NIM : 2201045019
KELAS : 1A
Ijtihad Menurut bahasa, ijtihad artinya adalah bersungguh-sungguh. Sedangkan menurut istilah, ijtihad
adalah proses penetapan hukum syariat dengan mencurahkan seluruh pikiran dan tenaga secara
bersungguh-sungguh. Ijtihad juga terjadi dari hasil manhaj itu sendiri, sebagai contoh adalah pada zaman
rasulullah hasil rampasan perang dibagikan kepada tentara yang ikut berperang. Sementara, pada masa
umar hasil rampasan perang tidak dibagikan kepada tentara yang ikut berperang. Karena, pada masa umar
sudah ada yang namanya gaji. Itulah yang disebut dengan ijtihad ataupun bisa juga disebut dengan
pembaharuan atau perubahan.
Jadi, dapat disimpulkan dari materi yang disampaikan dikelas oleh kel 6 dan juga yang disampaikan oleh
pak sayonara adalah:
1. bahwa kita sebagai umat muslim harus memiliki pemahaman terhadap suatu apa yang kita yakini atau
pegang (mazhab) agar kita tidak menjadi seseorang muslim yang salah dalam pemahaman agama, atau
hanya menjadikan agama sebagai keyakinan saja tanpa ada pemahaman dari diri kita sendiri.
2. Dan juga kita sebagai seorang muslim harus bisa menerima perbedaan. Karena, dalam islam perbedaan
pendapat itu adalah hal yang lumrah dapat dilihat dari adanya perbedaan mazhab yang disampaikan oleh
para iman-imam besar. Bahkan alangkah baiknya kita mempelajari semua mazhab tersebut agar kita bisa
memiliki ilmu yang lebih banyak lagi.