Anda di halaman 1dari 142

MATERI DISKUSI

1. MOTIVASI PERAWAT

2. KOMUNIKASI PERAWAT
HARI PERAWAT SEDUNIA
12 MEI 2014
The anniversary of Florence
Nightingale's birth

Nurses: A Force for Change:


A vital resource for health
HARI PERAWAT SEDUNIA
12 MEI 2015
The anniversary of Florence
Nightingale's birth

Nurses: A Force for Change:


Care Effective, Cost Effective
MOTIVASI
KERJA PERAWAT

Prof. Dr. Budi Anna Keliat, SKp, MAppSc


Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia Hp.
08128100821; E_mail: budianna_keliat@yahoo.com; www.budiannakeliat.com
QUO VADIS NURSES

Sumber:http://mercidieu3.blogspot.com/2012/05/quo-vadis-apa-arti-hidup-anda.html
PERKEMBANGAN PROFESI

Leader
Tomorrow
Novice
Today
PETA JENJANG KARIER PERAWAT
N5-
Expert PK.5 PM.4 PP.3 PR.2
N4-
Proficient
PK.4 PM.3 PP.2 PR.1
N3-
Competent
PK.3 PM.2 PP.1

N2-Advance
Beginner PK.2 PM.1
MAKE
N1-Beginner/
Novice PK.1
YOUR
N 0-Fresh Graduated DREAM

PK = PERAWAT KLINIK PP = PERAWAT PENDIDIK


PM = PERAWAT MANAJER PR = PERAWAT RISET
Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia IQF LEVEL 7
(equal with graduate student of profession education)
KK NI
Capable to plan and manage resources under their
9 responsibility, and comprehensively evaluate works
by utilizing science and technology to produce
8 measures of strategic development of the
organization.
7
6 Capable of solving the problems of science,
5 technology, and or art in the scientific field through
mono discipline approach.
4
3
Able to conduct research and take strategic
2 decisions with full accountability and responsibility
for all aspects of which are under the responsibility
1 of their expertise.

Sumber: M. Hadi, 2014


6/17/2014 8
(ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN NERS INDONESIA)
Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia
LEVEL 8
KKNI (setara dengan lulusan Pendidikan Spesialis)

9
Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi,
8 dan atau seni dalam bidang keilmuannya atau praktik
profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan
7 karya inovatif dan teruji

6
Mampu memecahkan permasalahan sains,
5 teknologi, dan atau seni di dalam bidang
4 keilmuannya melalui pendekatan inter atau
multidisipliner.
3
2
Mampu mengelola riset dan pengembangan yang
1 bermanfaat bagi masyarakat keilmuan, serta mampu
mendapat pengakuan nasional dan internasional

Nurachmah, E. IQF/National Seminar FoN UI- 2014 9


Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia
LEVEL 9
KKNI (setara dengan lulusan Pendidikan Doktor/”SpK”)

9
Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan
8 atau seni baru dalam bidang keilmuannya atau praktik
profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan
7 karya kreatif, original, dan teruji.

6
5 Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi,
dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui
4 pendekatan inter, multi atau transdisipliner.
3
2 Mampu mengelola, memimpin, dan
mengembangkan riset dan pengembangan yang
1 bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kemaslahatan
umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan
nasional maupun internasional.
Nurachmah, E. IQF/National Seminar FoN UI- 2014 10
NERS GRADUATE PROFILE

Care Provider

Community Leader

Educator
Manager

Researcher

Sumber: M. Hadi, 2014

ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN 6/17/2014


11
NERS INDONESIA
MASUKAN
NERS GRADUATE PROFILE
 Communicator

 Care Provider

 Manager and Leader

 Educator

 Researcher
TUGAS PERAWAT
(UU Kep 2014, No 38 Pasal 29)

 Pemberi Asuhan Keperawatan;


 Penyuluh dan konselor bagi Klien;
 Pengelola Pelayanan Keperawatan;
 Peneliti Keperawatan;
 Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang;

dan/atau
 Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu.

 Semua dapat dilakukan oleh perawat profesi


 Untuk vokasi perlu dianalisis
WEWENANG PERAWAT (UU Kep, pasal 30)

 Melakukan pengkajian Keperawatan secara holistik


 Menetapkan diagnosis Keperawatan
 Merencanakan tindakan Keperawatan
 Melaksanakan tindakan Keperawatan
 Mengevaluasi hasil tindakan Keperawatan
 Melakukan rujukan
 Memberikan tindakan pada keadaan gawat darurat
sesuai dengan kompetensi
 Memberikan konsultasi Keperawatan dan
berkolaborasi dengan dokter
 Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling
 Melakukan penatalaksanaan pemberian obat kepada
Klien sesuai dengan resep tenaga medis atau obat
bebas dan obat bebas terbatas
KEMAMPUAN PERAWAT NERS
NO KEPERAWATAN SEHAT RISIKO AKTUAL JML

1 ANAK 5 5 10 20

2 MATERNITAS 5 5 10 20

3 BEDAH 5 5 10 20

4 DALAM 5 5 10 20

5 JIWA 8 5 7 20

6 KOM: Individu 28 25 47 100

KOM: Keluarga

KOM: Kelompok

KOM: Masyarakat
PROSES PEMBELAJARAN

ASKEP ASKEP
ASKEP
M&S Jiwa
Mat

ASKEP ASKEP
Anak Kom

ASKEP
Indiv & Kel
PRAKTIK KEPERAWATAN INTEGRATIF

 PADA ASKEP KELUARGA ASKEP MAT


ASKEP
MEDSUR
IBU/
HAMIL
AYAH
/TB

Kes Wa ANAK
SEKOLAH

LANSIA
ANAK
REMAJA
ASKEP GERONTIK

ASKEP ANAK

ASKEP KESWA UNTUK SEMUA


PENCAPAIAN TUJUAN

“ Yours professional self – image is


determined by the thoughts you
think on an ongoing basis”

“ Gambaran diri profesional


saudara ditentukan oleh apa yang
saudara pikirkan saat ini”
15 %
• Based on aptitude (bakat)
• Related to the person’s thoughts 85%
(hub dg apa yg dipikirkan)
SUKSES ATAU GAGAL
POSITIVE OR NEGATIVE
SELF-IMAGE
• Positive thinkers
POSITIVE (optimist)
SELF-IMAGE

