0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
156 tayangan2 halaman
RRI Mataram didirikan pada tahun 1959 dengan 1 pemancar 1 kW dan 10 karyawan. Kini RRI Mataram memiliki 3 studio dan auditorium besar serta 3 frekuensi yang menjangkau 3 juta penduduk Nusa Tenggara Barat. Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI Mataram berperan sebagai corong informasi dan hiburan untuk masyarakat serta melestarikan semangat kebangsaan.
RRI Mataram didirikan pada tahun 1959 dengan 1 pemancar 1 kW dan 10 karyawan. Kini RRI Mataram memiliki 3 studio dan auditorium besar serta 3 frekuensi yang menjangkau 3 juta penduduk Nusa Tenggara Barat. Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI Mataram berperan sebagai corong informasi dan hiburan untuk masyarakat serta melestarikan semangat kebangsaan.
RRI Mataram didirikan pada tahun 1959 dengan 1 pemancar 1 kW dan 10 karyawan. Kini RRI Mataram memiliki 3 studio dan auditorium besar serta 3 frekuensi yang menjangkau 3 juta penduduk Nusa Tenggara Barat. Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI Mataram berperan sebagai corong informasi dan hiburan untuk masyarakat serta melestarikan semangat kebangsaan.
LembagaPenyiaranPublik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) merupakansalahsatu radio publikmilikpemerintah yang tebesardiseluruh Nusantara. LembagaPenyiaranPublik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) mataram berjarak beberapa kilometer dari pusat Kota Mataram sebagai pusat administrasi daerah. Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Mataram didirikan pada tahun 195 9oleh tim yang dipimpin oleh Bapak R.A Yusuf Nata Wijaya (Almarhum). Pada Waktuitu LPP RRI Mataram menggunakan sebuah pemancar yang berkekuatan hanya 1 (satu) kilowatt yang dibuat oleh pendiri Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Mataram, dan pada saat itu karyawan yang mengoperasikan hanya 10 (sepuluh) orang. Setahun kemudian,Lembaga Penyiaran Publik (LPP RRI) Mataram diresmikan oleh Menteri penerangan Republik Indonesia (RI) pada waktu itu adalah R.Maladi.Berbagai sarana prasarana Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) terus bertambah seiring dengan kemajuan dan kebutuha nlayanan informasi yang semakin meningkat oleh masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB). Demikian pula peralatan studio yang menunjang siaran sudah cukup memadai yaitu 3 (Tiga) ruang studio dilengkapi peralatan siaran dan studio rekaman serta dibuat Auditorium yang cukup luas untuk pegelaran dan siaran langsung acara- acara pendidikan (cerdas cermat), hiburan,kebudayaan dan lain sebagainya.Lembaga Penyiaran Publik( LPP RRI) Mataram merupakan suatu radio perjuangan yang dimiliki oleh semua lapisan masyarakat Indonesia, khususnya Masyarakat Nusa Tenggara Barat (NTB). Lembaga Penyiaran publik Radio Republik Indonesia mataram termasuk radio perjuangan, perekat persatuan bangsa, corong informasi baik berita,pendidikan maupun hiburan yang berada di wilayah Nusa Tenggara Barat sesuai dengan peraturan Dewan Direksi LPP RRI Nomor 002/per/Direksi/2006 tentang STRUKTUR ORGANISASI dan tata kerja stasiun penyiaran, Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Masuk Kategori Type C Mempunyai 3 Frekuensi program siaranyaitu Pro 1 FM 89,2 MHz, AM 855 KHz, Pro 2 FM 104,2 MHz,dan Pro 3 FM 94,3 MHz, menjangkau kurang lebih 3 (tiga) juta penduduk Nusa Tenggara Barat, meliputi Pulau Lombok Pulau Sumbawa serta pulau-pulau kecil disekitarnya. Memenuhi populasi siaran kurang lebih lebih 4.592.640 jiwa penduduk.Sebagai Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Mataram mempunyai slogan “ Sekalidi UdaraTetapdi Udara “. Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Mataramlahir ditengah – tengah masyarakat, dengan semboyan Tri Prasetya dan Pancasila akan terus melakukan misinya dan pengabdiannya pada masyarakat lewat informasi penting dan mengisi kemerdekaan serta membangun Bangsa, Negara dan Tanah Air lewat Udara yang setiap harinya siaran lewat pemancar yang dimiliki saat ini. Para petugas RRI begitu gigih saat saat itu mereka menghayati semboyan Tri Prasetya RRI sumpah 11 September yang berbunyi sebagai berikut: Kita harus menyelamatkan segala alat siaran radio dari siapapun yang hendak menggunakan alat tersebut untuk menghancurkan negara kita. Dan membela alat itu dengan segala jiwa raga dalam keadaan bagaimanapun dan dengan akaibat apapun juga. Kita harus mengemudikan siaran RRI sebagai alat perjuangan dan alat revolusi seluruh bangsa indonesia, dengan jiwa kebangsaan yang murni, hati yang bersih dan jujur serta budi yang penuh kecintaan dan kesetiaan kepada tanah air dan bangsa. Kita harus berdiri diatas segala aliran dan keyakinan partai atau golongan,dengan mengutamakan persatuan bangsa dan keselamatan negara serta berpegang pada jiwa proklamasi 17 Agusutus 1945.