Preseptor :

dr. Lidia Dewi, SpPD

Oleh :
Referat
Norhalisya Utami
Tirotoksikosis Puja Kusuma
Franski Yuatama
Erina Khairannas
Tia Febindra Elza
Gitta Delfanov
ANATOMI
FISIOLOGI
Tirotoksikosis adalah

Manifestasi klinis kelebihan hormon

tiroid yang beredar dalam sirkulasi

Suatu keadaan dimana kelebihan

hormone tiroid
 Etiologi
Penyebab tirotoksikosis

Hipertiroidisme primer Tirotoksikosis tanpa Hipertiroidisme sekunder

hipertiroidisme
Penyakit graves Hormon tiroid TSH-secreting tumor chGH
berlebihan(tirotoksikosis secreting tumor
faktisia)
Gondok multinodular toksik Tiroiditis sub akut viral atau de Tirotoksikosis
quervain gestasi(trisemester pertama)
Adenoma toksik Silent thyroditis Resistensi hormon tiroid
Obat : yodium lebih,litium Destruksi kelenjer : amiodaron

Karsinoma tiroid yang I-131, radiasi, adenoma, infark

berfungsi
Struma ovarii
Patogenesis
Reseptor TSH sebagai Limfosit T Limfosit B
autoantigen tersensitisasi membentuk antibodi

Antibodi berikatan
dengan reseptor TSH

teraktivasi sinyal adenyl cyclase-cAMP dan kinase C-

phosphoinositide signal transduction systems

Hiperaktivasi tiroid

tirotoksikosis

Mutasi gen reseptor Aktivasi reseptor TSH dan

TSH Upregulasi sinyal c-AMP
 Gejala dan
manifestasi klinis
lelah, gemetar, tidak tahan panas,
keringat semakin banyak bila panas,
Ciri tiroidal kulit lembab, berat badan menurun
walaupun nafsu makan meningkat,
palpitasi, takikardi, diare dan
kelemahan serta atrofi otot

oftalmopati dan infiltrasi kulit

lokal yang biasanya terbatas
Ekstratiroidal pada tungkai bawah.
 Gejala dan
manifestasi klinis

Usia muda, manifestasi klinis yang umum ditemukan

antara lain palpitasi, nervous, mudah capek,
hiperkinesia, diare, berkeringat banyak, tidak tahan
panas dan lebih senang cuaca dingin

Pada anak-anak, terjadi peningkatan pertumbuhan dan

percepatan proses pematangan tulang. Sedangkan pada
penderita usia tua ( > 60 tahun ), palpitasi, dyspnea
deffort, tremor, nervous dan penurunan berat badan.
 Gejala serta tanda
Hipertiroid umumnya ada
pada penyakit Graves
Sistem Gejala dan Tanda
Umum Tak tahan hawa panas, hiperkinesis, capek, BB turun, tumbuh
cepat, toleransi obat, youthfullness, hiperdefekasi, lapar

Gastrointestinal Makan banyak, haus, muntah, disfagia, splenomegali

Muskular Rasa lemah
Genitourinaria Oligomenorea,amenorea,libido turun,infertil,ginekomastia
Jantung Leher membesar
Psikis dan saraf Labil, iritabel, tremor, psikosis, nervositas, paralisis periodik
dipsneu, ipertensi, aritmia, palpitasi, gagal jantung,
limfositosis, anemia, splenomegali

Darah dan limfatik Osteoporosis, epifisis cepat menutup dan nyeri tulang
skelet
 Aturan diagnosis penyakit
tiroid

Deskripsi Status hormon

kelainan anatomi
Etiologi
tiroid Tumor
Difus atau nodul Hipertiroid
Jika bernodul Radang
Hipotiroid
mononoduler atau Eutiroid Autoimun
multinoduler
 Indeks Wayne
No Gejala yang baru Nilai No Tanda Ada Tidak ada
ditemukan
dan/tambah berat
1. Sesak saat bekerja +1 1. Tiroid terba +3 -3
2. berdebar +2 2. Bising tiroid +2 -2
3. kelelahan +2 3. Exoptalmus +2 -
4. Suka udara panas -3 4. Kelopak mata +1 -
tertinggal
5. Suka udara dingin +3 5. Hiperkinetik +4 -2
6. Keringat berlenbihan +3 6. Tremor halus +1 -
7. Gugup +2 7. Tangan panas +2 -2
8. Nafsu makan naik +3 8. Tangan basah +1 -1
9. Nafsu makan turun -3 9. Fibrilasi atrium +4 -
10. Berat badan naik -3 10. Nadi teratur:
11. Berat badan turun +3 11. <80x/menit - -3
80-90x/menit - -
Hipertiroid jika indeks Wayne 19 >90x/menit +3 -
 Interpretasi indeks
wayne