• Negative thinkers
NEGATIVE (pessimist)
SELF-IMAGE
STRATEGI MENGEMBANGKAN
SELF IMAGE
SETTING GOAL
(tetapkan tujuan)

Professional Self SELF Responsibility


– Assessment for Yourself
(lakukan asesmen diri) IMAGE (tg jawab diri)

A Professional Career Goal


(Tujuan karier profesional)
1. SETTING GOAL
WRITING
(tuliskan)

DAY
VERBALIZING
DREAMING
(ucapkan)
(mimpikan)

VISUALIZING AFFIRMATIONS
(visualisasikan) (afirmasikan)
2. RESPONSIBILITY FOR
YOUR SELF
Hard worker
(pekerja keras)

Follow rule and


Self discipline
regulations
(disiplin diri)
(mengikuti regulasi dan aturan)

Respect for
authority
(menghargai otoritas)
3. Define a Professional
Career Goal
• written down (tuliskan)
A goal is a
• mentally committed to
measurable, (komitmen)
concrete objective

• You have the mental,


Enters your emotional and physical
capability to accomplish
conscious mind any idea on concept
4. Professional
Self – Assessment
◦ Knowledge (pengetahuan)
◦ Professional Practice (praktik)
◦ Physical & Personal Appearance
(penampilan)

◦ Compensation (kompensasi)
◦ Professional contributor (kontribusi
profesi)

◦ Professional communication
(komunikasi profesi)
◦ Self continue (pengembangan terus menerus)
II.
MEMBANGUN
MOTIVASI
17 dari 70 LANGKAH
MEMBANGUN MOTIVASI
1. Let Go of the Past
(biarkan yg lalu berlalu)

4. Dream the 2. Remember


Big Dream
(mimpi besar)
1-4 Success
(ingat sukses anda)

3. Realize the
Possibilities
(sadar ada kesempatan)
17 LANGKAH
MEMBANGUN MOTIVASI
5. Thinking Your
Way to Change
(pikirkan mengubah cara anda)

6. A Daily
8. A Team Habit to Begin
Sport
(tim pendukung)
5-8 Today
(mulai sekatang)

7. Mix It Up
(gabungkan)
17 LANGKAH
MEMBANGUN MOTIVASI
9. Get Excited About
What's to Come
(semangat menunggu hasil)

12. Write in a 10. Raise Your


Journal (tuliskan 9-12 Standards
(tingkatkan standar anda)
pengalaman anda)

11. Take Ownership


(bertanggung jawab)
17 LANGKAH
MEMBANGUN MOTIVASI
13. Whom Do You
Admire? (siapa idola anda)

17. Keep a Notebook


in Goal-Creating
Areas
13- 14. The Moment
(ini saatnya)
16.What don't
17
you want? (apa yg
anda tdk suka)

15. A Friendly Brainstorming


Session (curah pendapat dg tim)
HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN
KINERJA

KINERJA
MOTIVASI
HASIL
Be Motivated
TO BE
Profesional

09/06/2022 32
Komunikasi Terapeutik
TENAGA KESEHATAN
di Rumah Sakit

Prof. Dr. Budi Anna Keliat, SKp, MAppSc

Hp. 08128100821; E_mail. budianna_keliat@yahoo.com

Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia


09/06/2022 33
1. MASALAH KOMUNIKASI
Ineffective team communication
is frequently at the root of
medical error

421 129
komunikasi gagalfailures)

Communication failures in the operating room: an observational classification of recurrent types and effects.
Lingard L, Espin S, Whyte S, Regehr G, Baker GR, Reznick R, Bohnen J, Orser B, Doran D, Grober E.
KURANG KOMUNIKASI VERBAL

5 % waktu perawat berkomunikasi verbal

Kesadaran pasien
Banyak tindakan fisik

(Baker & Meley, 2007)


KEGAGALAN KOMUNIKASI DI OR
 WAKTU TIDAK TEPAT : 45.7 %
 ISI TIDAK AKURAT : 35.7 %
 TIDAK MENYELESAIKAN MASALAH : 24.0 %
 PELAKU KOMUNIKASI (KEY PERSON) : 20.9 %
TIDAK TERLIBAT

36.4% MENGAKIBATKAN
 inefficiency
 team tension
 resource waste
 workaround
 delay
 patient inconvenience
 procedural error
THE HARM PRODUCED
BY INEFFECTIVE HANDOVER

 WRONG TREATMENT
 DELAY IN MEDICAL DIAGNOSIS
 LIFE-THREATENING ADVERCE EVENT
 PATIENT COMPLAINTS
 INCREASES HEALTH CARE EXPENDITURE
 INCREASED HOSPITAL LENGTH OF STAY
POLA KOMUNIKASI YANG
PALING SERING DI OR

69.24% dari 2074 komunikasi

face to face
 KOORDINASI ALAT : 38.7 %
 PERSIAPAN PASIEN : 25.7 %
 STAFFING : 18.8 %
 ROOM ASSIGNMENT : 10.7 %
 JADUAL & JADUAL ULANG : 6.2 %

Journal of Nursing Administration, 2004 Feb; 34 (2): 93-100


Improving operating room coordination: communication pattern assessment.
Moss J, Xiao Y.
AKIBAT 12 JAM KERJA PER 24 JAM

 Drawsiness

 Kewaspadaan menurun

 20 % tertidur

 25 % melakukan satu kesalahan


> dari 12 jam: melakukan dua kesalahan

(Linda, dkk, 2006)


POST TRAUMATIC STRESS DISORDER
(PTSD)

 25 % perawat critical care


 14 % perawat umum

(Mealer, et all, 2007)


KOMUNIKASI PADA KONSUMEN
70 % PENYEBAB MASALAH

Rekomendasi dari:
AORN (ASSOCIATION OF PERIOPERATIVE RN)

 I-SBAR
I PASS THE BATON
 FIVE-Ps
 PACE
2. INTERPROFESIONAL
RELATIONSHIP
Types of Teams

 Multidisciplinary

 Interdisciplinary

 Transdisciplinary
Interprofessional Teams
 An interprofessional team is made up of
members of different professions and
positions

