MEDISTRA INDONESIA
Jl. Cut Meutia Raya No. 88A Sepanjang Jaya -
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Meninggal
: Pasien
: Garis Keturunan
: Tinggal Serumah
2. Pengkajian Kardiovaskuler
1) Nadi : 112x/menit
2) Denyut Apeks-frekuensi, irama, dan kualitas : denyut jantung pasien normal
3. Pemeriksaan toraks dan hasil auskultasi
1) Lingkar dada (toraks): lingkar dada 52 cm
2) Adanya deformitas: tidak ada deformitas
3) Bunyi jantung: bunyi jantung normal
4. Tampilan umum
1) Tingkat aktifitas: pasien cenderung diam
2) Perilaku; apatis, gelisah, ketakutan: ibu pasien mengatakan anaknya gelisah
3) Jari tangan (clubbing finger): jari tangan pasien normal
5. Kulit
1) Warna: pucat
2) Elastisitas: turgor kulit elastis
3) Suhu: 36,8 C
6. Edema
1) Periorbital: tidak ada periorbital
2) Ekstremitas: normal
7. Pengkajian Respiratory
1) Bernafas
(1) Frekuensi pernafasan, keadaan dan kesimetrisan : frekuensi napas pasien
cepat, dada tampak simetris
(2) Pola nafas ; takipnea
(3) Retraksi : tampak adanya retraksi dada
(4) Pernapasan cuping hidung : tidak ada pernapasan cuping hidung
(5) Posisi yang nyaman : ibu pasien mengatakan anaknya lebih nyaman
dipangku ibunya
2) Hasil auskultasi thoraks
(1) Bunyi nafas: ronkhi
(2) Fase ekspirasi dan inspirasi memanjang : tidak
3) Hasil pemeriksaan toraks
(1) Lingkar dada: 52 cm
(2) Bentuk dada: normal
8. Pengkajian Neurologik
1) Tingkat kesadaran: (hasil GCS) : Composmentis / E4 M6 V5
2) Pemeriksaan kepala
(1) Bentuk kepala : bulat
(2) Fontael: tidak ada
(3) Lingkar kepala (dibawah 2 tahun): 48cm
9. Reaksi Pupil
1) Ukuran: 2 mm
2) Reaksi terhadap cahaya: adanya reaksi terhadap cahaya
10. Aktivitas kejang
1) Jenis: tidak ada
2) Lamanya: tidak ada
11. Fungsi sensoris
1) Reaksi terhadap nyeri: adanya reaksi terhadap nyeri
12. Refleks
1) Refleks tendo dan superficial: adanya refleks tendon dan superfisial
2) Refleks patologis: adanya refleks patologis
13. Kemampuan intelektual (tergantung tingkat perkembangan)
1) Perkembangan menulis dan menggambar: pasien belum mampu menulis dan
menggambar
2) Kemampuan membaca: pasien belum mampu membaca
14. Pengkajian Gastrointestinal
1) Hidrasi : tidak ada
2) Tugor kulit: elastis
3) Membran mukosa: normal
4) Asupan dan haluaran: normal
15. Abdomen
1) Nyeri : tidak ada nyeri
2) Kekakuan: tidak ada kekauan
3) Bising usus: 35x/menit
4) Muntah; jumlah, frekuensi dan karakteristiknya: ibu pasien mengatakan
anaknya tidak muntah
5) Feses; jumlah, frekuensi dan karakteristiknya: ibu pasien mengatakan jumlah
feses lumayan banyak, BAB lebih dari 3x dengan konsistensi cair
6) Kram: tidak ada kram
16. Pengkajian Renal
Fungsi Ginjal
1) Nyeri tekan pinggang atau suprapubik : tidak ada nyeri tekan pinggang
2) Disuria : tidak ada disuria
3) Pola berkemih : normal
4) Adanya acites : tidak ada acites
5) Adanya edema scrotum, periorbital, tungkai bawah: tidak ada edema
17. Genitalia
1) Iritasi: tidak ada iritasi
2) Secret: genitalia tampak bersih
18. Pengkajian Muskuloskletal
Fungsi motorik kasar
1) Ukuran otot; adanya atropi atau hipertropi otot : tidak ada atropi dan
hipertropi otot
2) Tonus otot; spatisitas, rentang gerak terbatas: tidak ada spatisitas
3) Kekuatan: tidak ada kekakuan
4) Gerakan abnormal: tidak ada gerakan abnormal
19. Fungsi Motorik Halus
1) Manipulasi mainan : pasien sudah bisa focus dengan mainan
2) Menggambar : pasien belum bisa menggambar
20. Control Postur
1) Mempertahankan posisi tegak: pasien mampu berposisi tegak saat duduk
2) Bergoyang-goyang: tidak ada
21. Persendian
1) Rentang gerak: rentang gerak normal
2) Kontraktur: tidak ada kontraktur
3) Adanya edema dan nyeri: tidak ada edema dan nyeri
4) Tonjolan abnormal: tidak ada tonjolan
22. Tulang Belakang
1) Lengkung tulang belakang ; scoliosis, kifosis : tulang belakang pasien normal
23. Pengkajian Hematologik
Kulit
1) Warna : pucat
2) Adanya ptekie, memar: tidak ada ptekie dan memar
3) Perdarahan dari membrane mukosa atau dari luka suntikan atau fungsi vena :
tidak ada perdarahan
24. Abdomen
1) Pembesaran hati: tidak ada pembesaran hati
2) Pembesaran limpa: tidak ada pembesaran limpa
25. Pengkajian Endokrin
Status Hidrasi
1) Poliuria : pasien BAK dengan normal
2) Polifagia : pasien makan dalam batas normal
3) Polidipsi : pasien minum dengan normal
4) Kulit kering : kulit pasien tidak kering
26. Tampilan Umum
1) Alam perasaan: tidak ada alam perasaan
2) Iritabilitas : pasien tampak gelisah
3) Sakit kepala: tidak ada sakit kepala
4) Gemetar: pasien tidak gemetar
27. Obat-obatan Saat Ini
RENCANA KEPERAWATAN
- memonitor pola
napas
Respon :
S : ibu pasien
mengatakan
memberikan izin
untuk dilakukan
monitor pola napas
O : - pasien tampak
takipnea
- memonitor adanya
produksi sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan masih
adanya sputum saat
anaknya batuk
O : - tampak adanya
sputum saat pasien
batuk
- auskultasi bunyi
napas
Respon :
S:-
O : - terdengar adanya
ronkhi
Terapeutik :
- mendokumentasikan
hasil pemantauan
Respon :
S: -
O : - telah dilakukan
pendokumentasian
hasil pemantauan
Edukasi :
- menjelaskan tujuan
dan prosedur
pemantauan
S : - ibu pasien
mengatakan
memahami tentang
tujuan dilakukannya
pemantauan
O : - pemantauan
respirasi telah
dilakukan
- menginformasikan
hasil pemantauan
Respon :
S :- ibu pasien
mengatakan informasi
tentang hasil
pemantauan telah jelas
O: - hasil pemantauan
telah diinformasikan
ke ibu pasien
2. Bersihan jalan napas tidak Manajemen Jalan S : Ibu pasien
efektif b.d Hipersekresi jalan Napas mengatakan anaknya
napas (D.0001) batuk berdahak
Observasi : O:
- memonitor pola - Pasien tampak
napas batuk berdahak
Respon : - Sputum berlebih
S : - ibu pasien - Wheezing
mengatakan anaknya - Pasien terpasang O2
sesak 1 LPM
O : - pasien tampak A : masalah belum
takipnea teratasi
P : intervensi
- memonitor bunyi dilanjutkan
napas
Respon :
S:-
O : - terdengar adanya
ronkhi
- memonitor sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan adanya
sputum saat anaknya
batuk
O : - tampak adanya
sputum
Terapeutik :
- memberikan oksigen
Respon :
S : - ibu pasien
menyetujui anaknya
diberikan oksigen
O : - pasien terpasang
O2 1 LPM
3. Diare b.d Proses infeksi Manajemen Diare S : Ibu pasien
(D.0020) mengatakan anaknya
Observasi : BAB lebih dari 3x/hari
- mengidentifikasi dengan konsistensi cair
penyebab diare O:
Respon : - BAB lebih dari
S:- 3x/24 jam
0 : - telah dilakukan - Konsistensi feses
identifikasi penyebab cair
terjadinya diare - Bising usus
35x/menit
-memonitor warna, A : masalah belum
volume, frekuensi dan teratasi
konsistensi tinja P : intervensi
Respon : dilanjutkan
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
BAB >3x berwarna
kuning dengan
konsistensi cair
O : - feses pasien
tampak berwarna
kuning, dengan
konsistensi cair
- memonitor jumlah
pengeluaran diare
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
sudah BAB >3x
O : - pasien BAB >3x
Terapeutik :
- memasang jalur
intravena
Respon :
S : - ibu pasien
mengizinkan
dilakukan pemasangan
jalur intravena
O : - pasien terpasang
infus
- memberikan cairan
intravena
Respon :
S:-
O : - pasien terpasang
infus dengan Kaen 3B
800cc/hari+KCL 5
meq/kolf
- memonitor pola
napas
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan
memberikan izin
untuk dilakukan
monitor pola napas
O : - pasien tampak
takipnea
- memonitor adanya
produksi sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan masih ada
sputum
O : - tampak masih
adanya sputum saat
batuk
- auskultasi bunyi
napas
Respon :
S:-
O : terdengar adanya
ronkhi
Terapeutik :
- mendokumentasikan
hasil pemantauan
Respon :
S:-
O : - telah dilakukan
pendokumentasian
hasil pemantauan
Edukasi :
- menjelaskan tujuan
dan prosedur
pemantauan
Respon :
S:-
O : - pemantauan
respirasi telah
dilakukan
- menginformasikan
hasil pemantauan
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan informasi
tentang hasil
pemantauan telah jelas
O : - hasil pemantauan
telah diinformasikan
ke ibu pasien
2. Bersihan jalan napas tidak Manajemen Jalan S : ibu pasien mengatakan
efektif b.d Hipersekresi jalan Napas anaknya masih batuk
napas (D.0001) berdahak
Observasi : O:
- memonitor pola - pasien tampak masih
batuk berdahak
napas - pasien tampak
Respon : kesulitan
S : - ibu pasien mengeluarkan sputum
mengatakan anaknya - pasien terpasang O2 1
sesak LPM
O : - pasien masih A : masalah belum
tampak sesak teratasi
P : intervensi dilanjutkan
- memonitor bunyi
napas
Respon :
S:-
O : - terdengar adanya
ronkhi
- memonitor sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan adanya
sputum saat anaknya
batuk
O : - tampak adanya
sputum
Terapeutik :
- memberikan oksigen
Respon :
S : - ibu pasien
menyetujui anaknya
diberikan oksigen
O : - pasien terpasang
O2 1 LPM
3. Diare b.d Proses infeksi Manajemen Diare S : ibu pasien mengatakan
(D.0020) BAB anaknya sudah tidak
Observasi : lebih dari 3x/24 jam
- mengidentifikasi O:
penyebab diare - jumlah pengeluaran
diare berkurang
Respon : A: masalah belum
S:- teratasi
0 : - telah dilakukan P : intervensi dilanjutkan
identifikasi penyebab
terjadinya diare
-memonitor warna,
volume, frekuensi dan
konsistensi tinja
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
sudah tidak BAB >3x
berwarna kuning
dengan konsistensi
cair
O : - feses pasien
tampak berwarna
kuning, dengan
konsistensi tidak
terlalu cair
-memonitor jumlah
pengeluaran diare
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
sudah tidak BAB >3x
O : - pasien sudah
tidak BAB >3x
Terapeutik :
- memasang jalur
intravena
Respon :
S : - ibu pasien
mengizinkan
dilakukan pemasangan
jalur intravena
O : - pasien terpasang
infus
- memberikan cairan
intravena
Respon :
S:-
O : - pasien terpasang
infus dengan Kaen 3B
800cc/hari+KCL 5
meq/kolf
- memonitor pola
napas
S : - ibu pasien
mengatakan
memberikan izin
untuk dilakukan
monitor pola napas
O : - pasien masih
sesak tetapi sudah
berkurang
- memonitor adanya
produksi sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan masih ada
sputum
O : - tampak masih
adanya sputum saat
batuk
- auskultasi bunyi
napas
Respon :
S:-
O : terdengar adanya
ronkhi
Terapeutik :
- mendokumentasikan
hasil pemantauan
Respon :
S:-
O : - telah dilakukan
pendokumentasian
hasil pemantauan
Edukasi :
- menjelaskan tujuan
dan prosedur
pemantauan
Respon :
S:-
O : - pemantauan
respirasi telah
dilakukan
- menginformasikan
hasil pemantauan
Respon :
S :- ibu pasien
mengatakan informasi
tentang hasil
pemantauan telah jelas
O: - hasil pemantauan
telah diinformasikan
ke ibu pasien
2. Bersihan jalan napas tidak Manajemen Jalan S : ibu pasien mengatakan
efektif b.d Hipersekresi jalan Napas batuk berdahak anaknya
napas (D.0001) berkurang
Observasi : O:
- pasien tampak masih
- memonitor pola
batuk berdahak tetapi
napas
sudah berkurang
Respon : - pasien masih terpasang
S : - ibu pasien O2 1 LPM
mengatakan sesak A : masalah belum
anaknya sudah teratasi
berkurang P : Intervensi dilanjutkan
O : - tampak sesak
pasien sudah
berkurang
- memonitor bunyi
napas
Respon :
S:-
O : - terdengar adanya
ronkhi
- memonitor sputum
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan sputum
sudah berkurang
O : - tampak masih
adanya sputum saat
batuk tetapi sudah
berkurang
Terapeutik :
- memberikan oksigen
Respon :
S : - ibu pasien
menyetujui anaknya
diberikan oksigen
O : - pasien terpasang
O2 1 LPM
3. Diare b.d Proses infeksi Manajemen Diare S : ibu pasien mengatakan
(D.0020) BAB anaknya sudah tidak
Observasi : terlalu cair seperti
- mengidentifikasi kemarin
O:
penyebab diare
- frekuensi dan
Respon : konsistensi tinja
S:- membaik
0 : - telah dilakukan A: masalah belum
identifikasi penyebab teratasi
terjadinya diare P : intervensi dilanjutkan
-memonitor warna,
volume, frekuensi dan
konsistensi tinja
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
sudah tidak BAB >3x
berwarna kuning
dengan konsistensi
cair
O : - feses pasien
tampak berwarna
kuning, dengan
konsistensi tidak
terlalu cair
-memonitor jumlah
pengeluaran diare
Respon :
S : - ibu pasien
mengatakan anaknya
sudah tidak BAB >3x
O : - pasien sudah
tidak BAB >3x
Terapeutik :
- memasang jalur
intravena
Respon :
S : - ibu pasien
mengizinkan
dilakukan pemasangan
jalur intravena
O : - pasien terpasang
infus
- memberikan cairan
intravena
Respon :
S:-
O : - pasien terpasang
infus dengan Kaen 3B
800cc/hari+KCL 5
meq/kolf