Anda di halaman 1dari 43

Bentuk risiko dan solusi pada berbagai sektor bisnis

KELOMPOK 10 :
1) Z A E T U N N A I M A H
2) N I D A N A B I L A
3) T R I O F A D R I A N A
Bagi mereka yang akan membuka bisnis perlu
membuat peta risiko yang mungkin akan dialami
pada berbagai sektor bisnis. Peta risiko tersebut
mampu dibuat dengan menerapkan dua pondasi
secara umum yaitu :
a. Reference. Memiliki referensi yang maksimal
artinya seorang pebisnis memiliki konsep secara
teoritis dan pemahaman pemikiran yang baik yang
terangkum dalam bentuk masterplan perusahaan.
b. Experience adalah kepemilikan yang diperoleh oleh
seorang pebisnis hasil dari tempaan dirinya yang
diperoleh secara jangka panjang sehingga ia
mampu menentukan bentuk usaha yang sesuai
dengan bakat yang dimilikinya.
1. Sektor Bisnis Pertanian Dan Perikanan
 Produk pertania seperti, padi palawija (kacang-
kacangan, umbi-umbian, jagung, dan lainnya),
hortikultura
 Produk perikanan seperti perikanan darat,
perikanan laut, pengembangbiakan ikan, kepiting,
tambak udang, pengembangan rumput laut, kerang
laut, kerang mutiara, pengembangan kerambah
laut, dan lainnya.
Bentuk risiko yang dialami pada sektor ini adalah :
a. Produk yang dimiliki mudah mengalami
pembusukan
Solusi yang dapat dilakukan adalah
 Dengan cara menjual produk tersebut agar terjual
secara tepet waktu
 Disesuaikan jumlah yang dipanen dengan
kemampuan daya beli konsumen (purchasing power
parity)
 Produk yang diperkirakan akan sulit terjual dan
sebelum mengalami pembusukan, maka sebaiknya
diawetkan
b. Harus memiliki tempat penyimpanan yang aman,
bersih, dan nyaman guna membuat produk
tersebut tetap segar
Solusi yang dapat dilakukan adalah :
 Seperti dengan lemari pendingin
 Menjaga suhu produk selalu berada dalam kondisi
stabil dan segar
c. Pada produk perikanan khususnya menghindari
masuknya berbagai bentuk bakteri, dan penyakit
lainnya karena sangat sensitif
Solusi yang dilakukan : dibutuhkan selalu adanya
pihak pengontrol untuk mengecek secara berkala
kondisi produk.
d. Membutuhkan penanggulangan dalam bidang
disediakannya pestisida untuk jensi tanaman jika
terserang hama
Solusi yang diberikan : perusahaan harus memiliki
ketersediaan pestisida dalam jumlah yang
mencukupi.
e. Membutuhkan perawatan yang intensif agar
produk pertanian dan perikanan selalu dalam
keadaan baik
Solusi yang diberikan : membuat suatu time schedule
sehingga perawatan dan penanganan produk dapat
dilakukan secara sistematis dan terkonsep.
f. Naik turunnya harga pupuk akan memberi
pengaruh pada harga jual serta keuntungan yang
akan diperoleh
Solusi : mempelajari secara baik tentang manajemen
penghematan yaitu konsep pupuk yang bersubsidi.
g. Pada sektor peratanian sangat memiliki hubungan
erat dengan kondisi dan situasi cuaca
Sulusi : perusahaan dengan masyarakat sekitar
meminta dukungan dari pemerintah agar
membangun suatu konsep agribisnis yang modern
dengn penyediaan infrastruktur pendukung yang
maksimal.
h. Risiko perubahan iklim global atau dampak
timbulnya global warming
Solusi : perusahaan dan pihak lembaga terkait perlu
bekerjasama dalam usaha mengatasi permasalahan
global warming ini.
i. Harus selalu mengikuti standar mutu yang berlaku
baik di dalam negeri atau di luar negeri terutama jika
produk tersebut sudah memasuki pasar ekspor
Solusi : 1. manajemen perusahaan perlu mempelajari
dengan baik setiap konsep dan aturan tentang
standar mutu yang berlaku baik di pasar tingkat
nasional dan internasional. 2. manajemen mutu tidak
bisa dianggap sederhana namun sudah dianggap
memliki pengaruh besar bagi prestise suatu
perusahaan.
2. Sektor Bisnis Peternakan
 Produk peternakan seperti pemeliharaan dan
pengembangbiakan unggas, sapi, kambing, buaya,
lebah, ulat sutera, unta, dan lain-lain.
Adapun bentuk risiko yang dialami adalah :
a. Produk yang dihasilkan rawan terhadap penyakit
Solusi : perusahaan harus selalu memiliki ketersediaan
obat yang dibutuhkan sehingga tidak selalu harus
ke pasar
b. Membutuhkan perawatan yang intensif dan harus
berkala (mengundang dokter hewan)
Solusi : perusahaan harus memperhitungkan biaya
untuk mendatangkan dokter hewan
c. Kualitas dan mutu bibit ternak mempengaruhi
hasil perkembangan ternak ke depan serta harga
jualnya di pasar
Solusi : perusahaan selalu memantau dan melihat
langsung kualitas dan mutu bibit tersebut

3. Sektor Bisnis Makanan Dan Minuman


(Food And Beverage)
Bentuk risiko yag dialami
a. Produk yang diproduksi memiliki masa kadaluarsa
Solusi : pihak manajemen perusahaan perlu
memperhitungkan tingkat penjualan rata-rata
selama ini
b. Produk yang dihasilkan sangat tergantung kepada
hasil alam
Solusi: pihak manajemen perusahaan perlu memiliki
cadangan bahan baku dalam bentuk basah dan
kering
c. Perusahaan harus memiliki cadangan yang
mncukupi karena usia produk adalah singkat
d. Untuk makanan dalam bentuk kemasan sangat
dipengaruhi oleh kualitas dan desain kemasan yang
digunakan
Solusi: perusahaan dalam merancang desain kemsan
bekerjasama atau mengontrak pihak konsultan
yang berpengalaman dalam bidang ini
e. Setiap produk makanan dan minuman memiliki
ciri khas masing-masing, seperti kegunaan,
manfaat, dan sisi lainnya
Solusi: melakukan riset pasar terlebih dahulu tentang
kondisi pasar
f. Setiap makanan dan minuman yang dipasarkan
harus mendapat izin dari Depkes dan
ijin/pendaftaran dari Ditjen POM
g. Harus terus melakukan inovasi produk agar selera
konsumen tudak mudah bosan
Solusi: perusahaan melakukan pertemuan rutin
dengan pihak middle dan top management serta
melibatkan bagin R & D
4. Sektor Bisnis Produk Kecantikan
Risiko yang dialami pada sektor ini adalah
a. Bisnis kecantikan dimana segmentasi terbesarnya
adalah wanita karena keinginan dari para wanita
untuk selalu tampil cantik dan menawan dimana
saja berada
Sulosi: 1. persepsi wanita dan pria berbeda, wanita
lebih peka perasaannya dan laki-laki lebih logis
dalam bersikap. 2. pandangan dan kesan yag
diberikan oleh teman sesama wanita memiliki
pengaruh besar dalam setiap keputusan yang
diambil termasuk informasi yang diperoleh pada
saat pertemuan para wanita
b. Bisnis produk kecantikan ini sangat dipengaruhi
oleh persepsi atau pendapat publik terhadap suatu
produk kecantikan
Solusi: perusahaan harus selalunmengontrol
peredaran produk di pasaran, serta memantau
kemungkinan pemalsuan produk
c. Bila bisnis ini dilakukan oleh para pemula maka ia
harus bersaing dengan berbagai pebisnis yang telah
berpengalaman dengan produk sudah lebih dahulu
dikenal, sehingga persaingan harga dan kualitas
serta pelayanan memegang peranan penting
d. Bisnis ini harus memiliki konsep service
(pelayanan) purna jual kepada setiap konsumen
pengguna prpoduk dimanapun mereka berada
e. Keberadaan ahli dalam bidang kecantikan sangat
mempengaruhi kualitas hasil produk yang
dipsarkan
f. Bisnis produk kecantikan ini memiliki tingkat
kerawanan tinggi untuk dipalsukan
Solusi: perusahaan perlu melakukan pengecekan rutin
kelapangan bagaimana kondisi dan kualitas produk
tersebut di pasaran

5. Sektor Bisnis Penjualan Kendaraan Untuk


Jenis Mobil Dan Sepeda Motor
Bentuk risiko dalam bisnis ini adalah
a. Bila mobil dan sepeda motor yang dibeli secara
kredit namun ternyata konsumen macet membayar
maka mibil dan sepeda motor tersebut harus
ditarik, dan jika kondisi masih bagus maka harus
dijual dengan harga bagus, namun jika kondisi
tidak lagi bagus maka harga jual akan jatuh dan
akan mengalami kerugian
b. Harus memiliki showroom ditempat yang strategis
Solusi : 1. showroom tersebut harus memiliki
kelengkapan seperti sales, sparapart, hubungan
baik dengan berbagai perbankan dan leasing; 2.
memiliki hubungan baik dengan distributor dan
pabrik kendaraan, perjanjian purna jual atau after
sales service, dan sebagainya
c. Produk yang ditawari memiliki kesan kuat dalam
benak konsumen
Solusi: pihak manajemen perusahaan harus
memahami dengan baik manajemen dalam bidang
perilaku konsumen
d. Adanya promosi pada even tertentu seperti harga
diskon dan keringanan bunga dengan tujuan
menarik pembeli, namun tetap menerapkan
customer selective guna menghindari
permasalahan yang akan datang
e. Pada saat perusahaan melakukan kebijakan
menaikkan target penjualan maka dijual kendaraan
secara kredit dengan DP (down payment) yang
rendah dan suku bunga yang ringan
f. Permasalahan bagi industri otomotif dalam negeri
adalah dimana saat ini sudah mulai banyak
dimasuki produk-produk yang berasal dari luar
negeri baik dari China, Eropa, Amerika, dan negara
lainnya
g. Produk otomotif adalah kebanyakan bahan baku
produksinya berasal dari luar negeri
Solusi: pihak manajemen memahami dengan baik
tentang risiko nilai tukar dan konsep manajemen
keuangan internasional
6. Sektor Bisnis Kontruksi
Bentuk risiko yang dialami
a. Naik dan turunnya harga barang kontruksi memberi
pengaruh pada pengerjaan proyek yang sedang
berlangsung
Solusi: perusahaan memiliki gudang yang menyimpan
beberapa bahan baku yang diperlukan
b. Harus selalu mengamati kebijakan ekonmi dalam
negeri dan luar negeri secara sistematis, seperti
kondisi inflasi dan deflasi baik domestik dan
internasional
c. Pengurusan izin (bureaucrary) bisa memakan waktu
yang lama jika pada pengerjaan proyek-proyek
tertentu
d. Harus memahami kondisi cuaca dalam setiap
pengerjaan proyek karena jika cuaca hujan maka
proyek akan lama dapat diselesaikan
Solusi: menghubungi bagian meteorologi dan
geofisika untuk mengetahui kondisi cuaca di waktu
yang akan datang, terutama pada pengerjaan
bagian vital proyek
e. Kebutuhan tenaga ahli dalam bidang kontruksi
yang berkualitas dan salary (gaji) yang harus
disediakan harus sesuai dengan keahlian
Solusi: membuat ketentuan yang jelas dan tegas
tentang gaji dengan kaitannya pada keahlian (skill)
yang dimilliki, sehingga semuanya menjadi jelas
f. Proyek yang dikerjakan harus sesuai dengan skedul
karena jika di luar skedul maka biaya akan
membengkak dari yang di anggarkan
g. Perusahaan dituntut untuk harus memiliki
sertifikat yang sesuai dengan yang diinginkan,
seperti memiliki standar ISO dan sejenisnya

7. Sektor Bisnis Tobacco Manufactures


(Pabrik Rokok)
Bentuk risiko yang dialami
a. Keluarnya UU atau peraturan dan keputusan
lainnya yang tidak membolehkan merokok di
tempat tertentu sehingga membatasi penjualan
rokok
b. Penjelasan serta kampanye dari berbagai pihak
baik pemerintah maupun LSM(Lembaga Swadaya
Masyarakat) tentang bahaya merokok bagi
kesehatan
c. Keluarnya fatwa dari MUI tentang bahaya dan
haram merokok bagi umat muslim
d. Kampanye anti rokok serta bahaya yang timbul
terus dilakukan termasuk oleh lembaga
internasional seperti WHO dan organisasi dunia
lainnya
e. Rokok yang dutawarkan harus memiliki cita rasa
yang disesuaikan dengan daerah/lokasi yang di
pasarka
8. Sektor Bisnis Asuransi Dan Perbankan
(Insurance And Banking)
a. Sektor Bisnis Asuransi (Insurance)
Bentuk risiko yang dialami
1) Permasalahan pada saat klaim asuransi terjadi dan
bagi pihak perusahaan asuransi harus
menyediakan dana sesuai dengan yang disepakati
oleh kedua belah pihak dalam perjanjian
2) Jika perusahaan asuransi membuka kantor di
kawasan yang rawan bencana alam, maka pada
saat terjadi bencana akan menjadi persoalan
karena klaim asuransi yang harus dibayarkan
adalah bukan satu atau beberapa perusahaan atau
juga individu saja namun bersifat keseluruhan
3) Pihak perusahaan asuransi akan berusaha menghidari
menerima klien yang mencoba mengasuransikan
produknya memiliki tingkat risiko yang tinggi jika terjadi
sesuatu yang tidak diinginkan
4) Terjadinya tindakan kerja sama antara klien dan pihak
karyawan asuransi yang bertujuan merugikan perusahaan
asuransi
5) Risiko yang disebabkan oleh faktor ketidakjujuran yang
dilakukan oleh para audit internal perusahaan
6) Risiko keputusan manajemen menyangkut dengan
keputusan pengalokasian dana yang tidak tepat dan tidak
mampu memberikan hasil yang sesuai dengan yang
diharapkan
7) Risiko global (global risk). Kasus pada risiko global mampu
memberi pengaruh pada penurunan perolehan keuntungan
bahkan lebih jauh bisa mengakibatka pada hancurnya
perusahaan
b. Sektor Bisnis Perbankan (Banking Sector)
Risiko yang dialami
1) Bagi perusahaan perbankan jika timbul permasalahan
kredit macet seperti debitur tidak sanggup lagi membayar
cicilan dan jaminan seperti rumah, dimana ternyata rumah
agunan telah terbakar, terkena banjir besar, hancur karena
gempa, dan sebagainya
2) Bagi perusahaan perbankan pada saat kredit telah
dikucurkan ternyata beberapa bulan kemudian yang
meminjam kredit ternyata telah meninggal dunia, maka
dalam kesepakatan jika ada penjelasan bahwa peminjam
kredit akan dihapusbukukan akan terjadi, kondisi ini
perbankan juga akan mengalami kehilangan sejumlah dana
dari para debitur
3) Harus memahami dengan dalam portofolio investasi dan
portofolio kredit
4) Terjadi rush yaitu penarikan besar-besaran oleh
masyarakat dari setiap tabungan (saving) dan deposito
(time deposit) dan jenis lainnya karena
ketidakpercayaan mereka pada perbankan tersebut
5) Kejahatan para “Hacker”
6) Kondisi dan situasi persaingan perbankan dalam negeri
dan luar negeri yang semakin tajam

9. Sektor Bisnis Real Estate Dan Property


Risiko yang dialami :
a. Naik dan turunnya harga bahan material atau bahan
bangunan, yang biasanya kenaikan dan penurunan itu
disebabkan oleh kondisi ekonomi dalam dan luar negri
b. Timbulnya kredit macet dari para pembeli perumahan
c. Demonstrasi buruh terhadap tuntutan gaji yang terlalu
rendah atau tidak sesuai dengan UMR
d. Kualitas hasil desain real estate dan property sangat
mempengaruhi daya minat konsumen

10. Sektor Bisnis Perhotelan, Wisma, Guest House


Dan Home Stay
Risiko yang terjadi adalah:
a. Memiliki “fixed cost” yang terus harus dibayar seperti
listrik, telepon, PDAM, karyawan, dan perawatan hotel
yang selalu harus dilakukan
b. Biaya pajak yang harus ditanggung adalah bersifat tetap
c. Hanya ramai pada saat liburan atau ada acara berupa
even-even tertentu
d. Wisatawan yang akan menginap harus diperhitungkan
dari segmentasi mana kelas menengah, kelas atas atau
kelas bawah, karena ini menyangkut dengan biaya
pengeluaran yang akan mereka keluarkan
e. Naik turunnya pengunjung yang menginap juga
dipengaruhi oleh naik turunnya harga tiket angkutan baik
darat, laut maupun udara
f. Pihak hotel harus selalu menjaga image

11. Sektor Bisnis Travel Agency (Agen Perjalanan)


Bentuk risiko yang dialami:
a. Bisnis agen perjalanan ini sangat dipengaruhi oleh kondisi
pada pemilik angkutan dalam menentukan tarif harga
angkutan
b. Pembeli tiket akan mengalami lonjakan biasanya pada saat
musim liburan
c. Situasi dan kondisi cuaca (weather condition) yang
tidak menguntungkan sehingga mengurungkan niat
banyak pihak serta wisatawan untuk bepergian
d. Pada saat situasi dan kondisi cuaca yang tidak
menguntungkan tersebut tejadi menyebabkan pihak
pengelola angkutan memutuskan untuk penundaan
keberangkatan, sehingga beberapa pihak yang sudah
membeli tiket akan kecewa karena keberangkatan
mengalami delay (penundaan)

12. Sektor Bisnis Angkutan Darat, Laut Dan Udara


(Transportation Business)
Risiko yang terjadi:
a. Naik turunnya harga bahan bakar akan mempengaruhi
naik dan turunnya pendapatan
b. Munculnya kredit lunak atau kemudahan mendapatkan
kendaraan pribadi dengan angka DP atau pembayaran
dimuka yang kecil sehingga menyebabkan banyak
masyarakat yang mampu membeli kendaraan secara
pribadi
c. Bisnis angkutan sangat dipengaruhi oleh bisnis lain yang
bersifat searah
d. Biaya bagi izin trayek yang dikeluarkan berbeda-beda dan
itu tergantung aturan yang ditetapkan seperti jarak
tempuh, jumlah keramaian, dan sebagainya.
e. Memahami aturan dan ketentuan yang berlaku pada
organisasi bisnis angkutan, seperti ORGANDA dan
organisasi lainnya
f. Biaya perawatan kendaraan secara berlaka dan harga suku
cadang yang sering naik dan turun secara sulit diprediksi
g. Peremajaan kendaraan bagi yang sudah tidak layak
digunakan
h. Jalanan kota yang semakin sempit sehingga
menimbulkan kemacetan, membawa pengaruh buruk
bagi perusahaan
i. Pada bisnis penerbangan saat ini juga terjadi
persaingan yang ketat
j. Industri penerbangan pada dasarnya meupakan suatu
industri yang bersifat highly-regulated dimana seluruh
aspek kegiatan operasionalnya harus mengacu pada
ketentuan dan peraturan yang dikeluarkan oleh
lembaga resmi di bawah naungan Perserikatan Bangsa-
Bangsa yang bernama ICAO (International Civil
Aviation Organization)
13. Sektor Bisnis Tekstil
Bentuk risiko yang dialami adalah
a. Bisnis ini sangat mengikuti trend dan mode yang
berkembang di dunia fashion dan masyarakat
b. Bisnis tekstil memiliki inovasi produk yang tinggi
karena itu biaya inovasi produk harus dialokasikan
secara khusu
c. Produk yang sudah ketinggalan jaman dianggap tidak
memiliki nilai jual lagi atau dianggap tidak menarik
d. Persaingan dengan produk tekstil impor
e. Ekspor tekstil sangat dipengaruhi oleh permintaan
tekstil di pasar internasional
f. Kualitas mesin tekstil adalah harus standar
internasional, dan kebanyakan komponennya harus
diimpor sehingga itu harus dibeli dengan mata uang
asing
g. Limbah buangan tekstil, seperti hasil celupan pewarnaan
pakaian yang bisa merusak lingkungan ini akan menjadi
biaya (cost) yang harus ditanggung terutama jika
berdampak pada pencemaran lingkungan

