepaskan CH4 dan CO2 ke atmosfer yang
berkontribusi pada pemanasan global lebih lanjut.
6) Perusakan ozon atmosfer kemungkinan terutama
disebabkan oleh gas klorofluorokarbon (CFCs), zat
kimia yang digunakan untuk lemari es, sebagai
bahan bakar dalam kaleng aerosol, dan dalam
proses pabrik tertentu
7) Akibat yang ditimbulkan oleh menipisnya lapisan
Ozon di stratosfer adalah meningkatnya penyakit
seperti kanker kulit dan katarak. Pengaruh lain
adalah peningkatan fitoplankton yang
mengakibatkan pengaruh bagi kehidupan
organisme lain
8) Hujan asam dapat menyebabkan gangguan
pernapasan pada manusia dan hewan, serta
perubahan morfologi pada daun, batang, benih.
Hujan asam disebabkan oleh gas Sulfur dioksida
(SO2) dan NOx.
9) Siklus fosfor merupakan proses di mana fosfor
menyebar ke dalam litosfer, hidrosfer dan biosfer.

2 Daftar materi yang 1. Identifikasi tumbuhan dan hewan


sulit dipahami di berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki
modul ini 2. Kunci dikotomi dan kunci determinasi
3. Siklus Nitrogen
3 Daftar materi yang 1. Pola penyebaran populasi secara geografis
sering mengalami 2. Kunci dikotomi dan kunci determinasi
miskonsepsi 3. Mengklasifikasikan protista mirip tumbuhan dan
mirip hewan
MODUL 4

Judul Modul Kinematika dan Dinamika Gerak, serta


Suhudan Kalor
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Energi dan Sumber Energi
2. Aplikasi Energi dan Gerak dalam Sistem
Kehidupan
3. Konsep dan Aplikasi Tekanan
4. Suhu dan Kalor pada Proses Biologis
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1 Energi dan Sumber Energi
dipelajari  Energi adalah kemampuan untuk
melakukan usaha.
 Usaha didefinisikan dengan gaya kali
jarak perpindahan benda yang dikenai
gaya. Satuan energi sama dengan
satuan usaha, yaitu joule ( J )
 Besarnya usaha (W) ditentukan oleh
besar gaya yang diberikan pada benda
(F) dan besar perpindahannya (∆s)
 Usaha Positif = Jika usaha positif, W
bekerja pada suatu benda, energi
kinetik bertambah sejumlah
W. Gaya dorong yang searah
perpindahan menghasilkan usaha positif,
karena itu energi kinetik benda
bertambah sebesar usaha yang dilakukan
oleh gaya dorong.
 Usaha Positif jika usaha negatif,
benda melakukan usaha W, energi
kinetik berkurang sejumlah W. gaya
pengereman yang berlawanan arah
dengan perpindahan menghasilkan
usaha negatif, karena itu energi kinetik
benda berkurang sebesar usaha yang
dilakukan oleh gaya pengereman ini.
 Usaha erat hubungannya dengan
gaya yang menyebabkan benda
berpindah. Usaha dilakukan pada suatu
benda oleh sebuah gaya hanya bila titik
tangkap gaya itu bergerak melewati
suatu jarak dan ada komponen gaya
sepanjang lintasan geraknya. Secara
matematis ditulisadalah
W=F.s
W=Fs Cos ⱷ
 Besarnya usaha (W) ditentukan oleh
besar gaya yang diberikan pada benda
(F ) dan besar perpindahan ∆s.
 Energi adalah kemampuan untuk
melakukan usaha (kerja) atau
melakukan suatu perubahan.
 Joule adalah satuan SI untuk energi,
diambil dari jumlah yang diberikan
pada suatu objek (melalui kerja
mekanik) dengan memindahkannya
sejauh 1 meter dengan gaya 1 newton.
 Energi ada beberapa bentuk, yaitu
sebagai berikut.
a) Energi potensial adalah energi
yang dimiliki benda karena
kedudukannya atau energi yang
tersimpan yang dihubungkan
dengan konfigurasi sistem,
misalnya jarak pisah antara
benda dengan bumi.
b) Energi kinetik adalah bentuk
energi ketika suatu materi
berpindah atau bergerak.
c) Energi kimia ialah energi yang
terkandung dalam suatu zat
d) Energi listrik ialah energi yang
dimiliki muatan listrik dan arus
listrik
e) Dan lain-lain
 Energi mekanik Jumlah energi
potensial dan energi kinetik.
disingkat “Em”
 Hukum kekekalan energi Mekanis
merupakan hukum yang menyatakan
bahwa “Jika tidak ada gaya luar yang
bekerja pada benda, maka energi
mekanik sistem pada posisi apa saja
selalu tetap (kekal), artinya energi
mekanik sistem pada posisi akhir sama
dengan energi mekanik sistem pada
posisi awal
 Hukum kekekalan energi Mekanik
Pada sistem yang terisolasi (pada sistem
ini hanya bekerja gaya berat dan tidak
ada gaya luar yang bekerja) selalu
berlaku energi mekanik total sistem
konstan
 Sumber energi adalah segala sesuatu
yang menghasilkan energi. Sumber
energy dapat di bedakan menjadi
sumber energy tak terbarukan dan
sumber energy terbarukan.
 Yang termasuk dalam sumber energy
tak terbarukan yakni sumber energy dari
fosil makhluk hidup,sumber energy dari
mineral alam yang antara lain
a) Energy hasil tambang bumi,
b) energy nuklir
 Yang termasuk dalam sumber energy
terbarukan antara lain adalah
a) Matahari,
b) Energi listrik tenaga air,
c) Energi Angin,
d) Energi Tidal,
a. Transformasi Energi dalam Sel
 Transformasi energi oleh klorofil.
Energi matahari ditangkap oleh klorofil
berfungsi melancarkan
prosesfotosintesis. Proses tersebut
digunakan untuk mereaksikan CO2 dan
H2O menjadi glukosa. Selain dalam
bentuk glukosa, hasil reaksinya
menghasilkan oksigen yang digunakan
tumbuhan untuk beraktifitas.
 Transformasi energi oleh
mitokondria adalah Mitokondria
adalah organel di dalam sel, yang
memiliki peran dalam respirasi sel.
Didalam mitokondria, energi kimia
digunakan untuk mengubah
karbohidrat, protein dan lemak.
 Metabolisme sel adalah Proses kimia
yang terjadi didalam tubuh sel mahluk
hidup. Metabolisme terdiri dari reaksi
pembentukan atau sintesis/anabolisme
seperti fotosintesis, dan reaksi
penguraian / katabolisme seperti
respirasi
 Fotosintesis Merupakan perubahan
energi cahaya menjadi energi kimia,
dalam bentuk glukosa. Sumber energi
alami adalah cahaya matahari. Proses
fotosintesis terjadi didalam daun.
 Respirasi, yaitu suatu proses
pembebasan energi yang tersimpan
dalam zat sumber energi melalui
proses kimia dengan menggunakan
oksigen. Dari respirasi, dihasilkan
energi kimia untuk kegiatan
kehidupan, seperti sintesis
(anabolisme), gerak, dan
pertumbuhan.

2. KB 2 Aplikasi Energi dan Gerak


dalam Sistem Kehidupan
 Energi adalah kemampuan untuk
melakukan usaha
 Transformasi energi adalah proses
perubahan bentuk energi
 Transfer energi adalah jika sebuah
energi dipindahkan dari satu sistem ke
sistem yang lainnya
 Karbohidrat merupakan senyawa
kimia yang tersusun atas unsur- unsur
karbon.
 Protein merupakan senyawa kimia
yang mengandung unsur C, H, O, N
(kadang juga mengandung unsur P
dan S). Bahan makanan yang
mengandung banyak protein.
 Fungsi protein, antara lain sebagai
sumber energi, pembangun sel
jaringan tubuh, dan pengganti sel
tubuh yang rusak.
 Lemak merupakan senyawa kimia
yang mengandung unsur C, H, dan O.
Peran lemak untuk menyediakan
energi sebesar 9 Kalori/gram,
melarutkan vitamin A, D, E, K, dan
menyediakan asam lemak esensial
bagi tubuh manusia.
 Fungsi lemak, antara lain
1) sumber energi (1 gram lemak
setara dengan 9 kilo kalori);
2) pelarut vitamin A, D, E, dan K;
3) pelindung organ-organ tubuh
yang penting dan;
4) pelindung tubuh dari suhu yang
rendah.
 Klorofil adalah zat hijau daun yang
terdapat dalam organel sel tumbuhan
yang disebut kloroplas
 Mitokondria adalah organel yang
terdapat di dalam sel, yang memiliki
peran dalam respirasi sel. Dalam
mitokondria Energi kimia digunakan
untuk mengubah karbohidrat, protein,
dan lemak.
 Metabolisme adalah proses kimia
yang terjadi di dalam tubuh mahluk
hidup. Metabolisme disebut sebagai
reaksi enzimatis karena selalu
menggunakan yang menggunakan
enzim sebagai katalisator.
 Fotosintesis merupakan perubahan
energi cahaya menjadi energi kimia
dalam bentuk glukosa.
 Respirasi, yaitu suatu proses
pembebasan energi yang tersimpan
dalam zat sumber energi melalui
proses kimia dengan menggunakan
oksigen.
 Metabolisme pada Manusia adalah
proses perombakan dari molekul
kompleks menjadi molekul sederhana
yang akan menghasilkan sejumlah
energi.
 Pencernaan Karbohidrat dicerna di
usus akan diserap oleh dinding usus
halus dalam bentuk monosakarida
 Hormon yang mengatur kadar gula
dalam darah, yaitu sebagai berikut.
1) Hormon insulin, dihasilkan oleh
pankreas berfungsi menurunkan
kadar glukosa dalam darah.
2) Hormon adrenalin, dihasilkan
oleh korteks adrenal berfungsi
menaikkan kadar glukosa dalam
darah.
 Pencernaan Protein dalam Tubuh
diserap dalam bentuk asam amino.
 Pencernaan Lemak dalam Tubuh
diserap dalam bentuk asam lemak
dan gliserol.
 Gerak adalah perubahan posisi atau
kedudukan terhadap suatu titik acuan
tertentu.
 Perpindahan adalah selisih
kedudukan akhir dan kedudukan
awal
 Jarak adalah seluruh lintasan yang
ditempuh benda.
 Jarak merupakan besaran skalar,
sedangkan perpindahan termasuk
besaran vektor
 Kecepatan adalah perpindahan yang
ditempuh tiap satuan waktu
 Kelajuan adalah jarak yang ditempuh
tiap satuan waktu.
 Kecepatan rata-rata adalah
perbandingan perpindahan benda
dengan selang waktu yang diperlukan
 Kecepatan Sesaat adalah kecepatan
pada saat tertentu atau tititk tertentu.
 Percepatan adalah perubahan
kecepatan dalam selang waktu
tertentu.
 Gerak Lurus adalah gerak benda yang
lintasannya lurus.
 Menurut lintasannya gerak dapat
dibedakan menjadi berbagai macam
misalnya gerak lurus, gerak parabola,
gerak melingkar dan sebagainya. Kereta
api ekspress banyak menempuh lintasan
lurus selama perjalanannya.
 Gerak Lurus Beraturan ( GLB) adalah
gerak benda menempuh jarak yang sama
dalam selang waktu yang sama.
 Gerak Lurus Berubah Beraturan
(GLBB) adalah gerak benda yang
memiliki kecepatan yang berubah
seiring dengan perubahan waktu
 Kelajuan rata-rata adalah jarak yang
ditempuh seluruhnya dibagi dengan
selang waktu tempuh.
 Gerak vertikal ke atas (GVA) adalah
GLBB yang mengalami perlambatan
dimana gesekan udara diabaikan dan
percepatan benda a = - g, g =
percepatan gravitasi bumi.
 Gerak vertikal ke bawah (GVB)
adaalah GLBB dimana benda dilempar
ke bawah dengan kecepatan awal
tertentu dan gesekan udara diabaikan
atau ditiadakan
 Gerak Jatuh bebas ( GJB)
merupakan gerak vertikal ke bawah
tanpa kecepatan awal (v0 = 0 ) dan
gesekan di udara diabaikan atau
ditiadakan.
 Pesawat sederhana adalah suatu alat
yang digunakan untuk mempermudah
pekerjaan manusia.
 Jenis-jenis pesawat sederhana
1) Katrol adalah pesawat sederhana
berupa roda yang berbentuk roda
dan bergerak berputar pada
porosnya terdiri dari katrol tetap,
bebas dan dan katrol majemuk
2) Roda Berporos adalah pesawat
sederhana yang terdiri atas
sebuah roda berputar yang
dihubungkan dengan sebuah
poros yang dapat berputar
bersama-sama.
3) Bidang miring merupakan bidang
datar yang diletakkan miring atau
membentuk sudut tertentu
sehingga dapat memperkecil gaya
kuasa.
4) Pengungkit merupakan salah satu
jenis pesawat sederhana yang
paling banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari.
 Keuntungan mekanis (KM) adalah
bilangan yang menunjukkan berapa
kali pesawat sederhana
menggandakan gaya.
 Pengungkit Jenis I Titik tumpu berada
di antara kuasa beban. Hal ini terjadi
ketika pemain bulutangkis
menggunakan otot leher untuk
menengadahkan kepalanya
 Pengungkit jenis II Beban berada di
antara titik tumpu dan kuasa. Kondisi ini
terjadi ketika otot betis pemain
bulutangkis mengangkat beban tubuhnya
dengan bertumpu pada jari kakinya
 Pengungkit Jenis III Kuasa terletak di
antara titik tumpu dan beban. Kondisi
ini terjadi ketika pemain bulutangkis
menegangkan otot lengan dan bahu.
 Gaya adalah tarikan atau dorongan.
Gaya dapat mengubah bentuk, arah, dan
kecepatan benda.
 Gaya sentuh adalah gaya yang
membutuhkan sentuhan secara langsung
dengan benda yang di kenai.
 Gaya tak sentuh adalah gaya yang
tidak membutuhkan sentuhan langsung
dengan benda yang dikenai
a. Sistem Gerak Manusia
hubungan kerjasma antara rangka dan
otot
 Rangka/ tulang berperan sebagai alat
gerak pasif
 Bentuk tulang manusia dibedakan
menjadi empat, yaituadalah (1) tulang
panjang, misalnya tulang lengan
(humerus), (2) tulang pipih, misalnya
tulang dada (sternum), (3) tulang
pendek, misalnya tulang ruas jari
(falang), dan (4) tulang tidak beraturan,
misalnya tulang punggung (vertebra).
 Otot berperan sebagai alat gerak
aktif
 3 Jenis Jaringan ototadalah
1) Otot Rangka adalah adalah otot
yang paling banyak terdapat di
dalam tubuh.
2) Otot Polos terdapat pada dinding
lambung usus halus, rahim,
kantung empedu, dan pembuluh darah.
3) Otot Jantung hanya ditemukan di
jantung.
 Sendi ( artikulasi) adalah hubungan
antara tulang yang satu dengan tulang
yang lainnya yang saling bekerja sama.
 Jenis persendian yang dapat
digerakkan dengan bebas.
Sendi peluru, Sendi engsel, Sendi putar,
sendi pelana, dan sendi geser.

3. KB 3 Konsep dan Aplikasi Tekanan


 Tekanan adalah penyebaran gaya
pada suatu luas permukaan
 Tekanan Zat padat yaitu Tekanan
yang dipengaruhi oleh gaya dan luas
permukaan.
 Tekanan zat Cair/Tekanan
Hidrostatis yaitu Tekanan yang
dipengaruhi oleh kedalaman zat cair
dan massa jenis.
 Tekanan udara yaitu Tekanan yang
bekerja untuk menggerakkan massa
udara setiap satuan luas tertentu.
 Hukum tekanan pada zat cair
1) Hukum Archimedes yaitu Jika
benda dicelupkan ke dalam zat
cair, maka benda itu akan
mendapat gaya ke atas yang sama
besar dengan berat zat cair yang
didesak oleh benda tersebut.
𝐹𝑎= 𝜌𝑐 × 𝑔 × 𝑉𝑐𝑝
Dimanfaatkan dalam pembuatan
kapal selam.
2) Hukum Pascal yaitu Tekanan
yang diberikan pada zat cair dalam
ruang tertutup diteruskan ke segala
arah dan sama besar.

Dimanfaatkan untuk dongkrak


hidrolik.
 Gaya Apung Maksimun adalah gaya
apung jika seluruh benda di bawah
permukaan zat cair.
 Tekanan gas adalah tekanan gas besar,
jika partikel gas menerima kalor dan
gerakan partikel gas semakin cepat dan
terjadi pemuaian.
 Pengangkutan Air pada Tumbuhan
adalah melalui proses osmosis, daya
kapilaritas, daya hisap daun.
 Daya Kapilaritas Batang adalah
kemampuan xylem untuk mengangkut
air dari akar ke bagian tumbuhan lain
yang lebih tinggi dan diedarkan
keseluruh tubuh tumbuhan.
 Kohesi adalahtarik-menarik antar
molekul sejenis
 Adhesi adalah tarik menarik antar
molekul tidak sejenis
 Transpirasi adalah penguapan air
oleh daun
 Osmosis adalah peristiwa difusi atau
perpindahan pelarut dari suatu larutan
lebih encer atau pelarut murni ke
larutan yang lebih pekat melalui
membran semi permeabel
 Isotonik adalah kondisi antara dua
larutan yang memiliki konsentrasi
sama besar
 Hipertonik adalah larutan dengan
konsentrasi terlarut lebih tinggi
 Hipotonik adalah larutan dengan
konsentrasi terlarut lebih rendah
 Tekanan Osmotik adalah tekanan
hidrostatik yang terbentuk pada
larutan untuk menghentikan proses
osmosis pelarut ke dalam larutan
melalui membran semi permeabel.
 Osmosis Balik adalah tekanan
osmotik yang diberikan lebih besar
dari tekanan osmotiknya, sehingga
terjadi aliran pelarut dari larutan
pekat menuju laruran encer
 Tekanan Parsial adalah tekanan yang
diberikan oleh gas tertentu dalam
campuran gas.
 Difusi adalah proses perpindahan zat
terlarut dari daerah yang memiliki
konsentrasi dan tekanan parsial tinggi ke
daerah yang memiliki konsentarsi dan
tekanan parsial rendah.

4. KB 4 Suhu dan Kalor pada Proses


Biologis
 Suhu menyatakan tingkat panas
dinginnya suatu benda; diukur
dengan termometer
 Jenis-jenis termometer
1) Termometer zatcair adalah
Termometer laboratorium,
termometer suhu badan,
2) Termometer kristal cair
3) Termometer bimetal
 Derajat Celcius pertama kali
diperkenalkan oleh Anders Celcius,
salah satu ahli astronomi Swedia,
pada tahun 1742. Awalnya 0°C
merupakan suhu saat air mendidih
dan 100°C adalah suhu saat air
membeku
 Skala pada termometer :
1) Skala celcius
2) Skala Fahrenheit
3) Skala Reamaur
4) Skala Kelvin (Skala suhu dalam SI)
 Perbandingan Skala Suhu: skala C:
skala R: skala F: skala K = 100 : 80 :
180 : 100 skala C: skala R: skala F:
skala K = 5 : 4 : 9 : 5
Dengan memperhatikan titik tetap bawah
(dibandingkan mulai dari nol semua),
perbandingan angka suhunya: TC: TR:
(TF - 32) : (TK -273) = 5 : 4 : 9 :
5
 Pemuaian adalah jika suhu benda
naik, secara umum ukuran benda
bertambah.
 Koefisien muai panjang = koefisien
muai linier adalah bilangan yang
menunjukkan berapa cm atau meter
bertambahnya panjang tiap 1 cm atau 1
m suatu batang jika suhunya dinaikkan
10 C
 Anomali air yaitu pada suhu 00C–
40C,bilaairdipanaskanmakavolumenya
akanberkurang.
 Kalor adalah Energi panas yang
berpindah dari benda yang bersuhu
lebih tinggi ke benda yang bersuhu
lebih rendah.
 Satu kalori adalah jumlah energi
panas yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu 1 gram air hingga
naik sebesar 1o C. Satu kalori sama
dengan 4,184 J, sering dibulatkan
menjadi 4,2 J.
 Kalor untuk menaikkan suhu benda
bergantung pada jenis benda itu. Makin
besar kenaikan suhu benda, kalor yang
diperlukan makin besar pula. Makin
besar massa benda, kalor
yang diperlukan untuk menaikkan
suhu makin besar .
 kalor yang diperlukan untuk kenaikan
suhu = kalor jenis x massa benda x
kenaikan
 Tiga wujud zat :
1) Zat cair
2) Zat padat
3) Gas
 Kalor laten suatu zat ialah kalor yang
dibutuhkan untuk merubah satu satuan
massa zat dari suatu tingkat wujud ke
tingkat wujud yang lain pada suhu dan
tekanan yang tetap.
 Kalor lebur ialah kalor laten pada
perubahan tingkat wujud padat
menjadi cair pada titik leburnya.
 Kalor beku ialah kalor laten pada
perubahan tingkat wujud cair menjadi
padat pada titik bekunya.
 Kalor didih (kalor uap) ialah kalor
laten pada perubahan tingkat wujud
cair menjadi tingkat wujud uap pada
titik didihnya.
 Konduksi ialah perpindahan panas
melalui bahan tanpa disertai
perpindahan partikel-partikel bahan
tersebut
 Konveksi adalah perpindahan kalor dari
satu tempat ke tempat lain bersama
dengan gerak partikel- partikel
bendanya. Contoh perpindaha kalor
secara konveksi : air yang dipanaskan,
angin darat dan angin laut, oven.
 Angin darat, terjadi pada malam hari
dan berhembus dari darat ke laut. Hal ini
terjadi karena pada malam hari udara di
atas laut lebih panas dari udara di atas
darat, sehingga udara di atas laut naik
diganti udara di atas darat.
 Angin Laut, terjadi pada siang hari dan
berhembus dari laut ke darat. Hal ini
terjadi karena pada siang hari udara di
atas darat lebih panas dari udara di atas
laut, sehingga udara di atas darat naik
diganti udara di atas laut.
 Radiasi adalah perpindahan panas
yang dipancarkan oleh permukaan
benda semata-mata berdasarkan
temperaturnya.
 Makin panas benda dibandingkan
dengan panas lingkungan sekitar,
makin besar pula kalor yang diradiasikan
ke lingkungannya.
 Makin luas permukaan benda panas,
makin besar pula kalor yang
diradiasikan ke lingkungannya
 Makin rendah suhu benda, makin
besar pula kalor yang diterima dari
lingkungannya.
 Makin luas permukaan benda
dingin, makin besar pula kalor yang
diterima dari lingkungannya.
 Makin gelap benda yang terasa
panas, makin besar pula kalor yang
diradiasikan ke lingkungannya.
 Makin gelap benda yang terasa
dingin, makin besar pula kalor yang
diterima dari lingkungannya
 Termoregulasi adalah suatu
mekanisme makhluk hidup untuk
mempertahankan suhu internal agar
berada di dalam kisaran yang dapat
ditolelir.
 Termoreseptor.adalah Sensor pada
tubuh yang berperan untuk memberikan
informasi mengenai suhu tubuh maupun
suhu kulit
 Empat istilah mekanisme pengaturan
suhu tubuh pada hewan sebagai
berikut:
1) Ecthothermic, hewan-hewan yang
menyediakan suhu tubuhnya dari luar
2) Enhothermic, hewan-hewan yang
mnyediakan panas tubuh dari dalam
tubuhnya sendiri
3) Homeothermic, hewan-hewan yang
suhu tubuhnya konstan (relatif tetap)
4) Poikilothermic, hewan-hewan yang
suhu tubuhnya fluktuatif
mengikutisuhu tubuhnya dan
fluktuatif mengikuti suhu
lingkungannya
 Ektoterm adalah hewan yang panas
tubuhnya berasal dari lingkungan
(menyerap panas lingkungan). Hewan
dalam kelompok ini adalah anggota
invertebrata, ikan, amfibi, dan reptilia
 Endoterm adalah hewan yang panas
tubuhnya berasal dari hasil
metabolisme. Endoterm umum
dijumpai pada kelompok burung
(Aves), dan mamalia
 Konduksi adalah perubahan panas
tubuh hewan karena kontak dengan
suatu benda
 Konveksi adalah transfer panas
akibat adanya gerakan udara atau
cairan melalui permukaan tubuh
 Radiasi adalah emisi dari energi
elektromagnet. Radiasi dapat
mentransfer panas antar obyek yang
tidak kontak langsung. Sebagai
contoh, radiasi sinar matahari
 Evaporasi proses kehilangan panas
dari permukaan cairan yang
ditransformasikan dalam bentuk gas
 Transpirasi adalah mekanisme
hilangnya air dari tumbuhan, bisa
melalui stomata atau melalui kutikula.
Tetapi lebih banyak yang hilang dari
stomata
 Ada tiga tipe transpirasi yaitu :
1) Transpirasi Kutikula Adalah
evaporasi(penguapan) air yang
tejadi secara langsung melalui
kutikula epidermis.
2) Transpirasi stomata Adalah Sel-sel
mesofil daun tidak tersusun rapat,
tetapi diantara sel-sel tersebut
terdapat ruang-ruang udara yang
dikelilingi oleh dinding-dinding sel
mesofil yang jenuh air.
3) Transpirasi lentikuler Lentisel adalah
daerah pada kulit kayu yang berisi
sel-sel yang tersusun lepas yang
dikenal sebagai alat komplementer,
uap air yang hilang melalui jaringan
ini sebesar 0.1 % dari total transpirasi
 Evapotranspirasi adalah Peristiwa
berubahnya air menjadi uap dan
bergerak dari permukaan tanah dan
permukaan air ke udara disebut
evaporasi (penguapan).

