Anda di halaman 1dari 31

Presentasi Kasus

Hemoroid
Pembimbing: dr. Sarwoko, MARS

Oleh:
Dr. Raffian Yusuf Putrautama

Program Internship Dokter Periode IV 2022


RSUP DR SITANALA KOTA TANGERANG
Periode November 2022-Mei 2023
01
Tinjauan Kasus
Identitas Pasien

Nama :Tn. A
Umur : 57 tahun
Tgl Lahir : 23 Juli 1965
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Kp. Gerong, Desa kiarapayung Pakuhaji
Tgl Pemeriksaan : 1 Desember 2022, pkl 11.15
Riwayat Penyakit Sekarang
• Keluhan Utama : Nyeri didaerah anus

• Pasien datang ke IGD RSUP Dr Sitanala dengan keluhan nyeri didaerah anus sejak 4 hari yang lalu, pasien merasakan
sulit BAB, BAB keras dan saat BAB keluar darah. Pasien merasakan ada massa yang keluar dari anus saat BAB.
Massa bisa dimasukkan kembali namun harus dipaksa.

• Pasien mengkonsumsi obat microlax 2 hari yang lalu, namun masih kesulitan BAB.

• BAK Juga sulit sejak 4 hari yang lalu, BAK tidak lancar dan pancarannya lemah dan merasa tidak tuntas, urin kuning
pekat, BAK keluar batu (-), demam (-)

• Riwayat Alergi sebelumnya : disangkal


Riwayat Penyakit Dahulu
• Pasien merasakan ada massa yg keluar dari anus sejak 5 bulan yang lalu
• Pasien menderita TB Paru sedang mengkonsumsi obat TB sejak 3 bulan yang lalu. Saat ini mengkonsumsi obat
berwarna kuning.
• Riwayat DM, HT, Kolesterol disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga


• Keluarga pasien yang mengalami keluhan serupa (-)

Riwayat Penyakit Sosial


• Pasien bekerja serabutan. Saat muda sering mengangkat barang berat
• Makan tidak pilih-pilih. Suka makan sayur
Pemeriksaan Fisik

KU : Tampak sakit sedang, CM • Kepala : normocephal, a/i/c/d -/-/-/-


Kesadaran : GCS E4 V5 M6
TD : 137/89 mmhg • Leher : dalam batas normal, Pemb KGB (-)
Nadi : 120 x/mnt, regular
RR : 21 x/mnt • Paru : Gerakan simetris, suara napas vesicular, rh (-), wh (-)
Spo2 : 96%
• Jantung : BJ I-II regular, M (-), G(-)
Suhu : 37,2 oC
• Abdomen : supel. bising usus N, nyeri tekan (-), perkusi timpani

• Ekstremitas: akral hangat, CRT <2 detik, edema -/-/-/-


Pemeriksaan Lokalis

• Terdapat massa yang keluar


dari anus, berwarna
kemerahan dan terdapat bercak
darah
Diagnosis Sementara dan Tatalaksana di IGD

Diagnosis Sementara Tatalaksana

• Hemoroid interna grade 3 + • IVFD RL 20 tpm


susp. BPH + TB Paru • Inj. Tramadol 100 mg IV
• Inj. Paracetamol 1 gr drip
• Inj. Omeprazol 40 mg IV
• Rawat inap di bima
• Konsul dr. Luthfi Sp.B
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan

Hemoglobin 12,0 g/dl 13,0-18,0

Leukosit 19,36 10^3/µl 5,0-11,0

Eritrosit 5,88 10^6/µl 4,60-6,20

Hematokrit 38,3 % 40,0-54,0

Trombosit 473 10^3/µl 150-450

Glukosa 156 Mg/dl <140


sewaktu
Rapid Tes negatif negatif
Antigen covid-19
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
PT 13,3 detik 11,4-14,4
APTT 27,9 detik 25,9-39,5
Ureum 18,4 Mg/dl <50
Creatinin 0,90 Mg/dl 0,6-1,2
EGFR 100 Ml/min/1,73 MRR
m^2
SGOT 36 U/L 10-34
SGPT 14 U/L 9-43
Natrium 133 mEq/L 130-150
Kalium 4,0 mEq/L 3,0-5,5
Klorida 99 mEq/L 98-107
Follow Up di Ruangan Bima
Assessment
Hari/Tgl Subyektif Objektif
dan Planning
KU : Tampak sakit sedang Assessment : Hemoroid interna grade 3, susp. BPH dan TB
Kesadaran : compos mentis paru
TD 130/80 N 93, RR 24, Planning :
spo2 97% , T 36, 7 0C 1. Advice dr. Luthfi Sp.B
- IVFD RL 20 tpm
Pulmo : dbN - Tramadol 100 mg/12 jam
Jumat  Nyeri daerah
Cor : dbN - Paracetamol 1 gr/ 8 jam
02/12/21 anus (+)
Abdomen : dbN - Omeprazole 2 x 40 mg
Pkl 06.15  BAK tidak ada
Extremity : dbN - Ondansetron 2 x 4 mg
keluhan (-) 
- Hidrosmin (venosmil) 400 mg/8 jam
- Ceftriaxone 2 gr/24 jam
- Pro op untuk hemoroid
2. Konsul dr. Vika Sp.PD
02
Tinjauan Pustaka
Definisi

• Hemoroid dikenal di masyarakat sebagai penyakit wasir atau


ambeien
• Hemoroid merupakan jaringan yang terdapat pada semua
orang yang terdiri atas pleksus arteri-vena, yang berfungsi
sebagai katup di dalam saluran anus untuk membantu sistem
sfingter anus, mencegah inkontinensia flatus dan cairan
• Hemoroid adalah pelebaran dan inflamasi dari pleksus arteri-
vena di saluran anus tersebut

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Sudarsono, D. F., 2015. Diagnosis dan Penanganan Hemoroid. J MAJORITY, 4(6), pp. 31-34.
Epidemiologi
Prevalensi dunia 
4,4%

Prevalensi di Amerika
Serikat  1,5 juta per
tahun

Prevalensi meningkat
seiring dengan
bertambahnya usia

Puncaknya pada usia


45-65 tahun

Perry, K. R., 2019. Medscape: Hemorrhoids. [Online] Available at: https://emedicine.medscape.com/article/775407-overview#a5 [Accessed 16 February 2021].
Faktor resiko

Mengedan pada Konstipasti


waktu defekasi menahun

Kehamilan Obesitas

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Klasifikasi

Hemoroid
interna

Hemoroid
eksterna

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Derajat Hemoroid Interna

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Patofisiologi
Faktor resiko
(konstipasi, mengedan, kehamilan,
obesitas)

Penurunan venous Stagnansi darah Relaksasi jaringan Pergeseran anal


return ikat dari anal cushion
cushion

Pembesaran anal cushion dan


bertransformasi menjadi anal nodule

Prolaps dari anal nodule

Margetis, N., 2019. Pathophysiology of internal hemorrhoids. Annals of Gastroenterology, Volume 32, pp. 1-9.
Diagnosis

Anamnesis Pemeriksaan Pemeriksaan


Fisik Penunjang

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Diagnosis
Anamnesis Pemeriksaan Fisik

● Nyeri ● Terdapat mucus dan feses pada


● Perdarahan celana dalam
● Prolaps ● Terlihat mucus dari bagian
● Gatal hemoroid yang mengalami prolapse
● Colok dubur  massa, nyeri,
konsistensi, feses/darah/mukus

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Pemeriksaan Penunjang
1. Anoskopi

2. Sigmoidoskopi

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Tatalaksana
1. Skleroterapi  penyuntikan larutan kimia yang
merangsang, misalnya 5% fenol dalam minyak
nabati. Penyuntikan dilakukan di submukosa
dalam jaringan areolar yang longgar di bawah
hemoroid interna

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Tatalaksana
2. Ligasi dengan gelang karet  Dengan bantuan
anuskop, mukosa di atas hemoroid yang menonjol
dijepit dan ditarik atau diisap ke dalam tabung ligator
khusus. Gelang karet didorong dari ligator dan
ditempatkan dengan rapat di sekeliling mukosa pleksus
hemoroidalis tersebut. Nekrosis karena iskemia terjadi
dalam beberapa hari. Mukosa bersama karet akan lepas
sendiri

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Tatalaksana
3. Hemoroidektomi  operasi untuk mengangkat hemoroid
yang luas dan parah
• Hemoroidektomi tertutup  eksisi bundle hemoroid
menggunakan alat tajam diikuti penutupan luka lengkap
dengan jahitan yang dapat diserap.
• Hemoroidektomi terbuka  jaringan hemoroid dipotong
dengan cara yang sama seperti pada prosedur tertutup,
tetapi di sini sayatan dibiarkan terbuka.

Varma, M. et al., 2019. UCSF Department of Surgery: Hemorrhoidectomy. [Online] Available at: https://surgery.ucsf.edu/conditions--procedures/hemorrhoidectomy.aspx [Accessed 16
February 2021].
Tatalaksana
4. Hemoroidopeksi dengan stapler  tindakan bedah minimal invasive pada hemoroid interna
derajat III-IV yang dilakukan jahit-ikat cabang-cabang arteri rektalis superior dengan bimbingan
Doppler dan fiksasi mukosa yang prolaps ke arah atas dengan jahitan jelujur.

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Varma, M. et al., 2019. UCSF Department of Surgery: Hemorrhoidectomy. [Online] Available at: https://surgery.ucsf.edu/conditions--procedures/hemorrhoidectomy.aspx [Accessed 16
February 2021].
Tatalaksana
5. Hemoroid eksterna yang mengalami thrombosis  terapi dilakukan dengan cara mengeluarkan
trombus atau melakukan eksisi lengkap secara hemoroidektomi dengan bius lokal. Bila thrombus
sudah dikeluarkan, kulit dieksisi berbentuk elips untuk mencegah bertautnya tepi kulit dan
terbentulmya trombus kembali di bawahnya.

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Diagnosis Banding
1. Karsinoma kolorektum
2. Penyakit divertikel
3. Polip
4. Kolitis ulserosa
5. Prolaps rektum

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Penyulit
Hemoroid interna  prolapse  ireponibel  edema dan thrombosis  nyeri hebat  nekrosis

mukosa dan kulit

Akibatnya :

• Abses hati

• Anemia

Riwanto, I., Wartatmo, H., Labeda, I. & Tjambolang, T., 2017. Usus Halus, Apendiks, Kolon, dan Anorektum. In: Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi 4 Vol.3. Jakarta: EGC, pp. 753-820.
Prognosis
• Tingkat kekambuhan dengan teknik non-bedah adalah 10-50% selama periode 5 tahun, sedangkan

hemoroidektomi bedah kurang dari 5%.

• Mengenai komplikasi dari pembedahan, ahli bedah yang terlatih akan mengalami komplikasi kurang

dari 5% kasus.

Perry, K. R., 2019. Medscape: Hemorrhoids. [Online] Available at: https://emedicine.medscape.com/article/775407-overview#a5 [Accessed 16 February 2021].
Thank You

Anda mungkin juga menyukai