 Individuals bring to the team the specialised


knowledge, skills, methods and attitudes of
their disciplines

 Members integrate their observations, bodies


of expertise and spheres of decision making
to coordinate, collaborate, and communicate
to optimise client care
Health Care Stereotypes

Nursing
Medicine
Physiotherapists
Occupational Therapists
Speech Pathologists
Pharmacists
Dentists
Collaborative Skills for Teamwork

 Cooperation
 Assertiveness
 Responsibility
 Communication
 Autonomy
 Coordination
• Recommendation R
• Assessment A
• Background B
• Situation S
• Introduction I
IS B A R
I PASS THE BATON

49
I PASS THE BATON
I - Introduction: Introduce yourself
P - Patient: Name: identifiers, age, sex location
A - Assessment: “The problem” procedure etc.
so far in the process
S - Situation: Current status/Circumstances,
uncertainty, recent changes
S - Safety concerns: Critical lab values/reports;
threats, pitfalls and alerts
50
I PASS THE BATON

B - background: Co-morbidities,
previous episodes, current meds, family
A - actions: What are the actions to be taken
and brief rational
T - Timing: Level of urgency, explicit timing,
prioritization of actions
O - Ownership: Who is responsible
(person/team) including patient/family
N - Next: What happens next? Anticipated
changes? Contingencies

51
“5-Ps”
 Ensures proper information is passed during patient
transfers or provider shifts change.

 Use the 5 Ps:


◦ Patient
◦ Plan
◦ Purpose
◦ Problems
◦ Precautions

 After instituting guidelines with the behavior-based


expectations, Sentara Health experienced a
21%
Quality increase
for All Americans: in effective
Celebrating Success, handoffs.
Gary Yates, Sentara Healthcare. Panel 1—Promising Quality Improvement Initiatives: Reports From the Field. AHRQ Summit—Improving Health Care
Measuring Progress, Moving Forward ; 2004.
52
• EVALUATION E
• CONTINUING / CHANGE C
• ASSESSMENT / ACTION A
• PATIENT / PROBLEM P
PACE
• PHYSICIAN (ASSIGNT TO COORDINATE) Ps
• PRECAUTION p
• PROBLEM P
• PURPOSE P
• PLAN P
• PATIENT P
FIVE Ps
Interprofessional practice is reaching
out beyond the team
3.
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
PERAWAT - KLIEN
PELAYANAN BERFOKUS PASIEN
(Akreditasi Baru)
 Akses Perawatan & Kesinambungan Perawatan
(APK)
 Hak Pasien & Keluarga (HPK)
 Asesmen Pasien (AP)
 Perawatan Pasien (PP)
 Perawatan Anestesi & Bedah (PAB)
 Manajemen & Penggunaan Obat (MPO)
 Pendidikan/Penyuluhan Pasien & Keluarga (PPK)

 PERAN PERAWAT SEMAKIN DIAKUI


PADA AKREDITASI BARU
Akses Perawatan & Kesinambungan
Hand Over Hand Over

1. Pulang ke
IGD / URI Rumah
URJ Ruangan - Ruangan 2. Rujuk YanKes

Hand Over
Hak Pasien & Keluarga (HPK)

SPO Penerimaan Pasien Baru

Tim Yang
Hak / Merawat:
Orientasi
Kewajiban Dokter, Perawat,
Ahli Gizi dll
Asesmen & Perawatan Pasien

STANDAR ASESMEN
KELUHAN UTAMA/ALASAN MASUK DIAGNOSIS/MASALAH

ASKEP/ASMED & PENDIDIKAN KES


PASIEN KELUARGA

KOLABORASI
DOKTER/PERAWAT TIM KES LAIN: AHLI GIZI, FARMASI DLL
Komunikasi Terapeutik

 SIKAP PROFESIONAL
◦ Kemampuan Intelektual
◦ Kemampuan Teknikal
◦ Kemampuan Interpersonal (komunikasi)

 KOMUNIKASI:
◦ Perawat Kesehatan - Klien
◦ Perawat Kesehatan - Keluarga
◦ Perawat -Tim Kesehatan

09/06/2022 61
• PERAWAT - TIM KESEHATAN
3
• PERAWAT - KELUARGA
2
• PERAWAT - PASIEN
1
KOMUNIKASI-PERAWAT
• TENAGA KES- TIM KESEHATAN
3
• TENAGA KES- KELUARGA
2
• TENAGA KES- PASIEN
1
KOMUNIKASI-PENUNJANG
LATIHAN
 PERAWAT
◦ TULISKAN 10 DIAGNOSIS KEPERAWATAN YANG
PALING SERING DITEMUKAN

 DOKTER
◦ TULISKAN 10 DIAGNOSIS MEDIK YANG PALING SERING
DITEMUKAN

 TENAGA KES PENUNJANG DAN MANAJEMEN


◦ TULIAKAN 10 KEGIATAN YANG PALING SERING
DILAKUKAN BERHUBUNGAN DENGAN ORANG LAIN
Komunikasi-Terapeutik
 Proses:
◦ Belajar & Berpengalaman bersama

 Alat:
◦ Diri provider
◦ Teknik pendekatan

 Tujuan:
◦ Membangun relasi
◦ Memberi Informasi/meningkatkan kesadaran
◦ Meningkatkan kemampuan menyelesaikan
masalah kesehatan 09/06/2022 65
PRASARAT KOMUNIKASI

 Sikap Positif
 Peduli Terhadap Pelanggan
 Budaya Melayani
 Memberi Rasa Percaya
 Mampu mendapatkan Informasi
 Melakukan Interaksi
20/05/2003 66
Komunikasi Terapeutik
Perawat – Pelanggan
 Kerjasama
 Tukar menukar:
◦ Perilaku
◦ Pikiran
◦ Pengalaman
 Hubungan saling percaya
 Penyelesaian masalah
09/06/2022 67
Analisa Alasan Pelanggan Minta Bantuan
Alasan Klien Pendekatan Kep. Yg Contoh
Sesuai Respons
Perubahan Rumah ke •Penekanan pada lingkungan •Ceritakan apa yang
Rumah Sakit, mendapat: terapeutik dirasakan di rumah/
• Perlindungan tempat kerja
• Kenyamanan
• Istirahat
• Kebebasan dari rumah
& tempat kerja
Perawatan, menginginkan: •Menerima/mengakui •Kami/saya akan
• Seseorang merawat kebutuhan klien membantu anda
• mengobati penyakit •Yakinkan/jelaskan bantuan agar lebih baik
• kesehatan lebih baik perawatan yg tersedia

Kontrol •Tawarkan/jelaskan tindakan •Kami akan


• Menyadari ketidak yang direncanakan melakukan
mampuan mengontrol ...............
gejala yg dirasakan •Ibu dpt berpartisipasi
dalam . . . . . . . . . . . . . .
09/06/2022 68
Analisa Alasan Klien Minta Bantuan
Alasan Klien Pendekatan Kep. Contoh Respons
Yang Sesuai
Tanda/Gejala •Lakukan klarifikasi •Saya melihat apa yg
•Klien menjelaskan •Kaji pengalaman anda rasakan, dptkah
gejala yg dirasakan & kehidupan klien anda menceritakan lbh
ingin mengatasinya jauh tentang . . . . . . . .

Penyelesaian masalah •Ajak klien melihat •Sudah berapa hari


•Klien mengidentifikasi masalah scr obyektif anda panas?
masalah/konflik •Gunakan pendekatan •Apa yg sudah anda
•Klien menjelaskan apa penyelesaian masalah lakukan
yang telah dilakuakn
Mencari bantuan •Konfirmasi fakta-fakta yg •Saya lihat anda kesal/
•Keluarga, teman atau dirasakan klien bingung
petugas kesehatan •Fakta yg ada perlu •Saya harap anda akan
menganjurkan ke RS bantuan merasa baikan
•Klien mungkin ambivalen •Jelaskan bantuan yang
marah bingung sesuai
09/06/2022 69
STANDAR KOMUNIKASI SAAT
BERTEMU PERTAMA KALI

 SELAMAT PAGI, SAYA BUDI, ADA YANG BISA


DIBANTU?

 APA KELUHAN IBU/BAPAK?

 APA YANG IBU/BAPAK RASAKAN


09/06/2022 70
SIKAP DALAM
BERKOMUNIKASI

09/06/2022
SIKAP DALAM BERKOMUNIKASI

 GERAKAN TUBUH
 JARAK
 SENTUHAN
 DIAM
 VOLUME DAN NADA SUARA
Gerakan Tubuh
◦ Ekspresi wajah
◦ Tersenyum
◦ Kontak mata
◦ Tidak melipat tangan
◦ Tidak menyilangkan kaki
◦ Tidak memasukkan tangan ke kantong
◦ Sedikit membungkuk
 Jarak
◦ Ruang intim: s.d. 50 cm
◦ Pribadi: 50 – 120 cm
◦ Konsultasi sosial: 275 – 365 cm

 Sentuhan
◦ Bersalaman
◦ Menepuk bahu
◦ Mengangkat jempol
◦ Tepuk tangan
◦ Memegang tangan pasien yg sedang sedih

Hati-hati; tidak tepat utk:


 Curiga
 Korban aniaya
 Larangan budaya
 Diam
◦ Mendengar aktif
◦ Kontak mata

 Volume dan Nada Suara


 Lansia: volume suara tinggi, nada
rendah
Tak sadar: suara jelas dan terdengar
KOMUNIKASI
NON VERBAL - VERBAL

09/06/2022 76
YOUR IMAGE

What is our image?


Persepsi orang lain ttg sdr sangat penting
(How people perceive us is more important
than what may or may not be true)

Berjalan dan bicara adalah marketing diri


(We are all a walking and talking
advertisement for our employer)
Image begins and ends with us

Lihat dampak sdr pada oranglain


(Most of us can’t really understand how we
appear to others, but we can see the effect
we’re having on other people)

Praktikkan kehangatan, bersahabat


(When we practice warmth, friendliness,
honesty, patience, tact, courtesy and
promptness, other people respond in
positive ways that we can see)
Non-Verbal Expectations

 SENYUM (Smile)

KONTAK MATA
(Use direct eye contact when communicating with
all patients, visitors, and guests)

 JANGAN MENGABAIKAN DAN KASAR


(Ignoring someone or rudeness is never accepted)

 BERI HORMAT SEGERA


(Acknowledge guests immediately when they enter
a unit or department)

 SEGERA TOLONG JIKA ADA YG MEMINTA


(If you observe someone looking for help, offer
assistance, escort them if possible)
Verbal Expectations

 GUNAKAN KATA-KATA SEDERHANA


(Patients & family members might not understand medical or
technical jargon. Use words they understand and try to keep it
simple)

 INFORMASIKAN JIKA ADA KETERLAMBATAN


(Keep patients & family members informed of any and all delays)

SETELAH SELESAI BERITAHU KAPAN SDR KEMBALI


(When exiting a room or completing a task, give the patient or guest
your name and role again. If you are returning, tell them when to
expect you back. If not, tell them what to expect next so they know
why they are waiting)
Overcoming Barriers

 Keep the customer’s thoughts in mind

 Take the time to acknowledge

 Be prepared to help other members of your team

Avoid the blame-game / criticizing

Be careful of how you speak:


 Tone = 45% of a person’s perception
 Body Language = 55% of a person’s perception
KOMUNIKASI POSITIF AKAN MENDATANGKAN KOMUNIKASI POSITIF
DARI ORANG LAIN
(Positive communication with others leads to positive
communication FROM others)
PRAKTIK KOMUNIKASI

09/06/2022 82
Tahapan
Komunikasi Terapeutik
Pra Interaksi

Perkenalan / Orientasi

Kerja

Terminasi
09/06/2022 83
I. Pra Interaksi
 Mulai sebelum kontak dengan PELANGGAN

 Eksplorasi:- Perasaan - Fantasi


- Ketakutan - Kemampuan
- Kelemahan

 Menggunakan diri secara maksimal:


- Kemampuan

 Mendapatkan informasi tentang pelanggan

 Menetapkan kontak pertama & selanjutnya

 Membuat rencana komunikasi 09/06/2022 84


PERSIAPAN DIRI

1. Pengenalan Diri
◦ Kemampuan
◦ Kelemahan
◦ Fokus pada aspek positif
 Diri Sendiri
 Customer
 Rumah sakit/tempat kerja

09/06/2022 85
PERSIAPAN DIRI

2. Penampilan Diri
◦ Sopan santun
◦ Handal
◦ Tanggap
◦ Percaya Diri
◦ Cepat
◦ Ceria
◦ Rapi dan Bersih
09/06/2022 86
PERSIAPAN DIRI

3. Fokus Pada Customer


◦ Senyum dan Sapa
◦ Panggil Namanya / Panggilan
◦ Tatap Wajahnya
◦ Hargai dan Perhatikan
◦ Dengarkan dengan Seksama
◦ Customer Selalu Benar
◦ Ciptakan Hubungan yang Baik
◦ Setia Pada Customer
◦ Tenang dan Sabar
◦ Lakukan yang Terbaik

09/06/2022 87
Tahap I: Pra Interaksi
(Kemampuan Intelektual)

 Evaluasi diri
◦ Kemampuan yang dimiliki
◦ Kelemahan yg dimiliki

 Rencana Interaksi
◦ Pertemuan keberapa
◦ Tujuan pertemuan
◦ Tujuan tindakan provider
◦ Strategi komunikasi pelaksanaan
tindakan perawat (SP)
09/06/2022 88
Tahap II. Perkenalan / Orientasi

 Bina hubungan saling percaya


◦ Kaji keluhan utama / kebutuhan /
keinginan/ masalah
◦ Komunikasi terbuka

 Kontrak

 Kaji lebih lanjut

 Identifikasi diagnosis/ masalah


09/06/2022 89
LATIHAN TAHAP
Perkenalan & Orientasi
 Salam terapeutik
 Evaluasi
 Validasi
 Kontrak:

◦ Topik/tindakan
◦ Waktu
◦ Tempat/posisi
09/06/2022 90
LATIHAN
 TIAP
KELOMPOK BERPASANGAN
DALAM KELOMPOK

 PRAKTIKKAN PERKENALAN DAN


ORIENTASI

09/06/2022 91
Tahap III: Kerja
 Laksanakan tindakan keperawatan sesuai
dengan standar
 Meningkatkan pemahaman pelanggan

◦ Persepsi
◦ Perasaan
◦ Perbuatan
 Pemenuhan kebutuhan pelanggan
 Membantu menyelesaikan masalah
 Meningkatkan kemandirian pelanggan

09/06/2022 92
LATIHAN TAHAP: KERJA
 ULANGI PERKENALAN/ORIENTASI
 LANJUTKAN PELAKSANAAN:
◦ TINDAKAN KEPERAWATAN (tindakan dan
komunikasi)

◦ TINDAKAN MEDIK (tindakan dan komunikasi)

◦ TINDAKAN PENUNJANG (sesuaikan dengan keperluan)

◦ TINDAKAN MANAJEMEN (sesuaikan dengan


keperluan)
09/06/2022 93
LATIHAN TAHAP: KERJA

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


PADA HIPERTERMI: VISIT PERTAMA
 Observasi TTV
 Pakaian tipis
 Selimut tipis
 Udara nyaman: bezuk/ventilasi/ac
 Minum
 Kompres
TAHAP IV: Terminasi /
Akhir komunikasi
 Evaluasi hasil tindakan
◦ Subjektif
◦ Objektif
 Rencana kegiatan pasien (Resep
Keperawatan)
 Rencanakan tindak lanjut perawat
 Salam

09/06/2022 95
LATIHAN

 PERKENALAN / ORIENTASI

 PELAKSANAAN TINDAKAN

 TERMINASI/AKHIR PERCAKAPAN

09/06/2022 96
Strategi Komunikasi
Pelaksanaan Tindakan (SP)

A. Proses Tretmen /Kegiatan


1. Asesmen dan Diagnosa
2. Tindakan/kegiatan . . . .
B. Strategi Komunikasi pelaksanaan Tindakan
Orientasi
1. Salam Terapeutik
2. Evaluasi
3. Validasi
4. Kontrak: Topik/tindakan
Waktu
Tempat
09/06/2022 97
Lanjutan SP…………..

Kerja: (Langkah-langkah tindakan)


1. ..................
2. ..................
3. dst
Terminasi:
1. Evaluasi tindakan
Evaluasi subjektif
Evaluasi objektif
2. Rencana kegiatan pelanggan
3. Kontrak yg akan datang / Rencana Tindak Lanjut
Topik/tindakan
Waktu
Tempat
4. Salam

09/06/2022 98
LATIHAN KOMUNIKASI
DOKTER - PASIEN
1. SAAT DATANG: ASESMEN, R/, PEMERIKSAAN PENUNJANG

2. SAAT DIRAWAT INAP: ASESMEN, RESPONS PASIEN


TERHADAP OBAT, HASIL PEMERIKSAAN PENUNJANG,
EVALUASI TERAPI/OBAT (DAPAT BEBERAPA KALI SELAMA
DIRAWAT)

3. SAAT AKAN PULANG: ASESMEN, EVALUASI TERAPI,


KEGIATAN YG BOLEH DAN TAK BOLEH DI RUMAH,
JADUAL FOLLOW UP/KONDISI YG SEGERA PERLU KEMBALI

4. FOLLOW UP DI URJ: ASESMEN, EVALUASI TERAPI

09/06/2022 99
LATIHAN KOMUNIKASI PENUNJANG-
PASIEN

 Tenaga penunjang di Farmasi, Laboratorium,


Rontgen, Gizi

 Buat daftar kegiatan

 Umumnya satu kali pertemuan


LATIHAN KOMUNIKASI
PERAWAT-PASIEN
 Penerimaan pasien baru

 Pertemuan awal: asesmen dan SP 1 (visit pertama) pasien


dan keluarga

 Pertemuan perawat – dokter (kolaborasi-isbar)

