Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO PEMBELAJARAN

1. BAGAN MATERI DAN PENJABARAN MATERI :


FUNGSI ALAT- ALAT TUBUH (MANUSIA/HEWAN)

2. MEDIA PEMBELAJARAN :
Alat peraga ( cutter, toples bekas, sedotan, balon, karet, lakban)
3. TAHAPAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Jenjang :
Kemahiran
Capaian : Mengidentifikasi fungsi organ tubuh pada manusia dan hewan
Kompetensi
Sub Kompetensi : Mengidentifikasi fungsi organ pernapasan manusia
Konten : Alat Pernapasan Pada Manusia Dan Hewan
Konteks 
Model : kooperatif
Pembelajaran

a. TAHAPAN AWAL PEMBELAJARAN


1) Guru memberi salam, melakukan doa bersama, dan absensi siswa.
2) Guru melakukan apersepsi: Guru menggali pengetahuan dan pengalaman siswa
terkait dengan materi pembelajaran. Guru menanyakan pada siswa contoh alat-alat
pernapasan.
3) Guru memotivasi siswa: Guru mengajak siswa untuk merasakan atau mengamati
saat bernapas, sambil bertanya, “Mengapa kita bernapas ?. Siapa yang dapat
menjawab “apakah bernapas itu? ”.
b. TAHAPAN INTI PEMBELAJARAN
1) Pertanyaan/rumusan masalah
· Bagaimana cara manusia bernapas?
· Apa saja alat-alat pernapasan yang dapat digunakan untuk bernapas?
2) Opini siswa
Siswa diminta berpendapat terhadap masalah yang dihadapi. Pendampat siswa
ditampung guru dan ditulis di papan tulis. Opini tidak perlu dijawab. Untuk
mengetahui jawaban siswa benar atau salah lakukan kegiatan.
3) Pembelajaran
Guru memberi contoh (mendemonstrasikan) system pernapasan manusia.
Langkah-langkah alat peraga pernapasan
a. Sediakan alat dan bahan yang dibutuhkan
b. Gunting bagian bawah botol bekas air mineral sesuai yang diinginkan
c. Buat pipa bercabang tiga dari sedotan plastic
d. Sumbat kedua cabang pipa menggunakan balon karet yang kemudian diikat oleh
karet gelang. Salah satu cabang sebagai tenpat keluar masuk udara.
e. Tinggal satu balon yang tersisa, gunting balon karet itu dibagian mulutnya.
f. Masukan pipa cabang yang sudah disumbat dalam botol bekas, salah satu pipa
yang tidak disumbat agak menjorok kedepan sebagai tempat keluar masuknya udara.
g. Tutup bagian bawah botol dengan balon karet yang telah dipotong mulutnya,
kemudian ikat menggunakan karet/lakban.
4) Guru menanyakan kesimpulan apa yang didapat siswa dari demonstrasi alat
peraga pernapasan tersebut. (Balon karet yang ada dibagian bawah, jika ditarik maka
balon yang ada didalam botol akan mengembang).
5) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok (1 kelompok terdiri dari 5 siswa).
6) Guru memberikan tugas pada kelompok untuk melakukan eksperimen alat
peraga pernapasan pada manusia yang bahan dan alatnya telah dibawa oleh siswa.
7) Langkah kerja dimulai dengan merangkai alat pernapasan.
8) Guru membagi alat dan bahan kepada masing-masing kelompok.
9) Sebelum masing-masing kelompok mulai bekerja, guru memberikan beberapa
hal yang harus diperhatikan, seperti setiap anggota harus bisa bekerja sama dalam
kelompok, menyumbangkan pendapatnya pada kelompoknya, memperhatikan
informasi yang disampaikan teman, menghargai pendapat teman, bersedia menerima
tugas dan membantu menyelesaikan tugas. Mengingatkan tentang keselamatan
selama percobaan karena menggunakan pisau (strategi pembelajaran kooperatif).
10) Pada saat masing-masing kelompok melakukan percobaan, guru berkeliling
memberikan bimbingan pada kelompok dan individu.
11) Siswa secara berkelompok membuat laporan dalam bentuk gambar dari uji coba
yang dilakukan dan membuat poster langkah-langkah prosedur kerja.
12) Siswa diminta untuk menempelkan gambar maupun langkah-langkah prosedur
dan mempresentasikannya di depan kelas.
13) Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap hasil pengamatan dan presentasi
siswa.
14) Guru dan siswa menyimpulkan hasil percobaan, bahwa “Saat kita bernapas maka
kita menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Saat kita menghirup
udara maka paru-paru akan mengembang sedangkan saat kita mengeluarkan napas
paru-paru akan mengempis.

c. TAHAPAN AKHIR PEMBELAJARAN


1) Guru menjelaskan system pernapasan pada manusia.
2) Guru mempertegas bahwa kita bernapas menggunakan udara. Udara yang
banyak mengandung oksigen sangat baik untuk pernapasan. Oksigen banyak didapat
dari berbagai tumbuhan disekitar kita, jika disekitar kita banyak tumbuh tanaman
maka oksigen yang dihasikan akan lebih banyak. Oleh karena itu kita harus selalu
merawat tumbuhan hijau disekitar kita dan kita tidak boleh merusaknya.
3) Guru memberi tugas kelompok di rumah. Siswa secara kelompok membuat
laporan hasil percobaan dalam bentuk tabel dan dikumpulkan minggu depan.
4) Guru menutup dengan doa bersama dan salam.

4. EVALUASI PEMBELAJARAN

Anda mungkin juga menyukai