Anda di halaman 1dari 13

*Modul 7

Gerak Tari pada


Usia Dini
Oleh :
Shahnaz Isnaini Khundasa
Wiwik Rohminani
*KEGIATAN BELAJAR
I
Pola Pengembangan Tari Anak Usia Dini
1. Pola Pengembangan Gerak
sebaiknya bersumber pada gerak dasar
keseharian anak, mencakup gerak berjalan, berlari,
melompat, meloncat, berbaring, berguling-guling,
dan gerak dasar lainnya, kemudian diberi sentuhan
estetika.
Pengembangan pola gerak dasar dapat diperkaya
dengan permainan dan dilatih melalui
tarian=balerina/balet
Gerak berjalan sambil melenggang
a. Berjalan sambil melompat

b. Gerakan setengah duduk dengan


membungkukkan badan
2. Pola Pengembangan Irama
Pengembangan irama sebaiknya tidak hanya
tertumpu pada ketukan semata, tetapi
mengembangkan kecerdasan dalam bidang gerak
dan rasa irama AUD
• Permainan memukul (memukul dan memainkan
irama)

• Tari saman (gerak dan bermain musik)


• Bunyiteromper (panjang pendek bunyi dan gerakan jalan
terputus-putus, bunyi panjang dg gerakan mengayun-ayun)

• Peluit (panjang pendek suara)


3. Pola Pengembangan Ekspresi
Bentuk aktualisasi diri, suasana hati, kecerdasan intra dan
personal.
Dapat diwujudkan dalam bentuk bermain dan permainan.
Contoh bermain peran dokter-dokteran anak berdialog
melalui gerak dan ekspresi. Dalam ekspresi anak
menggunakan bahasa verbal (kata-kata) dan non verbal
(gerakan)
Merasa malu dengan gerak menutup muka dengan
kedua telapak tangan
Ekspresi memohon dengan perubahan roman muka dan
gerakan agak duduk dan memegang kaki penari lain
Gerak pada perkembangan kognitif
Gerak pada perkembangan belajar
Belajar tari sebagai proses mengubah bentuk perilaku
anak dalam menari dan kepribadian.
• Belajar ketrampilan motorik halus, kasar (berjingkat,
berlari, melompat,)
• sarana efektif untuk belajar dengan teman sebaya.
• menghargai arti kasih sayang orangtua kepada anak.
• Media pembelajaran dalam pembentuan perilaku dan
bahasa serta pembiasaan
• Melatih kerja sama dalam kelompok (tari permainan
sapu tangan)
Kegiatan Belajar 3
Gerak pada perkembangan
afektif anak
1.Mengembangakan kecerdasan
intra dan interperconal
(bermain sambil menari)
• Intraperconal : kemampuan
berkomunikasi dengan orang
lain
• Interperconal : kemampuan
untuk mengelola segala potensi
diri yang dimilikinya
• Cublak2 suweng, tari pisok
Kegiatan Belajar 4
Gerak pada perkembangan motorik Anak
Mengembangkan Motorik halus dan kasar
* Memilih permainan tradisional salah satu upaya
memperkaya kreativitas guru melaih motorik halus dan
kasar anak, contoh permainan congklak, petak umpet,
asak-asakan.
Gambar-gambar
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai