Anda di halaman 1dari 9

MISI PERUSAHAAN

Misi Perusahaan (company mission)

Merupakan pernyataan atau rumusan umum yg


luas & bersifat tahan lama tentang keinginan &
maksud perusahaan.
Misi mengandung filsofi bisnis dari para
pengambil keputusan strategik perusahaan
Menyiratkan citra yang dipancarkan perusahaan
Mencerminkan konsep diri perusahaan
Mengindikasikan produk atau jasa utama
perusahaan serta kebutuhan utama pelanggan yg
akan dipenuhi perusahaan
Sasaran Misi Perusahaan
 Memastikan kesamaan tujuan dalam suatu organisasi
 Menjadi landasan untuk memotivasi pemanfaatan sumber
daya organisasi
 Mengembangkan landasan atau standar untuk pengalokasian
sumber daya organisasi
 Menetapkan warna umum iklim organisasi
 Berfungsi sebagai titik fokus bagi mereka yg sepakat dengan
tujuan umum & arah organisasi serta menghalangi mereka
yang tidak sepakat dengan itu agar tidak melibatkan diri
dengan kegiatan-kegiatan organisasi.
 Memudahkan penerjemahan sasaran & tujuan ke dalam
struktur kerja yang mencakup penetapan tugas kepada
elemen-elemen yang bertanggung jawab dalam organisasi.
 Menegaskan tujuan umum organisasi & perwujudan tujuan
umum ini menjadi tujuan yang lebih spesifik.
Firm’s Business

Customer
Economic goals

Company Mission
Responsibilities
-stockholders
-employee Philosophy about:
-environment -Quality
-etc -company image,
-self-concept

Competencies and competitive advantage


Keyakinan Dasar:

 Produk atau jasa yang disediakan dapat memberikan manfaat


yang setidaknya sama dengan harganya
 Produk atau jasa ini dapat memuaskan kebutuhan pelanggan
di segmen pasar tertentu yang pada saat ini belum dipenuhi
secara memadai.
 Teknologi yang digunakan dalam produksi dapat
menghasilkan produk atau jasa yang dapat bersaing baik dari
segi biaya maupun kualitasnya
 Dengan kerja keras & dukungan pihak lain, usaha tidak hanya
dapat bertahan tetapi juga tumbuh & memberikan
keuntungan.
 Filosofi manajemen dari bisnis ini akan menghasilkan citra yg
baik di mata publik & akan memberikan imbalan keuangan &
psikologis bagi mereka yang bersedia menginvestasikan
dana dalam membantu bisnis untuk berhasil.
 Konsep diri wirausaha dari bisnis ini dapat dikomunikasikan
kepada & diterapkan oleh para karyawan & pemegang
saham.
Tanggung Jawab Board of Directors
 Menetapkan dan memutakhirkan misi perusahaan
 Memilih pejabat-pejabat puncak perusahaan
 Menetapkan tingkat imbalan bagi para pejabat puncak
termasuk gaji dan bonus mereka.
 Menetapkan jumlah dan saat dividen dibayarkan kepada
para pemegang saham
 Menetapkan kebijakan umum perusahaan mengenai hal-
hal seperti hubungan karyawan dengan manajemen, lini
produk atau jasa, serta paket tunjangan karyawan.
 Menetapkan sasaran jangka panjang dan memberikan
kewenangan kepada manajer untuk mengimplementasikan
strategi jangka panjang yang disetujui pejabat puncak dan
dewan direksi
 Memastikan ketaatan perusahaan terhadap ketentuan
hukum dan etika
Stockholders

Authority
Agency Theory

Management

Strategic Decision

Company goals
Agency Theory

 Hubungan antara pemegang saham (shareholders) sebagai


prinsipal dan manajemen sebagai agen. Manajemen merupakan
pihak yang dikontrak oleh pemegang saham untuk bekerja demi
kepentingan pemegang saham. Karena mereka dipilih, maka
pihak manejemen harus mempertanggungjawabkan semua
pekerjaannya kepada pemegang saham.
 Merupakan suatu kontrak dimana satu atau lebih orang
(prinsipal) memerintah orang lain (agen) untuk melakukan suatu
jasa atas nama prinsipal serta memberi wewenang kepada agen
membuat keputusan yang terbaik bagi prinsipal. Jika kedua
belah pihak tersebut mempunyai tujuan yang sama untuk
memaksimumkan nilai perusahaan, maka diyakini agen akan
bertindak dengan cara yang sesuai dengan kepentingan
prinsipal.

Anda mungkin juga menyukai