Penulis:
Editor :
Reliani, S. Kep. Ns, M.Kep
Retno Sumara, S. Kep. Ns, M.Kep
i
PANDUAN DAN PENCAPAIAN KOMPETENSI
KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
Penulis : Anis RH, S.Kep., Ns, M.Kes
Reliani, S.Kep., Ns, M.Kes
Gita Marini, S.Kep., Ns, M.Kes
Aries Chandra A, M.Kep, Sp.Kep.An
Retno Sumara, s.Kep., Ns, M.Kep
Yuanita W, S.Kep., Ns, MS
Nugroho Ari, M.Kep
Dede Nasrulloh, s.Kep., Ns, M.Kep
Ratna Agustin, S.Kep.Ns.,M.Kep
Siswanto Agung, S.Kep.Ns
Fathiya Luthfil Yumni, S.Kep.Ns.,M.Kep
ii
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2019/2020
Jl. Sutorejo No. 59 Surabaya Telp: 031-3811967
BIODATA PRECEPTEE
Nama : ...............................................................
NIM : ...............................................................
Alamat : ...............................................................
Surabaya, ......................................
Photo
4X6 cm
iii
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul......................................................................... i
Biodata Preceptee..................................................................... iii
Halaman Judul
Sambutan Dekan...................................................................... v
Biodata Preceptee
Daftar Isi.................................................................................. vii
Sambutan Dekan
Visi dan Misi Prodi.................................................................. viii
Daftar Isi
Bab 1 Pendahuluan................................................................ 1
Visi dan Misi Prodi
Bab 2 Kompetensi Umum ..................................................... 3
Bab 1 Pendahuluan
Bab 3 Kompetensi KD Profesi............................................... 7
Bab 2 Daftar Kelompok
Bab 4 Kurikulum Program Pendidikan Profesi Ners............. 10
Bab 3 Kalender profesi
Bab 5 Prasyarat dan Peraturan Profesi ................................... 17
Bab 4 Kurikulum Program Pendidikan Profesi Ners
Kalender Profesi ...................................................................... 99
Bab 5 Prasyarat dan Peraturan Profesi
Jadwal Kelompok..................................................................... 101
Bab 6 Program Kompetensi
Ayat-Ayat Tematik untuk Perawat Muslim.............................. 104
Bab 10 Jadwal Bimbingan
Doa-doa tematik kesehatan...................................................... 117
Kalender Profesi
Catatan .................................................................................... 122
Jadwal Kelompok
Daftar Pustaka.......................................................................... 124
Ayat-Ayat Tematik untuk Perawat Muslim
Doa-doa tematik kesehatan
Catatan
Daftar Pustaka
v
vi
VISI DAN MISI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
VISI
Menjadi program studi ners yang mengedepankan nilai moralitas,
intelektualitas dan berjiwa enterpreuner dengan unggulan keperawatan
kritis pada skala nasional tahun 2023.
MISI
Misi dari Program Studi Ners FIK UMSurabaya adalah :
1. Menyelenggarakan pendidikan keperawatan dengan keunggulan
di bidang keperawatan kritis dan memiliki Jiwa entrepreneur.
2. Mengembangkan inovasi dan penerapan teknologi melalui
penelitian-penelitian dan pengabdian masyarakat dengan
unggulan keperawatan kritis.
3. Mewujudkan sivitas akademika yang memiliki penguatan
moralitas keagamaan berdasarkan nilai-nilai ke-Islaman.
vii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Mata kuliah Pendidikan Ners Keperawatan Dasar Profesi
(KDP) sebesar 2 SKS yang pelaksanaanya melalui pengalaman Belajar
klinik selama 2 minggu. Setiap minggunya hari efektif 6 hari.
Lahan praktek yang digunakan meliputi RS haji Surabaya, RS
Muhammadiyah Gresik, RS Siti Khotidjah, dan RS Paru Surabaya
Evaluasi mata ajar meliputi BST-tutorial, Mini Cex, supervisi,
DOPS, Presentasi Kasus, Presentasi Kasus, Presentasi jurnal, pre post
conference,seminar, PKMRS dan Mini Cex
2
BAB 2
3
3) Mampu mrnggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara
efektif dan bertanggung jawab.
4) Mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan
masalah klien di tatanan klinik dan komunitas.
5) Mampu menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan
etis dan legal.
6) Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai
etnik, agama, atau factor lain dari setiap klien yang unik.
7) Mampu mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan
kebutuhan kesehatan klien.
8) Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan
yang sesuai dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan
inovatif agar pelayanan yang diberikan efisien dan efektif.
9) Mampu mengembangkan pola piker kritis, logis, dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan.
10) Mampu memberikan asuhan yang berkualitas secara holistic,
kontinu, dan konsisten.
11) Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan
hak klien agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya.
12) Mampu mengunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas
berkesinambungan dalam praktik.
13) Mampu mempertahankan lingkungan yang aman secara
konsisten melalui penggunaan strategi manajemen kualitas dan
manajemen resiko.
14) Mampu melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan
kebijakan yang berlaku dalam bidang kesehatan.
4
15) Mampu memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan
mempertahankan akuntabilitas asuhan keperawatan yang
diberikan.
16) Mampu mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
17) Mampu mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan
kemampuan profesional.
18) Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi
keperawatan.
19) Mampu menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam
pemberian asuhan keperawatan.
20) Mampu bekerjasama dengan unsur terkait di masyarakat dalam
menerapkan asuhan keperawatan komunitas
21) Mampu mengembangkan program yang kreatif dan inovatif di
tatanan komunitas dalam aspek promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif.
22) Mampu melaksanakan terapi modalitas/komplementer sesuai
dengan kebutuhan klien.
23) Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan manajemen
keperawatan.
24) Mampu merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana ruangan
keperawatan secara berkelompok.
25) Mampu mengorganisasikan manajemen ruangan keperawatan
secara berkelompok.
26) Mampu mencegah dan menyelesaikan konflik didalam tim.
27) Mampu memberikan pengarahan keperawatan kepada anggota
timnya.
5
28) Mampu melakukan evaluasi terhadap anggota timnya.
29) Mampu menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan
kondisi ruangan.
B. Kompetensi Pendukung :
Kompetensi lulusan Pendidikan tahap Profesi Ners Universitas
Muhammadiyah Surabaya difokuskan pada kemampuan:
1. Melaksanakan asuhan keperawatan profesional di tatanan klinik
dan komunitas dengan memiliki keunggulan dalam bidang
pelayanan kedaruratan pada semua tatanan klinik dan komunitas.
2. Melaksanakan asuhan keperawatan secara islami dengan
berfokus pada pedoman islami bagi warga muhammadiyah.
6
BAB 3
KOMPETENSI KEPERAWATAN DASAR PROFESI
Preceptor Akaademik
7
A. DISKRIPSI MATA AJAR
B. KOMPETENSI
Bila merawat klien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan
dasar, mahasiswa mampu:
a) Menyusun standar asuhan keperawatan sesuai dengan standar
profesi keperawatan serta dapat melakukan perencanaa pulang yang
adekuat:
1. Menegakan diagnosis keperawatan yang terkait dengan gangguan
pemenuhan kebutuhan dasar klien dan keluarga
2. Menjelaskan rasional diagnosa dan tindakan keperawatan untuk
mengatasi gangguan
b) Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan profesional dalam hal:
1. menunjukan sikap caring di setiap asuhan keperawatan yang
diberikan
2. menerapkan tindakan universal precaution di setiap asuhan
keperawatan yang diberikan (keamanan dan kenyamanan)
8
3. membina komunikasi terapeutik dengan klien dan keluarga
(komunikasi)
4. melakukan tinbdakan keperawatan untuk mengatasi kecemasan
(stress coping)
5. melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi gangguan
konsep diri (konsep diri)
6. Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kehilangan
dan berduka (nilai dan keyakinan)
7. Memberikan pendidikan kesehatan dan perencanaan pulang
untuk klien dan keluarga (nilai dan keyakinan)
8. Melakukan pemeriksaan fisik umum (general survey)
9. Melakukan penyadapan EKG 12 Lead (sirkulasi)
10. Melatih nafas dalam dan batuk efektif (oksigenasi)
11. Melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
12. Memberikan terapi oksigen dengan nasal kanul dan masker
(oksigenasi)
13. Melatih rentang pergerakan sendi (RPS) (mobilisasi)
14. Mengatur posisi pasien di tempat tidur (mobilisasi)
15. Memindahkan klien (mobilisasi)
16. Memandikan klien di tempat tidur (intergitas kulit)
17. Merawat mulut klien penurunan kesadaran (integritas kulit)
18. Merawat perinium (integritas kulit)
19. Memasang dan melepas NGT (cairan dan nutrisi)
20. Memberikan makan melalui NGT (cairan dan nutrisi)
21. Merawat luka sederhana (integritas kulit)
22. Melakukan kanulasi intravena: pasang, rawat, lepas (sirkulasi)
23. Memasang kateter urin (eliminasi)
24. Melakukan enema (eliminasi)
25. Memberikan medikasi melalui intramuskular, intravena,
subcutan dan intracutan (keamanan dan kenyamanan)
26. Mengambil darah vena (sirkulasi)
27. Melakukan penghisapan lendir (suction) (oksigenasi)
28. Menghitung kebutuhan kalori (cairan dan nutrisi)
29. Memberikan makanan peroral (cairan dan nutrisi)
30. Mengajarkan teknik relaksasi, distraksi, hypnoterapi, dan
guided imagery (istirahat tidur)
31. Mengajarkan kesehatan reproduksi (seksualitas reproduksi)
32. Melakukan teknik keperawatan untuk menstabilkan suhu tubuh
pasien (thermoregulasi)
9
BAB 4
PERATURAN PRAKTEK KEPERAWATAN DASAR PROFESI
(KDP)
1. Kehadiran / presensi
1) Praktik di mulai pada hari Senin dan Jumat kecuali pada mata ajar
managemen keperawatan dan mahasiswa yang sedang mengganti
dinas. Ketentuan khusus akan ditetapkan oleh bagian profesi
Program Studi S1 Keperawatan FIK UM Surabaya.
2) Setiap mahasiswa di wajibkan hadir tepat waktu, sesuai dengan
waktu yang telah ditentukan, yaitu :
Pagi : Pukul 07.00 – 14.00 WIB, istirahat selama 1jam
disesuaikan dengan aktivitas ruangan.
Sore : Pukul 14.00 – 21. 00 WIB, istirahat selama 1
jam
disesuaikandengan aktivitas ruangan
Malam : Pukul 21.00 – 07.00 WIB
3) Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% termasuk
libur nasional.
4) Dalam 1 hari praktik berlaku 1 kali shift / dinas.
5) Tidak di benarkan menukar / mengganti jadwal praktik yang telah
ditentukan tanpa sepengetahuan pembimbing.
6) Menukar jadwal shift dinas dengan alasan apapun tanpa
sepengetahuan perceptor maka dinyatakan tidak hadir dan wajib
mengganti sebanyak waktu praktek yang diganti shiftnya.
7) Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan tempat praktik tanpa
seijin pembimbing.
8) Mahasiswa yang meninggalkan tempat praktik lebih dari 1 jam
istirahat ynag telah ditentukan, wajib mengganti jam praktik
sebanyak jam yang telah ditinggalkan.
9) Mahasiswa yang terlambat datang mengikuti kegiatan praktik
profesi dengan alasan apapun wajib memberitahukan kepada
pembimbing pendidikan atau pembimbing klinik rumah sakit dan
diharuskan menambah jam praktik sesuai dengan banyaknya
waktu yang tertinggal dari jadwal yang telah ditentukan.
10
10) Mahasiswa yang tidak hadir pada kegiatan profesi wajib
melaporkan secara lisan atau tertulis terlebih dahulu kepada
pembimbing pendidikan kemudian kepada pembimbing klinik
rumah sakit/ lapangan.
11) Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai dengan surat
keterangan sakit dari dokter dan diserahkan kepada pembimbing
pendidikan atau pembimbing klinik rumah sakit/lapangan.
12) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik dengan alasan ijin/sakit,
harus mendapat ijin dari pembimbing. Yang bersangkutan
diwajibkan mengganti praktik sejumlah hari yang ditinggalkan.
13) Ketidakhadiran tanpa sepengetahuan pembimbing diwajibkan
mengganti sebanyak 2x hari praktik yang ditinggalkan.
14) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik lebih dari 2 hari dengan
alasan apapun dan tanpa pemberitahuan kepada pembimbing
klinik/ rumah sakit wajib mengulang pada praktik pada ruangan
tersebut.
15) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik selama lebih dari 5 hari
dengan alasan apapun pada satu bagian/departemen tertentu
kecuali sakit dan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan,
dinyatakan gugur pada bagian departemen tersebut.
16) Setiap mahasiswa yang mengganti hari praktik harus membawa
surat pengantar dari bagian profesi Program Studi S1
Keperawatan FIK Universitas Muhammadiyah dan bila tidak
membawa surat pengantar dianggap tidak mengganti.
2. Seragam
1) Kegiatan Profesi
a. Dinas pagi : Seragam yang dikenakan adalah atas dan bawah
putih sesuai dengan ketentuan pendidikan, tanda pengenal,
skort lengkap dengan logo dan bet Program Studi S1
Keperawatan FIK UMSurabaya, sepatu hitam tertutup, hak
maksimal 3 cm dan tidak bersuara.
b. Dinas Sore : Seragam yang dikenakan adalah atas dan bawah
merah sesuai ketentuan pendidikan, tanda pengenal, logo dan
bet Program Studi S1 Keperawatan FIK UM Surabaya, sepatu
hitam tertutup, hak maksimal 3 cm dan tidak bersuara.
c. Selama praktik mahasiswa tidak diperkenankan memakai
perhiasan dalambentuk apapun.
d. Rambut Rapi.
11
2) Praktik lapangan
Atas kemeja putih dan bawah rok/celana panjang hitam, tanda
pengenal dan jas almamater, sepatu tertutup, tidak bersuara.
3) Mahasiswa yang tidak memenuhi ketentuan diatas tidak
diperkenankan mengikuti praktik dan dinyatak tidak hadir
3. Peralatan Klinik
1) Setiap mahasiswa wajib membawa perlengkapan klinik yang
menunjang pelaksanaan praktik, meliputi : stetoskop, tensimeter,
termometer, jam, penlight, reflek hammer, gunting, pinset anatomi,
pinset chirrugis, meteran kain, masker, gunting kuku.
2) Mahasiswa yang tidak membawa perlengkapan klinik pada saat
praktik dengan seijin pembimbing pendidikan atau pembimbing
klinik diberikan waktu untuk mengambil perlengkapan klinik yang
diperlukan
3) Waktu yang dipergunakan untuk mengambil alat praktik, wajib
diganti dengan menambahkan pada akhir jam praktik
5. Evaluasi
1) Penilaian evaluasi praktek profesi ners terdiri dari penilaian Pre
post conference, DOPS, BST, Presjur, Presus, seminar, dan Mini
Cex
12
2) Mahasiswa dinyatakan berhak mengikuti ujian (mini-cex) setelah
memenuhi ketentuan kehadiran 100% di masing – masing bagian
dan telah mencapai kompetensi yang ditentukan.
3) Ujian klinik dan lapangan dilakukan pada minggu akhir
pelaksanaan kegiatan profesi di setiap bagian / departemen.
4) Kasus yang akan diujikan ditentukan pada hari pelaksanaaan ujian.
5) Penguji sekurang – kurangnya terdiri dari 2 (dua) orang yang terdiri
dari: 1 (satu) orang dari pendidikan dan 1 (satu) orang dari tempat
praktik atau tempat ujian dilaksanakan.
6) Ketentuan ujian disesuaikan dengan ketentuan dari masing –
masing bagian.
7) Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus ujian diberikan
kesempatan untuk memperbaiki / mengulang ujian pada hari
berikutnya atau sesuai dengan kesepakatan dengan penguji.
8) Mahasiswa yang tidak mengikuti ujian dengan alasan: sakit/ijin
dan disertai dengan surat keterangan yang dapat
pertanggungjawabkan, diberikan kesempatan untuk mengikuti
ujian susulan pada bagian yang bersangkutan.
9) Hal – hal yang menyangkut ujian susulan atau ujian perbaikan,
sepenuhnya menjadi kewenangan PJMA yang bersangkutan,
penguji pendidikan dan penguji dari tempat praktik.
6. Referensi
1) Selama program profesi mahasiswa wajib membawa buku panduan
profesi dan atau buku panduan kompetensi.
2) Selama praktik mahasiswa diwajibkan membawa literatur sesuai
dengan topik kasus yang diambil.
3) Mahasiswa yang tidak membawa literatur yang sesuai dengan
topik kasus yang diambil dengan seijin pembimbing pendidikan
atau pembimbing klinik / lapangan diberikan waktu untuk
membawa literatur yang sesuai.
4) Waktu yang digunakan untuk mengambil literatur, wajib diganti
dan ditambahkan pada akhir jam praktik.
13
BAB 5
METODE PEMBELAJARAN DAN EVALUASI
14
Merupakan kegiatan untuk menilai kemampuan mahasiswa
dalam memberikan askep terhadap klien kelolaan. Kegiatan
ini dilakukan pada minggu terakhir di setiap ruangan dan
dinilai dari laporan askep dan follow up mahasiswa.
- Bedside teaching(BST)
BST menunjukkan interaksi antara pembimbing, mahasiswa
dan pasien serta role model dari pembimbing
klinik/preseptor. Dalam stase KDP, mahasiswa wajib
melakukan 3x BST. Tindakan yang bisa dilakukan BST
antara lain: teknik pemeriksaan fisik, interview, ketrampilan
klinik keperawatan dan pengembangan interpersonal skill.
- Tutorial
Merupakan proses kegiatan diskusi dengan kasus real
patient yang telah dilakukan pengkajian pada saat
melakukan BST dengan menggunakan format case analysis.
