Anda di halaman 1dari 131

PANDUAN DAN PENCAPAIAN KOMPETENSI

KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)

Penulis:

TEAM KEPERAWATAN DASAR PROFESI

Anis RH, S.Kep., Ns, Nugroho Ari, M.Kep


M.Kes Dede Nasrulloh, s.Kep., Ns,
Reliani, S.Kep., Ns, M.Kep
M.Kes Ratna Agustin,
Gita Marini, S.Kep., Ns, S.Kep.Ns.,M.Kep
M.Kes Siswanto Agung, S.Kep.Ns
Aries Chandra A, M.Kep, Fathiya Luthfil Yumni,
Sp.Kep.An S.Kep.Ns.,M.Kep
Retno Sumara, s.Kep.,
Ns, M.Kep
Yuanita W, S.Kep., Ns,
MS

Editor :
Reliani, S. Kep. Ns, M.Kep
Retno Sumara, S. Kep. Ns, M.Kep

i
PANDUAN DAN PENCAPAIAN KOMPETENSI
KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
Penulis : Anis RH, S.Kep., Ns, M.Kes
Reliani, S.Kep., Ns, M.Kes
Gita Marini, S.Kep., Ns, M.Kes
Aries Chandra A, M.Kep, Sp.Kep.An
Retno Sumara, s.Kep., Ns, M.Kep
Yuanita W, S.Kep., Ns, MS
Nugroho Ari, M.Kep
Dede Nasrulloh, s.Kep., Ns, M.Kep
Ratna Agustin, S.Kep.Ns.,M.Kep
Siswanto Agung, S.Kep.Ns
Fathiya Luthfil Yumni, S.Kep.Ns.,M.Kep

Editor : Reliani, S. Kep. Ns, M.Kep


Retno Sumara, S. Kep. Ns, M.Kep

Tata Letak : Nurhidayatullah.r


Design cover : Syarifuddin

Hak Cipta Penerbit UMSurabaya Publishing


Jl Sutorejo No 59 Surabaya 60113
Telp : (031) 3811966, 3811967
Faks : (031) 3813096
Website : http://www.p3i.um-surabaya.ac.id
Email : p3iumsurabaya@gmail.com

Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak sebagian atau


seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, baik secara elektronis maupun
mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan menggunakan sistem
penyimpanan lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit.

Surabaya: UMSurabaya Publishing, 2021

Ukuran Buku : 15 X 21 cm , x. 12 mm + 135 halaman


ISBN : 978-623-6498-07-1

ii
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2019/2020
Jl. Sutorejo No. 59 Surabaya Telp: 031-3811967

BIODATA PRECEPTEE

Nama : ...............................................................

NIM : ...............................................................

Alamat : ...............................................................

Surabaya, ......................................

Photo
4X6 cm

iii
iv
DAFTAR ISI

Halaman Judul......................................................................... i
Biodata Preceptee..................................................................... iii
Halaman Judul
Sambutan Dekan...................................................................... v
Biodata Preceptee
Daftar Isi.................................................................................. vii
Sambutan Dekan
Visi dan Misi Prodi.................................................................. viii
Daftar Isi
Bab 1 Pendahuluan................................................................ 1
Visi dan Misi Prodi
Bab 2 Kompetensi Umum ..................................................... 3
Bab 1 Pendahuluan
Bab 3 Kompetensi KD Profesi............................................... 7
Bab 2 Daftar Kelompok
Bab 4 Kurikulum Program Pendidikan Profesi Ners............. 10
Bab 3 Kalender profesi
Bab 5 Prasyarat dan Peraturan Profesi ................................... 17
Bab 4 Kurikulum Program Pendidikan Profesi Ners
Kalender Profesi ...................................................................... 99
Bab 5 Prasyarat dan Peraturan Profesi
Jadwal Kelompok..................................................................... 101
Bab 6 Program Kompetensi
Ayat-Ayat Tematik untuk Perawat Muslim.............................. 104
Bab 10 Jadwal Bimbingan
Doa-doa tematik kesehatan...................................................... 117
Kalender Profesi
Catatan .................................................................................... 122
Jadwal Kelompok
Daftar Pustaka.......................................................................... 124
Ayat-Ayat Tematik untuk Perawat Muslim
Doa-doa tematik kesehatan
Catatan
Daftar Pustaka

v
vi
VISI DAN MISI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

VISI
Menjadi program studi ners yang mengedepankan nilai moralitas,
intelektualitas dan berjiwa enterpreuner dengan unggulan keperawatan
kritis pada skala nasional tahun 2023.

MISI
Misi dari Program Studi Ners FIK UMSurabaya adalah :
1. Menyelenggarakan pendidikan keperawatan dengan keunggulan
di bidang keperawatan kritis dan memiliki Jiwa entrepreneur.
2. Mengembangkan inovasi dan penerapan teknologi melalui
penelitian-penelitian dan pengabdian masyarakat dengan
unggulan keperawatan kritis.
3. Mewujudkan sivitas akademika yang memiliki penguatan
moralitas keagamaan berdasarkan nilai-nilai ke-Islaman.

vii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembelajaran program profesi Ners merupakan kegaiatan aktif


preceptee yang bertujuan menghasilkan perawat profesional. Melalui
program profesi keperawatan anak diharapkan preceptee mampu
memahami lingkup keperawatan dan mampu menerapkan ilmu
keperawatan anak ke dalam praktik nyata.
Program Keperawatan Dasar Profesi (KDP) merupakan bagian
dari rangkaian proses program pendidikan keperawatan yang wajib
diikuti oleh seluruh mahasiswa program profesi di Pendidikan Tinggi
Keperawatan. Program ini dijalankan pada awal program profesi di
berbagai rumah sakit. Kemampuan yang dicapai selama program ini
menjadi dasar kemampuan di mata ajar profesi selanjutnya.
Setelah menajalankan program ini, mahasiswa diharapkan
mampu menentukan gangguan kebutuhan dasar yang terjadi pada klien
dan melaksanakan tindakan – tindakan dasar keperawatan untuk
memenuhi kebutuhan klien dan keluarga. Mahasiswa juga diharapkan
mampu menggunakan pendekatan proses keperawatan sebagai dasar
analisis kegiatan yang dilakukan di setiap tindakan.
Ketrampilan dasar keperawatan difokuskan untuk mengasah
kemampua mahasiswa agar mampu bersikap dan bertindak sebagai
perawat profesional. Kemampuan yang dimaksud adalah: kemmapuan
melakukan analisis gangguan kebutuhan dasar klien dan keluarga,
bersikap caring di setiap kesempatan memberikan asuhan keperawatan,
membina hubungan interpersonal kepada klien dan keluarganya,
memberikan asuhan saat klien dan keluargamengalami gangguan fisik
dan emosional.
Peserta didik adalah mahasiwa jalur regular dan non regular
dalam kurikulum Ners Program Studi Pendidikan profesi Ners Fakultas
Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya, pada tahap I
profesi. Jalur regular adalah preceptee yang merupakan lulusan SMU dan
jalur non regular adalah preceptee lulusan dari akademik Perawatan (DIII
Keperawatan).

1
Mata kuliah Pendidikan Ners Keperawatan Dasar Profesi
(KDP) sebesar 2 SKS yang pelaksanaanya melalui pengalaman Belajar
klinik selama 2 minggu. Setiap minggunya hari efektif 6 hari.
Lahan praktek yang digunakan meliputi RS haji Surabaya, RS
Muhammadiyah Gresik, RS Siti Khotidjah, dan RS Paru Surabaya
Evaluasi mata ajar meliputi BST-tutorial, Mini Cex, supervisi,
DOPS, Presentasi Kasus, Presentasi Kasus, Presentasi jurnal, pre post
conference,seminar, PKMRS dan Mini Cex

2
BAB 2

KOMPETENSI UMUM DAN KOMPETENSI PENDUKUNG


PROFESI NERS

Untuk menjamin kalitas lulusan agar dapat berkompetisi secara


global diperlukan patokan dalam penentuan kompetensi yang harus
dikuasai oleh seorang ners di berbagai isntitusi penyelenggara pendidikan
ners di seluruh Indonesia.
A. Kompetensi Utama :
1. Kompetensi lulusan Pendidikan tahap Profesi difokuskan pada
kemampuan:
1) Berkomunikasi secara efektif dalam menjalin hubungan
interpersonal.
2) Melaksanakan asuhan keperawatan profesional di tatanan klinik
dan komunitas dengan menggunakan hasil penelitian, serta
menerapkan aspek etik dan legal dalam praktik keperawatan.
3) Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan manajemen
keperawatan.
4) Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan
kualitas asuhan keperawatan.
2. Unit Kompetensi lulusan Pendidikan tahap Profesi:
1) Mampu melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian
asuhan keperawatan.
2) Mampu menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif
dalam kerja tim.

3
3) Mampu mrnggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara
efektif dan bertanggung jawab.
4) Mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan
masalah klien di tatanan klinik dan komunitas.
5) Mampu menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan
etis dan legal.
6) Mampu memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai
etnik, agama, atau factor lain dari setiap klien yang unik.
7) Mampu mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan
kebutuhan kesehatan klien.
8) Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan
yang sesuai dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan
inovatif agar pelayanan yang diberikan efisien dan efektif.
9) Mampu mengembangkan pola piker kritis, logis, dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan.
10) Mampu memberikan asuhan yang berkualitas secara holistic,
kontinu, dan konsisten.
11) Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan
hak klien agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya.
12) Mampu mengunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas
berkesinambungan dalam praktik.
13) Mampu mempertahankan lingkungan yang aman secara
konsisten melalui penggunaan strategi manajemen kualitas dan
manajemen resiko.
14) Mampu melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan
kebijakan yang berlaku dalam bidang kesehatan.

4
15) Mampu memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan
mempertahankan akuntabilitas asuhan keperawatan yang
diberikan.
16) Mampu mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
17) Mampu mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan
kemampuan profesional.
18) Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi
keperawatan.
19) Mampu menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam
pemberian asuhan keperawatan.
20) Mampu bekerjasama dengan unsur terkait di masyarakat dalam
menerapkan asuhan keperawatan komunitas
21) Mampu mengembangkan program yang kreatif dan inovatif di
tatanan komunitas dalam aspek promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitatif.
22) Mampu melaksanakan terapi modalitas/komplementer sesuai
dengan kebutuhan klien.
23) Mengaplikasikan fungsi kepemimpinan dan manajemen
keperawatan.
24) Mampu merencanakan kebutuhan sarana dan prasarana ruangan
keperawatan secara berkelompok.
25) Mampu mengorganisasikan manajemen ruangan keperawatan
secara berkelompok.
26) Mampu mencegah dan menyelesaikan konflik didalam tim.
27) Mampu memberikan pengarahan keperawatan kepada anggota
timnya.

5
28) Mampu melakukan evaluasi terhadap anggota timnya.
29) Mampu menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan
kondisi ruangan.

B. Kompetensi Pendukung :
Kompetensi lulusan Pendidikan tahap Profesi Ners Universitas
Muhammadiyah Surabaya difokuskan pada kemampuan:
1. Melaksanakan asuhan keperawatan profesional di tatanan klinik
dan komunitas dengan memiliki keunggulan dalam bidang
pelayanan kedaruratan pada semua tatanan klinik dan komunitas.
2. Melaksanakan asuhan keperawatan secara islami dengan
berfokus pada pedoman islami bagi warga muhammadiyah.

6
BAB 3
KOMPETENSI KEPERAWATAN DASAR PROFESI

Mata Ajar : Keperawatan Dasar Profesi (KDP)


Kode Mata Ajar : 15WP09101
Beban Studi Jalur Reguler : 2 SKS
Beban Studi Jalur Non : 2 SKS
Reguler : Semester I
Penempatan Jalur Reguler : Semester I
Penempatan Jalur Non 1. RSU Haji Surabaya
Reguler 2. RS Siti khotidjah
Tempat Praktik : 3. RS Muhammadiyah Gresik
4. RS Paru Surabaya

Preceptor Akaademik

1. Reliani, S.Kep., Ns, M.Kes


2. Anis RH, S.Kep., Ns, M.Kes
: (PJMK)
3. Ratna Agustin, S.Kep., Ns, M.Kep
4. Yuanita Wulandari, S.Kep., Ns, MS
5. Gita Marini, S.Kep., Ns, M.kes
6. Retno Sumara, S.Kep., Ns, MKep
7. Aries Chandra A, M.Kep,
Sp.Kep.An
8. Ira R, S.Kep., Ns,
M.Kep.Sp.Kep.An
9. Nugroho Ari, S.Kep., Ns, M.Kep
10. Fathiya LY, S.Kep., Ns, M.Kep
11. Siswanto Agung, S.Kep., Ns, M.Kes
12. Asri, S.Kep. Ns., MSN
13. Septian Galuh, S.Kep., Ns, M.Kep

7
A. DISKRIPSI MATA AJAR

Program Keperawatan Dasar Profesi (KDP) merupakan bagian


dari rangkaian proses program pendidikan keperawatan yang wajib
diikuti oleh seluruh mahasiswa program profesi di Pendidikan Tinggi
Keperawatan. Program ini dijalankan pada awal program profesi di
berbagai rumah sakit. Kemampuan yang dicapai selama program ini
menjadi dasar kemampuan di mata ajar profesi selanjutnya.
Setelah menajalankan program ini, mahasiswa diharapkan
mampu menentukan gangguan kebutuhan dasar yang terjadi pada klien
dan melaksanakan tindakan – tindakan dasar keperawatan untuk
memenuhi kebutuhan klien dan keluarga. Mahasiswa juga diharapkan
mampu menggunakan pendekatan proses keperawatan sebagai dasar
analisis kegiatan yang dilakukan di setiap tindakan.
Ketrampilan dasar keperawatan difokuskan untuk mengasah
kemampua mahasiswa agar mampu bersikap dan bertindak sebagai
perawat profesional. Kemampuan yang dimaksud adalah: kemmapuan
melakukan analisis gangguan kebutuhan dasar klien dan keluarga,
bersikap caring di setiap kesempatan memberikan asuhan keperawatan,
membina hubungan interpersonal kepada klien dan keluarganya,
memberikan asuhan saat klien dan keluargamengalami gangguan fisik
dan emosional.

B. KOMPETENSI
Bila merawat klien dengan gangguan pemenuhan kebutuhan
dasar, mahasiswa mampu:
a) Menyusun standar asuhan keperawatan sesuai dengan standar
profesi keperawatan serta dapat melakukan perencanaa pulang yang
adekuat:
1. Menegakan diagnosis keperawatan yang terkait dengan gangguan
pemenuhan kebutuhan dasar klien dan keluarga
2. Menjelaskan rasional diagnosa dan tindakan keperawatan untuk
mengatasi gangguan
b) Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan profesional dalam hal:
1. menunjukan sikap caring di setiap asuhan keperawatan yang
diberikan
2. menerapkan tindakan universal precaution di setiap asuhan
keperawatan yang diberikan (keamanan dan kenyamanan)

8
3. membina komunikasi terapeutik dengan klien dan keluarga
(komunikasi)
4. melakukan tinbdakan keperawatan untuk mengatasi kecemasan
(stress coping)
5. melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi gangguan
konsep diri (konsep diri)
6. Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kehilangan
dan berduka (nilai dan keyakinan)
7. Memberikan pendidikan kesehatan dan perencanaan pulang
untuk klien dan keluarga (nilai dan keyakinan)
8. Melakukan pemeriksaan fisik umum (general survey)
9. Melakukan penyadapan EKG 12 Lead (sirkulasi)
10. Melatih nafas dalam dan batuk efektif (oksigenasi)
11. Melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
12. Memberikan terapi oksigen dengan nasal kanul dan masker
(oksigenasi)
13. Melatih rentang pergerakan sendi (RPS) (mobilisasi)
14. Mengatur posisi pasien di tempat tidur (mobilisasi)
15. Memindahkan klien (mobilisasi)
16. Memandikan klien di tempat tidur (intergitas kulit)
17. Merawat mulut klien penurunan kesadaran (integritas kulit)
18. Merawat perinium (integritas kulit)
19. Memasang dan melepas NGT (cairan dan nutrisi)
20. Memberikan makan melalui NGT (cairan dan nutrisi)
21. Merawat luka sederhana (integritas kulit)
22. Melakukan kanulasi intravena: pasang, rawat, lepas (sirkulasi)
23. Memasang kateter urin (eliminasi)
24. Melakukan enema (eliminasi)
25. Memberikan medikasi melalui intramuskular, intravena,
subcutan dan intracutan (keamanan dan kenyamanan)
26. Mengambil darah vena (sirkulasi)
27. Melakukan penghisapan lendir (suction) (oksigenasi)
28. Menghitung kebutuhan kalori (cairan dan nutrisi)
29. Memberikan makanan peroral (cairan dan nutrisi)
30. Mengajarkan teknik relaksasi, distraksi, hypnoterapi, dan
guided imagery (istirahat tidur)
31. Mengajarkan kesehatan reproduksi (seksualitas reproduksi)
32. Melakukan teknik keperawatan untuk menstabilkan suhu tubuh
pasien (thermoregulasi)

9
BAB 4
PERATURAN PRAKTEK KEPERAWATAN DASAR PROFESI
(KDP)

A. Peraturan Program Profesi

1. Kehadiran / presensi
1) Praktik di mulai pada hari Senin dan Jumat kecuali pada mata ajar
managemen keperawatan dan mahasiswa yang sedang mengganti
dinas. Ketentuan khusus akan ditetapkan oleh bagian profesi
Program Studi S1 Keperawatan FIK UM Surabaya.
2) Setiap mahasiswa di wajibkan hadir tepat waktu, sesuai dengan
waktu yang telah ditentukan, yaitu :
Pagi : Pukul 07.00 – 14.00 WIB, istirahat selama 1jam
disesuaikan dengan aktivitas ruangan.
Sore : Pukul 14.00 – 21. 00 WIB, istirahat selama 1
jam
disesuaikandengan aktivitas ruangan
Malam : Pukul 21.00 – 07.00 WIB
3) Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% termasuk
libur nasional.
4) Dalam 1 hari praktik berlaku 1 kali shift / dinas.
5) Tidak di benarkan menukar / mengganti jadwal praktik yang telah
ditentukan tanpa sepengetahuan pembimbing.
6) Menukar jadwal shift dinas dengan alasan apapun tanpa
sepengetahuan perceptor maka dinyatakan tidak hadir dan wajib
mengganti sebanyak waktu praktek yang diganti shiftnya.
7) Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan tempat praktik tanpa
seijin pembimbing.
8) Mahasiswa yang meninggalkan tempat praktik lebih dari 1 jam
istirahat ynag telah ditentukan, wajib mengganti jam praktik
sebanyak jam yang telah ditinggalkan.
9) Mahasiswa yang terlambat datang mengikuti kegiatan praktik
profesi dengan alasan apapun wajib memberitahukan kepada
pembimbing pendidikan atau pembimbing klinik rumah sakit dan
diharuskan menambah jam praktik sesuai dengan banyaknya
waktu yang tertinggal dari jadwal yang telah ditentukan.

10
10) Mahasiswa yang tidak hadir pada kegiatan profesi wajib
melaporkan secara lisan atau tertulis terlebih dahulu kepada
pembimbing pendidikan kemudian kepada pembimbing klinik
rumah sakit/ lapangan.
11) Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai dengan surat
keterangan sakit dari dokter dan diserahkan kepada pembimbing
pendidikan atau pembimbing klinik rumah sakit/lapangan.
12) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik dengan alasan ijin/sakit,
harus mendapat ijin dari pembimbing. Yang bersangkutan
diwajibkan mengganti praktik sejumlah hari yang ditinggalkan.
13) Ketidakhadiran tanpa sepengetahuan pembimbing diwajibkan
mengganti sebanyak 2x hari praktik yang ditinggalkan.
14) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik lebih dari 2 hari dengan
alasan apapun dan tanpa pemberitahuan kepada pembimbing
klinik/ rumah sakit wajib mengulang pada praktik pada ruangan
tersebut.
15) Mahasiswa yang tidak mengikuti praktik selama lebih dari 5 hari
dengan alasan apapun pada satu bagian/departemen tertentu
kecuali sakit dan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan,
dinyatakan gugur pada bagian departemen tersebut.
16) Setiap mahasiswa yang mengganti hari praktik harus membawa
surat pengantar dari bagian profesi Program Studi S1
Keperawatan FIK Universitas Muhammadiyah dan bila tidak
membawa surat pengantar dianggap tidak mengganti.

2. Seragam
1) Kegiatan Profesi
a. Dinas pagi : Seragam yang dikenakan adalah atas dan bawah
putih sesuai dengan ketentuan pendidikan, tanda pengenal,
skort lengkap dengan logo dan bet Program Studi S1
Keperawatan FIK UMSurabaya, sepatu hitam tertutup, hak
maksimal 3 cm dan tidak bersuara.
b. Dinas Sore : Seragam yang dikenakan adalah atas dan bawah
merah sesuai ketentuan pendidikan, tanda pengenal, logo dan
bet Program Studi S1 Keperawatan FIK UM Surabaya, sepatu
hitam tertutup, hak maksimal 3 cm dan tidak bersuara.
c. Selama praktik mahasiswa tidak diperkenankan memakai
perhiasan dalambentuk apapun.
d. Rambut Rapi.

11
2) Praktik lapangan
Atas kemeja putih dan bawah rok/celana panjang hitam, tanda
pengenal dan jas almamater, sepatu tertutup, tidak bersuara.
3) Mahasiswa yang tidak memenuhi ketentuan diatas tidak
diperkenankan mengikuti praktik dan dinyatak tidak hadir

3. Peralatan Klinik
1) Setiap mahasiswa wajib membawa perlengkapan klinik yang
menunjang pelaksanaan praktik, meliputi : stetoskop, tensimeter,
termometer, jam, penlight, reflek hammer, gunting, pinset anatomi,
pinset chirrugis, meteran kain, masker, gunting kuku.
2) Mahasiswa yang tidak membawa perlengkapan klinik pada saat
praktik dengan seijin pembimbing pendidikan atau pembimbing
klinik diberikan waktu untuk mengambil perlengkapan klinik yang
diperlukan
3) Waktu yang dipergunakan untuk mengambil alat praktik, wajib
diganti dengan menambahkan pada akhir jam praktik

4. Pelaksanaan Program Profesi


1) Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan orientasi ruangan
2) Mahasiswa yang tidak membawa laporan pendahuluan pada pre
conferen atau laporan tidak lengkap atau tidak sesuai dengan topik
yang telah ditentukan, tidak diperkenankan mengikuti praktik dan
dinyatakan tidak hadir.
3) Mahasiswa yang tidak mengikuti pre conferen dan post conferen
dinyatakan tidak hadir
4) Laporan kasus harus dibawa setiap hari
5) Mahasiswa yang tidak membawa laporan asuhan keperawatan
pada saat post conferen atau laporan tidak lengkap dengan
ketentuan yang berlaku dinyatakan tidak hadir.
6) Jika dalam 2 hari mahasiswa belum mendapatkan kasus sesuai
dengan yang telah ditentukan, maka dengan sepengetahuan
pembimbing pendidikan dan klinik mahasiswa di haruskan
mengganti kasus dan mengikuti pre conference susulan.

5. Evaluasi
1) Penilaian evaluasi praktek profesi ners terdiri dari penilaian Pre
post conference, DOPS, BST, Presjur, Presus, seminar, dan Mini
Cex

12
2) Mahasiswa dinyatakan berhak mengikuti ujian (mini-cex) setelah
memenuhi ketentuan kehadiran 100% di masing – masing bagian
dan telah mencapai kompetensi yang ditentukan.
3) Ujian klinik dan lapangan dilakukan pada minggu akhir
pelaksanaan kegiatan profesi di setiap bagian / departemen.
4) Kasus yang akan diujikan ditentukan pada hari pelaksanaaan ujian.
5) Penguji sekurang – kurangnya terdiri dari 2 (dua) orang yang terdiri
dari: 1 (satu) orang dari pendidikan dan 1 (satu) orang dari tempat
praktik atau tempat ujian dilaksanakan.
6) Ketentuan ujian disesuaikan dengan ketentuan dari masing –
masing bagian.
7) Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus ujian diberikan
kesempatan untuk memperbaiki / mengulang ujian pada hari
berikutnya atau sesuai dengan kesepakatan dengan penguji.
8) Mahasiswa yang tidak mengikuti ujian dengan alasan: sakit/ijin
dan disertai dengan surat keterangan yang dapat
pertanggungjawabkan, diberikan kesempatan untuk mengikuti
ujian susulan pada bagian yang bersangkutan.
9) Hal – hal yang menyangkut ujian susulan atau ujian perbaikan,
sepenuhnya menjadi kewenangan PJMA yang bersangkutan,
penguji pendidikan dan penguji dari tempat praktik.

6. Referensi
1) Selama program profesi mahasiswa wajib membawa buku panduan
profesi dan atau buku panduan kompetensi.
2) Selama praktik mahasiswa diwajibkan membawa literatur sesuai
dengan topik kasus yang diambil.
3) Mahasiswa yang tidak membawa literatur yang sesuai dengan
topik kasus yang diambil dengan seijin pembimbing pendidikan
atau pembimbing klinik / lapangan diberikan waktu untuk
membawa literatur yang sesuai.
4) Waktu yang digunakan untuk mengambil literatur, wajib diganti
dan ditambahkan pada akhir jam praktik.

13
BAB 5
METODE PEMBELAJARAN DAN EVALUASI

4.1 Metode Pebelajaran


1. Pre dan post conference.
2. Bed side teaching/BST-Tutorial / Case Analisys
3. Diskusi kasus
4. Case Report dan overan dinas.
5. Pendelegasian kewenangan bertahap.
6. Seminar kecil tentang klien atau ilmu dan teknologi tentang
kesehatan/keperawatan terkini
7. DOPS
8. Belajar berinovasi dalam pengelolaan kasus.

4.2 Metode Evaluasi


1. Waktu
Evaluasi dilaksanakan terus menerus di setiap putaran pada bagian-
bagian yang telah ditentukan dengan bobot penilaian yang
ditentukan. Pada akhir putaran diadakan ujian secara komprehensif
2. Aspek yang dievaluasi
Pencapaian kompetensi tiap mata ajar (pengetahuan dan
ketrampilan), aspek sikap (kedisiplinan, tanggung jawab,
tanggap, prinsip-prinsip etika)
3. Metoda
- Pre conference
Merupakan kegiatan untuk mengetahui kesiapan mahasiswa
sebelum memberikan askep pada klien kelolaan. Kegiatan
ini dilakukan pada minggu pertama di setiap ruangan dan
setelah mahasiswa mendapatkan kasus kelolaan yang baru.
Penilaian diambil dari laporan pendahuluan yang dibuat oleh
mahasiswa.
- Post conference

14
Merupakan kegiatan untuk menilai kemampuan mahasiswa
dalam memberikan askep terhadap klien kelolaan. Kegiatan
ini dilakukan pada minggu terakhir di setiap ruangan dan
dinilai dari laporan askep dan follow up mahasiswa.
- Bedside teaching(BST)
BST menunjukkan interaksi antara pembimbing, mahasiswa
dan pasien serta role model dari pembimbing
klinik/preseptor. Dalam stase KDP, mahasiswa wajib
melakukan 3x BST. Tindakan yang bisa dilakukan BST
antara lain: teknik pemeriksaan fisik, interview, ketrampilan
klinik keperawatan dan pengembangan interpersonal skill.
- Tutorial
Merupakan proses kegiatan diskusi dengan kasus real
patient yang telah dilakukan pengkajian pada saat
melakukan BST dengan menggunakan format case analysis.
Pembimbing klinik/preseptor berperan sebagai fasilitator.
- Direct Observed Procedural Skills (DOPS)
Mahasiswa akan dinilai dalam beberapa ketrampilan yang
bersifat prosedural. Pada stase keperawatan anak,
mahasiswa diwajibkan melakukan DOPS sebanyak 3x.
Adapun tindakan yang dilakukan DOPS yaitu:
1. Personal Hygiene
2. Pengambilan sampel darah vena/arteri
3. Pemberian oksigen
4. Nebulizing
5. Fisioterapi dada
6. Injeksi
7. Pemasangan kateter
8. Pemasangan infus
9. Pemberian nutrisi melalui NGT
10.Rawat luka
- PKMRS
Mahasiswa diwajibkan melakukan PKMRS sebanyak 1x
mengenai pemenuhan dasar manusia
- Presentasi Jurnal
Diskusi isu-isu ilmiah (jurnal) yang berkaitan dengan topik
pembelajaran/disesuaikan dengan kasus
kelolaan/permasalahan klinis yang ditemui oleh mahasiswa.
Dilakukan 1x setiap kelompok pada minggu terakhir stase.

15
- Presentasi Kasus
Diskusi tentang kasus yang pernah dilakukan dalam BST
sebelumnya/kasus-kasus spesifik. Dilakukan 1x setiap
kelompok pada minggu terakhir stase.
- Seminar kasus pemenuhan dasar manusia
- Ujian / Mini Cex
4. Syarat Kelulusan
Minimal nilai B, bila tidak mencapai syarat kelulusan, mahasiswa
harus terus mengikuti putaran berikutnya, kemudian kembali lagi
saat libur atau setelah selesai semua atau sesuai dengan
kesepakatan lahan praktek dengan institusi pendidikan

Kegiatan profesi KDP tiap kelompok masing-masing dilaksanakan


selama 2 minggu. Selama 2 minggu mahasiswa mendapatkan 2 kasus
kelolaan. Kasus diberikan pada hari jumat saat mahasiswa rotasi untuk
dibuat laporan pendahuluan sebagai kasus kelolaan.

