(MOVEMENT DISORDERS)
( = PENYAKIT DEGENERATIF)
dr. Luhu A. Tapiheru Sp.S
Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran
Universita Muhammadiyah
Medan
Jenis gerakan
1. Gerakan volunter (disengaja)
2. Gerakan semivolunter (unvoluntary) gerakan konvulsif
menepuk-nepuk, menggeliat
3. Gerakan involunter (yang tidak bisa dikendalikan) tremor, khorea
4. Gerakan automatik (gerakan yang tidak disengaja) Cara berjalan,
cara bicara
MOVEMENT DISORDERS
= GGN EXTRA PIRAMIDAL
c. Tremor *
Passive tremor : 4 – 8 movements / sec
Pill – rolling = money counting movement
Resting tremor
Prosedur Diagnostik
• Diagnosa ditegakkan secara klinis berdasarkan gejala-gejala
klinis yang ada
• Pemeriksaan EEG : bisa perlambatan difus
• MRI dan CT-scan : bisa dijumpai atrofi kortikal
Prognosa
• masih jelek
Pengobatan simptomatis
• Amantadine
• Selegiline » diduga memperlambat degenerasi, tapi belum pasti.
TH DD
• L-tyrosine » l-dopa » DA
• TH : enzim tyrosine hidroxylase
• DD : enzim dopa-decarboxylase
• DA yang berada di luar vesikel akan didegradasi oleh enzim :
• MAO (monoamine oxidase) dalam sel neuron
• COMT (cathecolamine-o-methyl-transverase)
Di Perifer :
• masih jelek
TREMOR ESSENTIAL
• Nama lain :
• “Familial tremor”
• “Benign tremor”
• “Autosomal dominant”
• Mulai umur belasan tahun atau dewasa muda, sering tidak
muncul sampai lebih lama
• Tremor biasanya mengenai satu atau kedua tangan, kepala
dan suara, sedangkan kaki tidak
• Pemeriksaan menunjukkan tidak ada kelainan lain.
• Walaupun makin lama tremor akan menjadi lebih menyolok,
umumnya tidak mengganggu, tetapi penderita merasa malu
• Kadang-kadang ada yang mengganggu pekerjaan tangan
yang halus dan sulit, menulis dan bicara kalau otot larynx
terlibat
• Minum sedikit alkohol dilaporkan ada perbaikan, tapi bersifat
sementara dan mekanismenya belum diketahui
• Pengobatan :
• Diazepam 6 – 15 mg perhari
• Propranolol 40 - 120 mg perhari
• Primidone
• Alprazolam
• Yang tidak responsive : thalamotomy, thalamic stimulatio
CHOREA SYNDENHAM
1. Parkisonism
2. Acute dystonia atau dyskinesia
3. Akathisia
4. Tardive dyskinesia
5. Neuroleptic malignant syndrome
6. Lain-lain
PARKINSONISM
Blepharospasm
Torticollis
Facial grimacing setelah pemberian phenotiazine
Pengobatan : pemberian i.v anticholinergic drug (benztropine 2
mg atau diphenydramin 50 mg)
AKATHISIA