Disusun Oleh
Keterangan:
3. Pengkajian Respiratori
a. Bernafas :
Frekuensi pernafasan, kedalaman dan kesimetrisan : RR: 28x/menit,
tidak menggunakan otot bantu pernafasan
Pola nafas : normal
Retraksi : tidak ada
Pernafasan cuping hidung : tidak ada
Posisi yang nyaman : 30/40 derajat, semi fowler
b. Hasil auskultasi toraks
Bunyi nafas : vesikuler
Fase Ekspirasi dan Inspirasi memanjang : normal
c. Hasil pemeriksaan toraks
Lingkar dada : 40 cm
Bentuk dada : simteris
4. Pengkajian Neurologi
a. Tindakan kesadaran (hasil GCS) : Komposmentis
b. Pemeriksaan Kepala
Bentuk kepala : mesochepal
Lingkar Kepala : 28cm
c. Reaksi pupil
Ukuran : 2 mm
Reaksi terhadap cahaya : ada rangsang
d. Aktifitas kejang
Jenisnya : tidak ada
Lamanya : tidak ada
e. Fungsi sensoris
Reaksi terhadap nyeri : normal
f. Refleks
Refleks tendon dan superficial : tidak ada
Refleks patologis : tidak ada
g. Kemampuan Intelektual (tergantung tingkat perkembangan)
Perkembangan menulis & menggambar: masih dalam tahap
perkembangan
Kemampuan membaca : belum bisa membaca
5. Pengkajian Gastrointestinal
a. Hidrasi
Turgor kulit : normal
Membran mukosa : bibir kering
Asupan & haluaran : tidak ada
b. Abdomen
Nyeri : tidak ada
Kekakuan : tidak ada
Bising usus : tidak ada
Muntah (jumlah, frekuensi dan karakteristik) : tidak muntah
Feses (frekuensi dan karateristik) : BAB 1x/hari
Kram : tidak ada
6. Pengkajian Renal/ Ginjal
a. Fungsi Ginjal :
Nyeri tekan pinggang atau suprapubik : tidak ada
Disuria : tidak ada
Pola berkemih (lancar/ menetes) : lancar
Adanya acites : tidak ada
Adanya edema pada (skrotum, periorbital, tungkai bawah) : tidak ada
b. Karakteristik urine dan urinasi
Urine tampak bening atau keruh : keruh
Warna : kuning
Bau (amoniak atau aseton) : berbau khas
Berat jenis : amoniak
Menangis saat berkemih : tidak ada
c. Genitalia
Iritasi : tidak ada
Seklret : tidak ada
7. Pengkajian Muskuloskeletal
a. Fungsi Motorik Kasar :
Ukuran otot (adanya atropi/ hipertropi otot) : tidak ada
Tonus otot ( spastis, rentang gerak terbatas) : tidak ada
Kekuatan : tidak ada
Gerakan abdominal : tidak ada
b. Fungsi Motorik Halus : tidak ada
Manipulasi mainan : tidak ada
Menggambar : tidak ada
c. Kontrol Postur
Mempertahankan posisi tegak : normal
Bergoyang – goyang : normal
d. Persendian
Rentang gerak : tidak ada
Kontraktur : tidak ada
Adanya edema dan nyeri : tidak ada
Tonjolan abnormal : tidak ada
e. Tulang belakang
Lengkung tulang belakang (skoliosis, kiposis) : tidak ada
8. Pengkajian Hematologi
a. Kulit
Warna : normal
Adanya ptechea, memar : tidak ada
Perdarahan dari membran mukosa atau dari luka suntikan/ fungsi
vena : tidak ada
b. Abdomen
Pembesaran hati : tidak ada
Pembesaran limpa : tidak ada
9. Pengkajian Endokrin
a. Status Hidrasi : normal
Poliuria : tidak ada
Polifagia : tidak ada
Polidipsi : tidak ada
Kulit kering : tidak ada
b. Tampilan Umum
Alam perasaan : tidak ada
Iritabilitas : tidak ada
Sakit kepala : tidak ada
Gemeteran : tidak ada
10. Obat-obatan Saat ini :
Metrinidazole 2x12.5 mg
Cefotaxim 2x80mg
Gentamicin 1x15 mg
Mimofilin 3x1,7
11. Pemeriksaan Laboratorium
HEMATOLOGI
DARAH LENGKAP
Hemoglobin 13.8 g/dL 10,8-12,8
Leukosit 10750 /ul 6000- 17000
Hematokrit 42 % 35– 43
Eritrosit 4.77 10ˆ6/ul 3.60 – 5.20
Trombosit 69000 /ul 217000 – 497000
MCV 88.1 fL 73 – 101
MCH 28.9 pg/cell 23-31
MCHC 32.8 % 26-34
Prioritas Masalah :
1. Pola nafas tidak efektif b.d imaturasi neurologis
2. Defisit nutrisi b.d ketidakmampuan mencerna makanan
RENCANA KEPERAWATA
DX Keperawatan Perencanaan
No
(Sesuai Prioritas) Tujuan Intervensi Rasional
1. Pola nafas tidak Setelah dilakukan tindaka 1. Monitor pola 1. Untuk
efektif b.d n keperawatan selama 3x2 napas (frekuensi, mengetahui
imaturasi 4 jam diharapkan pola kedalaman, usaha pola napas
neurologis napas klien membaik napas) klien
dalam rentang normal 2. Berikan oksigen
Kriteria hasil 3. Monitor saturasi
Penggunaan 4 2 oksigen
otot bantu
pernapasan
P : Lanjutkan Intervensi
31/1/2023 Defisit nutrisi 1. Monitor asupan S : -
16.00 b.d makanan
ketidakmampu 2. Monitor berat O : Berat badan klien 1240gr
an mencerna badan Pemberian ASI 30ml/8jam
makanan 3. Memberikan
nutrisi A : maslah teratasi sebagian
Berat badan 2 4 3
meningkat P:
Pola makan 2 4 3
membaik
Lanjutkan Intervensi
P : Lanjutkan Intervensi
1/2/2023 Defisit nutrisi 1. Monitor asupan S : -
22.00 b.d makanan
ketidakmampu 2. Monitor berat O : Berat badan klien 1240gr
an mencerna badan Pemberian ASI 20 ml/8jam
makanan 3. Memberikan
nutrisi A : maslah teratasi sebagian
Berat badan 2 4 3
meningkat P:
Pola makan 2 4 3
membaik
Lanjutkan Intervensi
2/2.2023 Pola nafas 1. Monitor pola S : -
21.50 tidak efektif napas (frekuensi,
b.d imaturasi kedalaman, usaha O :
neurologis napas) Terpasang nasal kanul 1 lpm
2. Berikan oksigen Spo2 : 100%
3. Monitor saturasi S : 36.3
oksigen
A : masalah belum teratasi sebgaian
Penggunaan 4 2 3
otot bantu
pernapasan
P : Lanjutkan Intervensi
2/2/2023 Defisit nutrisi 1. Monitor asupan S : -
22.00 b.d makanan
ketidakmampu 2. Monitor berat O : Berat badan klien 1240gr
an mencerna badan Pemberian ASI 20 - 25 ml/8jam
makanan 3. Memberikan
nutrisi A : maslah teratasi sebagian
Berat badan 2 4 4
meningkat P:
Pola makan 2 4 4
membaik
Lanjutkan Intervensi