Anda di halaman 1dari 15

Pengaruh Penyimpanan Dingin Pada Bunga

Saffron Terhadap Umur Simpan Dan Kualitas


Stigma Kering

Kireina Adelia Arifin (201710220311055)


Ledy Limanto (201710220311062)
Pendahuluan 1

5 ̊C > Lingkungan
Dipetik hampir setiap hari

Oleh karena itu diberi perlakuan


penyimpanan dingin
Pendahuluan
Tujuan Penelitian

Untuk mempelajari pengaruh suhu penyimpanan terhadap karakteristik kualitatif dan kuantitatif
bunga saffron dan kualitas stigma kering yang dihasilkan dalam rangka mengembangkan proses
penyimpanan yang efisien dan hemat biaya.
METODE
1
Persiapan Sampel
Sepenuhnya dicampur
bersama-sama &
dibagi menjadi 4
bagian yang sama Bunga disimpan dalam
keranjang dengan 2
akumulasi ketebalan yang
berbeda (10 & 15 cm)

T (0, 4, 8, 21 ̊C)
RH (95 ± 0,5%)
2, 4, 7, 14 dan 21 hari
2 Persiapan Sampel
Putik / Stigma
dipisahkan dari bunga
secara manual

T (60 ̊C)
t (15 menit)
Analisis Fisik & kimia
Penurunan Berat Senyawa Bioaktif Analisis Mikroba

10gr 1 ml setiap
pengenceran
Diekstraksi disebarkan ke cawan
dalam air petri yang
Diisolasi dan mengandung agar
diencerkan dengan Eosin methylene blue
Ditimbang sebelum & 90ml air pepton steril dan diinkubasi (T=37
setelah proses (0,1%) dan dicampur ̊C,t=48h)
penyimpanan. Lalu selama 10 menit
dihitung presentase untuk menyiapkan
penurunan beratnya. pengenceran 1:10
λ = 200-700nm
HASIL
Penurunan Berat
Senyawa Bioaktif
Senyawa Bioaktif
Analisis Mikroba
Kesimpulan

Penelitian ini menunjukkan bahwa akumulasi ketebalan, suhu dan lama


penyimpanan berpengaruh signifikan terhadap penurunan berat dan senyawa
bioaktif bunga saffron. Berdasarkan penelitian ini, kondisi yang paling cocok untuk
menyimpan bunga saffron adalah akumulasi ketebalan 10 cm, 0 ̊C dan periode
penyimpanan selama 7 hari.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai