BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.....................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................3
C. Tujuan Penelitian................................................................................................4
D. Manfaat Penelitian..............................................................................................4
BAB II LANDASAN TEORI......................................................................................5
A. SISTEM PEMASARAN.......................................................................................5
1. Pengertian Sistem............................................................................................5
2. Tujuan Sistem.................................................................................................6
3. Pengertian Pemasaran.....................................................................................6
4. Sistem Pemasaran.........................................................................................11
B. PEMASARAN DALAM ETIKA BISNIS ISLAM............................................19
a. Pengertian Etika Bisnis Islam.......................................................................19
b. Prinsip Pemasaran dalam Islam....................................................................21
b. Etika dalam Pemasaran Syariah....................................................................24
C. PENELITIAN RELEVAN..................................................................................27
BAB III METODE PENELITIAN...........................................................................30
A. Jenis dan Sifat Penelitian..................................................................................30
B. Sumber Data.....................................................................................................31
C. Teknik Pengumpulan Data...............................................................................33
D. Teknik Penjamin Keabsahan Data....................................................................36
E. Teknik Analisa Data.........................................................................................36
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................38
i
BAB I
PENDAHULUAN
batasan tentang bentuk pekerjaan yang dapat dilakukan, tetapi lebih pada
pemberian koridor yang ditetapkan Islam untuk suatu pekerjaan. Dari sekian
baik untuk dilakukan. Salah satunya adalah perdagangan yang bersih dari
diperdagangkan.
Islam adalah agama penuh etika. Pada setiap aspek kehidupan baik
muamalah dan ubudiyah syarat dengan muatan nilai moral (etika). Etika
memiliki sinonim dengan akhlak atau adab. Dalam hal pemasaran, yang wajib
produksi dan distribusi atau penjualan barang dan jasa yang di inginkan oleh
1
2
masyarakat.
yang berlebihan, berdagang dengan tidak jujur, merugikan orang lain, harus
merupakan salah satu tempat perbelanjaan alat – alat makan bayi, mainan
bayi, baju bayi, sepatu bayi, atau pun stroller bayi. Dalam persaingan bisnis
cara yang di pakai bisa di tinjau dalam etika bisnis islam yang memberikan
Toko Perlengkapan Bayi dan Balita masih diyakini sebagai salah satu
demikian, dalam periode yang sama banyak Toko Perlengkapan Bayi dan
Toko Little Me Baby Outlet di Aceh Tengah Pasar Inpes ini memiliki
peranan dalam mengatur sistem pemasaran dalam prspektif etika bisnis islam
3
untuk menjual produk – produk yang merekan jual kan sehingga banyak
toko ini sudah berdiri dari tahun 2020 sampai sekarang ini berarti mereka
sudah berdiri selama 3 tahun kurang lebih, dalam toko meraka menjula
perlengkapan makan dan minum bayi, sepatu bayi, baju bayi, dan lain – lain.
meneliti lebih lanjut mengenai sistem pemasaran toko little me baby outlet
B. Rumusan Masalah
Outlet?
C. Tujuan Penelitian
Baby Outlet
D. Manfaat Penelitian
diantaranya:
bisnis.
5
BAB II
LANDASAN TEORI
A. SISTEM PEMASARAN
1. Pengertian Sistem
arti sehimpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur
selain berkaitan dan saling bekerja sama dengan satu maksud serta satu tujuan.
2. Tujuan Sistem
1
Tatang M. Arimin, Pokok-pokok Teori Sistem, (Jakarta : 2015), hal. 23
2
Mulyadi, sistem manajen, (Depok: PT. Raja Grafindo Persada, 2017), hal. 45
6
nilai. Penciptaan atau pencapain sesuatu yang bernilai itu dilakukan dengan
tujuan tertentu.3
3. Pengertian Pemasaran
adanya perbedaan peninjauan serta titik berat. Beberapa definisi yang dapat
adalah:
produk yang dipasarkannya itu dapat diterima dan disenangi oleh pasar.4
dan distribusi ide, menciptakan peluang yang memuaskan individu dan sesuai
menentukan barang atau jasa yang akan dihasilkan. Dua tujuan utama
3
Mulyadi, sistem manajen, (Depok: PT. Raja Grafindo Persada, 2017), hal. 76
4
Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Pemasaran , (Yogyakarta: BPFE- Yogyakarta, 2010),
hal. 15
7
َقاَل َلَقْد َظَلَم َك ِبُسَؤاِل َنْع َجِتَك ِاٰل ى ِنَع اِج ٖۗه َو ِاَّن َك ِثْيًرا ِّم َن اْلُخَلَطۤا ِء َلَيْبِغ ْي َبْعُض ُهْم
َع ٰل ى َبْع ٍض ِااَّل اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْو ا َو َع ِم ُلوا الّٰص ِلٰح ِت َو َقِلْيٌل َّم ا ُهْۗم َو َظَّن َداٗو ُد َاَّنَم ا َفَتّٰن ُه
beramal saleh, dan sedikit sekali mereka itu.” Daud meyakini bahwa
5
Buchari Alma, Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, , (Bandung:Alfabeta, 2005),
hal.8
6
Muhammad Syakir Sula, Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem
Operasionalnya, (Jakarta: Gema Insani Press 2004) hal. 424-425
7
Departermen Agama RI, Al-quran dan Terjemahannya,(Bandung:PT Sygma Examedia
Arkanleema, 2009) hal. 454
8
Tuhannya dan dia tersungkur jatuh serta bertobat.( Q.S. Sad : 24)”
ٰٓيَاُّيَها اَّلِذ ْيَن ٰا َم ُنْٓو ا َاْو ُفْو ا ِباْلُع ُقْو ِۗد ُاِح َّلْت َلُك ْم َبِهْيَم ُة اَاْلْنَع اِم ِااَّل َم ا ُيْتٰل ى َع َلْيُك ْم َغْي َر
ُمِح ِّلى الَّصْيِد َو َاْنُتْم ُحُر ٌۗم ِاَّن َهّٰللا َيْح ُك ُم َم ا ُيِر ْيُد
8
Departermen Agama RI, Al-quran dan Terjemahannya,(Bandung:PT Sygma Examedia
Arkanleema, 2009), hal.106
9
Nur Asnawani dan Muhammad Asnawani Fanani, Pemasaran Syariah: Teori, Filosofi, dan
Isu-isi Kontemporer, (Depok:PT,Raja Granfindo Perseda, 2017), hal. 254
9
mengisyaratkan sebagai sebuah ilmu, akan tetapi pada saat yang bersamaan,
pelanggan.10
4. Sistem Pemasaran
Suatu perusahaan.11
10
Taufiq Amir, Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan, (Jakarta: PT.RajaGrafindo
Persada, 2015), hal. 21
11
Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran Dasar, Konsep dan Strategi, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2011), hal. 154.
10
tujuan pemasaran.13
usaha pemasaran.
12
Suliyanto, Studi Kelayakan Bisnis Pendekatan Praktis, (Yogyakarta: CV Andi Offset,
2010), hal. 93.
13
Nana Herdiana Abdurrahman, Manajemen Strategi Pemasaran, (Bandung: CV. Pustaka
Setia, 2015), hal. 16.
14
Zikmund dan Babin, Menjelajahi Riset Pemasaran Buku 1 Edisi 10, (Jakarta: Salemba
Empat, 2010), hal. 21.
11
geografis tertentu.
organisasi.
apakah memenuhi apa yang mereka harapkan. Dengan kata lain, riset
penting untuk dilakukan oleh para pelaku usaha agar proses pemasaran
15
Zikmund dan Babin, Menjelajahi Riset Pemasaran Buku 1 Edisi 10, (Jakarta: Salemba
Empat, 2010), hal. 19
16
Pandji Anoraga, Manajemen Bisnis, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2009), hal. 220.
Gambar 2.1 Empat P Bauran Pemasaran17
PELANGGA
N
SASARAN
Place (tempat)
Promotion (promosi)
Saluran
Iklan
Cakupan
Penjualan Pribadi
Pemilahan
Promosi Penjualan
Lokasi
Hubungan masyarakat
Persediaaan
Transportasi
logistik
yaitu Produk meliputi: ragam, kualitas, desain, fitur, nama merek, kemasan,
dan layanan. Harga meliputi: daftar harga, diskon, potongan harga, periode
17
Philip Khotler dan Gary Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi Ke-12 (Jakarta:
Erlangga, 2008)., hal. 62.
13
14
sasaran18
menentukan posisi yang kuat dalam pasar sasaran. Berikut adalah penjelasan
mengenai 4 P:
1. Produk (Product)
2. Harga (Price)
atau jasa atau jumlah dan nilai yang ditukarkan para pelanggan untuk
18
Philip Khotler dan Gary Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi Ke-12 (Jakarta:
Erlangga, 2008)., hal. 62.
19
Zulkarnain, Ilmu Menjual Pendekatan Teoritis dan Kecakapan Menjual, (Yogyakarta:
Graha Ilmu, 2012), hal. 86.
15
atau jasa.20 Harga adalah suatu nilai tukar yang bisa disamakan dengan
uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari suatu barang
atau jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu tertentu dan
tempat tertentu.21
3. Distribusi (Place)
mendistribusikan produk.
20
Nana Herdiana Abdurrahman, Manajemen Strrategi Pemasaran. (Bandung: CV. Pustaka
Setia, 2015), hal. 109.
21
Sudaryono, Manajemen Pemasaran Teori dan Implementasi. (Yogyakarta: CV. Andi Ofset,
2016), hal. 216.
22
Philip Khotler dan Gary Armstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi Ke-12, (Jakarta:
Erlangga, 2008), hal. 63
23
Suliyanto, Studi Kelayakan Bisnis Pendekatan Praktis. Yogyakarta: CV Andi Offset, 2010),
hal. 91.
16
konsumen akhir.
4. Promosi (Promotion)
24
Sudaryono, Manajemen Pemasaran Teori dan Implementasi. (Yogyakarta: CV. Andi Ofset,
2016), hal. 220
25
Pandji Anoraga, Manajemen Bisnis. (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2009),hal. 222
26
Donni Juni Priansa, Perilaku Konsumen dalam Persaingan Bisnis Kontemporer, (Bandung:
Alfabeta, 2017), hal.12.
17
direct marketing dan interactive media. Dua elemen yang terakhir ini
elemen sebelumnya.27
1) Iklan
produk, servis, atau ide yang dibayar oleh satu sponsor yang
27
Morissan, Periklanan : Komunikasi Pemasaran Terpadu. (Jakarta: Kencana Prenada Media
Group, Tahun 2012), hal. 16
28
Morissan, Periklanan : Komunikasi Pemasaran Terpadu,hal. 16
18
29
Morissan, Periklanan : Komunikasi Pemasaran Terpadu. (Jakarta: Kencana Prenada Media
Group, Tahun 2012), hal. 22
19
distributor.30
kepercayaan).
30
Taufiq Amir, Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan, (Jakarta:PT.RajaGrafindo
Persada, 2015), hal. 235
21
pelanggan.
melakukan usaha atau kontak bisnis yang saling menguntungkan sesuai dengan
Konsepsi etika bisnis dalam Islam telah melekat pada agama. Dalam Islam,
istilah “etika” berarti “perintah Allah Swt.” yang berasal dari Al-Qur’an dan
Sunah.32
moral, karena keduanya merupakan kebutuhan yang harus dimiliki. Pelaku usaha
atau perusahaan yang ceroboh dan tidak menjaga etika, tidak akan berbisnis secara
bahkan dirinya sendiri. Etika dijadikan pedoman dalam kegiatan ekonomi dan
bisnis, maka etika bisnis menurut ajaran Islam juga dapat digali langsung dari Al-
31
Abdul Aziz, Etika Bisnis Prespektif Islam, (Bandung: Alfabeta, 2013), hal. 35
32
Nur Asnawi dan Muhammad Asnawi Fanani, Pemasaran Syariah: Teori, Filosofi, dan Isu-
isu Kontemporer, (Depok: PT. Raja Grafindo Persada, 2017), hal. 234.
33
Veitzal Rivai dan Andi Buchari, Islamic Economics Ekonomi Syariah Bukan Opsi, Tetapi
Solusi, (Jakarta : Bumi Aksara, 2009), hal. 237.
22
dengan cara yang bathil dan melanggar syari’at Islam. Firman Allah SWT
mukmin memakan harta sesamanya dengan cara yang bathil dan cara-cara
mencari keuntungan yang tidak sah dan melanggar syari’at seperti riba,
perjudian dan yang serupa dengan itu dari macam-macam tipu daya yang
mengetahui bahwa apa yang dilakukan itu hanya suatu tipu muslihat dari si
a. Prinsip Ketaqwaan
dan jasa yang berdampak pada ke-mudharat-an fisik dan moral bagi
b. Prinsip Kesederhanaan
produk dan jasa itu harus bersifat sederhana dan tidak berlebih-
c. Prinsip Kebajikan
ayat 173:
37
Nur Asnawi dan Muhammad Asnawi Fanani, Pemasaran Syariah: Teori, Filosofi, dan Isu-
isu Kontemporer. (Depok: PT. Raja Grafindo Persada, 2017), hal.141
25
Kebanyakan rezeki dan makanan yang dicipta oleh Allah Swt. boleh
nikmat Allah Swt. yang telah diberikannya itu pada pagi dan siang.38
38
Departermen Agama RI, Al-quran dan Terjemahannya,(Bandung:PT Sygma Examedia
Arkanleema, 2009) hal. 26
26
syariah harus memiliki sembilan akhlak (etika) yang melekat pada diri
dasar dan inti dari kebaikan tingkah laku. Sifat ini sangat dihargai
imbauan dari Allah Swt. Sikap adil termasuk diantara nilai-nilai yang
39
Salim Bahreisy dan Said Bahreisy, Terjemahan Singkat Ibnu Katsier 2 Edisi Revisi,
(Surabaya: PT Bina Ilmu, 2005), hal. 240
40
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT
Mizan Pustaka, 2006), hal. 67.
27
melayani ini adalah sikap sopan, santun, dan rendah hati. Orang yang
kala tidak dihadapkan dengan ujian yang berat atau tidak dihadapkan
bisnis.
C. PENELITIAN RELEVAN
1. Masalah sistem pemasaran merupakan masalah yang sudah tidak baru lagi
Sebelumnya sudah ada karya lain yang telah membahas mengenai strategi
dilakukan oleh pengusaha kripik lumpia yaitu Ibu Sundari, Ibu Sarwo dan
yang dilakukan saat melakukan bisnis menurut etika bisnis Islam karena
terdapat usaha saling menjatuhkan yang dilakukan oleh Ibu Karsi yang
kripik lumpia dengan harga rendah supaya lebih cepat terjual di pasaran.
dan merendahkan kualitas kripik lumpia milik Ibu Sundari dan Ibu Karso
Kabupaten Tulang Bawang Barat, sedang kan penulis ini meneliti tentang
Toko Perlengkapan Bayi dan Balita (Little Me Baby Outlet) Aceh Tengah.
41
Novi Listiawati, Sistem Pemasaran Krupuk Lumpia Di Desa Dayasakti Kecamatan
Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat dalam Prespektif Etika Bisnis Islam Tahun 2013, (Metro:
Institut Agama Islam Negeri), 2014,hal. 47.
30
Prespektif Etika Bisnis Islam Tahun 2013”. Penelitian ini bertujuan untuk
apakah sudah sesuai etika bisnis Islam. Dari hasil penelitian yang
tersebut tidaklah sesuai dengan teknik yang akan memotivasi para pembeli
untuk melakukan hal yang salah seperti pemborosan dan perilaku hidup
konsumtif.42
Pada Toko Sepatu Bata Metro Dalam Prespektif Etika Bisnis yaitu
42
Bowo Setiawan, Strategi Bauran Pemasaran Tentang Promosi Pada Toko Sepatu Bata
Metro Dalam Prespektif Etika Bisnis Islam, (Metro: Institut Agama Islam Negeri), 2013, hal. 51.
31
pemasarannya.
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
bagaimana kondisi atau keadaan secara nyata dan mengklarisifikasi data dari
hasil penelitian.
yang dipilih sebagai lokasi untuk menyelidiki gejala objektif sebagai terjadi di
ilmiah.43
diteliti yaitu pedagang Toko Little Me Baby Outlet di Takengon Aceh Tengah.
2. Sifat Penelitian
Sifat Penelitian ini adalah deskriptif yang menggambarkan sikap sesuatu yang
tertentu.44
43
Abdurrahmat Fathoni, Metode Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi, (Jakarta: PT
Rineka Cipta, 2011), hal. 96.
44
Husein Umar, Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Cet. 11, (Jakarta: PT
Rajawali Pers, 2011), hal. 22.
32
33
Sesuai dengan judul dan fokus permasalahan yang diambil maka sifat
tengah berlangsung pada saat penelitian pedagang Toko Little Me Baby Outlet
B. Sumber Data
Tengah.
yang dilakukan peneliti kepada para pedagang, karyawan dan konsumen Toko
45
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT Rineka
Cipta, 2013), hal. 172.
46
Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), hal.
39.
34
berkaitan dengan penelitian yang akan diteliti oleh peneliti yang berkaitan
data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan
1. Metode Wawancara
muka, sehingga gerak dan mimik responden merupakan pola media yang
47
Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), hal.
39.
48
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung : Alfabeta, 2014),
hal. 224.
35
penelitian lapangan.
bentuk essay test, selain itu juga peneliti memberikan pertanyaan bebas
49
W. Gulo, Metode Penelitian, (Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2002), hal. 119
50
Haris Herdiansyah, Wawancara, Observasi, Dan Focus Group Sebagai Instrumen
Penggalian Data Kualitatif, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013), hal. 63.
36
2. Metode Dokumentasi
3. Metode Observasi
51
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. (Jakarta: PT Rineka
Cipta, 2013)., hal. 201.
52
Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi, (Jakarta: Prenada Media
Group, 2013), hal. 143.
37
dilakukan.
diperoleh dari konsumen dan karyawan sesuai dengan data yang diperoleh
dari para pedagang Toko Little Me Baby Outlet Takengon Aceh Tengah.
Sehingga peneliti dapat mempertegas bahwa data yang diperoleh dari para
53
Lexy J. Moelong, Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, (Bandung: PT Rosda Karya,
2006), hal. 324.
38
dikelola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan
Metode analisa data yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode
penelitian yang menghasilkan data deskriptif yaitu sumber dari tertulis atau
Adapun berpikir induktif adalah suatu cara berfikir yang terangkat dari
faktafakta yang khusus dan konkrit, peristiwa konkrit, kemudian dari fakta
atau peristiwa yang khusus dan konkrit tersebut ditarik secara generalisasi
54
Burhan Ashafa, Metode Penelitian Hukum, (Jakarta: Rineka Cipta, 2004), hal. 16.
55
Sutrisno Hadi, Metode Research Jilid I, (Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM, 2014),
hal.42.
39
Bowo Setiawan. 2013. Strategi Bauran Pemasaran Tentang Promosi Pada Toko
Sepatu Bata Metro Dalam Prespektif Etika Bisnis Islam. Metro: Institut
Agama Islam Negeri.
Husein Umar. 2011. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Cet. 11.
Jakarta: PT Rajawali Pers.
40
41
Muhammad Syakir Sula. 2004. Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan
Sistem Operasionalnya. Jakarta: Gema Insani Press.
Nur Asnawani dan Muhammad Asnawani Fanani. 2017. Pemasaran Syariah: Teori,
Filosofi, dan Isu-isi Kontemporer. Depok:PT,Raja Granfindo Perseda.
Sofjan Assauri. 2011. Manajemen Pemasaran Dasar, Konsep dan Strategi. Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada.
Salim Bahreisy dan Said Bahreisy. 2005. Terjemahan Singkat Ibnu Katsier 2 Edisi
Revisi. Surabaya: PT Bina Ilmu.
Philip Khotler dan Gary Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi Ke-12.
Jakarta: Erlangga.
Veitzal Rivai dan Andi Buchari. 2009. Islamic Economics Ekonomi Syariah Bukan
Opsi, Tetapi Solusi. Jakarta : Bumi Aksara.