Pd
Prodi : IPA
LK 0.1 : Pendalaman Materi
MODUL 1
KEGIATAN BELAJAR 2
Inkuiri dalam Pembelajaran IPA, Manajamen Lab. IPA,
dan PTK
KEGIATAN BELAJAR 3
STRUKTUR BUMI DAN MITIGASI BENCANA
KEBUMIAN
- Struktur Bumi
Bumi merupakan planet dalam galaksi bima sakti yang
memiliki bentuk bulat seperti bola. Bumi merupakan
satu-satunya planet yang menunjukan kehidupan.
Lapisan bumi terdiri atas
- Inti bumi, sering disebut lapisan biosphere. Tersusun
atas besi dan nikel. Inti bumi dibagi menjadi dua yaitu
inti dalam dan inti bagian luar
- Mantel bumi, bagian yang menyelimuti inti bumi.
Tersusun atas batuan silikat dan magnesium. Lapisan
ini sering disebut sebagai magma induk
- Kerak bumi, lapisan paling tipis dan tempat manusia
melakukan aktivitas. Tersusun atas batuan metamorf
dan sedimen. Kerak bumi dapat dibedakan menjadi
dua yaitu kerak benua dan kerak samudra
- Litosfer, merupakan bagian dari keseluruhan bumi
- Teori tektonik lempeng, yang dikemukakan oleh
Wegener tidak diterima karena tidak mampu
menjelaskan benua terpisah dan bergerak
- Penyebab terjadinya pergerakan lempeng tektonik,
karena akibat terjadi perpindahan secara konveksi
yang dapat membentuk palung laut, pegunungan
maupun gunung berapi
o Gempa bumi
pergerakan lempeng mengakibatkan energi
terlepas, mengakibatkan terjadi getaran yang
merambat di bumi yang disebut dengan gempa
bumi.
Patahan pada daerah lempeng terdapat beberapa
jenis yaitu normal fault, reverse fault, thrust fault,
dan strike slip fault
Gelombang yang merambat sepanjang
permukaan bumi merupakan gelombangseismik,
gelombang ini terdapat gelombang primer dan
gelombang sekunder
kategori dalam gempa memiliki rentang mikro
hingga massive
o Gunung berapi
Naiknya magma pada gunung berapi disebut
dengan erupsi, magma yangkemermukan disebut
dengan lava. Lubang di permukaan gunung
disebut dengan kawah
Material yang dikeluarkan pada letusangunung
berapi dapat berupa batuan dan mineral dari
dalam bumi.
Fenomena akibat vulkanisme diantaranya
solfatar, fumarol, mofet, dan geyser
Tingkatan status dalam status gunung agung
terdiri atas awas, siaga, waspada, dan normal
o Atmosfer
Atmosfer terdiri atas campuran gas, sedikit
cairan sera padatan yang menyelimuti bumi.
Pada awalnya atmosfer terbentuk karena
letusan gunung berapi.
Lapisan atmosfer terdiri atas
Troposfer, tempat beraktivitas makhluk
hidup
Stratosfer, tempat melintasnya pesawat
Mesosfer, tempat pembakaran meteorsebelum
sampai ke bumi
Termosfer, tempat perlindungan bumidari
sinar ultraviolet
Eksosfer, tempat satelit pemancar
o Hidrosfer
Bumi yang kita huni diselimuti oleh air, yang
merupakan hidrosfer. Bukan hanya sajan
lautan maupun samudra. Hidrosfer Juga
meliputi danau, sungai, air tanah, danuap air.
- Air di bumi memiliki siklus yang disebut
siklus hidrologi
Evaporasi, menguapnya air laut
Kondensasi, terkumpulnya uap air di
angkasa
Yang kemudian turunlah hujan
- Aliran air yang berlebih mengakibatkan banjir
yang disebabkan karena curah hujan yang
tinggi,pengelolaan lingkungan yang buruk,
perilaku manusia
KEGIATAN BELAJAR 4
Tata Surya dan Pemanasan Global
1. Tata surya adalah sistem interaksi benda-benda langit
yang terdiri atas matahari sebagai pusatnya dengan
benda-benda angkasa lain yang mengelilingi matahari.
2. Bidang ekliptika adalah bidang edar Bumi mengelilingi
matahari.
