Anda di halaman 1dari 17

Teori Ketidakpastian Dalam Penyakit

Merle H Mishel
Disusun oleh :

1. Khoirunnissyafazabilla Mutiara Damayanti (S21126)


2. Mia Aminarta (S21131)
3. Lola Fauzyla Nur Anisa (S21128)
4. Linda Putri Wulandari (S21127)
5. Miftah Royan Fajarani (S21132)
6.Joycelyn Khurotul Aini Kasanah (S21125)
7.muhammad fahrizal Noor rahman (S21133)
8. Lusi Apriliana (S21129)
9. Metri Wahyu Ningrum (S21130)

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA
2021/2022
BIOGRAFI

MERLE H. MISHEL
Teori Ketidakpastian dalam Penya
kit
Merle h. Mishel lahir di Boston,
Massachusetts pada tahun 1939.
Pendidikan

1. 1961 Bachelor of Arts lulus dari boston University


2. 1966 Master of Science Psychiatric Nursing Californ
ia University
3. Masteraster of Arts Claremont University
4. 1988 Doctoral Social Psikologi Claremont University
Prestasi
1.Sigma Theta Tau Intenational Sigma Xi Chapter Nurse Research Pr
edoctoral Fellowship dari 1977-1979
2. Menerima penghargaan Mary Opal Wolanin Research Award tah
un 1986 dan 1987
3. Tahun 2004, mendapatkam Linnea Henderson Research Fellowsh
ip program awards dari the Kent State University School of Nursing
4. Meraih gelar Kenan Professor of Nursing tahun 1994
5. Mishel melakukan International Symposium on Uncertainty di Ky
ungpook National University in Daegu, South Korea
6. Mishel banyak mengunjungi banyak institusi pendidikan terutam
a seluruh Amerika Utara dan telah mempresentasikan lebih dari 80
di sekolah keperawatan
Karir
1. Perawat psikiatrik pada perawatan akut dan komu
nitas.
2.Menempuh program doctoral dan menjadi asisten
prof di Departemen Keperawatan di Universitas Nege
ri California Los Angeles sampai menjadi profesor
3.Tahun 1973 Mishel praktek sebagai perawat terapis
pada setting komunitas dan privat.
4.Tahun 1981 setelah menyelesaikan sekolah doktora
lnya di psikologi social.
5. Universitas Arizona Kampus Keperawatan
sebagai professor asosiasi dan kemudian dip
romosikan menjadi professor pada tahun 19
88.
6. Mengabdi sebagai Kepala Divisi Mental H
ealth Nursing dari tahun 1984 sampai 1991.
7. Lanjut sebagai perawat terapis, bekerja be
rsama program transplantasi jantung di Univ
ersitas Medical Center. Tahun 1991 bergabu
ng di fakultas University of North Carolina se
bagai professor.
Teori Ketidakpastian Dala
m Penyakit

Saat pendidikan doctoral ia melakukan penelitian dis


ertasi menggunakan pengalaman Ketidakpastiannya s
aat ayahnya meninggal karena Ca colon dan tidak me
ndapat ketidakpastian dari dokter atau pembicaraan
secara efektif. Penelitian ini dengan pasien rawat inap
, dimana ia menggunakan hasil kualitatif dan kuantita
tif untuk menghasilkan konseptual awal dari ketidakp
astian dalam konteks penyakit. Dimulai dengan publi
kasi Skala ketidakpastian terhadap penyakit oleh Mis
hel (Mishel, 1981)
Tujuan Teori
Tujuan dari teori untuk menjelaskan ketidakpastian s
ebagai dasar untuk praktik dan penelitin.
1. Uncertainty in Illness Theory (UIT) digunakan untu
k diagnostik, prediagnostik, dan tahap pengobatan pa
da penyakit akut dan kronis,
2. Reconceptualized Uncertainty in Illness Theory (RU
IT) digunakan untuk ketidakpastian yang terus mener
us pada penyakit kronis atau penyakit yang memungk
inkan adanya kekambuhan dan manajemen diri adala
h focus utama dalam perawatan.
Konsep Mayor
1. Urcentainty/ketidakpastian 7. Social supports
2. Cognitive schema/skema ko 8. Cognitive capacities
gnitif 9. Inference/kesimpulan
3. Stimuli frame/bingkai rangs 10. Illusion
angan 11. Adaptation
4. Symtom pattern/pola gejala 12. New view of life
5. Event familiarity 13. Probabilistic thingking
6. Event congruence
7. Structure providers/penyed
ia struktur
8. Credible authority
Asumsi mayor
Teori asli Mishel tentang Uncertainty in Illness, perta
ma kali dipublikasikan tahun 1988, termasuk beberap
a asumsi mayor. yang pertama dikonsepi dari teori sp
ikologi informasi dan model proses. sebagai berikut :
1. Ketidakpastian adalah kondisi kognitif, mewakili ke
tidak adekuatan dari kondisi kognitif yang mengintep
retasikan kondisi terkait sakit
2. Ketidakpastian didasari dari pengalaman netral, ba
ik pengalaman yang mengenakkan atau tidak.
Metaparadigma
Klien
Penerima asuhan yang termasuk komponen fisi
k-psikologis-sosial budaya-spiritual-kultural-me
miliki kebutuhan holistik-memerlukan asuhan ke
perawatan. Sistem klien individu,keluarga,kelom
pok khusus
Lingkungan
Kondisi sekitar baik internal dan eksternal yang
mempengaruhi perkembangan perilaku manusi
a sebagai individu maupun kelompok. lingkunga
n terdiri dari lingkungan buatan,lingkungan alam
i dan lingkungan sosial.
Kesehatan
Suatu status atau proses untuk menjadi manusia yan
g terintegrasi,seimbang namun dinamis dan adaptif t
erhadap perubahan yang dihadapi sebagai sistem ter
buka (Tingkat sehat atau sakit yang dialami manusia)
Perawat
Suatu proses pemberian asuhan keperawatan yang b
erfokus pada proses kehidupan manusia dalam renta
ng sehat-sakit dan pola yang menekan pada promosi
kesehatan,sistem klien individu,keluarga
Struktur Teori
A. Attecedent
Segala sesuatu yang terjadi sebelum pengalaman penyakit yang me
mpengaruhi perasaan pasien seperti rasa sakit, pengalaman dan pe
rsepsi sebelumnya. Terdiri dari 3 bagian:
1. Stimulli Frame adalah sifat dari stimulli / masalah yang dirasakan
oleh individu.
Terdapat 3 komponen diantaranya :
a) Symtom pattern (tingkat sakit )
b) Event familiarity (seberapa seringsakit)
C) Event congruence ( riwayat sakit terkait)
2. Cognitive capasitas adalah kemampuan proses informasi RADA p
asien.
Produksi psisiologis dan permintaan yang berkaitan dengan stres da
ri proses kognitif akan menurunkan kapasitas kognitif yang tersedia.
3. Structure Providers
Penyedia layanan kesehatan atau kelompok dukungan yang dapat
mempengaruhi pasien baik secara negatif maupun positif.
B.Apraisal
Proses yang menempatkan nilai pada sit
uasi yang tidak pasti. Terbagi menjadi 3 b
agian:
1. Uncertainty merupakan suatu Ketidak
mampuan untuk menentukan arti peristi
wa terkait penyakit.
2. Danger temuannya adalah bahwa keti
dakpastian yang lebih tinggi dikaitkan de
ngan bahaya dan strategi penanggulanga
n yang buruk
3. Inference / illness inferensi adalah evo
lusi dari ketidakpastian oleh ingatan yan
g diingat.
C. Coping with uncertaintly (Mengatasi k
etidakpastian)
Terdapat 3 komponen didalamnya yaitu :
1. Coping Mobilising Strategies. Cara ini
melibatkan mobilisasi, mempengaruhi str
ategi kontrol dan terkait dengan strategi c
oping berbasis emosi.
Contohnya: mengontrol tingkat emosi kli
en dalam menahan rasa sakit melalui mai
nan bila terjadi pada anak kecil
2. Coping Buffering Strategies itu adalah mengatasi s
elektif mengabaikan dan mengatur ulang prioritas.kit
a mengatasi mekanisme mengarah pada adaptasi ter
hadap ketidakpastian penyakit. beberapa strategi pe
nanggulangan penyangga adalah penghindaran, pro
mosi prioritas, dan perubahan teori.
3. Adaptation adalah adaptasi kontinuitas perilaku bi
opsikososial individu yang biasa dan merupakan hasil
yang diinginkan dari upaya penanggulangan baik unt
uk mengurangi ketidakpastian yang dinilai sebagai ba
haya atau mempertahankan ketidakpastian yang dinil
ai sebagai peluang
MATURSUWUN

Anda mungkin juga menyukai