0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan12 halaman
Pasien wanita berusia 30 tahun yang didiagnosis HIV AIDS stadium klinis 1 dengan viral load tidak tertekan meskipun mengkonsumsi ARV. Pasien memiliki kesulitan kepatuhan minum obat karena pekerjaan dan transportasi. Dokter merekomendasikan perubahan regimen ARV untuk mendapatkan tekanan viral yang lebih baik.
Pasien wanita berusia 30 tahun yang didiagnosis HIV AIDS stadium klinis 1 dengan viral load tidak tertekan meskipun mengkonsumsi ARV. Pasien memiliki kesulitan kepatuhan minum obat karena pekerjaan dan transportasi. Dokter merekomendasikan perubahan regimen ARV untuk mendapatkan tekanan viral yang lebih baik.
Pasien wanita berusia 30 tahun yang didiagnosis HIV AIDS stadium klinis 1 dengan viral load tidak tertekan meskipun mengkonsumsi ARV. Pasien memiliki kesulitan kepatuhan minum obat karena pekerjaan dan transportasi. Dokter merekomendasikan perubahan regimen ARV untuk mendapatkan tekanan viral yang lebih baik.
_Clinical Talk_ Pasien on ARV dengan VL tidak tersupresi
dr. Ela Anggraini
Puskesmas Kecamatan Palmerah IDENTITAS Nama : Ny. IP Umur : 30 tahun Alamat : Palmerah Jenis Kelamin : Perempuan Agama : Islam Pendidikan : Sekolah Dasar Pekerjaan : Asisten Rumah Tangga Status : Menikah Anamnesis • Keluhan Utama Pasien datang dengan tujuan pemeriksaan CATEN untuk pernikahan yang kedua, pasien tidak ada keluhan. Riwayat Penyakit Sekarang
• Pasien setiap datang tidak ada keluhan,
namun pasien sangat sulit dalam menyesuaikan waktu untuk pengambilan obat, sering di hubungi untuk datang mengambil obat, dikarenakan pasien tidak ada libur dari pekerjaannya dan mengatakan kalau sulit dalam transportasi menuju ke puskesmas • Kepatuhan minum obat juga tidak teratur sering lupa dan bahkan 2 kali putus obat di tahun 2019 pada bulan maret dan bulan oktober Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum Pasien : Baik
Kesadaran : Compos Mentis Vital Sign : Tekanan Darah =124/76 mmHg Nadi = 84x/menit Suhu = 36,1°C Pernafasan = 20x/menit
Berat Badan : 55kg
Tinggi Badan : 155cm Kepala : Normocephali Status Gizi : 22,9 kg/m2 (Normal) Mata : SI -/-, CA: -/- Pulmo : Ves +/+, Wh -/-, Rh -/- Cor : BJ I&II reguler, murmur (-), gallop(-) Abdomen : Supel, Bu(+) N Ekstremitas : akral hangat, CRT <2 detik Riwayat Penyakit Dahulu
• Pasien tidak memliki riwayat
penyakit sebelumnya dan riwayat penyakit keturunan • Hipertensi dan DM disangkal • Riwayat TB sebelumnya disangkal • Riwayat Asma disangkal • Riwayat Jantung disangkal • Riwayat alergi disangkal Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
Hemoglobin 14,6 g/dL 11,7-15,5g/dL
Golongan Darah B Resus +/positif Gula Darah 93 mg/dl <180mg/dl Sewaktu HBsAg Negatif Negatif SGOT 15 IU/L <31 IU/L SGPT 19 IU/L <35 IU/L Ureum 23 g/dl 10-50 g/dl Creatinin 0,8 mg/dl 0,8-1,4 mg/dl Jenis Hasil Rujukan Satuan Keterangan Pemeriksaan (Imunoserologi) HIV-RNA 5.88x10’3 Tidak Terdeteksi Copies/mL Instrumen : (Viraload) cp/mL Cobas Taqman Log = 3,77 Batas Deteksi : 18-02-2020 2,00x10’1 copies/mL HIV-RNA 2,09x10’4 Tidak Terdeteksi Copies/mL Instrumen : (Viraload) cp/mL Cobas Taqman Log = 4,32 Batas Deteksi : 05-03-2020 2,00x10’1 copies/mL HIV-RNA 7,65x10’3 Tidak Terdeteksi Copies/mL Instrumen : (Viraload) cp/mL Cobas Taqman Log = 3,884 Batas Deteksi : 20-08-2021 2,00x10’1 copies/mL Jenis Hasil Rujukan Satuan Keterangan Pemeriksaan
CD 4 (27-02-2019) 255 410-1590 Sel/ul Lymphocyte T
Helper Kurang CD 4 (20-08-2021) 258 410-1590 Sel/ul Lymphocyte T Helper Kurang Diagnosis
• HIV AIDS Stadium Klinis I
Tata Laksana
Terapi awal 2019 2020
-Tenofovir 300 mg Putus 2021-2022 Terapi - Hiviral (Lamivudin Obat 2 Di Switch selanjutnya 150 mg) kali diberikan menjadi Duviral -Evafirenz 600mg dan Dolutegravir FDC TLD