Anda di halaman 1dari 3

PROJEK PERUBAHAN

Pendidikan yang Berpihak Pada Peserta Didik dan Memerdekakan Peserta Didik

dalam Pendidikan Abad Ke-21

Oleh Rike Yulian Sucihati

Sekolah Mitra : SMPN 1 Labuhan Haji

Kelas : Kelas yang menerapkan kurikulum merdeka hanya kelas 7 dan proyek

perubahan ini disusun untuk diprogramkan di kelas 7A

Case : Kelas 7A diisi oleh 30 peserta didik dengan latar belakang sosial yang

beragam. Di kelas juga sering kali ditemukan perundungan dan didominasi oleh beberapa

peserta didik, namun dominasi hanya terlihat dalam hal negative. Alhasil, pembelajaran tidak

berlangsung efektif karena peserta didik lainnya menjadi cenderung pasif dan malu bertanya.

Pencapaian peserta didik memang seharusnya beragam dan tidak dipengaruhi oleh latar

belakang keluarga. Ada 5 unsur penting yang membuat peserta didik belajar lebih baik. Unsur

pertama, pembelajaran yang berorientasi pada peserta didik, dimana inklusivitasnya

membentuk pola piker para guru dan wali peserta didik mendukung dan percaya bahwa setiap

anak dapat belajar apapun yang mereka inginkan selama ada dukungan yang layak.

Pembelajaran akan berfokus pada kesejahteraanm kesehatan dan kebahagiaan peserta didik.

Unsur kedua adalah guru karena keberhasilan dalam mengajar kelas heterogen bergantung pada

guru. Guru harus memiliki dasar dalam psikologi anak, pedagogi, Pendidikan khusus, meta

pelajaran didaktik dan kurikulum. Unsur ketiga adalah, sekolah harus memiliki sumber daya

dan personel yang cukup unyuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan mendasar peserta

didik. Masalah-masalah yang terkait dengan Pendidikan harus diidentifikasi dan ditangani
sedini mungkin. Unsur keempat adalah kepala sekolah, guru akan lebih mudah menerima

masukan dan berbicara atas masalah ketika mereka mengetahui bahwa pimpinan mereka juga

menumui masalah tersebut di dalam kelas. Jadi, kepala sekolah juga seharusnya mengajar

peserta didiknya untuk mengetahui karakteristik mereka. Unsur kelima adalah lingkungan di

luar sekolah yang mendukung proses pembelajaran peserta didik.

Berpijak dari kelima unsur di atas, projek perubahan yang akan diterapkan di kelas

adalah menumbuhkan rasa empati terhadap proses belajar dengan cara sebagai berikut:

1. menciptakan kedamaian di dalam kelas dengan membangun rasa hormat dan saling

menghargai peserta didik. Dengan metode “kesadaran mendengar. Metode ini melatih

peserta didik untuk lebih tenang dan focus dalam latihan mendengarkan.

2. Membuat peserta didik memiliki rasa memiliki dengan mengenal karakteristik peserta

didik lebih dalam, bermain dengan peserta didik, merayakan tiap pencapaiannya

meskipun itu berbeda-beda, menciptakan dan mengejar mimpi kelas dan menghapus

perisakan dengan membuat semua peserta didik di dalam kelas menjadi agen anti

perisakkan.

3. Peserta didik juga diajarkan untuk mandiri, mengenal tanggung jawab mereka sendiri

terlebih dengan proses pembelajaran yang berpusat pada minat kebutuhan mereka.

Dimulai dengan memberikan peserta didik kebebasan dalam bertanya mengenai hal-hal

yang tidak mereka pahami dalam pembelajaran dari sini peserta didik akan sadar bahwa

pembelajaran tersebut adalah tanggung jawab tiap-tiap individu mereka. Cara lain juga

memberikan tugas yang lebih terbuka, tugas seperti ini akan menghubungkan minat dan

kebutuhan peserta didik. Seperti menyajikan pemahaman pembelajaran mereka melalui

sebuah poster atau slideshow. Lalu dengan strategi TMT yaitu mengetahui hal yang

saya tau, hal yang ingin saya ketahui dan hal yang telah saya pelajari.
Beberapa poin di atas adalah projek perubahan sederhana yang merupakan rencana yang

akan diterapkan untuk memperbaiki proses pembelajaran pada permasalahan yang dialami

oleh kelas 7A. Dari penerapan poin-poin tersebut, akan berlangsung kegiatan pembelajaran

sederhana dengan ajaran hal-hal mendasar yang meransang respon peserta didik dan juga

menjadikan pembelajaran otentik dan kontekstual agar pembelajaran dapat dibuktikan atau

diterapkan. Hasil pembelajaran akan berbuah pola pikir peserta didik yang lebih baik yang

memiliki pengetahuan diri.

Anda mungkin juga menyukai