Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENDIDIKAN BERAKHLAK MULIA


“Bimbingan dan Do’a Untuk Anak Dalam Kandungan dan Keselamatan
Kelahiran”

KELAS 3B
Disusun oleh Kelompok 1 :
Alvina Sulistia Wardianti
Milda Triani Nurchalika
Sabda Uli Manullang
Siti Nurmeilina

JURUSAN DIPLOMA III KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SALSABILA
Jl. Raya Serang-Pandeglang Km. 6 No. 33 Curug-Serang-Banten 42171
Tahun Ajaran 2020/2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, kami panjatkan atas
terselesaikannya makalah ini dengan judul “Bimbingan dan Do’a Untuk Anak
Dalam Kandungan dan Keselamatan Kelahiran” sebagai hasil penugasan mata
kuliah Pendidikan Berakhlak Mulia oleh dosen kepada kami.
Dengan terselesaikannya makalah ini kami berharap semoga makalah ini
dapat memberikan manfaat bagi kita semua, amin. Makalah ini tidaklah luput dari
kesalahan dari kekurangan, oleh karena itu kami mohon maaf atas segala
kekurangan tersebut dan kami harapkan saran dan kritik untuk perbaikan makalah
ini. Demikian dari kami, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih
Rangkasbitung, 18 Juni 2020
Penulis

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1
1.1 Latar Belakang ..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................1
1.3 Tujuan Masalah.........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................2
2.1 Pengertian ..................................................................................................2
2.2 Teori............................................................................................................3
BAB III PENUTUP.........................................................................................6
3.1 Kesimpulan.................................................................................................6
3.2 Saran...........................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................7

3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kehamilan dan melahirkan merupakan kodrat alami (Sunatullah) bagi
kaum wanita. Hampir semua wanita akan mengalami dua masa yang cukup
“melelahkan” ini, kecuali mereka yang mengalami penyakit tertentu atau
karena faktor-faktor lain yang menyababkan sperma dan ovum tidak mampu
bertemu dan berkembang didalam rahim seorang wanita.
Dalam proses kehamilan doa-doa yang terkait dengan kehamilan harus
juga dikuasi oleh seorang wanita yang sedang hamil, karena bagaimanapun
doa-doa dalam agama sangat bermanfaat pada proses kehamilan dan
melahirkan.
Tidak hanya ilmu kesehatan saja yang berguna tetapi ilmu agama yang
berguna. Oleh karena itu, kita sebagai umat muslim yang beriman harus tetap
membaca doa pada saat apapun juga. Karena setiap perbuatan pasti ada
doanya.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu :
1. Bagaimana bimbingan dan doa bagi ibu hamil ?
2. Bagaimana bimbingan dan doa pada ibu yang melahirkan ?
3. Bagaimana bimbingan dan doa pada bayi baru lahir ?
1.3 Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui apa saja doa-doa bagi ibu hamil
2. Untuk mengetahui apa saja doa-doa bagi ibu yang melahirkan
3. Untuk mengetahui apa saja doa-doa bagi bayi baru lahir

