DIUSULKAN OLEH :
IBNU IDQAN 022000020
AFLIA LAM LAM 022000001
IRA PALUPI 022000021
HALAMAN PENGESAHAN
i
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA
LOMBA KARYA TULIS ILMIAH AL-QURAN
ISLAMIC SCIENCE AND TECHNOLOGY FAIR 2022
Materai 10000
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat
serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul
Branding Dan Eksistensi Teknologi Nuklir Dalam Prespektif Islam dengan lancar.
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh
karena itu penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Supriyono, M.Sc. yang telah membimbing saya dan teman-
teman dengan sabar dalam memberikan masukan pada proses pengerjaan
Karya Tulis Ilmiah ini. Terima kasih atas totalitas yang telah bapak berikan
kepada kita. Banyak pelajaran yang kita dapat dari bapak baik sebagai dosen
pembimbing maupun sebagai pribadi yang memotivasi.
2. Bapak Dr. Sutanto, M.Eng. selaku kepala prodi Elektronika Instrumentasi
yang telah memberikan kesempatan kepada kita untuk dapat belajar,
berkarya, dan menoreh prestasi.
3. Orang tua yang selalu memberikan dukungan baik secara moral maupun
finansial dan doa kepada kami.
4. Keluarga besar Einsten.com
Sebuah klise hanya untuk mengatakan bahwa karya ini tidak sempurna. Yang
perlu digaris bawahi di sini adalah ketidak sempurnaan tersebut merupakan
tanggung jawab kami selaku penulis. Penulis menerima segala kritik dan saran dari
semua pihak demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini. Penulis berharap semoga
Karya Tulis Ilmiah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan Instansi yang
menanungi ketenaga nukliran.
Yogyakarta
Penulis
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
iv
V.1. Kesimpulan ............................................................................................. 20
LAMPIRAN ...........................................................................................................23
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4. (a) Pasokan Minyak Bumi Tahun 2015 s.d 2020 ; (b) Konsumsi Bahan
Bakar Minyak Tahun 2015 s.d 2020 ......................................................................17
vi
DAFTAR TABEL
vii
BRANDING DAN EKSISTENSI TEKNOLOGI NUKLIR DALAM
PRESPEKTIF ISLAM
Ibnu Idqan, Aflia Lam Lam, Ira Palupi
Politeknik Teknologi Nuklir Indonesia – BRIN
ibnuidqan@gmail.com
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
َ َّٰللاُ اِلَيْكَ َو َْل تَبْغِ ْالف
َ سا د َ َص ْيبَكَ مِ نَ الدُّ ْنيَا َواَحْ س ِْن َك َما ٓ اَ ْح
سنَ ه ٰ ْ َّار
َ اْلخِ َرة َ َو َْل ت َ ْن
ِ سن َوا ْبت َغِ فِ ْي َما ٓ ٰا ٰتىكَ ه
َ ّٰللاُ الد
Artinya : “Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah
dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di
dunia dan berbuatbaiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah
berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi.
Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan.” (QS. Al-
Qasas 28 : 77)
Oleh karena itu, sebagai pemuda Rabbani yang berkontribusi dalam proses
memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi, tentunya memahami bagaimana
suatu teknologi berperan dalam menggerakkan kehidupan.
2
Artinya : “Dialah (Allah) yang menciptakan segala apa yang ada di bumi
untukmu kemudian Dia menuju ke langit, lalu Dia menyempurnakannya
menjadi tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS. Al-
Baqarah 2 : 29)
3
2. Manfaat Praktis
Hasil kaya tulis ini diharapakan dapat dijadikan acuan oleh Badan Riset
dan Inovasi Nasional (BRIN) selaku lembaga pemerintah yang bergerak
dalam bidang penelitian, pengembangan dan pendayagunaan ilmu
pengetahuan dan teknologi nuklir. Dalam memenuhi kebutuhan energi yang
aman bernilai ekonomis serta ramah lingkungan
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
5
ِّ ت َو ْٱْل َ ْر
َض لَـَٔايَ ٰـت ِّلقَ ْوم يَتَّقُون ِّ س َم ٰـ ٰ َو ِّ إِّ َّن فِّى ٱ ْختِّلَـٰفِّ ٱلَّ ْي ِّل َوٱلنَّ َه
َّ َار َو َما َخلَق
َّ ٱّللُ فِّى ٱل
Artinya : “Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan
bercahaya, dan Dialah yang menetapkan tempat-tempat orbitnya, agar
kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan (waktu). Allah tidak
menciptakan demikian itu melainkan dengan benar. Dia menjelaskan tanda-
tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui” (QS. Yunus
10 : 5)
ع ْوتُ قَ ْومِّ ى لَي ًْۭل َونَ َه ًۭارا ِّ قَا َل َر
َ َب إِّنِّى د
Artinya : “Dia (Nuh) berkata, “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah
menyeru kaumku siang dan malam,” (QS. Nuh 71 : 5)
Dari kedua ayat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa bulan sebagai
benda yang bercahaya sedangkan matahari sebagai benda yang bersinar
(pelita). Dalam kasus ini jika diambil pengertian antara bercahaya dan
bersinar kelihatannya hampir sama. Akan tetapi kedua hal tersebut memiki
pengertian yang berbeda berdasarkan observasi astronomi dengan bantuan
teleskop. Dari observasi tersebut bulan hanyalah benda yang memantulkan
cahaya tidak sebagai sumber sinar. Sedangkan matahari sebagai sumber
sinar. Hal ini di benarkan dalam Al-Qur’an melaui ayat-ayat berikut :
س َمآء أ َ ْم َرهَا َ س َم ٰـ َوات فِّى يَ ْو َمي ِّْن َوأ َ ْو َح ٰى فِّى ُك ِّل َ س ْب َع َ َفَق
َ ض ٰى ُه َّن
يز ْٱل َعل ِِّّيم ُ ص ٰـ ِّبي َح َوحِّ ْف ًۭظا ٰذَلِّكَ تَ ْقد
ِّ ِّير ْٱل َع ِّز َ س َما ٓ َء ٱلدُّ ْنيَا ِّب َم
َّ َوزَ يَّنَّا ٱل
Artinya : “ Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia
mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang
dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya
dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi
Maha Mengetahui.” (QS. Fussilat 41 : 12)
َو َجعَ ْلنَا س َِّر ًۭاجا َو َّه ًۭاجا
Artinya : “Dan Kami jadikan pelita yang amat terang (matahari).” (QS.
An-Naba 78 : 13)
Ref.[17] Persoalannya sekarang adalah bagaimana menerjemahkan
pengertian "pelita yang amat terang" untuk istilah sinar atau panas yang
sangat hebat yang terjadi di matahari seperti yang disebut dalam QS. An
Naba' ayat 13 tersebut, ke dalam bahasa ilmiah sesuai dengan kemajuan ilmu
6
pengetahuan dan teknologi yang sudah sangat maju pada saat ini. Dengan
perenungan dan penalaran yang dalam rasa-rasanya pengertian "pelita yang
amat terang" tersebut secara aqliyyah tidak lain adalah reaksi termonuklir
dalam bahasa ilmiah saat ini. Hasil dari reaksi termonuklir adalah energi
nuklir yang amat sangat panas.
"Al Qur'an memberikan kemungkinan arti yang tidak terbatas, ayat-
ayatnya selalu terbuka untuk interpretasi baru."
ْللا َلْ يُغَيِ ُْر َما بِقَ ْومْ َحتَّى يُغَيِ ُروا َما بِأ َ ْنفُ ِس ِه ْم
َْ نَّْ ِن أ َ ْم ِْر للاِْ إ ُ َن خ َْل ِف ِْه يَ ْحف
ْْ ِظونَ ْهُ م ْْ ِْن يَ َد ْي ِْه َوم ْْ ِلَ ْهُ ُمعَ ِقبَاتْ م
ِْ ن بَي
ْْ ِل َم َر َّْد لَ ْهُ َو َما لَ ُه ْْم م
ْْ ِن دُونِ ِْه م
ْن َوال ُ َْوإِذَا أ َ َرا َْد للاُْ بِقَ ْوم
ْ َ َسو ًءا ف
7
Artinya : "Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan (nasib)
suatu kaum (bangsa), kecuali mereka mengubah keadaan (nasib) diri mereka
sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum
(bangsa), maka tidak ada yang dapat menolaknya, dan tidak ada pelindung
bagi mereka selainNya." (QS. Ar Ra'd 13: 11)
Oleh kerena itu penting bagi pemuda Rabbani untuk menyadari ayat di
atas sehingga dapat menuntukan energi nuklir sebagai energi altenatif yang
benar-benar menjanjikan kesejahteraan umat tanpa keraguan. Keberhasilan
pemanfaatan energi nuklir untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, akan
menunjang perekonomian mulai dari sektor tranportasi, pangan dan sandang
serta dunia industri selain bersifat ekonomis energi nuklir juga merupakan
energi yang ramah lingkungan. Besar harapan dengan pemanfaaatan energi
nuklir sebagai alternatif niat untuk menjadikan masyarakat yang "Baldatun
Thoyibatun Warobbun Ghofur" dapat segera terwujud. QS Al-Insyirah ayat
5.
فَا َِّن َم َع ۡالعُسۡ ِر يُسۡ ًرا
Artinya : “Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan.”
(QS. Al-Insyirah 94 : 5)
8
kemajuan bidang yang terkait, seperti bidang ilmu informatika, intelegensia
buatan, sistem kendali dan pemrograman komputer.
Bentuk kemajuan ini bukan semata-mata sebagai keberhasilan yang dimiliki
para ilmuwan, melainkan menjadi sebuah pengakuan akan Allah yang Maha
Besar. Dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia justru lebih dekat
kepada Sang Khalik, sebagaimana yang disebutkan dalam QS. Al-Mulk ayat
1-4, bahwa semakin dalam ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipahami dan
dikuasai oleh manusia, maka ia akan semakin mengakui keagungan dan
kemuliaan Allah.
لَّذِّى َخلَقَ ال َموتَ َوال َح ٰيوة َ ِّليَبلُ َو ُكم اَيُّ ُكم, ع ٰلى ُك ِّل شَىء قَدِّي ُر
َ تَ ٰب َركَ الَّذِّى بِّيَ ِّد ِّه ال ُملكُ َوه َُو
ع َمل َوه َُو العَ ِّزي ُز الغَفُو ُر َ اَح, الرحمٰ ِّن مِّ ن
َ س ُن َّ ق ِّ سمٰ ٰوت طِّ بَاقا َما ت َٰرى فِّى خَلَ سب َع َ َالَّذِّى َخلَق
ُ ُص َر هَل ت َٰرى مِّ ن ف
طور َ َ ت َ ٰف ُوت فَار ِّج ِّع الب, ص ُر خَاسِّئا َ َث ُ َّم ار ِّج ِّع الب
َ َص َر ك ََّرت َي ِّن يَنقَلِّب اِّلَيكَ الب
َّوه َُو َحسِّير
Artinya : “Maha berkah Zat yang menguasai (segala) kerajaan dan Dia
Mahakuasa atas segala sesuatu. Yaitu yang menciptakan kematian dan
kehidupan untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik
amalnya. Dia Mahaperkasa lagi Maha Pengampun. (Dia juga) yang
menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu tidak akan melihat pada
ciptaan Tuhan Yang Maha Pengasih ketidakseimbangan sedikit pun. Maka,
lihatlah sekali lagi! Adakah kamu melihat suatu cela? Kemudian, lihatlah
sekali lagi (dan) sekali lagi (untuk mencari cela dalam ciptaan Allah), niscaya
pandanganmu akan kembali kepadamu dengan kecewa dan dalam keadaan
letih (karena tidak menemukannya).” (QS. Al-Mulk 67 : 1-4)
Dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia justru lebih dekat kepada
Sang Khalik, sebagaimana yang disebutkan dalam QS. Al-Mulk ayat 1-4,
bahwa semakin dalam ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipahami dan
dikuasai oleh manusia, maka ia akan semakin mengakui keagungan dan
kemuliaan Allah.
9
BAB III
METODE PENULISAN
10
III.4. Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dalam bentuk analisis naratif
melalui pola pikir subjektif penulis, yang difokuskan pada Al-Qu’ran dan
Hadist, sehingga diperoleh suatu solusi untuk mengatasi permasalahan yang
dianalisis.
11
BAB IV
PEMBAHASAN
Peran teknologi nuklir untuk mengatasi Energy Security dan Climate Change
Effect, tidak lepas dari Peraturan Pemerintah PP 79/2014 yang menjelaskan bahwa
telah dilakukan kajian yang mendalam mengenai adanya teknologi pengembangan
energi nuklir untuk tujuan damai, pemenuhan kebutuhan energi yang semakin
meningkat, penyediaan energi nasional dalam skala besar, mengurangi emisi
karbon, serta adanya kepentingan nasional yang mendesak. Dalam hal ini,
Indonesia membuat kebijakan utama berupa Prioritas Pengembangan Energi
sebagaimana yang dijelaskan pada Tabel 1, dimana pengembangan energi nuklir
yang dimanfaatkan harus mempertimbangkan keamanan pasokan energi nasional
dalam skala besar, mengurangi emisi karbon, dan tetap mendahulukan potensi
energi baru dan terbarukan sesuai nilai keekonomiannya, serta mempertimbangkan
faktor keselamatan dan keamanan secara ketat. Dalam QS. Al-Anbiya ayat 80
terdapat sebuah korelasi antara pengembangan energi nuklir dengan manfaatnya.
َصنَ ُك ْم ِم ْن بَأ ْ ِس ُك ْۚ ْم فَ َه ْل ا َ ْنت ُ ْم شَاك ُِر ْون
ِ ص ْنعَةَ لَب ُْو ٍس لَّ ُك ْم ِلت ُ ْح
َ ُعلَّ ْم ٰنه
َ َو
Artinya : “Dan telah Kami ajarkan kepada Daud membuat baju besi untuk
kamu, guna memelihara kamu dalam peperanganmu; Maka hendaklah kamu
bersyukur (kepada Allah).” (QS. Al-Anbiya 21 : 80)
Tabel 1. Prioritas Pengembangan Energi
12
Pengkajian Membangun kerja sama internasional terkait Kementerian
Pemanfaatan studi pengembangan PLTN ESDM (2016-
Pembangkit 2050)
Listrik Melakukan analisis multikriteria terhadap Kementerian
Tenaga implementasi PLTN mencakup kepentingan ESDM (2016-
Nuklir mendesak, skala besar, jaminan pasokan, 2019)
(PLTN) keseimbangan pasokan energi, pengurangan
emisi karbon, faktor keselamatan dan
keeokonomian dengan melibatkan berbagai
pandangan dari berbagai stakeholder
(Sumber : Perpres No. 22 Tahun 2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional)
Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) mencatat total sumber daya uranium
yang dimiliki Indonesia sebanyak 70.000 ton dan thorium sebanyak 125.000 ton.
Diperkirakan, bahan baku nuklir tersebut tersebar di tiga wilayah, yakni Sumatra,
Kalimantan, dan Sulawesi. Sumatra memiliki 31.567 ton uranium dan 126.821 ton
thorium, Kalimantan sebanyak 45.731 ton uranium dan 7.028 ton thorium, dan
Sulawesi sebanyak 3.793 ton uranium dan 6.562 ton thorium. Sebagai gambaran,
setidaknya untuk satu pembangkit nuklir berkapasitas 1.000 megawatt (MW),
dibutuhkan 21 ton uranium untuk dapat memproduksi listrik selama 1,5 tahun. Dari
kebutuhan 21 ton uranium, limbah yang dihasilkan hanya sepertiganya. Sementara
itu, thorium dinilai lebih efisien karena 90% bahan bakar thorium akan bereaksi
menghasilkan listrik jika dibandingkan dengan uranium yang hanya 3-5%, sehingga
akan menghasilkan limbah radioaktif yang lebih kecil.
13
Gambar 1. Data PLTN di Dunia
(Sumber : https://pris.iaea.org/PRIS/home.aspx, diakses 11 Sep 2022)
Berdasarkan data PLTN diberbagai negara di dunia pada Gambar 1, di
Indonesia sendiri memiliki prioritas pengembangan energi yang disertai dengan
Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca di Indonesia yang
masuk peringkat 10 besar dengan gas rumah kaca terbesar di dunia sebagaimana
grafik yang ditunjukkan pada Gambar 2, sebagai komitmen pemerintah RI untuk
menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26% dengan usaha sendiri.
14
Gambar 2. Data Emisi Gas Rumah Kaca di Dunia
(Sumber : https://worldpopulationreview.com/country-rankings/co2-emissions-
by-country, diakses 11 Sep 2022)
Sejauh ini, untuk mendukung kebijakan negara terkait teknologi pengembangan
energi nuklir ialah berdasarkan hasil Integrated Nuclear Infrastructure Review
Mission dari IAEA pada 2009 menyatakan bahwa 16 dari 19 infrastruktur PLTN
untuk fase 1 sudah siap, kemudian sumber daya manusia yang ahli di bidang nuklir
di Indonesia telah tersedia dari lulusan Poltek Nuklir, UGM, ITB, dan Perguruan
Tinggi lainnya,
َاس َو َما يَ ْع ِقلُ َها ٓ ا َِّْل ْالعَا ِل ُم ْون َ ْ ََوت ِْلك
ْۚ ِ َّاْل ْمثَا ُل نَض ِْربُ َها لِلن
Artinya : “Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buat untuk manusia; dan
tidak ada yang akan memahaminya kecuali mereka yang berilmu.” (QS. Al-
Ankabut 29 : 43)
Selanjutnya juga telah tersedia berbagai peraturan dan SDM regulator, dan
Indonesia memiliki pengalaman membangun serta mengoperasikan 3 (tiga) reaktor
riset serta fasilitas nuklir, survei tapak PLTN di beberapa lokasi, dan penguasaan
teknologi melalui litbangjirap di berbagai Lembaga litbang dan Perguruan Tinggi.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa segala jenis pembangunan yang
dilaksanakan di Indonesia merupakan upaya untuk mewujudkan salah satu cita-cita
bangsa yang tertuang dalam UUD 1945 yaitu “Memajukan Kesejahteraan Umum”,
15
Untuk itu maka harus tercipta umat yang " Baldatun Thoyibatun Warobbun Ghofur
" atau masyarakat adil makmur yang di ridhai oleh Allah SWT. Dalam upaya
mencapi cita-cita tersebut maka terdapat konsekuensi yang harus di terima yaitu
kegiatan industri yang semakin meningkat, dalam artian kebutuhan energi juga
akan semakin meningkat.
16
Gambar 3. Produksi Listrik Berdasarkan Jenis Pembangkit
(Sumber : Buku Neraca Energi Nasional, diakses 11 Sep 2022)
Berdasarkan Gambar di atas dapat dilihat bahwa produksi listrik terbesar
di hasilkan dari PLTU Batu bara diikuti PLTGU, PLTA dan lain sebagainya.
Produksi listrik dari bahan bakar fosil ( batu bara dan Gas) masih mendominasi
di Indonesia. Berdasarkan pernyataan dari Kementrian Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM) dalam siaran pers pada tanggal 19 januari 2021 dan 26
Juli 2021 mengungkapkan bahwa untuk cadangan gas bumi mencapai 62,4
triliun kaki kubik (cubic feet) dengan cadangan terbukti 43,6 triliun kaki kubik
(cubic feet). Sedangkan, untuk cadangan batu bara Indonesia saat ini mencapai
38,84 miliar ton. Apabila tingkat produksi tetap seperti tingkat tahun 2021 dan
tidak ditemukan candangan terbukti baru, maka cadangan gas bumi
diperkirakan akan habis dalam waktu 9,5 tahun dan batu bara akan habis dalam
waktu sekitar 65 tahun. Seandainya dalam kurun waktu yang di perkirakan
bahan bakar fosil (batu bara dan gas) benar-benar habis dan tidak ditemukan
cadangan baru maka akan terjadi kelumpuhan pada banyak sektor yang akan
menyulitkan manusia.
17
memanfaatkan gas dan listrik. Penggunaan bahan bakar fosil berupa minyak
bumi masih menjadi suplai terbesar pada sektor transportasi. Oleh karena itu
perlu di lakukan analisis terkait kesediaan dan konsumsi BBM di indonesia.
Berdasarkan data dari BP Statistic Review 2020, jumlah cadangan minyak
Indonesia hanya sebesar 0,1% dari cadangan dunia yaitu berada di kisaran 2,5
Miliar Barel. Pada tahun 2020 cadangan minyak bumi Indonesia mengalami
penurunan yaitu menjadi sebesar 4,2 Miliar Barel dibandingkan dengan tahun
2015 yaitu sebesar 7,3 Miliar Barel. Penurunan cadangan minyak bumi
Indonesia dapat diakibatkan oleh turunnya angka produksi, ekspor serta import
minyak bumi hal tersebut dibuktikan dengan data pasokan minyak bumi dari
tahun 2015 s.d. 2020 yang dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4. Pasokan Minyak Bumi Tahun 2015 s.d 2020 dan Konsumsi Bahan
Bakar Minyak Tahun 2015 s.d 2020
18
Tabel 2. Penggunaan BBM Persektor
19
BAB V
PENUTUP
V.1. Kesimpulan
Sumber energi nuklir di Indonesia secara kuantitas cukup dalam
memenuhi ketersediaan bahan bakar PLTN dalam jangka waktu yang panjang
daripada cadangan bahan bakar sumber energi listrik lainnya. Harga listrik
yang dihasilkan oleh PLTN terjangkau dibandingkan dengan pembangkit
listrik lainnya. Dengan begitu PLTN dapat dijadikan sebagai Energy Security
di Indonesia. Mengacu kepada QS. Al-Baqarah ayat 29 berdasarkan asas
manfaat, pembangunan PLTN dapat dilakukan. Hakikatnya, asal-mula hukum
suatu benda adalah halal berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Imam Al-
Bukhori No. 7289 dan Muslim No. 2358. Ketika kekurangan energi listrik
dapat teratasi dengan PLTN maka umat yang "Baldatun Thoyibatun
Warobbun Ghofur" dapat tercipta. Teknologi nuklir dapat mengatasi Climate
Change Effect, dengan peranan PLTN sebagai pembangkit listrik dalam
jumlah besar. Energi listrik yang melimpah dapat memberikan keuntungan
kepada sektor transportasi, industri, dan lainnya. Di dalam sektor transportasi,
peralihan transportasi berbahan bakar minyak menjadi transportasi listrik. Di
dalam sektor industri pemenuhan pasokan energi listrik dapat terjamin. Oleh
karena itu, pemuda Rabbani siap untuk berkontribusi dalam kemajuan
teknologi nuklir untuk menggerakan kehidupan berdasarkan Al-Qu’ran dan
Hadist.
V.2. Saran
Pembangunan PLTN dapat direncanakan kemudian direalisasikan di
Indonesia. PLTN sebagai penggerak kehidupan untuk masyarakat Indonesia
diharapkan dapat menjadi teknologi sebagai pemasok energi listrik dalam
tingkat nasional. Dalam proses pembangunan dan pengoparasian PLTN
pemuda Rabbani dapat berkontribusi. Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN)
dapat menjadi wadah pemuda Rabbani dalam memajukan ilmu pengetahuan
dan teknologi dalam bidang kenukliran yang berlandaskan Al-Qu’ran dan
Hadist.
20
DAFTAR PUSTAKA
[3] Bastori, I., & Birmano, M. (2017). Analisis Ketersediaan Uranium di Indonesia
untuk Kebutuhan PLTN Tipe PWR 1000 MWe. Jurnal
Pengembangan Energi Nuklir, 19(2), 95-102.