 Pertemuan saat perawatan: asesmen (ev)+validasi SP1(visit


ke 1) + SP2 (visit ke 2) pasien dan keluarga

 Pertemuan saat pulang: asesmen akhir + asuhan di rumah


+ jadual follow up

 Pertemuan saat follow up: asesmen + hasil asuhan di


rumah + asuhan lanjutan 09/06/2022 10
1
SP. PENERIMAAN PASIEN BARU: Identitas,
Safety, Orientasi, H&K, Tim yang merawat

 Orientasi:
◦ Salam: Selamat pagi Ibu, saya budi perawat yang akan
merawat ibu di ruangan ini. Nama lengkap ibu siapa,
nama panggilannya? tanggal lahir ibu?
◦ Evaluasi: Apa yang ibu rasakan?
◦ Validasi: Apa yang telah ibu lakukan di rumah:
◦ Kontrak:
 Baik ibu saya akan memasang identitas ibu, sekalian dengan
keamanan, H&K serta Tim yang akan merawat ibu
 Tidak lama ibu sambil ibu tiduran saja

09/06/2022 10
2
 Kerja:
◦ Pemasangan gelang identitas: Bu, kami pasang
gelang identitas ini untuk menjaga keamanan
setiap tindakan yg diberikan, karena akan dicek
selalu ibu. Kan banyak yang sama nama,
digelang ini ada nama lengkap, tgl lahir dan no
register
◦ Setiap ada pemberian obat atau infus akan
ditanyakan nama lengkap dan tgl lahir ibu, jadi
tidak akan salah. Kalau ada perawat atau dokter
tidak melakukannya, ibu dapat
mengingatkannya
◦ Sudah jelas ya bu

09/06/2022 10
3
 Kerja:
◦ Saya akan orientasikan ke ibu ruangan ini: itu
kamar mandi, di dalam ada kloset, shower (air
panas dan dingin), ini tempat tidur dapat
diubah posisinya seperti ini< coba ibu….. Iya
betul. Ini bel, jika ada sesuatu yg diperlukan
pencet saja, Ini untuk lampu bu, ini untuk
TV.Disini juga ada kulkas. Ada lagi yang mau
ditanyakan?

◦ Bu, saya perawat yg bertg jawab untuk ibu,


sore dan malam agan ada yg menggantikan,
dokternya ……, ahli gizinya…..Jika ada yang
lain akan saya beritahu. Ada yg belum jelas bu

09/06/2022 10
4
 Terminasi:
◦ Baik ibu, ada yang mau ditanyakan?
◦ Bu jangan lupa untuk keamanan setiap ada
pemberian obat, infus atau pengambilan darah
minta agar dicek nama lengkap dan tgl lahir ya
◦ Kontrak YAD:
 Bu , saya tinggal dulu, sebentar akan dilakukan
beberapa asuhan untuh panas ibu
(berikutnya bisa dilanjutkan dengan SP 1
tiap diagnosis)

09/06/2022 10
5
KOMUNIKASI & DOKUMENTASI
PERAWAT – PASIEN

DIAGNOSA: HIPERTERMI

09/06/2022 10
6
LATIHAN

 PERAWAT- PASIEN

 PERAWAT – DOKTER

 PERAWAT - KELUARGA
09/06/2022 10
7
PRINSIP DOKUMENTASI

 WAKTU: Tgl dan jam menulis laporan


 ISI:
◦ Diagnosis
◦ Tindakan yg dilakukan
◦ Rencana Tindak Lanjut
◦ SOAP
◦ ISTILAH YANG BAKU, contoh yang tak
baku:ASNET
 Tanda tangan dan nama jelas
09/06/2022 10
8
SAK: HIPERTERMI
 TINDAKAN KEPERAWATAN:
◦ Observasi TTV (SOP)
◦ Pakaian tipis
◦ Selimut tipis
◦ AC 16 – 18 derajat C / Ventilasi
◦ Minum 1 gelas / jam
◦ Kompres (SOP)
◦ Kolaborasi: Obat antipiretik (SOP)

 PERTEMUAN / INTERAKSI
◦ Pertemuan 1: SP 1: 1-6
◦ Pertemuan 2: Evaluasi Sp 1 + SP 2: 1 & 7
09/06/2022 10
9
SP 1: HIPERTERMI
T/ ttv, pkn tipis, selimut tipis, ventilasi, minum, kompres

 ORIENTASI:
◦ Salam: Selamat pagi bu Budi, saya sr anna yg merawat
ibu pagi ini
◦ Ev: Bgm perasaan /keluhan ibu budi, apakah ibu masih
panas. Berapa hari sudah panasnya.
◦ Val: Apa yg sudah ibu lakukan/obat yg dimakan
◦ Kontrak
 Topik: Baiklah saya akan mengukur sh, t, n, p ibu. Jika
masih panas saya akan melakukan bebera hal agar panas
ibu turun
 Waktu: tidak lama buk kira2 15 menit
 Tempat: Ibu sambil tiduran saja

09/06/2022 11
0
SP 1: HIPERTERMI
T/ ttv, pkn tipis, selimut tipis, ventilasi, minum, kompres

 KERJA
◦ Baik bu saya akan ukur shnya, ketiaknya saya lap dulu
ya, silahkan kepit termometernya. Saya ukur nadinya ya
bu. Nadinya normal bu 88/menit. ….ukur pernafasan
tanpa bilang…..Pernafasan ibu juga normal 18/mnt.
Saya ukur tensinya ya bu, saya ikat sedikit bu ya, baik
saya akan pompa sedikit sakit ya, sekarang saya
turunkan, ooo tensi ibu normal 130/80. Saya ambil
termometernya ya bu, oo sh ibu 38.5. Masih panas.
◦ Bu, kita ganti baju ibu yg tebal ini, agar badan ibu tidak
tersekap shg bertambah panas. Ini ada baju ibu yg
tipis, bisa nyerap keringat dan tidak panas.

09/06/2022 11
1
 Bu, selimut yg tebal ini saya lipat, pakai
selimut tipis aja ya, supaya tidak terlalu panas.
 Bu saya turunkan Acnya agar udaranya

sejuk/saya buka jendelanya agar ada udara


segar---sehinggu ibu bisa semakin nyaman
 Bu, disini disediakan minum, mari silahkan

minum. Ibu tidak ada larangan minum banyak


kan. Minum akan membantu peredaran darak
dan mengganti cairan yg menguap karena
panas
 Bu saya sediakan dulu kompresnya. Bu

sekarang kompres tidak pakai es tetapi pakai


air biasa atau air hangat.

