Anda di halaman 1dari 17

FAKTOR-FAKTOR PENDUKUNG

LAHIRNYA ILMU KALAM

DR.Muhammad Faisal, M.Ag


FAKTOR INTERNAL
1. ADANYA PEMAHAMAN TENTANG AYAT-AYAT MUTASYABIHAT
Hal ini terdapat pada Q.S. Ali Imran : 7

ُ ُ‫ك الْكتب منه ايت محكَمت ه‬


َ ْ ‫ما الَّذِي‬
‫ن‬ َّ َ ‫هت فَا‬
ٌ ِ ‫متَشب‬ ُ ‫تب و اُخ َُر‬ِ ِ ‫م الْك‬ ُّ ‫ن أ‬
َّ ٌ ْ ُ ٌ ُ ْ ِ َ ِ َ ْ ‫ل عَلَي‬ َ ‫ هُوَ الَّذِيْ اَن ْ َز‬
ُ‫م تَأْوِيْلَهاِال َّ الله‬
ُ َ ‫ما يَعْل‬
ْ
َ َ‫فتْنَـةِ وَابْتِغَاءَ تَأوِيْلِـه و‬ِ ْ ‫ه ابْتِغَاءَ ال‬
ُ ْ ‫من‬
ِ ‫ه‬َ َ ‫ما تَشب‬ َ ‫ن‬َ ْ‫م َزيْغٌ فَيَتَّبِعُو‬ْ ‫ فِى قُلُوْب ِ ِه‬
‫ن‬
َ ِّ ‫عنْدِ َرب‬ِ ‫ن‬ ْ ‫م‬ِ ‫ل‬ ٌّ ُ ‫منَّا بِه ك‬
َ ‫نا‬ َ ‫و‬ْ ُ ‫ىالْعِلْم ِ يَقُوْل‬ ِ ‫نف‬ َ ‫ُو‬ ْ ‫سخ‬ ِ ‫الرا‬
َّ َ‫و‬
:Artinya 
Dialah yang telah menurunkan Al-Qur’an kepadamu, diantaranya ada ayat-ayat “ 
muhkamat yang merupakan induk dan lainnya mutasyabihat. Adapun orang-orang
yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti ayat-ayat
yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah dan mencari-cari ta’wilnya1 padahal
tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang yang mendalam
ilmunya berkata,”Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat semuanya itu
”…dari sisi Tuhan kami
:Diantaranya : Surah ar-Rahman [55]: 27
‫ام‬ ‫ر‬ْ ‫ك‬ِ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ل‬ َ ‫ال‬‫ج‬َ ْ َ ِّ ‫ه َرب‬
‫ك ذُو ال‬ ُ ‫ج‬
ْ ‫و‬ َ ‫ويَبْقى‬ َ 
ِ َ َ ِ
Artinya : Dan kekallah wajah Tuhanmu
.yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan
Atau dalam Q.S. Taha [20]: 5 Allah
: berfirman
‫سـتَوى‬ ْ ‫شا‬ ‫ر‬ َ ‫ع‬ْ ‫ال‬ ‫ى‬ َ ‫من عَل‬
ُ ‫ح‬ْ ‫الر‬
َّ 
ِ ْ
Artinya : “(yaitu) Tuhan yang Maha
.”Pemurah yang bersemayam di atas ‘Arsy
Surat Al Maidah ayat 38
Politik, pasca terbunuhnya khalifah Usman
Ibn affan
Status pelaku dosa besar
Dasar penetapan klaim teologis
Karena persoalan kalamullah, dipersoalkan
oleh para ulama sejak abad ke-2 dan ke-3 H,
tentang apakah firman Allah itu diciptakan
atau bukan, hadis atau qodim
FAKTOR EKSTERNAL
MASUKNYA HELLENISME DALAM PEMIKIRAN
ISLAM, SEPERTI: FILSAFAT DAN MISTISISME
Fungsi Ilmu Kalam bagi Umat Islam

Untuk menjelaskan akidah umat Islam, memerkuat    .1


dan membelanya bila terjadi penyimpangan yang tidak
.sesuai dengan ajaran rasulullah
Untuk menolak akidah sesat, sebab berdasarkan    .2
perjalananya akidah Islam banyak diganggu dan
dikontaminasi oleh ajaran-ajaran lain. Untuk itu
diperlukan untuk menjaga kemurnian, pemilihan pada
akidah yang benar seperti yang dilakukan oleh para
mutakalimin
A. Politik, Pasca terbunuhnya Khalifah
Usman Ibn Affan
1. Kebijakan Khalifah Usman Ibn Affan yang
mementingkan peranan keluarga dalam mengelola
negara
2. Naiknya khalifah Ali ibn Abi Thalib didukung Kaum
Muslimin, namun tidak menyelesaikan persoalan
terbunuhnya khalifah Usman Ibn Affan
3.Perlawanan pemuka Mekkah terhadap khalifah Ali Ibn Abi Thalib:
Zubeir Ibn Awwam, Talhah Ibn Ubaidillah didukung Aisyah pada
tahun 656M pertempuran terjadi di Kufah/Irak > PERANG JAMAL