[4] Faris Ruskanda, S.: “Al-Qur’an The Spring Of Science And Technology The
Prime Mover For Research And Development,” 6 th International
Semina On Miracle Of The Al-Qur’an And Al-Sunnah On Scince
Anda Technology, Organized by Muslim Intelectual Society Of
Indonesia, Bandung, 1994.
[6] HR al-Bukhâri dalam Kitab al-I’tishâm, Bab: Mâ Yukrahu min Katsrati as-Su-
al wa Takallufi Mâ lâ Ya’nihi, no. 7289. Muslim dalam Kitab al-
Fadhâ-il, Bab: Tauqîruhu n wa Tarku Iktsâri Su-alihi ‘Amma Lâ
Dharurata Ilaihi au lâ Yata’allaqu bihi Taklîfun wa Mâ lâ Yaqa’u wa
Nahwi Dzalika, no. 2308.
[7] International Atomic Energy Agency. (2022). PRIS Nuclear Power Status 2021
Poster. https://pris.iaea.org/PRIS/home.aspx. Di akses pada tanggal
11 September 2022
21
[10] Meiliasari, D. P., Panjaitan, B. S., Widana, I. D. K. K., Apriadi, R. K., &
Cahyadi, D. (2022). Lesson Learned Dari Kecelakaan Reaktor
Nuklir Fukushima Daiichi Untuk Meningkatkan Mitigasi Reaktor
Serba Guna Gerrit Augustinus Siwabessy (RSG-GAS). PENDIPA
Journal of Science Education, 6(2), 493-500.
[12] Nomor, P. P. R. I. (22). Tahun 2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional.
Sekretariat Negara Republik Indonesia.
[13] Pribadi, A. (2021). Menteri ESDM: Cadangan Batu bara Masih 38,84 Miliar
Ton, Teknologi Bersih Pengelolaannya Terus Didorong.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
[15] Sarjiati, U. (2018). Risiko Nuklir Dan Respon Publik Terhadap Bencana Nuklir
Fukushima Di Jepang. Jurnal Kajian Wilayah, 9(1), 46-61.
[16] Tampubolon, A. P., Adiatma, C. J., Tumiwa, F., & Giwangkara, J. (2019).
Laporan Status Energi Bersih Indonesia. IESR, Jakarta.
[17] Wardhana, Wisnu Arya. (2009). Al-Qur’an dan Energi Nuklir. Yogyakarta.
Pustaka Belajar
[18] Wijaya, A. I., Ariana, P., & Hidayah, R. R. (2021). Persepsi dan Kesiapan
Masyarakat Terhadap Potensi Nuklir Sebagai Pembangkit
Listrik. JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 9(3), 22-
28.
22
Lampiran
1. BIODATA KETUA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ibnu Idqan
2 Jenis Kelamin L
3 Program Studi Elektronika Instrumentasi
4 NIM 022000020
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sei Kencana, 1 September 2002
6 E-mail ibnuidqan@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 08126743650
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institut SDN 022 SMPN1 Tapung SMAN 1
Senama Nenek Hulu Tapung Hulu
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2008-2014 2014-2017 2017-2020
Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
(Ibnu Idqan)
NIM. H13112071
23
3. ANGGOTA 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Aflia Lam Lam
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Elektronika Instrumentasi
4 NIM 022000001
5 Tempat dan Tanggal Lahir Campa, 13 Agustus 2003
6 E-mail aflialamlam1@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081236507530
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institut SDN Inpres SMPN 1 SMAN 1
Campa Madapangga Madapangga
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2008-2014 2014-2017 2017-2020
Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
24
3. ANGGOTA 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ira Palupi
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Elektronika Instrumentasi
4 NIM 022000021
5 Tempat dan Tanggal Lahir Boyolali, 14 September 2002
6 E-mail irapalupi9@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081287810409
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institut SDN 2 Gagak SMPN 3 SMAN 2
Sipat Colomadu Boyolali
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2008-2014 2014-2017 2017-2020
Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
(Ira Palupi)
NIM. 022000021
25