3. Matahari adalah bintang yang berupa bola gas panas dan
bercahaya yang menjadi pusat sistem
4. Matahari memiliki 4 lapisan : Inti matahari, Fotosfer,
Kromosfer, Korona
5. Planet inferior adalah planet yang orbitnya berada di
dalam orbit bumi
6. Planet superior adalah planet yang orbitnya berada di
luar orbit bumi.
7. Planet Terrestrial adalah planet yang memiliki ukuran
dan komposisi yang hampir smaa dengan bumi
8. Planet Jovian adalah Planet yang memiliki ukuran
sangat besar dan komposisi penyusun nya hampir sama
dengan Jupiter
9. Dwarf Planet (Planet Kerdil) : planet berukuran lebih
kecil yang tidak emmeiliki zonasi orbit khusus, teratur
maupun beraturan. Lima planet kerdil tersebut adalah
Ceres, Pluto, Haumea, Makemake dan Eris
10. Planet merupakan benda angkasa yang mengorbit
mengelilingi sebuah bintang (dalam hal ini Matahari) dan
ia sendiri bukanlah sebuah bintang
11. Satelit merupakan benda angkasa pengiring benda langit
(planet, planet kerdil, dan benda-benda kecil tatasurya)
dalam mengelilingi Matahari
12. Asteroid adalah obyek Tata Surya yang terdiri dari
batuan dan mineral logam beku yang terletak di antara
orbit Mars dan Jupiter
13. Gerhana Matahari terjadi ketika bayangan Bulan
bergerak menutupi permukaan Bumi. Dimana posisi
Bulan berada di antara Matahari dan Bumi, dan
ketiganya terletak dalam satu garis
14. Gerhana Matahari total (total solar eclipse), terjadi
pada daerah-daerah yang berada di bayangan inti
(umbra), sehingga cahaya Matahari tidak tampak sama
sekali
15. Gerhana Matahari cincin (annular solar eclipse),
terjadi pada daerah yang terkena lanjutan, sehingga
Matahari kelihatan seperti cincin
16. Gerhana Matahari sebagian (partial solar eclipse),
terjadi pada daerah yang terletak di antara umbra dan
penumbra (bayangan kabur), sehingga Matahari
kelihatan sebagian
17. Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan
penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu
terjadi bila Bumi berada di antara matahari dan Bulan
pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar
Matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi
oleh Bumi
18. Umbra : bayangan gelap yang terbentuk selama
terjadinya gerhana
19. Penumbra : bayangan kabur (remang-remang) yang
terbentuk selama terjadinya gerhana
20. Rotasi bumi : perputaran bumi pada porosnya
21. Revolusi bumi : perputaran Bumi mengelilingi matahari
22. Pasang adalah peristiwa naiknya permukaan air laut.
23. Surut adalah peristiwa turunnya permukaan air laut.
24. Efek rumah kaca : proses pemanasan yang terjadi
ketika gas-gas tertentu di atmosfer bumi memerangkap
panas
25. Global warming / Pemanasan global : peningkatan
suhu rata-rata atmosfer bumi karena emisi C02, emisi
metana, pembakaran lahan, penggunaan CFCs dan
pupuk kimia pertanian
2 Daftar materi yang 1. Pendekatan, Strategi, Metode, dan
sulit dipahami Model Pembelajaran
dimodul ini 2. Pemaduan konsep dalam pembelajaran IPA
3. Validitas, demokratik, hasil, prose, katalitik,
dan dialogis dalam PTK.
4. Teori tektonik lempeng
5. Apa yang menyebabkan terjadinya pergerakan
lempeng tektonik.
3 Daftar materi yang 1. Perbrdaan strategi dan Model Pembelajaran
sering mengalami 2. Menentukan Tingkatan status gunung berapi bagi
masyarakat awam.
miskonsepsi 3. Menentukan letak hiposentrum dan episentrum
gempa
4. Efek rumah kaca dan pemanasan global
MODUL 2
Kegiatan Belajar 2
Klasifikasi dan Keanekaragaman Hewan
1) Choanoflagellates termasuk nenek moyang dari
hewan. Hewan adalah eukariota multiseluler,
heterotrofik.
2) Blastula adalah pembentukan tahapanmultiseluler
3) Proses gastrulasi, yaitu masa saat lapisan jaringan
embrional yang akan berkembangmenjadi bagian
tubuh dewasa dihasilkan.
4) Larva adalah bentuk yang belum dewasa secara
seksual
5) Kingdom hewan adalah monofiletik, yaitu jika kita
melacak semua garis keturunan hewan kembali ke
asal mulanya, hewan akan menyatu pada suatu
nenek moyang bersama.