16
PENCAPAIAN KOMPETENSI
KEPERAWATAN DASAR PROFESI (KDP)
Pada setiap target capaian pembelajaran atau penampilan, dapat menggunakan rentang skala penilaian
sebagai berikut.
Label skala skor Standar prosedur Kualitas Tingkat bantuan
penampilan yg dibutuhkan
Tidak butuh
Independen 5 Aman, Mahir bantuan
Akurat, Percaya diri atau dukungan
Mencapai semua hasil bijaksana

17
yang diharapkan,
Perilaku sesuai dengan
konteks
disupervisi 4 Aman, Sesekali
Akurat, Mahir membutuhkan
Mencapai semua hasil Percaya diri bantuan
yang diharapkan, Cukup bijaksana
Perilaku sesuai dengan
Konteks
dibantu 3 Aman, Cukup mahir Membutuhkan
bantuan verbal
Akurat, jika dibantu dan
sesekali bantuan
Mencapai hampir fisik
semua hasil yang
diharapkan
Hasil Perilaku
umumnya sesuai
dengan konteks
marginal 2 Aman hanya dengan Tidak terampil Membutuhkan
bantuan verbal
bimbingan tidak efisien terus

18
menerus dan
Tidak sepenuhnya sesekali
akurat bantuan fisik
Pencapaian hasil yang
diharapkan tidak
lengkap
tergantung 1 Tidak aman Tidak terampil Membutuhkan
bantuan verbal
Tidak dapat dan
fisik terus
menunjukkan perilaku menerus
yang diharapkan
Kurangnya kesadaran
akan perilaku yang
sesuai dengan konteks
X 0 Tidak menampilkan
perilaku sesuai yang
diharapkan
Catatan: Label skala tahap profesi pendidikan Ners untuk target pencapaian penampilannya pada umumnya
berada pada skala 3 dan 4
PENCAPAIAN KOMPETENSI KEPERAWATAN DASAR PROFESI
Kemampuan TGL/TTD CI/Nama Klien
NO JENIS KOMPETENSI

19
M DPS BS Px TTD Px TTD Px TTD
I. Menyusun standar asuhan keperawatan
sesuai dengan standar profesi
keperawatan serta dapat melakukan
perencanaa pulang yang adekuat:
1. Menegakan diagnosis keperawatan yang
terkait dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan dasar klien dan keluarga
2. Menjelaskan rasional diagnosa dan tindakan
keperawatan untuk mengatasi gangguan
II Mahasiswa diharapkan memiliki
kemampuan profesional dalam hal:

1. menunjukan sikap caring di setiap asuhan


keperawatan yang diberikan
2. menerapkan tindakan universal precaution
di setiap asuhan keperawatan yang diberikan
(keamanan dan kenyamanan)

3. membina komunikasi terapeutik dengan


klien dan keluarga (komunikasi)

20
4. melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi kecemasan (stress coping)

5. melakukan tindakan keperawatan untuk


mengatasi gangguan konsep diri (konsep
diri)
a. Body Image
b. Identitas
c. Peran
d. Ideal diri
e. Harga diri
6. Melakukan tindakan keperawatan untuk
mengatasi kehilangan dan berduka (nilai dan
keyakinan)
7. Memberikan pendidikan kesehatan dan
perencanaan pulang untuk klien dan
keluarga (nilai dan keyakinan)
8. Melakukan pemeriksaan fisik umum
(general survey)

21
9. Melakukan penyadapan EKG 12 Lead
(sirkulasi)
10. Mampu melakukan tindakan profesional
pada pasien dengan gangguan pemenuhan
oksigenasi
a. Melatih nafas dalam dan batuk efektif
(oksigenasi)
b. Melakukan fisioterapi dada (oksigenasi)
c. Memberikan terapi oksigen dengan
1. nasal kanul
2. masker (oksigenasi)

D Melakukan penghisapan lendir (suction)

Mampu melakukan tindakan profesional


11. pada pasien dengan gangguan pemenuhan
mobilisasi:
a. Melatih rentang pergerakan sendi (RPS):
1. RPS Aktif
2. RPS Pasif aktif
3. RPS Pasif

22
b. Mengatur posisi pasien di tempat tidur
(mobilisasi)
c. Memindahkan klien (mobilisasi)

12. Mampu memberikan tindakan profesional


pada pasien dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan hygiene:
a Memandikan klien di tempat tidur (intergitas
kulit)
b Merawat mulut klien penurunan kesadaran
(integritas kulit)
c Merawat perinium (integritas kulit)
d Mengajarkan kesehatan reproduksi
(seksualitas reproduksi)
13. Mampu memberikan tindakan profesional
pada pasien dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan nutrisi
a Menghitung kebutuhan kalori (cairan dan
nutrisi)

23
b Memasang dan melepas NGT (cairan dan
nutrisi)
c Memberikan makan melalui NGT (cairan
dan nutrisi)
d Memberikan makanan peroral (cairan dan
nutrisi)
14 Melakukan tindakan profesional pada pasien
dengan gangguan integritas kulit/jaringan
a Merawat luka sederhana (integritas kulit)
b Melakukan kanulasi intravena: pasang,
rawat, lepas (sirkulasi)

15 Melakukan tindakan profesional pada pasien


dengan gangguan eliminasi urin
a Memasang kateter urin (eliminasi)

b Mengobservasi intake dan output cairan

c Menghitung kebutuhan cairan pasien

24
16 Melakukan tindakan professional pada
pasien dengan gangguan eliminasi alvi:
a Melakukan enema (eliminasi)

17 Melakukan tindakan profesional dalam


kolaborasi dengan team kesehatan yang lain:
a Memberikan medikasi dan (keamanan dan
kenyamanan) melalui:
1. Intramuskular

2. Intravena
3. Subcutan
4. Intracutan
5. Oral
b Melakukan tindakan profesional dalam
tindakan sirkulasi
a. Mengambil darah vena (sirkulasi)
b. Mengambil sample darah arteri

25
18 Melakukan tindakan professional dalam
melakukan tindakan pada pasien dengan
masalah nyeri
a Mengajarkan teknik relaksasi,
b Distraksi
c Hypnoterapi
d guided imagery (istirahat tidur)
e Kolaborasi dengan team medis dalam
pemberian obat anti analgesik
19 Melakukan tindakan profesional dalam
melakukan tindakan pada pasien dengan
gangguan termoregulasi:
a Melakukan teknik keperawatan untuk
menstabilkan suhu tubuh pasien
(thermoregulasi):
1. Kompres air hangat

2. Kompres air dingin

b Kolaborasi dalam dengan team medis dalam


pemberian obat anti piretik
20 Melakukan Pengukuran Vital Sign pada

26
berbagai masalah pemenuhan kebutuhan
dasar manusia yang meliputi:

a Mengukur Tekanan Darah

b Mengukur tekanan nadi

c Mengukur Respirathory Rate

d Mengukur Suhu
FORM PENILAIAN
PRE CONFERENCE

Nama Mahasiswa : ...................................................................


NIM : ...................................................................

Nilai
Tempat Hari / Nilai
No. Akhir
praktik/Ruang Tanggal
1 2 3 4

Keterangan :
1. Aspek Teoritis dan Kasus
Ketepatan pengertian kasus pemenuhan kebutuhan dasar yang
diambil, kemampuan pembuatan patobiologi / perjalanan penyakit, /
webs of caution secara sistematik, ketepatan penatalaksanaan kasus
dan komplikasi
2. Aspek Teoritis Keperawatan
Ketepatan dalam penentuan diagnose keperawatan, kemampuan
pembuatan tujuan dan criteria hasil, ketepatan dalam rencana
tindakan, kemampuan merasional rencana tindakan
3. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab. Kemampuan mengemukakan argument dan
sikap mahasiswa selama tanya jawab

4. Laporan Tertulis
Ketepatan dalam penulisan, sesuai kaidah penulisan, penggunaan
referensi terbaru / relevansi
Nilai Akhir: ∑ Nilai 1+2+3+4 =

27
4
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai
pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – <49
54

NILAI BATAS LULUS UNTUK PROGRAM PROFESI ADALAH


B

Surabaya, ………………
Preceptor,

(.......................................)

28
FORM PENILAIAN
POST CONFERENCE
Nama Mahasiswa :..................................................................
NIM : ..................................................................
Tempat Hari/ Nilai Nilai
No.
Praktik/Ruang Tanggal 1 2 3 4 Akhir

Keterangan :
1. Aspek Teoritis Kasus
Ketepatan pengertian kasus pemenuhan dasar manusia yang diambil,
kemampuan pembuatan patobiologi.perjalanan penyakit/webs of
caution secara sistematik, ketepatan penatalaksanaan kasus dan
komplikasi
2. Pengkajian
Pengumpulan data (ketepatan data, kelengkapan data, relevan dan
nyata), analisa data, perumusan diagnose keperawatan
3. Perencanaan
Prioritas masalah, tujuan dan criteria hasil, rencana tindakan, rasional
4. Implementasi
Prioritas tindakan, ketepatan tindakan/prosedur keperawatan,
menciptakan lingkungan terapeutik, pendidikan keperawatan,
interaksi klien, perilaku dan penampilan professional, advokasi,
kolaborasi, menilai respon klien kembali, dokumentasi keperawatan
5. Evaluasi
Kesesuaian criteria keberhasilan, penilaian secara obyektif,
pengamatan perubahan, pengambilan keputusan
6. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab, kemempuan mengemukakan argument, sikap
mahasiswa selama Tanya jawab
Nilai Akhir: ∑ Nilai 1+2+3+4+5+6 =

29
6
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai
pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – 54 <49
NILAI BATAS LULUS UNTUK PROGRAM PROFESI ADALAH
B

Surabaya, ……………………
Preceptor,

(................................................)

30
Form Penilaian
Bedside Teaching-Tutorial

Waktu (Hari/Tanggal/Jam) : ...................................................


Diagnosa/Problem : ...................................................
Bangsal : ...................................................
Materi : ...................................................
Presenter : ...................................................

Nama Nilai
No. NIM 1 2 3 4 5 6 7
Mahasiswa Akhir

Keterangan:
1. Ketrampilan komunikasi terapeutik
2. Ketrampilan pemeriksaan fisik
3. Profesionalisme/kualitas kemanusiaan
4. Kemampuan pengumpulan dan interpretasi data
5. Ketrampilan pengambilan putusan klinis/intervensi keperawatan
6. Organisasi/efisiensi proses bedside teaching dan presentasi
7. Kompetensi klinis keperawatan secara keseluruhan

Peserta
Nilai
No. Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4
Akhir

31
Keterangan:
1. Partisipasi selama diskusi
2. Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama diskusi
3. Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar terhadap
skill/kasus yang didiskusikan
4. Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan logical
thinking dalam penyampaian pendapat/pertanyaan
Penilaian:
Sesuai sistem atau standar penilaian pendidikan klinik PSIK FIK UM
Surabaya yaitu:
A ≥ 80 ; AB: 70-79 ; B: 66-69 ; BC: 60-65 ; C: 55-59 ; D: 40-54 ; E <
49
Surabaya, .....................
Preseptor

32
Form Penilaian Case Analysis
Nama :
Nama Pasien :
NIM :
Jenis Kelamin :
Bagian :
Umur :
Preceptor :
Alamat :
Problem Hypothesis Mechanism More Info Don’t know Learning Problem solving
Isues

33
Decision Making:
Nursing Diagnosis:
Nursing Care Plan:
Form Penilaian
Presentasi Kasus

Waktu (Hari/Tanggal/Jam) : ...................................................


Diagnosa/Problem : ...................................................
Bangsal : ...................................................
Presenter : ...................................................

Nama Nilai
No. NIM 1 2 3 4 5 6 7
Mahasiswa Akhir

Keterangan:
1. Kemampuan mempresentasikan overview kasus
2. Kemampuan mengidentifikasi data-data yang esensial dari
masalah pasien
3. Kemampuan mengidentifikasi dan mendiskusikan mekanisme
dasar dalam bentuk pathway
4. Kemampuan mengintegrasikan dan mengaplikasikan ilmu-ilmu
dasar terhadap kasus
5. Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
6. Organisasi/efisiensi dalam proses penyampaian kasus
7. Performance mahasiswa: attitude, sistematik, dan skill
komunikasi

Peserta
Nilai
No. Nama Mahasiswa NIM 1 2 3 4
Akhir

Keterangan:
1. Partisipasi selama diskusi
2. Tingkat persiapan pengetahuan/knowledge selama diskusi
3. Kemampuan mendiskusikan prinsip-prinsip dasar terhadap
skill/kasus yang didiskusikan

34
4. Performance mahasiswa: critical thinking, attitude, dan logical
thinking dalam penyampaian pendapat/pertanyaan

Penilaian:
Sesuai sistem atau standar penilaian pendidikan klinik PSIK FIK UM
Surabaya yaitu:
A ≥ 80 ; AB: 70-79 ; B: 66-69 ; BC: 60-65 ; C: 55-59 ; D: 40-54 ; E <
49

Surabaya, ............................
Preseptor

35
FORM PENILAIAN
PRESENTASI JURNAL
Waktu (Hari/Tanggal/Jam) :.............................................
Judul Jurnal :.............................................
Presenter :.............................................

N Nama NIM 1 2 3 4 5 6
o Mahasiswa

1. Kemampuan memmpresentasikan resume jurnal


2. Kemampuan melakukan analisa jurnal berdasarkan critical appraisal

36
3. Kemampuan penguasaan pengetahuan selama presentasi
4. Kemampuan mengkolerasikan isi jurnal dengan seting klinik/komunitas berdasarkan evidence based nursing
5. Orgnisasi/efisiensi dalam proses penyampaian resume jurnal
6. Performance mahasiswa : attitude, sistematik, dan skill komunikasi

Aspek >85 80 – 84,9 75 – 75,9 70 – 74,9 65 – 65,9 60 – <60


64,9
Kemampuan Mempresentasika Mempresen Resume Resume Resume Resum Tidak
mempresen- n resume jurnal tasikan jurnal jurnal jurnal e dipresentasikan
tasikan jurnal >90% meliputi : resume dipresenta dipresenta dipresenta jurnal resume jurnal
1. Jurnal jurnal sikan sikan sikan dipres
keperawatan >90% tidak tidak tidak entasik
(20) meliputi: lengkap, lengkap, lengkap, an
2. Sesuai 1. Jurnal hanya hanya hanya <20%
dengan kasus keperaw memprese memprese memprese dari
kelolaan (20) atan ntasikan 4 ntasikan 3 ntasikan 2 aspek
3. Latar 0 : diantara 6 diantara 6 diantara 6 keselu
belakang (10) Bukan kompone kompone kompone ruhan
4. Tujuan jurnal n atau n atau n atau
5. Metodologi kesehat sekitar sekitar sekitar
penelitian an dari 40-59% 20-39%
(10) maupun aspek dari aspek dari aspek
6. Hasil keperaw keseluruh keseluruh keseluruh
penelitian atan an an an
(10) 10 :

37
7. Pembahasan Jurnal
(10) kesehat
8. Kesimpulan an tapi
(10) bukan
jurnal
keperaw
atan
2. Sesuai
dengan
kasus
kelolaan
0: tidak
sesuai
dengan
topic
maupun
kasus
kelolaan
10:
sesuai
dengan
topic
tapi
tidak
sesuai
dengan

38
kasus
kelolaan
20:
sesuai
dengan
topic
dan
kasus
kelolaan
3. Latar
belakan
g (10)
4. Tujuan
(10)
5. Metodol
ogi
peneliti
an (10)
6. Hasil
peneliti
an (10)
7. Pembah
asan
(10)
8. Kesimp

39
ulan
(10)
Kemampuan Mengkorelasikan Mengkorel Mengkore Mengkore Mengkore Mengk Tidak
memkolerasikan hasil penelitian ke asikan hasil lasikan lasikan lasikan orelasi mempresentasik
isi jurnal dengan dalam praktek penelitian hasil hasil hasil kan an resume kasus
setting klinik/RS keperawatan ke dalam penelitian penelitian penelitian hasil
berdasarkan profesional secara praktek ke dalam ke dalam ke dalam penelit
evidence based lengkap keperawata praktek praktek praktek ian ke
nursing 1. Level of n keperawat keperawat keperawat dalam
evidence (30) professiona an an an prakte
2. Rekomendasi l profession profesion profesion k
akan hasil al al 40-59% al 20-39% kepera
penelitian watan
dalam profesi
praktek onal
keperawatan <20%
(40)
3. Membuat
rekomendasi
untuk
disampaikan
kepada
perawat
diklinik
mauoun

