Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA KLIEN TN.

I DENGAN
DIAGNOSA HALUSINASI PENDENGARAN DI RUANG
AMARILIS RSUD BATARA GURU BELOPA
TAHUN 2022

Ruangan : Amarilis
RM : 14 84 73
Tgl Pengkajian : 2 Juni 2022
Tgl MRS : 31 Mei 2022

I. Identitas Klien
1. Nama : Tn. I
2. Umur : 28 Thn
3. Informen : Klien

II. Alasan Masuk


Klien masuk karena sering mencuci barang-barang elektroniknya di
rumahnya seperti mesin cuci, dan kipas angina. Klien juga merasa
gelisah dan sering mendengar suara-suara tanpa wujud.
Masalah Keperawatan : Gangguan sensori persepsi halusinasi
Pendengaran

III. Faktor Predisposisi


1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu

√ YA TIDAK
2. Pengobatan sebelumnya

( ) berhasil ( √ ) kurang berhasil

( ) tidak berhasi
3. Aniaya fisik

Pelaku/Usia Korban/Usia Saksi/Usia

 Aniaya fisik : - - -
 Aniaya seksual : - - -
 Penolakan : - - -
 Kekerasan : - - -
 Kriminalisasi : - - -

Jelasakan : Klien pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu,


dan pengobatan sebelumnya kurang berhasil. Klien
tidak pernah menjadi pelaku, korban, ataupun saksi
aniaya fisik, aniaya seksual, penolakan, kekerasan
dalam keluarga, dan tindakan criminal.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa


( ) Ya ( √ ) Tidak
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

IV. Fisik
1. Tanda Vital
TD :120/80mmHg
N : 82x/m
P : 20x/i
S : 36, 2℃
2. Ukur
TB : 160 Cm
BB : 65 Kg

3. Keluhan fisik
( ) YA ( √ ¿ Tidak
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

V. Psikososial
1. Genogram

Keterangan :

Perempuan meninggal gangguan jiwa

Laki-laki meninggal

Cerai/putus hubungan

Cerai

Penjelasan : Klien tinggal di RSJ Batara Guru Belopa sudah 3


bulan dengan alasan keluarga membawa klien karena
sering bicara sendiri, dan marah-marah.
Masalah keperawatan : Halusinasi Pendengaran

2. Konsep diri
a. Citra Tubuh
Klien menyukai seluruh tubuhnya dan tidak ada yang cacat.
b. Identitas diri
Klien merupakan anak ketiga dari lima bersaudara.
c. Peran diri
Klien mengatakan tidak mempunyai pekerjaan yang menetap,
klien terkadang bekerja sebagai kuli bangunan.
d. Idela diri
Klien merasa malu karena merasa klien dirawat di RSJ dan ingin
cepat pulang ke rumah.
e. Harga diri
Klien mengatakan terkadang merasa malu berada di rumah sakit
jiwa.
Masalah Keperawatan : Harga diri rendah

3. Hubungan sosial
a. Orang terdekat
Klien mengatakan bahwa keluarganya adalah orang yang
sangat berarti dihidupnya, terutama orang tuanya.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat
Klien mengatakan tidak mengikuti kegiatan di
kelompok/masyarakat.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Klien mengatakan sekarang kondisinya sudah lebih baik, sudah
mulai untuk berkomunikasi dengan teman seruangannya.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Klien beragama islam dan yakin dengan agama yang
dianutnya
b. Kegiatan ibadah
Klien Nampak melakukan sholat 5 waktu

Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperwatan

VI. Status mental


1. Penampilan
( ) tidak rapi
(√ ¿ cara berpakian seperti biasanya
( ) penggunaan pakain tidak sesuai
Jelaskan : penampilan klien rapi dan bersih, klien mandi 2x sehari
menggunakan sabun dan menyikat giginya
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

2. Pembicaraan
( ) cepat ( ) keras (√ ) inkoheran
( ) apatis (¿ lambat ( ) membisu
( ) tidak mampu bicara
Jelasakan : Klien berbicara dengan jelas dan dapat dimengerti,
namun topik pembicaraan nya berpindah-pindah dari
satu kalimat ke kalimat lainnya yang tidak ada
kaitannya.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

3. Aktivitas motorik
( ) lesu ( ) tegang (√ ) gelisah ( ) agitasi
( ) tik ( ) grimasen ( ) tremor ( ) kompulsif
Jelasakan : Klien terkadang merasa gelisah ketika mendengar
suara-suara bisikan.
Masalah Keperawatan : Halusinasi pendengaran.

4. Alam perasaan
( ¿ sedih (√ ) ketakutan ( ) putus asa ( ) khawatir
( ) gembira berlebihan
Jelaskan : Klien merasa takut ketika mendengar suara-suara
bisikan.
Masalah Keperawatan : Halusinasi pendengaran

5. Afek
(¿ datar ( ) tumpul ( ) labil ( ) tidak sesuai
Jelasakan : Klien mampu mengekspresikan wajahnya sesuai
dengan apa yang dirasakannya.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

6. Interaksi selama wawancara


( ) bermusuhan ( ) tidak kooperatif ( ) mudah tersinggung
(√ ) kontak mata ( ) defensif ( ) curiga
Jelasakan : Selama melakukan komunikasi dengan klien, klien
tetap mempertahankan kontak mata.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

7. Presepsi halusinasi
(√ ) pendengaran ( ) pengelihatan ( ) perabaan
( ) pengecapan ( ) penghidu
Jelaskan : Klien mengatakan terkadang mendengar suara-suara
bisikan tanpa wujud.
Masalah Keperawatan : Gangguan presepsi sensori : Halusinasi
pendengaran
8. Proses pikir
( ) sirkumtansial ( ) tangensial ( ) kehilangan asosiasi
(√ ) flight of idea ( ) blocking ( ) pengulangan pembicaraan
Jelasakan : Klien terkadang nampak bingung ketika di ajak
berbicara, serta pembicaraan klien terkadang
meloncat dari satu topik ke topik lainnya.
Masalah Keperawatan :

9. Isi pikir
( ) obsesi ( ) fobia ( ) hipokondria
( ) depersonalisasi ( ) ide yang terkait ( ) pikiran magis
Jelasakan : Klien tidak memiliki kelainan isi fikir dan waham
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

10. Tingkat kesadaran


( ) binggung ( ) sedasi ( ) stupor
Disorientasi
( ) waktu ( ) tempat ( ) orang
Jelasakan : Klien sadar bahwa sedang berada di RSJ dan sedang
mengalami pengobatan
Masalah Keperawatan Tidak ada masalah Keperawatan

11. Memori
( ) gangguan daya ingat jangka panjang
( ) gangguan ingat jangka pendek
( ) gangguan daya ingat saat ini
( ) konfabulasi
Jelasakan : Daya ingat klien baik
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
12. Tingkat kosentrasi dan berhitung
( ) mudah beralih ( ) tidak mampu kosentrasi
( ) tidak mampu berhitung sementara
Jelasakan : Klien mampu berhitung dan kosentrasi cukup baik
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan

13. Kemampuan penilaian


( ) gangguan ringan ( ) gangguan bermakna
Jelasakan : Klien mampu menilai mana yang lebih diutamakan
dalam mengambil keputusan
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan

14. Daya tilik diri


( ) mengingkari penyakit yang diderita
( ) menyalahkan hal-hal diluar dirinya
Jelaskan : Klien tidak memiliki masalah dalam daya titik diri
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan.

VII. Kebutuhan Persiapan Pulang


1. Makan
(√ ) bantuan minimal ( ) bantuan total
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
2. BAB/BAK
(√ ) bantuan minimal ( ) bantuan total )
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan

3. Mandi
(√ ) bantuan minimal ( ) bantuan total
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
4. Berpakian/Berhias
(√ ) bantuan minimal ( ) bantuan total
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
5. Istirahat dan Tidur
( ) tidur siang : 14.00-15.00
( ) tidur malam : 21.00-05.00
( ) aktivitas sebelum dan sesudah tidur : -
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
6. Penggunaan Obat
( √ ) bantuan minimal ( ) bantuan total
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
7. Pemeliharaan Kesehatan
Ya Tidak
Perawatan lanjutan : ( ) ( )
Sistem pendukung : ( ) ( )
Jelaskan
Masalah keperawatan
8. Aktivitas di dalam rumah
Ya Tidak
Mempersiapkan makanan : ( ) (√ )
Menjaga kerapihan rumah : (√ ) ( )
Mencuci pakaian : (√ ) ( )
Pengaturan keuangan : ( ) (√ )
Jelaskan : Klien mengatakan sering membersihkan rumahnya,
seperti menyapu dan mengepel. Klien juga
mengatakan suka mencuci.
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
9. Aktivitas diluar ruamah
Ya Tidak
Belanja : ( ) (√ )
Transportasi : ( ) (√ )
Lain-lain : ( ) (√ )
Jelaskan : Klien mengatakan jarang melakukan aktivitas diluar
rumah
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

VIII. Mekanisme Koping


Adaptif malapatif
( √ ) bicara dengan orang lain ( ) minum alkohol
( ) mampu menyelesaikan masalah ( )reaksi lambat/berlebihan
( ) teknik relaksasi ( ) bekerja berlebihan
( ) aktivitas kosuntrik ( ) menghindar
( ) olahraga ( ) mencederai diri/orang
Jelasakan : Klien mengalami mekanisme koping adaptif yaitu klien
dapat berbicara baik dengan orang lain.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan

IX. Masalah psikososial dan lingkungan


Masalah dengan dukungan kelompok
Klien mengatakan tidak pernah berhubungan dengan kelompok-
kelompok tertentu
Masalah berhubungan dengan lingkungan
Klien mengatakan tidak ada masalah dengan lingkungan
Masalah dengan pekerjaan
Klien mengatakan tidak memiliki perkerjaan
Masalah dengan perumahan
Klien mengatak tidak ada masalah dengan perumahan

Masalah ekonomi
Keluarga klien memiliki ekonomi menengah
Masalah dengan pelayanan kesehatan
Tidak ada msalah dengan pelayanan kesehatan.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
X. Pengetahuan
(√ ) penyakit jiwa ( ) faktor presipitasi ( ) koping
( ) sistem pendukung ( ) penyakit fisik ( ) obat-obatan
( ) dll.
Penjelasan : Klien mengatakan tidak mengetahui tentang penyakit jiwa
Masalah Keperawatan : Defisit Pengetahuan

XI. Aspek medic


Diagnosa medik : Skizofrenia
Terapi medik : Clozapin 100 mg 3x1
Bamgetol 200 mg 3x1

XII. Daftar Masalah Keperawatan


1. Gangguan persepsi sensori : Halusinasi pendengaran
2. Gangguan konsep diri : harga diri rendah

XIII. Pohon Masalah

Resiko perilaku kekerasan

Gangguan persepsi sensori : Halusinasi pendengaran

Harga diri rendah

XIV. Analisa Data


No Identifikasi Masalah Problem
1 DS :
- Klien mengatakan sering
mendengar suara-sura Gangguan Presepsi

bisikan tanpa wujud Sensori :

- Klien mengatakan merasa Halusinasi pendengaran

gelisah ketika mendengar


suara bisikan tersebut.
DO :
- Klien nampak gelisah dan
terkadang berbicara sendiri
2 DS :
- Klien mengatakan merasa
merasa malu karena di rawat Gangguan konsep diri :

di rumah sakit Harga diri rendah.

- Klien mengatakan merasa


malu karena penyakit yang
dideritanya.
Do :
- Tatapan mata kosong
- Klien nampak murung
RENCANA TIDAKAN KEPERAWATAN

No. Diagn osa


Tgl Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
Dx Keperawatan
2/6/22 1 Gangguan Klien mampu 1. Klien mampu mengenal SP 1 :
presepsi sensori : mengontrol halusinasinya 1. Mengidentifikasi isi, frekuensi,
halusinasi halusinasinya. 2. Klien mampu mengontrol waktu terjadi situasi pencetus
pendengaran halusinasi dengan cara perasaan dan respon
menghardik halusinasi.
3. Klien mampu mengontrol 2. Mengontrol halusinasi
halusinasi dengan makan dengan cara menghardik
obat teratur SP 2 :
4. Klien mampu mengontrol 1. Mengontrol halusinasi
halusinasi dengan bercakap- dengan melakukan kegiatan
cakap dengan orang lain. terjadwal
5. Klien mampu mengontrol SP 3 :
halusinasi dengan 1. Mengontrol halusinasi
melakukan kegitan dengan dengan bercakap-cakap
terjadwal dengan orang lain.
SP 4 :
1. Mengontrol halusinasi
dengan kegiatan terjadwal.

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Hari/Tanggal Implementasi Evaluasi (SOAP)
Kamis 1. Data S:
2/6/2022 Tanda dan gejala : - Klien mengatakan merasa senang
Mendengar suara-suara bisikan tanpa O :
wujud, berbicara sendiri, merasa gelisah - Klien mampu mengenal halusinasinya
dan ketakutan. - Klien mampu mengontrol halusinasinya
Kemampuan : dengan cara menghardik
2. Diagnosa Keperawatan : A:
Halusinasi pendengaran - Perubahan persepsi sensosri : halusinasi
3. Tindakan keperawatan : pendengaran
SP1: P:
- Melatih klien mengidentifikasi - Latihan menghardik halusinasi 3x sehari.
halusinasinya : isi, frekuensi, waktu
terjadi, situasi pencetus, perasaan, dan
respon halusinasi.
- Mengontrol halusinasi dengan cara
menghardiknya.
4. Rencana tindak lanjut :
SP 2 :
- Mengontrol halusinasi dengan cara
minum obat.
Jumat 1. Data S:
3/6/2022 Tanda dan gejala : - Klien mengatakan merasa senang dan
Mendengar suara-suara bisikan tanpa lebih tenang
wujud, berbicara sendiri, merasa gelisah O :
dan ketakutan. - Klien mampu mengontrol halusinasinya
Kemampuan : dengan minum obat secara teratur
Mengontrol halusinasi dengan cara dengan bantuan perawat.
menghardik - Klien mampu menghardik halusinasinya
2. Diagnosa Keperawatan : dengan menutup telinganya.
Halusinasi pendengaran A:
3. Tindakan keperawatan : - Halusinasi pendengaran (+)
SP 2 : P:
- Memberikan informasi tentang cara - Latihan menghrdik halusinasi 3 kali
penggunaan obat sehari.
4. Rencana tindak lanjut : - Minum obta dengan prinsep 6 benar 3x1
SP 3 : secara teratur.
- Mengontrol halusinasi dengan bercakap-
cakap dengan orang lain.

