TUGAS METODE PENELITIAN HUKUM &

PENULISAN HUKUM
“ MACAM-MACAM PENELITIAN HUKUM”

Disusun Oleh :
Iqbal Lukman Prayogo

201820059
 PENGERTIAN PENELITIAN HUKUM MENURUT
PETERMAHMUD MARZUKI & ERWIN
POLLACK

Pengertian penelitian menurut Peter Mahmud Marzuki adalah,

Suatu proses untuk menemukan aturan hukum,prinsip-prinsip hukum,maupun
dokrin-dokrin hukum guna menjawab isu hukum yang di hadapi.
Menurut Erwin Pollack mengatakan bahwa,penelitian hukum adalah, suatu
penelitian untuk menemukan inkonkrito yang meliputi berbagai kegiatan untuk
menemukan apakah yang merupakan hukum yang layak untuk diterapkan secara
inkon-
Krito untuk menyelesaikan suatu perkara tertentu.
 MACAM-MACAM PENELITIAN HUKUM

Penggolongan macam-macam penelitian sangat tergantung pada

peristiwa dari mana seorang hendak meninjau persoalannya.

Penentuan macam-macam penelitian dipandang penting karena

ada kaitan

Erat antara jenis penelitian itu dengan sistematika serta metode dan
analisis data yang harus dilakukan untuk setiap penelitian hukum.
 D A R I S U D U T S I FAT N YA S U AT U P E N E L I T I A N D A PAT D I B E D A K A N
M E N J A D I T I G A YA I T U
PENELITIAN EKSPLORATORIS,PENELITIAN
D E S K R I P T I F, P E N E L I T I A N E K S P L A N AT O R I S

Penelitian Eksploratoris
Suatu penelitian yang dilakukan untuk memperoleh keterangan,penjelasan dan data mengenai hal-hal yang belum diketahui.
Penelitian ini bertujuan untuk memperdalam pengetahuan mengenai suatu gejala tertentu atau untuk mendapatkan ide-ide baru
mengenai suatu gejala itu.
Penelitian Deskriptif
Penelitian ini terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah dan keadaan sebagaimana adanya,sehingga hanya merupakan
penyingkapan fakta. Penelitian deskriptif bertujuan menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu,keadaan,gejala,atau
kelompok tertentu atau untuk menentukan ada tindakannya hubungan antara suatu gejala dengan gejala lain dalam masyarakat.
Penelitian Eksplanatoris
Penelitian ini merupakan menerangkan,memperkuat atau menguji dan bahkan menolak suatu teori atau hipotesa-hipotesa serta
terhadap hasil-hasil yang ada,penelitian ini bertujuan menguji hipotesis-hipotesis tentang ada tidaknya hubungan sebab akibat
antara berbagai variable yang diteliti.
 DARI SUDUT BENTUK SUATU PENELITIAN DAPAT DIBEDAKAN MENAJADI
TIGA
YA I T U
PENELITIAN DI AG NO S T I K ,P EN EL I T I AN PR ES K RI P TI F, P E NE LI TI A N
E VA L U AT I F

Penelitian Diagnostik

Penelitian ini merupakan suatu penelitian yang dimaksudkan untuk mendapatkan keterangan mengenai sebab-
sebab terjadinya suatu gejala tertentu. Dengan kata lain penelitian ini berguna untuk mendapatkan dan
menganalisis data tentang sebab –sebab timbulnya suatu gejala.

Penelitian preskriptif

penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran atau merumuskan masalah sesuai dengan
keadan/fakta yang ada.

Penelitian Evaluatif
Penelitian yang bertujuan untuk menilai baik melalui pengujian maupun analisis mengenai hubungan antara
variabel-variabel. Jadi penelitian evaluatif itu dilakukan pada umumnya jika seseorang ingin menilai
program-program yang dijalankan.
 D A R I S U D U T P E N E R A PA N , S U AT U P E N E L I T I A N D A PAT D I B E D A K A N
M E N J A D I T I G A YA I T U
P E N E L I T I A N M U R N I , P E N E L I T I A N T E R A PA N , P E N E L I T I A N F O K U S
MASALAH

Penelitian murni

Penelitian ini juga disebut juga penelitian dasar,penelitian ini bertujuan menemukan suatu generalisasi atau
keumuman dan berusaha menemukan dalil-dalil atau teori-teori yang berlaku secara umum. Penelitian ini
diselenggarakan dalam rangka memperluas dan memperdalam pengetahuan secara teoritis. Oleh karena itu
penelitian teoritis .

Penelitian terapan

Dalam penelitian ini tujuan utamanya langsung dapat diterapkan dan dimanfaatkan. Penelitian ini diselenggarakan
dalam rangka mengatasi masalah nyata dalam kehidupan,berupa menemukan dasar- dasar dan langkah-langkah
perbaikan bagi suatu aspek kehidupan yaang dipandang perlu di perbaiki.

Penelian Fokus Masalah

Dalam penelitiaan ini ditujuan terhadap masalah-masalah yang sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat ( aktual ).
DARI S U D U T T U J U A N , S U AT U
P E N E L I T I A N D A PAT D I B E D A K A N M E N J A D I T I G A
YA I T U
PENELITIAN FAST FINDING, PENELITIAN PROBLEM FINDING, PENELITIAN
P R O B L E M I D E N T I F I C AT I O N

Penelitian fast finding

Penelitian ini adalah, suatu penelitian yang hanya untuk menemukan fakta-fakta atau gejala-gejala hukum yang ada.
Penelitian semacam ini mendekati sifat penelitian eksploratoris. Pada umumnya bertujuan untuk memformulasikan
hipotesa-hipotesa tertentu.

Penelitian Problem finding

Penelitian ini dilakukan untuk merumuskan masalah-masalah dan gejala-gejala yang ada. Oleh karena itu, penelitian
ini lebih bersifat deskriptif. Jadi permasalahan-permasalahan yang ada sebelumnya telah diketahui dan diinventarisasi
fakta-faktanya.
Penelitian Problem identification
Penelitian ini ditujukan menginventarisasi dan kemudian mengklasifikasi terhadap masalah-masalah yang ada.
Masalah-masalah yang ada tersebut diklasifikasikan menjadi masalah-masalah yang pokok serta masalah-masalah
yang tidak pokok,kemudian selanjutya dicarikan suatu jalan keluar
D A R I S U D U T D I S I P L I N I L M U YA N G D I T E L I T I D A PAT D I B E D A K A N
M E N J A D I D U A YA I T U
P E N E L I T I A N M O N O D I S I P L I N E R , P E N E L I T I A N M U LT I D I S I P L I N E R

Penelitian mono disipliner

Penelitian ini dalam praktiknya sulit dilaksanakan,karena sifatnya hanya
menitikberatkan pada suatu bidang disiplin ilmu pengetahuan saja,dengan menerapkan
motodologi yang lazim dilaksanakan oleh ilmu yang bersangkutan. Sedangkan di dalam
suatu penelitian misalnya penelitian hukum tertentu harus ditunjang dengan ilmu bantu
lainya diluar ilmu ukum.
Penelitian Multi Disipliner
Penelitian ini akan menemukan pada penggunaaan dan perpaduan dari beberapa ilmu
pengetahuan yang ada,