40
komunitas
(30)
Kemampuan Menguasai isi Mengusai Mengusai Mengusai Mengusai Mengu Tidak
penguasaan jurnal secara isi jurnal isi jurnal isi jurnal isi jurnal sai isi menguasai isi
pengetahuan lengkap (>90%) yang yang yang yang jurnal jurnal
selama meliputi : dipresentasi dipresenta dipresenta dipresenta yang
presentasi 1. Latar kan dengan sikan sikan sikan dipres
belakang (10) menjelaska dengan dengan dengan entasik
2. Tujuan (10) n 80-90% menjelask menjelask menjelask an
3. Metodologi dari isi an 60- an 40- an 20- denga
penelitian jurnal 79% dari 59% dari 39% dari n
(30) isi jurnal isi jurnal isi jurnal menjel
4. Hasil askan
penelitian <20%
(20) dari isi
5. Pembahasan jurnal
(20)
6. Kesimpulan
(10)
Kemampuan Resume critical Resume Resume Resume Resume Resum Tidak
melakukan Critical appracial critical critical critical critical e mempresentasik
analisa jurnal dipresentasikan Critical Critical Critical Critical critica an resume kasus
berdasarkan secra lengkap appracial appracial appracial appracial l
critical (>90%) mencakup dipresentasi dipresenta dipresenta dipresenta Critica
appraisal : kan tidak sikan sikan sikan l

41
1. Judul (10) lengkap, tidak tidak tidak apprac
2. Penulis (10) hanya lengkap, lengkap, lengkap, ial
3. Bidang ilmu mempresen hanya hanya hanya dipres
(10) tasikan 5 memprese memprese memprese entasik
4. Metodologi diantara 6 ntasikan 4 ntasikan 3 ntasikan 2 an
penelitian komponen, diantara 6 diantara 6 diantara 6 <20%
(30) atau sekitar kompone kompone kompone dari
5. Hasil 80-90% n, atau n, atau n, atau aspek
penelitian dari aspek sekitar sekitar sekitar keselu
(20) keseluruha 60-79% 40-59% 20-39% ruhan
6. Daftar n dari aspek dari aspek dari aspek
pustaka (20)
keseluruh keseluruh keseluruh
an an an
Organisasi/efisie Presentasi resume Presentasi Presentasi Presentasi Presentasi Presen Presentasi
nsi dalam proses jurnal resume resume resume resume tasi resume jurnal
penyampaian disampaikan jurnal jurnal jurnal jurnal resum disampaikan
resume jurnal secara : disampaika disampaik disampaik disampaik e secara :
1. Terstruktur/si n secara : an secara : an secara : an secara : jurnal 1. Tidak
stematis (20) 1. Tersturu 1. Tidak 1. Kuran 1. Kuran disam tersturuktur
2. Jelas/mudah ktur terstur g g paikan 2. Tidak jelas
dipahami (30) 2. Kurang uktur Terstu Terstu secara 3. Tidak Efektif
3. Efektif dan jelas 2. Tidak ruktur ruktur : 4. Salah
efisien: 3. Efektif jelas 2. Kuran 2. Tidak 1. Ku
waktu,media 4. Kurang 3. Tidak g jelas jelas ran

42
(20) benar Efekti 3. Kuran 3. Kuran g
4. Benar (30) f g g Ter
4. Tidak Efekti Efekti stu
benar f f ruk
4. Benar 4. Salah tur
2. Tid
ak
jela
s
3. Tid
ak
Efe
ktif
4. Sal
ah
Performance 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sikap 1. Sik 1. Sikap tidak
mahasiswa: baik/respek kurang tidak baik/r kuran ap baik/respek
attitude, (30) baik/res baik/r espek g kur 2. Tidak
penampilan, dan 2. Percaya diri pek espek 2. Kuran baik/r ang percaya diri
skill komunikasi (20) 2. Percaya 2. Tidak g espek bai 3. Penampilan
3. Penampilan diri Percay Percay 2. Kuran k/r tidak rapi
rapi dan 3. Penamp a diri a diri g esp 4. Komunikasi
bersih (20) ilan rapi 3. Penam 3. Penam Percay ek tidak baik
4. Komunikasi dan pilan pilan a diri 2. Tid

43
baik (30) bersih tidak kuran 3. Penam ak
4. Komuni rapi g rapi pilan Per
kasi dan dan tidak cay
kurang bersih bersih rapi a
baik 4. Komu 4. Komu dan diri
nikasi nikasi bersih 3. Pe
tidak tidak 4. Komu na
baik baik nikasi mp
kuran ila
g baik n
tid
ak
rap
i
dan
ber
sih
4. Ko
mu
nik
asi
kur
ang
bai

44
k
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya

Format Penilaian Kegiatan Terstruktur


Direct Observed Procedural Skills (DOPS)

Komponen Penilaian 1 2 3 4 U/C


1. Mendemonstrasikan pemahaman tentang
indikasi, anatomi yang relevan dan
prosedur tehnik
a. Menjelaskan indikasi, tujuan prosedur,
komplikasi, kontraindikasi prosedur
kepada preceptor
b. Menjelaskan anatomi dan atau fisiologi
yang relevan kepada preceptor
c. Menjelaskan jalannya prosedur kepada
preceptor
2. Mendapatkan inform consent
a. Menjelaskan prosedur yang akan
dilakukan kepada klien
b. Mendapatkan persetujuan tindakan dari
pasien dan atau keluarganya
3. Mendemonstrasikan persiapan prosedur
yang sesuai
a. Menyiapkan sesuai kebutuhan
b. Menyiapkan bahan habis pakai sesuai
kebutuhan
c. Memposisikan pasien
d. Menjaga privacy pasien
e. Melibatkan anggota keluarga
4. Melakukan prosedur tindakan keperawatan
madiri/kolabratif untuk memberikan rasa
nyaman kepada klien* ( critical point)
5. Kemampuan tehnik
a. Melakukan tindakan secara berurutan
b. Melakuakan tindakan secara efektif
c. Menggunakan waktu secara efisien

45
6. Tehnik aseptic
a. Mencuci tangan dengan benar
b. Menggunakan sarung tangan (steril/bersih)
dengan benar
c. Menjaga kesterilan alat
7. Mencari bantuan saat diperlukan
8. Manajemen sesudah prosedur
a. Menjelaskan pada pasien apa yang harus
dilakukan setelah tindakan
b. Memonitor hasil tindakan
c. Membereskan dan merapikan alat dengan
memperhatikan Universal Precaution
d. Mencuci tangan
e. Mendokumentasikan tindakan
9. Kemampuan komunikasi terapeutik
a. Memberikan kesempatan pada pasien
untuk klarifikasi atau bertanya dan
menjawab pertanyan yang diutarakan klien
b. Berbicara dengan ramah
c. Menghindari istilah yang tidak dimengerti
klien
d. Mengeksplor pasien ( memberikan
pertanyaan terbuka)
10. Mempertimbangkan kondisi
pasien/profesionalisme
a. Respek
b. Membangun empati
c. Percaya kepada pasien
d. Sadar akan keterbatasan pasien/klien
e. Memodifikasi alat saat diperlukan
(kreatifitas mahasiswa)

11. Kemampuan secara umum dalam


menjalankan prosedur dengan
mepertimbangkan patients safety dari
tahap pre interaksi hingga terminasi
Jumlah skor
Skor maksimal

46
Nilai = jumlah skor/skor maksimal x 100

1= 2=melakuakan 3= 4= U/C=
melakukan 26-50% dari melakukan melakukan unable to
kurang dari sub komponen 51-75% lebih dari comment/
25% dari dari sub 75% dari not
sub komponen sub obeserved
komponen komponen

Surabaya, .........................
Preseptor

(...........................................)

47
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya

Format Penilaian Kegiatan Terstruktur


Direct Observed Procedural Skills (DOPS)

Komponen Penilaian 1 2 3 4 U/C


12.Mendemonstrasikan pemahaman tentang
indikasi, anatomi yang relevan dan
prosedur tehnik
d. Menjelaskan indikasi, tujuan prosedur,
komplikasi, kontraindikasi prosedur
kepada preceptor
e. Menjelaskan anatomi dan atau fisiologi
yang relevan kepada preceptor
f. Menjelaskan jalannya prosedur kepada
preceptor
13.Mendapatkan inform consent
c. Menjelaskan prosedur yang akan
dilakukan kepada klien
d. Mendapatkan persetujuan tindakan dari
pasien dan atau keluarganya
14.Mendemonstrasikan persiapan prosedur
yang sesuai
f. Menyiapkan sesuai kebutuhan
g. Menyiapkan bahan habis pakai sesuai
kebutuhan
h. Memposisikan pasien
i. Menjaga privacy pasien
j. Melibatkan anggota keluarga
15.Melakukan prosedur tindakan keperawatan
madiri/kolabratif untuk memberikan rasa
nyaman kepada klien* ( critical point)
16.Kemampuan tehnik
d. Melakukan tindakan secara berurutan
e. Melakuakan tindakan secara efektif
f. Menggunakan waktu secara efisien

48
17. Tehnik aseptic
d. Mencuci tangan dengan benar
e. Menggunakan sarung tangan (steril/bersih)
dengan benar
f. Menjaga kesterilan alat
18.Mencari bantuan saat diperlukan
19.Manajemen sesudah prosedur
f. Menjelaskan pada pasien apa yang harus
dilakukan setelah tindakan
g. Memonitor hasil tindakan
h. Membereskan dan merapikan alat dengan
memperhatikan Universal Precaution
i. Mencuci tangan
j. Mendokumentasikan tindakan
20.Kemampuan komunikasi terapeutik
e. Memberikan kesempatan pada pasien
untuk klarifikasi atau bertanya dan
menjawab pertanyan yang diutarakan klien
f. Berbicara dengan ramah
g. Menghindari istilah yang tidak dimengerti
klien
h. Mengeksplor pasien ( memberikan
pertanyaan terbuka)
21. Mempertimbangkan kondisi
pasien/profesionalisme
f. Respek
g. Membangun empati
h. Percaya kepada pasien
i. Sadar akan keterbatasan pasien/klien
j. Memodifikasi alat saat diperlukan
(kreatifitas mahasiswa)

22. Kemampuan secara umum dalam


menjalankan prosedur dengan
mepertimbangkan patients safety dari
tahap pre interaksi hingga terminasi
Jumlah skor
Skor maksimal

49
Nilai = jumlah skor/skor maksimal x 100

1= 2=melakuakan 3= 4= U/C=
melakukan 26-50% dari melakukan melakukan unable to
kurang dari sub komponen 51-75% lebih dari comment/
25% dari dari sub 75% dari not
sub komponen sub obeserved
komponen komponen

Surabaya, .........................
Preseptor

(..........................................)

50
FORM PENILAIAN
PKMRS
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nilai
No. Hari/Tanggal Tempat Praktik Nilai Akhir
1 2 3
Keterangan:

51
1. Persiapan
Kemampuan mempersiapakan SAP (kesesuaian struktur penulisan SAP, isi materi sesuai judul PKMRS,
keaktifan konsul SAP pada pembimbing), kemampuan mempersiapkan sarana dan prasarana audience dan
tempat, kemampuan mempersiapkan lingkungan pasien
2. Penyajian
Kemampuan melaksanakan teknik komunikasi terapeutik, kemampuan mengemukakan penyuluhan sesuai
dengan materi yang ditentukan, kemampuan teknik penyajian secara keseluruhan, sesuai waktu, kelancaran
dan kejelasan dalam penyajian, membuka acara PKMRS dengan doa.
3. Tanya Jawab
Ketepatan menjawab pertanyaan audience, kemempuan mengemukakan argument, sikap mahasiswa selama
tanya jawab, aktif dalam kegiatan penyuluhan
Nilai Akhir = ∑ Nilai 1+2+3 =
3
Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebagai acuan dapat dipakai pedoman sebagai berikut :
A AB B BC C D E
≥ 80 70 – 79 66 - 69 60 - 65 55 - 59 40 – 54 <49

NILAI BATAS LULUS UNTUK PROGRAM PROFESI ADALAH B

Surabaya, ……………………
Preseptor,

52
(....................................................)
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya
Lembar Penilaian Mini-Cex
Nama Mahasiswa : Hari / Tanggal :
Tempat Pelaksanaan : Kasus :
No KOMPONEN Nilai ( 0-4 )
1 Ketrampilan komunikasi terapeutik
a. Memfasilitasi pasien menceritakan riwayat kesehatannya
b. Kemampuan memyampaikan pernyataan yang efektif dan tepat untuk
mendapatkan informasi yang akurat dan adekuat

53
c. Kemampuan untuk memberikan respon yang sesuai terhadap reaksi verbal
maupun non verbal
2 Ketrampilan pemeriksaan fisik
a. Efisiensi
b. Kelogisan
c. Kesesuaian pemeriksaan dengan masalah kesehatan yang ada
d. Kemamapuan memberikan penjelasan kepada pasien
e. Kesopanan
3 Profesionalisme klinis / intervensi keperawatan
a. Menunjukan sikap hormat
b. Kesensitifan terhadap penyakit atau penderitaan klien
c. Empati
d. Membangun sikap percaya
e. Kepercayaan diri
f. Perilaku yang menunjukan nilai nilai etik
g. Kemampuan melihat kerangka kerja yang legal di tempat itu
h. Kemampuan melihat keterbatasan
4 Kemampuan membuat intervensi keperawatan
a. Kemampuan membuat diagnose kperawatan yang tepat
b. Membuat prioritas yang sesuai kondisi klien
c. Kemampuan membuat criteria tindakan
d. Membuat perencanaan yang susuai
5 Kemampuan memberikan konsultasi atau pendidikan kesehatan
a. Kemampuan memberikan pendidikan kesehatan sesuai sengan kebutuhan klien
b. Kemampuan mengevaluasi pemahaman klien

54
c. Kemampuan menggunakan media yang sesuai
6 Organisasi dan efisiensi
a. Struktur dan keruntutan tindakan
b. Keefektifan waktu dan tindakan
c. Keefektifan alat
d. Keefektifan tempat
7 Kompetensi klinis Keperawatan secara umum
a. Kemampuan mendemonstrasikan kemampuan putusan klinis yang memuaskan
b. Kemampuan mensietas
c. Kemampuan merawat
d. Efektivitas
e. Efisiensi
f. Penggunanaa alat yang sesuai
g. Keseimbangan antara manfaat dan resiko
h. Kesadaran atas keterbatasan diri
8 Kompetensi pendukung (nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan:
a. Membaca basmalah sebelum melakukan tindakan
b. Membaca hamdalah sesuadah tindakan
c. Menganjurkan dan mengajari pasien saat akan dilakukan tindakan
SKOR TOTAL
NILAI = skor total x100
Komponen yang di nilai x 4
Keterangan:

55
0= tidak dilakukan 1= melakukan 2= melakukan 3= melakukan 4= melakukan
kurang dari 25% 26%-50% dari sub 51%-75% dari sub lebih 75% dari sub
dari sub komponen komponen komponen komponen
Feed back dari evaluator:
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
Surabaya, ……………………
Preseptor,
(....................................................)
FINAL EXAM
(Nilai Total Akhir)

Nama Mahasiswa : ..................................................


NIM : ..................................................
Tempat Praktik : ..................................................
Tanggal Praktik : ..................................................

No. Jenis Kegiatan Bobot Nilai Hasil


(a) (b) (a) x (b)
1 Pre Conference 10%
2 Post Conference 10%
3 Bedside Teaching (BST)–Tutorial 15%
4 Direct Observed Procedural Skills (DOPS) 10%

56
5 Presentasi Jurnal 10%
6 Presentasi / Seminar Kasus 10%
7 PKMRS 10%
9 Ujian / Mini Cex 25%
Jumlah 100%
Nilai Akhir
A AB B BC C D E
≥ 80
Keterangan: 70-79
∑ Nilai Akhir = ∑ (axb) 66-69 60-65 55-59 40-54 <49

Penilaian diberikan dalam angka 0-100 sebgai acuan dapat dipakai pedoman sebagai berikut:
Surabaya, ……………………
Preseptor,
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, ………………..

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (....................................................)

