Anda di halaman 1dari 1

NAMA : IKHMAN AKBAR

NIM : 2201045019

KELAS : 1A

MATKUL : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Mengenal Mazhab dan Urgensi Ijtihad


Mazhab adalah istilah dari bahasa Arab, yang berarti jalan yang dilalui dan dilewati, sesuatu yang
menjadi tujuan seseorang baik konkrit maupun abstrak. Sesuatu dikatakan mazhab bagi seseorang jika
cara atau jalan tersebut menjadi ciri khasnya. Yang dinamakan mazhab adalah metode (manhaj) yang
dibentuk setelah melalui pemikiran dan penelitian, kemudian orang yang menjalaninya menjadikannya
sebagai pedoman yang jelas batasan-batasannya, bagian-bagiannya, dibangun di atas prinsip-prinsip dan
kaidah-kaidah. Pengertian ini memaparkan bahwa ternyata jika seorang bermazhab Hanafi, berarti ia
mengikuti jalan pikiran Imam Hanafi tentang masalah yang diambil dari al-qur’an dan assunnah atas
analisis dan pendapatnya. Sama juga kepada mazhab-mazhab lainnya. Jadi, ntinya kita sebagai orang
muslim sebaiknya dalam bermazhab harus memiliki pemahaman (Mutabbi’ atau Ittiba’) bukan hanya
menjadikannya kepercayaan saja tanpa ada pemahamannya (Muqolid atau Taklid). Karena, jika kita
menjadi orang yang Muqolid ataupun Taklid itu akan memunculkan sifat fantisme yang dimana itu tidak
baik.

Ijtihad Menurut bahasa, ijtihad artinya adalah bersungguh-sungguh. Sedangkan menurut istilah, ijtihad
adalah proses penetapan hukum syariat dengan mencurahkan seluruh pikiran dan tenaga secara
bersungguh-sungguh. Ijtihad juga terjadi dari hasil manhaj itu sendiri, sebagai contoh adalah pada zaman
rasulullah hasil rampasan perang dibagikan kepada tentara yang ikut berperang. Sementara, pada masa
umar hasil rampasan perang tidak dibagikan kepada tentara yang ikut berperang. Karena, pada masa umar
sudah ada yang namanya gaji. Itulah yang disebut dengan ijtihad ataupun bisa juga disebut dengan
pembaharuan atau perubahan.

Jadi, dapat disimpulkan dari materi yang disampaikan dikelas oleh kel 6 dan juga yang disampaikan oleh
pak sayonara adalah:
1. bahwa kita sebagai umat muslim harus memiliki pemahaman terhadap suatu apa yang kita yakini atau
pegang (mazhab) agar kita tidak menjadi seseorang muslim yang salah dalam pemahaman agama, atau
hanya menjadikan agama sebagai keyakinan saja tanpa ada pemahaman dari diri kita sendiri.
2. Dan juga kita sebagai seorang muslim harus bisa menerima perbedaan. Karena, dalam islam perbedaan
pendapat itu adalah hal yang lumrah dapat dilihat dari adanya perbedaan mazhab yang disampaikan oleh
para iman-imam besar. Bahkan alangkah baiknya kita mempelajari semua mazhab tersebut agar kita bisa
memiliki ilmu yang lebih banyak lagi.

Anda mungkin juga menyukai