Fungsi fitosterol :
● Uji Salskowski
Prinsip: steroid membentuk cincin warna oleh H2SO4 yang menandakan steroid tak jenuh
Prosedur: Dilarutkan 0.3g ekstrak dalam 15mL etanol. Larutan IA ditambah 1-2mL H2SO4 pekat melalui
dinding tabung reaksi.
Hasil positif: Uji Salkowski menghasilkan cincin merah yang menunjukkan adanya senyawa steroid tak
jenuh dalam ekstrak daun sirih merah
Teknik KLT
Prinsip : pemisahan komponen-komponen berdasarkan adsorbsi atau partisi oleh fase diam dan
fase gerak.
Prosedur : Eluen dijenuhkan selama 1 jam, sedangkan plat silika gel diaktivasi dengan dioven pada
suhu 110°C. Kemudian, Fraksi ditotolkan pada silika gel yang telah diaktivasi, dimasukkan ke dalam
bejana pengembang yang berisi eluen jenuh, dan dielusi sampai tanda batas atas. Noda hasil
pemisahan kemudian diamati di bawah sinar UV pada panjang gelombang 256 nm dan dihitung
faktor retensi (Rf) noda.
02
Kuantitatif
Spektrofotometer UV-Vis
Instrumen : Spektrofotometri UV (Shimadzu)
Larutan standar : Fitosterol
Panjang gelombang : 626,7 nm
Prinsip : pembentukan senyawa komplek sterol dengan pereaksi liebermen burchard
Prosedur : Reagen Liebermann-Buchard (LB) terdiri dari anhidrida asetat yang didinginkan selama 30
menit, kemudian ditambahkan asam sulfat pekat dalam perbandingan 10: 1. 50 mg ekstrak dilarutkan
dalam 25 mL kloroform. Larutan (1 mL) ditambahkan dengan 2 mL reagen LB dan kloroform dalam 5 mL
labu ukur. Campuran diinkubasi selama 5 menit, lalu ukur absorbansi. Total kadar fitosterol dihitung dari
regresi linier dalam kurva kalibrasi.
GC-MS
Instrumen: GC-MS GC-MS dengan jenis kolom HP5-MS (panjang 30 m, diameter 0,25 mm dan ketebalan
film 1 μm
Bahan pengisi: (5%-Phenyl)-methylpolysiloxane)
Fasa gerak: gas helium
Spektrum massa: diperoleh melalui mode Electron Ionization (EI) dengan scanning massa 55 a.m.u - 500
a.m.u pada 70 eV.
Prosedur: Ekstrak air dan ekstrak hasil analisis KLT diinjeksikan ke dalam alat GC-MS. Kondisi running GC-
MS dengan temperatur injeksi 280°C - 290°C. Gas pembawa yang digunakan adalah gas helium dengan
tekanan sebesar 149,9 KPa – 165,47 dan laju alir 2,77 mL/menit – 24,1 mL/menit.
Hasil :
Daftar pustaka:
Fitriyani A., Winarti L., Muslichah S. and Nuri D. 2011. Uji Antiinflamasi Ekstrak Metanol Daun Sirih
Merah (Piper crocatum Ruiz & Pav) pada Tikus Putih. Majalah Obat Tradisional, 16 (1), 2011.
Herawati, Irma Erika dan Nyi Mekar Saptarini. 2020. Analisis Kadar Total Fitosterol pada Ekstrak
Daun Selada (Lactuca sativa L.) dengan Metode Kolorimetri. Jurnal Sabdariffarma. 1(1): 7-10.
Jannah, Hilyatul, dkk. ANALISIS SENYAWA FITOSTEROL DALAM EKSTRAK BUAH BUNCIS (Phaseolus
vulgaris L.).
Jati dkk. 2019. Ekstraksi dan Identifikasi Fitosterol pada Mikroalga Nannochloropsis occulata. Jurnal
Kimia dan Kemasan, 41(1): 31-36.
Madjid dkk. 2020. Variasi Komposisi Eluen pada Isolasi Steroid dan Triterpenoid Alga merah
Eucheuma cottonii dengan kromatografi kolom basah. Archemy:Journal of Chemistry. 8(1):
35-40.