57
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

58
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
,
…………………………
Preceptor Akademik
Preceptor Klinik

Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

59
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

60
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

61
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

62
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

63
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda


Tanggal Tangan
Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

64
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

65
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

66
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

67
LAPORAN KEGIATAN MAHASISWA
(ADL)

Nama mahasiswa : Dinas/shift :


NIM : RS :
Ruangan :

Hari / Jenis Kegiatan Tanda Tangan


Tanggal Preseptor

Surabaya, …………………………

Preceptor Akademik (......................................................)

Preceptor Klinik (......................................................)

68
CATATAN BIMBINGAN

Nama mahasiswa : …..........................................................


NIM : ..............................................................

Hari / Tempat
No. Bimbingan TTD PA
Tanggal praktik/Ruangan

69
CATATAN BIMBINGAN

Nama mahasiswa : …..........................................................


NIM : ..............................................................

Hari / Tempat
No. Bimbingan TTD PA
Tanggal praktik/Ruangan

70
CATATAN KEHADIRAN

No Tanggal Ruang/R Pukul Tan


S Datang da
Tan
gan
Pulang
Pres
epto
r
1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

71
PENYERAHAN LAPORAN DI RS

Nama Mahasiswa :..............................................................

NIM :...............................................................

N TANGGAL RS / Nama TTD


O RUANGAN Preceptor Preceptor

72
PENYERAHAN LAPORAN DI AKADEMIK

Nama Mahasiswa :..............................................................

NIM :...............................................................

N TANGGAL RS / Nama TTD


O RUANGAN Preceptor Preceptor

73
FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN

1. DIAGNOSA (MEDIK) DAN PATOFISIOLOGI


2. DIAGNOSA KEPERAWATAN PADA KASUS PEMENUHAN
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
3. FOKUS PENGKAJIAN (RIWAYAT KEPERAWATAN,
PEMERIKSAAN FISIK DAN TEST DIAGNOSTIC) DAN
ANALISA DATA.

4. DIAGNOSA KEPERAWATAN
5. INTERVENSI KEPERAWATAN DAN RASIONAL
6. DAFTAR PUSTAKA

FORMAT LAPORAN KASUS (PROSES KEPERAWATAN)

I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS PASIEN
2. RIWAYAT KEPERAWATAN
3. OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK (BODY
SYSTEM/HEAD TO TOE)
4. DIAGNOSTIC TEST
5. ANALISA DAN SINTESA DATA

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN


III. PERENCANAAN
1. PRIORITAS MASALAH
2. TUJUAN DAN HASIL YANG DIHARAPKAN
3. RENCANA TINDAKAN

IV. IMPLEMENTASI
V. EVALUASI

74
FORMAT PENGAKJIAN KEPERAWATAN
Data diambil tanggal : ……………………………………
Ruang rawat/kelas : ……………………………………
No. Rekam Medik : ……………………………………
I. IDENTITAS
Nama : .....................................................................................................

75
Umur : .....................................................................................................
Jenis kelamin : .....................................................................................................
Pekerjaan : .....................................................................................................
Tanggal MRS : .....................................................................................................
Alamat : .....................................................................................................
Diagnosa medis : .....................................................................................................
Sumber informasi : .....................................................................................................
Tanggal Pengkajian : .....................................................................................................
II. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Riwayat keperawatan sekarang
a. Keluhan utama …………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………….
b. Riwayat penyakit saat ini
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

76
2. Riwayat keperawatan/Penyakit sebelumnya
a. Riwayat kesehatan yang lalu :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

Masalah Keperawatan:
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………….
3. Riwayat kesehatan keluarga
a. Penyakit yang pernah diderita oleh anggota keluarga :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
Lingkungan rumah dan komunitas ....................................................................................

77
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
b. Perilaku yang mempngaruhi kesehatan
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
c. Persepsi terhadap penyakit
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

Masalah Keperawatan:
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………

4. Kesadaran :
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

78
...........................................................................................................................................

5. Tanda- Tanda Vital :


Suhu : ...............................................................................
TD : ...............................................................................
RR : ...............................................................................
Nadi : ................................................................................
6. Genogram (3 generasi)

79
III. POLA FUNGSI KESEHATAN
1. Pola penatalaksanaan kesehatan / persepsi sehat
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

2. Pola Nutrisi– Metabolik

80
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

3. Pola Eliminasi
Eliminasi Alvi
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Eliminasi Uri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

81
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
4. Pola Istirahat dan tidur
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

5. Pola Aktifitas - Latihan

82
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

6. Pola kognitif – perseptual – keadekuatan alat sensori


................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
7. Pola persepsi dan konsep diri

83
Pola persepsi
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Konsep diri
a. Gambaran diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
b. Harga diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

c. Ideal diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

84
................................................................................................................................................
d. Peran diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
e. Identitas diri
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
8. Pola Reproduksi Seksual
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

85
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
9. Pola hubungan peran
Persepsi klien tantang pola hubungan
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

Persepsi klien tentang peran dan tanggung jawab


................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

86
10. Mekanisme Koping

Kemampuan mengendalian stress


................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Sumber pendukung
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
11. Pola tata nilai dan kepercayaan
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

87
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Masalah Keperawatan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
12. Pemeriksaan Refleks
Refleks : Fisilogis

Dextra Sinistra Dextra Sinistra

Biceps Triceps
\ \

Dextra Sinistra Dextra Sinistra

88
Knee Achiles
\
Refleks Patologis Dextra Sinistra Dextra Sinistra

Masalah Keperawatan :
……………………………………………………………………………………………
Babinski Oppenheim
……………………………………………………………………………………………
\
…………………………………………………………………… \

Dextra Sinistra
13. Aspek Sosial
a. Ekspresi efek dan emosi : Senang Sedih Menangis
Cemas Marah Diam
Takut Lain ...................................
b. Hubungan dengan keluarga :
Akrab Kurang akrab

89
Masalah Keperawatan :
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
14. Pemeriksaan Penunjang

1. Pemeriksaan Laboratorium
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
2. Pemeriksaan Radiologi

90
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

3. Pemeriksaan Lain – lain


...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
4. Terapi dan Diet.
...........................................................................................................................................
DAFTAR MASALAH KEPERAWATAN
1……………………………………………………………………………………
2……………………………………………………………………………………
3……………………………………………………………………………………
4……………………………………………………………………………………
5……………………………………………………………………………………

91
6……………………………………………………………………………………
7……………………………………………………………………………………
8……………………………………………………………………………………
9……………………………………………………………………………………
10……………………………………………………………………………………
Surabaya,
Preceptee
(……………………….)
PENGKAJIAN GORDON

No Pola Fungsi Data yang harus dikaji


Kesehatan
1 Persepsi  Penjelasan mengenai status kesehatannya
Kesehatan dan  Persepsi pasien mengenai kesehatan secara
Managemen umum (baik, sedang, jelek)
Kesehatan  Bagaimana kondisi kesehatan
 Hal yang dianggap penting dalam perawatan
kesehatan? Seberapa besar itu dapat
membantu?
 Apa yang diketahui mengenai penyakitnya?
Tindakan yang dilakukan untuk mengurangi
tanda dan gejala. Hasilnya bagaimana?
 Promosi kesehatan: mengatur pola makanan
dan minuman, latihan dan olahraga teratur,
gaya hidup yang dijalankan.
 Riwayat penyakit sebelumnya (penyakit,
pembedahan, penyakit kronis)
 Riwayat imunisasi
 Perokok dan menggunakan alkohol.
 Perilaku untuk mengatasi masalah kesehatan:
diet, latihan dan olah raga, pengobatan.
 Berpartisipasi dalam perawatan kesehatan
 Sedang dalam masa pengobatan penyakit
(mendapatkan obat-obatan)
 Kecelakaan (dirumah, kerja dan berkendara)

· Pemeriksaan: penampilan keadaan umum secara


lengkap.

2 Nutrisi dan · Tipe makanan dan minuman sehari-hari (jelaskan)


Metabolisme · Frekuensi makan dan minum

92
· Kebiasaan jumlah makan dan minuman ringan
(snack).
· Suplemen yang digunakan (vitamin, tipe snack)
· Kepuasan akan berat badan
· Faktor-faktor yang berhubungan: aktivitas yang
dilakukan, penyakit (akut/kronis) dan stress.
· Faktor pencernaan:
è Nafsu makan, rasa nyaman saat makan, kesulitan
menelan, mual/muntah, alergi makanan.
· Riwayat yang berhubungan dengan masalah
fisik/psikologis (diet, masalah kulit; lesi, kering,
penyembuhan luka yang lama).
· Masalah pada gigi.

· Pemeriksaan: yang berkaitan dengan keadaan


umum, kulit, rambut, kuku, abdomen.
- Kaji penampilan umum ( well nourished, well
developed, over weight, under weight )
- Kulit: bony prominence, lesi, perubahan
warna,rash, scars, ekimosis,
diaporesis kelembaban.
- Membran mukosa: warna, kelembaban, lesi
- Gigi: penampilan umum, gigi yang hilang.
- TB, BB dan BMI
- Suhu tubuh
- Monitoring gula darah
- IV dan parenteral (jenis, jumlah).
- Kaji Braden Scale
- Kaji turgor kulit
- Monitor body temperature
- Observasi kondisi mulut, bibir, mebran mukosa
lain
- Observasi kondisi gigi, ada / tdk masalah gusi,
perdarahan
- Lihat adanya bukti penyembuhan luka
- Lihat integritas rambut dan kuku

93
- Catat intake oral dan cairan intravena

3 Eliminasi Kebiasaan pola BAK:


· Frekuensi, warna, jumlah, warna, bau, nyeri,
nocturia, kemampuan mengontrol BAK dan
perubahan lainnya.
· Penggunaan alat bantu urine catheter,
ureterostomy.

Kebiasaan pola BAB:


· Frekuensi, warna, jumlah, warna, jumlah,
konsistensi, nyeri, obstipasi, konstipasi,
kemampuan mengontrol BAB dan perubahan
lainnya.
· Penggunaan laksatif/enema
· Penggunaan alat bantu ekstrotory: drainage,
suction, colcostomy dll.

· Kemampuan perawatan diri: kebersihan diri dan


kamar mandi.
· Pemeriksaan
è Ada indikasi: pemeriksaan sekret/warna drainage
dan konsistensi.
è Pemeriksaan fisik yang berkaitan dengan:
abdomen, genitalia dan prostat.
Abdomen: termasuk inspeksi abdomen, peristaltik
usus, flatus, softnes, distensi, massa, hemoroid,
drain atau alat bantu pengumpulan lain.

4 Aktivitas dan Muskuloskeletal


Latihan · Aktivitas yang dilakukan setiap hari.
· Pola latihan?? Tipe? Reguler??
· Latihan pada saat waktu senggang? Anak-anak:
bermain.
· Tidak mempunyai tenaga untuk melakukan
aktivitas?

94
· ROM
· Riwayat yang berhubungan dengan masalah
fisik/psikologis: deformitas, amputasi.
· Kemampuan perawatan diri untuk:
è Makan, berpakaian, memasak, mandi, belanja,
toileting, mobilisasi, bed mobility dan home
maintenance.
· Functional Level Codes:
Level 0: mandiri
Level I: menggunakan alat bantu
Level II: menggunakan bantuan atau observasi
dari orang lain
Level III: menggunakan bantuan atau observasi
dari orang lain dan menggunakan alat bantu
Level IV: tergantung total
· Penggunaan alat bantu: kruk, prostetik, kursi roda,
tongkat dll.

Cardiovaskuler
· Nadi (teratur/tidak)
· Tekanan darah
· Ekstermitas:
- Suhu, capilarry refill, warna, Homan’s sign, kuku,
distribusi rambut (normal/abnormal), nadi
(femoral, popliteal, dorsalis, post tibial,
klaudikasi.

Respirasi
· Inspeksi dada
· Pernafasan (rate, kedalaman, regular/irregular,
dyspnea)
· Batuk: kering/sputum
· Auskultasi dada (crackles, ronchi, friction rub,
rales, wheezing)
· Chest tube, trakeostomy.
· Oksigenasi

95
· Pemeriksaan:
- Pengkajian perkembangan fisik
- Pemeriksaan fisik
- Mendemonstrasikan kemampuan untuk:
è Makan, berpakaian, memasak, mandi, belanja,
toileting, mobilisasi, bed mobility dan home
maintenance.
è Skala kekuatan otot
è ROM
è TTV
è Kemampuan untuk merawat diri: berpakaian,
mandi, kekamar mandi, makan.
Aktivitas 0 1 2 3 4
Makan
Mandi
Berpakaian
Toileting
Mobilisasi
ditempat tidur
Ambulasi
5 Tidur dan · Kebiasaan tidur sehari-hari:
Istirahat - Jumlah/lama waktu tidur
- Jam tidur dan bangun
- Kegiatan yang dilakukan sebelum tidur
(membaca, nonton TV, mandi, mendengarkan
musik dll)
- Lingkungan saat akan tidur (gelap, terang tenang,
ramai dll)
- Tingkat kesegaran sebelum tidur.
· Menggunakan obat tidur
· Masalah saat tidur? Mimpi buruk, terbangun awal
· Persepsi terhadap kualitas dan kuantitas tidur.

· Pemeriksaan:
- Observasi pola tidur

96
6 Kognitif dan · Menggambarkan penginderaan khusus:
Persepsi penglihatan, pendengaran, rasa, sentuh, bau.
· Penggunaan alat bantu: kaca mata, alat bantu
dengar.
· Perubahan dalam penglihatan, pendengara, perasa,
pembau.
· Tingkat kesadaran
· Mood (subjektive), afek (objektive)
· Perubahan/penurunan fungsi dalam penginderaan.
· Tingkat orientasi: orang, waktu, tempat.
· Persepsi dan manajemen nyeri (tingkat, lokasi,
waktu/durasi, karakteristik)
· Kapan nyeri yang dirasakan?
· Faktor pencetus nyeri?
· Faktor yang mengurangi nyeri?
· Fungsi kognisi dalam memori istilah, ingatan
jangka pendek, ingatan jangka panjang
· Komunikasi; bahasa utama, bahasa lain, tingkat
pendidikan, kemampuan membaca dan menulis
· Kemampuan memecahkan masalah dan
mengambil keputusan.
· Mengidentifikasi kehilangan/perubahan
yang besar dalam hidup.

· Pemeriksaan:
- Test Orientasi: waktu, tempat dan orang.
- Test membaca dan berkomunikasi
- Test hal yang baru dipelajari.

7 Persepsi Diri dan · Penampilan/keadaaan.


Konsep Diri · Tingkat kecemasan (subjektive – skala 1-10),
(objektive – perubahan raut muka, perubahan
suara,

97
· Identitas personal, menjelaskan tentang diri
sendiri.
· Perubahan dalam tubuh yang tidak dapat diterima.
Masalah pada pasien.
· Perubahan yang dirasakan pada diri sendiri
semenjak sakit..
· Perasaan yang membuat marah, takut, bingun.
· Pernahkah merasa kehilangan harapan.
· Harga diri: penilaian diri sendiri.
· Ancaman terhadap konsep diri: sakit, perubahan
peran.

· Pemeriksaan:
- Survey keadaan umum, panca indra &
neurologis

8 Peran dan · Tinggal bersama keluarga/sendiri.


Hubungan · Status pekerjaan.
· Gambaran mengenai peran yang berkaitan dengan
keluarga, teman-teman dan rekan.
· Kepuasan/ketidak puasan menjalankan peran
· Efek terhadap status kesehatan
· Pentingnya keluarga
· Interaksi bersama keluarga
· Struktur dan dukungan keluarga
· Proses pengambilan keputusan dalam keluarga
· Berpartisipasi dalam kegiatan sosial
· Apakah penyakit dapat menyebabkan perubahan
yang sangat besar terhadap pola peran dan
hubungan.
· Masalah dan/keprihatinan dalam keluarga
· Pola membesarkan anak
· Hubungan dengan orang lain
· Merasa kecukupan akan kondisi sosial ekonomi
(keuangan).
· Merasa (terisolasi) oleh tetangga sekitar.

