STEVEN JOHNSON SYNDROME

Oleh:
Faiq Murteza | G99181028

Pembimbing:
dr. Suci Widhiati, M. Sc, Sp. KK, FINS DV
 STATUS PASIEN

2
”
IDENTITAS
Nama: Ny. R

Umur: 38 Tahun

Alamat:Kalijambe, Sragen

Tanggal Pemeriksaan: 17
Desember 2018

No. RM: 01442xxx

Keluhan Utama

“Bercak kemerahan hampir

seluruh tubuh”
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
2 bulan SMRS
• Pasien mengeluhkan batuk, nyeri perut, nyeri saat buang air
kecil, pusing, cepat lelah saat beraktivitas, nafsu makan
berkurang dan berat badan berkurang
• Riwayat minum obat (+) promag, komix dan bodrex
1 bulan SMRS
• Pasien mengeluhkan batuk, nyeri perut, mual, muntah,
pusing, sakit pada persendian, nyeri saat buang air kecil,
sariawan, berkeringat malam, cepat lelah saat beraktivitas,
nafsu makan berkurang dan berat badan menurun. Pasien
terdiagnosis HIV (+) pada bulan November 2018
• Riwayat minum obat (+) nevirapin, duviral pada 29 November
2018
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Sekarang
• Pasien datang ke poli kulit dan kelamin RSDM dengan
keluhan muncul bercak kemerahan di perut, makin lama
makin meluas ke seluruh tubuh sejak 4 hari SMRS. 3
hari SMRS nyeri dan kemerahan muncul pada bibir
pasien. 2 hari SMRS pasien mengeluh nyeri dan keluar
cairan keruh pada mata pasien. Pasien juga mengeluh
nyeri saat buang air kecil, mual, muntah (+), lemas,
demam dan nyeri sendi. Karena keluhan tersebut
pasien berobat ke poli kulit dan kelamin RSDM.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Riwayat sakit serupa :disangkal

Riwayat alergi : disangkal

Riwayat atopi : disangkal

Riwayat HIV : (+) terdiagnosis

November 2018 di puskesmas, diterapi nevirapin
dan duviral sejak 29 November 2018
 RIWAYAT KELUARGA

Riwayat sakit serupa : disangkal

Riwayat alergi : disangkal

Riwayat Asma : disangkal

RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

Pasien seorang janda, bercerai

dengan suami sejak 18 tahun
yang lalu. Pasien berobat
menggunakan biaya pribadi.
 PEMERIKSAAN FISIK

10
”
STATUS GENERALIS
 Keadaan : Pasien tampak lemah, GCS E4V5M6
umum
 Tanda-tanda
vital
 Tekanan Darah : 120 / 80 mmHg
 Nadi : 88x /menit
 Frekuensi napas : 22x /menit
: 37,3 ᵒc
 Suhu : 43 kg
 BB : 154 cm
 TB 11
STATUS GENERALIS
Kepala : lihat status dermatologis
Mata : lihat status dermatologis
Hidung : lihat status dermatologis
Mulut : lihat status dermatologis
Leher : lihat status dermatologis
Punggung : lihat status dermatologis
Dada : lihat status dermatologis
Abdomen : lihat status dermatologis
Inguinal : lihat status dermatologis
Genital : lihat status dermatologis
Ekstremitas atas: lihat status dermatologis
Ekstremitas bawah: lihat status dermatologis
12
STATUS
DERMATOVENEROLOGI
- Regio generalisata tampak makula patch eritem, hiperpigmentasi
multipel diskrit sebagian berkonfluens, sebagian erosi
- Regio thorax anterior tampak bula kendur, nikolsky sign (+)
- Regio orbita tampak hiperemis, sekret (+), mukopurulen (+)
- Regio oris tampak erosi dengan krusta kekuningan diatasnya
- Regio genital tampak sekret (+), erosi (+), vaginal discharge (+)

13
STATUS
DERMATOVENEROLOGI

14
STATUS
DERMATOVENEROLOGI

15
DIAGNOSIS BANDING

Steven Johnson SJS – TEN Toxic Epidermo

Syndrome overlap Necrolysis
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan
Hematologi Rutin
Hemoglobin 10.4 gr/dl 12.0-15.6
Hematokrit 31 % 33-45
Leukosit 4.9 ribu/ul 4.5-11.0
Trombosit 234 ribu/ul 150-450
Eritrosit 3.66 juta/ul 4.10-5.10
Hemostatis
PT 14.6 Detik 10.0-15.0
APTT 24.7 Detik 20.0-40.0
INR 1.190
Kimia Klinik
GDS 193 mg/dl 60-140
SGOT 23 u/l <31
SGPT 16 u/l <34
Albumin 3.2 g/dl 3.5-5.2
Creatinine 0.6 mg/dl 0.6-1.1
Ureum 17 mg/dl <50
Elektrolit
Natrium darah 137 mmol/L 136-145
Kalium darah 4.0 mmol/L 3.3-5.1
Chlorida darah 106 mmol/L 98-106
Serologi
HbsAg Reaktif Non-reaktif
 DIAGNOSIS KERJA
“STEVEN JOHNSON
SYNDROME”

18
”
TERAPI

TERAPI

Non
medikamentosa

Medikamentosa
NON MEDIKAMENTOSA
• Edukasi tentang perjalanan penyakit, penyebab komplikasi dan prognosis

• Edukasi untuk menghentikan obat yang dicurigai

• Diet tinggi kalori tinggi protein 1700 kkal + extra putih telur

• Rujuk ke spesialis kulit kelamin

MEDIKAMENTOSA

• Infus ringer laktat 20 tpm

• Injeksi metil prednisolon 93,75 mg / 24 jam IV
• Injeksi ranitidin 50 mg / 12 jam IV
• Azitromicin tab 1 x 500 mg p.o
• Cetirizine tab 1 x 10 mg p.o
• Kompres NaCl 0,9 % pada area bibir selama 5 – 10 menit
lalu oles kenalog in orabase pada area bibir 2 x sehari
• Mupirosin oint oles 2 x sehari pada area erosi
PROGNOSIS

Ad Sanam : dubia ad malam

Ad Vitam : dubia ad malam

Ad Fungsionam : dubia ad malam

Ad Kosmetikum : dubia ad malam

“Terima kasih”