Anda di halaman 1dari 14

TEORI TENTANG PENYUSUNAN BUKU TEKS

“Makalah ini Disusun untuk Memenuhi Tugas pada mata kuliah Telaah dan Penyusunan Buku
Teks”

Dosen pengampu :

Dr. Siti Khabibah,M.Pd dan Nihayatus Sa’adah,M.Pd

Disusun Oleh :

1. Intan Rosdiana Arinda (2297214004)


2. Lailatul Istiqomah (2297214007)
3. Moh. Saifulloh (2297214008)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HASYIM ASY’ARI

2023/2024

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Teori Tentang Penyusunan
Buku Teks”. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Dosen
Dr. Siti Khabibah,M.Pd. dan Nihayatus Sa’adah, M.Pd pada Mata Kuliah Telaah dan
Penyusunan Buku Teks. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk pengembangan
pengetahuan tentang Buku Teks bagi para pembaca dan juga bagi penulis .

Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampu yang telah memberikan tugas
ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami
tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Kami menyadari,makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena
itu,kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan maklah ini.

Jombang, 4 Septembar 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................ii
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................................1
C. Tujuan..............................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................2
A. Buku Teks........................................................................................................................................2
B. Jenis- jenis Buku Teks.....................................................................................................................3
C. Kualitas Buku Teks.........................................................................................................................4
D. Contoh – contoh Buku Teks............................................................................................................7
BAB III PENUTUP.....................................................................................................................................9
A. Kesimpulan......................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................10

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan, buku merupakan bagian dari kelangsungan pendidikan. Dengan
adanya buku kelangsungan pendidikan akan lebih lancar. Guru dapat mengelola kegiatan
pembelajaran secara efektif dan efisien lewat sarana buku. Siswa pun dalam mengikuti
kegiatan belajar dengan maksimal dengan sarana buku. Buku-buku yang dapat dimanfaatkan
dalam dunia pendidikan bermacam-macam. Namun demikian, apabila dilihat dari segi isi dan
fungsinya buku pendidikan setidak-tidaknya dapat dibedakan menjadi bebrapa jenis
diantaranya yaitu : Buku acuan, buku pegangan, buku teks, buku latihan, buku kerja atau
buku kegiatan, buku catatan, buku bacaan. Dalam makalah ini kita akan membahas tentang
buku teks, disini kita juga akan membahas mengenai teori buku teks. Buku teks memiliki
nama lain yakni buku pelajaran, yang selama ini sering dipakai dalam kegiatan pembelajaran
di sekolah. Untuk lebih lanjut mengetahui tentang buku teks kita akan bahas dalam makalah
ini.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan buku teks?
2. Apa saja jenis-jenis buku teks?
3. Bagaimana kualitas buku teks?
4. Apa saja contoh buku teks

C. Tujuan
1. Memahami pengertian buku teks
2. Mengetahui jenis-jenis buku teks
3. Mengetahui kualitas buku teks
4. Mengetahui contoh buku teks

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Buku Teks

Buku teks merupakan buku yang berisi uraian bahan tentang mata pelajaran atau bidang
studi tertentu, yang disusun secara sistematis dan telah diseleksi berdasarkan tujuan tertentu,
orientasi pembelajaran, dan perkembangan siswa, untuk diasimilasikan. Pengertian buku teks
menurut beberapa pendapat sebagai berikut :

1. A. J Loveridge (terjemah Hasan Amin). Menurut beliau buku teks adalah buku
sekolah yang memuat bahan yang telah diseleksi mengenai bidang studi tertentu,
dalam bentuk tertulis yang memenuhi syarat tertentu dalam kegiatan belajar
mengajar, dan disusun secara sistematis untuk diasimilasikan.
2. Clambiss dan Calfee, menjelaskan secara lebih rinci. Buku teks adalah alat bantu
siswa untuk memahami dan belajar dari hal-hal yang dibaca dan untuk memahami
dunia (di luar dirinya). Buku teks memiliki kekuatan yang luar biasa besar
terhadap perubahan otak siswa. Buku teks dapat memengaruhi pengetahuan anak
dan nilai-nilai tertentu.
3. Direktorat Pendidikan Menengah Umum menyebutkan bahwa buku teks atau
buku pelajaran adalah sekumpulan tulisan yang dibuat secara sistematis berisi
tentang suatu materi pelajaran tertentu, yang disiapkan oleh pengarangnya dengan
menggunakan acuan kurikulum yang berlaku. Substansi yang ada dalam buku
diturunkan dari kompetensi yang harus dilakukan oleh pembacanya (dalam hal ini
siswa).
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 11 Tahun 2005 menjelaskan bahwa buku
teks (buku pelajaran) adalah buku acuan wajib untuk digunakan di sekolah yang
memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan keimanan dan
ketakwaan, budi pekerti dan kepribadian, kemampuan penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi, kepekaan dan kemampuan estetis, serta potensi fisik
dan kesehatan yang disusun berdasarkan standart nasional pendidikan.

2
Sebagai buku pendidikan, buku teks memainkan peran penting dalam pembelajaran.
Sitepu (2012:21) berpendapat bahwa dilihat dari isi dan penyajiannya, buku teks pelajaran
berfungsi sebagai pedoman manual bagi siswa dalam belajar dan bagi guru dalam pembelajarkan
untuk mata pelajaran tertentu. Oleh karena itu, buku teks yang terstandar dapat dijadikan sebagai
sarana atau sumber belajar untuk meningkatkan dan meratakan mutu pendidikan nasional.
Dengan buku teks, program pembelajaran bisa dilaksanakan secara lebih teratur sebab guru
sebagai pelaksana pendidikan akan memperoleh pedoman materi yang jelas.

B. Jenis- jenis Buku Teks

Menurut Tarigan (2009:29) terdapat 4 dasar yang digunakan dalam pengklasifikasian


buku teks, diantaranya :
1. Berdasarkan mata pelajaran atau bidang studi (SD, SMP, dan SMA)
2. Berdasarkan mata kuliah bidang yang bersangkutan (Perguruan Tinggi)
3. Berdasarkan penulisan buku teks (disetiap jenjang pendidikan)
4. Berdasarkan jumlah penulis buku teks

Setiap jenjang sekolah memiliki sejumlah buku teks sesuai dengan jumlah mata pelajaran
yang terdapat pada jenjang sekolah tertentu. Terdapat beberapa jenis buku teks dengan mata
pelajaran. Salah satu contoh buku teks berdasarkan mata pelajaran atau bidang studi yaitu buku
teks Matematika untuk Kelas X SMA/ MA Sederajat.

Kegiatan pembelajaran pada perguruan tinggi juga menggunkan buku teks. Pada
perguruan tinggi, buku teks diklasifikasikan berdasarkan mata kuliah bidang yang bersangkutan.
Contoh klasifikasi buku teks pada perguruan tinggi S1 Program Studi Pendidikan Matematika
adalah buku teks Kalkulus dasar Jilid 1.

Dari segi cara penulisan buku teks, terdapat tiga jenis buku teks yaitu :

3
1. Buku teks tunggal
Buku teks tuggal adalah buku teks yang hanya terdiri atas satu buku teks saja. Contoh
buku teks tunggal antara lain :
a) Tarigan. 1986. Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia. Bandung: Aksara.
b) Marggono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
c) Wb, Iyan. 2007. Anatomi Buku. Bandung : Kolbu.
2. Buku teks berjilid
Buku teks berjilid adalah buku pelajaran untuk satu kelas tertentu atau untuk satu jenjang
sekolah tertentu. Contoh buku teks berjilid yaitu :
a) Depdikbud. 1981. Bahasa Indonesia I, II, dan III. Jakarta : Proyek Pengadaan
Buku Pelajaran Perpustakaan & Keterampilan SLU.
b) Alisyahbana, Sultan Takdir. 1975. Tata Bahasa Baru Bahasa Indonesia I dan II.
Jakarta : Dian Rakyat.
3. Buku teks berseri
Buku teks berseri adalah buku pelajaran berjilid yang mencakup jenjang sekolah,
misalnya dari SD, SMP, dan SMA. (Tarigan, 2009:32). Contoh buku teks berseri yaitu :
a) Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SD-9 jilid). Bandung: Angkasa.
b) Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SMP-6 jilid). Bandung : Angkasa.
c) Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SMA-6 jilid). Bandung : Angkasa.

C. Kualitas Buku Teks

a) Kualitas Buku Teks Pegangan Guru


Berdasarkan BSNP (2014), kualitas buku teks pegangan guru dapat diukur
berdasarkan empat komponen diantaranya adalah :
1. Komponen tujuan atau indikator
Kualitas buku teks akan memiliki kategori baik apabila tahapan dan tujuan
pembelajaran tersusun dengan jelas.
2. Proses

4
Bagian petunjuk khusus yang secara rinci mendeskripsikan strategi
pembelajaran. Strategi pembelajaran ini dilakukan secara bersiklus pada setiap
jenis teks melalui tahapan-tahapan. Guru sangat terbantu dengan penjelasan
pembelajaran yang sangat rinci dalam bagian petunjuk khusus, dengan
demikian kegiatan siswa dapat berjalan sesuai dengan rincian kegiatan yang
telah diuraikan pada bagian petunjuk khusus.
3. Penyajian
Agar kualitas buku teks berada pada kategori baik maka dibutuhkan teknik
penyajian buku yang baik yaitu dengan menyertakan pendahuluan pada awal
setiap bab, konsisten dalam penyajian sistematika bab/ subbab, dan dalam
penyajiannya harus berbasis aktivitas.
4. Pengayaan
Komponen pengayaan pada buku teks pegangan guru dapat memberikan uraian
materi tambahan mengenai materi yang dibelajarkan peserta didik.
5. Penilaian
Komponen penilaian pada buku teks pegangan guru memuat petunjuk secara
jelas kegiatan penilaian yang dilakukan guru selama proses pembelajaran pada
setiap bab/ subbab. Selain itu, aspek penilaian pada buku teks menggambarkan
penilaian kepada siswa yang mencakup penilaian pengetahuan, sikap, dan
keterampilan.
b) Kualitas Buku Teks Pegangan Siswa
Berdasarkan BSNP (2014), kualitas buku teks pegangan siswa dapat diukur
berdasarkan empat komponen yaitu :
1. Isi
Isi pada buku teks pegangan siswa yang baik adalah dengan mencantumkan
sumber rujukan berbasis TIK melalui situs. Peserta didik atau satuan
pendidikan yang memiliki fasilitas internet dapat mengunjungi laman situs
tersebut. Diharapkan penulisan alamat situs tersebut dapat merangsang
keingintahuan peserta didik mengenai objek tersebut melalui eksplorasi situs
sejenis baik secara online maupun offline.
2. Penyajian

5
Pada komponen penyajian, sistematika penyajian buku teks disampaikan secara
jelas, fokus, dan berurutan dalam setiap bab yakni ada bagian pendahuluan
(berisi tujuan penulisan buku teks pelajaran, tujuan pembelajaran, sistematika
buku, cara belajar yang harus diikuti, serta hal-hal lain yang dianggap penting
bagi peserta didik), bagian isi (pembentukan konteks, uraian, wacana, teks,
gambar, ilustrasi, perlatihan, dan lain-lain), serta bagian penutup (rangkuman,
ringkasan). Penyajian materi bersifat interaktif dan partisipatif yang
memotivasi peserta didik terlibat secara mental dan emosional dalam pencapain
KI (Kompetensi Inti) dan KD (Kompetensi Dasar) sehingga peserta didik
termotivasi untuk belajar secara komprehensif tentang berbagai persoalan
kebahasaan dan kesastraan.
3. Kebahasaan
Penulisan buku teks sebaiknya mempertimbangkan aspek-aspek kebahasaan
dengan menyesuaikan pada kemampuan para siswa yang akan memakai buku
tersebut agar para siswa dapat memahami dengan baik isi buku yang
disampaikan. Selain itu bahasa yang digunakan juga menggunakan bahasa
yang sederhana dan tidak berbelit-belit.
4. Kegrafikan
Kegrafikan buku teks yang baik harus memenuhi kriteria kelayakan dari segi
ukuran, desain sampul buku, dan desain isi buku.
Gene dan Petty menyodorkan sepuluh kategori yang harus dipenuhi buku teks yang
berkualitas. Sepuluh kategori tersebut sebagai berikut :
1. Buku teks haruslah menarik minat siswa yang mempergunakannya;
2. Buku teks haruslah mampu memberikan motivasi kepada para siswa yang
memakainya;
3. Buku teks haruslah memuat ilustrasi yang menarik siswa yang memanfaatkannya;
4. Buku teks sebaiknya mempertimbangkan aspek-aspek linguistik sehingga sesuai
dengan kemampuan para siswa yang memakainnya;
5. Isi buku teks haruslah berhubungan erat dengan pelajaran-pelajaran lainnya, lebih
baik lagi kalau dapat menunjangnya dengan terencana sehingga semuanya
merupakan suatu kebulatan utuh dan terpadu;

6
6. Buku teks haruslah dapat menstimulasikan, merangsang aktivitas-aktivitas pribadi
para siswa yang memperguakannya;
7. Buku teks haruslah dengan sadar dan tegas menghindar dari konsep-konsep yang
samar-samar dan tidak biasa, agar tidak membuat bingung siswa yang
memakainya;
8. Buku teks haruslah mempunyai sudut pandang atau point of view yang jelas dan
tegas sehingga ada akhirnya juga menjadi sudut pandang para pemakainya yang
setia;
9. Buku teks harus mampu memberi pemantapan, penekanan pada nilai-nilai anak
dan orang dewasa;
10. Buku teks haruslah dapat menghargai perbedaan-perbedaan pribadi para
pemakainya.

Sebagai kelengkapan kategori tersebut. Schorling dan Batchelder memberikan empat


ciri buku teks yang baik, yaitu:

1. Direkomendasikan oleh guru-guru yang berpengalaman sebagai buku teks


yang baik;
2. Bahan ajarnya sesuai dengan tujuan pendidikan, kebutuhan siswa dan
kebutuhan masyarakat;
3. Cukup banyak memuat teks bacaan, bahan drill (latihan-latihan) atau tugas;
4. Memuat ilustrasi yang membantu siswa belajar.

D. Contoh – contoh Buku Teks

1. Marggono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta


2. Purcell, Edwin J dan Dale Varberg. 1995. Kalkulus dan Geometri Analitis
jilid 1. Jakarta : Penerbit Erlangga.
3. Anton, Howard. Dasar-dasar Aljabar Linear Jilid 1. Tangerang : Binarupa
Aksara Publisher
4. Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SD-9 jilid). Bandung: Angkasa.

7
5. Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SMP-6 jilid). Bandung : Angkasa.
6. Tarigan, Hendry Guntur dan Djago Tarigan. 1985. Terampil Berbahasa
Indonesia, (untuk SMA-6 jilid). Bandung : Angkasa.
7. Wiradiharja, Sudrajat dan Syarifudin. 2017. Pendidikan Jasmani, Olahraga,
dan Kesehatan Kelas X. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Buku teks merupakan buku yang berisi uraian bahan tentang mata pelajaran atau bidang
studi tertentu, yang disusun secara sistematis dan telah diseleksi berdasarkan tujuan tertentu,
orientasi pembelajaran, dan perkembangan siswa, untuk diasimilasikan. Dari segi cara penulisan
buku teks, terdapat tiga jenis buku teks yaitu : buku teks tunggal, buku teks berjilid , dan buku
teks berseri.

Berdasarkan BSNP (2014), kualitas buku teks pegangan guru dapat diukur berdasarkan
empat komponen diantaranya adalah : komponen tujuan atau indikator, proses, penyajian,
pengayaan, dan penilaian. Berdasarkan BSNP (2014), kualitas buku teks pegangan siswa dapat
diukur berdasarkan empat komponen yaitu : isi, penyajian, pembahasan, kegrafikan. Contoh
buku teks yaitu: Marggono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta dan
Purcell, Edwin J dan Dale Varberg. 1995. Kalkulus dan Geometri Analitis jilid 1. Jakarta :
Penerbit Erlangga.

9
10
DAFTAR PUSTAKA

Muslich, Mansur. 2010. Teks Book Writing Dasar Dasar Pemahaman, Penulisan, dan
Pemakaian Buku Teks. Jogjakarta
Asri, A. Sahrul. 2017. Telaah Buku Teks Pegangan Guru dan Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia Kelas VII Berbasis Kurikulum 2013. Jurnal Ilmu Bahasa, 1, III, hlm. 70-82.
Tarigan. 1986. Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia. Bandung: Aksara.

11

Anda mungkin juga menyukai