98
· Pemeriksaan:
- Interaksi dengan anggota keluarga atau orang lain
(jika ada).

9 Seksualitas dan · Masalah atau problem seksual


Reproduksi · Kepuasan berhubungan seksual? Ada
perubahan/masalah?
· Gambaran perilaku seksual: perilaku seksual yang
aman.
· Kecemasan terhadap sex
· Pengetahuan tentang seksualitas dan reproduksi
· Dampak pada status kesehatan
· Orientasi seksual
· Wanita
è Waktu punya anak, perimenstruasi, Riwayat
menstruasi : umur menarche, durasi, frekwensi,
keteraturan, masalah
è Riwayat reproduksi, hamil terakhir, Riwayat
melahirkan kembar, kelaianan congenital atau
kelainan genetic
· Cara mencegah penularan PMS
· Riwayat PMS
· Persepsi pemeriksaan payudara sendiri dan
testis sendiri.

· Pemeriksaan:
- Pemeriksaan genitalia, payudara dan rektum.

10 Koping dan · Perubahan besar dalam hidup dalam 1-2 tahun ini.
Managemen · Penyebab stress belakangan ini
Stress · Gambaran umum dan spesifik respon
· Perubahan, masalah saat ini, kejadian yang
menyebabkan stress atau perhatian
· Krisis saat ini missal; sakit atau hospitalisasi
· Tingkat stress saat ini

99
· Metode/strategi koping yang biasa digunakan
terhadap stress selain alcohol atau obat
· Pengetahuan dan penggunaan tehnik
managemen stress.
· Hubungan antara manajemen stres terhadap
dinamika keluarga.
· Derajat kesuksesan dari strategi koping saat ini
· Persepsi dari tingkat toleransi stress
· Ketika mendapatkan masalah yang besar dalam
hidup, apakah dapat menanganinya?
· Persepsi tentang status keamanan di rumah
(episode kekerasan fisik/emosional)
11 Nilai dan · Agama
Kepercayaan · Latar belakang budaya/etnik
· Tujuan kehidupan, apa yang dianggap penting
bagi klien dan keluarga.
· Keparcayaan spiritual yang berpengaruh terhadap
pengambilan keputusan dan praktek kesehatan
· Derajat dari tujuan pencapaian hidup
· Persepsi tentang kepuasan dengan hidup, dan
jalan hidup
· Pentingnya agama/spiritualitas
· Kepercayaan cultural yang berpengaruh dengan
kesehatan dan nilai
· Spiritualitas/agama yang berpengaruh terhadap
status kesehatan.
· Kepercayaan cultural yang merefleksikan pilihan
pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit

100
JADWAL BLOK PROFESI KEPERAWATAN DASAR PROFESI
Preseptor Kompetensi Minggu 1 Minggu 2
Departemen RS Ruangan
Klinik Akademik 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6
IC Pre Conference
IIIA Post Conference
IIIC PKMRS (1x)
Bed Side
Teaching (3x)

101
Kasus
RSU. Haji pemenuhan
KDP
Surabaya kebutuhan
manusia
DOPS (3x)
Tutorial (3x)
Kasus
pemenuhan
kebutuhan
manusia
Presentasi Jurnal
(1x)
Seminar Kasus
Ujian
* Seminar dan
Ujian
dilaksanakan
pada ruang
terakhir praktik
SOFA Pre Conference

102
MARWAH Post Conference
MINNA PKMRS (1x)
Bed Side
Teaching (3x)
RS Siti Kasus
Khotijah pemenuhan
Sepanjang kebutuhan
manusia
DOPS (3x)
Tutorial (3x)
Kasus
pemenuhan
kebutuhan
manusia
Presentasi Jurnal
(1x)
Seminar Kasus
Ujian
* Seminar dan
Ujian
dilaksanakan
pada ruang
terakhir praktik

103
AYAT-AYAT TEMATIK KESEHATAN UNTUK PERAWAT

Allah yang menghidupkan dan mematikan

َ ‫ ٱلَّذِي َخلَقَ ۡٱل َم ۡوتَ َو ۡٱل َحيَ َٰوة َ ِليَ ۡبلُ َو ُك ۡم أَيُّ ُك ۡم أ َ ۡح‬١ ‫ِير‬
ُ‫سن‬ َ ‫ت َ َٰبَ َركَٱلَّذِي بِيَ ِد ِه ۡٱل ُم ۡلكُ َوه َُو‬
ٌ ‫علَ َٰى ُك ِل ش َۡي ٖء قَد‬
٢ ‫ور‬ُ ُ‫يز ۡٱلغَف‬
ُ ‫ٗل َوه َُو ۡٱلعَ ِز‬ ۚ ‫ع َم ا‬
َ
Maha Suci Allah Yang di tangan-Nya-lah segala kerajaan, dan Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia
menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia
Maha Perkasa lagi Maha Pengampun
(Al Mulk:1-2)

Dua kali mati dua kali hidup

٢٨ َ‫ٱَّلل َو ُكنت ُ ۡم أَمۡ َٰ َو اتا فَأ َ ۡح َٰيَكُ ۡ ۖۡم ث ُ َّم ي ُِميت ُ ُك ۡم ث ُ َّم ي ُۡح ِيي ُك ۡم ث ُ َّم إِلَ ۡي ِه ت ُ ۡر َجعُون‬
ِ َّ ‫ف ت َۡكفُ ُرونَ ِب‬
َ ‫ك َۡي‬
Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu
Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-
Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan (QS Al
Baqarah:28)

Perjalanan hidup manusia: Ruh


٨٥ ‫ٱلرو ُح ِم ۡن أَمۡ ِر َر ِبي َو َما ٓ أُوتِيتُم ِمنَ ۡٱل ِع ۡل ِم ِإ ََّّل قَ ِل ايٗل‬
ُّ ‫وح قُ ِل‬
ِ ۡۖ ‫ٱلر‬ َ َ‫َويَ ۡسلُونَك‬
ُّ ‫ع ِن‬

104
Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: "Roh itu
termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan
melainkan sedikit" (Al Isra:85)

Perjalanan hidup manusia : Kandungan

ُ ‫شا ٓ ۚ ُء ََّلٓ إِ َٰلَهَ إِ ََّّل ه َُو ۡٱلعَ ِز‬


٦ ‫يز ۡٱل َح ِكي ُم‬ َ ‫ص ِو ُر ُك ۡم فِي ۡٱۡل َ ۡر َح ِام ك َۡي‬
َ َ‫ف ي‬ َ ُ‫ه َُوٱلَّذِي ي‬
Dialah yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-
Nya. Tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana (Al 'Imran:6)

Perjalanan hidup manusia : Dunia

‫ي ِللَّذِينَ َءا َمنُواْ فِي ۡٱل َحيَ َٰوةِٱلد ُّۡنيَا‬ ِ ۚ ‫ٱلر ۡز‬
َ ‫ق ق ُ ۡل ِه‬ َّ ‫قُ ۡل َم ۡن َح َّر َم ِزينَةَ ٱللَّ ِهٱلَّتِ ٓي أ َ ۡخ َر َج ِل ِعبَا ِدِۦه َوٱل‬
ِ َ‫طيِ َٰب‬
ِ َ‫ت ِمن‬
٣٢ َ‫ت ِلقَ ۡو ٖم يَعۡ لَ ُمون‬ ِ ‫ص اة يَ ۡو َم ۡٱل ِق َٰيَ َم ِِۗة َك َٰذَلِكَ نُف‬
ِ َ‫َص ُل ۡٱۡل ٓ َٰي‬ َ ‫خَا ِل‬
Katakanlah: "Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari Allah yang
telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-hamba-Nya dan (siapa pulakah
yang mengharamkan) rezeki yang baik?" Katakanlah: "Semuanya itu
(disediakan) bagi orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia,
khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat". Demikianlah Kami
menjelaskan ayat-ayat itu bagi orang-orang yang mengetahui (Al
A'raf:32)

Perjalanan hidup manusia : Barzakh

105
ٓ ۚ َّ ‫صلِحا ا فِي َما ت ََر ۡك ۚتُ ك‬
‫َٗل إِنَّ َها َك ِل َمةٌ ه َُو‬ َ َٰ ‫ لَعَ ِل ٓي أ َ ۡع َم ُل‬٩٩ ‫ون‬ ِ ‫َحت َّ َٰ ٓى إِذَا َجا ٓ َء أ َ َحدَ ُه ُم ۡٱل َم ۡوتُ قَا َل َر‬
ِ ُ‫ب ۡٱر ِجع‬
١٠٠ َ‫قَآئِلُ َه ۖۡا َو ِمن َو َرآئِ ِهم بَ ۡرزَ ٌخ إِلَ َٰى يَ ۡو ِم ي ُۡبعَثُون‬
(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang
kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhanku
kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku berbuat amal yang saleh
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu
adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada
dinding sampal hari mereka dibangkitkan (Al Mu"minun:99-100)

Perjalanan hidup manusia : Akhirat

ٓ
َ ُ‫ َجزَ آؤُ ه ُۡم ِعندَ َربِ ِه ۡم َج َٰنَّت‬٧ ‫ت أ ُ ْو َٰلَئِكَ ه ُۡم خ َۡي ُر ۡٱلبَ ِريَّ ِة‬
‫ع ۡد ٖن ت َۡج ِري ِمن‬ َّ َٰ ‫ع ِملُواْ ٱل‬
ِ ‫ص ِل َٰ َح‬ َ ‫إِنَّٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ َو‬
َٰ ۚ َ ْ‫ضوا‬ ِ ‫ت َۡحتِ َها ۡٱۡل َ ۡن َٰ َه ُر َٰ َخ ِلدِينَ فِي َها ٓ أَبَدا ۖۡا َّر‬
٨ ُ‫ِي َربَّ ۥه‬َ ‫ع ۡنهُ ذَلِكَ ِل َم ۡن َخش‬ ُ ‫ع ۡن ُه ۡم َو َر‬ َّ ‫ي‬
َ ُ‫ٱَّلل‬ َ ‫ض‬
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh,
mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. Balasan mereka di sisi Tuhan
mereka ialah surga ´Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai;
mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka
dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan)
bagi orang yang takut kepada Tuhannya (Al Bayyinah:7-8)

2 Sehat dan sakit dalam Manusia sakit Allah Q.S Asy Syuaraa
Islam yang menyembuhkan 26:80

Allah mengabulkan Q.S Al Baqoroh


permohonan hamba 2:186

106
Penyakit sebagai ujian Q.S Al Baqarah
keimanan 2:153

Allah menguatkan iman Q.S Al Baqarah


dengan ujian 2:155

Sakit dengan bersabar Q.S Azzumar


39:10

Manusia sakit Allah yang menyembuhkan

ِ ‫ضتُ فَ ُه َو يَ ۡش ِف‬
٨٠ ‫ين‬ ۡ ‫َوإِذَا َم ِر‬
dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku (Ash Shu'ara"80)

Allah mengabulkan permohonan hamba-Nya

‫ان فَ ۡليَ ۡست َِجيبُواْ ِلي َو ۡلي ُۡؤ ِمنُواْ ِبي لَعَلَّ ُه ۡم‬
ِ ۡۖ ‫ع‬
َ َ‫َّاع ِإذَا د‬ ُ ‫يبٌ أ ُ ِج‬
ِ ‫يب دَ ۡع َوة َ ٱلد‬
ۡۖ ‫ع ِني فَإِ ِني قَ ِر‬
َ ‫سأَلَكَ ِعبَادِي‬
َ ‫َو ِإذَا‬
ُ ‫يَ ۡر‬
١٨٦ َ‫شدُون‬
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka
(jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan
permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka
hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah
mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam
kebenaran (Al Baqarah186)
Penyakit sebagai ujian keimanan

107
َّ َٰ ‫ٱَّللَ َم َع ٱل‬
١٥٣ َ‫صبِ ِرين‬ َّ ‫صلَ َٰو ۚةِ إِ َّن‬
َّ ‫ص ۡب ِر َوٱل‬ ۡ ْ‫َٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُوا‬
َّ ‫ٱست َ ِعينُواْ بِٱل‬
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (Al
Baqarah153)

Allah menguatkan iman dengan ujian

ِ ِۗ ‫ص ِم َن ۡٱۡلَمۡ َٰ َو ِل َو ۡٱۡلَنفُ ِس َوٱلث َّ َم َٰ َر‬


َّ َٰ ‫ت َوبَش ِِر ٱل‬
١٥٥ َ‫ص ِب ِرين‬ ٖ ‫وع َون َۡق‬ ۡ ِ ‫َولَن َۡبلُ َونَّ ُكم ِبش َۡي ٖء ِم َن ۡٱلخ َۡو‬
ِ ‫ف َوٱل ُج‬
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit
ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (Al
Baqarah:155)

3 Sifat ahli kesehatan Perlunya berobat pada ahlinya Q.S An N

Niat untuk beribadah dan berbuat Q.S Al As


kebaikan
Menjaga penampilan tetap bersih Q.S at Tau

Menghormati pasien Q.S Al Isr

Membimbing pasien dengan lemah Q.S Al Ba


lembut
Penyantun dan merasakan Q.S Al Ba
kesukaran pasien
Dapat menyimpan kerahasiaan dari Q.S Al An
pasien

108
Perlunya berobat pada ahlinya

ِ ُّ‫س ۡلنَا ِمن قَ ۡبلِكَ إِ ََّّل ِر َج ااَّل ن‬


٤٣ َ‫وح ٓي إِلَ ۡي ِه ۡ ۖۡم فَ ۡسلُ ٓواْ أ َ ۡه َل ٱلذ ِۡك ِر إِن ُكنت ُ ۡم ََّل ت َعۡ لَ ُمون‬ َ ‫َو َما ٓ أ َ ۡر‬
Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu, kecuali orang-orang lelaki
yang Kami beri wahyu kepada mereka; maka bertanyalah kepada orang
yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui (An Nahl:43)

Niat untuk beribadah dan berbuat kebaikan

ْ‫ص ۡوا‬ ِ ‫ص ۡواْ بِ ۡٱل َح‬


َ ‫ق َوت ََوا‬ َّ َٰ ‫ع ِملُواْ ٱل‬
ِ ‫ص ِل َٰ َح‬
َ ‫ت َوت ََوا‬ َ ‫ ِإ ََّّل ٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ َو‬٢ ‫سنَ لَ ِفي ُخ ۡس ٍر‬ ِ ۡ ‫ ِإ َّن‬١ ‫َو ۡٱلعَصۡ ِر‬
َ َٰ ‫ٱۡلن‬
٣ ‫ص ۡب ِر‬
َّ ‫بِٱل‬
1. Demi masa 2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian
3. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan
nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati
supaya menetapi kesabaran (Al 'Asr:1-3)

Menjaga penampilan tetap bersih

‫ال ي ُِحبُّونَ أَن‬ َ ُ‫علَى ٱلت َّ ۡق َو َٰى ِم ۡن أ َ َّو ِل يَ ۡو ٍم أ َ َح ُّق أَن تَق‬
ٞ ‫وم فِي ۚ ِه فِي ِه ِر َج‬ َ ‫ََّل تَقُ ۡم فِي ِه أَبَدا ۚا لَّ َم ۡس ِجدٌ أ ُ ِس‬
َ ‫س‬
١٠٨ َ‫ط ِه ِرين‬ َّ ‫ط َّه ُرو ۚاْ َو‬
َّ ‫ٱَّللُ ي ُِحبُّ ۡٱل ُم‬ َ َ ‫يَت‬
Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya.
Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar takwa (mesjid Quba),
sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di
dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri.

109
Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih (At
Tawbah:108)

Menghormati pasien

َ ‫ت َوفَض َّۡل َٰنَ ُه ۡم‬


‫علَ َٰى َكثِ ٖير ِم َّم ۡن‬ َّ ‫۞ولَقَ ۡد ك ََّرمۡ نَا بَنِ ٓي َءادَ َم َو َح َم ۡل َٰنَ ُه ۡم فِي ۡٱلبَ ِر َو ۡٱلبَ ۡح ِر َو َرزَ ۡق َٰنَ ُهم ِمنَ ٱل‬
ِ َ‫ط ِي َٰب‬ َ
٧٠ ‫ضيٗل‬ ‫ا‬ ِ ‫َخلَ ۡقنَا تَف‬
ۡ
Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut
mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-
baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas
kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan (Al Isra:70)

Membimbing pasien dengan lemah lembut

١٧ ‫ص ۡواْ بِ ۡٱل َم ۡر َح َم ِة‬ َ ‫ث ُ َّم َكانَ ِمنَ ٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ َوت ََوا‬
َّ ‫ص ۡواْ بِٱل‬
َ ‫ص ۡب ِر َوت ََوا‬
Dan dia (tidak pula) termasuk orang-orang yang beriman dan saling
berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang (Al
Balad:17)

Penyantun dan merasakan kesulitan pasien

٢٦٣ ‫يم‬ٞ ‫ي َح ِل‬


ٌّ ِ‫غن‬ َّ ‫صدَقَ ٖة يَ ۡتبَعُ َها ٓ أ َ اذ ِۗى َو‬
َ ُ‫ٱَّلل‬ َ ‫ر ِمن‬ٞ ‫وف َو َم ۡغ ِف َرة ٌ خ َۡي‬
ٞ ‫ل َّمعۡ ُر‬ٞ ‫۞قَ ۡو‬
Perkataan yang baik dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang
diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan (perasaan si penerima). Allah
Maha Kaya lagi Maha Penyantun (Al Baqarah:263)

110
Dapat menyimpan kerahasiaan pasien

٢٧ َ‫سو َل َوت َ ُخونُ ٓواْ أ َ َٰ َم َٰنَتِ ُك ۡم َوأَنتُ ۡم ت َعۡ لَ ُمون‬


ُ ‫ٱلر‬ َّ ْ‫َٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ ََّل ت َ ُخونُوا‬
َّ ‫ٱَّللَ َو‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan
Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-
amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui (Al
Anfal:27)

Kewajiban makan makanan halal

َ َٰ ‫ش ۡي‬
َ ‫ط ۚ ِن ِإنَّ ۥهُ لَ ُك ۡم‬
ٌ ِ‫ُو ُّمب‬ٞ ‫عد‬
١٦٨ ‫ين‬ َّ ‫ت ٱل‬
ِ ‫ط َٰ َو‬ َ ‫ض َح َٰلَ اٗل‬
ُ ‫طيِبا ا َو ََّل تَتَّبِعُواْ ُخ‬ ُ َّ‫َٰيَٓأَيُّ َهاٱلن‬
ِ ‫اس ُكلُواْ ِم َّما فِي ۡٱۡل َ ۡر‬
Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang
terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah
syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata
bagimu (Al Baqarah:168)

Sembelihan yang halal dan haram

ُ‫ٱَّلل بِ ِهۦ َو ۡٱل ُم ۡن َخنِقَةُ َو ۡٱل َم ۡوقُوذَة ُ َو ۡٱل ُمت ََر ِديَة‬ ِ َّ ‫ير َو َما ٓ أ ُ ِه َّل ِلغ َۡي ِر‬
ِ ‫نز‬ِ ‫علَ ۡي ُك ُم ۡٱل َم ۡيتَةُ َوٱلدَّ ُم َولَ ۡح ُم ۡٱل ِخ‬ َ ‫ُح ِر َم ۡت‬
‫ب َوأَن ت َۡست َۡق ِس ُمواْ بِ ۡٱۡل َ ۡز َٰلَ ِۚم َٰذَ ِل ُك ۡم فِ ۡس ِۗ ٌق ۡٱليَ ۡو َم‬ ِ ‫ص‬ُ ُّ‫علَى ٱلن‬ َّ ‫َوٱلنَّ ِطي َحةُ َو َما ٓ أ َ َك َل ٱل‬
َ ‫سبُ ُع إِ ََّّل َما ذَ َّك ۡيت ُ ۡم َو َما ذُبِ َح‬
‫علَ ۡي ُك ۡم ِن ۡع َم ِتي‬َ ُ‫ٱخش َۡو ۚ ِن ۡٱليَ ۡو َم أ َ ۡك َم ۡلتُ لَ ُك ۡم دِينَ ُك ۡم َوأ َ ۡت َممۡ ت‬ ۡ ‫س ٱلَّذِينَ َكف َُرو ْا ِمن دِي ِن ُك ۡم فَ َٗل ت َۡخش َۡوه ُۡم َو‬ َ ‫يَ ِئ‬
ٞ ُ‫غف‬
٣ ‫يم‬ٞ ‫ور َّر ِح‬ َّ ‫ف ِ ِۡل ۡث ٖم فَإِ َّن‬
َ َ‫ٱَّلل‬ ٖ ِ‫ص ٍة غ َۡي َر ُمت َ َجان‬ ۡ ‫ٱۡل ۡس َٰلَ َم د اِين ۚا ف َ َم ِن‬
ُ ‫ٱض‬
َ ‫ط َّر فِي َم ۡخ َم‬ ِ ۡ ‫ضيتُ لَ ُك ُم‬
ِ ‫َو َر‬
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging
hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang
terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali

111
yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang
disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib
dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah
kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk
(mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada
mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan
untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan
telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa
terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya
Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (Al Ma’idah:3)

Kehalalan memakan makanan dari laut

‫ص ۡيدُ ۡٱلبَ ِر َما دُمۡ ت ُ ۡم ُح ُر ام ِۗا‬ َ ‫َّار ۖۡةِ َو ُح ِر َم‬


َ ‫علَ ۡي ُك ۡم‬ َ ‫سي‬ َّ ‫طعَا ُم ۥه ُ َم َٰت َ اعا لَّ ُك ۡم َو ِلل‬
َ ‫ص ۡيدُ ۡٱلبَ ۡح ِر َو‬
َ ‫أ ُ ِح َّل لَ ُك ۡم‬
٩٦ َ‫ِي إِلَ ۡي ِه ت ُ ۡحش َُرون‬ ٓ ‫َوٱتَّقُو ْاٱللَّ َهٱلَّذ‬
Dihalalkan bagimu binatang buruan laut dan makanan (yang berasal)
dari laut sebagai makanan yang lezat bagimu, dan bagi orang-orang
yang dalam perjalanan; dan diharamkan atasmu (menangkap) binatang
buruan darat, selama kamu dalam ihram. Dan bertakwalah kepada Allah
Yang kepada-Nya-lah kamu akan dikumpulkan (Al Ma’idah:96)

Keharaman makan darah, bangkai, dan daging babi

ٓ َّ ‫طا ِع ٖم يَ ۡطعَ ُم ۥٓه ُ ِإ‬


‫َّل أَن يَ ُكونَ َم ۡيتَةً أ َ ۡو د َ اما َّم ۡسفُو ًحا أ َ ۡو لَ ۡح َم‬ َ ‫علَ َٰى‬
َ ‫ي ُم َح َّر ًما‬ َّ َ‫ي ِإل‬ ِ ُ ‫َّل أ َ ِجدُ فِي َما ٓ أ‬
َ ‫وح‬ ٓ َّ ‫قُل‬
‫يم‬ٞ ‫ور َّر ِح‬ ٞ ُ‫غف‬
َ َ‫ع ٖاد فَإِ َّن َربَّك‬ َ ‫اغ َو ََّل‬
ٖ َ‫ٱضط َّر غ َۡي َر ب‬ ِ َّ ‫س أ َ ۡو فِ ۡسقًا أ ُ ِه َّل ِلغ َۡي ِر ٱ‬
ُ ۡ ‫َّلل بِ ِۚۦه فَ َم ِن‬ ٌ ‫نز ٖير فَإِنَّ ۥهُ ِر ۡج‬ِ ‫ِخ‬
١٤٥

112
Katakanlah: "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan
kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak
memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang
mengalir atau daging babi -- karena sesungguhnya semua itu kotor --
atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barangsiapa yang
dalam keadaan terpaksa, sedang dia tidak menginginkannya dan tidak
(pula) melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhanmu Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang" (Al An'am:145)

Haramnya minuman keras

‫ٱجتَنِبُوهُ لَعَلَّ ُك ۡم‬ َ َٰ ‫ش ۡي‬


ۡ َ‫ط ِن ف‬ َ ‫س ِم ۡن‬ٞ ‫اب َو ۡٱۡل َ ۡز َٰلَ ُم ِر ۡج‬
َّ ‫ع َم ِل ٱل‬ ُ ‫ص‬َ ‫َٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُ ٓواْ ِإنَّ َما ۡٱلخَمۡ ُر َو ۡٱل َم ۡيس ُِر َو ۡٱۡلَن‬
٩٠ َ‫ت ُ ۡف ِلحُون‬
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar,
berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah,
adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan
itu agar kamu mendapat keberuntungan (Al Ma’idah:90)

Haramnya makan makanan yang menjijikkan

ِ ‫نجي ِل يَ ۡأ ُم ُرهُم بِ ۡٱل َمع ُۡر‬


‫وف‬ ِ ۡ ‫سوَلَلنَّبِي َّۡٱۡل ُ ِميَّٱلَّذِي يَ ِجدُونَ ۥهُ َم ۡكتُوبًا ِعندَه ُۡم فِي ٱلت َّ ۡو َر َٰى ِة َو‬
ِ ‫ٱۡل‬ َّ َ‫ٱلَّذِينَ يَتَّبِعُون‬
ُ ‫ٱلر‬
‫ع ۡن ُه ۡم إِصۡ َره ُۡم َو ۡٱۡل َ ۡغ َٰلََلَلَّتِي‬ َ ‫ض ُع‬ َ َ‫ث َوي‬ َ ِ‫علَ ۡي ِه ُم ۡٱل َخ َٰبَٓئ‬ َّ ‫ع ِن ۡٱل ُمنك َِر َوي ُِح ُّل لَ ُه ُم ٱل‬
ِ َ‫ط ِي َٰب‬
َ ‫ت َويُ َح ِر ُم‬ َ ‫َويَ ۡن َه َٰى ُه ۡم‬
ٓ
َ‫نز َل َمعَ ٓۥه ُ أ ُ ْو َٰلَئِكَ ُه ُم ۡٱل ُم ۡف ِلحُون‬ِ ُ ‫ِي أ‬ ٓ ‫ورٱلَّذ‬ َ ُّ‫ص ُروهُ َوٱتَّبَعُو ْاٱلن‬ َ َ‫ع َّز ُروه ُ َون‬ َ ‫علَ ۡي ِه ۡۚم فَٱلَّذِينَ َءا َمنُو ْا ِبِۦه َو‬
َ ‫كَان َۡت‬
١٥٧
(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang
(namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di

113
sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma´ruf dan
melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan
bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala
yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-
belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya. memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang
terang yang diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-
orang yang beruntung (Al A'raf:157)

Dilarang memakan binatang yang disembelih tanpa ucapan bismillah,


kecuali kalau lupa

َّ ‫ ِۗق َوإِ َّن ٱل‬ٞ ‫علَ ۡي ِه َو ِإنَّ ۥهُ لَ ِف ۡس‬


‫ش َٰيَ ِطينَ لَيُوحُونَ إِلَ َٰ ٓى أ َ ۡو ِليَآئِ ِه ۡم ِليُ َٰ َج ِدلُو ُك ۡ ۖۡم َو ِإ ۡن‬ ۡ ‫َو ََّل ت َۡأ ُكلُواْ ِم َّما لَ ۡم ي ُۡذك َِر‬
َ ِ َّ‫ٱس ُمٱَّلل‬
َ َ‫أ‬
١٢١ َ‫طعۡ ت ُ ُموه ُۡم إِنَّ ُك ۡم لَ ُم ۡش ِركُون‬
Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut
nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang
semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu
membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu;
dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi
orang-orang yang musyrik (Al An'am:121)

16 Haramnya Merokok merupakan Q.S Al Israa’


rokok perbuatan khabaits 17:157

114
Merokok merupakan Q.S Al Baqarah
perbuatan menjatuhkan diri 2:195
menuju kebinasaan Q.S An Nisa 4:29

Merokok merupakan Q.S Al Israa’


pemborosan 17:26-27

Merokok merupakan perbuatan khabaits

ِ ‫نجي ِل يَ ۡأ ُم ُرهُم ِب ۡٱل َمع ُۡر‬


‫وف‬ ِ ۡ ‫سوَلَلنَّ ِبي َّۡٱۡل ُ ِميَّٱلَّذِي يَ ِجدُونَ ۥهُ َم ۡكتُوبًا ِعندَه ُۡم فِي ٱلت َّ ۡو َر َٰى ِة َو‬
ِ ‫ٱۡل‬ َّ َ‫ٱلَّذِينَ يَت َّ ِبعُون‬
ُ ‫ٱلر‬
‫ع ۡن ُه ۡم إِصۡ َره ُۡم َو ۡٱۡل َ ۡغ َٰلََلَلَّتِي‬ َ ‫ض ُع‬ َ َ‫ث َوي‬ َ ِ‫علَ ۡي ِه ُم ۡٱل َخ َٰبَٓئ‬
َ ‫ت َويُ َح ِر ُم‬ َّ ‫ع ِن ۡٱل ُمن َك ِر َوي ُِح ُّل لَ ُه ُم ٱل‬
ِ َ‫ط ِي َٰب‬ َ ‫َويَ ۡن َه َٰى ُه ۡم‬
ٓ
َ‫نز َل َمعَ ۥٓه ُ أ ُ ْو َٰلَئِكَ ُه ُم ۡٱل ُم ۡف ِلحُون‬ِ ُ ‫ِي أ‬ٓ ‫ورٱلَّذ‬ َ ُّ‫ص ُروهُ َوٱتَّبَعُواْٱلن‬ َ َ‫ع َّز ُروه ُ َون‬ َ ‫علَ ۡي ِه ۡۚم فَٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ بِِۦه َو‬
َ ‫كَان َۡت‬
١٥٧
(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang
(namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di
sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma´ruf dan
melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan
bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala
yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-
belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman
kepadanya. memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang
terang yang diturunkan kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-
orang yang beruntung (Al A'raf:157)

Merokok merupakan perbuatan menjatuhkan diri menuju kebinasaan

115
َّ ‫ٱَّلل َو ََّل ت ُ ۡلقُواْ ِبأ َ ۡيدِي ُك ۡم ِإلَى ٱلتَّهۡ لُ َك ِة َوأ َ ۡح ِسنُ ٓو ۚاْ ِإ َّن‬
١٩٥ َ‫ٱَّللَ ي ُِحبُّ ۡٱل ُم ۡحسِ نِين‬ ِ َّ ‫يل‬ َ ‫َوأَن ِفقُواْ فِي‬
ِ ‫س ِب‬
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu
menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah,
karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik
(Al Baqarah:195)

ٖ ‫َٰيَٓأَيُّ َهاٱلَّذِينَ َءا َمنُواْ ََّل ت َۡأ ُكلُ ٓواْ أَمۡ َٰ َولَ ُكم بَ ۡينَ ُكم بِ ۡٱل َٰبَ ِط ِل إِ ََّّلٓ أَن ت َ ُكو َن تِ َٰ َج َرة ً عَن ت ََرا‬
‫ض ِمن ُك ۡۚم َو ََّل ت َۡقتُلُ ٓو ْا‬
٢٩ ‫ٱَّللَ َكانَ ِب ُك ۡم َر ِح ايما‬ َ ُ‫أَنف‬
َّ ‫س ُك ۡۚم ِإ َّن‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta
sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan
yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah
kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang
kepadamu (An Nisa’:29)

Merokok merupakan pemborosan

‫ين‬ َّ ‫ ِإنَّ ۡٱل ُمبَذ ِِرينَ كَانُ ٓواْ ِإ ۡخ َٰ َو َن ٱل‬٢٦ ‫ِيرا‬


ِ ۡۖ ‫ش َٰيَ ِط‬ ً ‫يل َو ََّل تُبَذ ِۡر ت َۡبذ‬ َّ ‫ت ذَا ۡٱلقُ ۡربَ َٰى َحقَّ ۥهُ َو ۡٱل ِم ۡس ِكي َن َو ۡٱبنَٱل‬
ِ ‫س ِب‬ ِ ‫َو َءا‬
٢٧ ‫ورا‬ ‫طنُ ِل َربِِۦه َكفُ ا‬ َ َٰ ‫ش ۡي‬
َّ ‫َو َكانَ ٱل‬
Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya,
kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah
kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros Sesungguhnya
pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu
adalah sangat ingkar kepada Tuhannya (Al Isra’:26-27)

116
DOA-DOA TEMA KESEHATAN
No Nama Doa

1 Doa memohon َ ‫الل ُه َّم ِإنِ ْي أَ ْسأَلُكَ ِع ْل ًما نَافِعًا َو ِر ْزقًا َوا ِسعًا َو ِشفَا ًء ِم ْن ُك ِل دَاءٍ َو‬
‫سقَ ٍم‬
ilmu, rizki, َّ ‫(ر َواهُ ال‬
)‫طب َْرانِ ْي‬ َ
dan kesehatan
Allahumma innii as-alulka ‘ilman naafi’an wa
rizqan waasi’an wa syifaa-an min kulli daa-in

“Ya Allah sungguh aku memohon kepada-Mu


ilmu yang bermanfaat, rizki yang berlimpah ruah
serta penawar dari segala macam penyakit.” (HR
Thabrani)

2 Doa ketika َ ‫علَ ْي ِه ت ََو َّك ْلنَا‬


)‫(ر َواهُ التِ ْر ِمذِي‬ َ ‫َح ْسبُنَا هللاُ َونِ ْع َم ْال َو ِك ْي ُل‬
akan dioperasi
Artinya : “Ya Allah Yang Maha Mencukupi aku
dan yang sebaik-baiknya melindungi aku.
Kepada Allah aku berserah diri.” (HR Tirmidzi)

3 Doa setelah ِ‫اْل َح ْمدُ َِّلل‬


operasi
Artinya: “Segala puji bagi Allah.”

4 Doa َّ ‫ف أَ ْنتَ ال‬


‫شا ِف ْي ََّل ِشفَا َء ِإ ََّّل‬ ِ ‫اس اِ ْش‬ِ َّ‫س َربَّ الن‬ َ ْ ‫ب اْلبَأ‬
ِ ‫الل ُه َّم أ َ ْذ ِه‬
menjenguk َ ‫سقَ ًما‬
)‫(ر َواه ُ التِ ْر ِمذِي‬ َ ‫ِشفَاؤُ كَ ِشفَا ًء ََّل يُغَاد ُِر‬
orang sakit

117
Artinya: “Ya Allah hilangkan penderitaan, Ya
Tuhan Manusia, sembuhkanlah. Engkaulah
Yang Maha Penyembuh, tidak ada
penyembuhan kecuali penyembuhan dari
Engkau, penyembuhan yang tidak meninggalkan
rasa sakit sama sekali.” (HR Tirmidzi)

5 Doa bagi ‫ت ْا َلوفَاة ُ َخي ًْرا‬ ِ َ‫الل ُه َّم أَحْ ِينِ ْي َما كَان‬
ِ َ‫ت اْل َحيَاة ُ َخي ًْرا ِل ْي َوت ََوفَّنِ ْي ِإذَا كَان‬
orang yang ِ ‫(ر َواهُ ْالبُخ‬
)‫َاري‬ َ ‫ِل ْي‬
tidak punya
harapan Artinya: “Ya Allah hidupkanlah aku apabila
sembuh hidup itu lebih baik bagiku dan matikanlah aku
apabila mati itu lebih baik bagiku.” (HR
Bukhari)

6 Doa bagi ‫ار َح ْم ِن ْي َوأ َ ْل ِح ْقنِ ْي ِب َرفِي ِْع اْۡل َ ْعلَى‬


ْ ‫الل ُه َّم ا ْغ ِف ْر ِل ْي َو‬
orang yang
sakit parah dan Allahummagh fir lii warhamnii wa alhiqni
punya harapan birafii’il a’laa
sembuh
“Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, kasihanilah
diri-ku, dan kumpulkanlah aku bersama orang
yang memiliki derajat tinggi.” (HR Bukhari dan
Muslim)

7 Doa mohon َ ‫الل ُه َّمإِنِي أ َ ْسأَلُكَ ْالعَ ْف َو َواْلعَا ِفيَةَ ِفي الدُّ ْنيَا َو ْاْل ِخ َر ِة‬
ُ‫(ر َواهُ ابْن‬
lekas sembuh )‫َما َجه‬

118
Artinya: “Ya Allah sungguh aku memohon
kepada-Mu ampunan dan kesehatan di dunia dan
di akhirat.” (HR Ibnu Majah)

8 Doa akan َ ‫علَ ْي ِه ت ََو َّك ْلنَا‬


)‫(ر َواهُ التِ ْر ِمذِي‬ َ ‫َح ْسبُنَا هللاُ َونِ ْع َم ْال َو ِك ْي ُل‬
bersalin
Artinya: “Allah telah mencukupi segala sesuatu
bagiku. Dan sebaik-baiknya yang kuserahkan
diri, kepada Allah.” (HR Tirmidzi dan Ibnu
Sa’id Khudri)

9 Doa setelah َ ‫ان َوهَا َّم ٍة َو ِم ْن كُ ِل‬


‫عي ٍْن‬ ٍ ‫ط‬َ ‫ش ْي‬ ِ ‫أ ُ ِع ْيذُكَ ِب َك ِل َما‬
َ ‫ت هللاِ الت َا َّم ِة ِم ْن ُك َّل‬
bersalin )‫َاري‬ ِ ‫(ر َواهُ ْالبُخ‬ َ ‫ََّل َّم ٍة‬

U’iidzuka bikalimaatillahit-taam-mati min kulli


syaithaanin wa haamatin wa min kulli ‘ainin
laammatin
“Aku memohonkan perlindungan untukmu
dengan kalimah Allah yang sempurna dari
godaan syetan, dari ancaman binatang yang
berbisa, dan sorotan mata yang jahat.” (HR
Bukhari)

10 Doa setelah َ ‫قَدَ ُر هللاِ َو َما شَا َء فَعَ َل‬


)‫(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم‬
melahirkan
dengan anak
cacat

119
Artinya: “Ketentuan Allah dan apa yang ia
kehendaki terjadi.”

11 Doa setelah ْ ُ‫اخل‬


‫ف ِل ْي‬ ِ ‫ الل ُه َّم أ َ ِج ْر ِن ْي ِف ْي ُم‬. َ‫اجعُ ْون‬
ْ ‫ص ْيبَ ِت ْي َو‬ ِ ‫َّلل َو ِإنَّا ِإلَ ْي ِه َر‬
ِ ِ ‫ِإنَّا‬
melahirkan َ ‫َخي ًْرا ِم ْن َها‬
)‫(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم‬
dengan anak
meninggal Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan
Allah dan sesungguhnya kami akan kembali
kepada-Nya, Ya Allah berilah pahala kepadaku
di dalam menempuh musibahku dan berilah aku
ganti yang lebih baik dari ini.” (HR Muslim)

12 Doa akan ‫الر ِحي ِْم‬


َّ ‫من‬
ِ ْ‫الرح‬
َّ ِ‫بِس ِْماهلل‬
minum obat
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang
Maha Pengasih lagi Penyayang.” (HR Tirmidzi)

13 Doa selesai َ ‫ِي َكفَانَا َوأ َ ْر َوانَا‬


َ ‫غي َْر َم ْك ِفي ٍ َو ََّل َم ْكفُ ْو ٍر‬
ُ‫(ر َواه‬ ِ ِ ُ‫ْال َح ْمد‬
ْ ‫َّلل الَّذ‬
minum obat )‫َاري‬ ِ ‫ْالبُخ‬

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah


memberikan kepada kita kecukupan dan
kepuasan yang tidak terabaikan dan tidak
tertolak.” (HR Bukhari dari Abi Ummah)

120
14 Doa ْ ُ‫اخل‬
‫ف ِل ْي‬ ِ ‫ الل ُه َّم أ َ ِج ْرنِ ْي فِ ْي ُم‬. َ‫اجعُ ْون‬
ْ ‫ص ْيبَتِ ْي َو‬ ِ ‫َّلل َوإِنَّا إِلَ ْي ِه َر‬
ِ ِ ‫إِنَّا‬
menghadapi َ ‫َخي ًْرا ِم ْن َها‬
)‫(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم‬
musibah
Inna lillahi wa inna ilaihi raaji’uun. Allahumma
ajirnii fii mushiibatii wakhluf lii khairan minhaa
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan
Allah dan sesungguhnya kami akan kembali
kepada-Nya, Ya Allah berilah pahala kepadaku
di dalam menempuh musibahku dan berilah aku
ganti yang lebih baik daripada musibah yang aku
terima.” (HR Abu Dawud)

15 Doa َ‫س ْهٗلً َوأ َ ْنتَ تَجْ عَ ُل ْال َحزَ نَ إِ ْن ِشئْت‬


َ ُ‫س ْه َل إِ ََّّل َما َجعَ ْلتَه‬
َ ‫الل ُه َّم ََّل‬
menghadapi َ ‫س ْه ًٗل‬
)‫(ر َواهُ ابْنُ ِحبَّان‬ َ
kesulitan
Allahumma laa sahla illaa maa ja’altahu sahlan
wa anta taj’alul hazana in syi’ta sahlan
“Ya Allah, tidak ada yang mudah selain yang
Engkau mudahkan, dan Engkau jadikan
kesusahan itu mudah jika Engkau menghendaki
menjadi mudah (HR Ibnu Hibban dan Ibnu
Sunni)

16 Doa )َ‫(ر َواهُ أَب ُْو دَ ُاود‬


َ ُ‫ََّل ِإلهَ إِ ََّّل هللا‬
membimbing
Laa ilaaha illallaah

121
orang yang “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah
sakaratul maut melainkan Allah.” (HR Abu Dawud)

17 Doa َ ‫اخلُ ْفهُ فِ ْي‬


‫ع ِق ِب ِه ِف ْي‬ ْ ‫ارفَ ْع دَ َر َجتَهُ فِي اْل َم ْهد ِِييْنَ َو‬
ْ ‫الل ُه َّم ا ْغ ِف ْر ِلفُ َٗل ٍن َو‬
memejamkan َ ‫اْلغَابِ ِريْنَ َوا ْغ ِف ْر لَنَا َولَهُ يَا َربَّ اْلعَالَ ِميْنَ َوا ْف‬
‫سحْ لَهُ فِ ْي قَب ِْر ِه َون َِو ْر‬
mata mayat ‫لَهُ فِ ْي ِه‬

Allahummaghfir lifulaanin warfa’ darajatahu fil


mahdiyyina wakhlufhu fii ‘aqibihi fil
ghaabiriina, waghfir lanaa walahu yaa rabbal
‘aalamiina wafsah lahu fii qabrihi wanaw-wir
lahu fiihi.
“Ya Allah berikanlah ampunan keapda Fulan
dan tinggikanlah derajatnya dalam golongan
orang-orang yang mendapatkan petunjuk.
Berikanlah ganti sepeninggalnya dengan orang-
orang yang berkedudukan mulia dan ampunilah
dosa-dosa kami dan dosa-dosanya wahai Tuhan
semesta alam. Dan lapangkanlah kehidupan
dalam kuburnya serta sinarilah kuburnya dengan
cahaya terang.” (HR Muslim)

18 Doa ْ َ ‫س ًّمى فَ ْلت‬


‫ص ِب ْر‬ َ ‫طى َو ُك ُّل ش َْيءٍ ِع ْندَهُ ِبأ َ َج ٍل ُم‬
َ ‫ِإنَّا ِلل ِه َما أ َ َخذَ َولَهُ َما أ َ ْع‬
bertakziyah ْ‫َو ْلتَحْ ِسب‬

122
Innaa lillahi maa akhadza wa lahu maa a’thaa
wa kullu syai’in ‘indahu biajalin musamma
faltashbir waltahsib
“Sesungguhnya merupakan hak Allah untuk
memberi dan mencabut kembali. Dan segala
sesuatu di sisi Allah mempunyai batasan yang
sudah pasti. Karenanya, hendaklah engkau selalu
bersabar dan selalu berikhlas hati.” (HR Bukhari
dan Muslim)

19 Doa ziarah ‫ار ِمنَ ْال ُمؤْ ِمنِيْنَ َواْل ُم ْس ِل ِميْنَ ِإ ْن شَا َء هللاُ بِ ُك ْم‬ ِ ‫علَ ْي ُك ْم أ َ ْه َل‬
ِ َ‫الدي‬ َ ‫الس ََّٗل ُم‬
kubur َ َ‫ََّل ِحقُ ْونَ نَسأ َ ُل هللاَ لَنَا َولَ ُك ُم ْالعَافِيَة‬
)‫(ر َواهُ ُم ْس ِل ٌم‬

Assalamu ‘alaikum ahlad diyaari minal


mu’miniina wal muslimiina insyaa Allahu
bikum laahiquuna nas’alullaha lanaa walakumul
‘aafiyata
“Semoga kesejahteraan tetap tercurahkan atas
kalian, wahai penghuni kubur dari golongan
orang-orang mukmin dan orang-orang muslim,
dan Insya Allah kami akan menyusul kalian.
Kami mohon kepada Allah keselamatan bagi
kami dan bagi kalian.” (HR Muslim)

123
Daftar Pustaka

AIPNI.2015. Kurikulum KKNI.Jakarta


AIPNEMA.2016. Buku Pedoman Penciri Perawat Muslim Berkemajuan.
Doengoes Marilynn E, Moorhouse Mary Frances, Murr Alice C. 2006.
Nursing Care Palns Guidelines for Individualizing Client Care
Across The Life Span. 7th Edition. F.A. Davis Company.
Philadelphia
Herdman, Heather T. 2012. NANDA International: Diagnosis
Keperawatan definisi dan Klasifikasi 2012-2014. Jakarta; EGC
Gulanick Meg, Myers Judith L. 2007. Nursing Care Plans: Nursing
Diagnosis and Intervention. 6th Edition. St. Louis. Mosby.
Kozier Barbara Erb Glenora, Berman Audrey, Snydeer Shirlee J. 2004.
Fundamentals of Nursing Concepts, Process, and Practice, 7th
Edition. Pearson Education, Inc. Upper Saddle River. New Jersey.
United Stated of America.

124

Anda mungkin juga menyukai