4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Bimbingan dan Doa Bagi Ibu Hamil
Kehamilan dan melahirkan merupakan kodrat alami (Sunatullah) bagi
kaum wanita. Hampir semua wanita akan mengalami dua masa yang cukup
“melelahkan” ini, kecuali mereka yang mengalami penyakit tertentu atau
karena faktor-faktor lain yang menyababkan sperma dan ovum tidak mampu
bertemu dan berkembang didalam rahim seorang wanita
Setiap wanita mengalami perkembangan fisik secara bertahap. Walaupun
pada bulan-bulan pertama beban yang dipikul tidak begitu terasa berat dan
melemahkan kekuatan jasmaninya, namun pada beberapa wanita telah
mengalami perubahan fisik yang cukup berat. Ia serangmerasa mual, muntah,
pusing dan mengidam. Bagi wanita hamil, perjalanan dari hari ke hari terasa
panjang dan lama. Kondisi ini menjadikan sebagian wanita hamil mengalami
kelelahan, dan kelemahan. Kondisi seperti ini merupakan perkembangan
jasmani yang wajar, Allah SWT tidak menjadikan kehamilan sebagai
hukuman tetapi sebagai karunia dan rahmat. Oleh karena itu, wanita yang
sedang hamil sangat dituntut adanya ketulusan hati, kesediaan menderita,
penuh kesabaran dan ketabahan, kepasrahan penuh pada Allah SWT dan
penuh harap akan ramhat-Nya.
Al-Qur’an sendiri telah menegaskan dalam Surah Luqman:14. Yang mana
artinya : “ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah-tambah”.
Begitu juga saat melahirkan anak sangatlah sarat dengan kondisi
menegangkan, penuh denga kekhawatiran, kecemasan dan ketakutan dan
kesusahan. Behkan beberapa kaum wanita yang ditakdirkan untuk “mati
syahid” ditengah-tengah “medan jihad” melahirkan.
Ketika wanita sendang hamil, terdapat beberapa hal yang perlu
dperhatikan sebagai suatu langkah awal untuk menjamin anak yang ada
didalam kandungan agar senantiasa berada dalam kaeadaan sehat dan
seterusnya menuju kearah mendapatkan anak yang soleh/sholehah. Dalam
pesepektif islam, disamping usaha-usaha lahiriah, doa memegang peran yang
penting dan sangat menentukan dalam menghadapi berbagai problem
kehidupan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dan diamalkan oleh wanita
selama menghadapi kehamilan, adalah sebagai berikut :
1. Memperbanyak mengingat Allah SWT dengan memohon ampun dan
taubat
Ibu hamil dianjurkan untuk banyak bermunajat kehadirat Allah SWT dan
berdoa kepada-Nya semoga anak dalam kandungan senantiasa sehat dan agar
dimudahkan melahirkan, Doanya sebagai berikut:

5
“Dengan nama Allah yang maha Pemurah lagi maha Pengasih. Ya Allah,
peliharalah anakku selama didalam kandungan dan sembuhkanlah ia, Engkau
maha Penyembuh, tiada sembuhan melaikan penawar-Mu, sembuh yang tidak
meninggalkan kesan buruk ya Allah, lahirkanlah ia dari kandunganku dengan
kelahiran yang mudah dan sejahtera. Ya Allah jadikanlah ia sehat sempurna,
Ya Allah perbaikilah akhlaknya, fasihkanlah lidahnya dan merdukannlah
suaranya untuk membaca Al-Qur’an dan hadis dengan berkat Nabi
Muhammad SAW,”
2. Memperbanyak melakukan ibadah, berbuat kebaikan dan meinggalkan
segala larangan-Nya
Perbanyak melakukan ibadah, berbuat kebaikan dan meinggalkan larangan
Allah SWT, seperti : Shalat malam, shalat-shalat sunat,senantiasa menutup
aurat. Sementara suami juga diajurkan memperbanyak ibadah, puasa sunat
terutama senin dan kamis.
3. Memperbanyak membaca Al-Qur’an
Wanita hamil dianjurkan memperbanyak membaca Al-Qur’an dan
memahami kandungannya. Antara surat yang baik dibaca adalah :
Surah Al-fatihan, Surah Yasin, Surah At-Taubah, Surah Yusuf, Surah
Maryam, Surah Luqman, Surah an-Nahl ayat 78 dan Surah al-Araf ayat 189.
Dengan membaca surah dan ayat tersebut, selain berbagai ibadah ia juga
bisa memudahkan dalam menghadapi persalinan, mendapat anak yang sehat
dan sempurna, anak yang soleh dan sholehah, anak yang patuh dan taat kepada
Allah dan Rasul-Nya.
4. Memperbanyak wirid dan dzikir kepada Allah SWT
Seorang wanita hamil juga yang hampir melahirkan sangatlah
membutuhkan doa, wirid-wirid dan dzikir-dzikir, baik yang sama dengan
wirid harian ataupun yang dikhususkan baginya. Hal ini perlu untuk
menstabilkan perasaan dan memberikan kekuatan secara “ghaib” bagi kaum
wanita dalam menjalanin kehamilan dan menghadapi masa melahirkan. Ada
banyak literatur yang dapat dijadikan panduan bagi ibu hamil dan hendaknya
literatur tersebut harus memiliki rujukan yang shahih dari hadits-hadits
Rasulullah Saw, sehingga tidak perlu ragu-ragu akan terjebak kedalam
perbuatan bid’ah yang dilarang, karena telah melakukan ritualisasi agama
yang tidak dituntunkan oleh Nabiyullah al-mustafa. Salah satu doa-doa, wirid-
wirid dan dzikir-dzikir yang diajurkan adalah membaca Al-Mathurat terutama
setiap pagi dan sore.
5. Memeriksakan kesehatan ibu dan bayi secara teratur kepada ahlinya
Ini merupakan upaya yang logis dan sunatullah yang mesti dilakukan.
Tidak sekedar mengandalkan tawakal setelah dzikir dan doa, tetapi sebab-

