KEPERAWATAN KELUARGA MENANTI KELAHIRAN (ANAK PERTAMA)

DISUSUN OLEH

KELOMPOK 2

1. SINTA TRIANINSI (19192003)

2. NURBAITIN (19192009)
3. SANTI (19192004)
4. WARDA TAUFIK (19192013)

PRODI : S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) GUNUNG SARI MAKASSAR

TAHUN AJARAN 2022/2023

 ASUHAN KEPERAWATAN

I. DATA UMUM :
1. Nama Kepala keluarga : Tn.J
2. Umur : 23 Tahun
3. Alamat/Telepon : Manuruki 6
4. Pekerjaan : wiraswasta
5. Pendidikan : SMA
6. Tipe keluarga : keluarga inti
7. Komposisi Keluarga
Nama Jenis Tanggal Pendidikan Pekerjaan Hubung
Kelami lahir/Umur an
n
Tn.J L 23 tahun SMA Wiraswasta Suami
Ny.A P 20 tahun SMA wiraswasta Istri
Tn. A L 64 tahun S1 wiraswasta Ayah
Ny.H P 54 tahun S1 Wiraswasta Ibu
Genogram ;

Keterangan :

= laki-laki = garis perkawinan

= perempuan = garis keturunan

= meninggal …. = tinggal dalam satu rumah

Latar belakang budaya Keluarga ini merupakan keluarga dengan latar belakang budaya makassar
yang berkebangsaan Indonesia serta tidak ada kebudayaan yang bertentanga
dengan kesehatan. Dan Bahasa yang digunakan adalah Bahasa asli makassar
 namun jika berbicara dengan tetangga keluar dengan menggunakan Bahasa
makassar dan Indonesia. Kondisi rumahnya sangat dekat dengan
tetangganya tidak ada warga negara asing yang berdomisili dengan
keluarga-keluarga yang lain.

Agama dan keyakinan Tn.J mengatakan bahwa dalam keluargaya tidak ada perbedaan keyakinan
semua beragama islam.Tn.J mengatakan agama sangat penting karena
agama merupakan bekal kita untuk kehidupan akhirat nanti.

Status ekonomi Tn.J dan Ny.A merupakan pencari nafkah dengan bekerja sebagai
wiraswasta berjualan dengan gaji 30-40 juta/ bulan

Aktivitas rekreasi Keluarga Tn.A dan Ny.N sering melakukan rekreasi jalan-jalan satu kali
waktu luang dalam seminggu dan terkadang biasanya jalan-jalan sore sekitar rumah
sudah di anggap seperti rekreasi dan Tn.J juga sering menonton Tv
Bersama-sama

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

Tahap Pada saat ini keluarga Tn. J saat ini termasuk tahap perkembangan keluarga
perkembangan menanti kelahiran karena Ny.A sedang hamil 7 bulan dan kehamilan yang
keluarga saat ini
pertama

Tahap Saat ini keluarga Tn.J sedang menghadapi anggota keluarga yaitu Ny.A
perkembangan hamil dengan usia 7 bulan dan menderita hipertensi berdasarkan hasil
keluarga yang
belum terpenuhi pemeriksaan tekanan darah yang dilakukan oleh bidan setiap kali control.

Riwayat keluarga inti  Tn.A mengatakan saat ini sedang dalam keadaan sehat, kadang-
kadang merasa pegel-pegel, cara mengatasinya dengan istrahat yang
cukup, bila sakit tidak sembuh Tn.J minum obat. Tn.J setiap hari
bekerja sebagai pedagang
 Ny.A mengatakan saat ini dia menderita hipertensi dan sering sakit
kepala kalo darahnya tinggi, dan sakit pinggang

Riwayat keluarga  Tn.J tidak mempunyai riwayat penyakit sebelumnya

sebelumnya
 Ny.A mengatakan mengalami mual-mual di awal kehamilanya dan
tidak memilik riwayat penyakit sebelumnnya
  Tn.A mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit sebelumnya
seperti DM, TBC, Hipertensi dan lain-lainya
 Ny. H mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit sebelumnya
seperti DM, Hipertensi dan lain-lain

III. DATA LIN;GKUNGAN

Karakteristik rumah Rumah yang ditempati oleh Tn.J merupakan rumah permanen dan milik
orang tua Ny.A dengan luas 140 m, yang terdiri dari 3 kamar tidur, dengan
tiga ventilasi jendela yang terdapat dalam rumah, ukuran je;ndala sekitar
1,5 meter x 30 cm untuk ventilasi berukuran 30x12 pencahayaan kurang
karena mininya ventilasi sehingga cahaya kurang masuk kedalam rumah
dan memiliki ruang tamu, dapur, 2 WC kelurga Tn.J meminum air galon
yang di isi ulang. Tn. Membuang smpah menggunakan kantong plastic dan
di ambil oleh mobil sampah, keadaan linkungan selalu terjaga karena
masyarakat selalu mengadakan kerja bakti/gotong royong membersihkan
lingkungan sekitar setiap bulan sekali

Dena rumah Tn.J

Ruang Kamar kamar WC

tamu

kamar dapur WC

Karakteristik Lingkungan tempat tingal Tn.J secara umum cukup bersih, banyak warga
lingkungan
sekitar yang mempunyai kebiasaan merokok, sebagaian tetangga ada yang
kerja buruh dan pedagang. Kegiatan RT untuk bapak-bapak masih aktif
seperti biasa sedangkan keiatan ibu-ibu masih berjalan seperti arisan rutin.
IV. STRUKTUR KELUARGA
Pola komunikasi Keluarga Tn.J mempunyai pola komunikasi yang baik satu sama lain,
komunikasi yang dilakukan secara terbuka antara anggota keluarga terbina
hubungan yang harmonis. Menurut Ny.A dalam keluarga berkomunikasi
biasanya menggunakan Bahasa makassar. Ny,A mengatakan bila timbul
masalah keluarga berusaha mendiskusikan dan menyelesaikan dengan baik
secara musyawara. Apabila setiap dirasa ada yang kurang cocok, ataupun
ada masalah selalu dikomunikasikan dengan keluarga, sehingga tidak ada
kesalapahaman.

Struktur Didalam akivitas sehari-hari keluarga saling perhatian dan merasakan

kekuasaan bahwa mengatasi masalah menjadi tanggung jawab keluarga, dan
keluarga
keputusan yang diambil atas kesepakatan Bersama, Ny.A mengatakan Tn.J
menjalankan keputusan dengan baik dan mempunyai tanggung jawab
Struktur peran Tn.J sebagai kepala rumah tangga berperan mencari nafkah untuk keluarga.
Ny.A sebagai istri juga ikut membantu suami bekerja, dan Tn.A dan Ny.H
ikut juga membantu kebutuhan keluarga anaknya Tn.J dan Ny.A dengan
berjulan di depan rumah.
 Struktur nilai Sebagai bagian dari masyarakat makassar dan beragama islam keluarga
Tn.J memiliki nilai-nilai dan norma yang dianut seperti sopan santun
terhadap suami, istri, orang tua dan lingkungannya

V. FUNGSI KELUARGA
Fungsi afektif Semua saling menyayangi, mneghormati dan saling menghargai seperti
antara suami dan istri

Fungsi sosialisasi Tn.J mengatakan bahwa hubungannya dengan keluarga baik, norma
budaya dan perilaku sesuai dengan nilai dan norma yang belaku di
keluarga dan yang berlaku di masyarakat

Fungsi reproduksi Keluarga Tn.J istrinya sedang hamil yang pertama dengan kehamilan
baru 7 bulan, dan jenis kelaminnya laki-laki

Funsi ekonomi Tn.J mengatakan penghasilan yang didapat 30 juta/bulan, mencukupi

semua kebutuhan sehari-hari dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan
yang lain
Fungsi pemelihara Ny.A mengatakan sering pergi ke puskesmas ataupun rumah sakit
kesehatan
untuk mengontrol kandunganya

Fungsi 1) Kemampuan keluarga mengenai masalah kesehatan

perawatan Tn.J mengatakan tahu istrinya mengalami hipertensi pada
keluarga
kehamilan sekarang tapi tidak tahu bahwa hipertensi yang
dialami istinya dapat membahayakan kehamilanya. Ny/Tn.J
saat ditanya tentang hipertensi menjawab bahwa hipertensi
kalau tekanan darahnya tinggi, dan kalau pusing berarti tekanan
darah edang naik. Tetapi Ny.A tidak tahu kenapa bisa
mengalami hipertensi dan keluarga mengatakan tidak tahu
bahwa kehamilan sekarang mempunyai resiko untuk ibu dan
janinnya.
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusa tindakan kesehatan
 yang tepat
Keluarga juga mengatakan tahu kehamila sekarang hipertensi
diberi tahu bidan katanya kalau nanti melahirkan harus dengan
operasi. Kondisi ini membuat Ny.A selalu takut dan cemas
kalau persalinanya harus oprasi .Ny.A sering mengatakan ingin
persalinan bisa norma saja. Ny.A tidak tahu harus berbuat apa
selain hanya control ke bidan dan dokter Ny.A hanya meminum
obat yang diberikan obat untuk menurunkan darah tinggi, atau
kalau pusing digosok dengan minyak kayuk putih atau freshcare
3) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga mengatakan bahwa kehamilan sekarang tidak tahu
harus melakukan apa supaya bisa melahirkan normal seperti
yang diharapkan oleh keluarga. Keluarga merasa belum siap
untuk melahirkan dengan oprasi, merasa takut tau cemas
akibatnya nanti. Dan Ny.A mengatakan jika dalam anggota
keluarganya ada yang sakit maka anggota keluarga yang lain
akan merawatnya sampai sakitnya membaik
4) Kemampuan keluarga memilihara/memodifikasi lingkungan
rumah yang sehat
Keluarga mengatakan rumahnya memiliki ventilasi dan
rumahnya selalu dibersihkan tetapi tetap kotor dan tidak ada
penyinaran matahari yang masuk di dalam rumahnya
5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di
masyarakat
Menuurut pengakuan Tn.J, jika ada keluarga yang sakit selalu
dibawa berobat ke puskesmas, dokter atau bidan, Ny.A juga
setiap bulan di bawah kebidan atau dokter untuk control.
VI. STRES KOPING KELUARGA
Kondisi stress a. Kondisi stress dan koping keluarga
dan koping  Stressor jangka pendek
keluarga
Ny.A mengatakan sering mengalami cemas sampai tidur
larut malam karena mendapatkan masukan dari luar
tentang resiko melahirkan secara sesar.
 Stressor jangka Panjang
Ny.A mengatakan takut terjadi apa-apa tehadap anaknya
saat oprasi sesar berlangsung dan juga terhadap dirinya.
 Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor dan
situasi
Keluarga Tn.J sudah dapat beradaptasi dengan keadaan
sekarang
 Strategi koping yang di gunakan
Untuk menghadapi stressor Ny.A lebih banyak bertanya
ke bidan yang memeriksanya
 Strategis adaptasi fungsional
Keluarga terutama Ny.A aka melakukan apa saja untuk
dapat melahirkan dengan normal atau mengurangi resiko
yang ada.
VII. PEMERIKSAAN FISIK
Tn.J
 TTV TD: 120/80 mmhg N : 80x/m RR: 24x/m S : 36 derajat celcius
 Kepela Bentuk kepala tampak simestri, tidak ada kelainan warna rambut hitam, kebersihan
kepala cukup bersih, tidak ada benjolan trauma kepala

 Leher Bentuk leher tidak ada kelainan, tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan tidak
ada masalah dalam menelan.
 Mata Bentuk kedua mata simestri, konjungtiva tidak anemis, kelopak mata tidak ada
oedema, korneo berwarna putih, kebersihan mata cukup bersih dan penglihatan
mata masih bagus
 Hidung Kedua hidung tampak simestri, hidung cukup bersih, tidak terdapat massa atau lesi
pada hidung, fungsi penciuman baik

 Mulut Bibir tidak terlihat kering dan sianosis atau pucat

 Telinga Kedua telinga tampak simestri, kebersihan cukup bersih, tidak terdapat pus dan
fungsi pendengaran cukup baik
 Dada Bentuk dada simestri, tidak terdapat lesi, kebersihan dada cukup bersih, tidak
terdapat massa. Pergerakan dada saat inspirasi tampak simestris, suara jantung
S1,S2 tunggal, dan tidak ada tambahan bunyi napas. Taktil premitus teraba simestri

 Abdome Bentuk abdomen simestri, tidaka da teraba massa di dalam abdomen, tidak ada
n nyeri tekan, perkusi abdomen terdengar tipani,dan paristaltik usus 10x/m
ekstermitas atas dan bawa simestri tidak ada keterbatasan gerak, tidak terdapat nyeri
 Eksterm
pada ekstermitas atas dan bawah tidak terdapat oedema, tidak terjadi kelumpuhan
itas
dari ke-4 eksteritas mampu mengerakan persendian, mampu mengangkat dan
melipat persendian, secara sempurna
 Ny.A
 TTV TD: 170/90 mmhg N : 80x/m RR: 24x/m S : 36,5 derajat celcius
 Kepela Bentuk kepala tampak simestri, tidak ada kelainan warna rambut hitam dan ada
bercampur uban, kebersihan kepala cukup bersih, tidak ada benjolan trauma kepala

 Leher Bentuk leher tidak ada kelainan, tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan tidak
ada masalah dalam menelan.
 Mata Bentuk kedua mata simestri, konjungtiva tidak anemis, kelopak mata tidak ada
oedema, korneo berwarna putih, kebersihan mata cukup bersih dan penglihatan
mata cukup baik
 Hidung Kedua hidung tampak simestri, hidung cukup bersih, tidak terdapat massa atau lesi
pada hidung, fungsi penciuman baik
 Mulut
Bibir tidak terlihat kering dan sianosis atau pucat
 Telinga Kedua telinga tampak simestri, kebersihan cukup bersih, tidak terdapat pus dan

fungsi pendengaran cukup baik

 Dada Bentuk dada simestri, tidak terdapat lesi, kebersihan dada cukup bersih, tidak
terdapat massa. Pergerakan dada saat inspirasi tampak simestris, suara jantung
S1,S2 tunggal, dan tidak ada tambahan bunyi napas. Taktil premitus teraba simestri

 Abdome Bentuk abdomen simestri, tidaka da teraba massa di dalam abdomen, tidak ada
n TFU 28 cm,leopold 1(bokong), leopol 2(puka), leopol 3(kepala), leopol 4 (belum
pada masuk
 Eksterm ekstermitas atas; dan bawa simestri tidak ada keterbatasan gerak, tidak terdapat
itas nyeri pada ekstermitas atas dan bawah tidak terdapat oedema, tidak terjadi
kelumpuhan dari ke-4 eksteritas mampu mengerakan persendian, mampu
mengangkat dan melipat persendian, secara sempurna
 Tn.H
 TTV TD: 130/80 mmhg N : 80x/m RR: 24x/m S : 36 derajat celcius
 Kepela Bentuk kepala tampak simestri, tidak ada kelainan warna rambut hitam dan ada
bercampur uban, kebersihan kepala cukup bersih, tidak ada benjolan trauma kepala

 Leher Bentuk leher tidak ada kelainan, tidak da pembesaran kelenjar thyroid dan tidak ada
masalah dalam menelan.
Bentuk kedua mata simestri, konjungtiva tidak anemis, kelopak mata tidak ada
 Mata
oedema, korneo berwarna putih, kebersihan mata cukup bersih dan penglihatan
mata agak buram sedikit
Kedua hidung tampak simestri, hidung cukup bersih, tidak terdapat massa atau lesi
 Hidung pada hidung, fungsi penciuman baik
Bibir tidak terlihat kering dan sianosis atau pucat
 Mulut Kedua telinga tampak simestri, kebersihan cukup bersih, tidak terdapat pus dan

 Telinga fungsi pendengaran cukup baik

Bentuk dada simestri, tidak terdapat lesi, kebersihan dada cukup bersih, tidak

 Dada terdapat massa. Pergerakan dada saat inspirasi tampak simestris, suara jantung
S1,S2 tunggal, dan tidak ada tambahan bunyi napas. Taktil premitus teraba simestri
Bentuk abdomen simestri, tidaka da teraba massa di dalam abdomen, tidak ada
nyeri tekan, perkusi abdomen terdengar tipani,dan paristaltik usus 10x/m
 Abdome ekstermitas atas dan bawa simestri tidak ada keterbatasan gerak, tidak terdapat nyeri
n pada ekstermitas atas dan bawah tidak terdapat oedema, tidak terjadi kelumpuhan
 Eksterm dari ke-4 eksteritas mampu mengerakan persendian, mampu mengangkat dan
itas melipat persendian, secara sempurna
 Ny.A
 TTV TD: 130/80 mmhg N : 80x/m RR: 24x/m S : 36 derajat celcius
 Kepela Bentuk kepala tampak simestri, tidak ada kelainan warna rambut hitam dan ada
bercampur uban, kebersihan kepala cukup bersih, tidak ada benjolan trauma kepala

 Leher Bentuk leher tidak ada kelainan, tidak da pembesaran kelenjar thyroid dan tidak ada
masalah dalam menelan.
Bentuk kedua mata simestri, konjungtiva tidak anemis, kelopak mata tidak ada
 Mata
oedema, korneo berwarna putih, kebersihan mata cukup bersih dan penglihatan
mata agak buram sedikit
Kedua hidung tampak simestri, hidung cukup bersih, tidak terdapat massa atau lesi
 Hidung pada hidung, fungsi penciuman baik
Bibir tidak terlihat kering dan sianosis atau pucat
 Mulut Kedua telinga tampak simestri, kebersihan cukup bersih, tidak terdapat pus dan

 Telinga fungsi pendengaran cukup baik

Bentuk dada simestri, tidak terdapat lesi, kebersihan dada cukup bersih, tidak

 Dada terdapat massa. Pergerakan dada saat inspirasi tampak simestris, suara jantung
S1,S2 tunggal, dan tidak ada tambahan bunyi napas. Taktil premitus teraba simestri
Bentuk abdomen simestri, tidaka da teraba massa di dalam abdomen, tidak ada
nyeri tekan, perkusi abdomen terdengar tipani,dan paristaltik usus 10x/m
 Abdome ekstermitas atas; dan bawa simestri tidak ada keterbatasan gerak, tidak terdapat
n nyeri pada ekstermitas atas dan bawah tidak terdapat oedema, tidak terjadi
 Eksterm kelumpuhan dari ke-4 eksteritas mampu mengerakan persendian, mampu
itas mengangkat dan melipat persendian, secara sempurna
No Data Masalah Penyebab
DS Ibu hamil dengan hipertensi Kehamilan resiko tinggi
 Ny.A mengatakan dengan hipertensi pada
sedang hamil anak Ny.A b/d kurang
pertama pengetahuan tentang
 Ny.A mengatakan kesehatanya
suka pusing dan
sakit bagian
pinggang
 Ny.A mengatakan
apabila sakit
timbul,tidak minum
obatselalu dibiarkan,
namun kalau
sakitnya tidak bisa
lagi ditahan Ny.A
pergi kebidan
 Ny.A mengatakan
tidak tahu apa yang
harus dilakukan
dirumah jika sedang
tekanan darahnya
naik
DO
 Ny.A Nampak
kebingungan saat
dikaji mengenai
pengetahuannya
tentang masalah
yang dideritanya
 TTV
TD : 160/80 mmhg
RR : 20x/menit
S : 36,8 derjat
celcius
N : 80 x/ menit

DS Ansietas Ansietas pada Ny.A

 Ny.A mengatakan terhadap khamilanya b/d
berha;rap ketidak ammpuan keluarga
kelah;iranya bisa untuk mengambil
secara normal keputusan
 Ny.A mengatakan
cemas jika tekanan
darahnya tinggi dan
takut j;ika harus
oprasi
DO
 Ny.A tampak
gelisah dan takut
 Ny.A tampak cemas
 Ny.A sering kali
mengungkapkan
keinginan nya
persalinan dapat
secara normal
TTV
TD : 160/80 mmhg
RR : 20x/menit
S : 36,8 derjat
celcius
 N : 80 x/ menit

DAFTAR DIAGNOSA
KEPERAWATAN
a. Kehamilan resiko tinggi dengan hipertensi pada Ny.A b/d kurang pengetahuan tentang
kesehatanya
b. Ansietas pada Ny.A terhadap khamilanya b/d ketidak mampuan keluarga untuk mengambil
keputusan

a. Kehamilan resiko tinggi dengan hipertensi pada Ny.A b/d kurang pengetahuan tentang
kesehatanya

No Kriterial Skor Bobot Nilai Pembenaran

Sifat masalah Sifat masalah pada kasus
3/3x1=1
- Tidak/kurang sehat 3 1 Ny.A adalah actual
- Ancaman kesehatan 2 karena jika factor resiko
- Keadaan sejahtera
1 kehamilan tidak dapat
dikurangi atau
dihilangkan seperti
hipertensi, maka dapat
membahayakan kondisi
janin dan ibunya
Kemungkinan masalah dapat diubah Masalah dapat diubah
2 2/2x2=2
- Mudah 2 dengan mudah melalui
- Sebagian 1 pengetahuan
- Tidak dapat
0
Potensial masalah untuk dicegah Potensial masalah untuk
1 2/3x1=2/
- Tinggi 3 3 dicegah sedang karena
- Cukup 2 Ny.A menyadari bahwa
- Rendah
1 kehamilannya memiliki
 darah tinggi dan resiko
Me
Menonjolnya masalah 1/2x1=1/ Keluarga merasa ada
1 2
- Masalah berat harus segera ditangani 2 masalah, tapi masih bisa
- Ada masalah, tetapi tidak perlu segera 1 dicegah dan segera
ditangani 0 ditangani karena Ny.A
- Masalah tidak dirasakan
telah menyadari masalah
kesehatan.
TOTAL SKOR 4 2/3

b. Ansietas pada Ny.A terhadap khamilanya b/d ketidak ammpuan keluarga untuk
mengambil keputusan
No Kriterial Skor Bobot Nilai Pembenaran
Sifat masalah Sifat masalah pada Ny.A
3/3x1=1
- Tidak/kurang sehat 3 1 adalah actual karena
- Ancaman kesehatan 2 Ny.A sering tidur malam
- Keadaan sejahtera
1 karena memikirkan lahir
yang harus sesar. Ny.A
merasa cemas dan takut
untuk melahirkan secara
sesar.
Kemungkinan masalah dapat diubah Pada kasus Ny.A
2 1/2x1=1/
- Mudah 2 2 kemungkinan masalah
- Sebagian 1 dapat diubah karena
- Tidak dapat
0 banyak alternative care
yang dapat dilakukan
perawat untuk
mengurangi kecemasan
Potensial masalah untuk dicegah Potensial masalah untuk
1 2/3x1=2/
- Tinggi 3 3 dicegah sedang karena
- Cukup 2 Ny.A sadar dengan
- Rendah
1 persalinan yang akan
 dijalanin
Me
Menonjolnya masalah 1/2x1=1/ Menonjolnya masalah
1 2
- Masalah berat harus segera ditangani 2 pada kasus Ny.A adalah
- Ada masalah, tetapi tidak perlu segera 1 masalah berat/dirasakan
ditangani 0 dan harus segera
- Masalah tidak dirasakan
ditangani karena akibat
dari kecemasan yang
dialami Ny.A dapat
berpengaruh untuk
bayinya
TOTAL SKOR 4 2/3

RENCANA KEPERAWATAN
N DX TUJUAN KRITERIAL INTERVENSI
O UMUM KHUSUS HASIL
1. Kehamilan resiko Setelah Setelah a. Ny.A dan 1.beri penjelasan
tinggi dengan dilakukan dilakukan keluarga dapat dan diskusikan
hipertensi pada tindakan kunjungan menyebutkan kepada Ny.A dan
Ny.A b/d kurang keperawatan Ny.A salah satu resiko keluarga tentang
pengetahuan diharapkan mampu: tinggi pada resiko tinggi
tentang Ny.A dan 1.mengenal kehamilan yaitu kehamilan yaitu
kesehatanya keluarga masalah hipertensi yang hipertensi yang
mampu kesehatan salah satunya salah satunya
mengetahui pada Ny.A ditandai dengan ditandai dengan
masalah adanya kenaikan adanya
kesehatan tekanan darah peningkatan
yang terjadi selama kehamilan. tekanan darah
pada Ny.A b. Ny.A dan selama
keluarga dapat kehamilan
menyebutkan yang 2. berikan
dikatakan tekanan Pendidikan
darah tinggi jika kesehatan
TD nya di atas tentang
140/80 mmhg hipertensi
c. Ny.A dan meliputi
keluarga dapat pengertian,tanda,
menyebutkan 3 bahaya dan cara
dari 10 tanda menurunkan
hipertensi pada tekanan darah
kehamilan yaitu 3. diskusikan
mual atau muntah, dengan Ny.A
sakit kepala hebat dan keluarga
da pembekakan tentang
ditubuh pemahaman
d. Ny.A dan penyakit
keluarga dapat hipertensi yang
menyebutkan 2 diderita pada
dari 6 bahaya Ny.A
hipertensi saat 4. berikan
hamil yaitu kesempatan pada
menurunya aliran Ny.A dan
darah ke plasenta keluarga untuk
dan terlepasnya bertanya
plasenta dari 5. berikan pujian
dinding Rahim ibu apabila Ny.A
sebelum proses dan keluarga
persalinan berpatisipasi
e. Ny.A dan aktif selama
keluarga dapat kegiatan
menyebutkan 3 berlangsung
cara menurunya
TD pada
kehamilan yaitu
 perhatikan pola
makan, patuhin
anjuran minum
obat, olah raga
(senam hamil)
f. Ny.A dan
keluarga dapat
menyebutkan 3
pantangan
makanan untuk
ibu hamil dengan
hipertensi yaitu
makanan yang
tinggi garam,
tinggi gula, tinggi
lemah jenuh.
2. a. Ansietas Setelah Setelah a.Ny.A dapat 1. kaji tingkat
pada Ny.A dilakukan dilakukan menyebutkan kecemasan yang
terhadap tindakan kunjungan mendefiniskan dirasakan oleh
khamilanya keperawatan selama 3x kecemasan yang keluarga (Ny.A)
b/d ketidak Ny.A tidak keluarga dirasakan yaitu 2. klarifikasi
ammpuan lagi Tn.J berhubungan tanda kecemasan
keluarga mengalami mampu : dengan perasaan yang dirasakan
untuk kecemasan 1. mampu kekhawatiran yang Ny.A
mengambil untuk mengenal membuat tidak 3. dorong
keputusan menjalani masalah nyaman atau takut keluarga (Ny.A)
proses kesehatan b. keluarga (Ny.A) untuk
persalina yang dapat mengungkapkan
dengan SC terjadi mneyebutkan 4 apa yang
2. dari 8 tanda dirasakan dan
mengambil kecemasan yaitu harapanya
keputusan takut luar biasa 4. diskusikan
dengan tiba-tiba, mual, degan keluarga
tepat pada pusing, tentang
kondisi berkeringat konsekuensi
kehamilan c. keluarga dapat yang akan timbul
resiko menyebutkan jika tidak
tinggi konsekuensi jika melakukan
tidak dilakukan tindakan yang
operasi untuk diinformasikan
persalinanya 5. diskusikan
d. keluarga dapat dengan keluarga
mendemostrasikan tentang
tehnik relaksasi alternative
dan distraksi untuk tindakan yang
mengurangi mungkin diambil
kecemasan serta sumber-
sumber yang
diperlukan
6. mendorong
keluarga untuk
terlibat dalam
pengambilan
keputusan
7. lakukan dan
ajarkan tehnik
relaksasi dan
distraksasi untuk
mengurangi
kecemasan
8. lakukan
hipnoterapi
 untuk merubah
mindset

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

No Dx Tujuan Tgl Implementasi Tgl/jam Evaluasi
khusus
1. Kehamilan TUK I 1. mengobservasi S:
resiko tinggi Ny.A dan TTV. Ny.A dan keluarga
dengan keluarga 2. memberikan belum mampu
hipertensi mampu penjelasan dan menyebutkan
(supert pre mengenal mendiskusikan pengertian,
eklamasi) masalah kepada Ny.A penyebab dan
pada Ny.A kesehatan tentang resiko pada pencegahan
b/d kurang pada Ny.A kehamilan hipertensi hanya
pengetahuan dengan 3. memberikan bisa menyebutkan 2
tentang menjelaskan Pendidikan dai 10 tanda-tanda
kesehatanya tanda-tanda kesehatan mengenai hipertensi
hipertensi, hipertensi : O:
gejala dan pengertian, -Ny.A dan keluarga
bahaya penyebab tanda masih kurang
hipertensi bahaya dan cara paham
pada ibu menurunkan - Ny.A dan keluarga
hamil tekanan darah tampak kurang
4. mendiskusikan dalam menyimak
kembali sejauh edukasi yang
mana Ny.A sudah diberikan
memahami tentang - Ny.A dan keluarga
penyakit hipertensi tampak bingung
 saat ditanya ulang
- Ny.A dan keluarga
belum bisa
melakukan tehnik
relaksasi yang benar
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Lanjutkan
intervensi
1.memberikan
penyuluhan ulang
pada Ny.A dan
keluarga tentang
kehamilan berisiko
dan mengenai
hipertensi
2. memberikan
penyuluhan ulang
cara menurunkan
tekanan darah
3. mengajarkan cara
tehnik relaksasi.

1.mengobservasi
TTV
TUK II 2. mengkaji kembali S:
tingkat pengetahuan Ny.A mengatakan
Ny.A yang sudah memahami
berhungan dengan bagaiamana cara
 penyakit yang tentang perawatan
diderita oleh nya untuk menurunkan
3. memberikan tekanan darah tinggi
kesempatan pada O:
Ny.A untuk Ny.A sudah paham
bertanya mengenai tentang cara
masalah menurunkan
4. mengkaji kembali tekanan darah tinggi
pengetahuan Ny.A yang benar
tentang hipertensi A:
dan tanda-tanda Sudah; teratasi
hipertensi P:
5. memeberikan intervensi
pujian positif yang dihentikan
telah dilakukan
Ny.A
2. Ansietas TUK I 1. Mengobservasi S:
pada Ny.A Ny.A dan TTV Ny.A mengatakan
terhadap keluarga 2. Mengkaji masih merasakan
khamilanya mampu penyebab cemas dan tetap
b/d ketidak mengenal kecemasan yang susah tidur serta
ammpuan masalah dirasakan Ny.A takut memikirkan
keluarga kesehatan 3. mendorong dan persalinan
untuk yang terjadi meberikan O:
mengambil kepercayaan kepada - kecemasan Ny.A
keputusan Ny.A untuk masih belum
menceritakan apa berkurang
yang dirasakan dan - Ny.A masih
apa yang merasakan
diharapkan ketakutan
3. melakukan tehnik - Ny.A masih
 relaksasi dan merasakan gelisa
distraksi untuk A: masalah belum
mengurangi teratasi
kecemasan P : lanjutkan
intervensi
1.memberikan
motivasi kepada
Ny.A
2. memberikan
koping positif
terhadap Ny.A
3. melakukan
kembali tehnik
rileksasi dan
distraksi untuk
mengurangi
kecemasan
TUK II
1. membantu
Keluarga
menyelesaikan S:
mampu
suatu permassalahan Tn.J mengatakan
mengambil
yang ada dikeluarga sudah bisa
keputusan
(Ny.A) mengambil
2. memberikan keputusan suatu
dukungan kepada permasalahan yang
keluarga (Ny.A) sedang dihadapi
untuk Bersama- oleh keluarganya,
sama terlibat dalam Ny.A juga
mengambil mengatakan
keputusan kecemasan mulai
3. menyarankan berkurang dan
keluarga (Ny.A) ketakutan pun mulai
agar tidak berkurang
mendengar - keluarga Tn.J
pembicaraan dari mampu mengambil
lingkungan keputusan dan
sekitarnya percaya pada
4. memberikan keputusanya
dukungan kepada - Ny.A tampak
Ny.A agar selalu tidak cemas dan
berpikir positif dirinya sudah tidak
5. melakukan tehnik memikirkan lagi
relaksasi dan tentang
distraksi kepada persalinannya
Ny.A untuk - Ny.A suda
menurunkan merasakan tidur
kecemasan nyenyak karena
6. melakuka sebelum tidur selalu
hipnoterapi Ny.A melakukan tehnik
untuk merubah relaksasi Tarik
minsed napas dalam
A:
ketidak mampuan
keluarga dalam
mengabil keputusan
sudah teratasi
P:
Intervensi
dihentikan