6) Lapisan-lapisan sel spons merupakan gabungan
sel-sel yang tersusun longgar, bukan merupakan
jaringan sejati karena sel-sel itu secara relatif
belum terspesialisasi
7) Tubuh suatu spons terdiri atas dua lapisan sel-sel
yang dipisahkan oleh suatu daerah bergelatin yang
disebut mesohil.
8) Sebagian besar spons adalah hermaphrodite
(hermaphrodite) (Bahasa Yunani Hermes, seorang
dewa, dan Aphrodite, seorang dewi), yang berarti
bahwa masing-masing individu berfungsi sebagai
jantan dan betina dalam reproduksi seksual dengan
cara menghasilkan sel - sel sperma dan telur.
9) Hewan radiata adalah hewan diploblastik (hanya
memiliki ektoderm dan endoderm) dan memiliki
simetri radial
10) Polip adalah bentuk-bentuk silindris yang
menempel ke substrat melalui sisi aboral
(berlawanan arah dengan mulut) tubuhnya dan
menjulurkan tentakelnya, menunggu mangsa.
11) Medusa adalah suatu versi polip dengan mulut di
bawah dan bentuk yang lebih rata.
12) Cnidaria adalah karnivora yang menggunakan
tentakel yang tersusun dalam suatu cincin disekitar
mulut untuk menangkap mangsa dan mendorong
makanan ke dalam gastrovaskuler, tempat
pencernaan dimulai.
13) Cnidae yang disebut nematosista (nematocyst)
adalah kapsul yangmenyengat.
14) Aselomata adalah triploblastik (memiliki ektoderm,
mesoderm, dan endoderm)
15) Planaria adalah karnivora yang memangsa hewan
lebih kecil atau memakan hewan-hewan yang sudah
mati
16) Sel-sel bersilia yang disebut dengan sel api atau
flame cell yang mengalirkan cairan melalui
saluran bercabang yang membuka ke bagian luar
17) Monogenea dan Trematoda (sering disebut fluke)
hidup sebagai parasit di dalam atau pada hewan lain
18) Rotifer, yang berasal dari Bahasa Latin, berarti
“pembawa roda”, yang mengacu ke mahkota silia
yang menarik putaran air ke dalam mulut.
19) Anggota filum Nemertea disebut dengan cacing
proboscis atau cacing berbelalai
20) Filum-filum Lophophorata: Bryozoa,
Phoronida, dan Brachiopoda memiliki tentakel
bersilia di sekeliling mulutnya
21) Lofofor adalah lipatan berbentuk tapal kuda atau
sirkuler pada dinding tubuh dan mengandung
tentakel bersilia yang mengelilingi mulut..
22) Mollusca adalah hewan berbadan lunak (Latin
molluscus berarti “lunak”), tetapi sebagian besar
terlindungi oleh suatu cangkang keras yang
mengandung kalsium karbonat
23) Annelida berarti “cincin kecil”, dan tubuh
bersegmen yang mirip dengan serangkaian cincin
yang menyatu merupakan ciri khas filum
Annelida
24) Arthropoda berarti “kaki bersendi”
25) Sisa metabolisme hewan Arthropoda dibuang dari
hemolimfa melalui organ ekskretoris yang unik
yang disebut tubulus Malphigi, yang merupakan
kantung luarsaluran pencernaan
26) Serangga mengalami metamorfosis yaitu:
metamorfosis tak sempurna (incomplete
metamorphosis) contohnya belalang, dan
metamorfosis sempurna (complete metamorphosis)
yang memiliki tahapan larva, contohnya kupu-kupu.
27) Amphibia, Reptilia, Aves, dan Mamalia secara
kolektif disebut Tetrapoda (Bahasa Yunani tetra
“empat” dan pod “kaki”)
Kegiatan Belajar 3
Ekologi Biologi Populasi
1) Simbiosis merupakan jenis interaksi biologis yang
berbeda atau sebuah hubungan timbal balik antara
dua makhluk hidup yang berbeda, baik itu
mutualisme, amensalisme, komensalisme, atau
parasitisme.
2) Simbiosis dibedakan menjadi 2 kategori yaitu :
Ektosimbiosis dan Endosimbiosis.
3) Ektosimbiosis adalah hubungan antara dua
organisme yang berbeda jenis dimana organisme
yang satu hidup di bagian luar organisme lainnya.
4) Endosimbiosis adalah bentuk hubungan antara dua
organisme yang berbeda jenis dimana organisme
yang satu hidup di bagian dalam organisme lain.
5) Simbiosis Mutualisme yaitu hubungan sesama
makhluk hidup yang salingmenguntungkan antara
dua pihak
6) Simbiosis Parasitisme yaitu hubungan sesama
makhluk hidup dimana pihak yang satu mendapat
keuntungan namunmerugikan pihak lainnya
7) Simbiosis Komensalisme merupakan hubungan
sesama makhluk hidup dimana pihak yang satu
mendapat keuntungan namun pihak lainnya tidak
dirugikan dan tidak diuntungkan
8) Simbiosis Amensalisme merupakan hubungan
sesama makhluk hidup yang satu pihak dirugikan
dan pihak lainnya tidak diuntungkan dan tidak
dirugikan
9) Kamuflase (cryptic coloration) adalah pertahanan
pasif yang membuat calon mangsa sulit ditemukan
karena warna latar belakangnya yang hampir sama.
10) Mimikri merupakan suatu peristiwa dimanapeniru
menghasilkan kemiripan superficial dengan
spesies lain, spesies yang menjadi model
peniruannya.
11) Relung ekologis adalah jumlah total penggunaan
organisme itu atas sumberdaya biotik dan abiotik
dalam lingkungannya.
12) Suksesi adalah suatu proses perubahan yang
disebabkan oleh gangguan dalam komunitas.
13) Kepadatan (density) populasi adalah jumlah
individu per satuan luas atau volume (misalnya
jumlah pohon pinus per km2 di wilayah Lembang
, Bandung)
14) Penyebaran (dispersion) adalah pola jarak antara
individu di dalam batas geografis populasi
15) Patch adalah sebidang tanah kecil yang berbeda
dari yang lain terutama karena ditumbuhi jenis
tumbuhan yang berbeda
16) Lingkungan beralur kasar (coarse-grained
environment) adalah lingkungan di mana patch-
patch yang ada sedemikian besarnya (relatif
terhadap ukuran dan aktivitas organisme),
sehingga suatu individu organisme dapat
membedakan dan memilih patch yang
diinginkannya diantara patch-patch yang ada
tersebut.
17) Lingkungan beralur halus (fine-grained
environment) adalah lingkungan di mana patch-
patch yang ada relatif kecil terhadap ukuran dan
aktivitas suatu organisme, dan organisme tersebut
bahkan tidak bisa berperilaku seolah-olah patch-
patch itu ada.
18) Demografi adalah kajian mengenai faktor-faktor
yang mempengaruhi pertumbuhan dan penurunan
populasi
Kegiatan Belajar 4
Ekologi Biologi Konservasi
1) Polusi diartikan sebagai penambahan materi ke
udara, air, dan tanah yang dapat membahayakan
bagi kesehatan manusia atau
mengancam keberadaan makhluk
hidup
lainnya.
2) Efek yang tidak diinginkan dari polusi
adalah
menurunnya kemampuan alam untuk mendukung
kehidupan manusia ataumahluk
hidup lainnya, membahayakan tatanan
kehidupan alami, membahayakan kesehatan
manusia, merusak benda benda berharga dan
gangguan lainnya terhadap indra kita seperti bising,
bau, mengubah rasa sertapenglihatan.
3) PCB (polychlorinated biphenyl) merupakan
polutan yang banyak ditemukan dalam tubuh
makhluk hidup. Berdasarkan hasil penelitian
keberadaan senyawa senyawa tersebut
dapat mengganggu sistem endokrin pada banyak
spesies hewan, termasuk manusia.
4) Permafrost merupakan tanah beku yangberada di
bawah lapisan es
5) Ketika es mencair maka permafrost akan mengering
dan melepaskan CH4 dan CO2 ke atmosfer yang
berkontribusi pada pemanasan global lebih lanjut.
6) Perusakan ozon atmosfer kemungkinan terutama
disebabkan oleh gas klorofluorokarbon (CFCs), zat
kimia yang digunakan untuk lemari es, sebagai
bahan bakar dalam kaleng aerosol, dan dalam
proses pabrik tertentu
7) Akibat yang ditimbulkan oleh menipisnya lapisan
Ozon di stratosfer adalah meningkatnya penyakit
seperti kanker kulit dan katarak. Pengaruh lain
adalah peningkatan fitoplankton yang
mengakibatkan pengaruh bagi kehidupan
organisme lain
8) Hujan asam dapat menyebabkan gangguan
pernapasan pada manusia dan hewan, serta
perubahan morfologi pada daun, batang, benih.
Hujan asam disebabkan oleh gas Sulfur dioksida
(SO2) dan NOx.
9) Siklus fosfor merupakan proses di mana fosfor
menyebar ke dalam litosfer, hidrosfer dan biosfer.
2. KB 2 Optik
Cahaya memiliki beberapa sifat
diantaranya, cahaya dapat merambat lurus,
cahaya dapat dipantulkan, Cahaya dapat
dibiaskan, dan cahaya merupakan
gelombang elektromagnetik
Cahaya dapat dipantulkan pada cermin
datar, cermin cekung, dan cermin
cembung
Optik merupakan alat yang bekerja
berdasarkan prinsip cahaya
Pemantulan Baur adalah pemantulan yang
terjadi pada pemukaan benda yang tidak
rata, seperti pemantulan pada gelombang
air laut.
Pemantulan teratur terjadi jika cahaya
dipantulkan oleh bidang yang rata,
seperti cermin datar.
Cahaya memiliki beberapa sifat, yaitu
merambat lurus, dapat
dipantulkan,
dapat dibiaskan, dan
merupakan gelombang elektromagnetik.
Hukum Snellius mengemukakan bahwa:
Sinar datang garis normal, dan sinar
pantul terletak pada satu bidang datar.
Besar sudut datang sama dengan besar
sudut pantul (oi = or)
Spektrum adalah rentetan warna kontinu
yang diperoleh apabila cahaya diuraikan ke
dalam komponennya
Umbra adalah bagian tengah gelap
bayangan
Penumbra, yaitu bagian kedua bayang-
bayang yang terletak di luar umbra dan
tampak berwarna abu-abu kabur
Cahaya tampak adalah adalah cahaya
yang memiliki panjang gelombang
elektromagnetik yang dapat
dideteksiSinar
Garis normal adalah garis yang tegak
lurus garis singgung pada titik singgung.
Sebuah benda hanya akan memantulkan
spektrum cahaya yang warnanya sama
dengan warna permukaan benda tersebut,
sehingga kita dapat mengindra dengan
tepat warna-warna benda tersebut.
Pembiasan adalah perubahan arah rambat
partikel cahaya akibat terjadinya
percepatan.
Konvergen adalah kata sifat yang
memiliki arti menuju satu titik atau
memusat pada satu pertemuan.
Divergen adalah menyebar
Cermin lengkung adalah cermin yang
permukaannya melengkung.
Cermin cekung adalah cermin yang irisan
permukaan bola bagian mengilapnya
terdapat di dalam
cermin cembung adalah cermin yang
irisan permukaan bola bagian
mengkilapnya
terdapat di luar
Pusat kelengkungan cermin merupakan
titik di pusat bola yang diiris menjadi
cermin.
Vertex atau titik tengah cermin
merupakan titik di permukaan cermin
dimana sumbu utama bertemu dengan
cermin dan disimbolkan dengan O.
Titik api adalah titik bertemunya sinar-
sinar pantul yang datangnya sejajar
dengan sumbu utama (terletak antara
vertex dan pusat) dan disimbolkan
dengan F.
Jari-jari kelengkungan cermin adalah
jarak dari vertex (O) ke pusat
kelengkungan cermin (M).
Jarak fokus cermin adalah jarak dari
vertex ke titik api dan disimbolkan
dengan f
Lensa adalah benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk
cekungatau cembung dan berfungsi
untuk membiaskan cahaya.
Sifat bayangan cermin datar
Merupakan perpotongan sinar pantul sehingga
bayangan terbentuk di belakang cermin
(maya/semu)
Tegak dan memiliki ukuran yang sama
dengan benda, memiliki sisi yang terbalik
antara sisi kiri dan kanan
Bayangan 2 cermin
Menghasilkan beberapa bayangan
dimana jumlah bayangan bisa
ditentukan melalui dua cara yaitu
menggambar garis pantul dan
menggunakan persamaan.
Cermin Cekung
Sifat bayangan pada cermin cekung
tergantung pada posisi jatuhnya bayangan.
Sifat bayangan cermin cekung antara lain,
nyata/maya, tegak/terbalik, diperbesar/
diperkecil.
Sinar istimewa pada cermin cekung
Sinar datang sejajar sumbu utama akan
dipantulkan melalui titik fokus.
Sinar datang melalui titik fokus akan
dipantulkan sejajar sumbu utama.
Sinar datang melalui titik pusat
kelengkungan cermin akan dipantulkan
melalui titik pusat kelengkungan cermin
pula.
Cermin Cembung
Sifat bayangan pada cermin cembung
adalah maya (-), tegak dan diperkecil.
Sinar istimewa pada cermin cembung
Sinar datang sejajar sumbu utama dipantul-
kan seolah-olah dari titik fokus (F).
Sinar yang datang menuju titik fokus (F)
dipantulkan sejajar sumbu utama.
Sinar yang datang menuju titik pusat
kelengkungan cermin seolah-olah
dipantulkan berasal dari titik pusat
kelengkungan tersebut.
Lensa merupakan benda bening yang
memiliki permukaan berbentuk cekung
atau cembung dan berfungsi untk
membiaskan cahaya
Sinar Istimewa pada Lensa cembung
Suatu sinar datang sejajar sumbu utama
lensa akan dibiaskan menuju titik fokus
aktif (F 1) di belakang lensa.
Suatu sinar datang melalui titik fokus
pasif (F2) di depan lensa akan dibiaskan
sejajar sumbu utama
Suatu sinar datang melalui pusat optik
lensa (O) akan diteruskan tanpa
dibiaskan.
Sinar Istimewa pada Lensa cekung
Sinar datang sejajar sumbu utama lensa
seolah-olah dibiaskan berasal dari titik
fokus aktif (F) di depan lensa.
Sinar datang seolah- olah menuju titik
fokus pasif (F) di depan lensa akan
dibiaskan sejajar sumbu utama.
Sinar datang melalui pusat optik lensa
(O) akan diteruskan tanpa dibiaskan.
Kuat lensa (D) merupakan kemampuan
lensa dalam mengumpulkan atau
menyebarkan sinar dan memiliki satuan
dioptri
Urutan Struktur mata manusia
Skler(lapisan luar) yang membentuk
kornea-koroid (lapisan tengah) yang
membentuk iris-retina (lapisan dalam)
Urutan masuknya cahaya pada mata
manusia
Cahaya-kornea-pupil/iris-lensa mata-
retina
Sklera adalah bagian putih pada mata
Kornea adalah bagian bening di depan
mata
Pupil adalah bagian berwarna hitam yang
merupakan jalan masuknya cahaya ke
dalam mata
Iris adalah bagian yang mengatur jumlah
cahaya yang masuk ke dalam mata
Mata berakomodasi adalah ketika otot
siliaris akan mengalami kontraksi dan
lensa mata menjadi lebih cembung
Retina adalah tempat terbentuknya
bayangan pada mata
Sel fotoreseptor, yaitu sel batang dan sel
kerucut
Sel kerucut memungkinkan untuk
melihat warna, sel batang menerima
rangsang sinar tidak berwarna dan
berjumlah 125 juta.
Hipermetropi yaitu rabun dekat,
disebabkan karena bayangan yang
terbentuk jatuh di belakang retina
Persamaan untuk menentukan kekuatan
lensa mata yang diperlukan :
, dimana PH ; kekuatan lensa, s ; jarak
benda di depan kaca mata dan PP ; titik
dekat mata seseorang
Miopi (rabun jauh) dikarenakan bayangan
yang terbentuk jatuh didepan retina
Persamaan untuk menentukan kekuatan
lensa mata yang diperlukan :
dimana PM ; kekuatan lensa, PR ; titik
jauh mata
Buta warna merupakan suatu kelainan
pada mata yang disebabkan ketidakmampuan
sel-sel kerucut mata untuk menangkap suatu
warna tertentu.
Uji Ishihara meruapakn metode
menggunakan gambar untuk menguji
buta warna.
Presbiopi (rabun jauh dan dekat atau
rabun tua) diakibatkan oleh
berkurangnya daya akomodasi mata
Astigmatisma (silinder) disebabkan oleh
cacat lensa yang tidak dapat memberikan
gambaran atau bayangan garis vertikal
dengan horizontal secara bersamaan
Mata majemuk yaitu mata pada serangga
yaitu mata faset yang terdiri atas beberapa
omatidia.
Omatidia berfungsi sebagai reseptor
penglihatan yang terpisah. Gabungan
seluruh respons dari omatidia
merupakan bayangan mosaik.