Referat Gangguan

Pendengaran
Disusun Oleh :
Rikianto
I4061191043

Dokter Pembimbing:
dr. Eni Nuraeni, M.Kes Sp. THT-KL
Anatomi

Telinga di bagi menjadi

tiga bagian, yaitu:
• Telinga Luar
• Telinga Tengah
• Telinga dalam
 Fisiologi
• Mechanical conduction
of sound (Conductive
apparatus)
• Transduction of
mechanical energy to
electrical impulses
(sensory system of
Suara
cochlea)
• Conduction of electrical
impulses to the brain
(neural Pathways)
 Gangguan Pendengaran
• Gangguan Pendengaran Konduktif
• Gangguan Pendengaran Sensorineural
• Gangguan Pendengaran campuran
 Rentang Kehilangan
Pendengaran
• Mild : 26-40 dB
• Moderate : 41-55 dB Derajat ketulian
berdasarkan ISO
• Moderately severe : 56-70 dB
• Severe : 71-90 dB
• Profound : >90 dB
Gang. Pendengaran
Konduktif
Merupakan gang. Pendengaran
yang terjadi akibat gangguan
hantaran suara, disebabkan oleh
kelainan atau penyakit di telinga
luar atau di telingan tengah.
Etiologi
Gang. Pendengaran
Sensorineural
Merupakan gang. Pendengaran
yang `terjadi akibat kelainan yang
terdapat pada koklea, nervus VIII
atau pada pusat pendengaran
 Etiologi
• Congenital
• Acquiredt :
o Infections of labyrinth
o Trauma to labyrinth / N.VIII
o Noise-induced hearing loss
o Ototoxic drug
o Presbycusis
 Patofisiologi

Etiologi :
• Kongenital
• didapat
 Tanda dan gejala
• Adanya penurunan fungsi pendengaran
• Gangguan saat komunikasi
• Adanya tanda trauma (telinga, kepala)
• Adanya penumpukan serumen
• Adanya proses infeksi di telinga
• Tinitus
• vertigo
 Diagnosis
• Anamnesis
• Pemeriksaan Fisik  Inspeksi, Palpasi, pemeriksaan
telinga (otoskop, pem. Garpu tala)
• Pemeriksaan Penunjang  Audiometri, Pemeriksaan
Lab, CXR, CT-Scan
Tes garputala
Pure tone audiometri
 Tatalaksana
• Edukasi
• Tergantung etiologi yang mendasari
• Alat bantu dengar
• Implan koklear
Prognosis
 Kesimpulan
• Gangguan pendengaran terbagi atas gangguan
pendengaran konduktif, sensorineural dan campuran.
• Gangguan pendengaran dapat disebabkan oleh
penyebab kongenital dan di dapat (Acquired).
• Dalam mendiagnosis gangguan pendengaran
dibutuhkan anamnesis yang teliti, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang
• Tatalaksana pada gangguan pendengaran dapat berupa
edukasi, mengatasi etiologi yang mendasari,
penggunaan alat bantu dengar, dan implan koklear.
TERIMA KASIH