Anda di halaman 1dari 6

TUGAS RESUME

ASUHAN KEBIDANAN PADA PEREMPUAN DAN ANAK DENGAN KONDISI


RENTAN

Oleh :
Desy Dewi D. Watumlawar
(2281A0404)

PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN IIK STRADA INDONESIA
KEDIRI
2023
RESUME

1. PENGERTIAN KELOMPOK RENTAN DAN BERKEBUTUHAN KHUSUS


Kelompok masyarakat yang beresiko tinggi (rentan) adalah kelompok yang
berada dalam kondisi atau situasi yang kurang memiliki kemampuan mempersiapkan
diri dalam menghadapi resiko bencana atau ancaman bencana. Penekanan pada resiko
tinggi disini karena kelompok jenis ini akan menanggung dampak terbesar dari
munculnya resiko bencana dibandingkan dengan kelompok masyarakat lain. Kelompok
rentan sendiri meliputi kelompok disabilitas, perempuan, anak-anak lansia dan
masyarakat adat. Permasalahan yang sering dialami oleh kelompok rentan diantaranya
permasalahan fisik, psikologis, geografi, ekonomi, sosial, dan budaya.

2. MASALAH FISIK PADA KELOMPOK RENTAN PADA PEREMPUAN DAN


ANAK
Secara umum, masalah fisik yang berpengaruh pada kelompok rentan anak dan
perempuan antara lain :
A. Masalah disabilitas
B. Kelainan genetic
C. Perbedaan ras
D. Usia anak (≤21 tahun)

A. MASALAH DISABILITAS (KECACATAN)


a) Pengertian Disabilitas
Disabilitas adalah orang yang memiliki keterbatasan fisik, mental intelektual
atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan
dan sikap masyarakatnya dapat menemui hambatan yang menyulitkan untuk
berpartisipasi penuh dan efektif berdasarkan kesamaan hak.

b) Karakteristik Anak Berkebutuhan Khusus Pada Disabilitas


 Tunanetra : mengalami gangguan pada fungsi penglihatan
 Tunarungu : mengalami permasalahan pada hilangnya atau berkurangnya
kemampuan pendengaran
 Tunagrahita : mengalami permasalahan seputar intelegensi atau cacat
mental
 Tunadaksa : mengalami gangguan fungsi gerak yang disebabkan oleh
permasalahan pada organ gerak tubuh
 Tunalaras : mengalami masalah tingkah laku. Gangguan perilaku yang
menunjukan suatu penentangan terhadap norma dan aturan social di
masyarakat
 Tunaganda : mereka yang menyandang lebih dari satu jenis kelainan

c) Kebutuhan Khusus Yang Dapat Diberikan Pada Permasalahan Fisik


Dengan Disabilitas
1. Berikan kemudahan bagi mereka untuk dapat bergerak gunakan peralatan
yang berat dan stabil agar tidak mudah terguling.
2. Hindari penggunaan karpet atau alat lainnya yang dapat menyebabkan anak
tersandung.
3. Atur peralatan di tempat yang luas agar anak dapat bergerak lebih bebas.
4. Sediakan tempat yang aman untuk pejalan kaki, kursi roda, atau tingkat
agar anak-anak lain tidak tersandung.
5. Perkenalkan kegiatan belajar, sediakan alat yang dapat mendukung
motoriknya, seperti menggenggam, memegang, memberi, dan melepaskan.
Pastikan juga objek sesuai usia
6. Ajari teman sebaya membantu aktivitas penyandang disabilitas fisik.
Teman bermain biasanya ingin membantu anak penyandang disabilitas
fisik, tetapi kadang caranya kurang tepat. Oleh karena itu, ajari teman-
teman si kecil cara menawarkan bantuan dengan penuh rasa hormat.

B. KELAINAN GENETIK
a) Pengertian Kelainan Genetik
Kelainan Genetik adalah suatu kondisi dimana terjadi perubahan sifat dan
komponen di dalam gen sehingga menimbulkan penyakit. Kondisi ini dapat
disebabkan oleh mutasi baru pada DNA atau kelainan pada gen yang diwarisi orang
tua.
Beberapa kelainan genetik yang cukup sering terjadi di tengah masyarakat yaitu :
 Buta warna
 Penyakit sel sabit
 Hemofilia
 Sindrom Klinefelter
 Sindrom Down (Down Syndrome)

b) Penyebab Kelainan Genetik


Beberapa penyebab yang paling banyak adalah sindrom down
(downsyndrome), sindrom user (user syndrome). Disamping itu, hambatan genetik
juga dapat terjadi sejak lahir. Dengan adanya kelainan-kelainan pada organ tubuh
seperti hydrocephaly, microcephaly akibat penggunaan obat-obatan yang salah oleh
ibunya pada saat masa kehamilan. Selain itu dapat juga terjadi hambatan majemuk
dikarenakan faktor sebagai berikut :
1. Faktor Prenatal
Terjadi sebelum kelahiran, dapat terjadi karena ketidaknormalan kromosom
komplikasi pada anak dalam kandungan, ketidakcocokan Rh, infeksi pada ibu
ketika hamil, serta mengkonsumsi obat-obatan atau alkohol.
2. Faktor Natal
Terjadi pada saat kelahiran, hal ini dapat terjadi karena kelahiran premature,
luka pada saat kelahiran, dan kekurangan oksigen saat kelahiran.

c) Kebutuhan Khusus yang Dapat Diberikan pada Permasalahan Fisik


dengan Kelainan Genetik
a. Membawa anak ke puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk diperiksa
tenaga medis secara rutin, karena jika tidak maka tubuh anak bisa
bertambah kecacatannya (bengkok, mengecil, dan kaku).
b. Menindaklanjuti hasil pemeriksaan dari tenaga medis dengan mengikuti
petunjuk dan saran yang diberikan.
c. Memasukan anak ke sekolah yang sesuai dan kembangkan potensi yang
dimiliki anak. Saat ini banyak anak tunadaksa yang dapat berprestasi
berhsil seperti anak lain sebayanya.
d. Memerlukan latihan rutin dan menggunakan alat bantu untuk mencegah
bertambahnya kecacatan dan memudahkan melakukan kegiatan sehari-
hari.

C. PERBEDAAN RAS
a) Pengertian Perbedaan Ras
Ras adalah sekelompok orang yang berbagi asal budaya, geografis, bahasa,
agama dan latar belakang yang sama. Etnis berbeda dengan ras. Di dunia, ras dibagi
menjadi empat jenis ras, yaitu ras mongoloid, ras negroid, ras kaukasoid, dan ras
khusus. Kemudian, disederhanakan menjadi ras kulit putih dan kulit hitam.

b) Kebutuhan Khusus Yang Dapat Diberikan Pada Permasalahan Fisik


Dengan Perbedaan Ras
1. Ajak berpikir kritis dan terbuka perkenalkan kepada anak bahwa keragaman
yang da di lingkungan sekitar adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.
2. Ajak bersosialisasi dengan lingkungan beri kebebasan kepada anak untuk
berteman dengan siapapun tanpa memandang agama, suku maupun ras.
3. Bangun rasa percaya diri anak dengan cara melatih mencintai dirinya sendiri,
motivasi anak untuk menonjolkan kelebihan yang ada pada diri mereka.
4. Bacakan cerita tentang perbedaan dan keragaman
5. Bertamasya ajak berkunjung ke tempat-tempat yang penuh keragaman seperti
ke taman mini Indonesia indah, museum, mal atau pertokoan. Gunakan jelajah
museum atau lokasi-lokasi wisata secara virtual. Kenalkan kepada anak bahwa
Indonesia memiliki keberagaman suku, agama, budaya, dan adat istiadat.
6. Contoh teladan anak merupakan pembelajaran yang cepat, terlebih belajar dari
sikap- sikap yang ditunjukkan oleh orang tua.
7. Tanamkan karakter kebangsaan orang tua ataupun guru dapat mengajak anak
mengikuti kegiatan-kegiatan yang memberikan semangat untuk tumbuhnya rasa
nasionalisme dan karakter kebangsaan.

D. USIA ANAK DIBAWAH 21 TAHUN


a) Pengertian Masa Remaja
Masa remaja terdiri atas 3 subfase yang jelas, yaitu masa remaja awal (usia 11
- 14 tahun), masa remaja pertengahan (usia 15 - 17 tahun), dan masa remaja akhir
(usia 18 - 21 tahun). (Wong, 2008).
Usia minimal sebagian batas cukup menikah adalah 21 tahun. Hamil dibawah
20 tahun juga dapat meningkatkan resiko terjadinya komplikasi.

Berikut ini adalah beberapa komplikasi yang mungkin terjadi :


1. Depresi
2. Kurangnya Perawatan Prenatal
3. Tekanan Darah Tinggi
4. Anemia
5. Stunting
6. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)
7. Lahir Prematur

b) Kelompok Perempuan Rentan Yang Mengalami Kekerasan Fisik


Tak sedikit kasus kekerasan pada perempuan terjadi di ruang publik di DKI
Jakarta. Menurut sebuah survei yang dilakukan di tiga wilayah di Jakarta, terdapat
beberapa kelompok wanita yang rentan menjadi korban kekerasan.
Survei yang dilakukan oleh UN Women Indonesia menemukan, bahwa
beberapa jenis pekerjaan dan kelompok tertentu, rentan menjadi korban kekerasan.
Salah satunya kelompok perempuan dengan disabilitas fisik dan mental.

c) Perlindungan Terhadap Anak Rentan


Anak yang karena umumnya secara fisik dan mental lemah polos, dan rentan
sering ditempatkan pada posisi yang kalah dan hanya diperlukan sebagai objek,
inisiatif, ide, keinginan dan kemauan anak sering tidak diakui, apa yang baik
menurut oarang tua adalah terbaik untuk anak akibatnya kreativitasnya berkurang.
Sebagian masyarakat memandang bahwa anak adalah set ekonomi, banyak
anak banyak rezeki. Pandangan ini ternyata telah mendorong sikap orang tua
memberlakukan anak-anaknya sebagai aset ekonomi sehingga anak dipekerjakan
untuk menambah penghasilan keluarga. Sesungguhnya masalah anak akanselesai
jika masing-masing orang tua bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan
anaknya.

d) Kebutuhan Khusus Yang Dapat Diberikan Pada Permasalahan Fisik


Dengan Usia Anak Dibawah 21 Tahun
a. Jadilah pendengar yang baik
b. Hormati privasi anak
c. Sepakati aturan-aturan penting
d. Berikan motivasi untuk cita-citanya
e. Berikan informasi dalam bergaul Sampaikan cara mengelola stres

Anda mungkin juga menyukai