FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TADULAKO
Disusun Oleh
Nurul Shafa Risqia
N 111 21 073
Pembimbing Klinik :
dr. Ni Made Astijani Giri, Sp.OG
Telah menyelesaikan tugas dalam rangka kepaniteraan klinik pada Bagian Ilmu
Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako
Palu, Oktober
2023
1.2 Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari penulisan laporan kasus ini adalah untuk
mengetahui dan mempelajari mengenai penegakan diagnosis hingga
penatalaksanaan kasus.
BAB II
LAPORAN KASUS
A. IDENTITAS
Nama : Ny. FT
Umur : 31 Tahun
Pekerjaan : Pendeta
Agama : Kristen
Pendidikan : SMA
Alamat : Ds. Hanggira Kec. Lore Tengah, Poso
Tanggal Pemeriksaan : 20 September 2023
Tempat Pemeriksaan : Matahari LT.2
B. ANAMNESIS
1. Keluhan Utama : Kejang
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien perempuan usia 31 tahun rujukan dari Puskesmas Doda
dengan diagnosis G1P0A0 Gravid aterm + eklamsia. Pasien masuk IGD
Kebidanan Undata dengan keluhan kejang sebanyak 5 kali, 3x dirumah
dan 2x di Puskesmas, dengan durasi ≤5 menit, setelah kejang pasien tetap
sadar. Keluhan disertai dengan mual (+), muntah (+) sebanyak 3x di
perjalanan menuju ke Palu, penglihatan berkunang-kunang (+), nyeri ulu
hati (-), pusing (-), mata berkunang-kunang (-), sesak (-), nyeri perut (-),
pelepasan lendir darah (-). BAK biasa dan BAB lancar.
5. Riwayat Menstruasi :
Pasien pertama kali haid pada umur 14 tahun. Durasi haid kurang lebih 4
hari dengan frekuensi ganti pembalut 2-3 kali perhari. Siklus haid pasien
teratur setiap bulannya 28 -30 hari. HPHT pasien 23 Desember 2022
6. Riwayat Pernikahan :
Pasien menikah pertama kali pada umur 25 tahun, jumlah pernikahan 1x.
1 Hamil Sekrang
C. PEMERIKSAAN FISIK
- Kesadaran : Composmentis, GCS : E4V5M6
- Tekanan Darah : 163/101 mmHg
- Denyut Nadi : 84 x/menit
- Pernafasan : 24 x/menit
- Suhu : 36,3 ℃
- SpO2 : 94 %
- BB : 61 kg
- TB : 143 cm
- IMT : 29.9 kg/m2 (Obesitas)
Pemeriksaan Fisik Umum
- Kepala dan Leher
Kepala : Normocephal
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterus (-/-),
edema palpebra (+/+), pupil bulat, isokor diameter
2,5 mm/2,5 mm, refleks cahaya (+/+).
Mulut : Mukosa bibir kering (+), Tonsil T1/T1, faring
hiperemis (-).
Leher : Pembesaran KGB (-)
- Thorax
Inspeksi : Bentuk dada Normal, pergerakan simetris bilateral,
retraksi dinding dada (-)
Palpasi : Vokal Fremitus Kanan = Kiri, Nyeri tekan (-), Massa
Tumor (-)
Perkusi : Sonor Kedua lapang paru
Auskultasi : Vesikuler (+/+), Ronchi (-/-),Wheezing (-/-)
- Jantung
Inspeksi : Ictus Cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis teraba di ICS V midline
claviculasinistra
Perkusi : Batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi jantung S1 dan S2 murni regular
- Ektremitas
Ekstremitas Atas : Akral hangat, edema (-/-)
Ekstremitas Bawah : Akral hangat, edema (+/+)
Pemeriksaan Obstetrik
Abdomen
Leopold I : 32 cm (4 jari dibawah Prosessus Xypoidheus)
Leopold II : Punggung Kanan
Leopold III : Presentasi Kepala
Leopold IV : Belum Masuk PAP
TBJ : 3255 gram
DJF : 142x/menit
HIS :-
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah Lengkap (19/09/2023)
SGPT 12 U/L ≤ 31
Cl 98 mmol/l 98-106
Urinalisis (19/09/2023)
Makroskopis
Warna : Kuning
Kejernihan : Jernih
Protein : Positif 3 (+3)
Urobilinogen : Normal
Bilirubin : Negatif
Blood : Positif 3
Leukosit : Positif 2
Keton : Positif 3
Mikroskopis
Leukosit : Positif 2 (+2)
Eritrosit : Penuh/LPB
E. RESUME
Pasien perempuan usia 31 tahun rujukan dari Puskesmas Doda dengan
diagnosis G1P0A0 Gravid aterm + eklamsia. Pasien masuk IGD
Kebidanan Undata dengan keluhan kejang sebanyak 5 kali, 3x dirumah
dan 2x di Puskesmas, dengan durasi ≤5 menit, setelah kejang pasien tetap
sadar. Keluhan disertai dengan mual (+), muntah (+) sebanyak 3x di
perjalanan menuju ke Palu, penglihatan berkunang-kunang (+), nyeri ulu
hati (-), pusing (-), sesak (-), nyeri perut (-), pelepasan lendir darah (-).
BAK biasa dan BAB lancar.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan KU : Sakit sedang, Kesadaran :
Compos mentis GCS E4V5M6, Tekanan Darah 163/101 mmHg, Nadi
84x/menit, Respirasi 24x/ menit, Suhu 36,3°C, SpO2 : 94%. Pemeriksaan
Leopold 1: TFU 4 jari dibawah prosesus xypoidheus (32 cm), Leopold 2 :
Pu- Ka, Leopold 3 : Presentasi Kepala, Leopold 4 : belum masuk pintu
atas panggul, TBJ : 3255 gram, BJF : 142 x/ menit, HIS : tidak ada.
Pemeriksaan laboratorium darah rutin didapatkan peningkatan WBC
yaitu 22.1 ribu/ul, dan penurunan kalium yaitu 2.7 mmol/l. Pada
pemeriksaan urinalisa didapatkan warna kuning jernih, Protein Positif 3
(+3), peningkatan leukosit yaitu Positif 2, dan peningkatan eritrosit yaitu
penuh.
F. DIAGNOSIS SEMENTARA
G1P0A0 Gravid aterm + Eklamsia + Hipokalemia sedang + Calon
akseptor IUD + Obesitas
G. PENATALAKSANAAN
Puskesmas Doda
Jam Pemberian
07.00 Infus RL + MgSO4 40% Loading dose
H. DIAGNOSIS POST SC
P1A0 Post SC Emergency aterm a/i eklamsia + kista paratuba dextra +
Akseptor IUD + Hipokalemia sedang + Obesitas.
I. INSTRUKSI POST SC
LINE 1
- IVFD RL + drips oksitosin 2 amp tiap ganti cairan 28 tpm
- Furosemide 1 amp/ 12 jam/ IV
LINE 2
- MgSO4 15 cc dalam 500 cc RL tiap ganti cairan
- Ketorolac 30 mg/ 8 jam/ IV
- Inj. Ranitidin 1 amp/ 12 jam/ IV
- Inj. Anbacim 1 gr/ 12 jam/ IV
- Inj. Metronidazole 500 mg/ 8 jam/ IV
- Inj. Kalnex 1 amp/ 8 jam/ IV
- Inj. Ondancentron 1 amp/ 8 jam/ IV
- KSR 3x1 tab
- Cek KU, TTV dan Kontraksi
- Periksa HB 6 jam post operasi
J. FOLLOWUP
Anemis (+/+)
TFU : Setinggi kanalikulus, kontraksi baik
PPUV : Banyak (+)
P:
- IVFD RL 28 tpm + Oxytocin 1 amp
- Inj. Anbacim 1 gr/ 12 jam/ IV
- Drips metronidazole 500 mg/ 8 jam
- Inj. Kalnex 1 amp/ 8 jam/ IV
- Inj. Ranitidin 1 amp/ 12 jam/ IV
- KSR 3x1 tab
- Inj. Ketorolac 1 amp/ 8 jam/ IV
- MgSO4 40% drips 15 cc dalam RL 28 tpm
(24 jam post SC)
- Inj. Furosemid 1 amp/ 12 jam/ IV
- Periksa DR, jika HB ≤ 8 g/dL
- Transfusi 1 labu PRC/ 12 jam/ IV
- Pindah ruangan jika PPU biasa dan KU
stabil
P:
- IVFD RL 28 tpm + Oxytocin 1 amp
- Inj. Anbacim 1 gr/ 12 jam/ IV
- Drips metronidazole 500 mg/ 8 jam
- Inj. Kalnex 1 amp/ 8 jam/ IV
- Inj. Ranitidin 1 amp/ 12 jam/ IV
- KSR 3x1 tab
- Inj Ketorolac 1 amp/ 8 jam/ IV
- MgSO4 40% drips 15 cc dalam RL 28 tpm
(24 jam post SC)
- Inj. Furosemid 1 amp/ 12 jam/ IV
- Periksa DR, jika HB ≤ 8 G/DL
- Transfusi 1 labu PRC/ 12 jam/ IV
- Pindah ruangan jika PPU biasa dan KU
stabil
Asi :-/-
TFU : 1 jari dibawah pusat
PPV : (+) biasa
Asi :-/-
TFU : 1 jari dibawah umbilicus, kontraksi baik
PPV : (+) biasa
P:
- IVFD RL 28 tpm
- Inj. Anbacim 1 gr/ 12 jam/ IV
- Drips Metronidazole 500 mg/ 8 jam
- Inj. Kalnex 1 amp/ 8 jam/ IV
- Inj. Ranitidin 1 amp/ 12 jam/ IV
- Cek TSH dan FT4 Hari ini
Asi : +/+
TFU : 1 jari dibawah umbilikus, kontraksi baik
PPU : (-)
P:
- Fiotram 3 x 1
- Fibumin 2 x 1
- SF 1 x 1
- Cefadroxil 2 x 1
- Metronidazole 3 x 1