6
sebab kauniyah yang natural juga mesti disediakan. Larangan-larangan yang
sifatnya medis, begitu pula anjurannya, hendaknya perhatikan. Jangan sampai
ibu labih peraya dengan tahayul dan khurafat, tetapi dengan hal-hal yang
ilmiah justru tidak dipercaya.
2.2 Bimbingan dan Do’a Bagi Ibu Melahirkan
Persalinan merupakan sebuah proses yang harus dilalui oleh seorang ibu untuk
menhindarkan kehidupan yang baru didunia. Perasaan khawatir, harap-harap
cemas dan lainnya campur aduk menjadi satu saat proses ini terjadi. Satu hal
yang pastinyanpaling diharapkan ialah bayi yang dilahirkan berada dalam
kondisi sehat, utuh tanpa cacat, dan segala kebaikan lainnya. Disamping itu
juga berharap ibu yang melahirkan juga selamat dan cepat kembali bugar.
Beberapa bimbingan dan doa ketika persalinan tiba :
1. Dzikir dan doa ketika melahirkan
Amalan berdzikir dan berdoa amatlah dituntut bagi wanita hamil, karena
dengan berdoa dan berdzikir dapat menentramkan fikiran dan dapat memupuk
kesabaran ketika dalam kesakitan melahirkan anak nanti. Selain membaca
wirid yang telah biasa diamalkan sejak awal kehamilan, ada beberapa dzikir
dan doa yang sangat baik diamalkan, diantaranya :
“Ya Tuhan karunikanlah kepadaku dari sisi-Mu anak yang baik sempurna
(tidak cacat). Sesungguhnya Engkau senantiasa mendengar dan menerima
rayuan dan doa hamba-Mu”
“Tiada Tuhan yang disembah melainkan Engkau (Allah), Maha suci Ya
Allah, sesungguhnya aku termasuk di kalangan orang-orang yang zalim”
Untuk mendapatkan bakal anak yang sholeh bacalah doa :
“Tuhanku berilah kepadaku (seorang anak) dari anak-anak yang sholeh”.
2. Doa mohon keturunan dan perlindungan selama mendidiknya

“Bismillahhirrahmananir rahim, Robbi Inni nadzartu laka maa fii bathnii


muharroron fataqobbalminnii, innaka antas sami’ul alim “ QS. Ali Imran
35-36 Artinya : Ya tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada
engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang shaleh dan
berkhidmat kerana itu terimalah (nazar) itu daripadaku. Sesungguhnya
engkaulah yang maha mengetahui dan aku mohon perlundungan untuknya
dan keturunannya kepada (pemeliharaan) engkau dari setan yang terkutuk.