4. Perlawanan Gubernur Syam Muawiyah Ibn Abi Sofyan, didukung


Amr Ibn Ash (mantan Gubernur Mesir pada zaman Khalifah Usman
Bin Affan):
> Dipecat Ali karena menolak kepemimpinan khalifah Ali Ibn Abi
Thalib
> Menuntut penyelesaian kasus khalifah Usman
> Menuduh Ali terlibat pembunuhan khalifah Usman
> Muhammad Ibn Abi Bakar menurut mereka yang membunuh
khalifah Usman Ibn Affan (anak angkat Ali namun diangkat Ali
menjadi Gubernur Mesir
> Perlawanan Muawiyah dan Amr Ibn Ash dengan khalifah Ali Ibn
Abi Thalib terjadi di Shiffin > PERANG SHIFFIN
AKIBAT PERANG SHIFFIN
1. Dalam pertempuran, pasukan Muawiyah /Amr
Ibn Ash terdesak dan hampir kalah oleh khalifah
Ali Ibn Thalib
2. Amr Ibn ‘Ash (Politikus Ulung) mengajak damai
dengan mengangkat Al Qur’an diatas tombak >
ARBITRASE/TAHKIM, khalifah Ali Ibn Abi
Thalib setuju
PROSES ARBITRASE /TAHKIM
Kedua-dua pihak sepakat mengadakan perdamaian/tahkim, dengan .1
mengirim utusan
Muawiyah mengutus Amr ibn ‘Ash .2
Ali ibn Abi Thalib mengutus Abu Musa Al Asy’ari (pemuka Madinah) .3
:Hasil Tahkim .4
Sepakat menurunkan Muawiyah dan Ali dari jabatan pemimpin dan >
khalifah kaum muslimin
Jabatan Khalifah diserahkan kepada kaum Muslimin >
Hasil keputusan diumumkan kepada seluruh kaum muslimin >
Hasil keputusan tidak bisa diganggu gugat >
Amr Ibn Ash mempersilahkan Abu Musa Al Asy’ari mengumumkan hasil .5
putusan duluan
Abu Musa Al Asy’ari mengumumkan bahwa Ali diturunkan dari jabatan .6
pemimpin dan khalifah kaum muslimin
Amr Ibn ‘Ash mengumumkan bahwa Muawiyah Ibn Abi Sofyan adalah .7
pemimpin da khalifah kaum muslimin
AKIBAT ARBITRASE /TAHKIM

1. Pendukung Ali terpecah menjadi 2 > Khawarij dan


Syi’ah
2. Khawarij menentang sikap Ali, Syiah mendukung sikap
Ali
3. Khawarij (didukung kaum Badui padang pasir)
menginginkan perlawanan bersenjata dengan
Muawiyah
4. Khawarij mengklaim bahwa PROSES DAN HASIL
ARBITRASE/TAHKIM adalah penodaan terhadap
agama
POSISI ALI IBN ABI TAHLIB PASCA ARBITRASE /TAHKIM
1. Ali menolak hasil putusan namun tidak mau mengadakan
perlawan bersenjata da tetap menjadi khalifah
2. Ali melarang Khawarij mengadakan perlawanan terhadap
Muawiyah dengan pertimbangan korban yang jatuh
adalah kaum muslimin juga
3. Larangan Ali berimbas kepada perlawanan Khawarij
terhadap Ali
4. Ali berhasil menumpas perlawanan Khawarij, namun
tidak berhasil menumpas pemikiran Khawarij
5. Ali dibunuh Khawarij > Abdul Rahman Ibn Muljam th.
661 M
6. Terbunuhnya Ali, melapangkan jalan bagi Muawiyah
menjadi khalifah (mendirikan dinasti Umayah di
Damaskus/Syam)
STATUS PELAKU DOSA BESAR
1. Pembunuhan dan kecurangan termasuk dosa
besar
2. Tidak ada penetapan tentang status
pembunuhan khalifah Usman ibn Affan
3. Tidak ada sanksi atas kecurangan yang
dilakukan pihak Muawiyah dalam
tahkim/arbitrase
DASAR PENETAPAN KLAIM TEOLOGIS
1. Khawarij mengkalim status pelaku dosa besar atas peristiwa
pembunuhan khalifah Usman Ibn Affan dan kecurangan dalam
tahkim/arbitrase = kafir
2. Dasar Khawarij > QS. AL Maidah: 44

3. Semboyan Khawarij:
4. Klaim khawarij > PENYELESAIAN DARI SEMUA SENGKETA
ADALAH DIBUNUH (Berdasarkan penetapan dari khalifah
sebelumnya : Umar Ibn Khatta)
5. Klaim Khawarij > SEMUA YANG TERLIBAT DALAM
ARBITRASE/TAHKIM ADALAH DOSA BESAR.
DOSA BESAR = KELUAR DARI ISLAM = MURTAD =KAFIR WAJIB
DIPERANGI
KONVERSI
ADHESI

Anda mungkin juga menyukai