PARKINSON
NAMA KELOMPOK
• NI KADEK GITA ARDI ROSANTI (18031002)
Genetik Infeksi
Usia Stres
PATOFISIOLOGI
PARKINSON
Penyakit Parkinson terjadi karena penurunan kadar dopamin yang kuat, akibat
parkinson.
TANDA DAN GEJALA PARKINSON
1 .Gejala Motorik 2 . Gejala Non - Motorik
a. Tremor a. Disfungsi otonom
g. Bicara Monoton
h. Demensia Adanya perubahan status mental selama
perjalanan penyakitnya dengan deficit kognitif
KLASIFIKASI PARKINSON
STADIUM PARKINSON
PROSES
ASUHAN
FISIOTERAPI
ASSESMENT
A. Anamnesis
• Indentitas Paisen
a. Nama : Mr. Z
b. Usia : 60 Tahun
c. Jenis Kelamin : Laki – Laki
d. Agama : Hindu
e. Pekerjaan : Petani
f. Hobi: Berkebun
g. Alamat : Jalan Teratai No 8
B. Riwayat Penyakit
a. Keluhan Utama
Pasien mengeluh tangan gemetar saat di istirahat, lalu merasa lemas dan hilangnya
keseimbangan saat berjalan.
e. Riwayat Ekonomi
Pasien seorang petani yang aktif bekerja dan memiliki hobi berkebun
PEMERIKSAAN
1. Pemeriksaan Objektif
A. Vital Sign
Absolut Tambahan*
Interpretasi:
Pengukuran jenis nyeri yang dibagi menjadi nyeri diam, nyeri
tekan dan nyeri gerak.
VAS
Skala nyeri Interpretasi
Nyeri (Visual Analog
0-1 Tidak Nyeri
Scale)
1-3 Nyeri Ringan
3-6 Nyeri Sedang
6-8 Nyeri Berat
8-10 Nyeri Sangat Berat
Fleksor 3 Fleksor 4
Ekstensor 3 Ekstensor 4
Shoulder Shoulder
Adductor 3 Adductor 4
Abductor 3 Abductor 4
Fleksor 3 Fleksor 4
Ekstensor 3 Ekstensor 4
Elbow Elbow
Pronator 3 Pronator 4
Supinator 3 Supinator 4
Dorsi fleksor 3 Dorsi fleksor 4
B. Pemeriksaan
Palmar fleksor 3 Palmar fleksor 4
Wrist Wrist
Ulnar deviator 3 Ulnar deviator 4 Kekuatan Otot
Radial deviator
Fleksor 43 Radial deviator
Fleksor 4
4
dengan MMT
Ekstensor 4 Ekstensor 4
Hip Hip
Adductor 4 Adductor 4
Abductor 4 Abductor 4
Fleksor 4 Fleksor 4
Knee Knee
Ekstensor 4 Ekstensor 4
Dorsi fleksor 4 Dorsi fleksor 4
Plantar fleksor 4 Plantar fleksor 4
Ankle Ankle
Inventor 4 Inventor 4
C. Pemeriksaan Keseimbangan menggunakan “Pastors
Test” Pengukuran Cara Ukur Hasil
0: memerlukan bantuan
0: immobile
Kebersihan diri 0
1: dapat melakukan sendiri
1: memerlukan kursi roda
(mencukur, sikat gigi dll)
Mobilitas 3
2: berjalan dengan bantuan
0: tidak dapat melakukan sendiri
3: mandiri (meskipun menggunakan alat
Berpakaian 1: memerlukan bantuan minimal 1 bantu seperti tongkat)
0: tidak dapat melakukan sendiri
2: dapat dilakukan sendiri
Naik tangga 1: perlu bantuan 1
0: inkontinensia alvi
2: mandiri
Defekasi 1: kadang terjadi inkontinensia 1
Total 11
2: tidak terjadi inkontinensia Interpretasi:
0-20 Independen/Mandiri
0: inkontinensia urin/menggunakan 12-19 dependen ringan
kateter
9-11 dependen sedang
Miksi 2 5-8 dependen berat
1: kadang terjadi inkontinensia
0-4 dependen total
2: tidak terjadi inkontinensia Pasien diatas memiliki hasil pemeriksaan dependen sedang
E. Pemeriksaan Koordinasi (Finget to Nose)
4. Pemeriksaan Penunjang
Pada kasus parkinson yang terjadi pada pasien, kita dapat melakukan
beberapa jenis pemeriksaan penunjang untuk mendukung diagnosis. Berikut
pemeriksaan penunjang yang dapat kita lakukan.
A. Laboratorium
B. Pencitraan
PROBLEMATIKA FISIOTERAPI
- Kekuatan otot ekstermitas atas kanan menurun
- Postur tubuh yang bungkuk
- Keseimbangan serta koordinasi mulai terganggu
- Gangguan dalam melakukan ADL
2: mandiri
1: memerlukan bantuan dalam
menggunak Makan
beberapa hal
1
0: tidak dapat melakukan
0: memerlukan bantuan
0: immobile
Kebersihan diri 1
1: dapat melakukan sendiri
1: memerlukan kursi roda
(mencukur, sikat gigi dll)
Mobilitas 3
2: berjalan dengan bantuan
0: tidak dapat melakukan sendiri
3: mandiri (meskipun menggunakan alat
Berpakaian 1: memerlukan bantuan minimal 2 bantu seperti tongkat)
0: tidak dapat melakukan sendiri
2: dapat dilakukan sendiri
Naik tangga 1: perlu bantuan 2
0: inkontinensia alvi
2: mandiri
Defekasi 1: kadang terjadi inkontinensia 1
Total 17
2: tidak terjadi inkontinensia Interpretasi:
0-20 Independen/Mandiri
0: inkontinensia urin/menggunakan 12-19 dependen ringan
kateter
9-11 dependen sedang
Miksi 2 5-8 dependen berat
1: kadang terjadi inkontinensia
0-4 dependen total
2: tidak terjadi inkontinensia Pasien diatas memiliki hasil pemeriksaan dependen ringan
2.1 Clinical Reasoning
Gejala motorik :
Dilakukan 3x
Pasien dapat melakukan gerakan – gerakan
seminggu dengan Meningkatk
3 Senam Parkinson dasar seperti menoleh ke kanan dan kekiri, lalu
durasi 15 – 30 an body
melakukan gerakan pada lengan kanan serta kiri
menit awareness
DOKUMENT
Intervensi dan Home Program
Link video
• https://youtu.be/wkDiOCIX_xA
• https://youtu.be/PIXVacIBjjE
• https://youtu.be/MLIeqDWYVao
OM SANTIH SANTIH
SANTIH OM