PENGARUH TEORI BELAJAR KOGNITIF

JEAN PIAGET TERHADAP

PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR

Oleh :
Anisa Filaidi (22124071)
Elsa Wahyuni (22124016)

Dosen Pengampu Mata Kuliah:

Dr. Hj. Yanti Fitria, S.Pd., M.Pd,

 01
LATAR BELAKANG TEORI

Jean Piaget (1896-1980) adalah seorang ilmuawan

yang dilahirkan di Neuchatel, Swiss Pada tahun 1940,
Ia menjadi ketua Experimental Psikologi, direktur
laboratorium psikologi, dan presiden Masyarakat
Swiss Psikologi ini. Menjelang akhir kariernya, ia
telah menulis lebih dari 60 buku dan banyak ratusan
artikel. Dia meninggal di Jenewa, 16 September 1980.
Jean Piaget dikenal sebagai salah satu psikolog yang
paling signifikan abad kedua puluh.
 01
1. Tertarik pada anak-anak yang jawabannya salah.
Anak-anak yang sama umurnya kerap mempunyai kesalahan yang sama.
Umurnya yang berbeda mempunyai kesalahan, jawaban yang berbeda pula.
Maka, piaget menyimpulkan bahwa anak yang lebih dewasa bukan hanya menjadi
lebih pandai daripada yang lebih muda, melainkan pemikiran anak yang lebih
dewasa berbeda secara kualitatif dengan anak yang lebih muda.
2. Piaget menemukan suatu metode yang berbeda untuk mempelajari intelegensi.
Anak dapat menjawab keliru jika tidak menangkap pertanyaan , ia mencari
metode yang kurang terstruktur yang dapat memberikan lebih banyak kebebasan
untuk bertanya kepada anak
3. Piaget berpikir bahwa pemikiran logika abstrak mungkin relevan untuk memahami
pemikiran anak.
 07

A. TEORI PERKEMBANGAN 25

KOGNITIF PIAGET
1) kematangan,

sebagai hasil perkembangan susunan 20

syaraf;
2) pengalaman, yaitu hubungan timbal balik antara 15

orgnisme dengan dunianya;

3) interaksi sosial, yaitu pengaruh-pengaruh yang 10
diperoleh dalam hubungannya dengan lingkungan
sosial, dan
5
4) ekuilibrasi, yaitu adanya kemampuan atau sistem
mengatur dalam diri organisme agar dia selalu mempu
0
mempertahankan keseimbangan dan penyesuaian diri Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5

terhadap lingkungannya.

 07
25

20
Adaptasi terjadi dalam atau melalui suatu proses, yaitu
asimilasi dan akomodasi.
Asimilasi adalah proses menambahkan informasi baru ke 15

dalam skema yang sudah ada.

Akomodasi adalah bentuk penyesuaian lain yang 10

melibatkan pengubahan atau penggantian skema akibat

adanya informasi baru yang tidak sesuai dengan skema 5

yang sudah ada.

0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
02
C.TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN
KOGNITIF PIAGET

anak ke dalam 4 periode utama serta
Piaget membagi perkembangan kognitif
berkembang semakin canggih seiring pertambahan usia. 4 periode utama
tersebut meliputi:
periode sensorimotor (usia 0-2 tahun),
periode praoprasional (usia 2-7 tahun),
periode oprasional konkrit (usia 7-11 tahun),
periode operasional formal (11 tahunsampai dewasa).
 05

D. IMPLEMENTASI TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF

PIAGET DALAM PEMBELAJARAN
Implementasi perkembangan kognitif dalam proses pembelajaran yang efektif dapat
dilakukan cara sebagai berikut:

1. Aktivitas di dalam proses belajar mengajar hendaknya ditekankan pada

pengembangan struktur kognitif, melalui pemberian kesempatan pada anak untuk
memperoleh pengalaman langsung.
2. Memulai kegiatan dengan membuat konflik dalam pikiran anak.
3. Memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan berbagai kegiatan yang
dapat membangun kemampuan kognitifnya
4. Melakukan kegiatan tanya jawab yang dapat mendorong anak untuk berpikir dan
mengemukakan pikiranya
 05

E. IMPLIKASI TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF

JEAN PIAGET

cara seseorang dapat memperoleh pengetahuan,
Teori ini menjelaskan tentang bagaimana
dan mengolahnya dalam proses berfikir sehingga proses perkembangan yang lain juga
akan berkembang secara baik. Dengan demikian kognisi ini sangat penting, sebab kognisi
merupakan tempat proses diawalinya pengetahuan yang masuk dalam diri seseorang yang
melalui berbagai proses.
Sebagaimana dijelaskan dalam QS.Al-Isra’:85, yang artinya:
“Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh, Katakanlah: “Roh itu termasuk
urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit”. Maka dari hal
itu, kognisi perlu arahan dan perlu dikembangkan dengan berbagai hal seperti melalui
pendidikan dan lain sebagainya agar pengetahuan semakin luas dan mendalam.”
TERIMA KASIH