Nim : P01031220027 Prodi : DIV – Gizi dan Dietetika VIA Mata Kuliah : Surveilans Gizi Dosen Pengampu : Dr. Haripin Togap Sinaga, MCN
1. Apa itu PMT (berbagai sumber) ?
Jawab : a) Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dapat digolongkan menjadi dua macam yaitu Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Penyuluhan dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan. Makanan tambahan penyuluhan adalah makanan tambahan yang diberikan kepada sasaran untuk mempertahankan status gizi normal dengan waktu pemberian maksimal selama 1 bulan. Makanan tambahan pemulihan adalah makanan tambahan yang diberikan untuk meningkatkan status gizi pada sasaran (Kemenkes 2017). b) Pemberian tambahan makanan di samping makanan yang dimakan sehari – hari dengan tujuan memulihkan keadaan gizi dan kesehatan. PMT dapat berupa makanan lokal atau makanan pabrik (Persagi, 2009).
2. Apakah PMT dilaksanakan terus menerus ?
Jawab : Ya. Setiap bulannya.
3. Berapa kali dalam sebulan posyandu memberikan PMT ?
Jawab : 1x dalam sebulan.
4. Bagaimana Bentuk PMT yang di berikan ?
Jawab : Biskuit berwarna kecoklatan dengan rasa yang manis 5. Jelaskan nilai gizi dari PMT yang di berikan ? Jawab : Tiap satu kemasan primer (4 keping = 40 gram) biskuit PMT mengandung :
Energi : Min 160 kalori
Protein : 3.2-4,8 gram
Lemak : 47.2 gram
Vitamin : 10 macam (A, D, E K, B1, B2, B3, B6, B12, dan Asam Folat)
6. Apa level posyandu di tempat anda (Pratama, Madya, Purnama, Mandiri) ?
Jawab : Di sekitar tempat tinggal saya tepatnya di Sipirok,Tapanuli Selatan Posyandunya termasuk pada strata madya. Posyandu strata madya adalah posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan Pengelolaan Posyandu rata-rata jumlah kader sebanyak lima orang atau lebih, tetapi cakupan kelima kegiatan utamanya masih rendah, yaitu kurang dari 50%. Intervensi yang dapat dilakukan untuk perbaikan peringkat adalah meningkatkan cakupan dengan mengikut sertakan tokoh masyarakat sebagai motivator serta lebih menggiatkan kader dalam mengelola kegiatan Posyandu.