No. interpretasi Total skor

1. Eutiroid < 11
2. Normal 11 18
3. Hipertiroid > 19
 Indeks New Castle
No Tanda Ada Tidak No Tanda ada Tidak ada
ada
1. Usia onset 15-24 7. Bruit tiroid Ada +18
25-34 Aberant 0
35-44
45-54
>55
2. Predisposisi Ada -3 8. eksoptalmus Ada +9
psikologis Aberant 0 Aberant 0
3. Sering Ada -3 9. Lid ratraksi Ada +2
memeriksa aberant 0 Aberant 0
diri
4. Ansiteas Ada -3 10. Tremor halus Ada +7
antisipasi berat Aberant 0 Aberant 0
5. Peningaktan Ada +5 11. Nadi >90 +16
nafsu makan Aberant 0 permenit 8-90 +8
<80 0
6. Goiter Ada +3
 Interpretasi indeks new
castle

No. interpretasi Total skor

1. Eutiroid (-11 ) (+23)

2. Probabilitas tiroid (+24) (+39)
3. Definint tiroid (+40) (+80)
 Diagnosis dugaan penyakit
Graves : struma, gejala
umum, gejala kardiovaskular
Tiga kriteria Diagnosis klinis penyakit
diagnostik Graves: Diagnosis dugaan
Indeks Wayne > 20 atau
penyakit indeks New castle > 40
Graves
Tjokroprawiro Diagnosis pasti penyakit
Graves: diagnosis klinis
ditambah FT4 meningkat
dan TSHs menurun.
www.themegallery.com
 Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan fungsi tiroid
Hormon T3, Kadar Skintiigrafi: hot
Up take I2
FT4 dan TSH tiroglobulin nodul

Antibodi : + pada keadaan autoimun

Anti tiroksin peroksidase Anti tiroglobulin antibodi tiroid stimulating
(anti TPO- ATPO-Ab) (ATg-Ab) imunoglobulin (TSI)

Anatomi dan histopatologi

USG FNAB
Kadar Normal

TSH 0,3-3 u/dl

fT4 0,7-2 u/dl

T3 0,7-2 u/dl
Alur pemeriksaan pasien gangguan tiroid
 Diagnosa Banding

Toxic Nodular Goiter

Diagnosis Banding
Thyroid Papilary Carcinoma

Macro and micro pituitary adenoma

 Penatalaksanaan

Penatalaksanaan tergantung pada:

konservatif Pembedahan Radioakif

 Terapi konservatif

Prophyl tiouracil (PTU) dosis 200-600

Obat mg/hari
antitiroid Metimazol dosis 1/10 PTU (20-600
mg/hari)

Obat Beta blocker: pilihannya propanolol

simpatetolitik sedativa/ minor tranguilizer

Multivitamin dan mineral

Suportif Diet tinggi kalori dan protein
 Operatif
Kasus relaps Struma besar

Gagal
konservatif
Indikasi

Kosmetik

Sukar evaluasi
pengobatan
konservatif
 Terapi radioaktif
1
Indikasi:
Umur tua
Menolak pembedahan
Kondisi yang tak dapat di bedah

2
Obat yang dipakai adalah I131
Komplikasi

Krisis
tiroid
 Kesimpulan
Tirotoksikosis adalah manifestasi klinis kelebihan hormone tiroid
yang beredar dalam sirkulasi atau hipermetabolisme yang terjadi
akibat peningkatan hormon tiroid: tiroksin bebas (T4), triiodotironin
yang beredar berlebihan.
Tirotoksikosis disebabkan oleh penyakit Graves, sisanya karena
gondok multinodular toksik dan adenoma toksik.
Gambaran klinis dari Tirotoksikosis berupa lelah, gemetar, tidak
tahan panas, keringat semakin banyak bila panas, kulit lembab, berat
badan menurun walaupun nafsu makan meningkat, palpitasi,
takikardi, diare dan kelemahan serta atrofi otot.
 Kesimpulan
Untuk menegakan diagnosa Tirotoksikosis dapat kita gunakan indeks
Wayne dan New Castle.
Pemeriksaan penunjang yang dianjurkan yaitu Tiroksin serum (T4), Tri-
iodotironin serum (T3), Kadar T4 bebas (FT4), Kadar T3 bebas (FT3),
Indeks T4 bebas (FT4I), Tes TSH, dan Tes TRH.
Prinsip pengobatan tergantung dari etiologi tirotoksikosis, usia pasien,
riwayat alamiah penyakit, tersedianya modalitas pengobatan, situasi
pasien (ingin mempunyai anak/tidak), resiko pengobatan, dsb.
Pengobatan Tirotoksikosis dapat dikelompokkan menjadi Tirostatika,
Tiroidektomi, Yodium radioaktif.
TERIMA
KASIH