2 Daftar materi yang sulit 1. Hormon yang mengeatur kadar gula


dipahami di modul ini 2. Hukum gas ideal
3. Transformasi Pencernaan lemak dalam
tubuh
4. GLBB
5. Pengangkutan air dan nutrisi pada
tumbuhan
3 Daftar materi yang sering 1. Konsep energi dan daya pada
mengalami miskonsepsi kehidupan
2. Perbedaan antara jarak dan
perpindahan
3. Membedakan antara Osmosis dan
disfusi
4. Anomali pada peristiwa air
5. GLBB pada bidang miring
6. GLB pada bidang miring
7. Tekanan yang terjadi pada makhluk hidup
8. Peran, fungsi, dan komponen kurikulum
dan perkembangannya terhadap
pembeajaran maupun
capaiannya
MODUL 5

Judul Modul GELOMBANG OPTIK, DAN


LISTRIK MAGNET
Judul Kegiatan Belajar (KB) 9. Getaran, Gelombang, dan
Bunyi
10. Optik
11. Listrik Statis dan Dinamis
12. Kemagnetan dan Induksi
Elektromagnetik
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1 Getaran, Gelombang, dan Bunyi
dipelajari  Benda dapat dikatakan bergetar jika
benda bergerak bolak-balik secara
teratur melalui titik kesetimbangan.
 Waktu yang diperlukan untuk
melakukan satu kali getaran adalah
Periode (T)
 Jumlah getaran yang terjadi dalam satu
detik adalah frekuensi (f)
 Semakin panjang tali, maka semakin besar
periode getarnya dan semakin kecil
frekuensinya. Dengan demikian, besar
periode berbanding terbalik dengan besar
frekuensi.
 Gelombang adalah getaran yang
merambat dalam bentuk energi
 Gelombang berdasarkan medium
perambatan ada 2, yaitu gelombang
mekanik dan gelombang elektromagnetik
 Gelombang berdasarkan arah rambat
dan arah getarnya ada 2, yaitu
gelombang transversal dan gelombang
longitudinal
 Cepat rambat gelombang dipengaruhi
oleh panjang gelombang dan frekuensi.
Selain itu dapat pula dipengaruhi oleh
panjang gelombang dan periodenya.
 Pemantulan gelombang adalah peristiwa
membaliknya gelombang setelah
mengenai penghalang
 Bunyi adalah suatu bentuk gelombang
longitudinal yang merambat secara
perapatan dan perenggangan terbentuk oleh
partikel zat perantara (zat padat, cair,
ataupun gas) serta ditimbulkan oleh sumber
bunyi yang mengalami getaran.
 Resonansi adalah suatu gejala dimana
ikut bergetarnya suatu sumber bunyi
karena bergetarnya bunyi yang lain
dengan frekuensi sama.
 Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibagi
menjadi tiga, yaitu infrasonik (frekuensi
<20 Hz), audiosonik (frekuensi 20-20.000
Hz), dan ultrasonik (frekuensi >20.000 Hz).
 Karakteristik bunyi adalah perbedaan
frekuensi, amplitudo, dan warna bunyi
yang dimiliki setiap gelombang bunyi
meskipun perambatannya terjadi pada
medium yang sama.
 Tinggi rendahnya nada ditentukan oleh
frekuensi bunyi tersebut.
 Kuat lemahnya suara ditentukan oleh
amplitudonya.
 bunyi musik memiliki frekuensi getaran
teratur yang disebut nada, sebaliknya bunyi
yang memiliki frekuensi yang tidak teratur
disebut desah
 Suara yang khas yang dimiliki manusia
dan dikeluarkan setiap alat musik disebut
warna atau kualitas bunyi atau yang
sering disebut timbre
 Pemantulan bunyi terbagi 3 yaitu bunyi
pantul memperkuat bunyi asli, gaung atau
kerdam, dan gema
 Bunyi dapat terdengar bila ada
1) sumber bunyi,
2) medium/zat perantara,
3) alat penerima/ pendengar.
 Frekuensi senar yang bergetar
bergantung pada hal-hal berikut.
1) Panjang senar, semakin panjang
senar, semakin rendah frekuensi yang
dihasilkan.
2) Tegangan senar, semakin besar
tegangan senar, semakin tinggi frekuensi
yang dihasilkan.
3) Luas penampang senar, semakin kecil
penampang senar, semakin tinggi
frekuensi yang dihasilkan
 Telinga adalah alat pendengaran pada
manusia yang terbagi menjadi tiga bagian,
yaitu telinga luar, telinga tengah, dan
telinga dalam.
 Sonar merupakan suatu sistem penggunaan
gelombang ultrasonik untuk menaksirkan
ukuran, bentuk, atau kedalaman yang biasa
dipakai di kapal
atau hewan tertentu seperti lumba-
lumba dan kelelawar.
 Menurut efek Doppler, jika sumber bunyi
dan penerima suara keduanya tak bergerak,
maka penerima akan mendengar frekuensi
bunyi yang sama dengan yang dipancarkan
oleh sumber suara. Akan tetapi, jika salah
satu dari sumber bunyi atau penerima suara
tersebut bergerak, frekuensi yang diterima
akan berbeda dengan yang dipancarkan

