KELOMPOK 8
*Reliability
Jenis reliabilitas harus sesuai dengan penerapan penilaian.
*Validity
Binning dan Barrett (1989) menyatakan pendekatan untuk menilai
validitas keputusan individu berdasarkan pada banyaknya
kesimpulan yang kita buat dalam validasi.
*Fairness
Dalam pengaturan organisasi / industri, masalah teknis validitas
diferensial dan prediksi diferensial dinilai untuk keadilan. Validitas
diferensial ada ketika terdapat perbedaan pada koefisien validitas
subkelompok.
Prediksi diferensial ada ketika tedapat kemiringan dan meniadakan
adanya perbedaan antara minoritas dan kelompok nonminoritas.
*Feasibility/Utility
Istilah ini memiliki arti khusus akan penilaian individu
dalam industri. Ini melibatkan analisis interaksi di antara
kekuatan prediksi dari alat penilaian dan seleksi
perbandingan.
*Robustness
Pada saat memilih suatu penilaian penting bagi kita untuk
menilai keabsahannya atau validitas, apakah validitasnya
merupakan prediksi di banyak situasi.
*Legal Considerations
Undang-undang ketenaga kerjaan yang ada melarang
diskriminasi yang tidak adil di dunia pekerjaan dan
memberikan kesempatan kerja yang sama untuk semua.
Tujuan Assesment dalam Industri
Seleksi
Tujuan dari seleksi ini untuk memanfaatkan perbedaan
individu dalam rangka memilih orang-orang yang memiliki
karakteristik tertentu yang dinilai paling penting untuk
keberhasilan pekerjaan.
Promosi
Perencanaan Karir
Individu dapat memiliki penilaian yang realistis dari
potensi mereka sendiri.
Klasifikasi
Keputusan klasifikasi didasarkan pada kebutuhan untuk
membuat pencocokan orang yang paling efektif dan posisi.
Kompensasi
Fokus Penilaian dalam Industri
*Tes Kemampuan Kognitif
*Kepribadian
*Kemampuan Bekerjasama
*Kemampuan Fisik
*Pengetahuan Pekerjaan Spesifik dan Keterampilan
*Kejujuran dan Integritas
*Kemampuan Interpersonal
*Minat
*Learning
*Training Experience
*Job performance
Fokus Assesment Dalam
Bidang PIO
• Learning.
• Training and Experience.
• Job Performance.
Beberapa Metode Yang Digunakan Untuk Assesmen
*Strategi Bisnis
Sebagai pengaruh besar dalam pengaturan sumber
daya secara efektif
*Speed-to-Market
Cepatnya pengenalan, layanan, dan respon pada
peluang bisnis baru berhubungan dengan
kesuksesan organisasi
*Dinamika Perubahan
Organisasi kerja kontemporer didorong untuk
melakukan perubahan konstan mengingat
banyaknya jenis bisnis yang baru (inovatif)
*Bangun atau Beli
Menggunakan jasa asesmen dari luar ataukah dari
perusahaan itu sendiri
*Kompensasi
Faktor-faktor yang mendasari kompensasi
individual: tugas kerja, gelar, masa jabatan,
senioritas, pertimbangan pasar, dan
performansi.
Isu Teknis
*Kriteria domain
individu dinilai berdasarkan prestasi kerjanya
termasuk dalam kualitas dan kuantitas kinerja.
*Kompetensi
berhubungan dengan sifat dan jumlah
kompetensi yang ada. Secara khusus, jelas bahwa
mereka harus menekankan hubungan mereka
dengan pekerjaan yang spesifik, peran, atau
perusahaan.
*Tindakan Non-Kognitif
Untuk seleksi personil dan penyaringan.
*Pengujian tegnologi
Penilaian dilakukan secara online melalui
tegnologi.
*Validitas
Mencari bukti dari pengetahuan,
keterampilan, atau kemampuan untuk
melakukan suatu pekerjaan.
Isu Kebijakan Sosial
*Keadilan dalam penilaian praktek
Melihat ini sebagai sebuah ketidakadilan, karena
mereka harus memenuhi standar dan sering
lebih berat dari kondisi pengujian.
*Rendahnya keterampilan bahasa
Para imigran tentu memiliki kempuan bahasa
nasional yang rendah.
*Pengujian terbuka
Adanya informasi kepada calon penerima tes
tentang syarat dan ketentuan.