Pembimbing klinik/preseptor berperan sebagai fasilitator.
- Direct Observed Procedural Skills (DOPS)
Mahasiswa akan dinilai dalam beberapa ketrampilan yang
bersifat prosedural. Pada stase keperawatan anak,
mahasiswa diwajibkan melakukan DOPS sebanyak 3x.
Adapun tindakan yang dilakukan DOPS yaitu:
1. Personal Hygiene
2. Pengambilan sampel darah vena/arteri
3. Pemberian oksigen
4. Nebulizing
5. Fisioterapi dada
6. Injeksi
7. Pemasangan kateter
8. Pemasangan infus
9. Pemberian nutrisi melalui NGT
10.Rawat luka
- PKMRS
Mahasiswa diwajibkan melakukan PKMRS sebanyak 1x
mengenai pemenuhan dasar manusia
- Presentasi Jurnal
Diskusi isu-isu ilmiah (jurnal) yang berkaitan dengan topik
pembelajaran/disesuaikan dengan kasus
kelolaan/permasalahan klinis yang ditemui oleh mahasiswa.
Dilakukan 1x setiap kelompok pada minggu terakhir stase.
15
- Presentasi Kasus
Diskusi tentang kasus yang pernah dilakukan dalam BST
sebelumnya/kasus-kasus spesifik. Dilakukan 1x setiap
kelompok pada minggu terakhir stase.
- Seminar kasus pemenuhan dasar manusia
- Ujian / Mini Cex
4. Syarat Kelulusan
Minimal nilai B, bila tidak mencapai syarat kelulusan, mahasiswa
harus terus mengikuti putaran berikutnya, kemudian kembali lagi
saat libur atau setelah selesai semua atau sesuai dengan
kesepakatan lahan praktek dengan institusi pendidikan
16
PENCAPAIAN KOMPETENSI
KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
Pada setiap target capaian pembelajaran atau penampilan, dapat menggunakan rentang skala penilaian
sebagai berikut.
Label skala skor Standar prosedur Kualitas Tingkat bantuan
penampilan yg dibutuhkan
Tidak butuh
Independen 5 Aman, Mahir bantuan
Akurat, Percaya diri atau dukungan
Mencapai semua hasil bijaksana
17
yang diharapkan,
Perilaku sesuai dengan
konteks
disupervisi 4 Aman, Sesekali
Akurat, Mahir membutuhkan
Mencapai semua hasil Percaya diri bantuan
yang diharapkan, Cukup bijaksana
Perilaku sesuai dengan
Konteks
dibantu 3 Aman, Cukup mahir Membutuhkan
bantuan verbal
Akurat, jika dibantu dan
sesekali bantuan
Mencapai hampir fisik
semua hasil yang
diharapkan
Hasil Perilaku
umumnya sesuai
dengan konteks
marginal 2 Aman hanya dengan Tidak terampil Membutuhkan
bantuan verbal
bimbingan tidak efisien terus
18
menerus dan
Tidak sepenuhnya sesekali
akurat bantuan fisik
Pencapaian hasil yang
diharapkan tidak
lengkap
tergantung 1 Tidak aman Tidak terampil Membutuhkan
bantuan verbal
Tidak dapat dan
fisik terus
menunjukkan perilaku menerus
yang diharapkan
Kurangnya kesadaran
akan perilaku yang
sesuai dengan konteks
X 0 Tidak menampilkan
perilaku sesuai yang
diharapkan
Catatan: Label skala tahap profesi pendidikan Ners untuk target pencapaian penampilannya pada umumnya
berada pada skala 3 dan 4
PENCAPAIAN KOMPETENSI KEPERAWATAN DASAR PROFESI
Kemampuan TGL/TTD CI/Nama Klien
NO JENIS KOMPETENSI
19
M DPS BS Px TTD Px TTD Px TTD
I. Menyusun standar asuhan keperawatan
sesuai dengan standar profesi
keperawatan serta dapat melakukan
perencanaa pulang yang adekuat:
1. Menegakan diagnosis keperawatan yang
terkait dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan dasar klien dan keluarga
2. Menjelaskan rasional diagnosa dan tindakan
keperawatan untuk mengatasi gangguan
II Mahasiswa diharapkan memiliki
kemampuan profesional dalam hal:
20
4. melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi kecemasan (stress coping)
21
9. Melakukan penyadapan EKG 12 Lead
(sirkulasi)
10. Mampu melakukan tindakan profesional
pada pasien dengan gangguan pemenuhan
oksigenasi
a. Melatih nafas dalam dan batuk efektif
(oksigenasi)
b. Melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
c. Memberikan terapi oksigen dengan
1. nasal kanul
2. masker (oksigenasi)
22
b. Mengatur posisi pasien di tempat tidur
(mobilisasi)
c. Memindahkan klien (mobilisasi)
23
b Memasang dan melepas NGT (cairan dan
nutrisi)
c Memberikan makan melalui NGT (cairan
dan nutrisi)
d Memberikan makanan peroral (cairan dan
nutrisi)
14 Melakukan tindakan profesional pada pasien
dengan gangguan integritas kulit/jaringan
a Merawat luka sederhana (integritas kulit)
b Melakukan kanulasi intravena: pasang,
rawat, lepas (sirkulasi)
24
16 Melakukan tindakan professional pada
pasien dengan gangguan eliminasi alvi:
a Melakukan enema (eliminasi)
2. Intravena
3. Subcutan
4. Intracutan
5. Oral
b Melakukan tindakan profesional dalam
tindakan sirkulasi
a. Mengambil darah vena (sirkulasi)
b. Mengambil sample darah arteri
25
18 Melakukan tindakan professional dalam
melakukan tindakan pada pasien dengan
masalah nyeri
a Mengajarkan teknik relaksasi,
b Distraksi
c Hypnoterapi
d guided imagery (istirahat tidur)
e Kolaborasi dengan team medis dalam
pemberian obat anti analgesik
19 Melakukan tindakan profesional dalam
melakukan tindakan pada pasien dengan
gangguan termoregulasi:
a Melakukan teknik keperawatan untuk
menstabilkan suhu tubuh pasien
(thermoregulasi):
1. Kompres air hangat
26
berbagai masalah pemenuhan kebutuhan
dasar manusia yang meliputi:
d Mengukur Suhu
FORM PENILAIAN
PRE CONFERENCE
Nilai
Tempat Hari / Nilai
No. Akhir
praktik/Ruang Tanggal
1 2 3 4
Keterangan :
1. Aspek Teoritis dan Kasus
Ketepatan pengertian kasus pemenuhan kebutuhan dasar yang
diambil, kemampuan pembuatan patobiologi / perjalanan penyakit, /
webs of caution secara sistematik, ketepatan penatalaksanaan kasus
dan komplikasi
2. Aspek Teoritis Keperawatan
Ketepatan dalam penentuan diagnose keperawatan, kemampuan
pembuatan tujuan dan criteria hasil, ketepatan dalam rencana
tindakan, kemampuan merasional rencana tindakan
3. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab. Kemampuan mengemukakan argument dan
sikap mahasiswa selama tanya jawab
4. Laporan Tertulis
Ketepatan dalam penulisan, sesuai kaidah penulisan, penggunaan
referensi terbaru / relevansi
Nilai Akhir: ∑ Nilai 1+2+3+4 =
27
4
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai
pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – <49
54
Surabaya, ………………
Preceptor,
(.......................................)
28
FORM PENILAIAN
POST CONFERENCE
Nama Mahasiswa :..................................................................
NIM : ..................................................................
Tempat Hari/ Nilai Nilai
No.
Praktik/Ruang Tanggal 1 2 3 4 Akhir
Keterangan :
1. Aspek Teoritis Kasus
Ketepatan pengertian kasus pemenuhan dasar manusia yang diambil,
kemampuan pembuatan patobiologi.perjalanan penyakit/webs of
caution secara sistematik, ketepatan penatalaksanaan kasus dan
komplikasi
2. Pengkajian
Pengumpulan data (ketepatan data, kelengkapan data, relevan dan
nyata), analisa data, perumusan diagnose keperawatan
3. Perencanaan
Prioritas masalah, tujuan dan criteria hasil, rencana tindakan, rasional
4. Implementasi
Prioritas tindakan, ketepatan tindakan/prosedur keperawatan,
menciptakan lingkungan terapeutik, pendidikan keperawatan,
interaksi klien, perilaku dan penampilan professional, advokasi,
kolaborasi, menilai respon klien kembali, dokumentasi keperawatan
5. Evaluasi
Kesesuaian criteria keberhasilan, penilaian secara obyektif,
pengamatan perubahan, pengambilan keputusan
6. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab, kemempuan mengemukakan argument, sikap
mahasiswa selama Tanya jawab
Nilai Akhir: ∑ Nilai 1+2+3+4+5+6 =
29
6
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai
pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – 54 <49
NILAI BATAS LULUS UNTUK PROGRAM PROFESI ADALAH
B
Surabaya, ……………………
Preceptor,
(................................................)