2. KB 2 Optik
 Cahaya memiliki beberapa sifat
diantaranya, cahaya dapat merambat lurus,
cahaya dapat dipantulkan, Cahaya dapat
dibiaskan, dan cahaya merupakan
gelombang elektromagnetik
 Cahaya dapat dipantulkan pada cermin
datar, cermin cekung, dan cermin
cembung
 Optik merupakan alat yang bekerja
berdasarkan prinsip cahaya
 Pemantulan Baur adalah pemantulan yang
terjadi pada pemukaan benda yang tidak
rata, seperti pemantulan pada gelombang
air laut.
 Pemantulan teratur terjadi jika cahaya
dipantulkan oleh bidang yang rata,
seperti cermin datar.
 Cahaya memiliki beberapa sifat, yaitu
 merambat lurus, dapat
 dipantulkan,
 dapat dibiaskan, dan
 merupakan gelombang elektromagnetik.
 Hukum Snellius mengemukakan bahwa:
 Sinar datang garis normal, dan sinar
pantul terletak pada satu bidang datar.
 Besar sudut datang sama dengan besar
sudut pantul (oi = or)
 Spektrum adalah rentetan warna kontinu
yang diperoleh apabila cahaya diuraikan ke
dalam komponennya
 Umbra adalah bagian tengah gelap
bayangan
 Penumbra, yaitu bagian kedua bayang-
bayang yang terletak di luar umbra dan
tampak berwarna abu-abu kabur
 Cahaya tampak adalah adalah cahaya
yang memiliki panjang gelombang
elektromagnetik yang dapat
dideteksiSinar
 Garis normal adalah garis yang tegak
lurus garis singgung pada titik singgung.
 Sebuah benda hanya akan memantulkan
spektrum cahaya yang warnanya sama
dengan warna permukaan benda tersebut,
sehingga kita dapat mengindra dengan
tepat warna-warna benda tersebut.
 Pembiasan adalah perubahan arah rambat
partikel cahaya akibat terjadinya
percepatan.
 Konvergen adalah kata sifat yang
memiliki arti menuju satu titik atau
memusat pada satu pertemuan.
 Divergen adalah menyebar
 Cermin lengkung adalah cermin yang
permukaannya melengkung.
 Cermin cekung adalah cermin yang irisan
permukaan bola bagian mengilapnya
terdapat di dalam
 cermin cembung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengkilapnya
 terdapat di luar
 Pusat kelengkungan cermin merupakan
titik di pusat bola yang diiris menjadi
cermin.
 Vertex atau titik tengah cermin
merupakan titik di permukaan cermin
dimana sumbu utama bertemu dengan
cermin dan disimbolkan dengan O.
 Titik api adalah titik bertemunya sinar-
sinar pantul yang datangnya sejajar
dengan sumbu utama (terletak antara
vertex dan pusat) dan disimbolkan
 dengan F.
 Jari-jari kelengkungan cermin adalah
jarak dari vertex (O) ke pusat
kelengkungan cermin (M).
 Jarak fokus cermin adalah jarak dari
vertex ke titik api dan disimbolkan
dengan f
 Lensa adalah benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk
cekungatau cembung dan berfungsi
untuk membiaskan cahaya.
 Sifat bayangan cermin datar
 Merupakan perpotongan sinar pantul sehingga
bayangan terbentuk di belakang cermin
(maya/semu)
 Tegak dan memiliki ukuran yang sama
dengan benda, memiliki sisi yang terbalik
antara sisi kiri dan kanan
 Bayangan 2 cermin
 Menghasilkan beberapa bayangan
dimana jumlah bayangan bisa
ditentukan melalui dua cara yaitu
menggambar garis pantul dan
menggunakan persamaan.
Cermin Cekung
 Sifat bayangan pada cermin cekung
tergantung pada posisi jatuhnya bayangan.
Sifat bayangan cermin cekung antara lain,
nyata/maya, tegak/terbalik, diperbesar/
diperkecil.
 Sinar istimewa pada cermin cekung
 Sinar datang sejajar sumbu utama akan
dipantulkan melalui titik fokus.
 Sinar datang melalui titik fokus akan
dipantulkan sejajar sumbu utama.
 Sinar datang melalui titik pusat
kelengkungan cermin akan dipantulkan
melalui titik pusat kelengkungan cermin
pula.
Cermin Cembung
 Sifat bayangan pada cermin cembung
adalah maya (-), tegak dan diperkecil.
 Sinar istimewa pada cermin cembung
 Sinar datang sejajar sumbu utama dipantul-
kan seolah-olah dari titik fokus (F).
 Sinar yang datang menuju titik fokus (F)
dipantulkan sejajar sumbu utama.
 Sinar yang datang menuju titik pusat
kelengkungan cermin seolah-olah
dipantulkan berasal dari titik pusat
kelengkungan tersebut.
 Lensa merupakan benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk cekung
atau cembung dan berfungsi untk
membiaskan cahaya
 Sinar Istimewa pada Lensa cembung
 Suatu sinar datang sejajar sumbu utama
lensa akan dibiaskan menuju titik fokus
aktif (F 1) di belakang lensa.
 Suatu sinar datang melalui titik fokus
pasif (F2) di depan lensa akan dibiaskan
sejajar sumbu utama
 Suatu sinar datang melalui pusat optik
lensa (O) akan diteruskan tanpa
dibiaskan.
 Sinar Istimewa pada Lensa cekung
 Sinar datang sejajar sumbu utama lensa
seolah-olah dibiaskan berasal dari titik
fokus aktif (F) di depan lensa.
 Sinar datang seolah- olah menuju titik
fokus pasif (F) di depan lensa akan
dibiaskan sejajar sumbu utama.
 Sinar datang melalui pusat optik lensa
(O) akan diteruskan tanpa dibiaskan.
 Kuat lensa (D) merupakan kemampuan
lensa dalam mengumpulkan atau
menyebarkan sinar dan memiliki satuan
dioptri
 Urutan Struktur mata manusia
 Skler(lapisan luar) yang membentuk
kornea-koroid (lapisan tengah) yang
membentuk iris-retina (lapisan dalam)
 Urutan masuknya cahaya pada mata
manusia
Cahaya-kornea-pupil/iris-lensa mata-
retina
 Sklera adalah bagian putih pada mata
 Kornea adalah bagian bening di depan
mata
 Pupil adalah bagian berwarna hitam yang
merupakan jalan masuknya cahaya ke
 dalam mata
 Iris adalah bagian yang mengatur jumlah
cahaya yang masuk ke dalam mata
 Mata berakomodasi adalah ketika otot
siliaris akan mengalami kontraksi dan
lensa mata menjadi lebih cembung
 Retina adalah tempat terbentuknya
bayangan pada mata
 Sel fotoreseptor, yaitu sel batang dan sel
kerucut
 Sel kerucut memungkinkan untuk
melihat warna, sel batang menerima
rangsang sinar tidak berwarna dan
berjumlah 125 juta.
 Hipermetropi yaitu rabun dekat,
disebabkan karena bayangan yang
terbentuk jatuh di belakang retina
 Persamaan untuk menentukan kekuatan
lensa mata yang diperlukan :
 , dimana PH ; kekuatan lensa, s ; jarak
benda di depan kaca mata dan PP ; titik
dekat mata seseorang
 Miopi (rabun jauh) dikarenakan bayangan
yang terbentuk jatuh didepan retina
 Persamaan untuk menentukan kekuatan
lensa mata yang diperlukan :
 dimana PM ; kekuatan lensa, PR ; titik
jauh mata
 Buta warna merupakan suatu kelainan
pada mata yang disebabkan ketidakmampuan
sel-sel kerucut mata untuk menangkap suatu
warna tertentu.
 Uji Ishihara meruapakn metode
menggunakan gambar untuk menguji
buta warna.
 Presbiopi (rabun jauh dan dekat atau
rabun tua) diakibatkan oleh
berkurangnya daya akomodasi mata
 Astigmatisma (silinder) disebabkan oleh
cacat lensa yang tidak dapat memberikan
gambaran atau bayangan garis vertikal
dengan horizontal secara bersamaan
 Mata majemuk yaitu mata pada serangga
yaitu mata faset yang terdiri atas beberapa
omatidia.
 Omatidia berfungsi sebagai reseptor
penglihatan yang terpisah. Gabungan
seluruh respons dari omatidia
merupakan bayangan mosaik.

3. KB 3 Listrik statis dan dinamis


 Listrik statis adalah hasil penumpukan
muatan listrik yang terjadi ketika dua
benda bukan logam begesekan.
 Proton adalah atom yang tersusun atas
partikel subatom yang bermuatan positif.
 Neutron adalah partikel penyusun atom
yang tidak bermuatan/netral.
 Elektron adalah partikel penyusun
atom yang bermuatan negatif yang
mengelilingi inti atom (nukleus).
 gejala sederhana listrik statis adalah
Interaksi yang terjadi jika kedua muatan
saling didekatkan, interaksi ini bisa berupa
saling tarik menarik atau saling tolak
menolak.
 Ion Negatif adalah Atom yang kelebihan
elektron akan menjadi bermuatan negatif.
 Ion Positif adalah Atom yang
kekurangan elektron akan menjadi
bermuatan positif
 Jika benda bermuatan listrik positif
didekatkan dengan benda bermuatan
listrik negatif maka akan saling tarik
menarik.
 jika benda bermuatan listrik positif
didekatkan dengan benda bermuatan
listrik positif, atau benda bermuatan
listrik negatif didekatkan dengan benda
bermuatan listrik negatif akan saling
tolak menolak.
 Deret tribolistrik adalah urutan deret
benda yang akan menjadi bermuatan
negatif bila digosok dengan sembarang
benda di urutan atasnya dan akan
bermuatan positif bila digosok dengan
benda di urutan bawahnya.
 Elektroskop adalah alat untuk
mengetahui jenis muatan listrik pada
benda.
 Ilmuwan Perancis, Charles Augustin
Coulomb (1736 – 1806), menyelidiki
hubungan gaya tolak-menolak atau
gaya tarik-menarik dua benda
bermuatan listrik terhadap besar muatan
listrik dan jaraknya menggunakan alat
neraca puntir Coulomb
 Hukum coulomb menyatakan besar gaya
listrik antara dua benda bermuatan adalah
berbanding terbalik dengan kuadrat jarak
kedua muatan .
 Dirumuskan F = k
 Gaya coloumb adalah gaya tolak-
menolak atau gaya tarik-menarik antara
dua benda bermuatan listrik terhadap jarak
keduanya.
 Medan listrik adalah daerah di sekitar
muatan yang masih kuat menimbulkan
gaya listrik terhadap muatan lain.
 Biolistrik adalah bidang yang khusus
mempelajari tentang aliran impuls listrik
pada tubuh manusia.
 Impuls adalah rangsangan yang diterima
panca indera.
 Dendrit adalah bagian sel saraf yang
berfungsi menerima impuls dari sel lain
dan meneruskannya ke badan sel.
 Badan sel adalah bagian sel saraf yang
berfungsi meneruskan impuls dari dendrit
ke akson.
 Akson adalah bagian sel saraf yang
berfungsi meneruskan impuls dari badan
sel saraf ke sel saraf lain atau ke sel otot
atau ke sel kelenjar.
 Myelin adalah bagian sel saraf yang
berfungsi mempercepat impuls saraf
dengan membantu terjadinya loncatan
muatan.
 Hantaran listrik adalah kemampuan
bahan untuk menghantarkan listrik
 Konduktor listrik adalah bahan yang
mampu menghantarkan arus listrik
dengan baik. Contoh tembaga , perak,
emas.
 isolator listrik adalah bahan yang sangat
buruk untuk menghantarkan listrik karena
di dalam bahan ini elektron sulit mengalir.
Contoh plastik atau karet
 semikonduktor listrik adalah Bahan- bahan
yang berada pada suhu rendah bersifat
sebagai isolator, sementara pada s uhu
tinggi bersifat sebagai konduktor. Contoh
karbon, silikon , dan germanium.
 Nodus ranvier adalah bagian dari sel
saraf sebagai tempat terjadinya tarik-
menarik muatanlistrik di membran sel
saraf.
 Sel electroplax adalah sel yang
menghasilkan muatan negatif padabagian
dalam dan muatan positif pada bagian
luar saat ikan belalai gajah dalam keadaan
beristirahat.
 Hubungan hambatan kawat (R), yang
panjangnya (l) dan luas penampang (A)
R= ρ
 Hewan Penghasil arus Listrik yang kuat:
 Ikan belalai gajah, ikan pari elektrik, Hiu
kepala martil, Echidnas, belut listrik, lele
listrik.
 Elektroreseptor adalah sel
penerimarangsang listrik.
 Listrik Dinamis adalah aliran partikel
bermuatan dalam bentuk arus listrik
yang dapat menghasilkan energi listrik
 Rangkaian listrik tertutup adalah
rangkaian yang sambungannya saling
terhubung satu sama lain sehingga
mengalir arus listrik.
 arus listrik merupakan banyaknya
muatan listrik yang mengalir pada
rangkaian tertutup setiap detiknya. -
dirumuskan i =
 Rangkaian seri adalah rangkaian listrik
yang tidak memiliki percabangan kabel.
 Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik
yang memiliki percabangan kabel.
 Sumber arus listrik adalah benda-benda
yang dapat menghsilkan arus listrik.
Sumber arus listrik searah disebut (DC)
dan sumber arus bolak balik disebut (AC).
 Elemen primer adalahsumber arus
listrik yang tidak dapat diisi ulang ketika
energinya habis, contohnya seperti
baterai kering dan elemen volta.
 Elemen sekunder adalah sebutan bagi
sumber arus listrik yang dapat diisi ulang
ketika energinya habis, contohnya
sepertiakumulator dan baterai Li-ion yang
digunakan pada telepon genggam atau
kamera.
 Sumber Energi alternatif : matahari,
angin, air, dan bioenergi.
 Bioenergi adalah energi yang diperoleh
dari biomassa.
 Biomassa adalah bahan organik yang
berasal dari makhluk hidup, baik dari
tumbuhanmaupun hewan.
 Hydropower adalah sumber energi listrik
yang berasal dari energi air.

4. KB 4 Kemagnetan dan Induksi


Elektromagnetik
 Magnet adalah benda yang memiliki
kemampuan dapat menarik benda lain.
Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub
utara dan kutub selatan. Kutub- kutub
yang senama bila didekatkan akan saling
tolak menolak, sedangkan kutub-kutub
yang berbeda nama bila didekatkan akan
saling tarik-menarik.
 Biomagnetik yaitu fenomena Hewan yang
mampu mendeteksi medan magnet bumi
karena di dalam tubuh hewan terdapat
magnet.
 Medan magnet adalah Daerah yang
masih dipengaruhi oleh magnet
 Magnetosome kelompok bakteri yang
mampu melakukan navigasi dan
bermigrasi dengan memanfaatkan
medan magnet
 Flagela Bagian tubuh bakteri yang
berfungsi sebagai pendorong
 Kata magnet berasal dari bahasa Yunani
magnítis líthos yang berarti batu
Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah
wilayah di Yunani pada masa lalu yang
kini bernama Manisa (sekarang berada di
wilayah Turki).
Di wilayah tersebut terkandung batu
magnet yang ditemukan sejak zaman dulu.
 Feromagnetik ialah Benda-benda yang
dapat ditarik kuat oleh magnet termasuk
pada kelompok benda
 ParamagnetikBenda-benda yang ditarik
lemah oleh magnet
 Diamagnetik ialah Benda-benda yang
sedikit ditolak oleh magnet
 Kompas : alat navigasi untuk menentukan
arah berupa sebuah panah penunjuk
magnetis yang bebas menyelaraskan
dirinya dengan medan magnetbumi secara
akurat
 Kutub magnet : bagian magnet yang
memiliki medan magnet kuat
 Partikel elementer : magnet-magnet kecil
(elementer) memiliki arah yang sama
(tersusun teratur).
 Induksi Magnet Membuat magnet
dengan mendekatkan magnet selama
beberapa waktu ke besi atau baja
 Elektromagnet.ialah Membuat magnet
dengan cara meliliti besi atau baja
dengan kawat penghantar yang dialiri
arus DC
 Aurora adalah Fenomena alam yang
menghasilkan pancaran cahaya yang
menyala-nyala akibat adanya interaksi
antara medan magnetik dengan partikel
bermuatan yang dipancarkan oleh
matahari.
 Gaya Lorentz yaitu Gaya yang timbul
karena kawat berarus berada dalam
medan magnet
 Dinamo adalah generator yang relatif
kecil seperti yang digunakan pada sepeda.
 Transformator step-down berfungsi
untuk menurunkan tegangan listrik,
sedangkan
 Transformator step-up berfungsi untuk
menaikkan tegangan listrik.

2 Daftar materi yang sulit 1. Prinsi kerja sonar


dipahami di modul ini 2. Kelistrikan pada saraf
3. Prinsip kerja MRI
4. Resonansi kolom udara
5. Frekuensi pada dawai/senar dan pipa
organa
6. Pembentukan bayangan pada berbagai
alat optik
3 Daftar materi yang sering 1. Frekuensi pipa organa terbuka dan pipa
mengalami miskonsepsi organa tertutup
2. Cara menentukan Sinar-sinar istimewa
pada cermin cekung dan cembung
3. Sifat bayangan pada cermin dan lensa
4. Persamaan berakomodasi dan tanpa
akomodasi pada berbagai alat optik
5. Muatan listrik
6. Gaya Lorentz
7. Membedakan antara Gaung dan gema
8. Membedakan Berbagai Jenis-jenis
gangguan pada mata.
9. Menentukan perbedaan antara Dinamo
AC / DC
MODUL 6

Judul Modul Modul 6 Klasifikasi Materi, Sifat, dan


Kegunaannya
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Partikel dan Materi
2. Larutan dan Sifatnya
3. Senyawa Organik dan Anorganik
4. Zat Aditif dan Zat Adiktif
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. Kegiatan Belajar 1 Partikel dan Materi
dipelajari 1) Materi didefinisikan sebagai segalasesuatu yang
memiliki massa dan menempati ruang.
2) Zat padat memiliki bentuk dan volume yang tetap,
tidak dapat mengalir dan tidak dapat dimampatkan.
3) Zat Cair memiliki karakteristik mudah mengalir,
bentuk materinya relatif tidak dapat dimampatkan
dengan volume tetap tapi bentuk tidak tetap
4) Zat gas merupakan materi yang dapat dimampatkan,
memiliki bentuk dan volume yang tidak tetap, dan
dapat mengalir.
5) Partikel adalah bagian penyusun materiyang kecil.
6) Difusi adalah proses perpindahan partikel dari
bagian yang berkonsentrasi tinggi ke bagian yang
berkonsentrasi rendah.
7) Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut
(misalnya air) melalui selaput semipermeabel dari
bagian yang lebihencer ke bagian yang lebih pekat
atau dari bagian yang konsentrasi pelarut tinggi ke
konsentrasi pelarut rendah.
8) Partikel suatu materi dapat berupa atom, molekul,
atau ion.
9) Atom : partikel terkecil yang tidak dapatdibelah lagi.
10) Teori atom terus berkembang dan mengalami
penyempurnaan, teori tersebut antara lain: Teori
Atom Dalton,
Teori Atom Thomson, Teori Atom
Rutherford, Teori Atom Bohr, Teori Atom Mekanika
Kuantum.
11) Inti atom tersusun atas proton dan neutron. Proton
bermuatan positif; elektron bermuatan negatif;
sedangkan neutron tidak bermuatan secara listrik.
Atom netral, jumlah proton sama dengan elektron.
Jumlah proton dalam inti atom menyatakan nomor
atom; jumlah neutron plus proton menyatakan
massa atom.
12) Isotop adalah inti atom mengandung jumlah proton
sama tetapi jumlah neutron berbeda.
13) Isobar adalah atom-atom unsur yang berbeda
(nomor atom berbeda) tetapinomor massanya sama.
14) Isoton adalah atom-atom unsur yang berbeda
(nomor atom berbeda), tetapi mempunyai jumlah
neutron yang sama.
15) Molekul adalah gabungan dua atau lebih atom-
atom yang berasal dari unsur yang sama atau
dengan atom unsur yang berbeda jenis.
16) Rumus molekul adalah rumus kimia yang
memberikan jumlah atom-atom unsur secara tepat
dalam molekul.
17) Rumus struktur adalah rumus kimia yang
menunjukan bagaimana atom-atom terikat satu
sama lain secarakimia di dalam molekul.
18) Ion adalah atom atau gugus atom yang bermuatan
listrik
19) Sifat fisika adalah karakteristik/ciri zat yang
membedakan zat yang satu dengan zat lainnya yang
tidak melibatkan perubahan apapun ke zat lain.
Contoh: titik leleh, titik didih, massa jenis,
viskositas, kalor jenis, dan kekerasan.
20) Sifat kimia adalah sifat zat yangmenyebabkan zat
tersebut berubah baik dengan sendirinya maupun
ketika berinteraksi dengan zat lain. Contoh:
kemudahan untuk terbakar, kemudahan untuk
mengalami prosesperkaratan, kerentanan untuk
mengalami pelapukan.
21) Perubahan fisika terjadi ketika suatu zat
mengalami perubahan pada sifat fisikanya saja
dan tidak pada komposisinya.
22) Perubahan kimia: zat berbeda sebelum dan setelah
perubahan.
23) Hukum kekekalan massa menyatakan bahwa suatu
massa (pada sistem yang tertutup) akan tetap meski
dalam reaksi terjadi beberapa proses. Dengan kata
lain, jenis atom dan jumlahnya antara sebelum dan
sesudah reaksi adalah sama.
24) Unsur adalah zat murni yang tidak dapat dipisahkan
kembali menjadizat-zat lain yang lebih sederhana
menggunakan reaksi kimia biasa.
25) Senyawa adalah gabungan dua unsur atau lebih yang
terdapat dalam suatu materi yang dihasilkan melalui
reaksi kimia biasa. Sifat senyawa berbeda dengan
sifat-sifat dari unsurpembentuknya.
26) Campuran adalah materi yang tersusun atas dua
atau lebih zat dengan komposisi tidak tetap dan
masih memiliki sifat-sifat zat awalnya. Campuran
tidak memiliki komposisi yang tetap dan
terbentuk tanpa melalui reaksi kimia. Campuran
bergabung tanpa melibatkan ikatan kimia.
Campuran digolongkan menjadi homogen
(serbasama) dan campuran heterogen (serbaneka).
27) Teknik pemisahan campuran antara lain melalui
filtrasi, sublimasi, kristalisasi, destilasi, ekstraksi,
kromatografi, dan sentrifugasi.

2. Kegiatan Belajar 2 Larutan danSifatnya


1) Berdasarkan ukuran partikel zat terlarutnya, sistem
koloid berada diantara larutan sejati dan campuran
heterogen (suspensi kasar).
2) Fase terdispersi yang menyatakan partikel koloid
yang dilarutkan, dan medium pendispersi (atau
pendispersi
saja), yakni medium yang
mendispersikan partikel-partikel
koloid.
3) Efek Tyndall adalah partikel kecil yang
menghamburkan cahaya.
4) Gerak Brown adalah gerakan acak partikel
koloid dalam suatu medium pendispersi.
5) Adsorpsi adalah adhesi dari partikel koloid yang
berkumpul karena memiliki sifat listrik pada
permukaannya. Sifat ini menimbulkan gaya Van
der Walls. Contoh pemanfaatan sifat koloid
adsorpsi: penyembuhan sakit perut dengan
menggunakan karbon atau norit, proses
penjernihan air, pemutihan gula pasir pada industri
tebu, pembersihan kotoran dengan air sabun.
6) Koagulasi adalah penetralan muatan koloid
menyebabkan terjadinya penggunaan partikel-
partikel koloid menjadi suatu agregat sangat
besar akibat gaya kohesi antar partikel koloid.
Penetralan muatan koloid pada prinsipnya dapat
dilakukan dengan cara penambahan elektrolit
pada larutan koloid.
7) Elektroforesis Adalah migrasi partikel koloid
yang mengandung muatan listrik menuju ke arah
kutub yang muatannya berlawanan. Elektroforesis
merupakan metode pemisahan serta analisis
makromolekul (DNA, RNA, protein) dan
fragmennya, berdasarkan ukuran dan muatan.
8) Dialisis adalah pemurnian koloid berdasarkan
perbedaan ukuranpartikelnya.
9) Asam adalah zat yang ketika dilarutkan dalam air
dapat melepaskan ion H+ . Ion H+ tidak terdapat
dalam bentuk proton bebas, tetapi terikat pada
molekul air secara kimia dalam bentuk ion
hidronium (H3O + ).
10) Basa adalah zat yang ketika dilarutkan dalam air
dapat melepaskan ion OH atau zat yang dapat
menerima ion H+
yang terdapat dalam larutan.
11) Buffer adalah satu sifat garam yang mampu
mempertahankan pH larutan jika ke dalamnya
ditambahkan sedikit asam atau basa.
12) Besaran derajat keasaman suatu larutan disebut
pH. Larutan asam mempunyai pH kurang dari 7,
sedangkan larutan yang bersifat basa mempunyai
pH lebih besar dari 7. Larutan yang pHnya 7
adalah netral, artinya larutan tersebut tidak
bersifat asam maupun basa.
13) Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat
menghantarkan arus listrik.Larutan non elektrolit
adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan
aruslistrik. Larutan elektrolit dibedakan menjadi
elektrolit lemah dan elektrolitkuat.

3. Kegiatan Belajar 3 Senyawa Organik dan


Anorganik
1) Senyawa organik adalah senyawa molekuler
dengan kandungan utama dalam senyawa tersebut
adalah atomkarbon dan atom hidrogen. Contohnya,
glukosa (monosakarida), asam amino, dan lemak
(gliseril tristearat).
2) Semua unsur dapat membentuk senyawa
anorganik, berikatan ionik, dan mudah
menghantarkan arus listrik.
3) Senyawa organik, penentuan nama biasanya
ditentukan dari gugus fungsi yang diikat oleh
senyawa tersebut dan jumlah ikatan C di
dalamnya sedangkan senyawa anorganik memiliki
aturan baku untuk penamaan.
4) Homeostasis adalah suatu keadaan dimana
komposisi kimia dan fisiokimia suatu organisme
bernilai konstan atausetimbang.
5) Beberapa parameter biologis mempengaruhi
homeostasis organisme misalnya temperatur
tubuh, tekanan osmotik pada cairan, konsentrasi
ion hidrogen, kandungan protein dan gula,
konsentrasi ion dan rasio ion-ion aktif
yang berhubungan dengan biologis dan
sebagainya yang harus dalam keadaan konstan.
6) Zat anorganik dalam bentuk mineral merupakan
zat yang diperlukan oleh makhluk hidup. Zat
tersebut dibagimenjadi 2 yaitu mineral esensial
dan mineral non esensial.
7) Komponen utama pada kayu adalah lignoselulosa
dan senyawa ekstraktif.
8) Sifat fisis berhubungan dengan respon kayu
terhadap perubahan kelembaban udara dan suhu
lingkungan di sekitar kayu yang mempengaruhi
wujud dan penampilan kayu sedangkan sifat
mekanis berhubungan dengan kemampuan kayu
untuk menahan gaya luar yang bekerja padanya.
9) Obsidian merupakan benda yang tajam,
mengkilap dengan warna hitam, orange, abu-abu,
atau hijau, digunakan untuk bahan membuat
kaca.
10) Sifat-sifat unggul dari gelas adalah (1) kedap
terhadap air, gas, bau-bauan dan mikroorganisme;
(2) tidak bereaksi dengan bahan kimia; (3) dapat
didaur ulang; (4) tembus pandang; dan (5)kaku dan
kuat.
11) Bakelit merupakan plastik yang tahan terhadap
panas (termoplas). Partikel dasar penyusun
bakelit adalah berupamolekul-molekul.
12) Tanah liat merupakan bahan dasar yang
termasuk hidrosilikat alumina. Sifat fisik tanah
liat yaitu plastis bila keadaan basah, keras bila
kering, danbila dibakar menjadi padat dan kuat.
13) Keramik dibedakan menjadi dua kelompok yaitu
keramik tradisional dan keramik halus. Keramik
tradisional dibuat menggunakan bahan alam,
seperti kuarsa dan kaolin. Keramik halus dibuat
dengan bahan baku dari oksida-oksida logam
atau logam, seperti: oksida logam.
14) Berdasarkan asal bahan penyusunnya serat
dikelompokkan menjadi serat alami (polimer
alami) yang berasal dari tumbuhan, hewan, dan
mineral
contohnya wol dan sutera dan serat sintetis
(polimer sintetis) yang dibuat oleh manusia
contohnya rayon,polyester, dakron dan nilon.
15) Beberapa ciri-ciri serat secara umum yaitu
kehalusan, kekuatan, daya serap, dan kemuluran
atau elastisitas dimanfaatkan dalam pemanfaatan
tekstil tertentu.
16) Karet alam adalah polimer isoprene (C5H8) yang
mempunyai bobot molekul yang besar.
17) Sifat-sifat dari karet alam diantaranya warnanya
agak kecoklat-coklatan, tembus cahaya atau
setengah tembus cahaya, dengan berat jenis 0,91-
093, lentur, tidak tahan api, dan merupakan isolator
panas dan listrik.
18) Setiap bahan yang digunakan memilikisifat-sifat
bahan yang berbeda diantara satu dan yang
lainnya misalnya sifat konduktivitas
panas, sifat konduktivitas
listrik, elastisitas (modulus young), titik leleh
dan titik beku.

4. Kegiatan Belajar 4 Zat Aditif dan Zat Adiktif


1) Zat aditif makanan adalah zat-zat yang sengaja
ditambahkan dan dicampurkan pada waktu
pengolahan makanan untuk maksud memperbaiki
tampilan makanan, meningkatkan cita rasa,
memperkaya kandungan gizi, menjaga makanan
agar tidak cepat busuk.
2) Fungsi Zat Aditif
a. memperbaiki kualitas/gizi makanan
b. memperbaiki tampilan makanan
c. meningkatkan cita rasa makanan
d. membuat makanan lebih tahan lama
3) Macam-macam Zat Aditif
1) Pewarna.
● Zat Pewarna alami merupakan zatpewarna
yang diperoleh dari ekstrak bahan alam.
Contoh: kunyit, daun suji, daun pandan
● Zat pewarna sintetik adalah zat pewarna
yang dibuat dari
bahan-bahan kimia. Contoh:
Rhodamin B (merah) dan Methanil yellow
(kuning)
2) Zat pemanis adalah zat kimia yang
ditambahkan pada makanan atau minuman
yang berfungsi untuk memberikan rasa manis.
● Zat pemanis alami diperoleh dari
tumbuhan, misalnya glukosa dalam buah-
buahan, fruktosa dalam madu, sukrosa
dalam batang tebu.
● Zat pemanis sintetik adalah zat pemanis
yang sengaja dibuat yang tidak dapat
menghasilkan energi jika zat tersebut
masuk ke dalam tubuh manusia. Contoh:
sakarin, Siklamat, Aspartam, Kalium
Asesulfam, Sorbitol
3) Zat pengawet adalah zat yang sengaja
ditambahkan ke dalam makanan atau minuman
agar makanan atau minuman tersebut lebih awet
atau tahan lama.
● Pengawet alami: zat pengawet dari alam,
contohnya garam dapur dan gula (sukrosa).
● Zat pengawet buatan: dibuatdalam industri,
contohnya asam cuka, natrium dan kalsium
propionate, garam benzoat, asam sitrat, dan
asam tartrat.
4) Zat penyedap rasa adalah zat yang dapat
meningkatkan cita rasa makanan
● Zat penyedap rasa alami: diperolehdari alam
berupa rempah-rempah
● Penyedap sintetik, Misal: vetsin atau MSG
(mononatrium glutamat)
5) Zat pemberi aroma adalah zat yang dapat
memberikan aroma yang khas pada makanan atau
minuman
● Pemberi aroma alami: zat yangberasal
dari ekstrak bahan alami misalnya minyak
atsiri dan vanili
● Pemberi aroma sintetis: Zat untuk
menghasilkan aroma tertentu, biasanya
merupakan senyawa golongan ester
misalnya amil kaproat (aroma apel), etil
butirat
(aroma nanas), vanilin (aroma vanili), dan
metil antranilat (aromabuah anggur).
6) Antioksidan: berfungsi untuk mencegah
ketengikan pada makanan yang mengandung
lemak atau minyak.
7) Pengemulsi: berfungsi untuk membantu sistem
dispersi (adonan) makanan agar lebih homogen
dan stabil. Contohnya agar-agar dangelatin.
8) Pengembang: Fungsi pengembang adalah untuk
mengembangkan adonan kue contohnya
fermipan (ragi) dan soda kue (natrium
bikarbonat).
9) Pengental: Fungsi pengental adalah untuk
mengentalkan makanan, contohnya karagenan
dan gelatin.
10) Pengeras: Fungsi pengeras adalah untuk
mencegah melunaknya makanan contohnya
aluminium amonium sulfat dan kalsium
glukonat
11) Pengatur Keasaman: Fungsi zat ini adalah untuk
mengasamkan, menetralkan, dan
mempertahankan derajat keasaman makanan.
Contohnya aluminium amonium sulfat,
ammonium bikarbonat, asamasetat, asam klorida,
asam laktat, asam sitrat, asam laktat, asam
tentral, dan natrium bikarbonat.
4) Zat Adiktif: zat-zat yang dalam pemakaiannya dapat
menimbulkan ketergantungan fisik yang kuat dan
ketergantungan psikologis yang panjang (drug zat-
zat yang dalam pemakaiannyadapat menimbulkan
ketergantunganfisik yang kuat dan ketergantungan
psikologis yang panjang (drugdependence)
5) Golongan Zat Adiktif berdasarkan Efek
a. Stimulan: Zat ini merangsang sistem saraf pusat,
contohnya kafein,nikotin, kokain dan amfetamin.
b. Depresan: Zat adiktif ini bersifat menurunkan
kesadaran, contoh yang termasuk depresan
adalah alkohol
dan obat penenang seperti barbiturat.
c. Halusinogen: Zat adiktif ini akan mempengaruhi
sistem saraf pusat sehingga menyebabkan efek
halusinasi dimana melihat atau mendengar
sesuatu yang tidak nyata atau khayal. Contoh zat
yang menyebabkan halusinasi adalah LSA
(lysergic acid amide) dan LSD (lysergic acid
diethylamide)
6) Psikotropika: zat atau obat, baikalamiah maupun
sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat
yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas
mental dan perilaku. Contoh: LSD (lysergic acid
diethylamide) dan amfetamin.
7) Pengaruh penggunaan zat adiktif
a. Pengaruh terhadap Kehidupan Sosial
● Adanya perkelahian
● Memicu untuk melakukan kejahatan
(pencurian,pemerkosaan)
● Resiko kecelakaan
● Timbulnya masalah keluarga yang
mengganggu ketertiban umum
b. Pengaruh terhadap Diri Sendiri
● Rusaknya sel saraf
● Menimbulkan ketergantungan
● Perubahan tingkah laku
● Menimbulkan penyakit (jantung, radang
lambung, dan hati serta beresiko mengidap
HIV)
● Pada dosis tidak tepat menyebabkan
kematian
8) Penggunaan zat adiktif dan psikotropika dalam
bidang Kesehatan:
a. Morfin: obat bius
b. Heroin: Depresan, meredakan batuk
c. Barbiturat: Menghilangkan rasa
cemas sebelum operasi
d. Amfetamin (dan turunannya):
menambah stamina dan euforia
e. Metadon: Analgesik terapi pecandu
narkotika

2 Daftar materi yang sulit 1. Teori Atom Mekanika Kuantum


dipahami di modul ini 2. Pemberian tata nama senyawa
3. Homeostasis senyawa organik dan
anorganik pada tubuh manusia.
4. Penggolongan narkotika dan
psikotropika
3 Daftar materi yang 1. Penentuan jumlah elektron, proton, danneutron
sering mengalami dari nomor massa dan nomor atom
miskonsepsi 2. Pemberian tata nama senyawa
3. Penggolongan sistem koloid
4. Penggolongan narkotika dan
psikotropika

Anda mungkin juga menyukai