14. Sektor Bisnis Kayu, Furnitur Dan Mebel


Bentuk risiko yang terjadi
a. UU dan peraturan pelarangan penebangan pohon di
hutan
b. Semakin hari harga kayu semakin mahal karena
kelangkaan kayu di pasaran
c. Adanya kelompok pecinta alam dan pelestarian hutan
yang mengancam terhadap kebijakan penghancuran
hutan baik organisasi nasional dan internasional
d. Permasalahan tentang para pemasok kayu apakah
memiliki izin HPH atau tidak, jika tidak ini artinya
bersifat illegal logging dan sanksi hukum akan diterima
e. UU dan perturan HPH serta izin penebangan pohon
yang semakin ketat menyebabkan produksi kayu
mengalami penurunan
f. Seringnya terjadi kebakaran hutan yang berlangsung
lama, menyebabkan banyak pohon di hutan yang tidak
bisa diambil atau hilang begitu saja
g. Bisnis furnitur dan mebel adalah salah satu bisnis yang
mengikuti trend dan mode yang berkembang di
masyarakat
15. Sektor Bisnis Plastik (Plastic Business)
Beberapa risiko dari bisnis plastik
a. Pesanan biji plastik dari mitra bisnis bisa mengalami
fluktuasi atau terlambat dan tidak sesuai dengan
jumlah pesanan
b. Pasokan plastik bisa mengalami hambatan jika
mengandalkan pasokan dari para pemulung, apalagi
jika terjadi razia dari petugas
c. Perbedaan pasokan limbah plastik yang diterima maka
perbedaan harga juga terjadi di pasaran
d. Jika terjadi kebakaran maka bisa mengakibatkan
seluruh plastik yang ada digudang akan terbakar
dengan cepat dan semuanya tidak ada yang bisa
terpakai lagi
e. Persaingan antara industri bisnis plastik adalah tinggi,
terutama pada produk yang dihasilkan
f. Isu yang menyebar bahwa beberapa produk dari plastik
tidak baik bagi kesehatan

16. Sektor Bisnis Bahan Bangunan


Bentuk risiko yang terjadi
a. Banyak komponen atau peralatan pabrik/industri
masih banyak yang berasal dari impor
b. Naik dan turunnya harga komponen impor
menyebabkan naik dan turunnya harga jual bahan
bangunan di dalam negeri
c. Perusahaan harus memiliki cadangan dalam mata uang
asing untuk membeli beberapa komponen impor yang
selalu dihargai dengan mata uang asing
d. Jumlah industri yang memproduksi bahan bangunan
masih sedikit
e. Perkembangan bisnis bahan bangunan sangat
dipengaruhi oleh perkembangan dan pertumbuhan
ekonimi suatu negara

17. Sektor Bisnis Alat Kedokteran Dan Rumah


Sakit
Bentuk risiko yang dialami
a. Mahalnya alat-alat kedokteran untuk mendukung
tersedianya fasilitas yang maksimal
b. Berkembangnya praktek dokter asing
c. Untuk rumah sakit maka kondisi fisik bangunan, dilihat
dari segi kelayakannya
d. Pandangan psikologis masyarakat yang menganggap
bahwa berobat ke luar negeri adalah lebih baik dari
pada berobat di dalam negeri
e. Masyarakat membutuhkan rumah sakit dengan
pelayanan kualitas secara standar internasional
f. Tejadinya mal praktek
g. Semaki banyaknya investor yang tertarik untuk
berbisnis di bidang kedokteran (medis)
h. Kebutuhan tenaga ahli yang berkualitas dan salary
(gaji) yang harus disediakan harus sesuai dengan
keahlian
i. Peraturan yang segera dikeluarkan bahwa bagi setiap
rumah sakit yang ingin memakai rumah sakit
internasional maka harus di akreditasi secra
internasional
j. Berkembang dan bertambahnya jumlah RS mampu
memberi dampak positif dan negatif bagi industri
farmasi di dalam negri

18. Sektor Bisnis Elektronik


Bentuk risiko yang dialami
a. Naik dan turunnya harga barang elektronik sangat
dipengaruhi oleh kondisi di pasar internasional
b. Produk yang dijual sangat mengikuti trend yang
berlaku di pasaran
c. Harus memiliki ketersediaan mata uang asing yang
disimpan di bank maupun kas perusahaan
d. Banyak barang elektronik dibeli dengan mata uang
asing namun dijual dengan mata uang domestik
19. Sektor Bisnis Telekomunikasi
Risiko yang dialami
a. Banyak investor yang tertarik untuk terlibat untuk
bisnis di bidang telekomunkasi, artinya persaingan
semakin ketat
b. Para pemain lama harus terus menguasi pasar
c. UU dalam bidang telekomunikasi harus selalu
dicermati guna mengantisipasi kondisi di masa yang
akan datang
d. Masuknya investor internasional melalui anak
perusahaannya di dalam negeri
e. Munculnya internet, dimana setiap orang bisa berbicara
langsung dengan pihak lain baik tulisan maupun tatap
muka
20. Sektor Bisnis Retail, Supermarket, Toserba,
Dan Mini Market
Bentuk risiko yang akan dialami
a. Bisnis retail adalah jenis bisnis dimana produk yang
ditawarkan adalah dipakai habis oleh konsumen akhir
b. Tingginya angka persaingan karena hampir semua
orang bisa membuka bisnis retail dengan
beranekaragam produk yang bisa mereka tawarkan
c. Risiko lain pada sektor ini adalah ketika terjadi
kebakaran, dan becana alam lainnya
d. Pertumbuhan dan perkembangan bisnis retail ini
secara umum dipengaruhi oleh 3 faktor utama, yaitu 1).
Faktor ekonomi; 2). Faktor demografi; 3). Faktor sosial
budaya
e. Produk yang dijual mengikuti trend dan harus dijual
berdasarkan selera konsumen
f. Banyak barang yang dijual adalah dipasok oleh para
distributor dan mereka akan datang sewaktu-waktu
untuk menagih pembayaran, maka pemilik harus selau
siap menyediakan seperti cek, bilyet giro, dan
sejenisnya
g. Barang yang tidak laku harus bisa ditukar kembali oleh
karena itu harus ada perjanjian purna jual yaitu
kesepakatan dengan para distributor terhadap berbagai
produk yang dipasarkan
h. Perkembangan bisnis ritel elektronik
i. Banyak karyawan yang bekerja berasal dan bersifat dari
outsourcing yang dipasok dari perusahaan jasa
penyedia tenaga kerja
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai