HIDRONEFROSIS

PENGUJI :

DR. EVO ELIDAR HARAHAP, SP. RAD (K)

OLEH :

DIMAS ALFIAN JUNJUNAN (20360017)

NOVA PAMASTA (20360018)

 DEFINISI

• Hidronefrosis adalah keadaan dimana terjadi

pembengkakan ginjal. Biasanya disebabkan oleh
ketidakmampuan urin untuk keluar sehingga
menumpuk di ginjal
 ETIOLOGI
Umumnya obstruksi :

• Di sambungan ureteropelvik oleh :

- Kelainan struktural, misalnya jika masuknya ureter ke dalam pelvis renalis terlalu tinggi Lilitan
pada sambungan ureteropelvik akibat ginjal bergeser ke bawah

- Batu di dalam pelvis renalis

- Penekanan pada ureter oleh jaringan fibrosa, arteri - vena letaknya abnormal, tumor.

• Distal sambungan ureteropelvik atau karena regurgitasi dari VU :

- Batu, tumor.

- Stenosis ureter  kongenital, trauma, infeksi, jaringan fibrosa, tx. radiasi / pembedahan / obat
(metisergid).

- Kelainan pada otot atau saraf di kandung kemih atau urete

- Riwayat sakit : BPH, Ca. organ panggul  menekan saluran  obstruksi.

• Kehamilan  pembesaran rahim menekan ureter.

- Hormonal kurangi kontraksi ureter yg normalnya mengalirkan urin ke VU.

- Hidronefrosis hilang pasca partus tapi pelvis renalis & ureter tetap dilatasi.
PATOFISIOLOGI

Obtruksi pada aliran

normal urin

Regurgitasi urine flow

Peningkatan tekanan
pada ginjal

Hipertrofi
kompensatori

Fungsi renal terganggu

MANIFESTASI KLINIS
KLASIFIKASI
Grade 0
Tidak ada dilatasi, dinding kaliks intak

Grade I (mild)
Dilatasi pelvis renal tanpa dilatasi kaliks
Tidak ada atrofi parenkim

Grade II (mild)
Dilatasi ringan pelvis dan kaliks
Tidak ada atrofi parenkim

Grade III (moderate)

Dilatasi sedang pelvis dan kaliks
Forniks tumpul dan papil mendatar

Grade IV
Dilatasi besar pelvis dan kaliks seperti balon
Batas pelvis dan kaliks hilang
Atrofi renal (korteks tipis)
PEMERIKSAAN FISIK

 Regio suprapubik teraba massa dengan konsistensi keras

 Permukaan tidak rata, batas tidak tegas, nyeri tekan (+)

 Didapatkan nyeri ketok di regio CVA (costo-vertebra

angle)
PEMERIKSAAN PENUNJANG

 Pemeriksaan darah lengkap

 Pemeriksaan radiologi : USG ginjal, CT

Scan, dan BNO-IVP
USG GINJAL NORMAL
 USG GINJAL HIDRONEFROSIS

Hypoechoic

Tampak ada
dilatasi
USG GINJAL HIDRONEFROSIS
USG GINJAL HIDRONEFROSIS
Left renal moderate
hydronephrosis with dilated
ureter through its whole course
, the dilated ureter is obviously
seen crossing over the iliac
vessels in the left iliac fossa
region , the terminal ureter
shows impaction of alarge
stone with strong posterior
acoustic shadowing 
BNO-IVP GINJAL HIDRONEFROSIS

Pada renal sinistra :

 Tampak kontras mengisi
sehingga tampak adanya
dilatasi dari renal pelvis dan
calices,
 ballooning
 Memberikan kesan
hidronefrosis derajat IV
Pada renal sinistra :
Tampak kontras mengisi
SPC, sehingga tampak
adanya dilatasi dari renal
pelvis dan calices
Tampak papila mendatar
dan calices menumpul
Memberikan kesan
hidronefrosis derajat III-IV
Tampak dilatasi ureter

Kesan: Hidronefrosis
derajat III-IV
Pada ginjal kanan  didapatkan bentuk pelvic
dan calices dilatasi. Bentuk calices flatening
dan bluntting
CT-SCAN GINJAL NORMAL
CT-SCAN GINJAL HIDRONEFROSIS
renal parenchymal phase
CT images demonstrate
marked left
hydronephrosis and not
see any stones that cause
the obstruction
TERIMA KASIH