Anda di halaman 1dari 15

PENGANTAR TEORI KEPRIBDIAN

RINGKASAN
• Apa itu kepribadian?
• Apa itu teori?
– Definisi teori
– Mengapa teori berbeda-beda?
– Kriteria teori yang baik
• Dimensi konsep kemanusiaan
• Penelitian dalam teori kepribadian

© McGraw-Hill
Apa itu kepribadian?

• Persona (topeng) → personality

• Pengertian sehari-hari
– Mengacu pada gambaran sosial tertentu yang diterima individu dari
kelompok masyarakat, dimana individu tersebut diharapkan bertingkah
laku sesuai dengan peran yang diterima
– Dihubungkan dengan ciri-ciri tertentu yang menonjol pada diri seseorang
– Bagaimana individu tampil dan menimbulkan kesan bagi individu lain →
tidak bisa menerangkan kepribadian karena :
• Terbatas pada ciri-ciri yang diamati
• Bersifat evaluatif
Apa itu kepribadian?

Kepribadian menurut psikologi

• Allport : Kepribadian adalah kesatuan organisasi yang dinamis sifatnya dari sistem psikofisis
individu yang menentukan kemampuan penyesuaian diri yang unik sifatnya terhadap
lingkungan.

• George Kelly: Kepribadian sebagai cara unik individu dalam mengartikan pengalaman-
pengalaman hidupnya
 
• Sigmund Freud: Kepribadian sebagai struktur yang terdiri dari tiga sistem yakni id, ego dan
superego
 
• Feist & Feist: Kepribadian adalah suatu pola dari sifat yang cenderung menetap dan
karakteristik yang unik yang menyebabkan perilaku seseorang konsisten dan individualitas.
Apa itu kepribadian?

• Persamaannya:
– Kepribadian sebagai struktur/organisasi
– Perlu memahami perbedaan-perbedaan individual
– Melihat kepribadian dari sejarah hidup, perspektif
dan perkembangan
Apa itu Teori?

Definisi

• Teori adalah sekumpulan asumsi yang saling


berkaitan yang memungkinan para ilmuwan
menggunakan penalaran deduktif logisnya
untuk merumuskan hipotesis yang dapat diuji
Apa itu Teori?
Perbedaan teori dengan filsafat, spekulasi, hipotesis dan taksonomi
• Filsafat
– Philosophy = love wisdom
– Philosopher = orang yang mengejar kebijaksanaan dengan berfikir dan bernalar.
– Filsafat memiliki beberapa cabang salah satunya adalah epistemologi (nature of knowledge).
– Teori memiliki hubungan yang dekat dengan epistemologi, karena merupakan alat yang
digunakan ilmuwan untuk mendapatkan pengetahuan.
– Filsafat → “seharusnya”,
– Teori → bukti ilmiah, empiris
* Lebih luas dari teori

• Spekulasi
– Teori mengandalkan spekulasi, namun teori tidak hanya berasal dari pikiran saja namun ada
data empiris.
– Teori berguna sebgai alat bagi ilmuwan untuk memberikan makna dan mengorganisasi hasil
observasi.
Apa itu Teori?

• Hipotesis
– Teori yang baik adalah yang mampu mengeneralisasikan hipotesis.
– Hipotesis merupakan merupakan prediksi untuk diketahui validitasnya dengan
menggunakan metode ilmiah
– Hipotesis lebih spesifik dari teori.
– Dengan penalaran deduktif (dari umum ke khusus) ilmuwan menginvestigasi hipotesis
yang berasal dari teori. Hasilnya? Mendukung/tidak? → feedback untuk teori
– Penalaran induktif (dari khusus ke umum); mengubah teori berdasarkan hasil-hasil
penelitian

• Taksonomi
– Taksonomi adalah klasifikasi berdasarkan hubungannya.
– Klasifikasi penting untuk perkembangan ilmu pengetahuan karena tanpa klasifikasi data
ilmu pengetahuan tidak berkembang.
– Klasifikasi tidak menggantikan teori. Taksonomi dapat berkembang dalam teori ketika
mulai menggeneralisasikan hipotesis yang testable dan menjelaskan temuan penelitian.
Hipotesis

Penelitia
Teori
n
ar
ti
p a me
da mb
da eri
ta
Te
or
i

Data
Penelitia
n
MENGAPA TEORI BERBEDA-BEDA?

• Spekulasi-spekulasi dari pandangan teoritikus berkembang


menjadi teori.
• Teoritikus mungkin subjektif dalam mengumpulkan data, namun
keputusan untuk mengumpulkan : data apa yang dikumpulkan
dan bagaimana data tersebut di interpretasikan adalah hal yang
personal.
• Teori bukan merupakan hukum yang kekal.
• Teori-teori merefleksikan latar belakang pribadi teoritikus,
pengalaman masa kanak-kanak, filsafat hidup, hubungan
interpersonal, cara unik dalam memandang dunia
• Observasi diwarnai oleh kerangka berfikir observer
• Teori yang berguna adalah mampu mengeneralisasi hasil
penelitian dan menjelaskan data penelitian dan observasi lain
Kriteria Teori yang Baik

• Menghasilkan hipotesis-hipotesis yang dapat


diteliti melalui penelitian dan didukung oleh
hasil penelitian.
• Dapat mengorganisasikan data dalam struktur
yang bermakna dan mampu memberikan
penjelasan hasil penelitian.
Kriteria Teori yang Baik

Ada 6 kriteria:
• Generate research
→ menstimulasi penelitian dan memberikan pedoman untuk penelitian lanjutan
• Falsifiable
→Dapat dievaluasi kemampuannya untuk di konfirmasi ataupun diskofirmasi
• Organizes data
→Mampu mengorganisasikan data penelitian
• Guide action
→Menjadi panduan bagi praktisi untuk memecahkan masalah
• Internal konsistesi
→Komponen-komponennya kompatibel
→Definisi operasional harus jelas
• Parsimoni
→Pilih yang simpel / sederhana
Dimensi-dimensi dari Konsep Kemanusiaan

• 6 dimensi yang digunakan oleh Feist&Feist


(2010) untuk membandingkan konsep tentang
konsep kemanusiaan:
– Determinism VS Kebebasan memilih
– Pesimisme VS optimisme
– Kausalitas VS Teleologi
– Kesadaran vs Ketidaksadaran
– Biologis VS Sosial
– Keunikan VS kesamaan
Penelitian dalam Teori Kepribadian

Dua kriteria instrumen:


 Reliabilitas
Sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya
 Validitas
Sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu instrumen
pengukuran (tes) dalam melakukan fungsi ukurnya
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai