NAMA KELOMPOK:

1. WINDA KRISNASARI GEA

2. AARONI MEIMAN JAYA GULO
3. AROJASA HAREFA
4. NATALIUS HAREFA
5. YAAMAN GULO

GURU PENGASUH: Bpk. S. Naz S.th.

A.LATAR BELAKANG
Kata gereja bukan untuk menunjuk kepada gedung atau bangunan
fisiknya. Kata gereja menunjuk kepada umat yang telah ditebus oleh allah
didalam karya penebusan kristus diatas kayu salib dan bangkit dari kematian.
Gereja adalah persekutuan umat percaya kepada kristus yang berada
dalam konteks masyarakat, negara dan bangsa. Keberadaan gereja dalm
masyarakat menghasilkan hal yang positif yakni memancarkan nilai nilai dan
sikap yang baik.
1. Untuk menumbuhkembangkan iman kekristenan yang dimiliki oleh orang
orang percaya didalam masyarakat tersbut.
2. Mengajak orang yang seiman dengan kita bersekutu kepada tuhan melalui
perkumpulan orang orang kristen
3. Menuntun kita untuk mampu mengendetifikasi makna keberadaan gereja
tuhan
4. Memupuk rasa persaudaraan antar sesama orang kristen
5. Sebagai sarana yang membantu kita untuk membuktikan bahwa agama atau
kepercayaan yang kita anut itu benar adanya.
 Manfaat gereja ditengah masyarakat sangatlah besar. Manfaatnya adalah
membawa dampak positif yaitu nilai nilai yang baik dan sikap yang baik .
A. PENGERTIAN GEREJA
Apa itu gereja? Banyak orang memandang gereja sebagai gedung ini
bukanlah pengertian alkitab mengenai gereja.
kata gereja berasal dari bahasa yunani “ekklesya” yang didefinisikan sebagai
perkumpulan atau orang orang yang dipanggil keluar. Akar kata gereja tidak
berhubungan dengan gedung tetapi dengan orang. Gereja itu tubuh kristus,
efesus 1:22-23 “dan segala sesuatu diletakkannya dibawah kaki kristus dan dia
telah diberikannya kepada jemaat sebagai kepala dari segala yang ada. Jemaat
adalah tubuhnya, yaitu kepenuhan dia, yang memenuhi semua dan segala
sesusatu”.tubuh kristus terdiri dari semua orang percaya mulai dari pentakosta
samapai pengangkatan. Gereja itu tubuh kristus, setiap mereka yang telah
menempatkan iman kepada yesus untuk keselamatannya.
 Sejarah gereja adalah sebuah persekutuan yang hadir ditengah-tengah
kehidupan masyarakat secara universal. Seharusnya keberadaan gereja dalam
masyarakat mengjasilkan hal yang positif yakni memancarkan nilai-nilai dan
sikap yang baik. Gereja memang diutus dalam dunia tapi bukan dari dunia (yoh
17:16-18). Ditengah masyarakat gereja harus seperti garam dan terang.”kamu
adalah garam dunia jika garam itu menjadi tawar dengan apakah diasinkan?
Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang”. (matius 5:13-16).
fungsi garam bagi makanan adalah mengasinkan dan mengsawetakan,
sedangkan fungsi lainnya adalah menyucikan atau membersihkan atau
mencegah kerusakan.yesus sendiri memanggil orang percaya untuk melawan
proses pembusukan itu dengan memerankan diri sebagai garam yang
membersihkan atau mencegah kerusakan itu. Selain itu, gereja juga dipanggil
untuk menjadi terang sehimgga dapat menerangi kegelapan dunia.
tanggung jawab gereja memang sangatlah besar dan berat dalam
mewujudkan dirinya sebagai pemberita injil. Sebab, gereja harus sungguh
sungguh menampakan sikap hidup yang benar, adil, dan penuh kasih. Gereja
juga harus menjadi teladan dan motivator perbaikan moral masyarakat.
 Ada tujuh peran gereja dalam masyarakat yaitu:
1. diakonia (pelayanan)
2. Koinonia (persekutuan)
3. Kerygma (pewartaan)
4. Lyturgia (liturgi)
5. Martyria (penginjilan)
6. Perwujudan iman
7. Pengungkapan iman
A. kesimpulan
dalam pembahasan ini dapat kita ambil kesimpulan bahwa gereja adalah
perkumpulan atai orang-orang yang dipanggil keluar. Keberadaan gereja
ditengah masyarakat mengsilkan hal yang positif dan kita diajak untuk menjadi
garam dunia yang berarti untuk memberitakan injil tentang tuhan yesus kristus
pembawa keselamatan keseluruh supaya kita dapat beroleh hidup yang kekal.