KEPERAWATAN
GANGGUAN SISTEM Oleh :
PERNAFASAN PADA Eva Riantika Ratna P, S.Kep.,Ns
ANAK
ASMA
ASMA PADA ANAK
Serangan
ASMA
KLASIFIKASI
Konsensus Pediatri Internasional III tahun 1998 :
1) Asma episodik jarang ( Asma ringan)
2) Asma episodik sering ( Asma sedang)
3) Asma kronik atau persisten (Asma berat)
ASMA EPISODIK JARANG
(ASMA RINGAN)
1. 70–75% dari populasi asma anak.
2. Biasanya terdapat pada anak umur 3–6 tahun.
3. Serangan umumnya dicetuskan oleh infeksi virus
saluran napas atas.
4. Banyaknya serangan 3–4 kali dalam satu tahun.
5. Lamanya serangan paling lama hanya beberapa hari
saja
ASMA EPISODIK SERING
(ASMA SEDANG)
1. Golongan ini merupakan 28% dari populasi asma
anak.
2. Pada dua pertiga golongan ini serangan pertama
terjadi pada umur sebelum 3 tahun.
3. Frekuensi serangan paling banyak pada umur 8−13
tahun.
4. Umumnya gejala paling buruk terjadi pada malam
hari dengan batuk dan mengi yang dapat mengganggu
tidur.
ASMA KRONIK ATAU
PERSISTEN (ASMA BERAT)
Trias Asma
1. Mengi (wheezing)
2. Dipsneu
3. Batuk Hal ini terjadi secara episodik, timbul
bersama, dan diakhiri dengan batuk yang
menghasilkan mukus yang lengket seperti
benang liat.
DIAGNOSIS
Anamnesis yang baik cukup untuk menegakan
diagnosis.
Ditambah dengan pemeriksaan fisik dan,
Pemeriksaan penunjang.
ANAMNESIS
Tidak dapat
Faktor pencetus
diobati dengan
serangan
ASM obat batuk biasa
A
PEMERIKSAAN FISIK
inspek
perkusi
si
Pernapasan
cepat dan Hipersonor
sukar
Batuk-
batuk
paroksimal
Pigeon
chest
Ekspirasi
memanjang
auskultas
i
wheezing
Dapat terdengar
rhonki kering
dan rhonki
basah
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Uji faal paru, efektif untuk anak usia >6tahun
Foto rontgen thoraks
Uji provokasi bronkus
Eosinofil sputum
Penilaian status alergi
DIAGNOSIS BANDING
Benda asing yang menekan trakea
Laringomalasia
Bronkitis
Asma kardial
PENGOBATAN
1. Medikamentosa :
Pelega (reliver)
Bronkodilator :
beta 2 agonis selektif
(salbutamol oral dosis 0,1-0,15 mg/kgBB/kali setiap 6jam, terbutalin
oral 0,05-0,1 mg/kgBB/kali setiap 6jam).
Aminofilin, dosis 16-20 mg/kgBB/hari.
Antikolinergik
Pengontrol
Antiinflamasi :prednison, prednisolon atau triaminisolon dengan dosis
1-2 mg/kgBB/hari diberikan 2-3 kali/hari selama 3-5 hari.
Non medikamentosa :
1. Identifikasi dan pengendalian faktor pencetus
2. Kontrol secara teratur
3. Pola hidup sehat
KOMPLIKASI
Emfisema
Atelektasis
Bronkietasis
Gagal napas
kematian
PROGNOSIS
Perjalanan klinis asma menentukan prognosis.
Apabila ditangani semestinya mortalitas kecil