Rhinosinusitis
Pembimbing:
dr. Sekti Joko Suntono Islamanto, Sp. THT-KL
(K)
Disusun oleh:
Mentari Diandra Sativa G4A019018
Nama : Nn. JH
Usia : 25 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
No. RM : 02211994
Tanggal Periksa : 28 Juni 2021
Anamnesis
Keluhan utama : Hidung kiri tersumbat
Keluhan tambahan :
Hidung keluar cairan terus menerus, nyeri wajah, daya penciuman berkurang, batuk, nyeri kepala
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien baru datang ke Poliklinik THT dengan keluhan hidung tersumbat. Hidung tersumbat pada hidung
sebelah kiri sudah dirasakan pasien semenjak 6 bulan yang lalu dan semakin lama semakin memburuk.
Keluhan hilang timbul setiap hari, membaik saat siang dan semakin berat saat malam, pagi hari serta saat
kedinginan. Pasien mengaku memiliki sering mengalami hidung tersumbat saat pagi dan malam sejak
kecil namun tidak mendapat pengobatan. Selain itu pasien mengeluhkan hidung sebelah kiri
mengeluarkan cairan kental berwarna putih kekuningan terus menerus, agak berbau. Ingus terasa
mengalir ke tenggorokan sehingga pasien mengeluhkan batuk. Terdapat keluhan pipi sebelah kiri terasa
nyeri dan berat, nyeri kepala, serta penurunan indra penciuman. Tidak ada keluhan darah dari hidung,
tidak ada nyeri telinga, tidak ada nyeri tenggorokan, tidak demam.
Anamnesis
Riw. Penyakit Riw. Penyakit
Dahulu Keluarga
- Keluhan serupa (-)
- Hidung tersumbat (+) sejak kecil sering saat
- Riw. Asma (+) adik kandung pasien
pagi dan malam terutama saat kedinginan
- Riw. Alergi (+) adik kandung pasien alergi
- Pilek (+) jarang
udang
- Alergi (-)
- Riw. Hipertensi (-)
- Asma (-)
- Riw. DM (-)
- Riw. Keganasan (-)
- Riw. Keganasan (-)
Riw. Sosial
Ekonomi
- Pasien bekerja sebagai editor surat kabar, berada di ruangan ber-AC setiap pukul 09.00 – 17.00
- Riw. merokok (-)
- Keluarga dan rekan kerja perokok (-)
- Pasien berobat menggunakan BPJS
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis Kepala : Mesosephal
Mata : CA -/-, SI -/-, pupil bulat isokor 3mm/3mm, RC +/+
Vital Sign Mulut : Sianosis (-), basah (+)
TD : 112/87 mmHg
Nadi : 93 x/menit Leher : Pembesaran KGB (-)
RR : 21 x/menit Thorax : Simetris (+), retraksi (-)
Suhu : 36.7 C Cor : S1>S2, murmur (-), gallop (-)
BB : 43 kg
Pulmo : SD vesikuler (+), suara tambahan (-)
TB : 155 cm
Abdomen : Datar, timpani, BU (+), NT (-)
Ekstremitas : edema (-/-/-/-), CRT < 2 detik, akral hangat
(+/+/+/+)
Status Lokalis
Auris Dextra Auris Sinistra
Aurikula Normotia, tragus pain (-) Normotia, tragus pain (-)
Preaurikula Nyeri tekan (-), benjolan (-), edema (-) Nyeri tekan (-), benjolan (-), edema (-)
Retroaurikula Nyeri tekan (-), benjolan (-), edema (-) Nyeri tekan (-), benjolan (-), edema (-)
MAE Mukosa edem (-), hiperemis (-), Mukosa edem (-), hiperemis (-), serumen
serumen (+), discharge (-), massa (+), discharge (-), massa (-), furunkel (-)
(-),furunkel (-)
Membran Timpani Intak, reflek cahaya (+) di anteroinferior, Intak, reflek cahaya (+) di anteroinferior,
hiperemis (-), discharge (-) hiperemis (-), discharge (-)
Status Lokalis
Diagnosis Banding
- Rhinosinusitis maxillaris sinistra kronis e.c susp.
rhinitis alergi
Tata Laksana
Medikamentos
a
- Antibiotik : Amoxicillin 2 x 500 mg selama 10 hari
- Dekongestan : Pseudoefedrin 3 x 60 mg
- Antikolinergik : Ipratropium Bromide nasal spray 2 x 1 semprot
Nonmedika mentosa
Avoidance therapy : Menjaga suhu tubuh tetap hangat
Terapi operatif : Functional Endoscopic Sinus Surgery (FESS) atau
prosedur Caldwell-Luc
Edukasi