09/06/2022 11
2
 TERMINASI
◦ S: bagaimana perasaan ibu setelah diganti baju,
selimut, minum dan kompres ( gimana bu
perasaannya sekarang)
◦ O: apa saja tadi yg kita lakukan untuk menurunkan
panas: baju tipis---betul, selimut ----tipis, Ac ---
turunkan, minum---1 gelas per jam, kompres ---air
hangat
◦ A:
◦ P pasien: iya jadi jangan lupa minum 1 gelas per jam,
kompres diteruskan
◦ RTL perawat: sebentar saya ke dokter, siapa tahu
dokter memberi obat, kira2 setengah jam lagi saya
kembali
◦ Salam : Semoga Cepat Sembuh

09/06/2022 11
3
CONTOH DOKUMENTASI:
PERTEMUAN PERTAMA (Sp1)
Tanggal 12- 2 – 11, Jam S. Merasa lebih nyaman
13.00
O. Mampu menjelaskan
Sh 38.5derajat C, N: 80,
cara menurunkan panas
RR: 18, bibir kering,
A. D/ hipertermi
muka merah
D/ Hipertermi P. Lanjutkan: pakaian dan
T/ pakaian dan selimut selimut tipis, minum 1
tipis, AC 18 derajat C, gelas/jam dan kompres
minum 1 gelas/jam, sampai sh normal
kompres air hangat
sampai 37 derajat C.
RTL/
 Konsul dokter untuk
Tanda tangan dan nama
jelas
program terapi
09/06/2022 11
4
3.
KOMUNIKASI
PERAWAT - DOKTER

09/06/2022 11
5
• Recommendation R
• Assessment A
• Background B
• Situation S
• Introduction I
ISBAR
Introduction

 State your name and unit


 I am calling about
(patient name)

11
7
INTRODUKSI
 Via Tel:
◦ Selamat pagi
◦ Saya Budi, perawat ruang E
◦ Saya mau melaporkan pasien Sofian

 Visit Dokter
◦ Selamat pagi
◦ Ini pasien Sofian, dan saya yang
merawat

09/06/2022 11
8
INTRODUCTIONS (Kasus Fisik) INTRODUCTIONS (Kasus Gangguan)
Via Telpon Via Telpon

Selamat pagi, dok Selamat pagi, dok


Ini dengan Saya ners Budi, Ini dengan Saya ners Budi, perawat
perawat ruang Antasena RSMM ruang Yudistira, RSMM Bogor
Bogor Saya mau melaporkan kondisi pasien
Saya mau melaporkan kondisi Hadi dengan Hallusinasi
pasien Sofian setelah post operasi
hari ke 2

Visit Dokter Visit Dokter


Selamat pagi dok, Selamat pagi dok,
Ini pasien Sofian, yang tadi saya Ini pasien Hadi, yang tadi saya
laporkan via telpon dan saya yang laporkan via telpon dan saya yang
Situation

Patient age
• Gender
• Pre-op diagnosis
• Procedure
• Mental status
pre-procedure
• Patient stable/unstable

12
0
SITUASI/KONDISI PASIEN

Kasus Fisik:
Setelah post operasi ke 2, hari
ini Sofian panas tinggi

Kasus Gangguan Jiwa:


Saya ingin melaporkan pasien Tn.
Hadi tentang halusinasinya yang
belum terkontrol.
09/06/2022 12
1
Background
• Pertinent medical history
• Allergies
• Sensory Impairment
• Family location
• Religion/culture
• Interpreter required
• Valuables deposition
12
2
LATAR BELAKANG
 Kasus Fisik:
Pasien ini post operasi laparotomi hari ke 2 ,
dengan kondisi luka yang baik, akan tetapi hari ini
panas tinggi dok.

 Kasus Gangguan Jiwa:


Klien masuk dengan halusinasi, diagnosis medik
schizofrenia. Masuk tgl 30 Oktober 2014. Obat
yang diberikan CPZ 1x50 mg, THP 2X2mg, Haldol
2X2.5mg. Tindakan keperawatan sudah melatih
menghardik dan melakukan kegiatan. Halusinasi
masih mengganggu.
09/06/2022 12
3
Assessment
•Vitals
• Isolation required
• Skin
• Risk factors
• Issues I am concerned
about

12
4
ASESMEN YG SUDAH
DILAKUKAN
 Kasus Fisik :
kondisi cek terakhir TTV suhunya
39 ° C

 Kasus Gangguan Jiwa:


5 aspek halusinasi: Isi belum
berkurang, frekuensi berkurang tapi
masih mengganggu
09/06/2022 12
5
Recommendation/Request

• Specific care required


immediately or soon

• Priority areas
⁻ Pain control
⁻ IV pump
⁻ Family communication
12
6
REKOMENDASI
Kasus Fisik
 Dok, mungkin pasien memerlukan obat

penurun panas

Kasus Jiwa
 Dok, Mungkin obatnya perlu dievaluasi.

Bagaimana kalau dosis dinaikkan atau


ganti obat

09/06/2022 12
7
CONTOH ISBAR: HIPERTERMI
 I: Selamat siang saya perawat Budi yang
merawat pasien Sofyan. Saya ingin
menyampaikan kondisi Ps Sofyan (Lt 2, Km 205)
 S: Sofyan panasnya tinggi, tindakan kep sudah

dilakukan: pakaian dan selimut tipis, minum


banyak dan kompres air hangat
 B: Dia masuk tadi pagi dan sudah dua hari

panas di rumah
 A: asesmen yang sudah dilakukan: Sh: 39, N:

84, R: 18, T: 130/70


 R: Dok, sepertinya Sofyan memerlukan obat

penurun panas
09/06/2022 12
8
KOMUNIKASI PERAWAT – DOKTER:
TBaK

 T : Tulis instruksi yang diberikan

 Ba : Baca ulang instruksi yang telah ditulis


dan jika perlu di- spelling

 K : Konfirmasi kembali
KOMUNIKASI PERAWAT – DOKTER:
TBaK VIA Telepon

 T : Baik, saya tulis parasetamol 3 kali 500 mg

 Ba : Saya baca ulang ya dok, parasetamol 3


kali 500 mg ( spelling / eja )

