Puji syukur penyusun ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah Pola Hidup Sehat ini
dapat diselesaikan dengan baik.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini. Dan kami juga menyadari pentingnya akan
sumber bacaan dan referensi internet yang telah membantu dalam memberikan
informasi yang akan menjadi bahan makalah ini.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan arahan serta bimbingannya selama ini sehingga penyusunan makalah
dapat dibuat dengan sebaik-baiknya. Kami menyadari masih banyak kekurangan
dalam penulisan makalah ini sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun demi penyempurnaan makalah ini.
Kami mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan
dan kekurangan, karena setiap manusia tidak ada yang sempurna. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semuanya.
KATA PENGANTAR........................................................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................... 2
C. Tujuan...................................................................................................... 2
D. Manfaat.................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Pola Hidup Sehat................................................................... 3
B. Macam-macam Kesehatan....................................................................... 3
C. Tujuan dan Manfaat Pola Hidup Sehat.................................................... 6
D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pola Hidup Sehat............................. 8
E. Langkah-langkah Menjalani Pola Hidup Sehat....................................... 11
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan............................................................................................. 15
B. Saran....................................................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kesehatan itu mahal harganya sehingga tidak seorang pun ingin sakit.
Tetapi, sering kali penyakit datang dengan tiba-tiba hanya karena manusia
lalai menjaga kesehatan. Tanpa disadari, terkadang pola hidup sehari-hari
dapat menyebabkan seseorang jatuh sakit. Pola hidup sehat merupakan
kebiasaan hidup yang berpegang pada prinsip menjaga kesehatan. Menjalani
pola hidup sehat merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Ibarat orang dalam
perjalanan dan menemukan persimpangan jalan, satu arah merupakan jalan
yang terjal, berbukit-bukit dan jauh sementara jalan yang lain mudah dan lebih
dekat, tetapi macet. Kebanyakan orang akan memilih jalan yang mudah
meskipun jalan macet. Itulah gambaran manusia biasanya memilih yang
mudah, makan yang serba enak, malas bekerja, tidur nyenyak dan malas
bergerak. Orang yang memilih jalan hidup yang serba mudah dan tidak teratur
dalam jangka panjang akan menjadikan orang tersebut menjadi tidak sehat,
pemalas dan kehilangan jati diri karena hidupnya tidak disiplin dan tidak
mampu mengendalikan diri.
Guru besar Pendidikan Jasmani dan Olahraga FIK UNY, Profesor
Arma Abdullah, M.Sc., merupakan sosok yang patut diteladani karena beliau
orang yang disiplin dalam menjalani kehidupan hingga kini pada usianya
sudah lebih dari 80 tahun masih aktif bermain golf, pergi dengan membawa
mobil sendiri, dan jarang sakit. Kunci hidup beliau adalah makan teratur,
istirahat teratur, berolahraga teratur, dan tidak merokok. Guang (2002: 6)
menyatakan bahwa 80% penyakit kronis yang menyerang manusia disebabkan
oleh gaya hidup yang salah, dan 20% yang lain disebabkan faktor lain. Karena
itu, menjalani hidup yang benar merupakan keharusan bagi tiap orang jika
ingin hidupnya sehat dan bermanfaat bagi orang lain.
Sejak tahun 1954, organisasi kesehatan dunia WHO menggalakkan
pendidikan kesehatan dengan tujuan untuk mengubah perilaku orang atau
masyarakat dari perilaku tidak sehat menjadi perilaku sehat (Machfoedz,
1
2003: 5). Dalam UU No. 23 Tahun 1992 disebutkan bahwa kesehatan adalah
keadaan sejahtera badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang
hidup produktif secara sosial dan ekonomi
(http://www.google.co.id/u.u.kesehatan). Dengan demikian, orang yang sehat
tidak cukup hanya ditunjukkan oleh otot yang besar atau badan yang kekar,
tetapi selain sehat secara fisik juga harus sehat secara rohani dan tidak mudah
menderita gangguan jiwa. Beberapa tahun yang lalu, Human Population
Laboratory di California Departemen of Healt menerbitkan daftar kebiasaan
yang berkaitan dengan kesehatan dan umur panjang, yaitu mencakup olahraga
yang teratur, tidur secukupnya, sarapan yang baik, makan yang teratur, kontrol
berat badan, bebas dari rokok dan obat-obatan, dan tidak mengonsumsi
alkohol (Sharkey, 2003: 15). Irianto (2000: 16) mengemukakan bahwa untuk
mencapai kebugaran dan kesehatan, seseorang harus mengatur makanan,
beristirahat secara cukup, dan berolahraga teratur. Dengan demikian, pola
hidup sehat akan mencakup pola makan, menjaga kesehatan pribadi, istirahat
yang cukup, dan aktif berolahraga.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian pola hidup sehat?
2. Apa saja macam-macam kesehatan?
3. Apa tujuan dan manfaat pola hidup sehat?
4. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pola hidup sehat?
5. Bagaimana langkah-langkah menjalani pola hidup sehat?
C. Tujuan
Untuk memberi tahu masyarakat tentang pentingnya menjaga pola
hidup sehat, agar terhindar dari berbagai penyakit.
D. Manfaat
Untuk mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan penulis
sehingga dapat memperluas wawasan dalam hal pengetahuan tentang pola
hidup sehat.
2
3
BAB II
PEMBAHASAN
B. Macam-macam Kesehatan
1. Kesehatan Jasmani
Yang dimaksud dengan sehat jasmani adalah orang yang
berdasarkan pemeriksaan fisik, laboratoris, dan radiologik, tidak terserang
penyakit atau tidak adanya kelainan-kelainan. Jasmani sehat juga termasuk
indikasi hidup sehat alami. Cirinya antara lain: persoalan biologis dan
fisiknya sehat. Biologis sehat jika jasmaninya sehat, seperti: pola makan
4
dan kebiasaannya untuk mendukung kelangsungan hidupnya (bukan hidup
untuk makan), manajemen tidur dan istirahatnya untuk mengembalikan
tenaga, pembuangan kotoran dari tubuh, dan menjaga berat badan agar
ideal. Fisik sehat jika jasmaninya sehat, seperti menjaga pernafasan agar
baik, jantung sehat, otot lentur dengan gerak, dan tulang yang kuat dengan
olahraga. Kondisi jasmani manusia sangatlah penting selama manusia
masih hidup di dunia karena jasmani merupakan modal yang diberikan
oleh Allah kepada manusia agar dapat menjalankan tugasnya sebagai
khalifah di muka bumi ini dan juga agar manusia dapat berinteraksi
dengan manusia lainnya. Jasmani inilah yang nampak secara jelas bahwa
orang tersebut sehat atau tidak, karena sakit fisik akan cepat terlihat dari
pada sakit rohani.
Untuk bisa menjaga kesehatan jasmani ini manusia harus tahu jam
piket organ tubuhnya agar bisa tepat dalam mengambil langkah untuk
menerapkan pola hidup sehat. Jam piket organ tubuh ini yang menentukan
frekuensi kerja dari organ tubuh tersebut. Tidak hanya itu jam piket (jam
biologis) ini pun menentukan pengaturan dan menentukan aktivitas kita
dalam keseharian. Tetapi, tidak bisa dipungkiri juga bahwa sistem imun
manusia sangat berpengaruh bagi kesehatan tubuh. Karena, kesehatan
tubuh tergantung seberapa kuat sistem imun yang dimiliki di dalam tubuh,
sistem imun ini yang mempunyai fungsi utama untuk menjaga kekebalan
tubuh dari penyakit. Sistem imun merupakan sentral dari sehat tidaknya
manusia. Jika sistem imun seseorang lemah maka ia akan rentan terserang
penyakit dan kebal atau tidaknya sistem imun ini sangat berkaitan erat
dengan jam piket organ tubuh. Pada jam-jam tertentu sistem imun ini akan
mengalami naik turun. Sehingga, untuk menguatkan imunitas tubuh, maka
perlu untuk mengetahui jam piket organ tubuh.
2. Sehat Rohani
Apabila psikologis (rohani) seseorang ingin sehat, maka orang
tersebut harus menjauhkan diri dari stres, cemas, khawatir, waswas,
gelisah hingga depresi dan putus asa. Orang yang psikisnya sehat biasanya
suka memaafkan, suka memberi, dan senang berkasih sayang dengan
5
sesama dan ketika bekerja dengan senang hati dan tidak menganggapnya
sebagai beban, sehingga ia merasa bahagia dalam dirinya. Kebahagiaan ini
lah yang menjadikan rohaninya sehat, karena tidak ada pikiran yang
memberatkan jiwanya. Berikut merupakan ciri-ciri utama seseorang yang
sehat rohaninya:
a. Memiliki iman yang menjadi landasan semua sikap dan tingkah
lakunya
Orang yang beriman akan memfungsikan imannya sebagai
kendali kehidupan yang tetap memiliki martabat sebagai manusia
mulia. Selain itu mereka juga memiliki sandaran kuat ketika
mengalami badai krisis yang berat sekalipun.
b. Mampu membebaskan dirinya dari penyakit-penyakit hati
Penyakit hati yang sering menghinggapi manusia merupakan
sumber gangguan mental. Yang termasuk penyakit hati, yaitu dengki,
dendam, buruk sangka, pamer, sombong maupun tamak. Sifat iri hati
memangsa kebaikan-kebaikan pelakunya karena si pelaku
menghabiskan energi sibuk memikirkan persoalan orang lain dan
berupaya agar nikmat pada orang lain tersebut lenyap begitu saja.
c. Mampu beradaptasi terhadap kenyataan
Dalam kehidupan manusia sehari-hari manusia berhadapan
dengan berbagai kondisi ada yang menyenangkan dan ada pula yang
tidak menyenangkan. Apabila ia mendapat kebahagiaan ia bersyukur
dan apabila ia mendapat kemalangan ia bersabar. Ia selalu melihat nilai
positif di setiap kemalangan yang menimpanya. Sementara orang yang
tidak mampu beradaptasi dengan kenyataan pada umumnya memiliki
mental yang labil selalu menyesali diri dan pihak lain dengan kondisi
yang ada. Apabila mendapat nikmat ia sangat bahagia dan apabila
mengalami kemalangan ia seakan-akan terpojok dan terhina.
d. Mampu memperoleh kepuasan dari upaya perjuangan hidupnya
Dengan bekerja manusia memperoleh karunia dari Allah yang
harus disyukuri karena setiap orang memperoleh sesuatu yang
berbeda-beda sehingga kita tidak boleh merasa iri. Banyak orang yang
6
tidak merasa puas dari apa yang telah diperolehnya dan selalu merasa
kurang. Hal ini membuatnya tidak pernah bersyukur atas apa yang
telah diperolehnya. Sikap iri hati pada bagian ini mendatangkan
gangguan jiwa, rusaknya sendi-sendi moral dan agama karena hal itu
seperti menolak apa yang telah diberikan Allah kepada kita.
7
Istirahat yang cukup secara rutin akan mempengaruhi sistem peredaran
darah dan juga fisik.
2. Hidup Menjadi Lebih Sehat
Dengan menerapkan pola hidup sehat, maka secara otomatis akan
banyak dampak positif yang akan dirasakan pada tubuh, karena makanan
dan minuman yang sehat serta menghindari berbagai kebiasaan negatif,
seperti merokok, begadang, dan sebagainya akan meningkatkan level
kesehatan.
3. Hidup Lebih Seimbang
Penerapan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari secara
otomatis akan membuat hidup menjadi lebih seimbang, di mana akan
mempertimbangkan berbagai makanan dan minuman yang akan
dikonsumsi atau tindakan yang akan dilakukan dengan dampak kesehatan
yang akan dirasakan dimasa depan. Jadi, dengan sendirinya hidup akan
jauh lebih teratur dan berada dalam jalur yang seimbang antara
kesenangan dan kesehatan.
4. Berpikir Lebih Positif
Salah satu dari manfaat pola hidup sehat adalah saat tubuh sehat
kita bisa berpikir positif, maka mood atau perasaan kita pun akan menjadi
baik. Pada saat mood sedang drop, pikiran akan menjadi kacau dan juga
akan menjadi lebih sensitif sehingga kurang maksimal dalam menjalankan
aktivitas. Oleh sebab itu, dengan menjalankan pola hidup sehat, tentu saja
nantinya akan membantu mood kembali naik sehingga pikiran juga akan
menjadi positif dan akan memberikan keuntungan terhadap diri sendiri.
5. Mencegah Serangan Berbagai Penyakit
Yang paling penting dari menerapkan pola hidup sehat adalah
untuk mencegah berbagai macam penyakit yang dapat menyerang tubuh.
Hidup sehat harus dilakukan dengan memperhatikan pola makan,
lingkungan dan berbagai hal lain yang dapat mempengaruhi kesehatan.
Menjalankan pola hidup sehat secara rutin, maka secara langsung
kesehatan juga akan dapat terjaga dengan baik.
6. Meningkatkan Rasa Percaya Diri
8
Dengan tubuh yang sehat, maka akan membuat tubuh menjadi
lebih berstamina dan bersemangat dalam menjalankan aktivitas. Tubuh
yang sehat akan terpancar dari aura wajahnya, karena itu secara otomatis
akan menambah rasa percaya diri baik saat harus berada ditengah-tengah
keluarga ataupun ketika berhadapan dengan rekan kerja, ataupun dengan
orang-orang dilingkungan sekitar.
7. Penampilan Lebih Segar dan Menarik
Menjalani pola hidup yang sehat akan membatu seseorang untuk
memiliki penampilan yang lebih segar. Pola makan terjaga dengan baik,
menjaga kebersihan lingkungan, rutin berolahraga akan menjaga
penampilan alami dan menarik. Apabila setiap orang menerapkan pola
hidup sehat secara teratur, makan bisa dipastikan bahwa setiap orang bisa
merasakan manfaat dari pola hidup sehat. Maka dari itu, mulailah untuk
menerapkan pola hidup sehat dari sekarang.
9
meludah di sembarang tempat, bersin dan batuk tanpa menutup mulut, dan
mengudap.
1. Minuman Keras
Minuman keras adalah minuman yang mengandung etanol yang
diperoleh dari hasil fermentasi bahan makanan dengan kadar antara 1-
55%. Merupakan suatu produk yang dapat disalah gunakan sehingga
berakibat merugikan dan berbahaya bagi kesehatan baik jasmani, rohani,
maupun sosial.
2. Obat
Tiap obat mempunyai efek samping yang kurang menguntungkan.
Bagaimanapun obat bergunanya, dapat mempunyai pengaruh yang tidak
kita inginkan. Lebih-lebih bila dipakai untuk maksud yang tidak
semestinya. Sekali masuk dalam darah, sukarlah untuk dapat dikeluarkan
dai badan. Apalagi bila ada yang terdampar menyangkut pada jaringan
tubuh. Ditambah lagi efek sampingnya yang menyedihkan.
3. Narkotika
Dewasa ini, penyalahgunaan obat-obatan amat cepat di Indonesia
telat menjadi keprihatinan nasional yang semakin meningkat. Data yang
diperoleh dari sebuah badan internasional menunjukkan bahwa 60% tindak
kejahatan berhubungan dengan penjualan dan pemakaian obat-obatan
terlarang. Jumlah pengguna narkoba yang aktif di Indonesia telah
meningkat mencapai 100% dalam 10 tahun terakhir. Penelitian medis telah
membuktikan bahwa 33% dari pengguna jarum suntik terinfeksi virus HIV
positif dari 55% oleh virus Hepatitis C. Di dunia kedokteran dikenal
adanya obat-obat tertentu yang dapat menghilangkan penyakit atau rasa
sakit di tubuh. Ada pula obat tertentu yang dapat mempengaruhi sistem
saraf yang sering kali menimbulkan perasaan yang menyenangkan dan
berhalusinasi. Akan tetapi bila disalahgunakan dapat menyebabkan
terjadinya maslah serius Karena mempengaruhi otak atau pikiran serta
tingkah laku pemakainya. Selain itu, penyalahgunaan zat psikoaktif juga
menyebabkan ketergantungan fisik yang lazim disebut sebagai ketagihan
atau adiksi.
10
4. Rokok
Merokok dapat merugikan kesehatan. Bagi beberapa orang
merokok itu nikmat, tetapi sebenarnya kenikmatan yang membahayakan.
“Smoking or Health, the Choice is Yours”, sloga ini diperingati di seluruh
Negara anggota WHO. Akibat buruk merokok, misalnya menimbulkan
sakit jantung, sakit lambung, sakit batuk, selesma, dan kanker paru-paru.
Berbagai macam penyakit jantung dan penyakit pernapasan dipacu oleh
asap rokok. Nikotin dan tembakau merupakan sejenis cairan kental yang
dikandung rokok menjadi penyebab utama terjadinya kanker paru-paru
dan penyakit jantung. Apabila perokok mengisap asap rokoknya dalam-
dalam maka “tar” akan mengendap dalam bagian paru-paru, juga akan
masuk ke dalam darah. Tar akan menyebabkan perubahan pada selaput
lendir atau permukaan sel paru-paru, lidah, tenggorokan, dan bibir.
Perubahan tersebut lambat laun pada sebagian orang akan menjadi kanker.
5. Bersin dan Batuk
Bersin dan batuk, kuman dari paru-paru, hidung dan mulut
berhamburan keluar bersama-sama ingus dan percikan-percikan ludah. Hal
ini berarti menyebarkan kuman-kuman penyakit, lebih-lebih pada musim
influenza. Influenza atau demam pilek adalah penyakit yang disebabkan
oleh virus. Oleh karena itu, ketika kita akan batuk atau bersin segeralah
menggunakan sapu tangan untuk menutupi mulut dan hidung untuk
mencegah virus-virus tersebut berhamburan ke udara bebas. Setelah itu
cucilah sapu tangan dengan sabun sampai bersih.
6. Mengudap atau Jajan
Mengudap di pinggir jalan mengandung banyak risiko. Debu-debu
dan lalat yang hinggap pada makanan yang tidak ditutupi dapat
menyebabkan penyakit terutama pada sistem pencernaan kita. Terlebih
lagi dengan penggunaan alat-alat yang belum terjamin kebersihannya, hal
inilah yang membuat kita sering terserang diare, tifus, dan penyakit
lainnya. Aktivitas kerja yang tinggi dan olahraga berlebihan sering kali
menyebabkan kelelahan. Terlalu sering menderita kelelahan, bisa
mengganggu kesehatan hati dan memperberat kerja hati, sebab hati adalah
11
pusat metabolisme tubuh. Kebiasaan jajan sembarangan juga bisa
mengganggu kesehatan hati. Sebab salah satu fungsi hati adalah
menetralkan zat-zat yang berbahaya bagi tubuh. Makin banyak zat-zat itu
masuk, makin berat pula kerja hati. Jajan sembarangan juga mempertinggi
risiko terkena virus hepatitis.
12
serta pori-pori bersih dan tidak tertutup atau tersumbat kotoran lagi. Kulit
dapat lancar lagi mengeluarkan kotoran di badan berupa keringat. Badan
tidak bau badan. Mana mungkin bau badan bukankah kotoran sudah
dibuang dengan mandi paling sedikit dua kali sehari. Apabila kita mandi
teratur dua kali sehari, tidak mungkin bau badan.
13
tergantung dari jenis makanan yang kita konsumsi, tetapi juga dari
kegiatan olahraga atau kegiatan fisik yang kita lakukan. Dengan
berolahraga secara teratur dapat memelihara jantung, peredaran darah, dan
frekuensi nadi. Macam-macam olahraga yang dapat kita lakukan antara
lain bersepeda, lari, berenang, dan senam. Di dalam olahraga ini cukup
dengan berlari-lari di tempat dan menggerakkan otot-otot kaki, tangan,
perut, dan leher. Sambil menghirup udara pagi yang segar kita selalu
melakukan olahraga pagi setiap pagi. Di dalam olahraga ini biasanya
cukup dengan waktu sepuluh sampai dengan lima belas menit.
4. Menjaga Pola Makan
Anda pasti sering mendengar istilah “You are what you eat!”, yang
artinya kamu adalah apa yang kamu makan. Istilah “GIGO” dalam dunia
IT dari sisi positif yakni “Gold in Gold out” atau dari sisi negatifnya
“Gerbage in Gerbage out”.Jika yang di-input adalah emas maka yang
keluar adalah emas, tapi jika yang di-input adalah sampah maka yang
keluar adalah sampah pula. Begitu pula dengan tubuh, jika tubuh
mengonsumsi makanan/minuman yang tidak bergizi maka akan
menyebabkan berbagai penyakit bermunculan. Sedangkan jika
mengonsumsi makanan atau minuman yang menyehatkan maka akan
berdampak baik untuk tubuh. Jika ingin sehat penuhilah syarat 4 sehat 5
sempurna. Kurangilah konsumsi terhadap junk food, minuman bersoda,
makanan berkolesterol tinggi, minuman beralkohol, makanan dan
minuman yang memakai bahan pengawet, dan berbagai jenis
makanan/minuman lainnya yang berdampak negatif untuk tubuh.
Makanlah makanan yang bergizi sesuai dengan kebutuhan. Jangan makan
secara berlebihan karena walaupun apa yang dimakan adalah makanan
yang bergizi tapi jika mengonsumsinya secara berlebihan maka dapat
menimbulkan berbagai penyakit.
5. Menciptakan Lingkungan yang Sehat
Kebersihan adalah faktor utama yang menunjang kesehatan, jika
kurang memperhatikan kebersihan baik kebersihan diri maupun
kebersihan lingkungan maka akan sangat mudah penyakit bersarang pada
14
tubuh. Salah satu cara menjaga kebersihan adalah dengan mencuci tangan.
Sangat wajib hukumnya mencuci tangan sebelum makan, agar kuman
yang menempel di tangan tidak menempel di makanan. Membersihkan
seluruh isi rumah juga sangat penting karena bukan kesehatan saja yang
harus dijaga, kesehatan seluruh anggota keluarga juga harus dijaga.
Apabila kita ingin menikmati kesehatan yang sesungguhnya maka kita
juga harus memperhatikan lingkungan kita yang harus kita jaga.
Lingkungan yang perlu kita jaga adalah, air, tanah, udara, iklim, tumbuhan
dan lain sebagainya. Apabila kita hidup dilingkungan yang tidak baik
seperti berkumpul dengan orang yang perokok, lingkungan yang penuh
dengan sampah, banyak terkena asap mobil dan lain-lain. Dengan
lingkungan yang tidak baik, juga akan bisa memicu kesehatan kita.
6. Minum Air Putih yang Cukup
Kita cukup mengenal akan banyak manfaat minum air putih bagi
kesehatan. Kesehatan telah menganjurkan untuk kita mengonsumsi air
putih dalam seharinya adalah tidak kurang dari 8 gelas. Air putih ini
sangat baik untuk membersihkan serta memperbaiki dan menjaga
kesehatan pencernaan kita. Serta kandungan nutrisi, oksigen dalam air baik
untuk kelancaran peredaran darah kita.
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pola Hidup Sehat adalah bentuk perwujudan orientasi hidup sehat
dalam budaya perorangan, keluarga, dan masyarakat, yang bertujuan untuk
meningkatkan, memelihara, dan melindungi kesehatannya baik secara fisik,
mental, spiritual, maupun sosial. Perilaku hidup bersih dan sehat bertujuan
memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi
perorangan, kelompok, keluarga, dengan membuka jalur komunikasi,
informasi, dan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, serta perilaku
sehingga masyarakat sadar, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup
bersih dan sehat. Melalui pola hidup sehat diharapkan masyarakat dapat
mengenali dan mengatasi masalah sendiri dan dapat menerapkan cara-cara
hidup sehat dengan menjaga, memelihara dan meningkatkan kesehatannya.
Manfaat hidup sehat secara umum adalah untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat agar mau dan mampu menjalankan hidup bersih dan
sehat. Hal tersebut menjadi penting untuk dilakukan agar masyarakat sadar
dan dapat mencegah serta mengantisipasi atau menanggulangi masalah-
masalah kesehatan yang mungkin muncul. Selain itu, dengan menerapkan dan
mempraktikkan hidup sehat diharapkan masyarakat mampu menciptakan
lingkungan yang sehat sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup. Dalam
implementasinya, kebermanfaatan hidup sehat ini dapat diterapkan di berbagai
area, seperti sekolah, tempat kerja, rumah tangga, dan masyarakat.
B. Saran
Penerapan budaya pola hidup bersih dan sehat harus menjadi
kebiasaan utama di lingkungan rumah tangga. Rumah tangga menjadi pilar
utama, karena semua kegiatan sebagian besar berada di dalam rumah.
16
GLOSARIUM
Junk Food : adalah makanan yang kandungan gizinya rendah, tetapi kaya zat-
zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh.
Penyakit Kronis : adalah penyakit jangka panjang yang memiliki masa tunggu
tanda dan gejala penyakit, berkembang karena berbagai alasan, dan
belum ada pengobatan yang pasti.
Psikologis : adalah salah satu bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang
mempelajari tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental
manusia melalui prosedur ilmiah.
Tar : adalah cairan berbasis karbon dan hidrokarbon kental yang
didapatkan dari berbagai jenis materi organik melalui
proses distilasi destruktif
WHO : World Health Organization, sering disingkat WHO adalah salah
satu badan PBB yang bertindak sebagai koordinator Kesehatan
umum internasional dan bermarkas di Jenewa,Swiss.
17
DAFTAR PUSTAKA
Adliyani, Nur. 2015. Pengaruh Perilaku terhadap Hidup Sehat. Majority. 4(7).
Lampung: University Lampung.
Andriani, M., Wiratmadi, B. 2012. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: PT. Fajar
Interpratama Mandiri.
Arnawa. 2013. Gizi Rumah Tangga dan Pengolahan Makanan. Medan: SCCP.
Depkes RI . 2009. Panduan Peningkatan Perilaku Hidu Bersih dan Sehat dalam
Rumah Tangga. Jakarta: Departemen Kesehatan.
Depkes RI. 2006. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga. Jakarta:
Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI.
Depkes RI. 2007. Rumah Tangga Sehat dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan.
Https://doc.lalacomputer.com/makalah-pola-hidup-sehat/