“Rabbi habli miladunka dzurriyyatan thoyyibah. Innaka sammi’uddu’aa”


QS. Ali imran 38.

7
Artinya :
Ya Allah berikanlah kepadaku dari sisiMu keturunan yang baik.
Sesungguhnya Engkau adalah pendengar permohonan (doa). “Rabbi habli
minash sholihin”

3. Doa saat melahirk


1. Al Fatihah
2. Ayat kursi
3. An Nahl 78 :
“Wallahu akhrojakun mimbuthuuni ummahaatikum laa ta’lamuuna syaian
waja’ala lakumus sam’a wal abshoro wal af idah la’allakum taskuruun”.
Artinya :
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
menetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan,
dan hati agar kamu bersyukutr.
Doa lain: “Yaa Bunayya ukhruj bidnillah”
Artinya : wahai anakku, keluarlah dengan izin allah.

8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kehamilan dan melahirkan merupakan kodrat alami (Sunatullah) bagi
kaum wanita. Hampir semua wanita akan mengalami dua masa yang cukup
“melelahkan” ini.
Dalam proses kehamilan doa-doa yang terkait dengan kehamilan harus
juga dikuasi oleh seorang wanita yang sedang hamil, karena bagaimanapun
doa-doa dalam agama sangat bermanfaat pada proses kehamilan dan
melahirkan.
3.2 Saran

Setiap wanita mengalami perkembangan fisik secara bertahap. Walaupun pada


bulan-bulan pertama beban yang dipikul tidak begitu terasa berat dan
melemahkan kekuatan jasmaninya, namun pada beberapa wanita telah
mengalami perubahan fisik yang cukup berat. Ia serangmerasa mual, muntah,
pusing dan mengidam. Bagi wanita hamil, perjalanan dari hari ke hari terasa
panjang dan lama. Kondisi ini menjadikan sebagian wanita hamil mengalami
kelelahan, dan kelemahan. Kondisi seperti ini merupakan perkembangan
jasmani yang wajar, Allah SWT tidak menjadikan kehamilan sebagai
hukuman tetapi sebagai karunia dan rahmat. Oleh karena itu, wanita yang
sedang hamil sangat dituntut adanya ketulusan hati, kesediaan menderita,
penuh kesabaran dan ketabahan, kepasrahan penuh pada Allah SWT dan
penuh harap akan ramhat-Nya.

9
DAFTAR PUSTAKA

http://ijhul-kumpulanmakalahkesehatan.blogspot.com/2010/11/
bimbingan-bagi-ibu-hamil-melahirkan.html

http://malapsbid.wordpress.com/2009/10/21/bimbingan-bagi-ibu-
hamil-melahirkan-bayi-baru-lahir-dan-bimbingan-menghadapi-
sakaratul-maut/

http://www.google.co.id/search?q=fb&ie=utf-8&oe=utf-
8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-
a&source=hp&channel=np#sclient=psy-ab&hl=id&client=firefox-
a&rls=org.mozilla:en-US
%3Aofficial&channel=np&biw=1366&bih=664&source=hp&q=BIMBING
AN+DAN+DOA+UNTUK+IBU+HAMIL+DAN+MELAHIRKAN&oq=BIMBING
AN+DAN+DOA+UNTUK+IBU+HAMIL+DAN+MELAHIRKAN&aq=f&aqi=&a
ql=&gs_sm=s&gs_upl=0l0l3l2376l0l0l0l0l0l0l0l0ll0l0&bav=on.2,or.r_gc.r_
pw.,cf.osb&fp=62032fb566f5ff3a

http://obstetriginekologi.com/artikel/
makalah+bimbingan+doa+untuk+ibu+hamil+dan+melahirkan.html

10
11
1
2

Anda mungkin juga menyukai