30
Form Penilaian
Bedside Teaching-Tutorial
Nama Nilai
No. NIM 1 2 3 4 5 6 7
Mahasiswa Akhir
Keterangan:
1. Ketrampilan komunikasi terapeutik
2. Ketrampilan pemeriksaan fisik
3. Profesionalisme/kualitas kemanusiaan
4. Kemampuan pengumpulan dan interpretasi data
5. Ketrampilan pengambilan putusan klinis/intervensi keperawatan
6. Organisasi/efisiensi proses bedside teaching dan presentasi
7. Kompetensi klinis keperawatan secara keseluruhan
Peserta
Nilai
No. Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4
Akhir
31
Keterangan:
1. Partisipasi selama diskusi
2. Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama diskusi
3. Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar terhadap
skill/kasus yang didiskusikan
4. Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan logical
thinking dalam penyampaian pendapat/pertanyaan
Penilaian:
Sesuai sistem atau standar penilaian pendidikan klinik PSIK FIK UM
Surabaya yaitu:
A ≥ 80 ; AB: 70-79 ; B: 66-69 ; BC: 60-65 ; C: 55-59 ; D: 40-54 ; E <
49
Surabaya, .....................
Preseptor
32
Form Penilaian Case Analysis
Nama :
Nama Pasien :
NIM :
Jenis Kelamin :
Bagian :
Umur :
Preceptor :
Alamat :
Problem Hypothesis Mechanism More Info Don’t know Learning Problem solving
Isues
33
Decision Making:
Nursing Diagnosis:
Nursing Care Plan:
Form Penilaian
Presentasi Kasus
Nama Nilai
No. NIM 1 2 3 4 5 6 7
Mahasiswa Akhir
Keterangan:
1. Kemampuan mempresentasikan overview kasus
2. Kemampuan mengidentifikasi data-data yang esensial dari
masalah pasien
3. Kemampuan mengidentifikasi dan mendiskusikan mekanisme
dasar dalam bentuk pathway
4. Kemampuan mengintegrasikan dan mengaplikasikan ilmu-ilmu
dasar terhadap kasus
5. Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
6. Organisasi/efisiensi dalam proses penyampaian kasus
7. Performance mahasiswa: attitude, sistematik, dan skill
komunikasi
Peserta
Nilai
No. Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4
Akhir
Keterangan:
1. Partisipasi selama diskusi
2. Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama diskusi
3. Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar terhadap
skill/kasus yang didiskusikan
34
4. Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan logical
thinking dalam penyampaian pendapat/pertanyaan
Penilaian:
Sesuai sistem atau standar penilaian pendidikan klinik PSIK FIK UM
Surabaya yaitu:
A ≥ 80 ; AB: 70-79 ; B: 66-69 ; BC: 60-65 ; C: 55-59 ; D: 40-54 ; E <
49
Surabaya, ............................
Preseptor
35
FORM PENILAIAN
PRESENTASI JURNAL
Waktu (Hari/Tanggal/Jam) :.............................................
Judul Jurnal :.............................................
Presenter :.............................................
N Nama NIM 1 2 3 4 5 6
o Mahasiswa
36
3. Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
4. Kemampuan mengkolerasikan isi jurnal dengan seting klinik/komunitas berdasarkan evidence based nursing
5. Orgnisasi/efisiensi dalam proses penyampaian resume jurnal
6. Performance mahasiswa : attitude, sistematik, dan skill komunikasi
37
7. Pembahasan Jurnal
(10) kesehat
8. Kesimpulan an tapi
(10) bukan
jurnal
keperaw
atan
2. Sesuai
dengan
kasus
kelolaan
0: tidak
sesuai
dengan
topic
maupun
kasus
kelolaan
10:
sesuai
dengan
topic
tapi
tidak
sesuai
dengan
38
kasus
kelolaan
20:
sesuai
dengan
topic
dan
kasus
kelolaan
3. Latar
belakan
g (10)
4. Tujuan
(10)
5. Metodol
ogi
peneliti
an (10)
6. Hasil
peneliti
an (10)
7. Pembah
asan
(10)
8. Kesimp
39
ulan
(10)
Kemampuan Mengkorelasikan Mengkorel Mengkore Mengkore Mengkore Mengk Tidak
memkolerasikan hasil penelitian ke asikan hasil lasikan lasikan lasikan orelasi mempresentasik
isi jurnal dengan dalam praktek penelitian hasil hasil hasil kan an resume kasus
setting klinik/RS keperawatan ke dalam penelitian penelitian penelitian hasil
berdasarkan profesional secara praktek ke dalam ke dalam ke dalam penelit
evidence based lengkap keperawata praktek praktek praktek ian ke
nursing 1. Level of n keperawat keperawat keperawat dalam
evidence (30) professiona an an an prakte
2. Rekomendasi l profession profesion profesion k
akan hasil al al 40-59% al 20-39% kepera
penelitian watan
dalam profesi
praktek onal
keperawatan <20%
(40)
3. Membuat
rekomendasi
untuk
disampaikan
kepada
perawat
diklinik
mauoun
40
komunitas
(30)
Kemampuan Menguasai isi Mengusai Mengusai Mengusai Mengusai Mengu Tidak
penguasaan jurnal secara isi jurnal isi jurnal isi jurnal isi jurnal sai isi menguasai isi
pengetahuan lengkap (>90%) yang yang yang yang jurnal jurnal
selama meliputi : dipresentasi dipresenta dipresenta dipresenta yang
presentasi 1. Latar kan dengan sikan sikan sikan dipres
belakang (10) menjelaska dengan dengan dengan entasik
2. Tujuan (10) n 80-90% menjelask menjelask menjelask an
3. Metodologi dari isi an 60- an 40- an 20- denga
penelitian jurnal 79% dari 59% dari 39% dari n
(30) isi jurnal isi jurnal isi jurnal menjel
4. Hasil askan
penelitian <20%
(20) dari isi
5. Pembahasan jurnal
(20)
6. Kesimpulan
(10)
Kemampuan Resume critical Resume Resume Resume Resume Resum Tidak
melakukan Critical appracial critical critical critical critical e mempresentasik
analisa jurnal dipresentasikan Critical Critical Critical Critical critica an resume kasus
berdasarkan secra lengkap appracial appracial appracial appracial l
critical (>90%) mencakup dipresentasi dipresenta dipresenta dipresenta Critica
appraisal : kan tidak sikan sikan sikan l
41
1. Judul (10) lengkap, tidak tidak tidak apprac
2. Penulis (10) hanya lengkap, lengkap, lengkap, ial
3. Bidang ilmu mempresen hanya hanya hanya dipres
(10) tasikan 5 memprese memprese memprese entasik
4. Metodologi diantara 6 ntasikan 4 ntasikan 3 ntasikan 2 an
penelitian komponen, diantara 6 diantara 6 diantara 6 <20%
(30) atau sekitar kompone kompone kompone dari
5. Hasil 80-90% n, atau n, atau n, atau aspek
penelitian dari aspek sekitar sekitar sekitar keselu
(20) keseluruha 60-79% 40-59% 20-39% ruhan
6. Daftar n dari aspek dari aspek dari aspek
pustaka (20)
keseluruh keseluruh keseluruh
an an an
Organisasi/efisie Presentasi resume Presentasi Presentasi Presentasi Presentasi Presen Presentasi
nsi dalam proses jurnal resume resume resume resume tasi resume jurnal
penyampaian disampaikan jurnal jurnal jurnal jurnal resum disampaikan
resume jurnal secara : disampaika disampaik disampaik disampaik e secara :
1. Terstruktur/si n secara : an secara : an secara : an secara : jurnal 1. Tidak
stematis (20) 1. Tersturu 1. Tidak 1. Kuran 1. Kuran disam tersturuktur
2. Jelas/mudah ktur terstur g g paikan 2. Tidak jelas
dipahami (30) 2. Kurang uktur Terstu Terstu secara 3. Tidak Efektif
3. Efektif dan jelas 2. Tidak ruktur ruktur : 4. Salah
efisien: 3. Efektif jelas 2. Kuran 2. Tidak 1. Ku
waktu,media 4. Kurang 3. Tidak g jelas jelas ran
42
(20) benar Efekti 3. Kuran 3. Kuran g
4. Benar (30) f g g Ter
4. Tidak Efekti Efekti stu
benar f f ruk
4. Benar 4. Salah tur
2. Tid
ak
jela
s
3. Tid
ak
Efe
ktif
4. Sal
ah
Performance 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sik 1. Sikap tidak
mahasiswa: baik/respek kurang tidak baik/r kuran ap baik/respek
attitude, (30) baik/res baik/r espek g kur 2. Tidak
penampilan, dan 2. Percaya diri pek espek 2. Kuran baik/r ang percaya diri
skill komunikasi (20) 2. Percaya 2. Tidak g espek bai 3. Penampilan
3. Penampilan diri Percay Percay 2. Kuran k/r tidak rapi
rapi dan 3. Penamp a diri a diri g esp 4. Komunikasi
bersih (20) ilan rapi 3. Penam 3. Penam Percay ek tidak baik
4. Komunikasi dan pilan pilan a diri 2. Tid
43
baik (30) bersih tidak kuran 3. Penam ak
4. Komuni rapi g rapi pilan Per
kasi dan dan tidak cay
kurang bersih bersih rapi a
baik 4. Komu 4. Komu dan diri
nikasi nikasi bersih 3. Pe
tidak tidak 4. Komu na
baik baik nikasi mp
kuran ila
g baik n
tid
ak
rap
i
dan
ber
sih
4. Ko
mu
nik
asi
kur
ang
bai
44
k
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya
45
6. Tehnik aseptic
a. Mencuci tangan dengan benar
b. Menggunakan sarung tangan (steril/bersih)
dengan benar
c. Menjaga kesterilan alat
7. Mencari bantuan saat diperlukan
8. Manajemen sesudah prosedur
a. Menjelaskan pada pasien apa yang harus
dilakukan setelah tindakan
b. Memonitor hasil tindakan
c. Membereskan dan merapikan alat dengan
memperhatikan Universal Precaution
d. Mencuci tangan
e. Mendokumentasikan tindakan
9. Kemampuan komunikasi terapeutik
a. Memberikan kesempatan pada pasien
untuk klarifikasi atau bertanya dan
menjawab pertanyan yang diutarakan klien
b. Berbicara dengan ramah
c. Menghindari istilah yang tidak dimengerti
klien
d. Mengeksplor pasien ( memberikan
pertanyaan terbuka)
10. Mempertimbangkan kondisi
pasien/profesionalisme
a. Respek
b. Membangun empati
c. Percaya kepada pasien
d. Sadar akan keterbatasan pasien/klien
e. Memodifikasi alat saat diperlukan
(kreatifitas mahasiswa)
46
Nilai = jumlah skor/skor maksimal x 100
1= 2=melakuakan 3= 4= U/C=
melakukan 26-50% dari melakukan melakukan unable to
kurang dari sub komponen 51-75% lebih dari comment/
25% dari dari sub 75% dari not
sub komponen sub obeserved
komponen komponen
Surabaya, .........................
Preseptor
(...........................................)
47
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya
48
17. Tehnik aseptic
d. Mencuci tangan dengan benar
e. Menggunakan sarung tangan (steril/bersih)
dengan benar
f. Menjaga kesterilan alat
18.Mencari bantuan saat diperlukan
19.Manajemen sesudah prosedur
f. Menjelaskan pada pasien apa yang harus
dilakukan setelah tindakan
g. Memonitor hasil tindakan
h. Membereskan dan merapikan alat dengan
memperhatikan Universal Precaution
i. Mencuci tangan
j. Mendokumentasikan tindakan
20.Kemampuan komunikasi terapeutik
e. Memberikan kesempatan pada pasien
untuk klarifikasi atau bertanya dan
menjawab pertanyan yang diutarakan klien
f. Berbicara dengan ramah
g. Menghindari istilah yang tidak dimengerti
klien
h. Mengeksplor pasien ( memberikan
pertanyaan terbuka)
21. Mempertimbangkan kondisi
pasien/profesionalisme
f. Respek
g. Membangun empati
h. Percaya kepada pasien
i. Sadar akan keterbatasan pasien/klien
j. Memodifikasi alat saat diperlukan
(kreatifitas mahasiswa)
49
Nilai = jumlah skor/skor maksimal x 100
1= 2=melakuakan 3= 4= U/C=
melakukan 26-50% dari melakukan melakukan unable to
kurang dari sub komponen 51-75% lebih dari comment/
25% dari dari sub 75% dari not
sub komponen sub obeserved
komponen komponen
Surabaya, .........................
Preseptor
(..........................................)
50
FORM PENILAIAN
PKMRS
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nilai
No. Hari/Tanggal Tempat Praktik Nilai Akhir
1 2 3
Keterangan:
51
1. Persiapan
Kemampuan mempersiapakan SAP (kesesuaian struktur penulisan SAP, isi materi sesuai judul PKMRS,
keaktifan konsul SAP pada pembimbing), kemampuan mempersiapkan sarana dan prasarana audience dan
tempat, kemampuan mempersiapkan lingkungan pasien
2. Penyajian
Kemampuan melaksanakan teknik komunikasi terapeutik, kemampuan mengemukakan penyuluhan sesuai
dengan materi yang ditentukan, kemampuan teknik penyajian secara keseluruhan, sesuai waktu, kelancaran
dan kejelasan dalam penyajian, membuka acara PKMRS dengan doa.
3. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab pertanyaan audience, kemempuan mengemukakan argument, sikap mahasiswa selama
tanya jawab, aktif dalam kegiatan penyuluhan
Nilai Akhir = ∑ Nilai 1+2+3 =
3
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – 54 <49
Surabaya, ……………………
Preseptor,
52
(....................................................)
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya
Lembar Penilaian Mini-Cex
Nama Mahasiswa : Hari / Tanggal :
Tempat Pelaksanaan : Kasus :
No KOMPONEN Nilai ( 0-4 )
1 Ketrampilan komunikasi terapeutik
a. Memfasilitasi pasien menceritakan riwayat kesehatannya
b. Kemampuan memyampaikan pernyataan yang efektif dan tepat untuk
mendapatkan informasi yang akurat dan adekuat
53
c. Kemampuan untuk memberikan respon yang sesuai terhadap reaksi verbal
maupun non verbal
2 Ketrampilan pemeriksaan fisik
a. Efisiensi
b. Kelogisan
c. Kesesuaian pemeriksaan dengan masalah kesehatan yang ada
d. Kemamapuan memberikan penjelasan kepada pasien
e. Kesopanan
3 Profesionalisme klinis / intervensi keperawatan
a. Menunjukan sikap hormat
b. Kesensitifan terhadap penyakit atau penderitaan klien
c. Empati
d. Membangun sikap percaya
e. Kepercayaan diri
f. Perilaku yang menunjukan nilai nilai etik
g. Kemampuan melihat kerangka kerja yang legal di tempat itu
h. Kemampuan melihat keterbatasan
4 Kemampuan membuat intervensi keperawatan
a. Kemampuan membuat diagnose kperawatan yang tepat
b. Membuat prioritas yang sesuai kondisi klien
c. Kemampuan membuat criteria tindakan
d. Membuat perencanaan yang susuai
5 Kemampuan memberikan konsultasi atau pendidikan kesehatan
a. Kemampuan memberikan pendidikan kesehatan sesuai sengan kebutuhan klien
b. Kemampuan mengevaluasi pemahaman klien
54
c. Kemampuan menggunakan media yang sesuai
6 Organisasi dan efisiensi
a. Struktur dan keruntutan tindakan
b. Keefektifan waktu dan tindakan
c. Keefektifan alat
d. Keefektifan tempat
7 Kompetensi klinis Keperawatan secara umum
a. Kemampuan mendemonstrasikan kemampuan putusan klinis yang memuaskan
b. Kemampuan mensietas
c. Kemampuan merawat
d. Efektivitas
e. Efisiensi
f. Penggunanaa alat yang sesuai
g. Keseimbangan antara manfaat dan resiko
h. Kesadaran atas keterbatasan diri
8 Kompetensi pendukung (nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan:
a. Membaca basmalah sebelum melakukan tindakan
b. Membaca hamdalah sesuadah tindakan
c. Menganjurkan dan mengajari pasien saat akan dilakukan tindakan
SKOR TOTAL
NILAI = skor total x100
Komponen yang di nilai x 4
Keterangan:
55
0= tidak dilakukan 1= melakukan 2= melakukan 3= melakukan 4= melakukan
kurang dari 25% 26%-50% dari sub 51%-75% dari sub lebih 75% dari sub
dari sub komponen komponen komponen komponen
Feed back dari evaluator:
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
Surabaya, ……………………
Preseptor,
(....................................................)
FINAL EXAM
(Nilai Total Akhir)
56
5 Presentasi Jurnal 10%
6 Presentasi / Seminar Kasus 10%
7 PKMRS 10%
9 Ujian / Mini Cex 25%
Jumlah 100%
Nilai Akhir
A AB B BC C D E
≥ 80
Keterangan: 70-79
∑ Nilai Akhir = ∑ (axb) 66-69 60-65 55-59 40-54 <49
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebgai acuan dapat dipakai pedoman sebagai berikut:
Surabaya, ……………………
Preseptor,
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, ………………..
57
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
58
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Ruangan :
Surabaya, …………………………
59
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
60
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
61
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
62
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
63
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
64
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
65
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
66
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
67
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)
Surabaya, …………………………
68
CATATAN BIMBINGAN
Hari / Tempat
No. Bimbingan TTD PA
Tanggal praktik/Ruangan
69
CATATAN BIMBINGAN
Hari / Tempat
No. Bimbingan TTD PA
Tanggal praktik/Ruangan
70
CATATAN KEHADIRAN
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
71
PENYERAHAN LAPORAN DI RS
NIM :...............................................................
72
PENYERAHAN LAPORAN DI AKADEMIK
NIM :...............................................................
73
FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN
4. DIAGNOSA KEPERAWATAN
5. INTERVENSI KEPERAWATAN DAN RASIONAL
6. DAFTAR PUSTAKA
I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
2. RIWAYAT KEPERAWATAN
3. OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK (BODY
SYSTEM/HEAD TO TOE)
4. DIAGNOSTIC TEST
5. ANALISA DAN SINTESA DATA
IV. IMPLEMENTASI
V. EVALUASI
74
FORMAT PENGAKJIAN KEPERAWATAN
Data diambil tanggal : ……………………………………
Ruang rawat/kelas : ……………………………………
No. Rekam Medik : ……………………………………
I. IDENTITAS
Nama : .....................................................................................................
75
Umur : .....................................................................................................
Jenis kelamin : .....................................................................................................
Pekerjaan : .....................................................................................................
Tanggal MRS : .....................................................................................................
Alamat : .....................................................................................................
Diagnosa medis : .....................................................................................................
Sumber informasi : .....................................................................................................
Tanggal Pengkajian : .....................................................................................................
II. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Riwayat keperawatan sekarang
a. Keluhan utama …………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………….
b. Riwayat penyakit saat ini
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
76
2. Riwayat keperawatan/Penyakit sebelumnya
a. Riwayat kesehatan yang lalu :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
Masalah Keperawatan:
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….
3. Riwayat kesehatan keluarga
a. Penyakit yang pernah diderita oleh anggota keluarga :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
Lingkungan rumah dan komunitas ....................................................................................
77
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
b. Perilaku yang mempngaruhi kesehatan
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
c. Persepsi terhadap penyakit
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
Masalah Keperawatan:
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………
4. Kesadaran :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
78
...........................................................................................................................................
79
III. POLA FUNGSI KESEHATAN
1. Pola penatalaksanaan kesehatan / persepsi sehat
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
80
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
3. Pola Eliminasi
Eliminasi Alvi
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Eliminasi Uri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
81
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
4. Pola Istirahat dan tidur
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
82
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
83
Pola persepsi
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Konsep diri
a. Gambaran diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
b. Harga diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
c. Ideal diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
84
................................................................................................................................................
d. Peran diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
e. Identitas diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
8. Pola Reproduksi Seksual
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
85
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
9. Pola hubungan peran
Persepsi klien tantang pola hubungan
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
86
10. Mekanisme Koping
87
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
12. Pemeriksaan Refleks
Refleks : Fisilogis
Biceps Triceps
\ \
88
Knee Achiles
\
Refleks Patologis Dextra Sinistra Dextra Sinistra
Masalah Keperawatan :
……………………………………………………………………………………………
Babinski Oppenheim
……………………………………………………………………………………………
\
…………………………………………………………………… \
Dextra Sinistra
13. Aspek Sosial
a. Ekspresi efek dan emosi : Senang Sedih Menangis
Cemas Marah Diam
Takut Lain ...................................
b. Hubungan dengan keluarga :
Akrab Kurang akrab
89
Masalah Keperawatan :
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
14. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
2. Pemeriksaan Radiologi
90
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
91
6……………………………………………………………………………………
7……………………………………………………………………………………
8……………………………………………………………………………………
9……………………………………………………………………………………
10……………………………………………………………………………………
Surabaya,
Preceptee
(……………………….)
PENGKAJIAN GORDON
92
· Kebiasaan jumlah makan dan minuman ringan
(snack).
· Suplemen yang digunakan (vitamin, tipe snack)
· Kepuasan akan berat badan
· Faktor-faktor yang berhubungan: aktivitas yang
dilakukan, penyakit (akut/kronis) dan stress.
· Faktor pencernaan:
è Nafsu makan, rasa nyaman saat makan, kesulitan
menelan, mual/muntah, alergi makanan.
· Riwayat yang berhubungan dengan masalah
fisik/psikologis (diet, masalah kulit; lesi, kering,
penyembuhan luka yang lama).
· Masalah pada gigi.
93
- Catat intake oral dan cairan intravena
94
· ROM
· Riwayat yang berhubungan dengan masalah
fisik/psikologis: deformitas, amputasi.
· Kemampuan perawatan diri untuk:
è Makan, berpakaian, memasak, mandi, belanja,
toileting, mobilisasi, bed mobility dan home
maintenance.
· Functional Level Codes:
Level 0: mandiri
Level I: menggunakan alat bantu
Level II: menggunakan bantuan atau observasi
dari orang lain
Level III: menggunakan bantuan atau observasi
dari orang lain dan menggunakan alat bantu
Level IV: tergantung total
· Penggunaan alat bantu: kruk, prostetik, kursi roda,
tongkat dll.
Cardiovaskuler
· Nadi (teratur/tidak)
· Tekanan darah
· Ekstermitas:
- Suhu, capilarry refill, warna, Homan’s sign, kuku,
distribusi rambut (normal/abnormal), nadi
(femoral, popliteal, dorsalis, post tibial,
klaudikasi.
Respirasi
· Inspeksi dada
· Pernafasan (rate, kedalaman, regular/irregular,
dyspnea)
· Batuk: kering/sputum
· Auskultasi dada (crackles, ronchi, friction rub,
rales, wheezing)
· Chest tube, trakeostomy.
· Oksigenasi
95
· Pemeriksaan:
- Pengkajian perkembangan fisik
- Pemeriksaan fisik
- Mendemonstrasikan kemampuan untuk:
è Makan, berpakaian, memasak, mandi, belanja,
toileting, mobilisasi, bed mobility dan home
maintenance.
è Skala kekuatan otot
è ROM
è TTV
è Kemampuan untuk merawat diri: berpakaian,
mandi, kekamar mandi, makan.
Aktivitas 0 1 2 3 4
Makan
Mandi
Berpakaian
Toileting
Mobilisasi
ditempat tidur
Ambulasi
5 Tidur dan · Kebiasaan tidur sehari-hari:
Istirahat - Jumlah/lama waktu tidur
- Jam tidur dan bangun
- Kegiatan yang dilakukan sebelum tidur
(membaca, nonton TV, mandi, mendengarkan
musik dll)
- Lingkungan saat akan tidur (gelap, terang tenang,
ramai dll)
- Tingkat kesegaran sebelum tidur.
· Menggunakan obat tidur
· Masalah saat tidur? Mimpi buruk, terbangun awal
· Persepsi terhadap kualitas dan kuantitas tidur.
· Pemeriksaan:
- Observasi pola tidur
96
6 Kognitif dan · Menggambarkan penginderaan khusus:
Persepsi penglihatan, pendengaran, rasa, sentuh, bau.
· Penggunaan alat bantu: kaca mata, alat bantu
dengar.
· Perubahan dalam penglihatan, pendengara, perasa,
pembau.
· Tingkat kesadaran
· Mood (subjektive), afek (objektive)
· Perubahan/penurunan fungsi dalam penginderaan.
· Tingkat orientasi: orang, waktu, tempat.
· Persepsi dan manajemen nyeri (tingkat, lokasi,
waktu/durasi, karakteristik)
· Kapan nyeri yang dirasakan?
· Faktor pencetus nyeri?
· Faktor yang mengurangi nyeri?
· Fungsi kognisi dalam memori istilah, ingatan
jangka pendek, ingatan jangka panjang
· Komunikasi; bahasa utama, bahasa lain, tingkat
pendidikan, kemampuan membaca dan menulis
· Kemampuan memecahkan masalah dan
mengambil keputusan.
· Mengidentifikasi kehilangan/perubahan
yang besar dalam hidup.
· Pemeriksaan:
- Test Orientasi: waktu, tempat dan orang.
- Test membaca dan berkomunikasi
- Test hal yang baru dipelajari.
97
· Identitas personal, menjelaskan tentang diri
sendiri.
· Perubahan dalam tubuh yang tidak dapat diterima.
Masalah pada pasien.
· Perubahan yang dirasakan pada diri sendiri
semenjak sakit..
· Perasaan yang membuat marah, takut, bingun.
· Pernahkah merasa kehilangan harapan.
· Harga diri: penilaian diri sendiri.
· Ancaman terhadap konsep diri: sakit, perubahan
peran.
· Pemeriksaan:
- Survey keadaan umum, panca indra &
neurologis
98
· Pemeriksaan:
- Interaksi dengan anggota keluarga atau orang lain
(jika ada).
· Pemeriksaan:
- Pemeriksaan genitalia, payudara dan rektum.
10 Koping dan · Perubahan besar dalam hidup dalam 1-2 tahun ini.
Managemen · Penyebab stress belakangan ini
Stress · Gambaran umum dan spesifik respon
· Perubahan, masalah saat ini, kejadian yang
menyebabkan stress atau perhatian
· Krisis saat ini missal; sakit atau hospitalisasi
· Tingkat stress saat ini
99
· Metode/strategi koping yang biasa digunakan
terhadap stress selain alcohol atau obat
· Pengetahuan dan penggunaan tehnik
managemen stress.
· Hubungan antara manajemen stres terhadap
dinamika keluarga.
· Derajat kesuksesan dari strategi koping saat ini
· Persepsi dari tingkat toleransi stress
· Ketika mendapatkan masalah yang besar dalam
hidup, apakah dapat menanganinya?
· Persepsi tentang status keamanan di rumah
(episode kekerasan fisik/emosional)
11 Nilai dan · Agama
Kepercayaan · Latar belakang budaya/etnik
· Tujuan kehidupan, apa yang dianggap penting
bagi klien dan keluarga.
· Keparcayaan spiritual yang berpengaruh terhadap
pengambilan keputusan dan praktek kesehatan
· Derajat dari tujuan pencapaian hidup
· Persepsi tentang kepuasan dengan hidup, dan
jalan hidup
· Pentingnya agama/spiritualitas
· Kepercayaan cultural yang berpengaruh dengan
kesehatan dan nilai
· Spiritualitas/agama yang berpengaruh terhadap
status kesehatan.
· Kepercayaan cultural yang merefleksikan pilihan
pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit
100
JADWAL BLOK PROFESI KEPERAWATAN DASAR PROFESI
Preseptor Kompetensi Minggu 1 Minggu 2
Departemen RS Ruangan
Klinik Akademik 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
IC Pre Conference
IIIA Post Conference
IIIC PKMRS (1x)
Bed Side
Teaching (3x)
101
Kasus
RSU. Haji pemenuhan
KDP
Surabaya kebutuhan
manusia
DOPS (3x)
Tutorial (3x)
Kasus
pemenuhan
kebutuhan
manusia
Presentasi Jurnal
(1x)
Seminar Kasus
Ujian
* Seminar dan
Ujian
dilaksanakan
pada ruang
terakhir praktik
SOFA Pre Conference
102
MARWAH Post Conference
MINNA PKMRS (1x)
Bed Side
Teaching (3x)
RS Siti Kasus
Khotijah pemenuhan
Sepanjang kebutuhan
manusia
DOPS (3x)
Tutorial (3x)
Kasus
pemenuhan
kebutuhan
manusia
Presentasi Jurnal
(1x)
Seminar Kasus
Ujian
* Seminar dan
Ujian
dilaksanakan
pada ruang
terakhir praktik
103
AYAT-AYAT TEMATIK KESEHATAN UNTUK PERAWAT
َ ٱلَّذِي َخلَقَ ۡٱل َم ۡوتَ َو ۡٱل َحيَ َٰوة َ ِليَ ۡبلُ َو ُك ۡم أَيُّ ُك ۡم أ َ ۡح١ ِير
ُسن َ ت َ َٰبَ َركَٱلَّذِي بِيَ ِد ِه ۡٱل ُم ۡلكُ َوه َُو
ٌ علَ َٰى ُك ِل ش َۡي ٖء قَد
٢ ورُ ُيز ۡٱلغَف
ُ ٗل َوه َُو ۡٱلعَ ِز ۚ ع َم ا
َ
Maha Suci Allah Yang di tangan-Nya-lah segala kerajaan, dan Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia
menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia
Maha Perkasa lagi Maha Pengampun
(Al Mulk:1-2)
٢٨ َٱَّلل َو ُكنت ُ ۡم أَمۡ َٰ َو اتا فَأ َ ۡح َٰيَكُ ۡ ۖۡم ث ُ َّم ي ُِميت ُ ُك ۡم ث ُ َّم ي ُۡح ِيي ُك ۡم ث ُ َّم إِلَ ۡي ِه ت ُ ۡر َجعُون
ِ َّ ف ت َۡكفُ ُرونَ ِب
َ ك َۡي
Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu
Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-
Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan (QS Al
Baqarah:28)
104
Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: "Roh itu
termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan
melainkan sedikit" (Al Isra:85)
ي ِللَّذِينَ َءا َمنُواْ فِي ۡٱل َحيَ َٰوةِٱلد ُّۡنيَا ِ ۚ ٱلر ۡز
َ ق ق ُ ۡل ِه َّ قُ ۡل َم ۡن َح َّر َم ِزينَةَ ٱللَّ ِهٱلَّتِ ٓي أ َ ۡخ َر َج ِل ِعبَا ِدِۦه َوٱل
ِ َطيِ َٰب
ِ َت ِمن
٣٢ َت ِلقَ ۡو ٖم يَعۡ لَ ُمون ِ ص اة يَ ۡو َم ۡٱل ِق َٰيَ َم ِِۗة َك َٰذَلِكَ نُف
ِ ََص ُل ۡٱۡل ٓ َٰي َ خَا ِل
Katakanlah: "Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari Allah yang
telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah
yang mengharamkan) rezeki yang baik?" Katakanlah: "Semuanya itu
(disediakan) bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia,
khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat". Demikianlah Kami
menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui (Al
A'raf:32)
105
ٓ ۚ َّ صلِحا ا فِي َما ت ََر ۡك ۚتُ ك
َٗل إِنَّ َها َك ِل َمةٌ ه َُو َ َٰ لَعَ ِل ٓي أ َ ۡع َم ُل٩٩ ون ِ َحت َّ َٰ ٓى إِذَا َجا ٓ َء أ َ َحدَ ُه ُم ۡٱل َم ۡوتُ قَا َل َر
ِ ُب ۡٱر ِجع
١٠٠ َقَآئِلُ َه ۖۡا َو ِمن َو َرآئِ ِهم بَ ۡرزَ ٌخ إِلَ َٰى يَ ۡو ِم ي ُۡبعَثُون
(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang
kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhanku
kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal yang saleh
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu
adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada
dinding sampal hari mereka dibangkitkan (Al Mu"minun:99-100)
ٓ
َ ُ َجزَ آؤُ ه ُۡم ِعندَ َربِ ِه ۡم َج َٰنَّت٧ ت أ ُ ْو َٰلَئِكَ ه ُۡم خ َۡي ُر ۡٱلبَ ِريَّ ِة
ع ۡد ٖن ت َۡج ِري ِمن َّ َٰ ع ِملُواْ ٱل
ِ ص ِل َٰ َح َ إِنَّٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ َو
َٰ ۚ َ ْضوا ِ ت َۡحتِ َها ۡٱۡل َ ۡن َٰ َه ُر َٰ َخ ِلدِينَ فِي َها ٓ أَبَدا ۖۡا َّر
٨ ُِي َربَّ ۥهَ ع ۡنهُ ذَلِكَ ِل َم ۡن َخش ُ ع ۡن ُه ۡم َو َر َّ ي
َ ُٱَّلل َ ض
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh,
mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. Balasan mereka di sisi Tuhan
mereka ialah surga ´Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai;
mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka
dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan)
bagi orang yang takut kepada Tuhannya (Al Bayyinah:7-8)
2 Sehat dan sakit dalam Manusia sakit Allah Q.S Asy Syuaraa
Islam yang menyembuhkan 26:80
106
Penyakit sebagai ujian Q.S Al Baqarah
keimanan 2:153
ِ ضتُ فَ ُه َو يَ ۡش ِف
٨٠ ين ۡ َوإِذَا َم ِر
dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku (Ash Shu'ara"80)
ان فَ ۡليَ ۡست َِجيبُواْ ِلي َو ۡلي ُۡؤ ِمنُواْ ِبي لَعَلَّ ُه ۡم
ِ ۡۖ ع
َ ََّاع ِإذَا د ُ يبٌ أ ُ ِج
ِ يب دَ ۡع َوة َ ٱلد
ۡۖ ع ِني فَإِ ِني قَ ِر
َ سأَلَكَ ِعبَادِي
َ َو ِإذَا
ُ يَ ۡر
١٨٦ َشدُون
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka
(jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan
permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka
hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah
mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam
kebenaran (Al Baqarah186)
Penyakit sebagai ujian keimanan
107
َّ َٰ ٱَّللَ َم َع ٱل
١٥٣ َصبِ ِرين َّ صلَ َٰو ۚةِ إِ َّن
َّ ص ۡب ِر َوٱل ۡ َْٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُوا
َّ ٱست َ ِعينُواْ بِٱل
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (Al
Baqarah153)
108
Perlunya berobat pada ahlinya
ال ي ُِحبُّونَ أَن َ ُعلَى ٱلت َّ ۡق َو َٰى ِم ۡن أ َ َّو ِل يَ ۡو ٍم أ َ َح ُّق أَن تَق
ٞ وم فِي ۚ ِه فِي ِه ِر َج َ ََّل تَقُ ۡم فِي ِه أَبَدا ۚا لَّ َم ۡس ِجدٌ أ ُ ِس
َ س
١٠٨ َط ِه ِرين َّ ط َّه ُرو ۚاْ َو
َّ ٱَّللُ ي ُِحبُّ ۡٱل ُم َ َ يَت
Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya.
Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar takwa (mesjid Quba),
sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di
dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri.
109
Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih (At
Tawbah:108)
Menghormati pasien
١٧ ص ۡواْ بِ ۡٱل َم ۡر َح َم ِة َ ث ُ َّم َكانَ ِمنَ ٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ َوت ََوا
َّ ص ۡواْ بِٱل
َ ص ۡب ِر َوت ََوا
Dan dia (tidak pula) termasuk orang-orang yang beriman dan saling
berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang (Al
Balad:17)
110
Dapat menyimpan kerahasiaan pasien
َ َٰ ش ۡي
َ ط ۚ ِن ِإنَّ ۥهُ لَ ُك ۡم
ٌ ُِو ُّمبٞ عد
١٦٨ ين َّ ت ٱل
ِ ط َٰ َو َ ض َح َٰلَ اٗل
ُ طيِبا ا َو ََّل تَتَّبِعُواْ ُخ ُ ََّٰيَٓأَيُّ َهاٱلن
ِ اس ُكلُواْ ِم َّما فِي ۡٱۡل َ ۡر
Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang
terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah
syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata
bagimu (Al Baqarah:168)
ُٱَّلل بِ ِهۦ َو ۡٱل ُم ۡن َخنِقَةُ َو ۡٱل َم ۡوقُوذَة ُ َو ۡٱل ُمت ََر ِديَة ِ َّ ير َو َما ٓ أ ُ ِه َّل ِلغ َۡي ِر
ِ نزِ علَ ۡي ُك ُم ۡٱل َم ۡيتَةُ َوٱلدَّ ُم َولَ ۡح ُم ۡٱل ِخ َ ُح ِر َم ۡت
ب َوأَن ت َۡست َۡق ِس ُمواْ بِ ۡٱۡل َ ۡز َٰلَ ِۚم َٰذَ ِل ُك ۡم فِ ۡس ِۗ ٌق ۡٱليَ ۡو َم ِ صُ ُّعلَى ٱلن َّ َوٱلنَّ ِطي َحةُ َو َما ٓ أ َ َك َل ٱل
َ سبُ ُع إِ ََّّل َما ذَ َّك ۡيت ُ ۡم َو َما ذُبِ َح
علَ ۡي ُك ۡم ِن ۡع َم ِتيَ ُٱخش َۡو ۚ ِن ۡٱليَ ۡو َم أ َ ۡك َم ۡلتُ لَ ُك ۡم دِينَ ُك ۡم َوأ َ ۡت َممۡ ت ۡ س ٱلَّذِينَ َكف َُرو ْا ِمن دِي ِن ُك ۡم فَ َٗل ت َۡخش َۡوه ُۡم َو َ يَ ِئ
ٞ ُغف
٣ يمٞ ور َّر ِح َّ ف ِ ِۡل ۡث ٖم فَإِ َّن
َ َٱَّلل ٖ ِص ٍة غ َۡي َر ُمت َ َجان ۡ ٱۡل ۡس َٰلَ َم د اِين ۚا ف َ َم ِن
ُ ٱض
َ ط َّر فِي َم ۡخ َم ِ ۡ ضيتُ لَ ُك ُم
ِ َو َر
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging
hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang
terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali
111
yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang
disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib
dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah
kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk
(mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada
mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan
untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan
telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa
terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya
Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (Al Ma’idah:3)
112
Katakanlah: "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan
kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak
memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang
mengalir atau daging babi -- karena sesungguhnya semua itu kotor --
atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barangsiapa yang
dalam keadaan terpaksa, sedang dia tidak menginginkannya dan tidak
(pula) melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhanmu Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang" (Al An'am:145)
113
sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma´ruf dan
melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan
bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala
yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-
belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya. memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang
terang yang diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-
orang yang beruntung (Al A'raf:157)
114
Merokok merupakan Q.S Al Baqarah
perbuatan menjatuhkan diri 2:195
menuju kebinasaan Q.S An Nisa 4:29
115
َّ ٱَّلل َو ََّل ت ُ ۡلقُواْ ِبأ َ ۡيدِي ُك ۡم ِإلَى ٱلتَّهۡ لُ َك ِة َوأ َ ۡح ِسنُ ٓو ۚاْ ِإ َّن
١٩٥ َٱَّللَ ي ُِحبُّ ۡٱل ُم ۡحسِ نِين ِ َّ يل َ َوأَن ِفقُواْ فِي
ِ س ِب
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu
menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah,
karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik
(Al Baqarah:195)
ٖ َٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ ََّل ت َۡأ ُكلُ ٓواْ أَمۡ َٰ َولَ ُكم بَ ۡينَ ُكم بِ ۡٱل َٰبَ ِط ِل إِ ََّّلٓ أَن ت َ ُكو َن تِ َٰ َج َرة ً عَن ت ََرا
ض ِمن ُك ۡۚم َو ََّل ت َۡقتُلُ ٓو ْا
٢٩ ٱَّللَ َكانَ ِب ُك ۡم َر ِح ايما َ ُأَنف
َّ س ُك ۡۚم ِإ َّن
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta
sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan
yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah
kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang
kepadamu (An Nisa’:29)
116
DOA-DOA TEMA KESEHATAN
No Nama Doa
1 Doa memohon َ الل ُه َّم ِإنِ ْي أَ ْسأَلُكَ ِع ْل ًما نَافِعًا َو ِر ْزقًا َوا ِسعًا َو ِشفَا ًء ِم ْن ُك ِل دَاءٍ َو
سقَ ٍم
ilmu, rizki, َّ (ر َواهُ ال
)طب َْرانِ ْي َ
dan kesehatan
Allahumma innii as-alulka ‘ilman naafi’an wa
rizqan waasi’an wa syifaa-an min kulli daa-in
117
Artinya: “Ya Allah hilangkan penderitaan, Ya
Tuhan Manusia, sembuhkanlah. Engkaulah
Yang Maha Penyembuh, tidak ada
penyembuhan kecuali penyembuhan dari
Engkau, penyembuhan yang tidak meninggalkan
rasa sakit sama sekali.” (HR Tirmidzi)
5 Doa bagi ت ْا َلوفَاة ُ َخي ًْرا ِ َالل ُه َّم أَحْ ِينِ ْي َما كَان
ِ َت اْل َحيَاة ُ َخي ًْرا ِل ْي َوت ََوفَّنِ ْي ِإذَا كَان
orang yang ِ (ر َواهُ ْالبُخ
)َاري َ ِل ْي
tidak punya
harapan Artinya: “Ya Allah hidupkanlah aku apabila
sembuh hidup itu lebih baik bagiku dan matikanlah aku
apabila mati itu lebih baik bagiku.” (HR
Bukhari)
7 Doa mohon َ الل ُه َّمإِنِي أ َ ْسأَلُكَ ْالعَ ْف َو َواْلعَا ِفيَةَ ِفي الدُّ ْنيَا َو ْاْل ِخ َر ِة
ُ(ر َواهُ ابْن
lekas sembuh )َما َجه
118
Artinya: “Ya Allah sungguh aku memohon
kepada-Mu ampunan dan kesehatan di dunia dan
di akhirat.” (HR Ibnu Majah)
119
Artinya: “Ketentuan Allah dan apa yang ia
kehendaki terjadi.”
120
14 Doa ْ ُاخل
ف ِل ْي ِ الل ُه َّم أ َ ِج ْرنِ ْي فِ ْي ُم. َاجعُ ْون
ْ ص ْيبَتِ ْي َو ِ َّلل َوإِنَّا إِلَ ْي ِه َر
ِ ِ إِنَّا
menghadapi َ َخي ًْرا ِم ْن َها
)(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم
musibah
Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’uun. Allahumma
ajirnii fii mushiibatii wakhluf lii khairan minhaa
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan
Allah dan sesungguhnya kami akan kembali
kepada-Nya, Ya Allah berilah pahala kepadaku
di dalam menempuh musibahku dan berilah aku
ganti yang lebih baik daripada musibah yang aku
terima.” (HR Abu Dawud)
121
orang yang “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah
sakaratul maut melainkan Allah.” (HR Abu Dawud)
122
Innaa lillahi maa akhadza wa lahu maa a’thaa
wa kullu syai’in ‘indahu biajalin musamma
faltashbir waltahsib
“Sesungguhnya merupakan hak Allah untuk
memberi dan mencabut kembali. Dan segala
sesuatu di sisi Allah mempunyai batasan yang
sudah pasti. Karenanya, hendaklah engkau selalu
bersabar dan selalu berikhlas hati.” (HR Bukhari
dan Muslim)
19 Doa ziarah ار ِمنَ ْال ُمؤْ ِمنِيْنَ َواْل ُم ْس ِل ِميْنَ ِإ ْن شَا َء هللاُ بِ ُك ْم ِ علَ ْي ُك ْم أ َ ْه َل
ِ َالدي َ الس ََّٗل ُم
kubur َ َََّل ِحقُ ْونَ نَسأ َ ُل هللاَ لَنَا َولَ ُك ُم ْالعَافِيَة
)(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم
123
Daftar Pustaka
124