Sabtu 1. Data S:
4/6/2022 Tanda dan gejala : - Klien mengatakan merasa senang dan
Mendengar suara-suara bisikan tanpa lebih tenang.
wujud, berbicara sendiri, merasa gelisah O :
dan ketakutan. - Klien mampu mengontro, halusinasi nya
Kemampuan : dengan menghardik.
- Mengontrol halusinasi dengan cara - Klien mengkonsumsi obatnya dengan
menghardik tepat waktu dan teratur.
- Mengontrol halusinasi dengan minum - Klien bercakap-cakap dengan orang lain.
obat A:
2. Diagnosa Keperawatan : - Perubahan persepsi sensori : Halusinasi
Halusinasi pendengaran pendengaran.
3. Tindakan keperawatan : P:
SP 3 : - Latihan menghardik halusinasi 3 kali
- Mengontrol halusinasi dengan sehari.
bercakap-cakap dengan orang lain - Minum obat sceara teratur 3x1
4. Rencana tindak lanjut : - Bercakap-cakap dengan orang lain.
SP 4 :
- Mengontrol halusinasi dengan kegiatan
terjadwal
Senin 1. Data S:
6/2/2022 Tanda dan gejala : - Klien mengatakan merasa senang dan
Mendengar suara-suara bisikan tanpa lebih tenang.
wujud, merasa gelisah. O:
Kemampuan : - Klien mampu mengontro, halusinasi nya
- Mengontrol halusinasi dengan cara dengan menghardik.
menghardik - Klien mengkonsumsi obatnya dengan
- Mengontrol halusinasi dengan minum tepat waktu dan teratur.
obat - Klien bercakap-cakap dengan orang lain,
- Mengontrol halusinasi dengan bercakap- dan teman seruangannya.
cakap dengan orang lain. - Klien mau dan mampu membersihkan
2. Diagnosa Keperawatan : ruangannya.
Halusinasi pendengaran A:
3. Tindakan keperawatan : - Perubahan persepsi sensori : Halusinasi
SP 4 : pendengaran.
- Mengontrol halusinasi dengan kegiatan P :
terjadwal.
4. Rencana tindak lanjut : - Latihan menghardik halusinasi
SP 4 : - Minum obat sceara teratur 3x1
- Follow up dan evaluasi SP 1-4 - Bercakap-cakap dengan orang lain dan
perubahan persepsi sensori : halusinasi teman seruangan nya.
pendengaran. - Latihan melakukan kegiatan terjadwal.
Rabu 1. Data S:
15/6/2022 Tanda dan gejala : - Klien mengatakan merasa senang dan
Mendengar suara-suara bisikan tanpa lebih tenang.
wujud, merasa gelisah. O:
Kemampuan : - Klien mampu mengontro, halusinasi nya
- Mengontrol halusinasi dengan cara dengan menghardik.
menghardik - Klien mengkonsumsi obatnya dengan
- Mengontrol halusinasi dengan minum tepat waktu dan teratur.
obat - Klien bercakap-cakap dengan orang lain,
- Mengontrol halusinasi dengan bercakap- dan teman seruangannya.
cakap dengan orang lain. - Klien mau dan mampu membersihkan
- Mengontrol halusinasi dengan kegiatan ruangannya.
terjadwal. A:
2. Diagnosa Keperawatan : - Halusinasi pendengaran
Halusinasi pendengaran P:
3. Tindakan keperawatan : - Latihan menghardik halusinasi
- Follow up dan evaluasi SP 1-4 perubahan - Minum obat sceara teratur 3x1
persepsi sensori : halusinasi - Bercakap-cakap dengan orang lain dan
pendengaran. teman seruangan nya.
- Latihan melakukan kegiatan terjadwal.

Anda mungkin juga menyukai