 K : Sekali lagi saya konfirmasi ulang:


parasetamol 3 kali 500 mg untuk pasien
Sofyan yang suhunya 39 C
SP 2: HIPERTERMI
Ev/Val: ttv & T/ Sp1 + Beri obat

 ORIENTASI
◦ Salam: Selamat pagi bu Budi
◦ Ev: Bgm bu, masih terasa panas?
◦ Val: Bagaimana minumnya, sudah berapa gelas?
◦ Kontrak
 Topik: Baiklah saya akan mengukur sh ibu lagi,
kalau masih panas saya akan memberikan obat yg
diberikan dokter
 Waktu: tidak lama buk kira2 15 menit
 Tempat: Ibu sambil tiduran saja

09/06/2022 13
1
SP 2 : HIPERTERMI
Ev/Val: ttv & T/ Sp1 + Beri obat

 KERJA
◦ Baik bu saya akan ukur shnya, ketiaknya saya lap
dulu ya, silahkan kepit termometernya. Saya ukur
nadinya ya bu. …………………………….. Saya ambil
termometernya ya bu, oo sh ibu 38, turun sedikit
tetapi masih panas.

09/06/2022 13
2
SP 2 : HIPERTERMI
Ev/Val: ttv & T/ Sp1 + Beri obat

 KERJA
◦ Baik bu ini saya berikan obat penurun panas:
 Nama obatnya parasetamol
 Frekuensinya 3 kali sehari atau dapat diulang setiap 4-6
jam jika masih panas
 Dosisnya satu tablet 500 mg sekali minum (1 tab sekali
minum), biasanya 15 – 30 menit suhu akan turun
 Bagaimana, ada pertanyaan?

◦ Baik sebelum diminum saya cek dulu keamanannya


dan ketepatanya:
 Nama lengkap ibu siapa: Tanggal lahirnya?
 Oke tepat bu, silahkan diminum 09/06/2022 13
3
 TERMINASI
◦ S: bagaimana perasaan ibu setelah dapat obat
◦ O: jadi apa saja bu cara menurunkan panas: baju
tipis---betul, selimut ----tipis, Ac ---turunkan,
minum---1 gelas per jam, kompres ---air hangat, dan
barusan obat----betul sekali bu
◦ A:
◦ P pasien: Bu jangan lupa minum 1 gelas per jam
diteruskan, kompres diteruskan, nanti kita lihat
manfaat obatnya
◦ RTL perawat: Kira2 setengah jam lagi saya akan datang
mengecek suhu ibu lagi
◦ Salam: Semoga Cepat Sembuh

09/06/2022 13
4
CONTOH DOKUMENTASI:
PERTEMUAN KEDUA (Sp2)
Tanggal 12- 2 – 11, Jam 15.00 S. Merasa lebih nyaman
Sh 38derajat C, N: 80, RR: 20, O. Tahu guna obat (5
bibir tak kering, muka merah, benar)
sdh minum 2 gelas
A. D/ hipertermi
D/ Hipertermia
T/ Obat parasetamol 1 tab
P. Lanjutkan minum 1
telah diberikan: 5 benar obat gelas/jam dan
dijelaskan kompres sampai sh
RTL/ normal, Obat penurun
 Konsul dokter jika panas panas
tidak turun
Tanda tangan dan nama
jelas

09/06/2022 13
5
PASIEN PULANG
 Orientasi
◦ Salam: selamat sore bu budi
◦ Evaluasi: Bagaimana perasaannya bu? Udah tidak
panas ya
◦ Validasi: Masih ingat bu cara menurunkan panas?
Betul sekali………
◦ Kontrak:
 Topik/Tindakan: Bu, saya akan jelaskan perawatan ibu di
rumah
 Waktu: Tidak lama bu kira2 10 menit
 Tempat: Mari bu sambil duduk (mungkin di ruang
konseling)

09/06/2022 13
6
Pasien Pulang … lanjutan
 Kerja:
◦ Bu nanti diteruskan di rumah : ……, ……., ………,
…….., ………, ……..
◦ Bu, ini obat dari dokter: ….., ……, ……., ….., ……..
◦ Bu, Nanti follow up lagi; tgl ……., di ……..
◦ Jika ada gejala: ……., ……., segera bawa ke RS ini
walau belum waktunya untuk konsul

09/06/2022 13
7
Pasien Pulang … lanjutan

 Terminasi:
◦ Subjektif: Apakah sudah jelas bu
◦ Objektif: Mari kita ulang lagi bu: ini cara perawatan,
ini obat dirumah, ini untuk follow up, ini kalau ada
gejala yg segera harus dibawa ke RS kembali
◦ PR pasien: Jangan lupa dikerjakan ya bu, kalau di
rumah ada yg tidak jelas silahkan tel kami
◦ Evaluasi: Ada pertanyaan ibu? Ada hal lain yang
belum jelasi
◦ Selamat siang, cepat pulih ya bu

09/06/2022 13
8
2.
KOMUNIKASI
PERAWAT - KELUARGA

09/06/2022 13
9
KOMUNIKASI PERAWAT – KELUARGA
Penyuluhan: Perawatan pasien panas
(gunakan liflet)
 ORIENTASI
◦ SALAM
◦ EVALUASI
◦ VALIDASI
◦ KONTRAK
 KERJA
◦ Menjelaskan panas, tanda & gejala, penyebabnya, dan cara merawatnya
◦ Menunjukkan cara merawat (langsung)
◦ Meminta untuk memotivasi pasien melakukan: SAK
 TERMINASI
◦ Tanyakan apakah ada pertanyaan
◦ Meminta mengulang cara merawat panas
◦ Mengingatkan kembali memotivasi pasien perawatannya
◦ Salam
MOTTO – TARGET KOMUNIKASI

PASIEN

ASKEP

TIM KES KELUARGA

09/06/2022 14
1
SELAMAT
MENCOBA

09/06/2022 14
2

Anda mungkin juga menyukai