1. Pengertian Identifikasi pasien dengan resiko, kendala dan kebutuhan khusus
adalah suatu proses identifikasi terhadap hambatan-hambatan yang mungkin dimiliki pasien seperti hambatan dalam faktor Bahasa, fisik, budaya maupun kepercayaan. 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah identifikasi pasien dengan resiko, kendala dan kebutuhan khusus 3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Banabungi Nomor 66/ SK/I/2023 tentang Identifikasi dan Pemenuhan Pasien Dengan Resiko, Kendala, dan Kebutuhan Khusus. 4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien
5. Alat Kursi roda
6. Prosedur/ a. Petugas pendaftaran mengenali hambatan yang dimiliki pasien
Langkah- Hambatan bahasa (tidak bisa berbahasa Indonesia) langkah Hambatan fisik (dilihat dari cara berjalan pakai tongkat atau alat bantu yang lain, dituntun, menggunakan kursi roda, buta, bisu, tuli) b. Petugas pendaftaran didampingi oleh petugas lain sebagai penerjemah bahasa dan melakukan pendaftaran atau bila ada keluarga yang mendampingi, maka keluarga pasien yang mewakili pasien unruk mendaftar. c. Jika hambatan fisik maka petugas pendaftaran akan mendahulukan dan mengantarkan pasien langsung menuju ruang periksa yang dituju dan mempersilahkan kepada kerabat yang mengaantar untuk melakukan pendaftaran, jika pasien datang sendiri tanpa ada yang mengantar maka pada ruang pemeriksaan akan melakukan pendataan langsung di ruang periksa dan setelah itu menyerahkan ke bagian pendaftaran.
1 7. Diagram Alir - (Jika Perlu) 8.Hal yang perlu - diperhatikan 9. Unit Terkait Ruang Pendaftaran
10. Dokumen a. Form informed consent
b. Rekam medis Terkait
11. Rekam NO Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai